BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN

advertisement
58
BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
Hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai pengaruh simplisia daun
simpur terhadap penurunan kadar gula darah mencit jantan pasca induksi aloksan
disimpulkan bahwa pemberian simplisia daun simpur dengan berbagai variasi
dosis sebagai terapi gula darah pada mencit hiperglikemia yang dilakukan selama
21 hari menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap perbaikan atau
penurunan kadar gula darah pada mencit jantan hiperglikemia. Semua dosis
simplisia daun simpur pada penelitian ini dapat menurunkan kadar gula darah
hiperglikemia. Namun dalam menurunkan kadar gula darah hiperglikemia dengan
memperhitungkan persentase angka penurunan kadar gula darah maka dosis
paling efektif yaitu 4,2 mg, 10,5 mg, dan 21 mg. Dosis 4,2 mg merupakan dosis
perlakuan pemberian daun simpur yang memiliki angka presentase penurunan
terbesar yaitu 34,90%, disusul dengan dosis 21 mg dengan persentase penurunan
gula darah puasa yaitu 34,22%, kemudian dosis 10,5 mg dengan persentase
penurunan gula darah puasa yaitu 33,78%.
Dosis efektif tersebut berdasarkan perbandingan yang dilakukan dengan
kelompok obat antidiabetik glibenklamid. Data yang telah dipaparkan
membuktikan bahwa simplisia daun simpur (Dillenia philippinensis) memiliki
indikasi hipoglikemik dengan obat antidiabetik.
B. Implikasi
Penelitian ini menggunakan daun simpur sebagai simplisia yang memberikan
pengaruh positif terhadap hasil penurunan kadar gula darah mencit jantan pasca
induksi aloksan. ini mengimplikasikan bahwa hasil penelitian ini dapat menjadi
masukan untuk lebih menekankan penggunaan bahan alam sebagai obat herbal
atau obat tradisional dalam menanggulangi gejala penyakit diabetes melitus.
Kemudian penelitian ini juga mengimplikasikan bahwa memang obat tradisional
membutuhkan waktu yang agak lama untuk memberikan efek positif pada
pengguna.
Tri Wahyuni, 2016
PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR (Dillenia philippinensis) TERHADAP
PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN PASCA INDUKSI ALOKSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
59
C. Rekomendasi
Penelitian ini masih terbatas dalam hal penggunaan alat, bahan, dan biaya.
Perlu dilakukan kajian lebih mendalam mengenai kandungan senyawa yang
terdapat di dalam daun simpur, berupa kajian literatur maupun penelitian
selanjutnya yang lebih fokus dalam bidang tersebut. Perlu dilakukannya studi
fitokimia dan studi histopatologi untuk mencari kebenaran mengenai peran serta
manfaat kandungan senyawa yang terdapat di dalam daun simpur terhadap organ
tubuh manusia, khususnya pankreas.
Adapun pentingnya dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai dosis yang
paling efektif pada penggunaan daun simpur terutama pada manusia agar dapat
digunakan secara aman dan tidak menimbulkan dampak pada organ lainnya.
Semoga penelitian ini menjadi jalan pembuka bagi dunia kesehatan terutama
dalam mengobati pasien dengan gangguan metabolisme glukosa. Perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut mengenai dosis yang paling efektif pada daun simpur
sehingga dapat diperoleh hasil yang signifikan dalam upaya menurunkan kadar
gula darah pada penderita diabetes melitus.
Tri Wahyuni, 2016
PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR (Dillenia philippinensis) TERHADAP
PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN PASCA INDUKSI ALOKSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Download