PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK

advertisement
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED)
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
DALAM MATA UANG DOLAR AMERIKA SERIKAT /
IN UNITED STATES DOLLAR CURRENCY
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASI
(TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
(UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
_________________________________________________________
_______________________________________________________
ASSETS
ASET
Catatan /
Notes
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
Piutang usaha (setelah dikurangi
penyisihan piutang ragu-ragu)
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
Piutang lain-lain - pihak ketiga (setelah
dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu)
Persediaan
Uang muka dan biaya dibayar di muka
Pajak dibayar di muka
Aset lancar lainnya
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
30 Sep 2008 /
Sep 30, 2008
CURRENT ASSETS
2c,3
17.775.766
84.515.908
16.319.610
1.419.537
66.951.391
224.409.681
109.296.701
163.475.422
362.344
215.480.722
61.670.170
13.421.691
6.683.083
341.441.682
118.923.435
27.308.538
66.322.227
116.670.818
55.638.190
96.700
Cash and cash equivalents
Third parties
Related parties
Trade receivables (net of
allowance for doubtful accounts)
Third parties
Related parties
Other receivables - third parties (net of
allowance for doubtful accounts)
Inventories
Advances and prepaid expenses
Prepaid taxes
Other current assets
Third parties
Related parties
867.580.718
840.602.898
Total Current Assets
2e,2f,4,28
2g,5
2h,6
2p,14a
2d,7
Jumlah Aset Lancar
ASET TIDAK LANCAR
Piutang usaha - pihak hubungan istimewa
(setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu)
Piutang lain-lain - pihak hubungan istimewa
Aset tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan)
Aset tidak lancar lainnya
30 Sep 2009 /
Sep 30, 2009
NON-CURRENT ASSETS
2e,2f,8,28
2f,9
2i,2j,2k,10
84.478.284
161.590.461
1.189.565.060
2.567.463
87.196.018
160.284.811
1.214.494.071
2.824.217
Trade receivables - related parties
(net of allowance for doubtful accounts)
Other receivables - related parties
Fixed assets (net of accumulated depreciation)
Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
1.438.201.268
1.464.799.117
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET
2.305.781.986
2.305.402.015
TOTAL ASSETS
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
__________________________________________________________
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part
of the consolidated financial statements.
_______________________________________________________
1
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASI
(TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
(UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
_________________________________________________________
_______________________________________________________
LIABILITIES AND EQUITY
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Catatan /
Notes
KEWAJIBAN LANCAR
Pinjaman bank jangka pendek
Hutang usaha
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
Hutang lain-lain
Uang muka pelanggan
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
Beban masih harus dibayar
Hutang pajak
Kewajiban jangka panjang yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun :
Kewajiban sewa pembiayaan
Pinjaman bank
Pinjaman, wesel bayar dan obligasi
30 Sep 2008 /
Sep 30, 2008
CURRENT LIABILITIES
2n,11
2f,2n,12,28
98.056.077
95.988.860
64.517.205
20.627.489
8.885.375
84.366.422
25.546.348
10.313.874
2s,2t,13
2p,14b
10.819.588
200.727
57.821.366
930.445
4.679.673
653.341
51.975.264
4.063.787
2i,15
16
2n,2s,17,18,33
216.871
7.557.071
75.600.000
153.548
7.801.237
37.800.000
Short-term bank loans
Trade payables
Third parties
Related parties
Other payable
Advance from customer
Third parties
Related parties
Accrued expenses
Taxes payables
Current maturities of
long-term debts :
Lease liabilities
Bank loans
Loans, notes payable and bonds
345.232.214
323.342.354
Total Current Liabilities
2f,2n
Jumlah Kewajiban Lancar
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
Kewajiban pajak tangguhan - bersih
Kewajiban manfaat karyawan
Kewajiban jangka panjang:
Kewajiban sewa pembiayaan
Pinjaman bank
Pinjaman
Wesel bayar dan obligasi
Kewajiban jangka panjang yang
jatuh tempo dalam waktu satu tahun :
Kewajiban sewa pembiayaan
Pinjaman bank
Pinjaman, wesel bayar dan obligasi
30 Sep 2009 /
Sep 30, 2009
NON-CURRENT LIABILITES
2p
2o,27
2n,2s,33
2i,15
16
2n,2s,17
2n,2s,18
51.637.382
33.824.635
57.674.490
30.568.129
423.587
24.560.452
343.826.143
932.788.634
308.431
33.154.465
334.285.949
947.750.794
2i,15
16
2n,2s,17,18,33
(216.871)
(7.557.071)
(75.600.000)
(153.548)
(7.801.237)
(37.800.000)
Deferred tax liabilities - net
Employee benefits obligation
Long-term liabilities:
Lease liabilities
Bank loans
Loans
Notes payable and bonds
Current maturities of
long-term debts :
Lease liabilities
Bank loans
Loans, notes payable and bonds
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
1.303.686.891
1.357.987.473
Total Non-Current Liabilities
Jumlah Kewajiban
1.648.919.105
1.681.329.827
Total Liabilities
EKUITAS
Modal saham - nilai nominal
Rp 1.000 per saham
Modal dasar - 5.000.000.000 saham
Ditempatkan dan disetor penuh 1.335.702.240 saham biasa
Tambahan modal disetor
Saldo laba
Telah ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan penggunaannya
EQUITY
2q,19
537.169.549
30.201.229
537.169.549
30.201.229
20
1.000.000
88.492.103
56.701.410
Jumlah Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
__________________________________________________________
Capital stock - par value of
Rp 1,000 per share
Authorized capital - 5,000,000,000 shares
Issued and fully paid 1,335,702,240 common shares
Additional paid-in capital
Retained earnings
Appropriated
Unappropriated
656.862.881
624.072.188
Total Equity
2.305.781.986
2.305.402.015
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part
of the consolidated financial statements
_______________________________________________________
2
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
(TIDAK DIAUDIT)
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL-TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME
(UNAUDITED)
FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
____________________________________________________________
_______________________________________________________
Catatan / Notes
30 Sep 2009 /
(sembilan bulan)
Sep 30, 2009
(nine months)
30 Sep 2008 /
(sembilan bulan)
Sep 30, 2008
(nine months)
PENJUALAN BERSIH
2f,2m,21,28,32
855.017.949
1.072.143.426
NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN
2f,2m,22,28,32
699.617.639
883.071.373
COST OF GOODS SOLD
155.400.310
189.072.053
GROSS PROFIT
38.273.660
40.492.596
55.048.356
35.820.477
Selling
General and administrative
78.766.256
90.868.833
Total Operating Expenses
76.634.054
98.203.220
INCOME FROM OPERATIONS
LABA KOTOR
BEBAN USAHA
Penjualan
Umum dan administrasi
Jumlah Beban Usaha
LABA USAHA
PENGHASILAN (BEBAN)
LAIN-LAIN
Penghasilan bunga
Rugi selisih kurs - bersih
Beban bunga
Lain-lain - bersih
OPERATING EXPENSES
2m,2o,23,28
2r,32
OTHER INCOME
(EXPENSES)
2m
4.769.051
(7.047.736)
(19.314.532)
(3.699.674)
1.649.489
(6.539.947)
(25.866.597)
(2.709.784)
Interest income
Loss on foreign exchange - net
Interest expense
Others - net
Jumlah Beban Lain-lain - Bersih
(25.292.891)
(33.466.839)
Other Expenses - Net
LABA SEBELUM BEBAN
PAJAK PENGHASILAN
51.341.163
64.736.381
INCOME BEFORE
TAX EXPENSE
(12.235.736)
(9.318.951)
ESTIMATED INCOME
TAX EXPENSE
39.105.427
55.417.430
NET INCOME
0,029
0,041
BASIC EARNINGS PER SHARE
TAKSIRAN BEBAN
PAJAK PENGHASILAN
2n,25
24
2p,14c
LABA BERSIH
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
2q,26
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part
of the consolidated financial statements.
__________________________________________________________
_______________________________________________________
3
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
(TIDAK DIAUDIT)
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL-TANGGAL
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF
CHANGES IN EQUITY (UNAUDITED)
FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Modal Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Issued and Fully Paid Shares
Saldo per 1 Januari 2008
537.169.549
Laba bersih periode berjalan
Laba Ditahan/Retained Earnings
Telah Ditentukan
Belum Ditentukan
Penggunaannya/
Penggunaannya/
Appropriated
Unappropriated
Tambahan Modal
Disetor/
Additional Paid-in Capital
-
Ekuitas - Bersih/
Equity - Net
30.201.229
-
1.283.980
568.654.758
Balance at January 1, 2008
-
-
55.417.430
55.417.430
Net income of the current period
Saldo per 30 September 2008
537.169.549
30.201.229
-
56.701.410
624.072.188
Balance at September 30, 2008
Saldo per 1 Januari 2009
537.169.549
30.201.229
-
52.970.239
620.341.017
Balance at January 1, 2009
39.105.427
39.105.427
Net income of the current period
(1.000.000)
-
Appropriation of retained
earnings for general reserve
(2.583.563)
(2.583.563)
Dividend
Laba bersih periode berjalan
-
-
-
Pencadangan saldo laba
sebagai cadangan dana umum
-
-
1.000.000
Dividen
-
-
Saldo per 30 September 2009
537.169.549
30.201.229
1.000.000
88.492.103
656.862.881
Balance at September 30, 2009
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
_______________________________________________________
_______________________________________________________
4
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
(TIDAK DIAUDIT)
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG
BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF
CASH FLOWS (UNAUDITED)
FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
________________________________________________
____________________________________________________
30 Sep 2009 /
(sembilan bulan)
Sep 30, 2009
(nine months)
30 Sep 2008 /
(sembilan bulan)
Sep 30, 2008
(nine months)
CASH FLOW FROM
OPERATING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan dari pelanggan
Pembayaran kepada pemasok dan karyawan
817.171.036
(611.865.942)
988.577.545
(940.886.926)
Receipts from customers
Payment to suppliers and employees
Kas yang diperoleh dari aktivitas operasi
205.305.094
47.690.619
Cash provided by operating actvities
Pembayaran bunga dan
beban pembiayaan lainnya
Penerimaan (pembayaran) pajak - bersih
Penerimaan pendapatan bunga
(11.418.729)
5.349.824
4.332.326
(25.395.349)
7.759.757
1.676.776
Payments of interest and
other financial charges
Receipts (payments) of taxes - net
Receipts of interest income
Arus Kas Bersih yang Diperoleh dari
Aktivitas Operasi
203.568.515
31.731.803
Net Cash Flow Provided by
Operating Activities
CASH FLOW FROM
INVESTING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS INVESTASI
Penurunan (kenaikan) aset lancar lainnya
Hasil penjualan aset tetap
Perolehan aset tetap
(135.398.087)
159.467
(10.431.940)
5.620.069
1.028.258
(77.547.646)
Decrease (increase) in other current assets
Proceeds from sales of fixed assets
Payment for fixed assets
Arus Kas Bersih Digunakan untuk
Aktivitas Investasi
(145.670.560)
(70.899.319)
Net Cash Flow Used In
Investing Activities
CASH FLOW FROM
FINANCING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS PENDANAAN
Kenaikan bersih
pinjaman bank jangka pendek
Penurunan (kenaikan) piutang lain-lain pihak hubungan istimewa
Pembayaran sewa pembiayaan
Pembayaran pinjaman jangka panjang
Pembayaran dividen
1.857.841
44.843.397
(1.220.800)
(169.718)
(5.876.919)
(966.647)
355.462
(133.784)
(19.908.471)
-
Net increase in
short-term bank loans
Decrease (increase) in other receivables related parties
Payment of capital lease
Payment of long-term debts
Payment of cash dividend
Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
Aktivitas Pendanaan
(6.376.243)
25.156.604
Net Cash Flow Provided by (Used in)
Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH
KAS DAN SETARA KAS
51.521.712
(14.010.912)
NET INCREASE (DECREASE) IN
CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS
AWAL PERIODE
50.769.962
31.750.059
CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT BEGINNING OF PERIOD
KAS DAN SETARA KAS
AKHIR PERIODE
102.291.674
17.739.147
CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT END OF PERIOD
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part
of the consolidated financial statements.
________________________________________________
____________________________________________________
5
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
1. UMUM
1. GENERAL
a.
Pendirian Perusahaan
a. The Company’s Establishment
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
(Perusahaan) didirikan di Republik Indonesia
pada tanggal 2 Oktober 1972 berdasarkan Akta
pendirian tertanggal 2 Oktober 1972, nomor 9,
dibuat di hadapan Ridwan Suselo, notaris di
Jakarta dan telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan surat
keputusannya tertanggal 22 Desember 1975,
nomor Y.A. 5/439/25 serta telah diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia
tertanggal 30 Agustus 1976, nomor 70,
Tambahan nomor 639/1976. Perusahaan
terdaftar sebagai perusahaan penanaman modal
dalam negeri pada tanggal 28 Pebruari 1975
dalam rangka Undang-undang Penanaman
Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo
Undang-undang No. 12 tahun 1970. Anggaran
Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa
kali
perubahan.
Perubahan
terakhir
berdasarkan Akta Perubahan Anggaran Dasar
No.107, tanggal 23 Juli 2008 dibuat dihadapan
Linda Herawati, S.H., Notaris di Jakarta
mengenai perubahan seluruh Anggaran Dasar
Perusahaan untuk disesuaikan dengan UndangUndang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas juncto Peraturan No.IX.J.1 Lampiran
Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep179/BL/2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran
Dasar Perusahaan yang melakukan Penawaran
Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan
Publik. Perubahan tersebut telah mendapat
persetujuan dari Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
melalui Surat Keputusannya No. AHU-100762.
AH.01.02. Tahun 2008, tanggal 31 Desember
2008.
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (the Company) was
established in the Republic of Indonesia on
October 2, 1972, based on the Company’s Articles of
Association by Notarial Deed No. 9 of Ridwan Suselo,
notary in Jakarta, dated October 2, 1972. The
Company’s Articles of Association were approved by the
Ministry of Justice in its Decision Letter
No. Y.A.5/439/25 dated December 22, 1975 and
published in the Indonesian State Gazette No. 70
Supplement No. 639 on August 30, 1976.
The Company was registered as a domestic capital
investment company on February 28, 1975 under the
framework of the Domestic Capital Investment Law No.
6 of 1968, as amended by Law No. 12 of 1970. The
provisions of the Company’s Articles of Association have
been amended several times. The latest amendment based
on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No.107
dated July 23, 2008 regarding the amendment of the
Company’s Articles of Association to comply with Law
No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Companies
juncto Regulation No. IX.J.1 attached to the Decision of
Head of Capital Market and Financial Institution
Supervisory Agency No. Kep-179/BL/2008 regarding
Articles of Association for Companies that Conduct
Equity Public Offering and Public Companies. The
amendment was approved by the Minister of Law and of
Human Rights by its Decision Letter No. AHU100762.AH.01.02. of 2008, dated December 31,
2008.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar
Perusahaan, ruang lingkup usaha Perusahaan
meliputi bidang industri, perdagangan dan
bahan-bahan kimia.
Saat ini, Perusahaan
bergerak di bidang industri kertas, produk
kertas, pengemas dan lainnya. Perusahaan
berkedudukan di Desa Kramat Tumenggung,
Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur dengan
kantor pusat dan pabriknya berlokasi di Jalan
Raya Surabaya Mojokerto, Sidoarjo, Jawa
Timur. Perusahaan mulai beroperasi secara
komersial pada tahun 1977.
Based on Article 3 of the Company’s Articles of
Association, its scope of activities comprises of
manufacture, trading and chemicals. Currently, the
Company is engaged in manufacturing of paper, paper
products, packaging and others. The Company is
domiciled in Kramat Tumenggung village, Tarik subdistrict, Sidoarjo, East Java with its head office and
plant located at Jalan Raya Surabaya Mojokerto,
Sidoarjo, East Java. The Company commenced its
commercial production in 1977.
6
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
b.
c.
b. Public Offering of the Company’s Shares
Penawaran Umum Saham Perusahaan
Pada tahun 1990, Perusahaan melakukan
penawaran umum 9.300.000 saham dengan
nilai nominal Rp 1.000 per saham dengan
harga penawaran Rp 9.500 per saham. Pada
tanggal 3 April 1990, Perusahaan mencatatkan
saham tersebut di Bursa Efek Jakarta dan
Surabaya (keduanya sekarang Bursa Efek
Indonesia). Selama tahun 1996 dan 1997,
Perusahaan
melakukan
beberapa
kali
penawaran umum terbatas dengan hak
memesan efek terlebih dahulu yang juga
dicatatkan pada bursa efek yang sama (lihat
Catatan 19).
In 1990, the Company issued to the public a total of
9,300,000 shares with a par value of Rp 1,000 at the
offering price of Rp 9,500 per share. The Company listed
its shares on the Jakarta and Surabaya Stock
Exchanges, currently named Indonesian Stock
Exchange, on April 3, 1990. During 1996 and 1997,
the Company offered several right issues whereby the
shares were also listed on the same stock exchanges (see
Note 19).
Perusahaan mencatatkan Obligasi Tjiwi Kimia
I 1996 sebesar Rp 200 milyar pada Bursa Efek
Indonesia (dahulu Bursa Efek Surabaya),
obligasi ini telah direstrukturisasi, bersamasama dengan hutang Perusahaan lainnya, sesuai
dengan syarat dan ketentuan Master Restructuring
Agreement (MRA), yang ditandatangani pada
tanggal 28 April 2005 (lihat Catatan 18 dan 33).
The Company listed its Tjiwi Kimia I 1996 Bonds of
Rp 200 billion on the Indonesian Stock Exchange
(previously known as Surabaya Stock Exchange), this
bond has been restructured, along with other Company’s
loans, in accordance with terms under the Master
Restructuring Agreement (MRA) conditions that were
executed on April 28, 2005 (see Notes 18 and 33).
Perusahaan dan beberapa Anak perusahaan
juga mencatatkan wesel bayar berjaminan
(Guaranteed Senior Notes) yang jatuh tempo pada
tahun 2001 dan 2004 sebesar AS$ 800 juta
pada Bursa Efek Luxembourg dan disetujui
oleh Securities and Exchange Commission
(SEC) di Amerika Serikat. Wesel bayar yang
jatuh tempo tahun 2004 sejumlah AS$ 62 juta
tidak ikut berpartisipasi dalam MRA (lihat
Catatan 18 dan 33).
The Company and several Subsidiaries have also listed
their Guaranteed Senior Notes (GSN) due in 2001 and
2004 amounting to US$ 800 million on the
Luxembourg Stock Exchange as approved by the
U.S. Securities and Exchange Commission. The GSN
due in 2004 and amounting to US$ 62 million did not
participate in the MRA (see Notes 18 and 33).
c. Structure of the Company and Its Subsidiaries
Struktur Perusahaan dan Anak perusahaan
Laporan keuangan konsolidasi meliputi
akun-akun Perusahaan dan Anak perusahaan
yang terdiri dari:
Anak perusahaan/
Subsidiaries
Ruang
Lingkup
Usaha/
Scope of
Activities
Tanggal
Pendirian/
Date of
Establishment
Kedudukan,
Tahun Usaha
Komersial Dimulai/
Domicile, Year
Commercial
Operations Started
Tjiwi Kimia International
Finance Company
B.V. 3
Bidang
Keuangan/
Financing
Company
5 Juli 1994/
July 5, 1994
Belanda, 1994/
The Netherlands, 1994
PT Mega Kertas
Pratama 1
Distributor/
Distributor
4 Januari 1996/
January 4, 1996
Tangerang, 1996/
Tangerang, 1996
The Company’s consolidated financial statements include
the accounts of the Company and the following
Subsidiaries:
Persentase Kepemilikan/
Percentage of Ownership
30 Sep 2009/
Sep 30,2009
(%)
30 Sep 2008/
Sep 30,2008
(%)
Jumlah Aset
(Sebelum Eliminasi)/
Total Assets
(Before Elimination)
30 Sep 2009/
Sep 30,2009
(AS$)/(US$)
30 Sep 2008/
Sep 30,2008
(AS$)/(US$)
100
100
-
29.556
99
99
201.050
277.813
7
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Anak perusahaan/
Subsidiaries
Ruang
Lingkup
Usaha/
Scope of
Activities
Tanggal
Pendirian/
Date of
Establishment
Kedudukan,
Tahun Usaha
Komersial Dimulai/
Domicile, Year
Commercial
Operations Started
30 Sep 2009/
Sep 30,2009
(%)
30 Sep 2008/
Sep 30,2008
(%)
30 Sep 2009/
Sep 30, 2009
(AS$)/(US$)
30 Sep 2008/
Sep 30,2008
(AS$)/(US$)
Tjiwi Kimia Trading III
(BVI) Limited
Distributor/
Distributor
8 Agustus 1996/
August 8, 1996
British Virgin
Islands, 1996/
British Virgin
Islands, 1996
100
100
74.090.299
74.090.299
Tjiwi Kimia Finance
Mauritius Limited 2
Bidang
Keuangan/
Financing
Company
11 Juli 1997/
July 11, 1997
Mauritius, 1997/
Mauritius, 1997
100
100
68.699.824
68.699.824
TK Trading Limited 1
Distributor/
Distributor
29 September 1997/
September 29, 1997
Cayman Islands, 1997/
Cayman Islands, 1997
100
100
37.958.535
40.758.530
Tjiwi Kimia Trading (II)
Limited 1
Distributor/
Distributor
31 Agustus 1998/
August 31, 1998
Cayman Islands, 1998/
Cayman Islands, 1998
100
100
55.474.711
55.474.712
TK Import & Export Ltd 1 Distributor/
Distributor
23 Maret 2000/
March 23, 2000
British Virgin
Islands, 2001/
British Virgin
Islands, 2001
100
100
12.149.846
19.260.956
Tjiwi Kimia
Finance B.V. 1
Bidang
Keuangan/
Financing
Company
21 April 2004/
April 21, 2004
Belanda, 2004/
The Netherlands, 2004
100
100
765.894.646
766.468.283
Marshall Enterprise Ltd. 1
Investasi/
Investment
10 Mei 2004/
May 10, 2004
Malaysia, 2004/
Malaysia, 2004
100
100
60.230.263
57.220.453
1.
2.
3.
Perseroan terbatas/ Limited liability company
Perusahaan publik terbatas/ Public company with limited liability
Perusahaan telah dilikuidasi per tanggal 20 Agustus 2009/ The Company has been liquidated on August 20, 2009
Ruang lingkup kegiatan usaha Anak
perusahaan yang bergerak di bidang keuangan
adalah terutama menerbitkan wesel bayar dan
memperoleh
pinjaman
lainnya
untuk
membiayai kegiatan usaha Perusahaan,
sedangkan Anak perusahaan yang bergerak di
bidang distribusi terutama bergerak dalam
bidang penjualan produk untuk membantu
distribusi produk Perusahaan.
d.
Persentase Kepemilikan/
Percentage of Ownership
Jumlah Aset
(Sebelum Eliminasi)/
Total Assets
(Before Elimination)
Karyawan, Dewan Direksi dan Komisaris
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan pada tanggal 30 September 2009
dan 2008 adalah sebagai berikut:
The scope of activities of the financing Subsidiaries is
primarily in the business of issuing debt and obtaining
loans to finance the Company’s operations, while the
distributor Subsidiaries are primarily engaged in the
trading business to assist the Company’s goods
distribution.
d. Boards of Commissioners and Directors and Employees
The members of Board of Commissioners and Board of
Directors on September 30, 2009 and 2008 are as
follows:
8
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Komisaris
Komisaris Utama
Wakil Komisaris Utama
Komisaris
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Direksi
Direktur Utama
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur/Sekretaris
Perusahaan
30 September 2009
Teguh Ganda Wijaya
Ir. Gandi Sulistyanto Soeherman
Arthur Tahya
Drs. John Ferdinand Pandelaki
Drs. Pande Putu Raka, MA
Let. Jend. TNI (Purn) Soetedjo
Ramelan, SH.
30 September 2008
Teguh Ganda Wijaya
Ir. Gandi Sulistyanto Soeherman
Arthur Tahya
Drs. John Ferdinand Pandelaki
Drs. Pande Putu Raka, MA.
Let. Jend. TNI (Purn) Soetedjo
Ramelan, SH.
30 September 2009
30 September 2008
Yudi Setiawan Lin
Linda Suryasari Wijaya Limantara
Hendra Jaya Kosasih
Lu Ho-Chang
Suresh Kilam
Indah Suryasari Wijaya Limantara
Ir. Buyung Wahab, MM.
Raymond Liu, Ph.D
Yudi Setiawan Lin
Linda Suryasari Wijaya Limantara
Hendra Jaya Kosasih
Lu Ho-Chang
Suresh Kilam
Indah Suryasari Wijaya Limantara
Ir. Buyung Wahab, MM.
-
Agustian Rachmansjah Partawidjaja
Agustian Rachmansjah Partawidjaja
Jumlah karyawan tetap Perusahaan pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 masing-masing
sekitar 12.730 orang dan 12.988 orang.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
Commisioners
President Commissioner
Vice President Commissioner
Commissioner
Commissioner
Independent Commissioner
Independent Commissioner
Independent Commissioner
Director
President Director
Director
Director
Director
Director
Director
Director
Director
Director/Corporate Secretary
On September 30, 2009 and 2008, thee numbers of the
Company and its Subsidiaries’ permanent employees were
approximately 12,730 and 12,988, respectively.
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasi telah disajikan sesuai
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di
Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK), yang dikeluarkan oleh Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan serta
Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang
ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Kebijakan
akuntansi signifikan yang telah diterapkan secara
konsisten adalah:
The consolidated financial statements have been prepared in
accordance with the generally accepted accounting principles in
Indonesia (“Indonesian GAAP”), which are covered by the
Statements of Financial Accounting Standards (SFAS)
issued by the Indonesian Institute of Accountants (IAI) and
Regulations and Guidelines for Financial Report
Presentation set out by the Capital Market and Financial
Institution Supervisory Agency (“Bapepam-LK”). The
significant accounting policies applied consistently are as
follows
a.
a. Basis of Consolidated Financial Statements
Dasar Penyusunan
Konsolidasi
Laporan
Keuangan
Laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk
laporan arus kas konsolidasi, disajikan
berdasarkan konsep akrual. Dasar pengukuran
yang digunakan adalah konsep biaya perolehan,
kecuali untuk akun-akun tertentu yang dicatat
berdasarkan basis seperti yang diungkapkan
pada kebijakan akuntansi terkait.
