Lampiran 1. Rekapitulasi karakteristik Balai Inkubator Teknologi No. Karakteristik 1. Mulai berdiri 2. Aspek legal 3. Visi, misi dan tujuan Keterangan Didirikan April 2001 dengan nama Balai Inkubasi Teknologi (BIT), berada di bawah koordinasi Deputi Bidang Pengkajian Kebijakan Teknologi – BPPT. 1. Keppres No. 103/2001 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen; 2. Keppres No. 30 /2003 Tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden No. 103/2001 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen; 3. Keputusan Ka. BPPT No. 102 tahun 2006 tentang Struktur Organisasi BPPT. Visi: menjadi pusat unggulan inkubasi teknologi dalam rangka mewujudkan wirausaha baru yang tangguh, mandiri dan berdaya saing Misi: 1. Wahana terkemuka dalam pengembangan wirausaha baru berbasis teknologi atau inovasi; 2. Meningkatkan kemampuan dan kompetensi UKM yang berbasis teknologi atau inovasi; 3. Mitra terpercaya dalam mengelola jaringan kerjasama antara tenant, lembaga litbang, perguruan tinggi, lembaga keuangan dan dunia usaha; 4. Pusat askes informasi ke lembaga litbang, jaringan profesional, teknologi dan investasi. Tujuan : adalah sebagai wahana untuk menciptakan enterpreneur inovatif dari kalangan mitra ABG (Academic, Business, Government) sehingga dapat menjadi unit usaha baru yang berbasis teknologi atau inovasi yang memiliki daya saing, tangguh dan mandiri. 111 4. Struktur organisasi 5. 6. Periode inkubasi Persyaratan tenant 1-3 tahun 1. Ide atau gagasannya memiliki potensi komersial. 2. Berpotensi menciptakan lapangan kerja. 3. Adanya kesamaan antara kebutuhan tenant dan layanan yang diberikan BIT-BPPT. 4. Intensitas litbang besar dan produknya berbasis teknologi atau inovasi. 5. Mempunyai teamwork yang potensial. 6. Secara pribadi memiliki potensial kemampuan kewirausahaan. 7. Memiliki suatu rencana bisnis yang berisi fokus utama bisnisnya, informasi pasar, pesaing, konsumen dan perkiraan cashflow. 7. Alur seleksi dan pembinaan tenant 8. Jasa layanan 1. Pra inkubasi a. Road show dan pameran b. Technopreneurship program c. InTim Software d. Temu bisnis 2. Inkubasi a. Fasilitasi kantor b. Fasilitasi laboratorium uji produksi c. Fasilitasi mentoring dan konsultasi d. Survei konsumen dan uji pasar e. Sertifikasi produk 113 9. Infrastruktur yang disediakan 10. 11. Fokus sasaran Jenis industri tenant 12. Jenis dan jumlah rata-rata tenant setiap tahun Monitoring tenant Sumber dana inkubator Sumber dana tenant Jumlah karyawan Status karyawan Hubungan tenant dengan inkubator Rasio jumlah karyawan dengan jumlah tenant Permasalahan utama 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 3. Pasca inkubasi Mediator untuk mempertemukan tenant dan mitra investor melalui kegiatan temu bisnis dan technopreneurship program 1. Ruangan 2. Sarana dan prasarana perkantoran Tenant berbasis teknologi a. Industri manufaktur (50 %). b. Industri kreatif ( 30 %). c. Industri agroindustri (20 %). a. Inwall tenant 6 b. Outwall tenant 14 Selalu dilakukan oleh Licenses Officers (LO) setiap 3 bulanan. Murni program dari BPPT yang bersumber dari dana APBN APBN dan sebagian kecil dari mitra dan tenant. 30 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Hubungan pembinaan 1:1 1. Ketersediaan dana untuk pembinaan tenant yang sifatnya jangka panjang 2. Networking.yang masih lemah 117 Lampiran 5 Daftar calon inwall tenant yang akan diinkubasi BIT tahun 2011 Produk Electro Cardiografi (EKG) Keterangan Electro Kardiografi adalah Alat untuk memantau kondisi denyut jantung tubuh Leasson Officer Suryo Hadiyono Manfaat Produk : Mendeteksi dini kelainan fungsi jantung Status teknologi: siap diproduksi Calon Mitra : Inkubasi : mitra investasi, Uji produksi, alpha dan beta test dan mentoring Gelatin Halal Engine Rusnas / Silent Genset Gelatin merupakan protein yang diekstrak dari jaringan kolagen kulit, tulang atau ligamen hewan. Manfaat Produk : Dapat diaplikasi pada produk pangan dan non pangan sebagai bahan penstabil (stabilizer), pembentuk gel (gelling agent), pengikat (binder) Status Teknologi: level 6 telah dihasilkan dan diuji coba pada lingkungan yang relevan Calon Mitra : PT. Muhara Dwitunggal Laju, Citereup Jabar Inkubasi: Uji produksi, alpha dan beta test dan mentoring Engine Rusnas merupakan mesin multi guna berkapasitas 500cc. Manfaat Produk : Dapat diaplikasikan pada kendaraan fungsi khusus seperti micro car, transportasi air, silent genset, dll Calon Mitra: PT. NEFA, PT. INKA, PT. ITM, PT. CNG GLOBAL, PT. Intanjaya Agro Megah Abadi. Status : Pengembangan untuk aplikasi produk pada micro car Inkubasi : Uji produksi, alpha dan beta test, serta mentoring Ai Nelly Moh Hamdani 118 Nano Powder Nano Powder merupakan bubuk nano partikel dengan jenis dan fungsi yang beragam. Ai Nelly Kantong Aspal Manfaat Produk : Aplikasi di dunia Industri, contoh sebagai penguat bahan komposit berbagai produk, aplikasi pada pelapis permukaan (cat), serta tekstil berfungsi khusus. Status : tahap uji coba produksi Calon Mitra : CV. Nanotech Indonesia, PT. Catur Elang Perkasa. Inkubasi : Uji Produksi, alpha dan betha test, mentoring. Kantong aspal merupakan produk yang berfungsi sebagai kemasan aspal yang efektif. Eddy HP. Entum Aloe Gel Liquid Extractor Manfaat Produk : Selain sebagai kantong aspal juga sebagai bahan adiftif yang dapat meningkatkan kualitas aspal. Status : Sudah sesuai dengan properties produk benchmark, sedang dilakukan pengembangan untuk aplikasi pada prototipe Calon Mitra : PT. JAYA Trade, PT. PERTAMINA, Cilacap Inkubasi : Mitra Investasi, Peralatan pendukung aplikasi produk, Uji Produksi, alpha dan beta test, mentoring. Merupakan mesin pembuat ekstrak daun Lidah Buaya (Aloe Vera) Teguh D. Cahyanto Manfaat Produk : Sebagai alat produksi pangan yang ekonomis dengan proses industri berskala IKM Status: sudah diaplikasikan, kurang beberapa modul dan penyempurnaan. Calon Mitra: CV. Prima Indonesia, Bali Inkubasi : Pembuatan peralatan pendukung, uji produksi, alpha dan betha test, mentoring.