2. Kulit TZ"ulit adalah lapisan atau jaringan yang menutup seluruh tubuh ~~an melindungi tubuh dari bahaya yang datang dari luar. Bagi wanita, kulit merupakan bagian tubuh yang perlu mendapat perhatian khusus untuk memperindah kecantikan. Bagi seorang dokter apa yang terlihat pada kulit dapat membantu menemukan penyakit yang diderita pasiennya. Lapisan kulit pada dasamya sarna di semua bagian tubuh, kecuali di telapak tangan, telapak kaki, dan bibir. Tebalnya bervariasi dari 0,5 mm di kelopak mata sarnpai 4 mm di telapak kaki. Kulit wajah sedikit berbeda karena di lapisan bawahnya terdapat lebih banyak pembuluh darah. ltu sebabnya, goresan sedikit saja pada saat mencukur kumis dapat menyebabkan banyak sekali darah yang keluar. Selain itu, berbeda dengan bagian tubuh lain, pembuluh darah di wajah dan telinga sangat sensitif terhadap pengaruh emosi. Sebagai akibatnya wajah seseorang mudah menjadi merah jika emosinya terusik (flushing), misalnya karena malu. Wama merah itu disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah. Karena kaya akan pembuluh darah, wajah biasanya mempunyai kulit yang lebih halus dari bagian tubuh yang lain. Kehalusan kulit ini dipengaruhi oleh sinar ultraviolet dan akibat 13 -- - -- jerawat yang salah perawatannya dapat dipenuhi jaringan In Sebaliknya, seseorang yang kekurangan darah dapat terlihat dari warna kulit wajahnya yang lebih pucat. Warna kulit wajah yang pucat dapat disebabkan oleh sebagian pembuluh darah menutup atau karena pembuluh darah mengandung butir darah yang memang lebih pucat karena mempunyai kadar hemoglobin rendah. Karena kulit wajah sering dipengaruhi oleh faktor lain, kekurangan darah lebih mudah dilihat melalui bibir. Bibir setiap orang apa pun warna kulitnya berwarna merah. Warna merah itu disebabkan oleh warna darah yang mengalir di dalam pembuluh di lapisan bawah kulit bibir. Di bagian ini warna itu terlihat lebih jelas karena pada bibir tidak ditemukan satu lapisan kulit paling luar, yaitu lapisan cornium ~apisan tanduk). Jadi, kulit bibir lebih tipis dari kulit wajah. Karena itu, bibir juga lebih mudah luka dan mengalami pendarahan. Di samping itu, karena kulitnya yang tipis, saraf yang mengurus sensasi pada bibir menjadi lebih sensitif. Luka yang sedikit pada bibir dapat menimbulkan rasa sakit yang lebih hebat. Sebaliknya, sentuhan yang ringan dan halus akan menimbulkan kenikmatan yang lebih teras a pula sehingga bibir dimasukkan ke dalam kelompok organ sex sekunder. Kenikmatan sentuhan pada bibir melalui ciuman dapat menimbulkan rangsangan seksual baik pada laki-Iaki maupun perempuan. Telapak tangan dan telapak kaki mempunyai kulit yang lebih tebal daripada bagian tubuh yang lain. Ketebalan ini disebabkan oleh lebih tebalnya lapisan cornium di temp at itu. Hal itu penting karena kulit di bagian tubuh ini lebih sering mengalami gesekan dibanding bagian tubuh yang lain. Walaupun demikian, jika diperhatikan ketebalan kulit ini tidak menjadikan kulit di temp at itu kurang peka terhadap rangsangan. 