The consolidated financial statements, except for
consolidated statements of cash flows, are prepared under
the accrual basis of accounting. The measurement basis
used is historical cost, except for certain accounts recorded
on the basis described in the related accounting policies.
9
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
b.
Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan
menggunakan metode langsung dengan
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas
operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared
based on the direct method, by classifying cash flows on
the basis of operating, investing and financing activities.
Mata uang pembukuan yang digunakan dalam
menyusun laporan keuangan konsilidasi adalah
Dolar Amerika Serikat (AS$), yang merupakan
mata uang fungsional Perusahaan dan Anak
perusahaan.
The reporting currency used in the preparation of
consolidated financial statements is United States Dollar
(“US$”), which represents the functional currency of the
Company and its Subsidiaries.
Prinsip Konsolidasi
b. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasi menggabungkan
laporan keuangan Perusahaan dan Anak
perusahaan dimana:
The consolidated financial statements incorporate the
financial statements of the Company and its Subsidiaries
wherein:
-
Kepemilikan Perusahaan lebih dari 50%
baik secara langsung maupun tidak
langsung dan mempunyai kemampuan
untuk mengendalikan, atau
-
the Company has direct or indirect ownership of
more than 50% with the ability to control; or
-
Kepemilikan Perusahaan sama dengan
atau kurang dari 50%, tetapi Perusahaan
mempunyai
kemampuan
untuk
mengendalikan.
-
the Company has 50% or less ownership, but the
Company has the ability to control.
Laporan
keuangan
Anak
perusahaan
dikonsolidasi saat kendali diperoleh dan
didekonsolidasi saat kendali lepas dari
Perusahaan. Hasil usaha Anak perusahaan yang
diakuisisi atau dilepas selama tahun berjalan
dicatat pada laporan laba rugi konsolidasi dari
tanggal efektif akuisisi atau sampai dengan saat
pelepasan.
The financial statements of Subsidiaries are consolidated
commencing from the date on which control is acquired
and cease to be consolidated from the date on which
control is transferred-out of the Company. The results of
acquired or disposed of Subsidiaries during the year are
included in the consolidated statement of income from the
effective date of acquisition or up to the effective date of
disposal.
Hak pemegang saham minoritas dinyatakan
sebesar bagian minoritas dari biaya perolehan
historis aset bersih. Hak minoritas akan
disesuaikan mengikuti perubahan ekuitas dari
pemegang saham minoritas. Kerugian yang
melebihi hak minoritas dialokasikan kepada
bagian induk Perusahaan.
The interest of the minority shareholders is stated as the
minority’s proportion of the historical cost of the net
assets. The minority interest is subsequently adjusted for
the minority’s share of movements in equity. Any losses
applicable to the minority interest in excess of the
minority interest are allocated against the interests of the
parent.
Jika diperlukan, penyesuaian dilakukan
terhadap laporan keuangan Anak perusahaan
agar kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai
dengan kebijakan akuntansi yang digunakan
oleh Perusahaan.
Where necessary, adjustments are made to the financial
statements of the Subsidiaries to bring the accounting
policies used in line with those used by the Company.
Saldo dan transaksi antar perusahaan,
dieliminasi untuk mencerminkan posisi
keuangan dan hasil operasi Perusahaan dan
Anak perusahaan sebagai satu entitas usaha.
All inter-company transactions and account balances are
eliminated to reflect the financial position and the results
of operations of the Company and its Subsidiaries as one
business entity.
10
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
c.
Kas dan Setara Kas
Kas meliputi kas dan bank. Setara kas meliputi
investasi yang jatuh tempo dalam jangka waktu
tiga bulan atau kurang sejak tanggal
penempatannya, dan tidak digunakan sebagai
jaminan atau dibatasi penggunaannya.
d.
Aset Lancar Lainnya
Kas, wesel tagih dan deposito berjangka yang
ditempatkan dalam bentuk rekening escrow di
bank sehubungan dengan restrukturisasi
hutang dan sebagai jaminan atas fasilitas Letter
of Credit disajikan sebagai “Aset Lancar
Lainnya”.
e.
Piutang Usaha
Piutang diakui sebesar nilai faktur dikurangi
penyisihan piutang ragu-ragu. Penghitungan
penyisihan piutang ragu-ragu dilakukan sesuai
dengan potensi kerugian atas piutang. Tingkat
kemungkinan kerugian ditentukan berdasarkan
evaluasi manajemen atas penagihan-penagihan
yang dilakukan dan faktor-faktor lain yang
mempengaruhi ketertagihan piutang.
f.
Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai
Hubungan Istimewa
c. Cash and Cash Equivalents
Cash includes cash on hand and in banks. Cash
equivalents are short-term, highly liquid investments that
are readily convertible to known amounts of cash with
original maturities of three months or less from dates of
placement and which are neither use as collateral nor
restricted.
d. Other Current Assets
Cash, notes receivable and time deposits placed in an
escrow account, which are restricted in connection with the
debt restructuring and as margin deposits for Letter of
Credit facility are presented as “Other Current Assets.”
e. Receivables
Receivables are recognized at the invoice amount less any
allowance for uncollectible amounts. Allowance for
doubtful accounts is maintained at a level considered
adequate to provide for potential losses on receivables. The
level of this allowance is based on management’s
evaluation of collection experience and other factors that
may affect collectibility.
f. Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan
transaksi dengan pihak-pihak yang memenuhi
sifat hubungan istimewa. Sesuai dengan PSAK
No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak Yang
Mempunyai Hubungan Istimewa”.
The Company and its Subsidiaries have transactions
with certain parties, which are related to them.
In accordance with the Statement of Financial
Accounting Standards (PSAK) No. 7, “Related Party
Disclosures.”
Seluruh transaksi yang signifikan dengan pihak
yang mempunyai hubungan istimewa, baik
yang dilakukan dengan syarat dan kondisi yang
sama maupun yang tidak sama dengan pihakketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas
laporan keuangan konsolidasi.
All significant transactions with related parties, whether
or not conducted under the same terms and conditions as
those with third parties, are disclosed in the notes to the
consolidated financial statements.
11
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
g.
Persediaan
Persediaan dinyatakan berdasarkan nilai yang
lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai
realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan
dengan metode rata-rata tertimbang (weightedaverage method). Nilai realisasi bersih ditentukan
berdasarkan taksiran harga penjualan dikurangi
taksiran biaya penyelesaian dan taksiran
biaya yang diperlukan untuk melaksanakan
penjualan. Penyisihan atas persediaan yang
usang dan lambat perputarannya ditentukan,
jika ada, berdasarkan hasil penelaahan terhadap
kondisi persediaan pada akhir periode.
h.
Biaya Dibayar di Muka
Biaya dibayar di muka akan dibebankan secara
proposional selama masa manfaat masingmasing biaya tersebut.
i.
Aset Tetap
1.
Kepemilikan Langsung
Perusahaan dan Anak perusahaan
mengadopsi PSAK No.16 (Revisi 2007)
“Aset Tetap” dalam penyiapan laporan
keuangan konsolidasi sejak 1 Januari 2008.
Berdasarkan standar ini, Perusahaan dapat
memilih untuk menggunakan Model Biaya
atau Model Penilaian kembali sebagai
kebijakan akuntansi untuk aset tetap.
Perusahaan dan Anak perusahaan telah
memilih Model Biaya sebagai kebijakan
akuntasi untuk pengukuran aset tetap,
setelah dikurangi akumulasi penyusutan.
Penerapan PSAK No.16 (Revisi 2007)
“Aset Tetap” tersebut tidak akan
menimbulkan
perubahan
terhadap
kebijakan akuntansi Perusahaan dan Anak
perusahaan yang telah ada.
g. Inventories
Inventories are stated at the lower of cost or net realizable
value (NRV). Cost is determined by the weightedaverage method. NRV is determined based on the
estimated selling price less the estimated cost of completion
and the estimated costs necessary to conclude the sale.
Allowance for obsolete and slow-moving inventories is
provided, if any, based on a review of the condition of the
inventories at the end of the period.
h. Prepaid Expenses
Prepaid expenses are amortized and charged to
operations on a pro-rata basis over the periods benefited.
i. Fixed Assets
1.
Direct Ownership
The Company and its subsidiaries adopted PSAK
16 (Revised 2007) “Fixed Asset” in the
preparation of their consolidated financial statements
starting from January 1, 2008. Under this
standard, an entity shall choose between the Cost
Model or Revaluation Model as the accounting
policy for its fixed assets. The Company and its
subsidiaries have chosen the Cost Model as the
accounting policy for their fixed assets measurement,
net of accumulated depreciation. The adoption of
PSAK 16 (Revised 2007) “Fixed Asset” did not
result in changes to the Company’s and
Subsidiaries’ existing relevant accounting policies.
12
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya
perolehan
dikurangi
akumulasi
penyusutan, kecuali aset tertentu yang
digunakan dalam operasi dan diperoleh
sebelum tanggal 12 September 1986 yang
dinilai kembali sesuai dengan Peraturan
Pemerintah No. 45 tahun 1986. Aset tetap
tersebut dinyatakan sebesar nilai penilaian
kembali dikurangi akumulasi penyusutan.
Sebelum Perusahaan merubah mata uang
pelaporan menjadi mata uang fungsional,
pada tahun 1997, Perusahaan menilai
kembali aset tetap yang diperoleh sampai
dengan tanggal 31 Desember 1992 (kecuali
aset tetap bukan bangunan dengan
taksiran masa manfaat ekonomis empat (4)
tahun atau kurang). Sehubungan dengan
penerapan PSAK No. 52 “Mata Uang
Pelaporan”, pada tahun 1998 Perusahaan
melakukan pengukuran kembali laporan
keuangan tahun sebelumnya, dimana
selisih
penilaian
kembali
akibat
pengukuran kembali tersebut hanya dicatat
untuk tujuan pelaporan pajak.
Fixed assets are stated at cost less accumulated
depreciation, except for certain assets used in
operations and acquired up to September 12, 1986,
which were revalued in accordance with Government
Regulation No. 45 of 1986. These assets are stated
at revalued amounts less accumulated depreciation.
Prior to the change in the Company’s reporting
currency to its functional currency, assets acquired up
to December 31, 1992 (except non-building assets
with estimated useful life of four (4) years or less)
were revalued in 1997. In relation to the adoption
of PSAK No. 52 “Reporting Currency”, in 1998
and re-measurement of prior years’ financial
statements, the revaluation increment has been
recognized only for tax reporting purposes.
Penyusutan dihitung berdasarkan metode
garis lurus (straight-line method) berdasarkan
taksiran masa manfaat ekonomis aset
sebagai berikut:
Depreciation is computed using the straight-line
method based on the estimated useful lives of the
assets, as follows:
Tahun / Years
Bangunan dan Prasarana
Mesin dan peralatan pabrik
Alat pengangkutan
Perabot dan peralatan kantor
20
20 - 25
5
5
Sesuai dengan PSAK No. 47 “Akuntansi
Tanah”, perolehan tanah dinyatakan
berdasarkan biaya perolehan dan tidak
diamortisasi. Biaya-biaya yang terjadi
setelah tanggal 1 Januari 1999 sehubungan
dengan perolehan atau perpanjangan hak
penggunaan tanah, akan ditangguhkan dan
diamortisasi sepanjang masa yang lebih
pendek antara periode hak atas tanah atau
taksiran umur ekonomis tanah. Saldo
beban ditangguhkan tersebut disajikan
dalam “Aset tidak lancar lainnya”.
Sebelum 1 Januari 1999, biaya perolehan
tanah termasuk biaya-biaya sehubungan
dengan perolehan atau perpanjangan hak
atas tanah tidak diamortisasi.
Buildings and installations
Machinery and factory equipment
Transportation equipment
Furniture and office equipment
In accordance with PSAK No. 47 “Accounting for
Land,” land acquisitions are stated at acquisition
cost and not amortized. Expenses incurred after
January 1, 1999, in connection with the acquisition
or renewal of land rights, are deferred and amortized
over the period of the land rights or estimated useful
life of the land, whichever is shorter. The balance of
deferred expense is presented under “Other NonCurrent Assets.” Prior to January 1, 1999, land
acquisition cost included expenses in connection with
the acquisition or renewal of land rights and was not
amortized.
13
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
Biaya pemeliharaan dan perbaikan
dibebankan pada laporan laba rugi pada
saat
terjadinya;
pemugaran
dan
penambahan dalam jumlah signifikan
dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak
digunakan lagi atau dijual, nilai tercatat dan
akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari
kelompok aset tetap yang bersangkutan
dan laba atau rugi yang terjadi diakui pada
laporan laba rugi konsolidasi periode
berjalan.
2.
Sewa pembiayaan
The costs of maintenance and repairs are charged to
expenses as incurred while significant renewals and
betterments are capitalized. When assets are retired
or otherwise disposed of, their costs and the related
accumulated depreciation are removed from the
accounts and any resulting gain or loss is reflected in
current period operations.
2.
Leases
Transaksi sewa pembiayaan dicatat dengan
menggunakan metode sewa pembiayaan
jika seluruh kriteria dalam PSAK No. 30
(Revisi 2007) “Sewa” dipenuhi. Apabila
kriteria ini tidak terpenuhi maka transaksi
sewa pembiayaan tersebut dicatat dengan
metode sewa operasi. Dengan metode
sewa pembiayaan, aset sewa pembiayaan
disajikan berdasarkan yang lebih rendah
antara nilai wajar aset sewa pembiayaan
atau nilai tunai dari pembayaran minimum
sewa pembiayaan ditambah nilai sisa
(harga opsi) pada akhir masa sewa
pembiayaan. Biaya langsung awal yang
terjadi ditambahkan ke nilai awal aset sewa
pembiayaan.
Lease transactions are accounted for under the
finance lease method when all the required
capitalization criteria under PSAK No. 30
(Revised 2007) “Rental” are met. Otherwise,
lease transactions are accounted for under the
operating lease method. Under the finance lease
method, the leased asset is recorded at the lower of
the fair value of the leased asset and the present
value of minimum lease payment at the
commencement of the lease term. Initial direct cost
incurred by the Company is added to the initial
amount of the leased asset.
Aset sewa pembiayaan disajikan sebagai
bagian dari aset tetap. Apabila terdapat
kepastian bahwa Perusahaan dan Anak
perusahaan akan memiliki aset tersebut
pada akhir masa sewa, penyusutan
dihitung dengan menggunakan metode
garis lurus berdasarkan estimasi umur
ekonomis aset, yang sama dengan aset
yang dibeli secara langsung, atau
penyusutannya dihitung berdasarkan umur
paling pendek antara masa sewa dan umur
ekonomis aset. Bagian pokok untuk setiap
pembayaran dicatat sebagai pembayaran
kembali kewajiban, sedangkan bagian
untuk pembayaran bunga dicatat sebagai
biaya bunga. Bunga dialokasikan ke setiap
periode pembayaran kembali dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
Lease assets are presented as part of fixed assets. If
there is reasonable certainty that the Company will
obtain ownership of the leased asset by the end of the
lease term, the leased asset is depreciated over its
useful life, which is similar to the asset acquired
under direct ownership; otherwise, leased asset is
depreciated over the shorter of the lease term and its
useful life. The principal portion of each lease
payment is recorded as repayment of such obligations
and the interest portion is recorded as interest
expense. Interest is allocated to each repayment
period using the effective interest rate method.
14
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
Penerapan PSAK No. 30 (Revisi 2007),
dalam laporan keuangan Perusahaan tidak
mempunyai dampak yang material
terhadap Laporan Keuangan tahun 2008.
3.
Aset Dalam Penyelesaian
Aset dalam penyelesaian atau pemasangan
dinyatakan sebesar biaya perolehan,
termasuk biaya pinjaman dan biaya-biaya
untuk memperoleh pinjaman yang
digunakan untuk pembangunan aset
tersebut dan disajikan sebagai bagian dari
aset tetap. Akumulasi biaya akan
direklasifikasi ke aset tetap yang
bersangkutan dan kapitalisasi biaya
pinjaman dihentikan pada saat pekerjaan
dalam pelaksanaan atau pemasangan
tersebut secara substansial telah selesai
dikerjakan dan siap digunakan.
j.
Kapitalisasi Biaya Pinjaman
Sesuai dengan PSAK No. 26 (Revisi 1997),
“Biaya Pinjaman”, beban bunga, selisih kurs
atas pinjaman dan beban lainnya yang
digunakan untuk membiayai konstruksi atau
pemasangan aset dikapitalisasi. Kapitalisasi
biaya-biaya pinjaman tersebut berakhir pada
saat aktivitas pengerjaan atau pemasangan
secara substansial telah selesai dan aset siap
untuk digunakan sesuai dengan tujuannya.
k.
Penurunan Nilai Aset
Sesuai dengan PSAK No. 48 “Penurunan Nilai
Aset”, nilai aset dikaji kembali atas
kemungkinan penurunan nilai wajarnya yang
disebabkan oleh peristiwa atau perubahan
keadaan yang menyebabkan nilai tercatatnya
mungkin tidak dapat dipulihkan. Bila nilai
tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah
yang dapat diperoleh kembali (estimated
recoverable amount), maka penurunan nilai
tercatat aset diakui dalam laporan keuangan
konsolidasi periode berjalan.
The adoption of PSAK No. 30 (Revised 2007)
does not materially affect the financial statements for
2008.
3.
Construction-in-progress
Assets-under-construction or installation are stated
at cost, which includes capitalization of borrowing
costs for loans obtained to finance the construction of
the assets during the period of development and are
presented as part of “Fixed Assets.” The
accumulated costs will be reclassified to the related
items of fixed assets and capitalization of these
borrowing costs ceases when construction or
installation is substantially complete and facilities
are ready for their intended use.
j. Capitalization of Borrowing Costs
In accordance with PSAK No. 26 (Revised 1997),
“Borrowing Costs,” interest cost, foreign exchange
differences and other costs incurred from borrowings
obtained to finance the construction or installation of the
fixed assets are capitalized. Capitalization of these
borrowing costs ceases when the construction or
installation activities are substantially completed and the
fixed assets are ready for their intended use.
k. Impairment of Asset Values
In compliance with PSAK No. 48, “Impairment of
Asset Values,” asset values are reviewed for any
impairment and possible write-down to fair values
whenever events on changes in circumstances indicate that
their carrying values may not be fully recovered. Whenever
the carrying amount of an asset exceeds its recoverable
amount, an impairment loss is recognized in the current
period consolidated statements of income.
15
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
l.
l. Loan Issuance Costs
Biaya Emisi Efek Hutang
Biaya emisi efek hutang dikurangkan langsung
dari perolehan hutang. Selisih antara hasil emisi
bersih dan nilai nominal hutang dicatat sebagai
diskonto atau premium dan diamortisasi
selama jangka waktu hutang tersebut dengan
menggunakan metode garis lurus.
m. Revenue and Expense Recognition
m. Pengakuan Pendapatan dan Beban
n.
Loan issuance costs are deducted directly from the loan
proceeds. The difference between the net proceeds and
nominal value of the loan is recognized as discount or
premium that is amortized over the term of the related
loan using the straight-line method.
Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan
barang kepada pelanggan. Penjualan ekspor
diakui pada saat barang dimuat di atas kapal
pelabuhan pengirim (f.o.b. shipping point).
Penjualan disajikan bersih dari pajak
pertambahan nilai, retur penjualan, klaim dan
potongan harga.
Local sales are recognized when the title passes to the
customer. Export sales are recognized upon loading of the
goods for shipment to customers (f.o.b. shipping point).
Sales are presented net of value-added tax, sales returns
and price discounts.
Beban diakui pada saat terjadinya atau
diamortisasi selama masa manfaatnya.
Expenses are recognized when incurred or according to
their beneficial periods (accrual basis).
Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
n. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang selain Dolar
Amerika Serikat (Dolar AS), dicatat
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat
transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aset
dan kewajiban moneter dalam mata uang selain
Dolar AS dijabarkan ke dalam Dolar AS untuk
mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal
tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi
dibebankan pada usaha periode berjalan.
Transactions involving currencies other than US dollars
are recorded at the rates of exchange prevailing at the
time the transactions are made. At balance sheet date,
monetary assets and liabilities denominated in currencies
other than US dollar are adjusted to US dollar amount
to reflect the rates of exchange prevailing at that date.
The resulting gains or losses are credited or charged to
current operations.
Kurs mata uang asing yang digunakan oleh
Perusahaan dan Anak perusahaan untuk
transaksi mata uang asing pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
The conversion rates used by the Company and its
Subsidiaries on September 30, 2009 and 2008 were as
follows:
Rupiah Indonesia
Yen Jepang
Dolar Singapura
Dolar Australia
Euro Eropa
30 September 2009
30 September 2008
9.681,00
89,81
1,42
1,14
0,68
9.378,00
105,93
1,42
1,19
0,68
Indonesian Rupiah
Japanese Yen
Singapore Dollar
Australian Dollar
European Euro
16
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
o.
p.
Manfaat Karyawan
o. Employee Benefits
Kewajiban sehubungan dengan imbalan kerja,
yang mencakup imbalan pensiun, imbalan
dalam jangka pendek (seperti; pembayaran cuti
tahunan, cuti karena sakit) dan manfaat jangka
panjang lainnya (seperti; cuti jangka panjang,
pengobatan setelah masa pensiun) dihitung
berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004)
“Manfaat Karyawan”.
Liabilities relating to employee benefits covering
retirement benefits, short-term (e.g. paid annual leave,
paid sick leave) and other long-term benefits (e.g. longservice leave, post-employment medical benefits) are
computed based on the provision stated in
PSAK No. 24 (Revised 2004) “Employee Benefits.”
Beban imbalan kerja dihitung dengan
menggunakan metode Projected Unit Credit.
Menurut metode ini akumulasi keuntungan dan
kerugian aktuarial bersih yang belum diakui
yang melebihi jumlah yang lebih besar antara
10% dari nilai kini imbalan pasti dengan nilai
wajar aset program diakui dengan metode garis
lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang
diestimasi dari para pekerja yang ikut dalam
program tersebut. Beban jasa masa lalu
dibebankan langsung apabila imbalan tersebut
menjadi hak atau vested. Apabila belum menjadi
vested maka akan diamortisasi dengan metode
garis lurus selama masa rata-rata sampai
imbalan tersebut menjadi vested.
The cost of providing post-employment benefits is
determined using the Projected Unit Credit Method. The
accumulated unrecognized actuarial gains and losses that
exceed 10% of the greater of the present value of the
Company’s defined benefit obligations and 10% of the
fair value of plan assets are recognized on a straight-line
basis over the expected average remaining working lives of
the participating employees. Past-service cost is recognized
immediately to the extent that the benefits are already
vested and otherwise is amortized on a straight-line basis
over the average period until the benefits become vested.
Jumlah kewajiban yang diakui sebagai
kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan
nilai kini kewajiban imbalan pasti disesuaikan
dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang
belum diakui, beban jasa lalu yang belum diakui
dan nilai wajar aset program.
The benefit obligation recognized in the balance sheet
represents the present value of the defined obligation,
adjusted for unrecognized actuarial gains and losses,
unrecognized past-service cost and fair value of the assets
program.
Pajak Penghasilan
p. Income Tax
Perusahaan dan Anak perusahaan menghitung
pajak penghasilan sesuai dengan PSAK No. 46,
“Akuntansi Pajak Penghasilan”.
The Company and Subsidiaries determine their income
taxes in accordance with PSAK No. 46, “Accounting
for Income Taxes.”
Beban pajak kini Perusahaan ditentukan
berdasarkan laba kena pajak dalam tahun
bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif
pajak yang berlaku di Indonesia. Beban pajak
kini Anak perusahaan di luar negeri dimana
Anak perusahaan berkedudukan dan terdaftar
sebagai wajib pajak, ditentukan berdasarkan
laba kena pajak dalam periode yang
bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif
pajak yang berlaku di negara masing-masing.
Current tax expense of the Company is determined based
on the taxable income for the year computed using
prevailing tax rates. Current tax expense of Subsidiaries
that are domiciled and registered as tax subjects in other
countries is determined based on the taxable income for
the period computed using prevailing tax rates in the
related countries.
17
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
q.
Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas
konsekuensi pajak tahun mendatang yang
timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan
kewajiban menurut laporan keuangan dengan
dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban.
Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk
semua perbedaan temporer kena pajak,
sedangkan aset pajak tangguhan diakui untuk
perbedaan temporer yang boleh dikurangkan,
sepanjang
kemungkinan
untuk
dapat
dimanfaatkan sebagai pengurang laba kena
pajak pada masa yang akan datang cukup besar
(probable).
Deferred tax assets and liabilities are recognized for the
future tax consequences attributable to differences between
the financial statement carrying amounts of existing assets
and liabilities and their respective tax bases. Deferred
tax liabilities are recognized for all taxable temporary
differences and deferred tax assets are recognized for
deductible temporary differences to the extent it is
probable that taxable income will be available in future
periods against which the deductible temporary differences
can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan
tarif pajak yang berlaku atau secara substansial
telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak
tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam
laporan laba rugi, kecuali untuk hal-hal yang
secara langsung dibebankan atau dikreditkan ke
ekuitas dimana pajak tangguhan tersebut juga
dibebankan atau dikreditkan langsung ke
ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been
enacted or substantively enacted at the balance sheet date.
Deferred tax is charged or credited in the consolidated
statement of income, except when it relates to items
charged or credited directly to equity, in which case the
deferred tax is also charged or credited directly to equity.
Aset dan kewajiban pajak tangguhan disajikan
secara bersih di neraca (di-offset), kecuali aset
dan kewajiban pajak tangguhan untuk entitas
yang berbeda secara legal.
