BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Strategi Digital Menurut John Percival pada HTML5 in Advertising, pada iklan online, strategi digital yaitu berkonsentrasi dengan pendekatan untuk membangun sebuah pesan pemasaran kreatif untuk sebuah brand atau pengiklan yang berjalan seiring dengan tujuan, visi, dan objek bisnis. Strategi digital seringkali langkah awal pada proses, proses dimana agensi kreatif membuat mock up dan desain dan memberikan ide mereka kepada klien (pengiklan). Strategi digital bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan pemasar, membangun solusi untuk mereka, dan menyampaikan pesan secara lebih efektif kepada target pemirsa. Memegang poin tersebut dan mengeksekusinya secara tepat akan menjadi faktor kesuksesan iklan online. (Percival, 2010) Pembelian Media Pembelian media dapat terjadi pada setiap tahapan beriklan, namun pada Tugas Akhir ini diasumsikan pembelian dilakukan setelah strategi digital telah dibangun. Contoh untuk media iklan online : Publisher website : Detik, Kompas, Liputan 6, Tribun News, Merdeka, Okezone, Viva, Tempo, Bola Web Portal : Yahoo, MSN, dll Ad Networks : Adstars, Adplus, Matomy Media Group, Google Adsense dll Pemutar Video : Youtube, Vevo. Publisher website Publisher website merupakan pembelian media online yang paling tradisional; iklan online jenis leaderboard pada bagian atas dan kotak sepanjang situs baik di sebelah kiri atau kanan. Disebut tradisional karena merupakan media terlama. Siapa saja yang memiliki blog atau web populer dapat menjual format ini 5 sebagai inventaris iklan. Siapa saja yang mendapat banyak unik user dan ingin mendapat penghasilan dari iklan dapat menjadi publisher (iklan online). Portal Web Portal web merupakan virtual analog untuk website publisher pada inventaris iklan mereka. Mereka membedakan gateway untuk situs lain atau bagian dari sub bagian informasi situs. Portal Web seperti Yahoo, memiliki sub bagian seperti Mail, Berita, Olahraga, Gaya, Kecantikan, Film, Teknologi, dll. Ad Network Ad Network adalah kumpulan situs penayang iklan yang dapat dibeli dan dijual secara kelompok, baik besar maupun kecil. Fungsi utamanya adalah mengumpulkan inventaris iklan dari daftar kontributor publisher dan cocok dengan kebutuhan pengiklan. Melalui Ad Network memungkinkan pengiklan mencapai lebih dari properties web lebih dari yang dapat dicapai dengan hanya melalui situs publisher pada satu waktu. Pemutar Video Beriklan di pemutar video merupakan media yang baru. Mereka adalah apa yang kita lihat sebelum kita menonton video Youtube yang kita tuju atau penyedia konten video lain yang menampilkan iklan kepada pemirsa. Inventaris Publisher Inventaris Publisher termasuk : Hari dalam minggu atau waktu pada hari Popularitas konten Presentasi dari jumlah view yang dibutuhkan Popularitas konten meningkatkan popularitas situs, pengiklan akan lebih ingin menjalankan iklan diatasnya. 6 CPM Jika media dijual berdasar popularitas bagaimana hal ini berhubungan dengan Rupiah yang sesungguhnya? Pada dunia digital advertising, jumlah ini dinilai oleh jumlah view yang didapatkan sebuah iklan. View tersebut biasa disebut impresi. Seorang pembeli media, akan melihat media plan dan menghitung tempat yang berbeda sebuah kampanye iklan akan berjalan untuk memperkirakan estimasi dari volume impresi. Biaya, berdasarkan seribu impresi, akan tergantung kepada konten populer, atau kurang populer, tergantung variabel yang telah disebutkan. Dikarenakan cost per impression (biaya per impresi) juga disebut cost per mille, atau biaya per mille (dari bahasa latin “mille”) tinggi pada situs seperti Detik, Kompas, Liputan 6, Tribunnews, merdeka; mendapat inventaris utama akan sulit. Realtime Bidding Di bagian awal sudah disebutkan bahwa media dibeli setelah strategi kampanye digital dikembangkan dan pesan pengiklan selesai. Meskipun ini benar dalam banyak kasus, format lainnya menjadi