14 Kulit jari lebih peka terhadap rabaan dibandingkan kulit lengan, karena pada kulit jari ditemukan lebih banyak ujung saraf peraba per milimeter persegi. Selain itu, jarak antara ujungujung saraf itu lebih ked!. ltu pula sebabnya jari dapat menilai bentuk dan ukuran dari benda yang dipegang. Di pihak lain, kulit telapak kaki mempunyai saraf perasa tekanan atau berat yang lebih baik daripada bagian kulit yang lain. Lapisan cornium diperlukan untuk melindungi kulit dari berbagai rangsangan. Yang paling banyak dan paling sering menyerang kulit adalah rangsangan sinar matahari. Unsur sinar matahari yang menyebabkan rasa panas di kulit adalah unsur inframerah, dan yang dapat menembus serta mempengaruhi kualitas kulit adalah unsur ultraviolet. Orang kulit putih di negara Barat sering menderita kanker kulit, hal itu sebagai akibat rangsangan sinar ultraviolet ini. Bagi warga Asia, termasuk Indonesia, kemungkinan kena kanker kulit sangat rendah karena adanya pigmen kulit. Jadi, kenyataan bahwa orang Asia mempunyai kulit berwarna memberi keuntungan karena menghalangi teIjadinya kanker kulit, yang meskipun kedl dapat mematikan penderitanya. Warna kulit ditentukan oleh pigmen yang dihasilkan lapis an kulit dan bersifat turunan (genetic).Produksi pigmen bertambah jika yang bersangkutan sering kena sinar matahari karena pigmen berfungsi melindungi kulit. Oleh karena itu, seseorang yang karena sesuatu hal mengalami pemutihan atau pengurangan pigmen perIu berhati-hati.Jika ia kena sinar matahari, bukan tidak mungkin kulit akan memproduksi pigmen berIebih sehingga kulit yang sudah terlihat putih akan menjadi lebih gelap. Kulit yang sering terkena sinar matahari akan menjadi lebih gelap (tanning) dan lebih tebal serta kasar. Warna kulit juga dapat dipengaruhi oleh makanan, misalnya wortel yang menyebabkan kulit berwarna kekuningan. Vitamin 15 -- oleh bilirubinyang kadarnya meninggi karena yang bersangkutan menderita sakit pada liver (hati, hepatitis).Pada wanita hamil kulit seputar mata juga sering beIWarna lebih gelap dari biasa, seperti juga mereka yang mengalami kelelahan. Kulit sekitar alat kelamin biasanya mengalami pigmentasi sesudah pubertas sehingga tampak lebih gelap. Kulit sekitar anus juga sering beIWarna gelap. Kadang-kadang ditemukan orang yang di bagian tubuhnya terdapat kulit beIWarna merah. Keadaan itu disebabkan oleh adanya kerapatan yang berlebihan dari pembuluh darah dan kapiler di tempat terse but (haemangioma).Hal ini perlu diperhatikan karena luka di temp at itu mungkin menyebabkan perdarahan yang lebih dari biasa. Jika seseorang memperhatikan dengan saksama keadaan kulit di badan dan lengannya, akan terlihat bahwa kulit badan lebih halus daripada kulit lengan. Hal ini disebabkan oleh rangsangan sinar matahari yang menyebabkan kulit tumbuh lebih tebal untuk menambah perlindungan. Untuk wilayah tropis perlindungan itu turut dibantu oleh udara yang biasanya lembap sehingga kulit lebih basah. Di negara panas dan kering, dan di wilayah gurun pasir, lengan dan bagian tubuh perlu dilindungi dengan menggunakan penutup badan un.tuk mempertahankan kelembapan di permukaan tubuh. Tanpa penutup seperti itu kulit akan teras a kering dan nyeri. Di daerah tropis yang lembap, penggunaan penutup tubuh ini dapat menyebabkan pengeluaran cairan yang berlebih sehingga penderita dapat mengalami dehydrasi atau kekurangan cairan.tubuh. Kulit yang berkeringat mudah mengalami infeksi jamur. Pada saat berada di lingkungan yang panas atau langsung terkena sinar matahari, kulit akan beIWama merah karena 16 pembuluh darah kapiler melebar. Pelebaran itu diperlukan untuk memudahkan penguapan melalui kulit. Penguapan itu sendiri sekaligus membantu melembapkan kulit. Memperhatikan hal ini, seseorang yang berlama-lama di tempat yang panas atau di bawah sinar matahari perlu sering minum. Air itu diperlukan untuk menggantikan eairan yang menguap