Deferred tax assets and liabilities are offset in the
balance sheet, except if these are for different legal entities,
in the same manner as the current tax assets and
liabilities are presented.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui
saat surat ketetapan pajak diterima atau jika
mengajukan keberatan dan atau banding pada
saat keputusan atas keberatan dan atau banding
tersebut telah ditetapkan.
Amendments to taxation obligations are recorded when
an assessment is received or, if objected or appealed
against, when the results of the objection or appeal are
determined.
Laba per Saham
Sesuai PSAK No. 56, “Laba per Saham”,
Perusahaan menghitung laba (rugi) bersih per
saham dasar dengan membagi laba (rugi) bersih
yang tersedia bagi pemegang saham biasa (laba
bersih residual) dengan jumlah rata-rata
tertimbang saham biasa yang beredar selama
periode yang bersangkutan. Laba (rugi) bersih
per saham dilusian dihitung setelah melakukan
penyesuaian yang diperlukan terhadap jumlah
rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar
dengan memperhitungkan dampak dari semua
efek berpotensi saham biasa dilutif.
q. Earnings Per Share
Based on PSAK No. 56, “Earning per Share,” basic
earnings (loss) per share are computed by dividing net
income (loss) by the weighted-average number of common
shares outstanding during the period. Diluted earnings
(loss) per share are computed by dividing net income by
the weighted average number of common shares
outstanding as adjusted for the effects of all potential
dilution.
18
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
r.
s.
Informasi Segmen
r. Segment Information
Informasi segmen disusun sesuai dengan
kebijakan akuntansi yang dianut dalam
penyusunan dan penyajian laporan keuangan
konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen
Perusahaan dan Anak perusahaan adalah
segmen usaha sedangkan segmen sekunder
adalah segmen geografis.
Segment information is prepared using the accounting
policies adopted for preparing and presenting the
consolidated financial statements. The Company and its
Subsidiaries’ primary reporting segment information is
based on business segment, while its secondary reporting
segment information is based on geographical segment.
Segmen usaha adalah komponen perusahaan
yang dapat dibedakan dalam menghasilkan
produk atau jasa maupun kelompok produk
atau jasa terkait dan komponen itu memiliki
risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko
dan imbalan segmen lain.
A business segment is a distinguishable component of an
enterprise that is engaged in providing products or services
or a group of products or services, which are subject to
risks and returns that are different from those of other
business segments.
Segmen
geografis
adalah
komponen
perusahaan yang dapat dibedakan dalam
menghasilkan produk atau jasa pada
lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan
komponen itu memiliki risiko dan imbalan
yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada
komponen yang beroperasi pada lingkungan
(wilayah) ekonomi lain.
A geographical segment is a distinguishable component of
an enterprise that is engaged in providing products or
services within a particular economic environment, which
are subject to risks and returns that are different from
those of components operating in other economic
environments.
Aset dan kewajiban yang digunakan bersama
dalam satu segmen atau lebih dialokasikan
kepada setiap segmen jika, pendapatan dan
beban yang terkait dengan aset tersebut juga
dialokasikan kepada segmen-segmen tersebut.
Assets and liabilities that relate jointly to two or more
segments are allocated to their respective segments, if and
only if, their related revenues and expenses are also
allocated to those segments and the relative autonomy of
those segments.
Restrukturisasi Hutang
Perusahaan dan Anak perusahaan menerapkan
PSAK
No. 54
“Akuntansi
untuk
Restrukturisasi Hutang Bermasalah.” Laba
bersih atas restrukturisasi hutang, setelah
dikurangi pajak penghasilan, diakui dalam
periode terjadinya restrukturisasi dan disajikan
sebagai “Pos Luar Biasa”.
s. Debt Restructuring
The Company and its Subsidiaries have applied PSAK
No. 54, “Accounting for Troubled Debt Restructuring.”
Net gains on debt restructuring after income tax shall be
included in measuring net income for the period of
restructuring, and classified as extraordinary items.
19
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES
(Continued)
t.
u.
Penyisihan dan Kontinjensi
Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan
penyisihan jika: (a) memiliki kewajiban masa
kini (secara hukum atau konstruktif) sebagai
akibat dari peristiwa di masa lalu; (b) besar
kemungkinan (probable) akan terjadi arus keluar
untuk melunasi kewajiban untuk mewujudkan
manfaat ekonomi bagi Perusahaan dan Anak
perusahaan; dan (c) dapat dibuat estimasi yang
andal atas kewajiban yang mungkin timbul.
Penelaahan atas penyisihan dilakukan setiap
tanggal neraca agar mencerminkan estimasi
yang paling andal.
Provision is recognized only when the Company and its
Subsidiaries have: (a) a present obligation (legal or
constructive) as a result of a past event; (b) it is probable
(i.e. more likely than not) that an outflow of resources
embodying economic benefits will be required to settle the
obligation; and (c) a reliable estimate can be made of the
amount of the obligation. Provisions are reviewed at each
balance sheet date and adjusted to reflect the current best
estimate.
Kewajiban kontinjensi tidak diakui dalam
laporan
keuangan
konsolidasi,
hanya
diungkapkan, kecuali jika kemungkinan arus kas
keluar sangat kecil. Aset kontijensi tidak diakui
dalam laporan keuangan konsolidasi akan tetapi
diungkapkan apabila kemungkinan adanya arus
kas masuk dari manfaat ekonomi cukup besar
(probable).
Contingent liabilities are not recognized in the
consolidated financial statements, but are disclosed unless
the possibility of an outflow of resources embodying
economic benefits is remote. Contingent assets are not
recognized in the consolidated financial statements, but
disclosed when an inflow of economic benefits is probable.
Penggunaan Estimasi
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi yang
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
umum mengharuskan manajemen untuk
membuat estimasi dan asumsi yang
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari
aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan
kewajiban kontinjen pada tanggal laporan
keuangan konsolidasi serta jumlah yang
dilaporkan dari pendapatan dan beban selama
periode pelaporan. Hasil yang sebenarnya
mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi.
v.
t. Provision and Contingencies
Peristiwa setelah tanggal neraca
Peristiwa setelah tanggal neraca sampai tanggal
disetujuinya laporan keuangan konsolidasi oleh
Direksi yang memerlukan penyesuaian dan
memberikan informasi tambahan tentang
keadaan Perusahaan dan Anak perusahaan
pada tanggal neraca (penyesuaian keadaaan)
tercermin dalam laporan keuangan konsolidasi.
Peristiwa setelah tanggal neraca yang tidak
memerlukan penyesuaian, diungkapkan dalam
catatan atas laporan keuangan konsolidasi
apabila jumlahnya material.
u. Use of Estimates
The preparation of consolidated financial statements in
conformity with Indonesian GAAP requires
management to make estimates and assumptions that
affect the reported amounts of assets and liabilities and
disclosure of contingent assets and liabilities at the date of
the consolidated financial statements and the reported
amounts of revenues and expenses during the reporting
period. Actual results could differ from those estimates.
v. Subsequent Events
Any post year-end event up to the date of approval of the
consolidated financial statements by the Board of
Directors (BOD) that provides additional information
about the Company’s and Subsidiaries’ position at
balance sheet date (adjusting event) is reflected in the
consolidated financial statements. Any post year-end
event that is not an adjusting event is disclosed in the
notes to the consolidated financial statements when
material.
20
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
3. KAS DAN SETARA KAS
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Akun ini terdiri dari:
Pihak ketiga
Kas
Bank
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Internasional
Indonesia Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Bumiputera
Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Standard Chartered Bank, Jakarta
Bank of China, Jakarta
The Royal Bank of Scotland, Jakarta
(dahulu ABN AMRO Bank N.V.)
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 20.000)
Jumlah bank
Setara Kas
Deposito berjangka
Dalam Rupiah:
PT Bank Internasional
Indonesia Tbk
Dalam Dollar Amerika Serikat:
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
426.563
242.931
8.380.920
7.812.469
2.484.153
1.444.751
1.853.909
273.562
1.343.978
1.736.658
1.117.193
17.765
908.432
802.483
775.806
46.432
23.919
1.187.792
891.716
210.704
74.257
19.729
18.420
29.586
2.716
15.472
Cash in banks
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Internasional
Indonesia Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Bumiputera
Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Standard Chartered Bank, Jakarta
Bank of China, Jakarta
The Royal Bank of Scotland, Jakarta
(formerly ABN AMRO Bank N.V.)
Others
(each below US$ 20,000)
17.349.203
14.123.619
Total cash in banks
853.060
Cash Equivalents
Time deposits
In Indonesian Rupiah:
PT Bank Internasional
Indonesia Tbk
-
-
1.100.000
Jumlah deposito berjangka
-
1.953.060
Jumlah kas dan setara kas pihak ketiga
17.775.766
16.319.610
Third parties
Cash on hand
In US Dollar:
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
Total time deposits
Total cash and cash equivalents third parties
21
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
3. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS
(Continued)
30 September 2009
Pihak hubungan istimewa
Bank
PT Bank Sinarmas (lihat
Catatan 28f)
Bank International Ningbo (lihat
Catatan 28f)
Jumlah bank
30 September 2008
3.540.300
419.537
2.249.912
-
Related Parties
Cash in banks
PT Bank Sinarmas
(see Note 28f)
Bank International Ningbo
(see Note 28f)
5.790.212
419.537
Total cash in banks
Setara Kas
Deposito berjangka
Dalam Rupiah:
PT Bank Sinarmas (lihat
Catatan 28f)
Dalam Dollar Amerika Serikat:
PT Bank Sinarmas (lihat
Catatan 28f)
3.491.377
-
75.234.319
1.000.000
Cash Equivalents
Time deposits
In Indonesian Rupiah:
PT Bank Sinarmas
(see Note 28f)
In US Dollar:
PT Bank Sinarmas
(see Note 28f)
Jumlah deposito berjangka
78.725.696
1.000.000
Total time deposits
Jumlah kas dan setara kas pihak hubungan istimewa
84.515.908
1.419.537
102.291.674
17.739.147
Jumlah
Total cash and cash equivalents -
Kisaran bunga deposito berjangka untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
Deposito Rupiah
Deposito Dolar Amerika Serikat
30 September 2008
(%)
6,50 - 12,00
0,20 - 4,50
9,75
3,00 - 3,25
4. PIUTANG USAHA
Total
Interest rates of time deposits for the nine months period
ended September 30, 2009 and 2008 are ranged as follows:
30 September 2009
(%)
Kas dan setara kas pihak-pihak hubungan istimewa
adalah sebesar 3,67% dan 0,06% dari jumlah aset
konsolidasi masing-masing pada tanggal 30
September 2009 dan 2008.
related parties
Deposits in Indonesian Rupiah
Deposits in US Dollar
Cash and cash equivalents to related parties represents
3.67% and 0.06% of the total consolidated assets as of
September 30, 2009 and 2008, respectively.
4. TRADE RECEIVABLES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
Pihak ketiga
Lokal
Ekspor
90.055
165.216.637
137.251
207.514.751
Jumlah piutang usaha - pihak ketiga
Penyisihan piutang ragu-ragu
165.306.692
(98.355.301 )
207.652.002
(98.355.301 )
Total trade receivables - third parties
Allowance for doubtful accounts
Jumlah piutang usaha - pihak ketiga bersih
66.951.391
109.296.701
Trade receivables - third parties - net
Third parties
Local
Export
22
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
4. PIUTANG USAHA (Lanjutan)
4. TRADE RECEIVABLES (Continued)
30 September 2009
Pihak hubungan istimewa
Lokal
PT Cakrawala Mega Indah
PT Konverta Mitra Abadi
PT Ekamas Fortuna
30 September 2008
Related parties
Local
PT Cakrawala Mega Indah
PT Konverta Mitra Abadi
PT Ekamas Fortuna
203.316.423
5.712.705
3.230.707
143.629.694
5.210.193
3.247.799
212.259.835
152.087.686
12.071.112
11.115.493
78.734
272.243
Export
APP Branches
Others (each below
US$ 100,000)
12.149.846
11.387.736
Sub-total
Jumlah piutang usaha hubungan istimewa
224.409.681
163.475.422
Total trade receivables related parties
Jumlah piutang usaha
291.361.072
272.772.123
Total trade receivables
Sub-jumlah
Ekspor
Cabang-cabang APP
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 100.000)
Sub-jumlah
Rincian umur piutang usaha berdasarkan tanggal
jatuh temponya pada tanggal 30 September 2009
dan 2008 adalah sebagai berikut:
Lancar
Jatuh tempo:
Sampai dengan 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
91 - 120 hari
Lebih dari 121 hari
Jumlah
Sub-total
Details of the aging based on credit term of trade receivablesnet as of September 30, 2009 and 2008 were as follows:
30 September 2009
30 September 2008
150.918.803
118.453.203
30.064.475
18.519.809
10.357.850
5.933.080
75.567.055
27.355.902
40.512.135
34.098.546
30.787.755
21.564.582
291.361.072
272.772.123
Current
Overdue:
Up to 30 days
31 - 60 days
61 - 90 days
91 - 120 days
>121 days
Total
Berdasarkan penelaahan terhadap kondisi piutang
masing-masing pelanggan pada akhir periode,
manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan
berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu
pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari
tidak tertagihnya piutang usaha.
Based on a review of the status of the individual receivable
accounts at the end of the period, the management of the
Company and its Subsidiaries believe that the allowances for
doubtful accounts as of September 30, 2009 and 2008 were
adequate to cover possible losses from the non-collection of the
trade receivables.
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, piutang
tertentu digunakan sebagai jaminan atas pinjaman
bank jangka pendek (lihat Catatan 11).
As of September 30, 2009 and 2008, certain trade
receivables were pledged as collateral for the Company’s shortterm bank loans (see Note 11).
Piutang usaha kepada pihak-pihak yang
mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar
9,7% dan 7,1% dari jumlah aset konsolidasi
masing-masing pada tanggal 30 September 2009
dan 2008.
Trade receivables to related parties represent 9.7% and 7.1%
of the total consolidated assets as of September 30, 2009 and
2008, respectively.
23
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
5. PERSEDIAAN
5. INVENTORIES
Akun ini terdiri dari:
Barang jadi
Barang dalam proses
Bahan baku
Bahan pembantu dan suku cadang
Jumlah
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
96.407.106
33.457.436
40.364.516
45.251.664
134.349.126
40.997.069
83.420.921
82.674.566
Finished goods
Work-in-process
Raw materials
Indirect materials and spare-parts
215.480.722
341.441.682
Total
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008,
persediaan
diasuransikan
dengan
nilai
pertanggungan sebesar AS$ 350 juta kepada PT
Asuransi Jasa Indonesia. Manajemen Perusahaan
dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa nilai
pertanggungan tersebut adalah cukup untuk
menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari
risiko-risiko tersebut.
As of September 30, 2009 and 2008, inventories were were
covered by all risk insurance of US$ 350 million, with
PT Asuransi Jasa Indonesia. The management of the
Company and its Subsidiaries believes that the insurance
coverage is adequate to cover any possible losses arising from
such risks.
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, barang
jadi tertentu digunakan sebagai jaminan atas
pinjaman bank jangka pendek (lihat Catatan 11).
As of September 30, 2009 and 2008, certain finished goods
were pledged as collateral for the Company’s short-term bank
loans (see Note 11).
6. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI
MUKA
Akun ini terdiri dari:
6. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
Uang muka
Uang muka kepada pemasok
Uang muka karyawan
Lain-lain
32.718.827
4.154.301
6.181.630
104.333.985
2.303.384
9.166.273
Advances
Advances to suppliers
Advances to staffs
Others
Jumlah uang muka
43.054.758
115.803.642
Total advances
9.516.440
383.611
8.715.361
2.739.519
375.865
4.409
Prepaid expenses
Insurance
Rent
Others
Jumlah biaya dibayar di muka
18.615.412
3.119.793
Total prepaid expenses
Jumlah uang muka dan biaya
dibayar di muka
61.670.170
118.923.435
Total advances and prepaid
expenses
Biaya dibayar di muka
Asuransi
Sewa
Lain-lain
24
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
6. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI
MUKA (Lanjutan)
6. ADVANCES
(Continued)
AND
PREPAID
EXPENSES
Berdasarkan akta Pengikatan Diri Untuk Melakukan
Jual Beli Saham tertanggal 15 Juli 2009, nomor 61
dan akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tagihan
tertanggal 7 September 2009, nomor 19, keduanya
dibuat dihadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum,
Notaris di Jakarta, Perusahaan, PT Sumalindo
Lestari Jaya Tbk (“SLJ”) dan PT Sumalindo Hutani
Jaya (“SHJ”) sepakat mengenai hal-hal sebagai
berikut :
Based on the Deed No.61 of shares sales/transfer dated
July 15, 2009, and Deed No.19 of receivables sales/transfer
dated September 7, 2009, of Linda Herawati, Sarjana
Hukum, a notary in Jakarta, the Company, PT Sumalindo
Lestari Jaya Tbk (“SLJ”) and PT Sumalindo Hutani Jaya
(“SHJ”) agreed on the following :
•
•
Sale/transfer of SLJ’s shares in SHJ to Company
•
Sale/transfer of all SLJ’s receivables to SHJ in the form
of Zero Coupon Bond (ZCB) to Company or the parties
appointed by Company, in this case was Marshall
Enterprise Limited
•
Penjualan/pengalihan saham-saham milik SLJ
di SHJ kepada Perusahaan
Penjualan/pengalihan seluruh tagihan milik
SLJ terhadap SHJ dalam bentuk Zero Coupon
Bond (ZCB) kepada Perusahaan atau pihakpihak yang akan ditunjuk oleh perusahaan,
dalam hal ini Marshall Enterprise Limited
Sehubungan dengan perjanjian ini, sampai dengan
30 September 2009, Marshall Enterprise Limited
telah memberikan uang muka kepada SLJ sebesar
AS$ 3.000.000.
7. ASET LANCAR LAINNYA
7. OTHER CURRENT ASSETS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
30 September 2009
Pihak ketiga
Bank
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Sub-jumlah
Deposito berjangka
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
Asia Merchant Bank Ltd.
PT Bank Bumiputera
Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
In connection to this agreement, as of September 30, 2009,
Marshall Enterprise Limited has made an advance payment to
SLJ amounting to US$ 3,000,000.
30 September 2008
830.534
820.109
232.364
231.615
38.735
9.276
19.055
9.341
Third parties
Cash in banks
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
1.110.909
1.080.120
Sub-total
50.011.318
10.000.000
49.358.070
-
3.000.000
2.200.000
3.000.000
2.200.000
Time deposits
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
Asia Merchant Bank Ltd.
PT Bank Bumiputera
Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Sub-jumlah
65.211.318
54.558.070
Sub-total
Jumlah aset lancar lainnya pihak ketiga
66.322.227
55.638.190
Total other current assets third parties
25
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
7. ASET LANCAR LAINNYA (Lanjutan)
7. OTHER CURRENT ASSETS (Continued)
30 September 2009
30 September 2008
Related parties
Cash in banks
Pihak hubungan istimewa
Bank
PT Bank Sinarmas (lihat
Catatan 28f)
Investasi jangka pendek
PT Sinarmas Sekuritas
212.711
96.700
116.458.107
-
PT Bank Sinarmas (see Note 28f)
Short term investment
PT Sinarmas Sekuritas
Jumlah aset lancar lainnya pihak hubungan istimewa
116.670.818
96.700
Total other current assets related parties
Jumlah aset lancar lainnya
182.993.045
55.734.890
Total other current assets
Perusahaan menempatkan margin deposit sebagai
jaminan atas fasilitas letter of credit dari PT Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank
Bumiputera Indonesia Tbk dan PT Bank Central
Asia Tbk (lihat Catatan 11).
The Company established margin deposits used for collateral
in PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank
Bumiputera Indonesia Tbk and PT Bank Central Asia
Tbk (see Note 11).
Kisaran bunga deposito berjangka untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
Interest rates of time deposits for the nine months period
ended September 30, 2009 and 2008 are ranged as follows:
Deposito Rupiah
Deposito Dolar Amerika Serikat
30 September 2009
(%)
30 September 2008
(%)
9,75 - 10,25
1,85 - 4,50
2,00 - 4,50
Aset lancar lainnya kepada pihak hubungan
istimewa masing-masing adalah sebesar 5,060% dan
0,004% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal 30
September 2009 dan 2008.
8. PIUTANG USAHA - PIHAK HUBUNGAN
ISTIMEWA - TIDAK LANCAR - BERSIH
Akun ini terdiri dari:
Other current assets to related party represent 5.060% and
0.004% of the total consolidation assets as of September 30,
2009 and 2008, respectively.
8. NON-CURRENT - TRADE RECEIVABLES RELATED PARTIES - NET
This account consists of:
30 September 2009
Ekspor
APP International Trading (I) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (III) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (VI) Ltd.,
Cayman Islands
Collins Office Product International
Trading Limited, British Virgin
Islands
Kinno Limited, Singapura
APP International Trading (V) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (VIII) Ltd.,
British Virgin Islands
Deposits in Indonesian Rupiah
Deposits in US Dollar
30 September 2008
37.958.534
37.958.534
37.566.634
37.566.634
35.706.006
35.706.006
26.190.064
23.523.676
26.991.839
25.439.635
12.183.144
12.183.144
3.628.366
3.628.366
Export
APP International Trading (I) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (III) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (VI) Ltd.,
Cayman Islands
Collins Office Product International
Trading Limited, British
Virgin Islands
Kinno Limited, Singapore
APP International Trading (V) Ltd.,
Cayman Islands
APP International Trading (VIII) Ltd.,
British Virgin Islands
26
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
8. PIUTANG USAHA - PIHAK HUBUNGAN
ISTIMEWA - TIDAK LANCAR - BERSIH
(Lanjutan)
8. NON-CURRENT - TRADE RECEIVABLES RELATED PARTIES – NET (Continued)
Cabang-cabang APP
Jumlah
Penyisihan piutang ragu-ragu
Bersih
30 September 2009
30 September 2008
3.113.701
3.113.701
179.870.125
(95.391.841 )
182.587.859
(95.391.841 )
84.478.284
87.196.018
APP Branches
Total
Allowance for doubtful accounts
Net
Piutang usaha - hubungan istimewa - yang jatuh
tempo lebih dari satu tahun berasal dari kegiatan
penjualan ekspor Perusahaan ke perusahaan afiliasi.
Non-current trade receivables from related parties resulted
from export sales to related parties.
Perusahaan mengadakan perjanjian penyelesaian
hutang-piutang (Settlement Agreement) pada tanggal
12 Januari 2006 dengan beberapa debitur di atas
dengan jumlah saldo pada tanggal 30 September
2009 dan 2008 masing-masing sebesar AS$ 84,5 juta
dan AS$ 87,2 juta, dengan jangka waktu
pengembalian piutang selama tidak lebih dari
sepuluh (10) tahun.
The Company entered into a Settlement Agreement dated
January 12, 2006 with certain of the above debtors, which
amounted to US$ 84.5 million and US$ 87.2 million as of
September 30, 2009 and 2008, respectively. The terms of
payment were determined not to exceed ten (10) years.
Berdasarkan penelaahan terhadap keadaan akun
piutang masing-masing pelanggan pada akhir
periode,
manajemen
berkeyakinan
bahwa
penyisihan piutang ragu-ragu pada tanggal 30
September 2009 dan 2008 adalah cukup untuk
menutup kemungkinan kerugian dari tidak
tertagihnya piutang usaha tidak lancar tersebut.
Based on a review of the status of the individual receivable
accounts at the end of the period, the management believed
that the allowance for doubtful accounts as of September 30,
2009 and 2008 were adequate to cover possible losses from
the non-collection of the non-current trade receivables.
Piutang usaha pihak hubungan istimewa tidak
lancar masing-masing adalah sebesar 3,7% dan
3,8% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal
30 September 2009 dan 2008.
Non-current trade receivables from related parties represents
3.7% and 3.8% of the total consolidation assets as of
September 30, 2009 and 2008, respectively.
9. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK HUBUNGAN
ISTIMEWA - TIDAK LANCAR
Akun ini terdiri dari:
APP International Finance (BVI)
III Ltd., British Virgin
Islands (APP IF)
PT Purinusa Ekapersada (Purinusa)
PT Lontar Papyrus Pulp &
Paper Industry
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
APP International Trading (VI) Ltd.,
Cayman Island
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 100.000)
Jumlah
30 September 2009
9. NON-CURRENT - OTHER RECEIVABLES RELATED PARTIES
This account consists of:
30 September 2008
101.837.245
57.220.453
101.837.245
57.220.453
1.265.526
735.870
162
780.833
246.667
246.667
284.700
199.451
APP International Finance (BVI)
III Ltd., British Virgin
Islands (APP IF)
PT Purinusa Ekapersada (Purinusa)
PT Lontar Papyrus Pulp &
Paper Industry
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
APP International Trading (VI) Ltd.,
Cayman Island
Others (each
below US$ 100,000)
161.590.461
160.284.811
Total
27
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
9. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK HUBUNGAN
ISTIMEWA - TIDAK LANCAR (Lanjutan)
9. NON-CURRENT - OTHER RECEIVABLES RELATED PARTIES (Continued)
Piutang dari APP IF merupakan penempatan dana
yang tidak dikenakan bunga dari Tjiwi Kimia
Trading (II) Ltd. dan Tjiwi Kimia Trading III (BVI)
Ltd., Anak perusahaan pada APP International
Finance (BVI) III Ltd., British Virgin Islands.
Due from APP IF represents non-interest bearing fund
placements of Tjiwi Kimia Trading (II) Ltd. and Tjiwi
Kimia Trading III (BVI) Ltd., Subsidiaries of the
Company, in APP International Finance (BVI) III Ltd.,
British Virgin Islands.
Piutang dari Purinusa terutama berasal dari
pengambilalihan hutang Purinusa oleh Marshall
Enterprise Limited, Anak perusahaan, sehubungan
dengan persyaratan yang tercantum dalam
perjanjian restrukturisasi hutang dengan para
kreditur
Perusahaan
(Master
Restructuring
Agreement/MRA).
Due from Purinusa mainly relates to the assumption of
Purinusa debt by Marshall Enterprise Limited,
a Subsidiary, in relation to the terms and conditions of the
Master Restructuring Agreement (MRA).
