BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

advertisement
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan dari
skripsi ini yaitu:
1. Dalam proses penerapan Proporsional, Integral dan Derivative (PID), maka perlu
diperhatikan penetapan nilai parameter yang paling tepat untuk digunakan pada
kontroler.
Sehingga,
dapat
membuat
tegangan
menjadi
stabil
dengan
menghilangkan error steady state, mempercepat rise time dan memperkecil
overshoot di PLTP Wayang Windu. Setting parameter PID yang paling tepat
yaitu pada Kp = 0.23222, Ki = 0.12375 dan Kd = 0.04910.
2. Cara menstabilkan sistem dengan menggunakan kriteria kestabilan RouthHurwitz dalam proses stabilisasi tegangan harus memperhatikan penggunaan nilai
Konstanta Amplifier (Ka). Penggunaan nilai konstanta amplifier yang mengacu
pada range yang diperoleh dari hasil perhitungan dengan menggunakan kriteria
kestabilan Routh-Hurwitz, yaitu pada range 2.033<Ka<59.3.
3. Tingkat keberhasilan dari sistem kerja AVR yang digunakan di PLTP Wayang
Windu berhasil membuat sistem menjadi stabil. Hal ini dapat dilihat dari output
yang diperoleh dari hasil simulasi pada MATLAB. pada kondisi tanpa
menggunakan kontroler PID, (𝐾𝐴 ) = 10 merupakan 𝐾𝐴 maksimum yang dapat
digunakan untuk mengontrol sistem sehingga menjadi stabil dengan tingkat
overshoot = 0.253, error steady state = 0.0003, setling time = 8 detik dan waktu
rise time 2 detik. Sedangkan pada kondisi dengan menggunakan kontroler PID,
Sidik Setiadi, 2014
Analisis penerapan Kontroler PID Pada AVR Untuk Menjaga Kestabilan Tegangan di PLTP
Wayang Windu
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
65
𝐾𝐴 = 28 merupakan 𝐾𝐴 maksimum yang dapat digunakan untuk membuat sistem
menjadi stabil dengan tidak mengalami overshoot dan error steady state sama
sekali, tidak ada setling time serta dengan waktu rise time 17.20 detik.
B. Saran
Setelah mengkaji permasalahan dalam penelitian, khususnya
penerapan
Proporsional, Integral dan Derivative Controller pada Automatic Voltage Regulator
untuk menjaga kestabilan tegangan di PLTP Wayang Windu, maka peneliti
mengajukkan beberapa saran yang sesuai dengan permasalahan penelitian ini antara
lain:
1. Untuk menjaga kestabilan tegangan, maka penetapan nilai parameter yang paling
tepat harus lebih diperhatikan sehingga tegangan dapat stabil dengan tingkat
overshoot, error steady state, setling time dan rise time yang minimum.
2. Dalam menstabilkan sistem dengan menggunakan kriteria kestabilan RouthHurwitz hendaknya lebih memperhatikan nilai 𝐾𝐴 yang berada pada range dari
hasil perhitungan yang telah dilakukan. Untuk menguji kestabilan sistem juga
dapat menggunakan metode lainnya seperti kriteria kestabilan Nyquist sehingga
diperoleh hasil yang dapat dibandingkan dengan kriteria kestabilan RouthHurwitz.
3. Untuk
memperoleh
tingkat
keberhasilan
dari
AVR
diharapkan
selalu
memperhatikan perubahan perilaku plant agar dapat diketahui 𝐾𝐴 maksimun
untuk membuat sistem tetap stabil.
Sidik Setiadi, 2014
Analisis penerapan Kontroler PID Pada AVR Untuk Menjaga Kestabilan Tegangan di PLTP
Wayang Windu
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Download