melalui keringat dan akan lebih baik jika air minum terse but mengandung mineral yang serupa dengan yang dikeluarkan melalui keringat. Sebaliknya, pada saat berada di tempat yang sangat dingin kulit akan menjadi pueat. Warna pueat ini disebabkan oleh penutupan kapiler darah.Jika darah tetap mengalir, dikhawatirkan darah akan membeku karena kedinginan sehingga akan mengganggu aliran darah. Jika keadaan ini dibiarkan berlama-lama, bagian tubuh yang kedinginan, biasanya telinga atau jari kaki akan menjadi kaku dan mati karena kekurangan darah. Keadaan ini dinamakan frost-bite dan tidak akan teIjadi di daerah tropis. Pada saat udara dingin sering terasa kulit menjadi lebih kasar. Hal ini disebabkan oleh mengerutnya kulit melalui kontraksi otot keeil di lapisan bawahnya untuk menutup pori-pori dan mengurangi penguapan. Sebaliknya, pada saat kepanasan pori-pori kulit akan terbuka. Pada keadaan demikian, jika terkena debu maka butir debu halus itu dapat masuk mengisi pori-pori. ltu sebabnya kulit wajah perlu dieuci untuk membuang debu yang melekat sebelum masuk ke pori-pori. Debu yang terperangkap dalam pori-pori dapat menyebabkan terbentuknya comedo. Panas yang dirasakan tubuh juga dapat berasal dari minuman yang diminum. Minuman yang mengandung alkohol dapat menyebabkan pelebaran pembuluh darah. Sebagai akibatnya, wajah akan terlihat merah dan yang bersangkutan merasa panas. Hal itu menunjukkan bahwa pemberian minuman beralkohol dapat membantu sese orang yang merasa kedinginan. Akan tetapi, 17 lapisan kulit. Pelebaran yang berkepanjangan akan menyebabkan penguapan panas yang selanjutnya akan menyebabkan yang bersangkutan kedinginan. Oleh karena itu, pemberian minuman beralkohol untuk mengatasi rasa dingin hanya dibenarkan dalam jumlah sedikit. Kulit tubuh yang juga berbeda dengan yang lain dapat dijumpai pada puting susu (nipple) dan kulit sekitarnya yang dinamakan areola (areola mammae). Di tempat ini kulit biasanya belWama merah muda atau keeokelatan karena pigmen yang terdapat pada lapisan kulit di daerah itu. Puting susu ini mempunyai kulit yang di bagian bawahnya tidak diisi lapisan lemak dan mempunyai persarafan yang rapat. Pada rangsangan yang bersifat seksual kulit dan puting susu akan mengeras atau mengalami ereksi. Oleh karena itu, puting susu dan payudara pada pria dan wanita dimasukkan ke dalam kelompok organ seks sekunder. Ketika hamil, puting susu dan areola akan mengalami pigmentasi sehingga warnanya menjadi lebih gelap, bahkan hampir warna hitam. Warna itu akan pulih seperti sediakala setelah wanita tersebut melahirkan. Wama puting susu yang gelap itu merupakan salah satu eiri kehamilan yang sudah dapat terlihat pada 3 bulan pertama kehamilan. Jika seseorang mengalami trauma akibat benturan atau pukulan, tidak jarang kulit terlihat menjadi biru sesudah sekitar 12 jam. Wama biru itu disebabkan oleh peeahnya pembuluh darah kedl di kulit yang menyebabkan keboeoran darah ke jaringan sekitarnya. Setelah beberapa hari wama biru itu berangsur menjadi eokelat kekuningan dan menjadi bersih kembali. Pada anak Asia yang barn lahir dapat terlihat adanya sebagian kulit yang belWama biru di hokongnya.Wama biru ini dinamakan mongolian spot, ditemukan pada mereka yang termasuk ras 18 Mongoloid dan akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa waktu. Pada saat mengalami ketakutan, tidak jarang seseorang merasa kulitnya 'merinding' atau 'buIu tengkuk' -nya berdiri. Memang benar, pada