Perusahaan mengadakan perjanjian penyelesaian
hutang-piutang (Settlement Agreement) pada tanggal
12 Januari 2006 dengan APP International Finance
(BVI) III Ltd. dengan jangka waktu pengembalian
piutang selama tidak lebih dari sepuluh (10) tahun.
The Company entered into a Settlement Agreement dated
January 12, 2006 with APP International Finance (BVI)
III Ltd., on the above balance. The terms of payment were
determined not to exceed ten (10) years.
Tidak ada penyisihan piutang ragu-ragu pada
tanggal 30 September 2009 dan 2008 karena
manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang
dapat tertagih.
No allowance for doubtful accounts was provided as of
September 30, 2009 and 2008, as the management believes
that all related parties receivables are collectible.
Piutang lain-lain - pihak hubungan istimewa - tidak
lancar adalah sebesar 7,0% dari jumlah aset
konsolidasi pada tanggal 30 September 2009 dan
2008.
Non-current other receivables from related parties represent
7.0% of the consolidated total assets as of September 30,
2009 and 2008.
10. ASET TETAP
10. FIXED ASSETS
Saldo dan mutasi aset tetap pada tanggal 30
September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut:
Balance and movements of fixed assets at September 30, 2009
and 2008 were as follows:
30 September 2009
Saldo Awal/
Beginning Balance
Penambahan/
Addition
Pengurangan/
Reduction
Saldo Akhir/
Ending Balance
Cost
Harga perolehan
Kepemilikan langsung
Hak atas tanah
Bangunan dan prasarana
Mesin dan peralatan pabrik
Alat pengangkutan
Perabot dan peralatan kantor
Aset dalam penyelesaian
31.262.351
151.585.038
1.787.751.846
10.138.815
28.973.787
138.764.645
598.831
2.269.118
29.800.019
100.851
279.406
9.690.922
975
319.958
268.938
32.307.207
31.861.182
153.854.156
1.817.550.890
9.919.708
28.984.255
116.148.360
Direct ownership
Land rights
Buildings and installations
Machinery and factory equipment
Transportation equipment
Furniture and office equipment
Construction-in-progress
Sub Jumlah
2.148.476.482
42.739.147
32.897.078
2.158.318.551
Sub-total
745.667
314.288
-
1.059.955
Leased assets
Transportation equipment
2.149.222.149
43.053.435
32.897.078
2.159.378.506
Total Cost
Aset sewa pembiayaan
Kendaraan
Jumlah Harga Perolehan
28
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan)
10. FIXED ASSETS (Continued)
30 September 2009
Saldo Awal/
Beginning Balance
Penambahan/
Addition
Pengurangan/
Reduction
Saldo Akhir/
Ending Balance
Accumulated Depreciation
Akumulasi penyusutan
Kepemilikan langsung
Bangunan dan prasarana
Mesin dan peralatan pabrik
Alat pengangkutan
Perabot dan peralatan kantor
88.654.425
792.610.300
8.936.803
19.305.723
5.459.854
54.026.561
470.514
547.047
168.614
268.932
94.114.279
846.636.861
9.238.703
19.583.838
Direct ownership
Buildings and installations
Machinery and factory equipment
Transportation equipment
Furniture and office equipment
Sub Jumlah
909.507.251
60.503.976
437.546
969.573.681
Sub-total
131.668
108.097
-
239.765
Leased assets
Transportation equipment
909.638.919
60.612.073
437.546
969.813.446
Total Accumulated Depreciation
1.189.565.060
Net Book Value
Aset sewa pembiayaan
Kendaraan
Jumlah Akumulasi Penyusutan
Nilai buku
1.239.583.230
30 September 2008
Saldo Awal/
Beginning Balance
Penambahan/
Addition
Pengurangan/
Reduction
Saldo Akhir/
Ending Balance
Cost
Harga perolehan
Kepemilikan langsung
Hak atas tanah
Bangunan dan prasarana
Mesin dan peralatan pabrik
Alat pengangkutan
Perabot dan peralatan kantor
Aset dalam penyelesaian
29.504.692
144.935.148
1.721.904.498
11.465.270
27.585.091
94.019.039
1.379.751
3.227.926
31.243.271
275.844
1.675.188
71.970.781
917.002
1.214.367
801.225
32.225.115
30.884.443
148.163.074
1.752.230.767
10.526.747
28.459.054
133.764.705
Direct ownership
Land rights
Buildings and installations
Machinery and factory equipment
Transportation equipment
Furniture and office equipment
Construction-in-progress
Sub Jumlah
2.029.413.738
109.772.761
35.157.709
2.104.028.790
Sub-total
278.224
467.441
-
745.665
Leased assets
Transportation equipment
2.029.691.962
110.240.202
35.157.709
2.104.774.455
Total Cost
Aset sewa pembiayaan
Kendaraan
Jumlah Harga Perolehan
Accumulated Depreciation
Akumulasi penyusutan
Kepemilikan langsung
Bangunan dan prasarana
Mesin dan peralatan pabrik
Alat pengangkutan
Perabot dan peralatan kantor
81.668.462
722.941.717
9.569.094
19.245.621
5.206.262
52.333.010
496.577
708.097
369.690
805.525
800.126
86.874.724
774.905.037
9.260.146
19.153.592
Direct ownership
Buildings and installations
Machinery and factory equipment
Transportation equipment
Furniture and office equipment
Sub Jumlah
833.424.894
58.743.946
1.975.341
890.193.499
Sub-total
46.861
40.024
-
86.885
Leased assets
Transportation equipment
833.471.755
58.783.970
1.975.341
890.280.384
Total Accumulated Depreciation
1.214.494.071
Net Book Value
Aset sewa pembiayaan
Kendaraan
Jumlah Akumulasi Penyusutan
Nilai buku
1.196.220.207
29
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan)
10. FIXED ASSETS (Continued)
Rincian aset dalam penyelesaian pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
Details of construction-in-progress as of September 30, 2009
and 2008 were as follows:
30 September 2009
Persentase
Penyelesaian (%)/
Percentage of
Completion (%)
0
51
66
81
-
Bangunan/
Buildings
Mesin/
Machinery
Jumlah/
Total
50
65
80
100
1.994.607
66.110
47.845
35.464
103.092.688
2.996.502
6.572.548
1.342.596
105.087.295
3.062.612
6.620.393
1.378.060
Jumlah/Total
2.144.026
114.004.334
116.148.360
30 September 2008
Persentase
Penyelesaian (%)/
Percentage of
Completion (%)
0
51
66
81
-
Bangunan
Buildings
Mesin/
Machinery
Jumlah/
Total
50
65
80
100
53.247
658.461
1.977.828
403.389
104.448.207
2.582.215
19.156.571
4.484.787
104.501.454
3.240.676
21.134.399
4.888.176
Jumlah/Total
3.092.925
130.671.780
133.764.705
Penyusutan aset tetap dibebankan ke:
Depreciation expenses were charged to:
30 September 2009
30 September 2008
Beban pabrikasi
Beban penjualan (lihat Catatan 23)
Beban umum dan administrasi
(lihat Catatan 23)
59.726.819
24.305
57.852.993
59.162
860.949
871.815
Manufacturing overhead
Selling expenses (see Note 23)
General and administrative expenses
(see Note 23)
Jumlah
60.612.073
58.783.970
Total
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, aset
tetap, kecuali hak atas tanah, telah diasuransikan
dengan nilai pertanggungan sebesar lebih kurang
AS$ 1,9 milyar yang diasuransikan kepada
PT Asuransi
Jasa
Indonesia.
Manajemen
Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan
bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup
untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul
dari risiko atas aset tetap Perusahaan dan Anak
perusahaan.
As of September 30, 2009 and 2008, fixed assets, except
land rights, were covered by all risk insurance of
approximately US$ 1.9 billion, which was coordinated by
PT Asuransi Jasa Indonesia. Management of the Company
and Subsidiaries believes that the insurance coverage is
adequate to cover any possible losses arising from such risks.
30
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan)
10. FIXED ASSETS (Continued)
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008,
manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan
berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi
penurunan nilai aset tetap.
As of September 30, 2009 and 2008, the management of
the Company and Subsidiaries believes that there was no
indication of impairment in the value of their fixed assets.
Aset tetap tertentu digunakan sebagai jaminan atas
pinjaman Perusahaan dan Anak perusahaan (lihat
Catatan 16 , 17, 18 dan 33).
Certain fixed assets were pledged as collateral for the
Company and Subsidiaries’ loans (see Notes 16, 17, 18
and 33).
11. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK
11. SHORT-TERM BANK LOANS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
30 September 2009
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
The Royal Bank of Scotland
(dahulu ABN AMRO Bank N.V.)
Jumlah
30 September 2008
45.000.000
32.930.727
10.304.034
3.825.811
3.495.505
2.500.000
45.000.000
33.897.284
10.715.108
2.045.772
2.500.000
-
1.830.696
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
The Royal Bank of Scotland
(formerly ABN AMRO Bank N.V.)
98.056.077
95.988.860
Total
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Pada tanggal 23 Januari 2008, PT Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) memberikan
fasilitas kredit modal kerja dengan jumlah
maksimum sebesar AS$ 45 juta. Fasilitas berlaku
untuk jangka waktu maksimum 12 (duabelas) bulan
dan dijamin dengan sejumlah persediaan sebesar
AS$ 56.420.146 (lihat Catatan 5).
On January 23, 2008, PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero)Tbk (“BRI”) has agreed to provide working capital
credit up to the amount of US$ 45 million. This facility is
valid for 12 (twelve) months and was secured by the inventory
of the Company at the value of US$ 56,420,146
(see Note 5).
Pada tanggal 20 Januari 2009, BRI menyetujui
untuk memberikan perpanjangan jangka waktu
untuk fasilitas kredit modal kerja sebesar AS$
45.000.000, dimana perpanjangan tersebut telah
dirubah beberapa kali dan perubahan terakhir pada
tanggal 20 Maret 2009, sehingga fasilitas ini akan
jatuh tempo pada tanggal 23 April 2010.
On January 20, 2009, BRI agrred to extend the maturity
date under the working capital credit facility at the amount of
US$ 45,000,000, whereby the extention has been amended
several times and the latest being on March 20, 2009, thus
the facility will be mature on April 23, 2010.
BRI juga memberikan fasilitas Letter of Credit
(L/C) Usance, fasilitas ini tidak dikenakan bunga
dan sepenuhnya dijamin oleh deposito berjangka
yang ditempatkan pada bank tersebut (lihat Catatan
7).
BRI also provide Usance Letter of Credit (L/C) facility,
this facility bears no interest and is fully guaranteed by a time
deposit placed in the bank (see Note 7).
31
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
11. PINJAMAN
(Lanjutan)
11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued)
BANK
JANGKA
PENDEK
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo
pinjaman ini adalah sebesar AS$ 45.000.000.
As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding
balances of this loan amounted to US$ 45,000,000.
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank Mizuho Indonesia
Pada tanggal 9 Agustus 2001, PT Bank Mizuho
Indonesia (Mizuho), memberikan fasilitas Wesel
Diskonto (Bills Discounted Facility) dan Fasilitas
Akseptasi (Acceptance Guarantee Facility) untuk
mendukung kegiatan operasional Perusahaan.
Fasilitas ini telah mengalami beberapa kali
perubahan, terakhir dengan perjanjian tanggal 30
September 2009, dimana fasilitas ini diperpanjang
sampai dengan tanggal 31 Desember 2009. Fasilitasfasilitas tersebut adalah sebagai berikut:
On August 9, 2001, PT Bank Mizuho Indonesia,
(“Mizuho”) provided Bills Discounted Facility and
Acceptance Guarantee Facility in order to support the
Company’s operation. The facilities have been amended
several times, the latest being on September 30, 2009,
wherein the facilities were extended up to December 31,
2009. The facilities are as follows:
Fasilitas
Fasilitas Maksimum
(dalam Dolar AS)/
Maximum Facility
(in US$)
Fasilitas akseptasi
Fasilitas Wesel Diskonto (tanpa letters
of credit)
Fasilitas Wesel Diskonto (dengan letters
of credit)
Jumlah fasilitas
75.000.000
Facilities
30.000.000
Acceptance Facility
Bills Discounted Facility
(without letters of credit base)
Bills Discounted Facility
(with letters of credit base)
155.000.000
Total facilities
50.000.000
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo
pinjaman ini adalah sebesar AS$ 32.930.727 dan
AS$ 33.897.284.
As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding
balances amounted to US$ 32,930,727 and US$
33,897,284, respectively.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pada tanggal 11 April 2007, Perusahaan dan
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menandatangani
Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan di
mana Bank Mandiri setuju untuk memberikan
fasilitas kredit berupa fasilitas sight dan Usance L/C
impor
dengan
jumlah
tidak
melebihi
AS$ 40.000.000 dan fasilitas ini telah diperpanjang
sehingga
berakhir
pada
tanggal
10 April 2009. Fasilitas ini dijamin dengan
persediaan barang milik Perusahaan dengan
minimal nilai penjaminan sebesar AS$ 50.000.000,
piutang milik perusahaan senilai AS$ 100.000 dan
jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari
PT Purinusa Ekapersada.
On April 11, 2007, the Company and PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk entered into Non-Cash Loan Facility
Agreement, whereby Bank Mandiri has agreed to provide
credit facilities for Sight and Usance/LC in a total amount
not exceeding US$ 40,000,000 and this agreement has been
extended for the period up to April 10, 2009. This facility
was secured by the inventory owned by the Company at a
minimum secured amount of US$ 50,000,000, account
receivable at the amount of US$ 100,000 and the corporate
guarantee from PT Purinusa Ekapersada.
32
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
11. PINJAMAN
(Lanjutan)
11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued)
BANK
JANGKA
PENDEK
Kemudian pada tanggal 8 April 2009, Perusahaan
dan Bank Mandiri menandatangani adendum atas
Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan,
dimana Perusahaan dan Bank Mandiri setuju untuk
memperpanjang jangka waktu yang telah jatuh
tempo pada tanggal 10 April 2009 menjadi 10 April
2010 dan peningkatan total nilai penjaminan
persediaan barang dan piutang menjadi sebesar
150% dari limit fasilitas kredit.
Then, on April 8, 2009, the Company and Bank Mandiri
executed an addendum to the Non Cash Loan Facility
Agreement whereby the Company and Bank Mandiri agreed
to extend the period which will be matured on April 10,
2009 to April 10, 2010 and the total security amount for
inventory and account receivables was increased to 150% of
the credit facility limit.
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo
pinjaman ini masing-masing adalah sebesar AS$
10.304.034 dan AS$ 10.715.108.
As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding
balances amounted to US$ 10,304,034 and US$
10,715,108, respectively.
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Pada tanggal 2 Maret 2007, PT Bank Central Asia
Tbk (“BCA”) memberikan fasilitas kredit berupa
Sight L/C, Usance L/C dan SKBDN dengan jumlah
tidak melebihi AS$ 10.000.000 serta fasilitas kredit
berupa Letter of Guarantee dengan jumlah tidak
melebihi AS$ 1.000.000. Fasilitas ini dijamin dengan
persediaan Perusahaan senilai tidak kurang dari
AS$ 10.000.000. Pada tanggal 29 Nopember 2007,
fasilitas Letter of Guarantee ditingkatkan menjadi
AS$ 5.000.000.
On March 2, 2007, PT Bank Central Asia Tbk
(“BCA”) agreed to provide a trade credit facility that
includes Sight L/C, Usance L/C and SKBDN facilities
up to an amount of US$ 10,000,000 and Letter of
Guarantee (L/G) facilities up to an amount of
US$ 1,000,000. This facility was secured by the inventory
of the Company at the value of US$ 10,000,000. On
November 29, 2007, the credit facility for Letter of
Guarantee was increased to US$ 5,000,000.
Kemudian pada tanggal 9 Februari 2009, BCA
menyetujui perpanjangan jangka waktu untuk
fasilitas ini sampai dengan tanggal 29 Nopember
2009. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan barang
milik Perusahaan dengan nilai penjaminan sebesar
AS$ 10.000.000 dan setoran jaminan pada BCA
sebesar 20% (dua puluh persen) dari nilai setiap
L/C yang diterbitkan. Perubahan terakhir atas
kedua fasilitas tersebut adalah pada tanggal 10 Juni
2009 dan berlaku sampai dengan tanggal 29
Nopember 2009.
Then, on February 9, 2009, BCA agreed to extend the
period for this facility up to November 29, 2009. This
facility was secured by the inventory owned by the Company
with the secured amount at US$ 10,000,000 and a
security deposit placed with BCA in an amount equal to
20% (twenty percent) of each L/C issued. The latest
amendment for both facilities is on June 10, 2009 and will
expire on November 29, 2009.
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo
pinjaman ini masing-masing adalah sebesar AS$
3.825.811 dan AS$ 2.045.772.
As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding
balance of this loan amounted to US$ 3,825,811 and
US$ 2,045,772, respectively.
33
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
11. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (Lanjutan)
11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Pada tanggal 30 Maret 2009, Perusahaan dan PT
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”)
menandatangani Perjanjian Pemberian Fasilitas
Pembukaan Letter of Credit dimana BNI
memberikan fasilitas pembukaan L/C dengan
jumlah maksimum nilai L/C sebesar AS$
10.000.000 atau ekuivalen Rp 100.000.000.000 dan
berlaku untuk jangka waktu 12 (duabelas) bulan
terhitung sejak tanggal 30 Maret 2009.
On March 30, 2009, the Company and PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) executed the Opening
Letter of Credit Facility Agreement whereby BNI provide the
opening L/C facility with the maximum amount of US$
10,000,000 or equivalent to Rp 100,000,000,000 and
valid for the period of 12 (twelve) months as of March 30,
2009.
Pada tanggal 30 September 2009, saldo pinjaman ini
adalah sebesar AS$ 3.495.505 (nihil pada tanggal 30
September 2008).
As of September 30,2009, the outstanding balance of this
loan amounted to US$ 3,495,505 (nil as of September 30,
2008).
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
Pada tanggal 7 April 2004, PT Bank Bumiputera
Indonesia Tbk (“Bumiputera”) memberikan fasilitas
kredit ekspor (Bills Negotiation Export) dengan
maksimum kredit sebesar AS$ 5.000.000. Pada
tanggal 20 Juli 2004, jumlah maksimum fasilitas
kredit ini dinaikkan menjadi AS$ 6.000.000. Pada
tanggal 5 April 2007, diadakan perubahan ketentuan
pada fasilitas Bills Negotiation Export, dan kemudian
pada tanggal 26 Agustus 2008, jumlah maksimum
fasilitas kredit ini dinaikkan menjadi AS$ 7.500.000.
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 7 April 2009.
On April 7, 2004, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
(“Bumiputera”) provided a Bill Negotiation Export facility
with a maximum credit of US$ 5,000,000. On July 20,
2004, the maximum credit facility was increased to
US$ 6,000,000. On April 5, 2007, the terms of Bills
Negotiation Export Facility were amended, then on
August 26, 2008, the maximum credit facility was increased
up to US$ 7,500,000. This facility is available to April 7,
2009.
Pada tanggal 3 Agustus 2006, Bumiputera juga
memberikan fasilitas trade finance dengan jumlah
maksimum kredit sebesar AS$ 2.500.000 dengan
jenis fasilitas sebagai berikut:
On August 3, 2006, Bumiputera provided the Company
with Trade Finance facilities in the aggregate amount up to
US$ 2,500,000 as follows:
1.
Sight L/C atau Usance/UPAS L/C dengan tarif
komisi di awal perjanjian sebesar 0,25%,
acceptance fee sebesar 1% per tahun dan bunga
sebesar 6% per tahun untuk mata uang Dolar
Amerika atau sebesar 16% per tahun untuk
mata uang Rupiah.
1.
Sight L/C or Usance/UPAS L/C with opening
commission at the rate of 0.25%, acceptance fee 1% per
annum and interest at the rate of 6% per annum for
US$ currency or 16% per annum for IDR currency.
2.
SKBDN (Local Letter of Credit) dengan tarif
komisi di awal perjanjian sebesar 0,25%,
acceptance fee sebesar 1% per tahun.
2.
SKBDN (Local Letter of Credit) with opening
commission at the rate of 0.25%, acceptance fee
1% per annum.
3.
Bill Negotiated Export dengan tarif komisi di
awal perjanjian sebesar 0,25% dan bunga
sebesar 6% per tahun untuk mata uang Dolar
Amerika Serikat atau 16% untuk mata uang
Rupiah.
3.
Bill Negotiation Export with opening commission at
the rate of 0.25% and interest at the rate of 6% per
annum for US$ currency or 16% per annum for IDR
currency.
34
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
11. PINJAMAN
(Lanjutan)
11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued)
BANK
JANGKA
PENDEK
Fasilitas trade finance ini kemudian dirubah, dengan
perubahan terakhir dilakukan pada tanggal
26 Agustus 2008,
dimana
masa
berlakunya
diperpanjang sampai dengan tanggal 3 Agustus
2009 dan diberikan penambahan plafond sehingga
fasilitas trade finance ini menjadi AS$ 3.500.000.
This agreement was amended with last amendment on
August 26, 2008, wherein it was extended up to August 3,
2009 with aggregate amount up to US$ 3,500,000.
Pada tanggal 13 Juni 2007, Bumiputera memberikan
fasilitas kredit tambahan berupa pinjaman tetap
sebesar AS$ 2.500.000. Fasilitas ini diperpanjang
pada tanggal 13 Juni 2008 dan akan berakhir pada
tanggal 13 Juni 2009.
On June 13, 2007, the Company signed a credit agreement
with Bumiputera, wherein Bumiputera has agreed to provide
fixed credit facilities up to US$ 2,500,000. These facilities
have been extended on June 13, 2008 and will expire on
June 13, 2009.
Pada tanggal 8 April 2009, Perusahaan dan
Bumiputera menyetujui untuk merubah jangka
waktu dari masing-masing fasilitas, sehingga fasilitas
kredit ekspor (Bill Negotiation Export) berlaku
sampai dengan tanggal 7 April 2010, fasilitas Trade
Finance berlaku sampai dengan tanggal 3 Agustus
2010 dan fasilitas kredit tambahan berupa pinjaman
tetap berlaku sampai dengan tanggal 13 Juni 2010.
On April 8, 2009, the Company and Bumiputera agreed to
amend the period for each facilities and therefore the Bill
Negotiation Export is available up to April 7, 2010, the
Trade Finance Facility is available up to August 3, 2010
and the fixed credit facility is available up to June 13, 2010.
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo
pinjaman bank ini adalah sebesar AS$ 2.500.000.
As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding
balance of this loan amounted to US$ 2,500,000.
The Royal Bank of Scotland, Cabang Jakarta
(dahulu ABN AMRO Bank N.V.)
The Royal Bank of Scotland, Jakarta Branch (formerly
ABN AMRO Bank N.V.)
Pada tanggal 29 Oktober 2004, The Royal Bank of
Scotland menyediakan fasilitas Trade Finance untuk
diskonto tagihan ekspor dan pembiayaan usance
L/C atau sight/LC dengan jumlah keseluruhan
sebesar AS$ 3.019.053 dengan jangka waktu 180
hari untuk setiap akseptasi.
On October 29, 2004, The Royal Bank Of Scotland agreed
to provide Trade Finance facility for discounting of export
bills and financing of Sight/Usance Letter of Credit up to
the aggregate amount of US$ 3,019,053 and each drawdown
is for a maximum period of 180 days.
Fasilitas ini tersedia sampai dengan 28 April 2007,
dengan tingkat suku bunga SIBOR plus 100 basis
poin dan dijamin oleh jaminan perusahaan (corporate
guarantee) dari Asia Pulp & Paper Company Ltd.
These facilities are available up to April 28, 2007, bear
interest at SIBOR plus 100 basis points and are secured by
corporate guarantee from Asia Pulp & Paper Company
Ltd.
Kemudian, pada tanggal 11 Oktober 2007,
Perusahaan dan The Royal Bank of Scotland
menyetujui perubahan jumlah fasilitas yang
diberikan menjadi AS$ 3.019.053 untuk fasilitas
dalam mata uang dolar Amerika Serikat atau
AS$ 2.868.101 untuk fasilitas dalam mata uang
selain dolar Amerika Serikat. Fasilitas ini tidak
diperpanjang lagi.
On October 11, 2007, the Company and The Royal Bank
of Scotland agreed to change the amount of facilities to
US$ 3,019,053 for facilities made in US$ or
US$ 2,868,101 for facilities made in currencies other than
US$. This facility is not extended.
Pada tanggal 30 September 2008, saldo pinjaman ini
adalah sebesar AS$ 1.830.696 (nihil pada tanggal 30
September 2009).
As of September 30,2008, the outstanding balance of this
loan amounted to US$ 1,830,696 (nil as of September 30,
2009)
35
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
12. HUTANG USAHA
12. TRADE PAYABLES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
Pihak ketiga
Lokal
Impor
40.685.289
23.831.916
51.147.576
33.218.846
Third parties
Local
Import
Jumlah hutang usaha - pihak ketiga
64.517.205
84.366.422
Total trade payables - third parties
Related Parties
Local
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Dian Swastatika Sentosa
PT Konverta Mitra Abadi
PT Nusantara Indah Lestari
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Asia Trade Logistics
PT Cakrawala Mega Indah
Others
(each below US$ 50,000)
Pihak hubungan istimewa
Lokal
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Dian Swastatika Sentosa
PT Konverta Mitra Abadi
PT Nusantara Indah Lestari
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Asia Trade Logistics
PT Cakrawala Mega Indah
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 50.000)
10.136.457
8.247.683
1.726.453
442.245
9.727
2.832
-
16.473.929
2.552.224
199.865
1.290.591
4.651.923
43.332
243.900
Sub-jumlah
20.608.729
25.412.432
Sub-total
Impor
Gold Hua Sheng Paper Co.,Ltd
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 50.000)
-
86.611
Import
Gold Hua Sheng Paper Co., Ltd
Others
(each below US$ 50,000)
18.760
47.305
Sub-jumlah
18.760
133.916
Jumlah hutang usaha - pihak
hubungan istimewa
20.627.489
25.546.348
Total trade payables
- related parties
Jumlah
85.144.694
109.912.770
Total
30 September 2009
30 September 2008
Lancar
Jatuh tempo:
Sampai dengan 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
91 - 120 hari
Lebih dari 120 hari
41.303.068
36.957.759
30.620.051
6.474.403
652.179
228.867
5.866.126
35.808.459
14.700.283
2.747.796
4.752.366
14.946.107
Current
Overdue:
Up to 30 days
31 - 60 days
61 - 90 days
91 - 120 days
>120 days
Jumlah
85.144.694
109.912.770
Total
Sub-total
36
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
12. HUTANG USAHA (Lanjutan)
12. TRADE PAYABLES (Continued)
Hutang usaha terdiri dari hutang kepada pemasok
pihak ketiga dan pihak hubungan istimewa atas
pembelian material dan peralatan pabrik.