lebih populer dikalangan pengiklan. Ini merupakan teknik baru dari pembelian media, realtime bidding, dilakukan melalui Demand Side Platform, atau DSP. Sebuah DSP merupakan trading desk untuk pembelian media. Ini berarti ketika sebuah kreatif iklan sudah dikembangkan dan menunggu tempat untuk live atau dijalankan, media dapat dibeli atau dijual melalui trading desk ini, sehingga pengiklan dapat mengamankan inventaris iklan di situs tersebut dan menjalankan iklannya pada waktu yang tepat. Jelas, ini dapat dilakukan oleh pengiklan dengan penawaran tertinggi. Adtech dan perusahaan sejenis yang disewa oleh agensi media dan pengiklan untuk mengelola pembelian dari inventaris media pada situs publisher secara real time untuk mengeliminasi pengeluaran iklan berlebih. Spesifikasi Publisher Bergantung kepada media yang dibeli, sebuah iklan online perlu dikembangkan dalam berbagai ukuran untuk memenuhi semua penempatan dalam inventaris yang tersedia pada publisher. Inilah sebabnya mengapa sangat penting 7 mengerti sejak awal dimana sebuah iklan akan diletakkan sebelum pembangunan apapun dilakukan. Ukuran Iklan Seperti yang sudah disebutkan, publisher berbeda membutuhkan sebuah iklan berbeda unit untuk memnuhi inventaris mereka. Sebuah ukuran iklan khas untuk tampilan desktop adalah 160x600 px, ini adalah yang biasa disebut ukuran iklan skyscrapper. Ukuran khas lainnya yaitu 300x250 dan 728x90. Untuk ukuran standar mobile 300x50 dan 320x50. Persyaratan tiap publisher biasanya berbeda, maka penting untuk pengiklan mendapatkan media plan terlebih dahulu sebelum memutuskan beriklan. Desain Responsif Mengerti media plan benar-benar penting, untuk membantu mengerti mengapa publisher tidak dapat dan tidak akan mengambil format atau fitur tertentu dalam unit iklan. Alasan mereka bisa karena keterbatasan teknis dalam arsitektur situs mereka, misalnya, mungkin mereka tidak menerima elemen HTML, CSS, Javascript tertentu. Salah satu pola desain adalah responsive web design (RWD) dikenal sebagai desain web adaptif. Sebuah hal yang perlu dipertimbangkan tentang RWD adalah bahwa tata letak iklan perlu untuk memenuhi tata letak situs. Dengan demikian, unit iklan 728x90 mungkin perlu dikembangkan untuk ukuran 300x250 serta 160x600 dan ukuran iklan lain dalam tag iklan yang sama. Kebutuhan publisher penting didiskusikan sebelum development dan desain dimulai. RWD menjadi daerah yang menarik di dunia web karena mendukung teknologi ponsel, tablet dan televisi untuk mengakses website. IAB Dalam ruang iklan digital ada biro yang didirikan untuk memberikan standarisasi dalam ukuran iklan, spesifikasi dan metrik yang disepakati oleh banyak publisher, ad server, agensi kreatif dan kelompok kerja aktif anggota IAB. 8 Petunjuk IAB untuk Spesifikasi dan Ukuran Size 300x250 180x150 160x600 728x90 Initial Size Load 40kb 40kb 40kb 40kb Max. 24 fps 24 fps 24 fps 24 fps 15 s 15 s 15 s 15 s Frames/Sec. Animation Time Tabel 2. Spesifikasi dan Ukuran Standar Banner Kreatif Kreatif (Creative) merupakan elemen penting iklan online, file pesan pengiklan yang akan diberikan ke halaman publisher. Formatnya berbentuk SWF atau HTML. Development dan Desain Kreatif Pada fase ini, agensi pengiklan kreatif akan kembali ke mock up dan desain selama bagian Strategi Digital. Mockup dan desain ini akan dibawa ke kreatif dan teknikal team member untuk mendesain dan mengembangkan iklan final ke pengiklan. Development dan desain ini melibatkan kemampuan teknologi dan koding. Designer menggunakan Adobe Photoshop dan tools lainnya, serta bahasa kode seperti Javascript untuk proses eksekusi. Brand Time vs Direct Response Pengiklan memiliki banyak pilihan bagaimana berkomunikasi dengan pemirsa. Hal ini termasuk pengalaman pada iklan seperti permainan atau video, yang biasanya sebagai inisiasi Brand Time. Atau memperbolehkan pemirsa atau user untuk klik sesuatu atau mengisi formulir dan menyampaikan informasi