situasi demikian buIu badan dapat berdiri, tetapi tidak terbatas pada tengkuk saja. Kulit manusia memiliki rambut halus dan setiap rambut itu berhubungan dengan sebuat otot sangat ked!. Otot kedl itu akan mengalami kontraksi pemendekan pada saat seseorang terserang emosi, antara lain rasa takut Sebagai akibatnya, otot itu akan menarik rambut yang semuIa dalam posisi rata dengan kulit menjadi tegak lurus. Bandingkan keadaan ini dengan ayam jago yang buIu lehemya berdiri ketika marah menghadapi lawannya bertarung. Manusia yang sedang marah juga mengalami hal serupa. Dengan bertambahnya usia, kulit juga mengalami perubahan. Perubahan pertama adalah dalam tingkat elastisitasnya. Elastisitas kulit ini ditentukan oleh lapisan serabut elastin yang terdapat di lapisan bawah kulit. Ibarat karet, setelah terlalu lama akan hilang elastisitasnya sehingga setelah tertarik ia tak mampu kembali ke ukuran semuIa. Pada manusia hal itu terlihat dari kelopak mata yang muIai 'turun', pipi yang muIai 1atuh', dan lain-lain. Keadaan ini dapat diperbaiki melalui operasi plastik. T etapi, jika operasi itu dilakukan pada usia terlalu muda barangkali akan perlu diuIang setelah sekian tahun untuk mengejar perubahan akibat proses penurunan elastisitas yang berlanjut. Tanpa operasi uIang tidak tertutup kemungkinan teIjadinya proses penuaan yang tidak wajar akibat manipuIasi serabut elastin pada waktu operasi itu dilakukan. Jika kulit itu keriput, akan terlihat bahwa kulit itu membentuk lipatan-lipatan yang khas. Lipatan itu sebenarnya sudah ada sejak manusia masih dalam kandungan, tidak berapa jelas ketika masih muda dan makin jelas sesudah dewasa. Keberadaan lipatan ini 19 -- menguntungkan bedahan. pada waktu sese orang membutuhkan pem- Dokter bedah senantiasa berusaha agar pada saat membedah kulit dipotong sesuai lipatan itu.Jika potongan tepat pada lipatan, biasanya tidak ada bekas luka yang akan terlihat. Sebaliknya, luka yang menyilang lipatan akan meninggalkan bekas yangjelas. ltu sebabnya ada pasien operasi usus buntu yang mempunyai bekas karena doktemya harus secepatnya melakukan operasi. N arnun, ada juga yang tak berbekas karena operasi dipersiapkan dengan tak tergesa-gesa. Selain itu, pada usia yang sudah melarnpaui 50 tahoo, kulit mengalami penurunan kemarnpuan menahan cairan sebagai akibat perubahan keseimbangan hormonal, terutama hormon seks. Perubahan itu bisa mulai teIjadi pada usia sekitar 50 tahun, tetapi dapat juga barn terlihat pada usia sekitar 60 tahun atau lebih, semua bergantung pada kondisi perseorangan. Sebagai akibat penurunan kemarnpuan menahan cairan itu, kulit bertahap dan perlahan-lahan menjadi keriput. Proses ini berlangsung bertahun-tahun dan pada saat kulit mulai kering yang bersangkutan sering merasa gatal. Rasa gatal ini disebabkan oleh perubahan keseimbangan di lapisan kulit yang merangsang ujung-ujung saraf. Pada keadaan demikian, penggunaan bedak penghilang gatal menjadi tidak menguntungkan karena bedak menimbulkan efek mengeringkan pada kulit. Pembasah kulit barangkali lebih baik untuk mengurangi rasa gatal. Rasa gatal itu akan hilang setelah keseimbangan barn di lapisan kulit itu sudah tercapai. Cairan kulit yang dibicarakan ini tidak sarna dengan keringat. Keringat dihasilkan oleh kelenjar keringat yang terdapat di lapisan kulit dengan mengarnbil bahan baku dari darah. Jadi, melalui produksi keringat cairan yang berada dalarn pembuluh darah yang berkurang dan bukan cairan