Trade payable consists of payable to suppliers of third
parties and related parties for purchases of materials and
factory equipment.
Hutang usaha ke pihak-pihak yang mempunyai
hubungan istimewa masing-masing adalah sebesar
1,3% dan 1,5% dari jumlah kewajiban konsolidasi
pada tanggal 30 September 2009 dan 2008.
Trade payables to related parties represents 1.3% and
1.5% of the total consolidated liabilities as of September
30, 2009 and 2008, respectively.
13. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR
13. ACCRUED EXPENSES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
30 September 2009
30 September 2008
Biaya restrukturisasi
Bunga
Ongkos angkut
Listrik, air dan gas
Komisi
Jamsostek
Lain-lain
31.899.298
18.575.597
2.805.867
2.653.142
962.463
251.165
673.834
24.812.446
11.737.046
4.325.391
4.528.559
1.142.992
158.734
5.270.096
Restructuring fee
Interest
Freight
Electricity, water and gas
Commissions
Workers’ social security
Others
Jumlah
57.821.366
51.975.264
Total
Biaya restrukturisasi diakui oleh Perusahaan sesuai
dengan kesepakatan dalam MRA (lihat Catatan 17
dan 18).
14. PERPAJAKAN
a.
Jumlah
b.
14. TAXATION
a. Prepaid taxes
Pajak dibayar di muka
Pajak Penghasilan
Pajak Pertambahan Nilai
Restructuring fee was accrued by the Company in line with
agreement in MRA (see Notes 17 and 18).
30 September 2009
30 September 2008
7.428.781
5.992.910
18.168.044
9.140.494
Income Taxes
Value-Added Tax
13.421.691
27.308.538
Total
b. Taxes payable
Hutang Pajak
30 September 2009
30 September 2008
Perusahaan
Pajak Penghasilan
930.445
4.063.787
The Company
Income taxes
Jumlah
930.445
4.063.787
Total
37
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan)
14. TAXATION (Continued)
c.
Taksiran Beban Pajak Penghasilan
Akun ini merupakan taksiran beban pajak
penghasilan
Perusahaan
sebesar
AS$
12.235.736 dan AS$ 9.318.951 masing-masing
untuk periode sembilan bulan yang berakhir
pada tanggal 30 September 2009 dan 2008.
d. Peraturan Pemerintah
c. Estimated Income Tax Expense
This account represents estimated income tax expense
amounting to US$ 12,235,736 and US$ 9,318,951 for
the nine months period ended September 30, 2009 and
2008, respectively.
d. Government Regulation
Pada tanggal 28 Desember 2007, Presiden
Republik Indonesia menetapkan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81
tahun 2007 tentang “Penurunan Tarif Pajak
Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan Dalam
Negeri Yang Berbentuk Perseroan Terbuka”
dimana peraturan ini mulai berlaku sejak
tanggal 1 Januari 2008. Dan pada tanggal 30
Desember
2008, Menteri Keuangan
menetapkan Peraturan Nomor 238/PMK.03
/2008 tentang “Tata Cara Pelaksanaan dan
Pengawasan Pemberian Penurunan Tarif Bagi
Wajib Pajak Badan Dalam Negeri Yang
Berbentuk Perseroan Terbuka” dimana
peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal 1
Januari 2008.
On December 28, 2007, the President of the Republic of
Indonesia stated the Government Decree of Indonesia
No. 81 Year 2007 on “Reduction of the Income Tax
Tariff on Resident Corporate Tax Payers in the Form of
Public Listed Companies” since January 1, 2008. On
December 30, 2008, the Minister of Finance was
stating the Regulation of Minister of Finance Number
238/PMK.03/2008 on “The Procedures of Execution
and Supervisory in Giving Tariff Deduction for Tax
Payer of Domestic Corporate in the form of Listed
Company” which is effective on January 1, 2008.
Berdasarkan PP No. 81 dan PMK 238
tersebut,
perusahaan
terbuka
dapat
memperoleh penurunan tarif Pajak Penghasilan
sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi
Pajak Penghasilan Wajib Pajak Badan Dalam
Negeri sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat
(1) huruf b Undang-Undang Pajak Penghasilan,
jika memenuhi persyaratan-persyaratan berikut:
Based on President Decree No.81 and PMK 238, a
public company could obtain income tax tariff reduction
of about 5% lower than highest tariff of income tax of
Domestic Corporate Tax Payer as regulated in Article
17 (1)b of the Income Tax Law, after fulfilling the
requirements as follows:
(1) Jumlah kepemilikan saham publiknya
40% atau lebih dari keseluruhan saham
yang disetor dan saham tersebut dimiliki
paling sedikit oleh 300 pihak;
(2) Masing-masing
Pihak
sebagaimana
dimaksud hanya boleh memiliki saham
kurang dari 5% dari keseluruhan saham
yang disetor;
(3) Ketentuan-ketentuan
diatas
harus
dipenuhi oleh Wajib Pajak dalam waktu
singkat 6 (enam) bulan dalam jangka
waktu 1 (satu) tahun pajak.
(1) the public owns 40% or more of the issued
and fully paid-shares and must consist of at
least 300 parties;
(2) each of the 40% public shareholders should
not own more than 5% shareholding;
(3) The above requirements shall be fulfilled by
the tax payer within 6 (six) months at the
shortest in 1 (one) fiscal year.
38
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan)
14. TAXATION (Continued)
Berhubung Perusahaan dapat memenuhi
ketentuan-ketentuan dalam PP No. 81 dan
PMK 238 maka Perusahaan berhak untuk
memperoleh
penurunan
tarif
Pajak
penghasilan sebesar 5%.
e.
Since the Company can comply with all the
requirements as stated in President Decree Number
81 and Ministry of Finance Decree Number 238,
the Company is entitle to Income Tax Rate
Reduction of 5%.
e. Self-assesment
Self Assesment
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia,
Perusahaan dan Anak perusahaan menghitung
dan membayar sendiri jumlah pajak yang
terhutang. Perusahaan dan Anak perusahaan
melakukan perhitungan dan melaporkan SPT
sendiri. SPT konsolidasian tidak diperkenankan
dalam peraturan perpajakan Indonesia.
Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan
dan mengubah kewajiban pajak dalam batas
waktu lima (5) tahun sejak tanggal terhutang
pajak, atau paling lambat pada akhir 2013
untuk tahun 2007 dan kebawah.
15. KEWAJIBAN SEWA PEMBIAYAAN
Under the taxation laws of Indonesia, the Company and
its Subsidiaries submit their tax returns on the basis of
self-assessment. The Company and its Subsidiaries
calculate and submit their individual annual tax
calculations and returns, consolidated tax returns being
prohibited under the taxation laws of Indonesia. The
Directorate General of Taxation may assess or amend
taxes within five (5) years from the date the tax became
due, or at least the end of 2013 for the year below 2007.
15. LEASE LIABILITIES
Perusahaan
mengadakan
perjanjian
sewa
pembiayaan dengan PT ORIX Indonesia Finance
(“ORIX”) untuk membiayai pembelian alat
pengangkutan. Saldo atas kewajiban sewa
pembiayaan pada tanggal 30 September 2009 dan
2008 adalah sebagai berikut:
The Company entered into lease agreement with PT ORIX
Indonesia Finance (“ORIX”), to finance the purchase of
transportation equipment. Balance of lease liabilities as of
September 30, 2009 and 2008 are as follows:
30 September 2009
30 September 2008
Kewajiban sewa pembiayaan
Bagian yang jatuh tempo dalam
waktu satu tahun
423.587
308.431
(216.871 )
(153.548 )
Current maturity
Bagian jangka panjang
206.716
154.883
Long term portion
16. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG
Pada tanggal 10 Desember 2007, Perusahaan dan
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”)
mengadakan perjanjian kredit investasi dengan
jumlah sampai dengan Rp 365.800.000.000 atau
setara dengan AS$ 38.836.986, yang berlaku untuk
jangka waktu 5 (lima) tahun atau sampai dengan
tanggal 9 Desember 2012. BNI membebankan
bunga sebesar 11% per tahun dan fasilitas ini
dijamin dengan tanah milik Perusahaan dengan nilai
penjaminan sebesar AS$ 40.000.000 (lihat Catatan
10).
Obligation under capital lease
16. LONG-TERM BANK LOAN
On December 10, 2007, the Company and PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) entered into an
investment credit facility agreement up to the amount of
Rp 365,800,000,000 or equivalent to US$ 38,836,986,
for a period of 5 years or available up to December 9, 2012.
BNI charged interest at 11% per annum and this facility
was secured by land owned by the Company amounting to
US$ 40,000,000 (see Note 10).
39
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
16. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG
(Lanjutan)
16. LONG-TERM BANK LOAN (Continued)
Saldo pinjaman bank jangka panjang ini masingmasing adalah sebesar AS$ 24.560.452 dan
AS$ 33.154.465 pada tanggal 30 September 2009
dan 2008.
17. PINJAMAN JANGKA PANJANG
The oustanding balance of long-term bank loan amounted to
US$ 24,560,452 and US$ 33,154,465 as of September
30, 2009 and 2008, respectively.
17. LONG-TERM DEBTS
Pada tanggal 28 April 2005, Perjanjian
Restrukturisasi hutang Perusahaan (MRA) telah
menjadi efektif (lihat Catatan 32).
Sesudah
restrukturisasi, hutang jangka panjang dibedakan
antara hutang pihak yang berpartisipasi dan tidak
berpartisipasi dalam MRA. Berikut ini adalah
rincian dari hutang jangka panjang dalam berbagai
mata uang asing setara dengan Dolar AS:
The Master Restructuring Agreement of the Company
became effective on April 28, 2005 (see Note 32). After
restructuring, long-term debts were classified as participants
and non-participants in MRA. The following are the details
of long-term debts in various currencies equivalent to United
States Dollar:
30 September 2009
30 September 2008
Pihak yang berpartisipasi dalam MRA
Tranche A
Tranche B
Tranche C
16.595.003
94.362.155
116.541.089
18.892.595
89.065.769
109.999.689
Participants in MRA
Tranche A
Tranche B
Tranche C
Sub-jumlah
227.498.247
217.958.053
Sub-total
Pihak yang tidak berpartisipasi
dalam MRA
116.327.896
116.327.896
Non-Participants in MRA
Jumlah
343.826.143
334.285.949
Total
Pihak yang Berpartisipasi dalam MRA
Participants in MRA
Sejalan dengan efektifnya MRA pada tanggal
28 April 2005, Perusahaan menandatangani Multi
Lender Credit Agreement (MLCA), dengan Bank DBS
Limited sebagai Facility Agent dengan rincian hutang
berdasarkan MRA yang diklasifikasi sebagai berikut:
In line with the effective date of MRA in April 28, 2005, the
Company entered into a Multi-Lender Credit Agreement
(MLCA) with DBS Bank Limited as Facility Agent,
whereas details of debts according to the MRA are classified
into the following:
Mata Uang / Currencies
Fasilitas
AS$
Euro
JP¥
Rp
Tranche A (jatuh tempo 2015)
Tranche B (jatuh tempo 2018)
Tranche C (jatuh tempo 2025)
3.285.084
8.455.374
10.443.049
8.195.235
21.093.457
26.052.073
1.353.491.844
3.483.709.801
4.302.654.765
61.187.766.859
157.489.255.734
194.511.579.727
Jumlah
22.183.507
55.340.765
9.139.856.410
413.188.602.320
Facilities
Tranche A (due in 2015)
Tranche B (due in 2018)
Tranche C (due in 2025)
Total
40
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (Continued)
Rincian hutang jangka panjang pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
The details of long-term debts as of September 30, 2009 and
2008 are as follows :
30 September 2009
Fasilitas
AS$
Euro
JP¥
Rp
Facilities
Tranche A (jatuh tempo 2015)
Tranche B (jatuh tempo 2018)
Tranche C (jatuh tempo 2025)
1.701.316
8.455.374
10.443.049
3.656.979
21.093.457
26.052.073
603.972.235
3.483.709.801
4.302.654.765
27.303.982.776
157.489.255.734
194.511.579.727
Tranche A (due in 2015)
Tranche B (due in 2018)
Tranche C (due in 2025)
Jumlah
20.599.739
50.802.509
8.390.336.801
379.304.818.237
Total
30 September 2008
Fasilitas
AS$
Tranche A (jatuh tempo 2015)
Tranche B (jatuh tempo 2018)
Tranche C (jatuh tempo 2025)
1.955.985
8.455.374
10.443.049
Euro
4.431.829
21.093.457
26.052.073
731.943.267
3.483.709.801
4.302.654.765
JP¥
33.089.211.255
157.489.255.734
194.511.579.727
Rp
Tranche A (due in 2015)
Tranche B (due in 2018)
Tranche C (due in 2025)
Facilities
Jumlah
20.854.408
51.577.359
8.518.307.833
385.090.046.716
Total
Fasilitas Tranche A dan Tranche B memiliki tingkat
bunga tahunan sebagai berikut:
The Tranche A facilities and the Tranche B facilities bear
annual interest rates as follows:
•
•
dari tanggal efektif sampai dengan tiga (3)
tahun setelah tanggal efektif:
o
o
•
SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS),
EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk
Yen Jepang), dalam setiap kasusnya,
dimana setiap kasus ditambah dengan 1%
per tahun (batas maksimum 6%); dan
tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah)
ditambah 1% per tahun (batas maksimum
14%)
dari tiga (3) tahun sampai dengan lima (5)
tahun setelah tanggal efektif:
o
o
SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS),
EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk
Yen Jepang), dalam setiap kasusnya,
dimana setiap kasus ditambah dengan 2%
per tahun (tidak ada batas maksimum);
dan
tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah)
ditambah dengan 2% per tahun (tidak ada
batas maksimum)
•
from the effective date to the date three (3) years after the
effective date:
o
three-months SIBOR (for US dollars),
EURIBOR (for Euro), TIBOR (for Japanese
yen), for each case where in each case plus 1% per
annum (capped at 6%); and
o
three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 1% per
annum (capped at 14%);
from the date three (3) years to the date five (5) years
after the effective date:
o
three-months SIBOR (for US dollars),
EURIBOR (for Euro) and TIBOR (for
Japanese yen), for each case where in each case plus
2% per annum (uncapped); and
o
three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 2% per
annum (uncapped); and
41
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (Continued)
•
dari dan sesudah lima (5) tahun setelah tanggal
efektif:
o
o
•
SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS),
EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk
Yen Jepang) dalam setiap kasusnya,
dimana setiap kasus ditambah dengan 3%
per tahun (tidak ada batas maksimum);
dan
tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah)
ditambah dengan 3% per tahun (tidak ada
batas maksimum).
from and after the date five (5) years after the effective
date:
o
three-months SIBOR (for US dollars),
EURIBOR (for Euro) and TIBOR (for
Japanese yen), for each case where in each case plus
3% per annum (uncapped); and
o
three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 3% per
annum (uncapped).
Fasilitas Tranche C memiliki tingkat bunga tahunan
sebagai berikut:
The Tranche C Facilities bear an annual interest rate as
follows:
•
dari tanggal efektif sampai dengan seluruh
Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel
Tranche B, Pinjaman Tranche B dan
pendanaan kembali hutang telah dibayar
seluruhnya, tidak ada bunga yang masih harus
dibayar. Tetapi biaya restrukturisasi akan diakui
dan dikapitalisasi pada tahun ke-9 dan tahun
ke-15 setelah tanggal efektif.
•
from the effective date until all Tranche A Notes,
Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt
and Refinancing Debt are repaid in full, no interest will
accrue. However, a restructuring fee will be accrued and
be capitalized on the dates falling nine (9) years and
fifteen (15) years after the effective date;
•
setelah tanggal dimana semua Wesel Tranche
A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B,
Pinjaman Tranche B, dan pendanaan kembali
hutang telah dibayar penuh, dikenakan tarif
tetap 2% per tahun; dan
•
after the date on which all Tranche A Notes, Tranche
A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt and
Refinancing Debt are repaid in full, a fixed rate of 2%
per annum; and
•
jika tanggal jatuh tempo Fasilitas Tranche C
final diperpanjang sesuai dengan prasyarat nya,
SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS),
EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk Yen
Jepang) dan tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk
Rupiah), masing-masing ditambah dengan 1%
per tahun.
•
if the final maturity date of the Tranche C Facilities is
extended in accordance with their terms, three months
SIBOR (for US dollars), EURIBOR (for Euro) and
TIBOR (for Japanese yen) and three months SBI Rate
(for Rupiah), for each case where in each case plus 1%
per annum.
Fasilitas Tranche A, fasilitas Tranche B dan fasilitas
Tranche C dikenakan tingkat bunga maksimum yang
sama dengan Wesel Tranche A, Wesel Tranche B dan
Wesel Tranche C.
The Tranche A Facilities, Tranche B Facilities and Tranche
C Facilities are subject to the same interest as the Tranche A
Notes, the Tranche B Notes and the Tranche C Notes.
Fasilitas Tranche A jatuh tempo pada bulan April
2015 dan memiliki prasyarat yang sama dengan
Wesel Tranche A.
The Tranche A Facilities have a stated maturity date in
April 2015 and share the same terms as the Tranche A
Notes.
Fasilitas Tranche B jatuh tempo pada bulan April
2018 dan memiliki prasyarat yang sama dengan
Wesel Tranche B.
The Tranche B Facilities have a stated maturity date in
April 2018 and share the same terms as the Tranche B
Notes.
42
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (Continued)
Fasilitas Tranche C jatuh tempo pada bulan April
2025 (dapat diperpanjang sampai dengan bulan
April 2027) dan memiliki prasyarat yang sama
dengan Wesel Tranche C.
The Tranche C Facilities have a stated maturity date in
April 2025 (subject to extension to a date in April 2027)
and share the same terms as the Tranche C Notes.
Semua fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan aset
tertentu yang bebas dari jaminan yaitu tanah, mesin,
peralatan, rekening bank dan asuransi dari
Perusahaan (lihat Catatan 33).
All facilities are secured by certain free from encumbrances
land, machinery, equipment, bank accounts and insurances of
the Company (see Note 33).
Pihak yang Tidak Berpartisipasi dalam MRA
Non-Participants in MRA
Kesepakatan atas saldo hutang kepada kreditur yang
tidak berpartisipasi dalam MRA memerlukan telaah
internal lebih lanjut oleh Perusahaan, dimana
penyelesaiannya tergantung dari selesainya proses
verifikasi saldo pinjaman (proof of debt) dan/atau
pemenuhan semua persyaratan sebagaimana diatur
di dalam MRA.
The resolution on the outstanding indebtedness to creditors
who did not participate in the MRA are subject to further
review by the Company and/or successful completion of the
relevant proof of debts process and/or fulfillment of all
relevant requirements under the MRA.
18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI
18. NOTES PAYABLE AND BONDS
Wesel bayar dan obligasi merupakan bagian dari
hutang Perusahaan yang telah direstrukturisasi
melalui MRA (lihat Catatan 33).
Notes payable and bonds are part of Company’s restructured
liabilities in accordance with the MRA (see Note 33).
Rincian Wesel bayar dan obligasi
direstrukturisasi adalah sebagai berikut:
The following are the details of the restructured Notes payable
and bonds:
yang
30 September 2009
30 September 2008
Wesel bayar
Pihak yang berpartisipasi dalam MRA
Guaranteed Secured Global Notes
(jatuh tempo 2015 - 2027)
Secured Company Global Notes
(jatuh tempo 2015 - 2027)
733.561.591
744.592.852
122.978.894
124.807.021
Notes payable
Participants in MRA
Guaranteed Secured Global Notes
(due 2015 - 2027)
Secured Company Global Notes
(due 2015 - 2027)
Sub-jumlah
856.540.485
869.399.873
Sub-total
62.209.999
62.209.999
Non-Participants in MRA
918.750.484
931.609.872
Total Notes Payable
14.038.150
16.140.922
Bonds
Participant in MRA
Tjiwi Kimia I 1996 Bonds
932.788.634
947.750.794
Total Notes payable and Bonds
Pihak yang tidak berpartisipasi dalam
MRA
Jumlah Wesel bayar
Obligasi
Pihak yang berpartisipasi dalam MRA
Obligasi Tjiwi Kimia I 1996
Jumlah Wesel bayar dan Obligasi
43
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan)
18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued)
Pihak yang Berpartisipasi dalam MRA
Participants in MRA
Berikut ini adalah syarat dan ketentuan penting
dalam perjanjian tersebut:
Following are the important terms and conditions based on
the agreement:
Wesel Tranche A
Tranche A Notes
Sesuai dengan MRA, Perusahaan menerbitkan
Secured Company Global Notes sebesar AS$ 19.335.267
dan Tjiwi Kimia Finance BV (“TKFBV”)
menerbitkan Guaranteed Secured Global Notes sebesar
AS$ 116.672.593 (keduanya disebut dengan “Wesel
Tranche A”). Wesel Tranche A jatuh tempo pada
April 2015, kecuali dilunasi, dibeli atau dibatalkan
sebelum tanggal jatuh tempo.
In line with the MRA, the Company has issued Secured
Company Global Notes amounting to US$ 19,335,267
and Tjiwi Kimia Finance BV (“TKFBV”) issued
Guaranteed Secured Global Notes amounting to
US$ 116,672,593 (together the “Tranche A Notes”). The
Tranche A Notes have a stated maturity date in April
2015, unless redeemed, purchased or cancelled prior to the
maturity date.
Wesel Tranche A memiliki tingkat bunga tahunan
sebagai berikut:
These notes Tranche A bear annual interest rates as follows:
•
dari tanggal efektif sampai dengan tiga (3)
tahun setelah tanggal efektif: SIBOR tiga (3)
bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan
1% per tahun (batas maksimum 6%);
•
from the effective date to the date three years after the
effective date: three-months SIBOR (for US Dollars)
plus 1% per annum (capped at 6%);
•
dari tiga (3) tahun sampai dengan lima (5)
tahun setelah tanggal efektif: SIBOR tiga (3)
bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan
2% per tahun (tidak ada batas maksimum); dan
•
from the date three (3) years to the date five (5) years
after the effective date: three-months SIBOR (for
US Dollars) plus 2% per annum (uncapped); and
•
dari dan setelah lima (5) tahun dari tanggal
efektif: SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar
AS) ditambah dengan 3% per tahun (tidak ada
batas maksimum)
•
from and after the date five (5) years after the effective
date: three-months SIBOR (for US Dollars) plus 3%
per annum (uncapped).
Ketentuan jumlah batas maksimum bunga adalah
sebagai berikut:
Subject to an interest amount cap as follows:
•
•
untuk setiap bulan dimana Wesel Tranche A
atau Pinjaman Tranche A (seperti dijelaskan
dibawah) masih terhutang, jumlah seluruh
hutang bunga terhadap Wesel Tranche A,
Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B (seperti
dijelaskan dibawah) dan Pinjaman Tranche B
(seperti dijelaskan dibawah) yang masih
terhutang dibatasi maksimum 50% dari jumlah
Monthly Mandatory Debts Service (MMDS) untuk
bulan tersebut; dan
for any month in which any Tranche A Notes or
Tranche A Debt (as defined below) remains
outstanding, the aggregate amount of interest payable in
respect of the Tranche A Notes, Tranche A Debt,
Tranche B Notes (as defined below) and Tranche B
Debt (as defined below) outstanding is limited at 50%
of the Monthly Mandatory Debts Service (MMDS)
amount for that month; and
44
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan)
•
untuk setiap bulan setelah seluruh Wesel
Tranche A dan Pinjaman Tranche A dilunasi,
jumlah seluruh hutang bunga terhadap Wesel
Tranche B dan Pinjaman Tranche B yang
masih terhutang dan jika memungkinkan,
Wesel Tranche C dan Pinjaman Tranche C
yang masih terhutang dibatasi maksimum 33%
dari jumlah MMDS untuk bulan tersebut.
18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued)
•
for any month after all Tranche A Notes and Tranche
A Debt have been repaid, the aggregate amount of
interest payable in respect of the Tranche B Notes and
Tranche B Debt outstanding and if applicable, Tranche
C Notes and Tranche C Debt outstanding is limited at
33% of the MMDS amount for that month.
Bunga dibayar secara tiga (3) bulanan pada hari
kerja terakhir hari di bulan Januari, April, Juli dan
Oktober setiap tahunnya, dimulai pada bulan Juli
2005. Tidak ada jadwal tetap pembayaran
sehubungan dengan Wesel Tranche A, namun pada
hari kerja terakhir dalam bulan Oktober dan April
setiap tahunnya, pembayaran pokok pinjaman dapat
dilakukan jika terjadi kelebihan dari akumulasi
jumlah
MMDS
setelah
memperhitungkan
pembayaran bunga yang terhutang.
Interest is payable quarterly in arrears on the last Business
Day in January, April, July and October of each year
commencing in July 2005. There is no fixed repayment
schedule in relation to the Tranche A Notes, however, on the
last Business Day in October and April in any year, a
principal repayment may occur if it is determined that there is
a surplus of accumulated MMDS amounts following the
payment of accrued interest.