denganharapan mendapatkan informasi pribadi yang dapat digunakan (pada iklan biasa disebut Direct Response). Fokus lain untuk pengiklan pada development kreatif adalah memiliki Call To Action yang jelas. Jika ingin membuat pemirsa tonton video, atau klik tombol, 9 akan mendapat respon yang tinggi dengan menginstruksikan pemirsa untuk melakukan itu. Storytelling Fokus utama lain pengiklan adalah kemampuan untuk bercerita dengan satu atau beberapa kampanye iklan. Banyak pengiklan menggunakan inisiatif lintas layar untuk mengkomunikasikan pesan yang ingin mereka sampaikan. Pendekatan ini memungkinkan pengiklan untuk menyampaikan pesan tunggal dalam beberapa layar dan perangkat. Misalnya instruksi untuk user mengunjungi website atau kesempatan untuk mendapatkan hadiah. 2.2 Ad serving dan Tracking Setelah kreatif di desain, dikembangkan, dan disetujui oleh pengiklan, langkah berikutnya yang dilakukan adalah menyerahkan materi tersebut ke Ad Server. Pekerjaan Ad Server yaitu mengelola iklan kreatif yang sudah di desain dan di develop. Ketika perusahaan Ad Serving mendapatkan kreatif iklan, kemudian dilakukan cek aset, apakah sudah sesuai dengan ketentuan publisher. Jika belum sesuai maka akan dikembalikan untuk revisi. Tracking Setelah asset yang diberikan memenuhi persyaratan, kreatif iklan dikirimkan ke developer iklan dan engineer iklan untuk diinstall tracking dan metric untuk laporan. Tracking adalah implementasi kode tambahan ke dalam aset untuk menembakkan impression per view, sebuah klik pada tombol, dan interaksi untuk melacak interaksi pengguna. Untuk Ad Server, tracking pada umumnya dibuat melalui sebuah API (Application Programming Interface). API terdefinisi dalam banyak bentuk tetapi pada kasus ini merupakan layer komunikasi antara Ad Creative dengan Ad Serving platform. Beberapa metrik tracking sebuah server Ad memungkinkan mencapture : Impressi Klik 10 Interaksi atau kegiatan Waktu interaksi Metrik video o Play/pause/stop/restart/replay o Starts and completion rates Tergantung kebutuhan kreatif, kebutuhan tracking lainnya bisa berupa kumpulan data seperti email, nama dan no telepon. Informasi ini dikontrol oleh user : pemirsa diharuskan memasukan informasi di form pada iklan. Third Party Tracking Konsep tracking lainnya pada iklan digital termasuk third-party redirects dan validasi third-party tracking. Situasi third party tracking adalah salah satu perusahaan analisis lain digunakan untuk verifikasi metrik, pelacakan piksel pada kreatif, bersama dengan server iklan. Platform yang digunakan termasuk Doubleclick, ADTECH, dll. Format lain yang digunakan pada third party tracking menggunakan redirect. Redirect terjadi ketika pengguna melakukan klik, kemudian diarahkan ke halaman lain sebelum halaman tujuan. Gambar 1. Redirect Third Party Tracking Pada gambar diatas, ketika user melakukan klik, third party dapat mengarahkan user ke beberapa halaman berbeda sebelum ke halaman tujuan. Ilustrasi diatas biasa disebut in-band click redirect, salah satu dari dua yang mengunakan metode efek “daisy chain” untuk ping server. 11 Gambar 2. Ping Server Third Party Tracking Metode kedua, out-of-band click redirect, ping server pada satu waktu. Optimisasi Optimisasi penting untuk dilakukan untuk memastikan bahwa iklan akan berjalan lancar pada beberapa mesin, platform, publisher, dan perangkat. Proses optimasi dapat mencakup koding ulang, kompresi gambar bitmap, konversi gambar ke format vektor, menyederhanakan vektor, dan staggering loading sequences berdasarkan interaksi user. Tags Setelah kreatif iklan berjalan melewati proses cek quality assurance, perusahaan ad-serving akan membuat tag iklan dari aset kreatif untuk memastikan performansi iklan kreatif akurat pada Ad Serving environment. Pembuatan tag iklan biasanya melibatkan upload ke Content Management System (CMS) dimana perusahaan ad-serving beroperasi. Baik gambar statik, HTML, atau file