kulit. Keringat itu akan mem20 bantu membasahi kulit dari luar sebagai bagian dari perlindungan kulit Kelenjar keringat ini terdapat di seluruh tubuh, tetapi dalam jumlah yang tidak sama rata. Ada bagian tubuh, seperti ketiak, kepala, lipat paha yang mempunyai lebih banyak kelenjar keringat Pada umumnya, keringat diproduksi pada saat tubuh berada di lingkungan panas. Akan tetapi, keringat juga dikeluarkan pada saat orang mengalami situasi emosi tertentu. Hal ini dikenal sebagai 'keringat dingin'. Ada juga penyakit tertentu (misalnya tuberculosa)yang ditandai oleh produksi keringat yang berlebihan, terutama malam hari walaupun suasana emosi baik dan udara tidak panas. Pada seseorang yang demam akan didapati produksi keringat yang banyak dan akan tampak lebih banyak pada saat panas turun setelah pemberian obat penurun panas. Salah satu kesulitan yang sering mengganggu mereka yang mengalaminya adalah 'bau keringat'. Bau keringat ini sebenarnya disebabkan oleh kehadiran mikroorganisme di dalam kelenjar keringat di ketiak. Mikroorganisme itu bisa berupa sejenis jamur atau bakteri yang dalam proses kehidupannya menghasilkan reaksi kimia, yang pada akhirnya menyebabkan timbulnya semacam bau. Masuknya mikroorganisme itu ke dalam kelenjar keringat sulit dihindarkan karena setiap saat kulit dihinggapi mikroorganisme yang bermacam ragam. Hygiene atau kebiasaan membersihkan badan yang tidak baik memberi peluang lebih banyak mikroorganisme yang memasuki tubuh, termasuk juga upaya perawatan kulit yang tidak benar. Oleh karena itu, pada dasarnya setiap orang mengalami kehadiran mikroorganisme tertentu di dalam kelenjar keringatnya dalam kadar dan jenis yang berbeda sehingga setiap orang mempunyai bau badan yang khas. Keringat yang berbau juga dapat teIjadi pada penderita penyakit tertentu. Pada penderita penyakit ginjal yang parah, 21 -- yang ditimbulkan oleh lingkungan, misalnya bau domba pada seseorang yang sekian tahun mempunyai profesi penjual sate kambing; dan bau ikan asin pada pedagang ikan terse but. Di samping kelenjar keringat, pada kulit didapatkan juga kelenjar lemak kulit (glandula sebacea) atau sebum. Kelenjar ini bersama kelenjar keringat terdapat sekitar pangkal rambut. Minyak yang dihasilkan, dialirkan melalui rambut dan membasahi kulit serta rambut yang bersangkutan. Keberadaan kelenjar ini menyebabkan kulit terbagi menjadi kulit kering, kulit normal, dan kulit berminyak sesuai dengan kadar produksi glandula sebacea itu. Selain itu, minyak yang dihasilkan menghasilkan rambut yang kering, normal, dan berminyak pula. Pada alat kelamin laki-laki, pada penis, kelenjar ini menghasilkan lemak yang dinamakan smegma yang perlu dibersihkan setiap hari. Keadaan ini tidak teIjadi pada laki-laki yang disunat karena kulit penutup bagian itu sudah dipotong sehingga smegma yang dihasilkan selalu tereuci pada saat mandi. 2.1 Kuku Kuku adalah suatu bentuk kulitkhususyang dibentuk oleh bagian kulit, yaitu akar kuku (nail root) di jari tangan dan kaki. Kuku, utamanya terdiri dari lapisan corneum (lapisan tanduk) dan berfungsi untuk melindungi jari yang kulitnya sensitif. Kuku seperti ini hanya didapatkan pada ordo primata dan manusia. Kuku jari tangan tumbuh sekitar 5 em setahun dan kuku jari kaki lebih lambat. Kuku perlu diperhatikan karena ia tumbuh terus.Jika dirawat atau dipotong seeara tidak benar, pertumbuhannya dapat menyebabkan luka. Kuku sering kurang diperhatikan dalam perawatan kulit (terutama kaki) sehingga mudah terinfeksi jamur. Oleh 22 karena itu, kuku perlu mendapat perhatian, terutama oleh penderita diabetes atau kencing manis. 