Wesel Tranche B
Tranche B Notes
Sesuai dengan MRA, Perusahaan juga menerbitkan
Secured Company Global Notes sebesar AS$ 49.766.431
dan TKFBV menerbitkan Guaranteed Secured Global
Notes AS$ 300.299.897 (keduanya disebut “Wesel
Tranche B”). Wesel Tranche B akan jatuh tempo
pada bulan April 2018, kecuali dilunasi, dibeli atau
dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo atau
dilakukan pendanaan kembali sesuai prasyarat.
Prasyarat Wesel Tranche B sama dengan Wesel
Tranche A.
In line with the MRA, the Company has also issued Secured
Company Global Notes amounting to US$ 49,766,431
and TKFBV has issued Guaranteed Secured Global Notes
amounting to US$ 300,299,897 (together the “Tranche B
Notes”). The Tranche B Notes have a stated maturity date
in April 2018, unless redeemed, purchased, or cancelled prior
to the maturity date or refinanced in accordance with their
terms. The Tranche B Notes share the same terms as the
Tranche A Notes.
Wesel Tranche C
Tranche C Notes
Sesuai dengan MRA, Perusahaan menerbitkan
Secured Company Global Notes sebesar AS$ 64.584.438
dan TKFBV menerbitkan Guaranteed Secured Global
Notes sebesar AS$ 381.198.602 (keduanya disebut
‘Wesel Tranche C”). Wesel Tranche C akan jatuh
tempo pada bulan April 2025, kecuali dilunasi,
dibeli atau dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo
atau diperpanjang sesuai dengan persyaratan sampai
dengan bulan April 2027. Prasyarat Wesel Tranche C
sama dengan Wesel Tranche A dan Wesel Tranche B,
kecuali Wesel Tranche C memiliki tingkat bunga
tahunan sebagai berikut:
In line with the MRA, the Company has issued Secured
Company Global Notes amounting to US$ 64,584,438
and TKFBV has issued Guaranteed Secured Global Notes
amounting to US$ 381,198,602 (together the “Tranche C
Notes”). The Tranche C Notes have a stated maturity date
in April 2025, unless redeemed, purchased or cancelled prior
to the maturity date or extended in accordance with their
terms to a date in April 2027. Tranche C Notes share the
same terms as the Tranche A Notes and Tranche B Notes
except that the Tranche C Notes bear annual interest rates
as follows:
•
•
dari tanggal efektif sampai dengan semua
Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel
Tranche B, Pinjaman Tranche B dan
pendanaan kembali hutang telah dibayar
semuanya, tidak ada bunga yang harus diakui.
Tetapi biaya restrukturisasi diakui dan
dikapitalisasi pada tahun ke-9 dan tahun ke-15
setelah tanggal efektif;
from the effective date until all Tranche A Notes,
Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt
and Refinancing Debt are repaid in full, no interest will
be accrued. However a restructuring fee will be accrued
and be capitalized on the dates falling the ninth (9th)
year and fifteenth (15th) year after the Effective Date;
45
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan)
18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued)
•
setelah tanggal dimana semua Wesel Tranche
A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B,
Pinjaman Tranche B, dan pendanaan kembali
hutang telah dibayar penuh akan dikenakan
tarif tetap 2% per tahun; dan
•
after the date on which all Tranche A Notes, Tranche
A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt, and
Refinancing Debt are repaid in full, a fixed rate of 2%
per annum; and
•
jika Tanggal Jatuh Tempo diperpanjang sesuai
dengan prasyarat Wesel Tranche C, SIBOR
tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS) ditambah
dengan 1% per tahun dan dikenakan tingkat
bunga maksimum yang sama dengan Wesel
Tranche A dan Wesel Tranche B.
•
if the Final Maturity Date is extended in accordance
with the terms of the Tranche C Notes, three months
SIBOR (for US dollar) plus 1% per annum, but
subject to the same interest amount limit as the Tranche
A Notes and the Tranche B Notes.
Semua fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan aset
tertentu yang bebas dari jaminan yaitu tanah, mesin,
peralatan, rekening bank dan asuransi dari
Perusahaan (lihat Catatan 33).
All facilities are secured by certain free from encumbrances
land, machinery, equipment, bank accounts and insurances of
the Company (see Note 33).
Obligasi Tjiwi Kimia I 1996
Tjiwi Kimia I Bonds 1996
Pada bulan Oktober 1996, Perusahaan menerbitkan
dan mencatatkan obligasi Tjiwi Kimia I tahun 1996
sejumlah Rp 200 milyar pada Bursa Efek Surabaya.
In October 1996, the Company issued and listed Tjiwi
Kimia I Bonds year 1996 amounting to Rp 200 billion on
the Surabaya Stock Exchange.
Rapat umum pemegang obligasi Perusahaan pada
tanggal 5 Agustus 2003 memutuskan untuk
bergabung
dengan
restrukturisasi
hutang
Perusahaan dan memberikan wewenang kepada
wali amanat untuk menandatangani perjanjian
restrukturisasi dengan Perusahaan dan kreditor.
The Company held a bondholder’s general meeting on August
5, 2003 and the bondholders decided to join the Company’s
debt restructuring and gave authority to the trustee to sign a
restructuring agreement with the Company and other
creditors.
Berdasarkan Akta Notaris Linda Herawati, S.H.,
Notaris di Jakarta, No.57, Rapat Umum Pemegang
Obligasi tanggal 29 September 2004 menyetujui PT
Bank CIMB Niaga Tbk (dahulu PT Bank Niaga
Tbk) menggantikan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
sebagai wali amanat baru. Hal-hal berikut ini antara
lain juga diputuskan dalam rapat tersebut:
Based on Notarial Deed No. 57 of Linda Herawati, S.H.,
Notary in Jakarta, the Bondholders’ General Meeting held
on September 29, 2004 approved PT Bank CIMB Niaga
Tbk (formerly PT Bank Niaga Tbk) to replace PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk as the new trustee of the Company.
The following decisions were also taken in the meeting:
1.
1.
Mengalokasikan pembayaran obligasi ke dalam 2
(dua) tranche
There will be allocation of payment of the Bond into two
(2) Tranches:
-
Tranche A (50%) yang akan dibayar dengan
angsuran per 6 (enam) bulan sebesar 2,5%
dari pokok obligasi selama 10 (sepuluh)
tahun, sampai dengan tanggal 1 Oktober
2014 dan angsuran pertama akan efektif
enam (6) bulan setelah tanggal 1 Oktober
2004.
-
Tranche A (50%) that will be paid by
semi-annual installment of 2.5% of the principal
for ten (10) years up to October 1, 2014 and the
first installment shall be effective six (6) months
after October 1, 2004.
-
Tranche B (50%) yang akan dibayar dengan
angsuran per 6 (enam) bulan sebesar 8,33%
dari pokok obligasi selama 3 (tiga) tahun
sampai dengan tanggal 1 Oktober 2017 dan
angsuran pertama akan efektif enam (6)
bulan setelah Tranche A dibayar penuh.
-
Tranche B (50%) that will be paid by semiannual installment of 8.33% of the principal for
three (3) years up to October 1, 2017 and the
first installment shall be effective six (6) months
after Tranche A is fully paid.
46
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan)
18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued)
2.
Bunga akan dibayar per 3 (tiga) bulan dan efektif
dimulai pada tanggal 1 Oktober 2004 dengan
suku bunga ditetapkan berdasarkan suku bunga
SBI tiga (3) bulan ditambah 2% dengan
maksimum suku bunga 14% untuk tiga (3)
tahun pertama.
2.
The interest rate shall be paid on a quarterly basis
starting on October 1, 2004 based on three (3) months
SBI interest plus 2% with a maximum rate of 14% for
the first three (3) years.
3.
Menunjuk PT Bank Internasional Indonesia
Tbk sebagai agen penjamin (security agent).
3.
To appoint PT Bank Internasional Indonesia Tbk as
security agent.
4.
Menunjuk PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai
wali amanat dan memberi kuasa kepada wali
amanat untuk ikut mendukung wakil yang akan
duduk dalam Komisi Pengawas (Monitoring
Committee).
4.
To appoint PT Bank CIMB Niaga Bank Tbk as the
authorized Trustee of the Company to support its
representative who will join the Monitoring Committee
(Komisi Pengawas).
MRA berlaku efektif pada tanggal 28 April 2005 dan
obligasi tersebut di atas turut dalam skema
restrukturisasi.
MRA was effective on April 28, 2005 and the above bonds
followed the restructuring scheme.
Pihak yang tidak berpartisipasi dalam MRA
Non-Participant in MRA
Kesepakatan atas saldo hutang kepada pihak yang
tidak berpartisipasi dalam MRA sangat tergantung
dari penelaahan lebih lanjut oleh Perusahaan,
dimana penyelesaiannya tergantung dari proses
verifikasi saldo pinjaman (proof of debt) dan/atau
pemenuhan semua persyaratan yang berhubungan
dengan MRA.
The resolution on the outstanding indebtedness to creditors
who did not participate in the MRA are subject to further
review by the Company and/or successful completion of the
relevant proof of debts process and/or fulfillment of all
relevant requirements under the MRA.
19. MODAL SAHAM
19. CAPITAL STOCK
Rincian modal ditempatkan dan disetor penuh
Perusahaan dengan nilai nominal Rp 1.000 per
saham, berdasarkan catatan Biro Administrasi Efek
(BAE) pada tanggal 30 September 2009 dan 2008
adalah sebagai berikut:
Pemegang Saham/
Stockholders
PT Purinusa Ekapersada (Purinusa)
Masyarakat (Public)
Jumlah/Total
The Company’s issued and fully paid capital stock with a
par value of Rp 1,000 per share, based on the Securities
Administration Agency’s (BAE) records as of September
30, 2009 and 2008 was as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Number of
Shares Issued
and Fully Paid
Persentase
Kepemilikan
(%)/
Percentage
of Ownership
(%)
Jumlah
(AS$)/
Amount
(US$)
796.179.367
539.522.873
59,6
40,4
320.193.601
216.975.948
1.335.702.240
100
537.169.549
47
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
20. SALDO LABA DAN DIVIDEN
20. RETAINED EARNINGS AND DIVIDENDS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham pada
tanggal 25 Juni 2009, Pemegang Saham setuju
untuk membagikan dividen final tahun 2008 sebesar
AS$ 2.583.563 (setara dengan Rp 26.714.041.420)
atau AS$ 0,0019 (setara dengan Rp 20) per lembar
saham untuk pemegang saham yang terdaftar pada
tanggal 4 September 2009. Pembayaran dividen
tunai ini dilaksanakan pada tanggal 17 September
2009.
Based on the General Annual Meeting of Shareholders dated
June 25, 2009, the shareholders approved the distribution of
final dividends for the year 2008 amounting to
US$ 2,583,563 (equivalent to Rp 26,714,041,420) or
US$ 0.0019 (equivalent to Rp 20) per share in favor of all
its shareholders as of September 4, 2009. These cash
dividends were paid in September 17, 2009
Selain itu pemegang saham menetapkan saldo laba
yang
ditentukan
penggunaannya
sebesar
AS$
1.000.000
(atau
setara
dengan
Rp 10.340.000.000) sebagai cadangan dana umum
dalam rangka memenuhi Undang-undang Perseroan
Terbatas No.40 Tahun 2007 tanggal 16 Agustus
2007.
The shareholders also approved the appropriation of retained
earnings amounting to US$ 1,000,000 (equivalent to
Rp 10,340,000,000) for general reserve in compliance with
the Corporation Law No.40 of 2007 dated August 16,
2007.
21. PENJUALAN BERSIH
21. NET SALES
Rincian penjualan bersih diklasifikasikan sebagai
berikut:
The details of net sales are classified as follows:
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
30 September 2009
30 September 2008
Produk kertas
Produk pengemas dan lainnya
801.169.170
53.848.779
1.003.801.115
68.342.311
Paper products
Packaging products and others
Jumlah
855.017.949
1.072.143.426
Total
Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah
sebagai berikut:
The details of sales based on customers are shown below:
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
Pihak ketiga (masing-masing dibawah
10% dari jumlah penjualan)
Pihak hubungan istimewa
(lihat Catatan 28a)
Lokal:
PT Cakrawala Mega Indah
PT Konverta Mitra Abadi
PT Ekamas Fortuna
Lain-lain (masing-masing dibawah
AS$ 50.000)
Jumlah
30 September 2009
30 September 2008
592.219.245
712.073.001
Third parties (each below 10% from total sales)
235.896.226
1.934.057
86.672
318.952.286
4.964.805
1.818.121
79.463
393.481
Related parties
(see Note 28a)
Local:
PT Cakrawala Mega Indah
PT Konverta Mitra Abadi
PT Ekamas Fortuna
Others
(each below US$ 50,000)
237.996.418
326.128.693
Total
48
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
21. PENJUALAN BERSIH (Lanjutan)
21. NET SALES (Continued)
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
30 September 2009
30 September 2008
24.594.907
207.379
29.347.567
1.404.604
Ekspor:
Cabang-cabang APP
Nippecraft Limited, Singapura
Yalong Paper Products (Kunshan)
Co. Ltd., Republik Rakyat Cina
-
Jumlah
Jumlah penjualan – pihak
hubungan istimewa
Jumlah penjualan bersih
Export:
APP Branches
Nippecraft Limited, Singapore
Yalong Paper Products (Kunshan) Co. Ltd.,
3.189.561
People’s Republic of China
24.802.286
33.941.732
Total
262.798.704
360.070.425
Total sales – related
parties
855.017.949
1.072.143.426
Total net sales
22. BEBAN POKOK PENJUALAN
22. COST OF GOODS SOLD
Komponen beban pokok penjualan adalah sebagai
The components of cost of goods sold were as follows:
berikut:
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
30 September 2009
30 September 2008
Bahan baku
Saldo awal periode
Pembelian
35.663.300
341.775.953
95.119.603
523.673.809
Bahan baku tersedia untuk diproduksi
Bahan baku pada akhir periode
377.439.253
(40.364.516 )
618.793.412
(83.420.921 )
Pemakaian bahan baku
Tenaga kerja langsung
Beban pabrikasi
337.074.737
19.836.632
309.043.771
535.372.491
21.207.492
346.990.631
Raw material used
Direct labor
Manufacturing overhead
Jumlah beban produksi
665.955.140
903.570.614
Total manufacturing cost
Persediaan barang dalam proses
Saldo awal periode
Saldo akhir periode
31.593.825
(33.457.436 )
36.719.272
(40.997.069 )
Beban pokok produksi
Persediaan barang jadi
Saldo awal periode
Saldo akhir periode
664.091.529
899.292.817
131.933.216
(96.407.106 )
118.127.682
(134.349.126 )
Jumlah beban pokok penjualan
699.617.639
883.071.373
Perusahaan melakukan transaksi pembelian dengan
pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 28).
Raw materials
At beginning of period
Purchases
Raw materials available for manufacturing
Raw materials at end of period
Work-in-process inventory
At beginning of period
At end of period
Cost of goods manufactured
Finished goods inventory
At beginning of period
At end of period
Total cost of goods sold
The Company has purchase transacctionns with related
parties (see Note 28).
49
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
22. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan)
22. COST OF GOODS SOLD (Continued)
Rincian pembelian bahan baku, bahan baku tidak
langsung dan suku cadang dari pemasok adalah
sebagai berikut:
The details of purchase from suppliers for raw material,
indirect material and spare-parts were as follows:
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
Pemasok
30 September 2009
30 September 2008
Suppliers
282.062.442
321.419.239
Third parties (each below
10% of total purchases)
112.886.902
105.137.908
213.129.582
138.398.828
44.957.937
117.955.643
Related parties
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Sinar Mas Tunggal
Others (each below
10% of total purchases)
Jumlah hubungan istimewa
262.982.747
469.484.053
Total related parties
Jumlah pembelian
Pembelian bahan baku tidak langsung
dan suku cadang
545.045.189
790.903.292
Total purchases
(203.269.236 )
(267.229.483 )
Pembelian bahan baku
341.775.953
523.673.809
Pihak ketiga (masing-masing dibawah
10% dari jumlah pembelian)
Pihak hubungan istimewa
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Sinar Mas Tunggal
Lain-lain (masing-masing dibawah
10% dari jumlah pembelian)
23. BEBAN USAHA
Purchase of indirect material and spare parts
Purchase of raw materials
23. OPERATING EXPENSES
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut:
The details of operating expenses were as follows:
a.
a. Selling Expenses
Beban Penjualan
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
__________________________________________________________________________
Ongkos angkut
Komisi
Gaji dan upah
Administrasi bank
Beban kantor (lihat Catatan 28d)
Perjalanan dinas
Promosi
Asuransi
Penyusutan (lihat Catatan 10)
Perbaikan dan pemeliharaan
Lain-lain
Jumlah
30 September 2009
30 September 2008
23.913.813
6.265.835
1.846.302
926.606
770.393
551.049
232.479
173.513
24.305
8.665
3.560.700
36.220.495
8.777.893
2.167.454
1.278.399
838.492
732.436
205.865
262.506
59.162
7.613
4.498.041
Freight
Commission
Salaries and wages
Bank charge
Office expenses (see Note 28d)
Traveling
Promotion
Insurance
Depreciation (see Note 10)
Repairs and maintenances
Others
38.273.660
55.048.356
Total
50
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
23. BEBAN USAHA (Lanjutan)
23. OPERATING EXPENSES (Continued)
b.
b. General and Administrative Expenses
Beban Umum dan Administrasi
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
__________________________________________________________________________
30 September 2009
30 September 2008
21.529.041
11.483.964
1.505.026
860.949
358.193
358.819
14.593.835
12.824.865
1.633.571
871.815
721.032
607.912
Management and professional fees
(see Note 28c)
Salaries and wages
Office expenses (see Note 28d)
Depreciation (see Note 10)
Repairs and maintenances
Traveling
189.962
120.921
4.085.721
190.385
189.358
4.187.704
Amortization of deferred
loss on sale-and-leaseback
Bank Charges
Others
40.492.596
35.820.477
Total
Jasa manajemen dan profesional
(lihat Catatan 28c)
Gaji dan upah
Beban kantor (lihat Catatan 28d)
Penyusutan (lihat Catatan 10)
Perbaikan dan pemeliharaan
Perjalanan dinas
Amortisasi dari rugi ditangguhkan
atas transaksi penjualan dan
dan penyewaan kembali
Administrasi bank
Lain-lain
Jumlah
24. BEBAN BUNGA
Akun ini terdiri dari bunga atas pinjaman bank
jangka pendek, pinjaman bank jangka panjang,
wesel bayar, obligasi dan kewajiban sewa
pembiayaan.
25. RUGI SELISIH KURS – BERSIH
Akun ini terdiri dari rugi selisih kurs – bersih
sebesar AS$ 7.047.736 dan AS$ 6.539.947 masingmasing untuk periode sembilan bulan yang berakhir
pada tanggal-tanggal 30 September 2009 dan 2008.
Rugi selisih kurs terutama berasal dari penilaian
kembali aset dan kewajiban moneter dalam mata
uang selain Dolar AS dan dari transaksi kegiatan
usaha Perusahaan dan Anak perusahaan dalam mata
uang selain Dolar AS.
24. INTEREST EXPENSE
This account consists of interest incurred on short-term and
long-term loans, notes, bonds and lease liabilities.
25. LOSS ON FOREIGN EXCHANGE – NET
This account consists of loss on foreign exchange – net
amounting to US$ 7,047,736 and US$ 6,539,947 for the
nine months period ended September 30, 2009 and 2008,
respectively, which was mainly incurred from translation of
monetary assets and liabilities denominated in currencies other
than the US Dollars and the transactions from operations of
the Company and Subsidiaries in currencies other than the
US dollars.
51
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
26. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
26. BASIC EARNINGS PER SHARE
Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah
sebagai berikut:
The following presents the computation of basic earnings per
share:
30 September 2009
Laba Bersih
(AS$)/
Net Income
(US$)
Dasar/ (Basic)
39.105.427
Rata-rata
Tertimbang
Saham Biasa/
Weighted
Average
Number of
Outstanding
Ordinary Shares
1.335.702.240
27. KEWAJIBAN MANFAAT KARYAWAN
Saldo estimasi kewajiban manfaat karyawan pada
tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah
masing-masing sebesar AS$ 33.824.635 dan AS$
30.568.129.
28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN
DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI
HUBUNGAN ISTIMEWA
30 September 2008
Laba Bersih
per Saham Dasar/
Basic Earnings
per Share
(US$)
0,029
Laba Bersih
(AS$)/
Net Income
(US$)
55.417.430
Rata-rata
Tertimbang
Saham Biasa/
Weighted
Average
Number of
Outstanding
Ordinary Shares
Laba Bersih
per Saham Dasar/
Basic Earnings
per Share
(US$)
1.335.702.240
0,041
27. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION
Balance of estimated employee benefit obligation as of
September 30, 2009 and 2008 was US$ 33,824,635 and
US$ 30,568,129, respectively.
28. BALANCES AND SIGNIFICANT
TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan Anak
perusahaan melakukan transaksi usaha dan transaksi
keuangan dengan pihak yang mempunyai hubungan
istimewa. Pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa berada di bawah pengendalian pemegang
saham dan/atau direksi dan/atau komisaris yang
sama dengan Perusahaan dan Anak perusahaan.
The Company and its Subsidiaries, in the ordinary course of
business, enter into trade and financial transactions with
related parties. The related parties are under common control
by the same stockholders and/or the same boards of directors
and/or commissioners as the Company and its Subsidiaries.
Transaksi usaha yang dilakukan dengan pihak yang
mempunyai hubungan istimewa terutama meliputi
penjualan barang jadi dan pembelian bahan baku.
Jumlah penjualan barang jadi ke pihak yang
mempunyai hubungan istimewa lebih kurang
sebesar 30,7% dan 33,6% dari jumlah penjualan
bersih masing-masing untuk periode sembilan bulan
yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan
2008. Jumlah pembelian bahan baku (pulp) dari
pihak yang mempunyai hubungan istimewa lebih
kurang sebesar 80,9% dan 95,5% dari jumlah
pembelian pulp, masing-masing untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30
September 2009 dan 2008.
Trade transactions made with related parties consist
primarily of sales of finished goods and purchases of raw
materials. Sales to related parties represented approximately
30.7% and 33.6% of the Company’s net sales for the nine
months period ended September 30, 2009 and 2008,
respectively. Total raw material (pulp) purchases from related
parties represented approximately 80.9% and 95.5% of the
Company’s total pulp purchases for the nine months period
ended September 30, 2009 and 2008, respectively.
52
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN
DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI
HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
28. BALANCES AND SIGNIFICANT
TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (Continued)
Transaksi signifikan dengan pihak yang mempunyai
hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
Significant transactions with related parties were as follows:
a.
Perusahaan dan Anak perusahaan menjual
kertas, pengemas dan kertas avalan di pasar
lokal dan pasar internasional melalui pihak
yang mempunyai hubungan istimewa. Total
penjualan ekspor melalui pihak yang
mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar
lebih kurang 4,0% dan 4,6% dari jumlah
penjualan ekspor masing-masing untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggaltanggal 30 September 2009 dan 2008 (lihat
Catatan 21). Total penjualan lokal melalui
pihak yang mempunyai hubungan istimewa
adalah sebesar lebih kurang 99,9% dan 99,8%
dari jumlah penjualan lokal untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggaltanggal 30 September 2009 dan 2008 (lihat
Catatan 21). Saldo piutang dari pihak
hubungan istimewa tersebut pada tanggal 30
September 2009 dan 2008 dilaporkan dalam
“Aset Lancar - Piutang Usaha - Pihak
Hubungan Istimewa”.
a. The Company and its Subsidiaries sell paper, packaging
and scrap paper on the local and international market
through related parties. Total export sales through
related parties represented approximately 4.0% and
4.6% of the Company’s export sales for the nine
months period ended September 30, 2009 and 2008,
respectively (see Note 21). Total local sales through
related parties represented approximately 99.9% and
99.8% of the total local sales for the nine months period
ended September 30, 2009 and 2008, respectively (see
Note 21). The related outstanding amounts due from
those related parties as of September 30, 2009 and
2008 were reported under “Current Assets - Trade
Receivables - Related Parties”.
b.
Perusahaan membeli bahan baku, bahan
pembantu dan suku cadang dari PT Indah Kiat
Pulp & Paper Tbk, PT Sinar Mas Tunggal
(“SMT”), dan pihak hubungan istimewa
lainnya,
masing-masing
sebesar
AS$
262.982.747 dan AS$ 469.484.053, atau sekitar
48,3% dan 59,4% dari jumlah pembelian untuk
periode sembilan bulan yang berakhir pada
tanggal 30 September 2009 dan 2008. Saldo
hutang terkait pada tanggal 30 September 2009
dan 2008 dilaporkan dalam “Hutang Usaha Pihak Hubungan Istimewa” pada neraca
konsolidasi.
b.
The Company purchased pulp, indirect materials and
spare-parts from PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk,
PT Sinar Mas Tunggal (“SMT”), and other related
parties amounting to US$ 262,982,747 and US$
469,484,053 for the nine months period ended
September 30, 2009 and 2008, respectively,
representing approximately 48.3% and 59.4% of the
total purchases. The related outstanding payables as of
September 30, 2009 and 2008 were reported under
“Trade Payables - Related Parties” in the consolidated
balance sheets.
c.
APP menyediakan jasa manajemen tertentu
kepada Perusahaan. Beban manajemen
sehubungan dengan jasa-jasa tersebut masingmasing adalah sebesar AS$ 14.638.256 dan
AS$ 11.966.573 masing-masing untuk periode
sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30
September 2009 dan 2008 yang dilaporkan
dalam “Beban Usaha - Umum dan
Administrasi - Jasa Manajemen dan
Profesional” (lihat Catatan 23).
c.
APP provides certain management services to the
Company. The management fees in connection with
these services was US$ 14,638,256 and US$
11,966,573 for the nine months period ended
September 30, 2009 and 2008, respectively, which was
reported under “Operating Expenses - General and
Administrative - Management and Professional Fees”
(see Note 23).
53
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN
DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI
HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
28. BALANCES AND SIGNIFICANT
TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (Continued)
d.