flash, masing-masing aset kreatif akan disusun dan disimpan di server. Tergantung spesifikasi publisher, ad server akan generate beberapa tag berbeda termasuk : 12 Iframe tag Javascript tag Flash swf tag Image dan klik tag Peluncuran Kampanye Iklan Online (Campaign Launch) Ketika publisher dan ad server memberikan jempol final pada tag yang telah ada, iklan tersebut telah dijadwalkan oleh publisher pada spesifik tanggal peluncuran dan set live. Akhirnya, satu putaran cek pada tag live di ad server, publisher, agensi kreatif, dan yang paling penting pengiklan. Semua cek dilakukan agar saat live kampanye iklan berjalan smooth. Analisis dan Laporan Pada awal dan akhir kampanye, pengiklan dan agensi akan meminta ad server dan setiap perusahaan third-party tracking untuk menjalankan analisis dan laporan mereka. Hal ini dilakukan di awal untuk memastikan bahwa semua analisis sedang dilacak dengan sukses dan di akhir untuk melacak semua hasil dan metrik. Laporan ad server akan menghitung total sampai saat ini; impresi, klik, aktivitas, video metrik, click-through rate (CTR), view through rate, waktu interaksi dan konversi. Hasil ini akan dilaporkan kepada semua pihak terkait agar mendapatkan gambaran yang jelas bagaimana performansi kampanya iklan tersebut. 2.3 Adobe Flash Flash merupakan tools yang sering digunakan di industri online advertising, Adobe Flash memiliki banyak kelebihan. Dengan Flash kita dapat membuat mediarich applications dengan menambahkan gambar, suara, video, atau special effect. Flash dikenal dengan SWF format yang bisa digunakan di web dikarenakan swf files sangat kecil. 13 Gambar 3. Adobe Flash Startup Untuk membangun sebuah aplikasi Flash, buat grafik vektor dan design elemen dengan drawing tools dan import media elemen tambahan seperti audio, video dan gambar ke dokumen kita. Selanjutnya kita menggunakan Timeline dan Stage untuk set posisi elemen dan mendefinisikan bagaimana dan kapan mereka tampil. Gunakan ActionScript untuk membuat fungsi untuk spesifikasi bagaimana objek itu bekerja. Ketika kita membuat content di aplikasi Flash (dengan memilih File > New), kita bekerja dengan dokumen master, yang disebut file FLA dengan ekstensi .fla Pada layar yang tampil Flash terbagi atas : Stage, seperti kanvas yang mendefinisikan area selama pemutaran (playback). Kita mengatur grafik, video, tombol, dan elemen lainnya pada stage ketika membuat proyek Timeline, mengontrol timing yang menentukan kapan elemen pada file tampil di stage. Playhead dimulai pada frame 1 dan bergerak dari kiri ke kanan sebagai film melalui frame. Drag layer di timeline untuk mengatur urutan layer grafis pada 14 stage. Grafis dengan tampilan lebih tinggi tampil di depan grafis dengan tampilan lebih rendah. Tools Panel, mengandung tools untuk select objects pada stage, membuat elemen, dan menggambar vektor grafis. Property Inspector, menampilkan informasi konteks tentang atribut yang dipilih untuk edit setting objek Library Panel, mengandung media elements dan simbol yang tersimpan untuk projek. Gunakan panel ini untuk me-manage dan organize elemen projek. Gambar 4. Library Panel ActionScript kode akan membolehkan kita untuk menambah interaksi pada elemen. Misalnya, kita menambahkan kode yang menyebabkan tombol menampilkan gambar baru ketika di klik atau menambah logika di aplikasi. ActionScript yang biasa digunakan ActionScript 2 dan ActionScript 3. Flash memiliki banyak memiliki fitur-fitur yang powerful tetapi mudah untuk digunakan, seperti prebuilt drag-and-drop user interface, komponen, built-in motion efek yang dapat digunakan untuk animasi elemen di timeline, dll. Setelah selesai dengan file FLA, kita dapat publish dengan klik File > Publish (atau tekan shift + F12). Operasi Publish akan generate kompresi file dengan ekstensi .swf (File SWF). Jika akan melakukan perubahan atau edit pada file tersebut maka kita gunakan FLA kemudian save lagi ke file swf. 15