2.2 Rambut Salah satu bagian dari kulit adalah rarnbut Rambut dibedakan dengan bulu badan karena bentuk, ukuran, dan lokasinya yang khas. Sesuai dengan lokasinya dikenal beberapa jenis rambut, yaitu rambut kepala, rambut ketiak, dan rambut pubis (kemaluan). Rambut di bawah hidung lebih dikenal sebagai kumis dan yang di dagu sebagai janggut Bulu dada yang tidak jarang lebat dan panjang tetap dinarnakan bulu bOOan. Rambut yang dimaksud di sini dipengaruhi oleh jenis kelamin dan hormon seks yang menyertainya. Rambut kepala pria dan wanita pada dasarnya sarna, tetapi proses kebotakan lebih banyak mengenai kaum pria. Hal itu diperkirakan berkaitan dengan hormon testosteron. ltu sebabnya kebotakan pada pria sering dinarnakan 'male pattern baldness' yang memang sering khas. POOa wanita kebotakan itu lebih ditandai dengan rarnbut yang jarang. Kebotakan (alopecia) pada pria sudah bisa teIjadi pOOausia di atas 25 tahun. Akan tetapi, walaupun kebotakan itu berhubungan dengan hormon seks pria, hal itu bukan berarti bahwa pria botak atau yang lebih cepat botak selalu mempunyai produksi hormon seks berlebihan. Pada wanita, kebotakan dapat juga disebabkan oleh perubahan keseimbangan hormonal sesudah menopause. Seseorang tidak perlu menjadi panik jika melihat rarnbut sedikit rontok ketika disisir karena secara periodik rarnbut mengalami pergantian dengan yang barn. Kumis dan jenggot juga berhubungan dengan hormon seks pria. Hal itu dibuktikan, antara lain dengan kenyataan bahwa kumis barn tumbuh pOOaanak laki-Iakisesudah pubertas, sesudah kelenjar yang menghasilkan seks hormon mulai aktif. Kumis dan 23 - jenggot ini tidak jarang terdapat juga pada wanita. Hal itu dapat Ilr~l~~111'II~jl ~I~~ ~~~ ~~I ~~ n sebenarnya terdapat honnon seks pria dan honnon seks wanita. Pada wanita honnon seks wanita lebih banyak, begitu juga sebaliknya pada pria. 1tu sebabnya pada wanita kumis dan jenggot bisa tumbuh karena mereka juga mempunyai honnon laki-laki. Selain karena honnon seks, kumis dan jenggot juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Ada ras tertentu yang mempunyai kumis dan jenggot lebat, sedangkan ras lainnya sedikit. Bulu badan juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Seperti pada binatang, bulu badan itu berfungsi untuk melindungi tubuh terhadap serangan udara dingin. 1tu sebabnya bulu badan dapat dijumpai lebih lebat pada ras yang secara tradisional hidup di wilayah subtropis dan lebih tipis pada mereka yang berasal dari wilayah tropis. Ada ras yang mempunyai rambutkeriting menempel di kepa1a. Jika keritingnya dilepas, akan terlihat bahwa rambut itu sebenarnya sama panjang seperti mereka yang mempunyai rambut lurns. Rambut itu menjadi keriting karena mempunyai bentuk penampang yang oval atau gepeng, makin gepeng makin keriting. Mereka dengan rambut lurns dan kasar mempunyai rambut dengan penampang yang bulat. Warna rambut ditentukan oleh pigmen yang dihasilkan dan bersnat genetik. Seorang anak akan mempunyai warna rambut yang sesuai dengan kemungkinan yang diturunkan orang tuanya. Rambut yang beruban (greyhair) bukan disebabkan oleh pigmen putih, tetapi oleh ketiadaan atau kekurangan pigmen yang mewarnai rambut itu. Rambut yang membentuk alis juga mempunyai bentuk atau pattern yang bersnat hereditair. Rambut yang membentuk bulu mata