Perusahaan mengadakan perjanjian sewa
dengan PT Royal Oriental Ltd., pihak yang
mempunyai hubungan istimewa, meliputi
sewa ruang kantor dengan jumlah area seluas
3.786 m2 dengan uang sewa sebesar AS$ 16 per
bulan per m2 dan jasa pelayanan sebesar
AS$ 7,5 per bulan per m2 dengan rincian
sebagai berikut:
d. The Company entered into rental agreements with
PT Royal Oriental Ltd., a related party, for office space
with a total area of 3,786 m2, monthly rent fee of US$
16 per square meter and monthly service charge of
US$ 7.5 per square meter as follows:
•
1.750 m2, dari 1 Mei 2009 - 30 April 2010.
•
•
2.044 m2, dari 1 Desember 2008 30 Nopember 2009 (diperpanjang sampai
tanggal 30 Nopember 2013 untuk area
seluas 2.036 m2)
•
1,750 square meters, from May 1, 2009 April 30, 2010.
2,044 square meters, from December 1, 2008 November 30, 2009 (extended until November
30, 2013 for land area of 2,036 square meters)
Jumlah beban sewa dan jasa pelayanan yang
dibebankan pada usaha untuk periode sembilan
bulan yang berakhir pada tanggal 30 September
2009 dan 2008 masing-masing adalah sebesar
AS$ 849.734 dan AS$ 785.580 dan dicatat
dalam “Beban Usaha - Penjualan - Beban
Kantor” dan “Beban Usaha - Umum dan
Administrasi - Beban Kantor” (lihat
Catatan 22). Sewa dibayar di muka disajikan
dalam “Uang Muka Pemasok dan Biaya
Dibayar di Muka” pada neraca konsolidasi
(lihat Catatan 6).
Total rental and service expenses charged to operations
amounting to US$ 849,734 and US$ 785,580 for
the nine months period ended September 30, 2009 and
2008, respectively, were recorded under “Operating
Expenses - Selling - Office Expense” and “Operating
Expenses - General and Administrative - Office
Expense” (see Note 22). The prepaid rent is presented
under “Advances to suppliers and Prepaid Expenses”
respectively, in the consolidated balance sheets (see Note
6).
e.
Perusahaan juga mengadakan beberapa
perjanjian
dengan
pihak-pihak
yang
mempunyai hubungan istimewa, untuk
menyediakan dan menjual produk Perusahaan
ke pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa
tersebut.
Perusahaan
juga
mengadakan kontrak penyediaan (supply contract)
dengan beberapa pihak yang mempunyai
hubungan istimewa sehubungan dengan
pembelian peralatan dan suku cadang.
e. The Company has entered into several agreements with
certain related parties under which the Company has
committed to supply and sell the Company’s products to
those related parties. The Company has also entered into
supply contracts with several related parties in relation to
the purchase of equipment and spare-parts.
f.
Perusahaan juga memiliki simpanan dana,
berupa rekening bank, deposito berjangka dan
rekening escrow, pada bank-bank yang
mempunyai hubungan istimewa yaitu PT Bank
Sinarmas dan Bank International Ningbo, dan
investasi jangka pendek pada PT Sinarmas
Sekuritas, yang pada tanggal 30 September
2009 dan 2008 masing-masing sebesar AS$
201.186.726 dan AS$ 1.516.237 (lihat Catatan 3
dan 7).
f. The Company has bank accounts, deposits and escrow
accounts in PT Bank Sinarmas and Bank
International Ningbo, and short term investment in PT
Sinarmas Sekuritas, a related party, amounting to US$
201,186,726 and US$ 1,516,237 as of
September 30, 2009 and 2008, respectively (see Notes
3 and 7).
54
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
29. GUGATAN
MATERIAL
29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS
DAN
TUNTUTAN
YANG
Sehubungan
dengan
kompleksitas
proses
penelaahan klaim yang diajukan kreditur
sehubungan dengan restrukturisasi Perusahaan,
terdapat ketidakpastian atas hasil akhir penelaahan
tersebut. Hasil akhir dari penelaahan tersebut dapat
berupa keputusan dimana Perusahaan harus
membayar klaim-klaim yang diajukan dan atau
kewajiban-kewajiban lainnya karena klaim-klaim
tersebut didukung oleh bukti pendukung yang
cukup kuat atau sebaliknya, Perusahaan dibebaskan
dari kewajiban membayar karena bukti pendukung
yang tidak cukup baik sebagian maupun seluruhnya.
Akibatnya, kewajiban-kewajiban Perusahaan yang
berkaitan dengan klaim-klaim tertentu, termasuk
klaim-klaim yang disebutkan di bawah ini, menjadi
tidak pasti dan terdapat kemungkinan dimana
kesimpulannya adalah Perusahaan dibebaskan dari
kewajiban untuk membayar klaim tersebut.
In light of the complex claims review that continues to be
undertaken in the context of the Company’s restructuring
exercise, there continues to be uncertainty as to the final
results of such review and so the possibility exists that certain
claims made against the Company and/or certain alleged
liabilities of the Company are not well-founded or a conclusion
will be reached that they are not well-founded, whether in
whole or in part. As a consequence, the liability of the
Company with respect to certain claims, including the claims
set forth below, is uncertain and it is possible that a
conclusion is reached that the Company has no liability in
relation to such claims.
Berikut ini adalah gugatan dan tuntutan yang
signifikan yang melibatkan Perusahaan baik
langsung maupun tidak langsung:
The following are the significant litigation and claims directly
and indirectly involving the Company:
1.
1.
Pada bulan Agustus 2002, Bank One, N.A
mengajukan tuntutan di Pengadilan Negeri
Amerika Serikat di Nothern District of Illinois
terhadap Perusahaan, PT Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk (“Indah Kiat”) dan APP. Klaim
terhadap Perusahaan dan Indah Kiat adalah
atas kegagalan untuk membayar dua (2)
promissory notes (Surat Hutang) yang diterbitkan
oleh Perusahaan dan Indah Kiat, pada tanggal
25 April 1998 dengan nilai masing-masing
sebesar AS$ 21.810.000 dan AS$ 16.213.000.
APP juga menjadi tergugat karena APP
menjadi penjamin kedua promissory notes
tersebut. Promissory notes tersebut diterbitkan
untuk Beloit Corporation sebagai pembayaran
sebagian atas mesin, dan promissory notes
diserahkan kepada First National Bank of
Chicago, yang sekarang bernama Bank One.
Pada akhir tahun 2004, JP Morgan Chase (“JP
Morgan”) berhasil dalam permohonannya
untuk menggantikan Bank One sebagai
Penggugat di dalam gugatan.
In August 2002, Bank One, N.A. filed a complaint
in the United States District Court for the Northern
District of Illinois against the Company, PT Indah
Kiat Pulp & Paper Tbk (“Indah Kiat”) and APP.
The claim against the Company and Indah Kiat is for
their failure to pay two (2) promissory notes issued by
the Company and Indah Kiat that, as of April 25,
1998 had a face value of US$ 21,810,000 and
US$ 16,213,000 respectively. APP was named as codefendant because APP was the guarantor for both
promissory notes. The promissory notes were originally
issued to Beloit Corporation as part-payment for
machinery, and they were subsequently assigned to the
First National Bank of Chicago, the predecessor of
Bank One.
In late 2004, JP Morgan Chase (“JP Morgan”)
successfully applied to Court to substitute Bank One as
the Plaintiff in the complaint.
55
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
29. GUGATAN
DAN
TUNTUTAN
MATERIAL (Lanjutan)
YANG
29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS
(Continued)
Sehubungan dengan berbagai proses discovery,
pada pertengahan Desember 2007 lalu telah
diselenggarakan deposition atas para saksi
Tergugat. Proses discovery telah dirampungkan
pada atau sekitar akhir bulan Maret 2008. Saat
ini, Penggugat sedang mengupayakan untuk
memperoleh summary judgement. Sampai dengan
tanggal laporan ini, belum ada perkembangan
atas upaya tersebut.
In the context of various discovery proceedings,
depositions were taken from various Defendant
witnesses in mid December 2007. The discovery process
was completed in or around end March 2008.
Currently, the Plaintiff is making an attempt to obtain
the summary judgement. Up to the date of this report,
there have been no developments upon such attempt.
2.
Pada tanggal 4 Oktober 2001, Peregrine Fixed
Income Limited, Hongkong (“PFIL”),
memperoleh putusan default of defence melawan
Perusahaan dari pengadilan Inggris. PFIL telah
memasukkan bukti-bukti hutang dalam proses
MRA berdasarkan putusan ini. Pada bulan Juli
2009, Perusahaan dan PFIL telah mencapai
suatu kesepakatan perdamaian dan di
September 2009 mereka mengajukan sebuah
Consent
Order
ke
pengadilan
untuk
menghentikan tuntutan terhadap Perusahaan
dan mendapatkan sebuah Consent Order yang
telah disahkan dari pengadilan pada tanggal 10
September 2009.
2.
On October 4, 2001, Peregrine Fixed Income Limited,
Hong Kong (“PFIL”) obtained judgment in default of
defense against the Company from the English Court.
PFIL has submitted a proof of debt in the MRA
process based on this judgment. In July 2009, the
Company and PFIL reached a settlement and in
September 2009 they submitted a Consent Order to the
Court to discontinue the claims against the Company
and obtained a sealed Consent Order from the court on
September 10, 2009.
3.
Pada tanggal 29 Oktober 2003, Export Import Bank of the United States (“EXIM”)
mengajukan gugatan (yang kemudian telah
diamandemen sebanyak dua kali) di United
States District Court in the Southern District of New
York melawan Perusahaan, PT Indah Kiat Pulp
& Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper
Mills (secara bersama-sama “Perusahaan
Indonesia”) dan Asia Pulp & Paper Co., Ltd.
(“APP”) (Perusahaan Indonesia dan APP
secara bersama-sama disebut “para Tergugat”).
Gugatan yang telah diamandemen tersebut
dimaksudkan
untuk
memperoleh
pengembalian atas sisa pinjaman yang
dinyatakan telah jatuh tempo oleh EXIM.
3.
On October 29, 2003, Export-Import Bank of
The United States ("EXIM") filed a complaint
(which subsequently was amended twice) in the United
States District Court for the Southern District of New
York against the Company, PT Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
(collectively, the "Indonesian Companies") and Asia
Pulp & Paper Co., Ltd. ("APP") (the Indonesian
Companies and APP are referred to collectively as the
"Defendants"). The amended complaint seeks to recover
outstanding loans allegedly due to EXIM.
Pada tanggal 30 Januari 2006, EXIM
mengajukan mosi untuk summary judgment
melawan APP, dan tanggal 21 Nopember 2006,
EXIM mengajukan mosi untuk summary
judgment melawan Perusahaan Indonesia. Para
Tergugat menyampaikan perlawanan tertulis
atas summary judgment tersebut, dan EXIM
mengajukan balasan untuk mendukung
mosinya tersebut. Uraian atas mosi ini telah
dilengkapi pada tanggal 9 Pebruari 2007.
On January 30, 2006, EXIM filed a motion
for summary judgment against APP and, on
November 21, 2006, EXIM filed a motion for
summary judgment against the Indonesian Companies.
Defendants submitted written oppositions to the motions
for summary judgments, and EXIM filed replies in
support of its motions. The briefing on the motions was
completed on February 9, 2007.
56
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
29. GUGATAN
DAN
TUNTUTAN
MATERIAL (Lanjutan)
YANG
29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS
(Continued)
Setelah discovery dan proses peradilan lain selesai
diselenggarakan,
EXIM
mengajukan
permohonan untuk summary judgment dan pada
tanggal 6 Pebruari 2008, hakim mengeluarkan
putusan yang mengabulkan mosi summary
judgment EXIM. Pada tanggal 29 Mei 2008,
putusan formal berdasarkan putusan summary
judgement tersebut telah dikeluarkan dan para
Tergugat telah mengajukan banding pada
tanggal 13 Juni 2008. Sampai dengan tanggal
laporan ini the Court of Appeal belum
mengeluarkan putusan mengenai banding
tersebut. Sehubungan dengan upaya mereka
untuk memberlakukan putusan tersebut,
EXIM telah mengajukan permintaan discovery
kepada Tergugat. Tergugat telah memasukkan
keberatan dan responnya terhadap permintaan
tersebut, akan tetapi pengadilan telah
mengabulkan
mosi
EXIM
untuk
memerintahkan Tergugat untuk memberikan
discovery tambahan. Sampai dengan tanggal
laporan ini, proses pengadilan dalam perkara
ini masih terus berjalan.
Sejak awal Desember 2008, EXIM dalam
upayanya untuk mendapatkan pembayaran
berdasarkan
summary
judgement
telah
memperoleh beberapa penetapan pengadilan
dan telah mengirimkan penetapan pengadilan
dan / atau subpoena tersebut kepada beberapa
perusahaan. Sampai dengan tanggal laporan ini,
upaya EXIM untuk mendapatkan pembayaran
berdasarkan
summary
judgment
melalui
penetapan pengadilan dan subpoena tersebut
masih terus berlanjut.
After discovery and other proceedings, EXIM filed
motion for summary judgment and on February 6,
2008, the judge issued a decision granting EXIM's
summary judgment motions. On May 29, 2008 a
formal judgment based on summary judgment decision
was entered and the Defendants thereafter filed an
appeal on June 13, 2008. Up to the date of this report,
the Court of Appeals has not issued a decision on the
appeal .In connection with its judgment enforcement
efforts, EXIM has submitted discovery requests to the
Defendants. The Defendants have since submitted
objections and responses to those requests, but the court
has granted EXIM’s motion to compel the Defendants
to provide additional discovery. Up to date of this
report, proceedings relating thereto are ongoing.
Perusahaan, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
dan PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills saat ini
sedang menghadapi tuduhan dumping dan
subsidi yang diajukan oleh Appleton Coated
LLC, NewPage Corporation, S.D.Warren
Company d/b/a Sappi Fine Paper North
America, dan United Steel, Paper and Forestry,
Rubber, Manufacturing, Energy, Allied
Industrial and Service Workers International
Union.
4. The Company, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk and
PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills are currently
facing dumping and countervailing duties allegations by
Appleton Coated LLC, NewPage Corporation, S.D.
Warren Company d/b/a Sappi Fine Paper North
America, and United Steel, Paper and Forestry, Rubber,
Manufacturing, Energy, Allied Industrial and Service
Workers International Union.
Permohonan diajukan pada tanggal 23
September 2009 kepada International Trade
Administration, United States Department of
Commerce (DOC) dan the United States
International Trade Commission (ITC). Saat ini
penyelidikan atas tuduhan tersebut sedang
dalam tahap dimana ITC melakukan
pemeriksaan awal.
The petition was filed on September 23, 2009 before the
International Trade Administration, United States
Departement of Commerce (DOC) and the United
States International Trade Commission (ITC). The
Process is currently at the ITC preliminary phase.
4.
Since early December 2008, EXIM in their effort to
enforce the summary judgement, has obtained
various writs from the court and has sent those writs
and/or subpoenas to various companies. Up to the date
of this report, EXIM’s effort to enforce the summary
judgment through such writs and subpoenas is still
ongoing.
57
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN
SIGNIFIKAN
30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND
AGREEMENTS
Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008,
Perusahaan dan Anak perusahaan mempunyai
perjanjian-perjanjian signifikan sebagai berikut:
As of September 30, 2009 and 2008, the Company and its
Subsidiaries have the following significant agreements:
1.
Kegiatan usaha Perusahaan sangat tergantung
kepada peraturan pemerintah mengenai
lingkungan hidup. Peraturan tersebut terus
menerus ditelaah dan diperbaharui. Perusahaan
mungkin diharuskan untuk mengeluarkan
beban-beban yang signifikan agar dapat
memenuhi perubahan peraturan mengenai
lingkungan hidup tersebut. Manajemen
berkeyakinan bahwa kegiatan usaha Perusahaan
sudah sesuai, dalam segala hal yang material,
dengan peraturan lingkungan hidup yang ada.
1.
The Company’s operations are subject to extensive
government environmental regulations. Such regulations
are continuously being reviewed and amended. The
Company may be required to incur significant
expenditures in order to comply with changing
environmental regulations. The management believes
that the Company’s operations are in compliance, in all
material respects, with existing environmental
regulations.
2.
Restrukturisasi hutang seperti yang disajikan
dalam Catatan 32 adalah proses yang kompleks
dan membutuhkan penelaahan transaksi yang
rumit yang berkaitan dengan berbagai
yurisdiksi dan hukum, serta membutuhkan
waktu
yang
cukup
lama
untuk
menyelesaikannya secara lengkap. Sampai
dengan satu saat semua klaim yang relevan
ditelaah dan diselesaikan sesuai dengan
restrukturisasi, ada kemungkinan bahwa
Perusahaan
akan
mengakui
kewajiban
tambahan atau penalti, yang belum dapat
ditentukan dan belum dapat diestimasi pada
tanggal penyelesaian laporan keuangan ini.
2.
The debt restructuring as discussed in Note 32 is
complex and continues to involve the review of a myriad
of transactions that span many jurisdictions and laws
and the full and final claims verification process may
take an extended period to complete. Until such time as
all relevant claims are reviewed and finalized under the
restructuring, there is a possibility that the Company
may ultimately have to recognize additional liabilities
and penalties, which are not conclusively ascertained and
cannot be reliably estimated at the date of completion of
this financial statement.
3.
Perusahaan mengadakan perjanjian dengan
APP International (V) Limited, Cayman
Islands (APPIT (V)) dan APP, dimana
Perusahaan sepakat untuk menyediakan dan
menjual produk pulp, kertas dan pengemas
kepada APPIT (V) dengan syarat bahwa APP
menjamin kewajiban pembayaran APPIT (V).
APPIT (V) merencanakan menjual kembali
produk-produk tersebut kepada pelanggan
tertentu berdasarkan kontrak konfirmasi
penjualan. APP sebagai Penyedia Jasa juga
sepakat untuk bertindak sebagai agen APPIT
(V) dan mengadministrasikan perjanjian atas
nama APPIT (V) berdasarkan Perjanjian Jasa.
APPIT (V) sepakat untuk membayar harga beli
produk yang terdiri dari 80% uang muka dan
pelunasan angsuran terakhir masing-masing
tidak lebih dari sepuluh (10) hari kerja setelah
tanggal faktur dan diterimanya hasil penjualan
oleh APPIT (V). Kewajiban para pihak dalam
perjanjian ini akan berlangsung sampai diakhiri
dengan kesepakatan bersama secara tertulis
antara APPIT (V) dan Perusahaan.
3.
The Company has an agreement with APP
International Trading (V) Limited, Cayman Islands
(APPIT(V)) and APP whereby the Company agreed
to supply and sell pulp, paper and packaging products
to APPIT (V) on the condition that APP guarantees
the payment obligations of APPIT (V). APPIT (V)
plans to on-sell such products to certain designated
customers under the sale confirmation contracts. APP
as the Servicer also agreed to act as APPIT (V)’s agent
and administer the agreement on behalf of APPIT (V)
under the Servicing Agreement. APPIT (V) agreed to
pay the purchase price for the products that comprises
the 80% advance and final installment payable no later
than 10 business days after the invoice date and
following the receipt of sale proceeds by APPIT (V),
respectively. The parties’ obligations in this agreement
shall continue until terminated by mutual written
consent of APPIT (V) and the Company.
58
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN
SIGNIFIKAN (Lanjutan)
30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND
AGREEMENTS (Continued)
4.
Perusahaan mengadakan perjanjian dengan
APP International Trading (VI) Limited
(APPIT (VI)), Cayman Islands, dimana
Perusahaan sepakat untuk menjual produk
pulp, kertas dan pengemas. Kewajiban
Perusahaan untuk menjual produk ekspor
berdasarkan perjanjian ini hanya terbatas pada
dipenuhinya
pembayaran
yang
berkesinambungan sesuai dengan persyaratan
normal. Perusahaan berkeinginan menjual
kepada pelanggan tertentu di beberapa negara
melalui APPIT (VI). Kewajiban para pihak
pada perjanjian ini akan berlangsung sampai
diakhiri
oleh
Perusahaan
dengan
pemberitahuan tertulis kepada APPIT (VI).
4.
The Company entered into an agreement with APP
International Trading (VI) Limited (APPIT VI),
Cayman Islands, whereby the Company agreed to sell
pulp, paper and packaging products. The Company’s
obligation to continue to sell goods under this agreement
is only to the extent that payments are made on an ongoing basis with the agreed customary terms. The
parties’ obligation in this agreement shall continue until
terminated by the Company upon prior written notice to
APPIT (VI).
5.
Tjiwi Kimia Trading (II) Limited (TK Trading
II), Anak perusahaan, mengadakan perjanjian
dengan APP International Trading (III)
Limited (APPIT III), British Virgin Island dan
APP, dimana TK Trading II sepakat untuk
menyediakan dan menjual kepada APPIT (III)
produk kertas dan pengemas dari TK Trading
II dan memberikan uang muka sebesar JP¥ 5
milyar. Sebagai persyaratan agar perjanjian
diatas berlaku efektif, TK Trading II
mengadakan perjanjian dengan Perusahaan dan
APP dimana Perusahaan sepakat untuk
menyediakan dan menjual kepada TK Trading
II, dan TK Trading (II) setuju untuk membeli
produk kertas serta pengemas serta
memberikan uang muka sebesar JP¥ 5 milyar
kepada Perusahaan. APP sepakat untuk
menjamin pembayaran APPIT (III) dan TK
Trading II. Uang muka tersebut dapat
dikompensasi dengan penjualan barang.
Perusahaan tidak menerima dan mencatat uang
muka tersebut di atas. Pada tanggal
30 September 2009 dan 2008, akun uang muka
bersaldo nihil.
5.
Tjiwi Kimia Trading (II) Limited (TK Trading II),
a Subsidiary, has an agreement with APP
International Trading (III) Limited (APPIT III),
British Virgin Island and APP whereby TK Trading
II agreed to supply and sell to APPIT (III), which
agreed to purchase paper and packaging products from
TK Trading II and make the prepayment of JP¥ 5
billion. The agreement shall continue until terminated
by mutual written consent of APPIT (III) and TK
Trading II. As a condition to the effectiveness of the
aforementioned agreement, TK Trading II entered into
an agreement with the Company and APP whereby
the Company agreed to supply and sell to TK Trading
II, which agreed to purchase paper and packaging
products from the Company and make the prepayment
of JP¥ 5 billion to the Company. APP Agreed to
guarantee the payment by APPIT (III) and TK
Trading II. The prepayment can be set off against
unpaid sale of goods. The Company did not receive
and record the above prepayment accounts. On
September 30, 2009 and 2008, the prepayment
account has no balance.
6.
Pada tanggal 14 April 2008, Bank of China
Limited (Bank of China) memberikan fasilitas
Export Negotiation (Sight or Usance L/C) dengan
jumlah maksimum AS$ 11.500.000 yang
merupakan jumlah maksimum bersama dengan
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo
Deli Pulp and Paper Mills, dan PT Lontar
Papyrus Pulp and Paper Industry. Fasilitas ini
berlaku untuk jangka waktu satu (1) tahun
dengan jaminan yang diberikan adalah
dokumentasi Export L/C.
6. On April 14, 2008, Bank of China Limited (“Bank
of China”) agreed to provide Export Negotiation
Facility (Sight or Usance L/C) at the maximum
amount of US$ 11,500,000. which is the total credit
together with PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT
Pindo Deli Pulp and Paper Mills, and PT Lontar
Papyrus Pulp and Paper Industry. This facility is
valid for one (1) year and secured with Export L/C
documentation.
59
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN
SIGNIFIKAN (Lanjutan)
30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND
AGREEMENTS (Continued)
Kemudian, pada tanggal 14 April 2009,
Perusahaan dan Bank of China menyetujui
untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas
Export Negotiation (Sight or Usance L/C)
sehingga fasilitas ini berlaku sampai dengan
tanggal 14 April 2010.
Then on April 14, 2009, the Company and Bank of
China agreed to extend the period of the Export
Negotiation facility (Sight or Usance L/C) thus, the
facility is valid up to April 14, 2010.
Pada tanggal 30 September 2009, tidak ada
saldo pinjaman kepada Bank of China.
As of September 30, 2009, no outstanding balance of
loan to Bank of China.