biasanya tersusun dalam 2 (dua) baris, tetapi adakalanya tersusun dalam 3 baris. Jika ia terdiri dari 3 baris, lebih besar 24 kemungkinan buIu mata itu menyenggol bola mata sehingga yang bersangkutan sering mengalami mata merah dan sakit mata. 2.3 Struktur Kulit Kulit manusia mempunyai ketebalan yang beIVariasi, muIai dari 0,5 mm sampai 5 mm, dengan luas permukaan sekitar 2 m2 dan berat sekitar 4 kg. Kulit dalam bahasa Latin dinamakan cutis dan di bagian bawahnya terdapat lapis an bemama subcutis.Jika kulit dicubit dan diangkat, kulit itu terasa longgar terhadap lapisan subcutis di bawahnya. Lapisan subcutis ini sering menjadi temp at untuk suntikan obat tertentu. Lapisan kulit sendiri terdiri dari dermis di sebelah dalam dan lapisan ePidermisdi sebelah luar. ltu sebabnya dokter ahli penyakit kulit disebut dermatolog. . Lapisan paling luar dibentuk oleh zat tanduk (keratin) pada lapisan corniumyang dibentuk oleh sel kulit yang sudah tua. Pada orang tertentu bagian kulit ini memberi gambaran seperti sisik tipis. Lapisan ini akan terlepas pada saat digosok waktu mandi dan lapisan di bawahnya akan mengisi lapisan yang lepas. Lapisan paling dalam dari ePidermisdinamakan lapisan basal atau stratum germinativum. Di sini ditemukan sel-sel yang membelah diri dan membentuk sel kulit barn yang selanjutnya bergeser ke lapisan lebih atas sehingga suatu saat menjadi lapisan cornium. Pigmen melanin yang memberi wama pada kulit terdapat di lapisan ini. Untuk mencapai lapisan paling atas, sel-sel ini membutuhkan waktu sekitar 5-6 minggu. Dengan demikian, setiap 45 minggu manusia sebenamya mengalami pergantian kulit. ltu berarti juga bahwa obat jamur yang dimakan, yang akan melekat pada lapisan basal barn akan membunuh semua jamur setelah sekitar 5 minggu, sesudah lapisan itu menjadi lapisan corneum. 25 Gbr.2-1 dan Gbr.2-2 Kulit dan bagian-bagiannya diperbesar Stratum corneum salura" kel.kerlngat Epidermis Kel. kerlngat Subcutis corpusculum Pacini Gbr.2-3. Rambut pada kulit dan kel.sebacea yang membuat rambut berlemak. Selubung epidermal FoUkel rambut 26 Gbr.2-4 Rambut, bagian yang terlihat memanjang. pada potongan melintang dan bentuk Potongan melintang rambut Medulla , Cortex Cutide Rambut Gbr.2-5. Proyeksi persarafan kulit. Gambar menunjukkan area di kulit yang diurus oleh saraf yang berasal dari sumsum belakang. Perhatikan bahwa jika seseorang merasa kehilangan kemampuan merasakan sentuhan, misalnya, gangguan itu harus sesuai dengan gambar ini jika penyebabnya adalah gangguan saraf. 27 -- -- kan kelenjar keringat dan kelenjar minyak kulit (=glandula sebacea). Pada lapisan subcutis dapat ditemukan banyak pembuluh darah, saraf, danfolikel atau akar rambut beserta m.erectorpilli. Pada orang yang gemuk, di lapisan ini juga dapat ditemukan banyak jaringan lemak. Penglikuran kegemukan seseorang dapat dilakukan dengan memanfaatkan penglikuran teballapisan ini di sekitar tulang belikat dan bagian belakang lengan atas. Pada wanita hamil, bagian ini juga sering menampung cairan. Kulit yang mengalami kerusakan mudah mengalami regenerasi atau perbaikan, tetapi jika kerusakan lebih dalam dari lapis an dermis, biasanya temp at yang rusak akan diisi oleh jaringan ikat. Untuk mempercepat penyembuhan luka yang terbuka, biasanya kedua pinggiran luka didekatkan melalui penjahitan atau dijepit. Adakalanya kerusakan kulit sedemikian lebar sehingga diperlukan 'operasi plastik'. Pada operasi ini lapisan ePidermiskulit yang baik diiris dengan dermatome dan dilekatkan pada bagian yang akan ditutup. Pembuluh darah di temp at luka akan mempertahankan kulit yang ditempel (skin-graft) sehingga tumbuh menutup luka; di pihak lain lapisan basal yang masih tersisa di bagian yang diiris akan tumbuh kembali sehingga di bagian ini pun kulit akan menutup menjadi seperti semula. Keseluruhan proses dapat berlangsung selama sekitar 6 minggu. 2.4 Beberapa Penyakit Kulit Gatal: Catal adalah sejenis sensasi, yang sebenarnya merupakan sejenis rasa nyeri yang sangat ringan. Catal dapat ditimbulkan oleh macam-macam sebab dan tidak selalu menunjukkan kelainan kulit Sebagai contoh, penyakit dengan sumbatan saluran empedu dengan kadar bilirubin tinggi dapat menimbulkan rasa gatal. 28 Eksim atau exzema: adalah istilah wnwn Wltuk jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh macam-macam sebab, dengan gambaran kelainan kulit (basah atau kering) yang bennacammacam pula. Ada eksim yang disebabkan alergi kulit karena tersentuh zat kimia tertentu, ada yang karena sinar matahari, ada yang timbul di lokasi yang khas akibat makan obat tertentu, ada yang disebabkan oleh tekanan psikis, dan ada juga yang penyebabnya tidak jelas. Dandruff atau ketombe adalah sejenis eksim (seborrheic dermatitis) yang mengenai kulit kepala dan ditandai dengan terbentuknya sisik halus yang mudah lepas dari kulit. Urtica atau kaligata: adalah sejenis kelainan pada kulit yang ditandai rasa gatal hampir di seluruh tubuh yang disertai mWlculnya 'penonjolan' pada kulit tubuh, sebagai akibat snat alergi terhadap sesuatu yang dimakan, atau mellgenai tubuh orang yang bersangkutan. Kadang-kadang gejala ini mWlcul juga karena tekanan psikis. Jerawat atau acne vulgaris: adalah penyakit yang teIjadi akibat terganggWlya aliran sebwn oleh benda asing sehingga terbentuk Pimple yang diikuti infeksi ringan. Benda asing itu sendiri dinamakan juga comedo. Dengan demikian, pangkal penyakit ini adalah adanya sebwn yang banyak diproduksi. Kelainan ini biasanya mWlcul pada saat pubertas atau dewasa muda pada saat kelenjar tersebut mulai aktif.Acne biasanya teIjadi di wajah, yaitu di dahi, pipi, dan hidWlg. Selain itu, jerawat juga teIjadi di dada dan pWlggWlg. Karena pada dasamya acne dapat menyebabkan semacam luka di kulit, penyembuhan dan penanganan yang kurang baik dapat menyebabkan terbentuknya jaringan parut di bekas lokasi jerawat. Panu atau pytiriasis versicolor: adalah penyakit kulit akibat infeksi jamur. Infeksi jamur dapat bennacam-macam, pengobatannya biasanya membutuhkan waktu lama, paling sedikit 30 hari 29 dengan obat khusus jamur. Obat eksim biasa, bila diberikan - I Bisul atau boil: adalah infeksi pada kulit Bisul biasanya teIjadi pada bagian tubuh yang banyak mempunyai rambut karena infeksinya masuk melalui lubang pangkal rambut. Bisul harns dibedakan dengan abses yang juga infeksi kulit Pada bisul dikenal ada bagian yang disebut 'mata bisul' yang kemudian akan pecah; sedangkan pada abses bagian seperti itu tidak ada. Abses bisa terns membesar tanpa pecah sampai ukuran yang relatif besar. Vitiligo: adalah kelainan pada kulit yang ditandai dengan hilangnya pigmen melanin sehingga bagian kulit itu menjadi putih. Kelainan ini ada yang bersifat bawaan dan sebagai akibat penyakit auto-imunne, tetapi pada sebagian besar penderita penyebabnya tidak jelas. Vitiligo ini harns dibedakan dengan perubahan kulit yang menjadi lebih putih sebagai akibat infeksi jamur. 30