31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER
DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR
AMERIKA SERIKAT
31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
CURRENCIES OTHER THAN UNITED
STATES DOLLAR
Saldo aset dan kewajiban moneter dalam mata uang
asing selain Dolar Amerika Serikat pada tanggal
30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai
berikut:
The outstanding monetary assets and liabilities denominated
in currencies other than United States Dollar as of
September 30, 2009 and 2008 were as follows:
30 September 2009
Mata Uang/
Currency
Dolar
Amerika Serikat
(AS$)/
United States Dollar
(US$)
ASSETS
ASET
Kas dan setara kas
dan aktiva lancar lainnya
Rupiah Indonesia
Euro Eropa
Yen Jepang
Dolar Hongkong
Dolar Singapura
Rp 163.896.140.437
Euro
2.241.525
JP¥
62.763.767
HKD
2.813.008
Sin$
4.401
16.929.658
3.278.233
698.849
362.962
3.110
Cash and cash equivalents
and other current assets
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
Hongkong dollar
Singapore dollar
Piutang usaha dan piutang lain-lain
Rupiah Indonesia
Yen Jepang
Euro Eropa
Dolar Australia
Krone Denmark
Dolar Hongkong
Dolar Singapura
Dolar Selandia Baru
Poundsterling Inggris
Rp1.100.885.595.241
JP¥ 2.094.674.838
Euro
5.198.760
AUD
7.087.760
DKK
7.463.796
HKD
6.132.056
Sin$
1.071.417
NZD
680.791
GBP
82.927
113.715.979
23.323.367
7.603.186
6.229.433
1.466.523
791.219
757.138
490.102
132.824
Trade and other receivables
Indonesian rupiah
Japanese yen
European euro
Australian dollar
Denmark krone
Hongkong dollar
Singapore dollar
New Zealand dollar
British poundsterling
Piutang lain - lain pihak hubungan istimewa
Rupiah Indonesia
Rp 41.168.054.203
Ringgit Malaysia
MYR
6.670
4.252.454
1.916
Other receivables - related parties
Indonesian rupiah
Malaysian ringgit
Piutang usaha - tidak lancar
Yen Jepang
JP¥
504.721.905
5.619.889
Non-current trade receivables
Japanese yen
Uang Jaminan
Rupiah Indonesia
Rp
3.139.785.000
324.324
Refundable deposits
Indonesian rupiah
Jumlah Aset
185.981.166
60
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER
DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR
AMERIKA SERIKAT (Lanjutan)
31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
CURRENCIES OTHER THAN UNITED
STATES DOLLAR (Continued)
30 September 2009
Mata Uang/
Currency
Dolar
Amerika Serikat
(AS$)/
United States Dollar
(US$)
LIABILITIES
KEWAJIBAN
Pinjaman bank dan kewajiban jangka panjang
Euro Eropa
Euro
59.902.441
Rupiah Indonesia
Rp 818.874.294.343
Yen Jepang
JP¥ 7.325.718.601
Dolar Australia
AUD
3.305.036
Dolar Singapura
Sin$
1.170.009
Dolar Hongkong
HKD
397.761
87.605.330
84.584.249
81.568.450
2.904.811
826.805
51.323
Bank loans and long-term debts
European euro
Indonesian rupiah
Japanese yen
Australian dollar
Singapore dollar
Hongkong dollar
Hutang usaha dan hutang lain-lain
Rupiah Indonesia
Euro Eropa
Yen Jepang
Dolar Singapura
Dolar Selandia Baru
Dolar Australia
Poundsterling Inggris
Dolar Hongkong
Krone Swedia
Rp 284.230.031.294
Euro
858.119
JP¥
97.661.785
Sin$
393.853
NZD
133.017
AUD
23.111
GBP
5.430
HKD
15.433
SEK
2.840
29.359.574
1.255.000
1.087.425
278.323
95.759
20.312
8.698
1.991
407
Trade payables and other payables
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
Singapore dollar
New Zealand dollar
Australian dollar
British poundsterling
Hongkong dollar
Swedish krone
Uang muka pelanggan
Euro Eropa
Yen Jepang
Dolar Hongkong
Dolar Singapura
Dolar Australia
Dolar Selandia Baru
Poundsterling Inggris
Dolar Kanada
Rupiah Indonesia
Krone Denmark
Euro
JP¥
HKD
Sin$
AUD
NZD
GBP
CAD
Rp
DKK
2.087.154
794.682
758.431
164.195
146.631
35.580
16.915
3.217
212
67
Advances from customers
European euro
Japanese yen
Hongkong dollar
Singapore dollar
Australian dollar
New Zealand dollar
British poundsterling
Canadian dollar
Indonesian rupiah
Denmark krone
36.518.371
2.855.654
2.853.277
Accrued expenses and
employee benefits obligations
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
532.540
Taxes payable
Indonesian rupiah
Jumlah Kewajiban
336.415.383
Total Liabilities
Kewajiban bersih
150.434.217
Net Liabilities
1.427.113
71.370.508
5.877.947
232.351
166.835
49.423
10.561
3.479
2.050.000
341
Beban masih harus dibayar dan
kewajiban manfaat karyawan
Rupiah Indonesia
Euro Eropa
Yen Jepang
Rp 353.534.350.700
Euro
1.952.584
JP¥
256.253.211
Hutang pajak
Rupiah Indonesia
Rp
5.155.521.098
61
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER
DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR
AMERIKA SERIKAT (Lanjutan)
31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
CURRENCIES OTHER THAN UNITED
STATES DOLLAR (Continued)
30 September 2008
Mata Uang/
Currency
Dolar
Amerika Serikat
(AS$)/
United States Dollar
(US$)
ASSETS
ASET
Kas dan setara kas
dan aktiva lancar lainnya
Rupiah Indonesia
Yen Jepang
Euro Eropa
Rp 58.979.268.357
JP¥
322.872.472
Euro
657.747
6.289.109
3.047.984
964.488
Cash and cash equivalents
and other current assets
Indonesian rupiah
Japanese yen
European euro
Piutang usaha dan piutang lain-lain
Rupiah Indonesia
Yen Jepang
Dolar Australia
Dolar Selandia Baru
Euro Eropa
Krone Denmark
Dolar Singapura
Poundsterling Inggris
Rp 557.558.596.240
JP¥ 3.781.221.333
AUD 32.984.778
NZD
9.723.064
Euro
3.826.391
DKK
7.463.796
Sin$
258.623
GBP
56.940
61.586.543
35.695.528
27.590.124
6.681.719
5.610.831
1.466.988
181.835
104.915
Trade and other receivables
Indonesian rupiah
Japanese yen
Australian dollar
New Zealand dollar
European euro
Denmark krone
Singapore dollar
British poundsterling
Piutang lain - lain hubungan istimewa
Rupiah Indonesia
Rp 6.018.573.811
Ringgit Malaysia
MYR
6.670
641.776
1.943
Other receivables - related parties
Indonesian rupiah
Malaysian ringgit
504.721.905
4.764.681
Non-current trade receivables
Japanese yen
3.139.785.000
334.803
Refundable deposits
Indonesian rupiah
154.963.267
Total Assets
KEWAJIBAN
Pinjaman bank dan kewajiban jangka panjang
Rupiah Indonesia
Rp 855.033.598.862
Euro Eropa
Euro
51.682.249
Yen Jepang
JP¥ 7.388.147.261
Dolar Singapura
Sin$
298.601
91.174.408
75.784.292
69.745.670
209.943
Bank loans and long-term debts
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
Singapore dollar
Hutang usaha dan hutang lain-lain
Rupiah Indonesia
Euro Europa
Yen Jepang
Dolar Singapura
Krone Denmark
Dolar Australia
Dolar Selandia Baru
Poundsterling Inggris
Franc Swiss
35.483.485
3.990.765
1.428.668
271.556
58.050
35.250
20.421
4.793
383
Trade payables and other payables
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
Singapore dollar
Denmark krone
Australian dollar
New Zealand dollar
British poundsterling
Swiss franc
Piutang usaha - tidak lancar
Yen Jepang
JP¥
Uang Jaminan
Rupiah Indonesia
Rp
Jumlah Aset
Rp 332.764.118.646
Euro
2.721.563
JP¥
151.338.609
Sin$
386.233
DKK
129.827
AUD
42.142
NZD
29.716
GBP
2.601
CHF
416
LIABILITIES
62
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER
DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR
AMERIKA SERIKAT (Lanjutan)
31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
CURRENCIES OTHER THAN UNITED
STATES DOLLAR (Continued)
30 September 2008
Mata Uang/
Currency
Uang muka pelanggan
Dolar Australia
Yen Jepang
Euro Eropa
Rupiah Indonesia
Dolar Kanada
Poundsterling Inggris
Dolar Singapura
AUD
JP¥
Euro
Rp
CAD
GBP
Sin$
96.337
6.842.299
34.285
48.240.444
3.479
1.209
34
Dolar
Amerika Serikat
(AS$)/
United States Dollar
(US$)
80.581
64.593
50.273
5.144
3.367
2.228
24
Advances from customers
Australian dollar
Japanese yen
European euro
Indonesian rupiah
Canadian dollar
British poundsterling
Singapore dollar
Beban masih harus dibayar dan
kewajiban manfaat karyawan
Rupiah Indonesia
Euro Eropa
Yen Jepang
Poundsterling Inggris
Rp 312.635.465.078
Euro
1.235.807
JP¥
151.992.367
GBP
283
33.337.115
1.812.126
1.434.840
521
Accrued expenses and
employee benefits obligations
Indonesian rupiah
European euro
Japanese yen
British poundsterling
Hutang pajak
Rupiah Indonesia
Rp 38.110.194.486
4.063.787
Taxes payable
Indonesian rupiah
Jumlah Kewajiban
319.062.283
Total Liabilities
Kewajiban bersih
164.099.016
Net Liabilities
32. INFORMASI SEGMEN
Perusahaan bergerak dalam 2 (dua) segmen usaha
yaitu produk kertas dan produk pengemas. Segmen
produk kertas terutama terdiri dari kertas cetak dan
tulis dan produk kertas terkait lainnya. Segmen
produk pengemas hanya terdiri dari kotak karton.
Termasuk dalam segmen produk pengemas adalah
penjualan produk kimia sampingan, yang tidak
signifikan. Transfer antar segmen usaha dicatat
dengan harga perolehan.
32. SEGMENT INFORMATION
The Company operates in two (2) business segments: paper
products and packaging products. The paper product segment
consists primarily of printing and writing paper and related
paper products. The packaging product segment consists only
of carton boxes. The packaging product segment includes the
sale of chemical by-products, which are not significant.
Transfers between business segments are accounted for at cost.
63
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
32. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan)
32. SEGMENT INFORMATION (Continued)
Informasi atas segmen usaha Perusahaan adalah
sebagai berikut:
The information concerning the Company’s business segments
was as follows:
Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal /
Nine months ended
___________________________________________________________________________
30 September 2009
30 September 2008
Informasi berdasarkan wilayah geografis:
Penjualan bersih:
Ekspor
Lokal
616.772.354
238.245.595
745.202.483
326.940.943
Information Based on Geographical Area:
Net Sales:
Export
Local
Penjualan bersih konsolidasi
855.017.949
1.072.143.426
Consolidated Net Sales
Informasi berdasarkan jenis produk:
Penjualan bersih:
Produk kertas
Produk pengemas dan lainnya
801.169.170
53.848.779
1.003.801.115
68.342.311
Information Based on Type of Product:
Net Sales:
Paper products
Packaging products and others
Penjualan bersih konsolidasi
855.017.949
1.072.143.426
Consolidated Net Sales
Beban pokok penjualan:
Produk kertas
Produk pengemas dan lainnya
650.475.238
49.142.401
824.018.804
59.052.569
Cost of Goods Sold:
Paper products
Packaging products and others
Beban pokok penjualan konsolidasi
699.617.639
883.071.373
Consolidated Cost of Goods Sold
Laba usaha:
Produk kertas
Produk pengemas dan lainnya
76.888.352
(254.298)
94.705.787
3.497.433
Income from Operations:
Paper products
Packaging products and others
Laba usaha konsolidasi
76.634.054
98.203.220
Consolidated Income from Operations
30 September 2009
30 September 2008
%
%
97
3
97
3
Total assets:
Paper products
Packaging products and others
100
100
Total
Jumlah aset:
Produk kertas
Produk pengemas dan lainnya
Jumlah
64
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
33. RESTRUKTURISASI HUTANG
33. DEBT RESTRUCTURING
Berikut ini adalah ringkasan peristiwa-peristiwa
signifikan sehubungan dengan restrukturisasi
hutang:
A summary of significant events related to the debt
restructuring is as follows:
a.
Pada tanggal 12 Maret 2001, APP dan Anak
perusahaannya,
termasuk
Perusahaan
mengumumkan
standstill
atas
seluruh
pembayaran kewajiban dari Grup APP
(termasuk APP, sebagai perusahaan holding di
Singapura). Pengumuman standstill oleh APP
pada dasarnya merupakan pengakuan dari APP
atas ketidakmampuan entitas-entitas di bawah
Grup APP, termasuk Perusahaan untuk
membayar hutangnya secara tepat waktu.
Tindak lanjut atas pengumuman tersebut, APP
melakukan negosiasi prasyarat
perjanjian
restrukturisasi hutang secara konsensus dengan
para krediturnya.
a.
On March 12, 2001, APP and its Subsidiaries,
including the Company, declared a standstill with
respect to the debt obligations of the APP Group
(including APP, which is the Singapore incorporated
holding company for the group). This standstill
declaration by APP essentially represented the
publication by APP of the inability of APP Group
members, including the Company, to timely service their
respective debt obligations. Subsequent to the announced
standstill, APP was negotiating terms for a consensual
debt restructuring agreement with its creditors.
b.
Pada tanggal 30 Oktober 2003, Principal
Indonesian Operating Companies within the APP
Group (PIOCs) yaitu Perusahaan, PT Indah
Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp
and Paper Mills dan PT Lontar Papyrus Pulp &
Paper Industry menandatangani Master
Restructuring Agreement (“MRA”) dengan Badan
Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN),
pihak-pihak tertentu dalam Export Credit
Agencies, bank-bank komersial internasional
tertentu dan perusahaan perdagangan Jepang
(atau secara kolektif disebut kreditur yang
berunding). MRA dan dokumen restrukturisasi
lainnya merupakan dokumen restrukturisasi
yang definitif berupa Perjanjian Komposisi dan
Restrukturisasi
Hutang
yang
telah
ditandatangani pada tanggal 18 Desember
2002.
b.
On October 30, 2003, the The Principal Indonesian
Operating Companies within the APP Group
(PIOCs) namely the Company, PT Indah Kiat Pulp
& Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
and PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry
signed individual Master Restructuring Agreement
(MRA) with Indonesian Bank Restructuring Agency
(IBRA), certain Export Credit Agencies, international
commercial banks and Japanese trading corporations (or
collectively the “Negotiating Creditors”). This MRA
and other restructuring documents constitute the
definitive restructuring documentation contemplated by
the Composition Agreement and Debt Restructuring
previously signed on December 18, 2002.
c.
Pada tanggal 3 Desember 2004, kondisi PreEffective Date terpenuhi dan selanjutnya pada
tanggal 28 April 2005, perjanjian penyelesaian
restrukturisasi hutang (Master Restructuring
Agreement/MRA) yang telah ditandatangani
sebelumnya oleh Perusahaan dengan para
kreditur menjadi efektif.
c. On December 3, 2004, the Pre-Effective Date condition
was fulfilled and on April 28, 2005, the agreement of
MRA that had been previously signed became effective.
65
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan)
33. DEBT RESTRUCTURING (Continued)
d.
Prasyarat
MRA
selanjutnya
diubah
beberapa kali. Perubahan-perubahan tersebut
didokumentasikan dalam enam Confirmation
and Amendment Letters (“CALs”) sebagai
berikut:
•
•
•
•
•
•
CAL I dilaksanakan pada tanggal 25 Juni
2004, oleh Perusahaan, Indah Kiat dan
Pindo Deli dengan DBS Bank Limited
(bertindak sebagai Administrative Agent dan
mewakili Negotiating Creditors and Accepting
Creditors).
CAL II dilaksanakan pada tanggal
3 September 2004, oleh Perusahaan, Indah
Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank
Limited (bertindak sebagai Administrative
Agent dan mewakili kepentingan Negotiating
Creditors dan Accepting Creditors).
CAL III dilaksanakan pada tanggal
10 Nopember 2004, oleh Perusahaan,
Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS
Bank
Limited
(bertindak
sebagai
Administrative Agent dan mewakili suara
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
CAL IV dilaksanakan pada tanggal
28 April 2005, oleh Perusahaan, Indah
Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank
Limited (bertindak sebagai Administrative
Agent dan mewakili kepentingan Negotiating
Creditors and Accepting Creditors).
CAL V dilaksanakan tanggal 13 Januari
2006, oleh masing-masing Perusahaan
yaitu, Indah Kiat dan Pindo Deli bersama
dengan DBS Bank Limited (yang
bertindak sebagai Agen Administratif dan
berdasarkan Negotiating Creditors dan
Accepting Creditors).
CAL VI telah ditandatangani pada tanggal
18 Mei 2007 oleh dan antara Perusahaan,
Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS
Bank
Limited
(bertindak
sebagai
Administrative
Agent
dan
mewakili
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
d . The terms of the MRA have subsequently been further
amended. These amendments were documented in the six
Confirmation and Amendment Letters (“CALs”),
among others as follows:
• CAL I was executed on June 25, 2004, by each of
the Company, Indah Kiat and Pindo Deli with
DBS Bank Limited (acting as Administrative
Agent and pursuant to a vote of Negotiating
Creditors and Accepting Creditors).
• CAL II was executed on September 3, 2004, by
each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli
with DBS Bank Limited (acting as
Administrative Agent and pursuant to vote of
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
• CAL III was executed on November 10, 2004, by
each of the Company, Indah Kiat and Pindo
Deli with DBS Bank Limited (acting as
Administrative Agent and pursuant to a vote of
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
• CAL IV was executed on April 28, 2005 by
each of the Company, Indah Kiat, and Pindo Deli
with DBS Bank Limited (acting as
Administrative Agent pursuant to a vote of
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
• CAL V was executed on January 13, 2006, by
each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli
with DBS Bank Limited (acting as
Administrative Agent and pursuant to a vote of
Negotiating Creditors and Accepting Creditors).
• CAL VI was executed on May 18, 2007, by each
of the company, Indah Kiat and Pindo Deli with
DBS Bank Limited (acting as Administrative
Agent and pursuant to a vote Negotiating Creditors
and Accepting Creditors).
66
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan)
33. DEBT RESTRUCTURING (Continued)
e.
Pada tanggal 28 April 2005, juga telah
ditandatangani akta jaminan untuk hutang yang
direstrukturisasi secara Multi Lender Credit
Agreement dan Fiscal Agency Agreement sebagai
berikut :
•
f.
e.
On April 28, 2005, the deeds of collateral to cover the
restructured loans were signed under the Multi-Lender
Credit Agreement and Fiscal Agency Agreement, as
follow:
Akta Pemberian Hak Tanggungan
tanggal 28 April 2005 yang dibuat
oleh Grace Yeanette Pohan S.H.,
No. 189/2005 untuk satu (1) bidang tanah
yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur
dengan Sertifikat HGB No. 14 senilai Rp
737.610.000;
• By Deed No. 189/2005 dated April 28, 2005 of
Grace Yeanette Pohan, S.H. for one (1) plot of
land in Mojokerto, East Java, with certificate of
HGB No. 14 of value Rp 737,610,000;
• Akta Pemberian Hak Tanggungan tanggal
28 April 2005 yang dibuat oleh Sahala Tuah
Saragih S.H. No. 26/2005 untuk lima (5)
bidang tanah yang berlokasi di Mliriprowo,
Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur masing masing
mempunyai sertifikat HGB No. 1, 2, 3, dan
4 serta tiga belas (13) bidang tanah yang
berlokasi di Kramat Tumenggung, Tarik,
Sidoarjo, Jawa Timur masing masing
mempunyai sertifikat HGB No. 2, 3, 6, 7, 8,
9, 10, 13, 14, 16, 17, 18 dan 19 yang secara
keseluruhan bernilai Rp 442.350.000.000;
dan
• By Deed No. 26/2005 dated April 28, 2005 of
Sahala Tuah Saragih, S.H. for five (5) plots of
land in Mliriprowo, Tarik, Sidoarjo, East Java,
with certificates of HGB No. 1, 2, 3, and 4 and
thirteen (13) plots of land in Kramat Temenggung,
Tarik, Sidoarjo, East Java, with certificates of
HGB No. 2, 3, 6, 7, 8, 9, 10, 13, 14, 16, 17,
18 and 19 of total value Rp 442,350,000,000;
and
•
• By Notarial Deed to Guarantee of Fiducia
No. 75 to 78 dated April 28, 2005 of
Linda Herawati, S.H., for machinery of
US$ 877,738,037, insurance claim of value
US$ 1,432,900,037,
bank
accounts
of
US$ 40,672,306 and time deposits of value
US$ 1,000.
Akta Jaminan Fidusia tanggal 28 April 2005
No. 75 sampai dengan 78, dinotariatkan
oleh Notaris Linda Herawati, S.H., untuk
mesin-mesin senilai AS$ 877.738.037, klaim
asuransi senilai AS$ 1.432.900.037, rekening
bank sebesar AS$ 40.672.306 dan deposito
berjangka senilai AS$ 1.000.
Pada tanggal 1 Pebruari 2008, telah
ditandatangani “Termination Agreement Relating to
Monitoring Committee Escrow Account Agreement”
(“Termination Agreement”) antara Perusahaan, PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk, sebagai “Escrow
Account Bank” dan DBS Bank Limited sebagai
Administrative
Agent
dimana
dengan
ditandatanganinya
Termination
Agreement
tersebut, maka Monitoring Committee Escrow
Account Agreement yang ditandatangani pada
tanggal 7 April 2005 berakhir dan tidak berlaku
lagi.
f.
On February 1, 2008, Termination Agreement
Relating to Monitoring Committee Escrow Account
Agreement (“Termination Agreement”) was executed
between the Company, PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk as an Escrow Account Bank and DBS Bank
Limited as Administrative Agent whereby the
Monitoring Committee Escrow Account Agreement
that was executed on April 7, 2005 is terminated and
no longer valid.
67
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan)
33. DEBT RESTRUCTURING (Continued)
g.
Dalam rangka menjaga dan melindungi
kepentingan para Kreditur berdasarkan Master
Restructuring Agreement (MRA) terhadap upaya
litigasi yang tidak berdasar yang dilakukan oleh
US Exim, pada tanggal 30 April 2009,
Perusahaan menerbitkan surat pemberitahuan
yang menerangkan bahwa pembayaran kepada
para Kreditur berdasarkan MRA akan ditunda
sepanjang US Exim masih tetap melakukan
upaya litigasi yang tidak berdasar tersebut.
Jangka waktu dan metode pembayaran
berdasarkan MRA telah diketahui dengan baik
oleh US Exim dan karena itu mengandung
resiko bahwa setiap pembayaran yang
dilakukan akan ditahan atau dihalangi oleh US
Exim.
g. In order to defend and protect the interests of Accepting
Creditors under the Master Restructuring Agreement
(MRA) againts hostile litigation acts taken by US
Exim, on April 30, 2009, the Company issued a
notice that payments to the Accepting Creditors under
the MRA would be suspended for so long as the hostile
litigation tactics are employed by US Exim. The
timing and method of payments under the MRA are
well known to US Exim and there is therefore
considerable risk that any payment made would be
garnished or otherwise impeded by US Exim.
Walaupun tanggal efektif tercapai sesuai
dengan MRA, pelaksanaan restrukturisasi
secara konsensus yang berhubungan dengan
Perusahaan dan Anak perusahaan terus
berlangsung dan melibatkan penelaahan
transaksi yang rumit atau kompleks yang
berkaitan dengan berbagai yurisdiksi dan
hukum dan membutuhkan waktu yang cukup
lama untuk menyelesaikannya secara lengkap.
Sementara beberapa klaim diverifikasi sesuai
dengan proses proof of debt berdasarkan MRA,
verifikasi akhir terhadap semua transaksi yang
berkaitan meyakinkan bahwa klaim yang
termasuk dalam MRA dapat diakui oleh
Perusahaan dan Anak perusahaan sebagai
kewajiban tambahan atau penalti, yang tidak
dapat ditentukan dengan akurat pada saat
penyelesaian laporan keuangan konsolidasi ini.
Notwithstanding the achievement of the Effective Date
under the MRA, the consensual restructuring exercise
relating to the Company and its Subsidiaries continues
to involve the review of a myriad of complex
transactions that span many jurisdictions and laws
and will likely take a lengthy period of time to fully
and finally complete. While many claims have been
verified under the proof of debt process under the
MRA, the final verification of all relevant underlying
transactions giving rise to legitimate claims under the
MRA could require the Company or its Subsidiaries
to recognize additional liabilities or penalties, not
determinable with any accuracy or not known at the
time this set of consolidated financial statements was
finalized.
34. KONDISI EKONOMI
Pasar modal dan pasar keuangan di Indonesia telah
terpengaruh oleh krisis keuangan global yang dimulai
dari Amerika Serikat. Hal ini tercermin antara lain
dengan melemahnya nilai tukar mata uang Rupiah,
penurunan permintaan dan nilai pasar komoditas,
penurunan nilai pasar saham dan surat berharga,
ketatnya likuiditas di sektor perbankan dan
rendahnya laju pertumbuhan ekonomi. Operasi
Perusahaan dan Anak perusahaan di masa datang
mungkin dipengaruhi oleh kelanjutan kondisi
ekonomi saat ini.
34. ECONOMIC CONDITIONS
The capital and financial markets in Indonesia have been
affected by the global financial crisis that originated from the
United States as reflected by weakening of Indonesian
Rupiah, decreasing demand and commodity prices, declining
market values of stocks and securities, tightening of liquidity
in the banking sector and slow downs in economic growth.
The Company’s and its Subsidiaries’ future operations may
be affected by the continuation of these economic conditions.
68
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
34. KONDISI EKONOMI (Lanjutan)
34. ECONOMIC CONDITIONS (Continued)
Sebagai bagian dari usaha berkesinambungan
Perusahaan dan Anak perusahaan untuk menghadapi
kondisi di atas dan terutama untuk menjaga
kelangsungan usahanya, manajemen Perusahaan dan
Anak perusahaan telah membuat dan merencanakan
untuk meneruskan perbaikan kinerja operasionalnya,
sebagai kelanjutan dari keberhasilan restrukturisasi
hutang seperti disajikan dalam Catatan 32, sebagai
berikut:
As part of the Company’s and its Subsidiaries continuing
efforts in addressing the abovementioned condition and mainly
to maintain its going concern status, the management of the
Company and its Subsidiaries have prepared and plans to
continue the improvement in their operational performance, in
addition to the successful debt restructuring as discussed in
Note 32, as follows:
•
Tetap fokus terhadap pasar yang memberikan
keuntungan kompetitif secara signifikan melalui
strategi kombinasi produk (product mix strategy),
strategi kombinasi negara tujuan ekspor (country
mix strategy) dan penetrasi terhadap pangsa pasar
baru yang prospektif;
• Continue to focus on significant and competitive
profitable market by product mix strategy, country mix
strategy for export and penetration upon prospective new
market;
•
Terus meningkatkan produktivitas dan
melakukan langkah-langkah efisiensi operasional
usaha melalui program penurunan biaya (cost
reduction program) dan penerapan anggaran secara
ketat;
• Continuous improvement in productivity and operational
efficiency by cost reduction program and implementing
strong budget control;
•
Meningkatkan kualitas dan jenis produk yang
dihasilkan agar lebih memenuhi harapan dan
kebutuhan pelanggan (pasar);
• Improve the quality and product types to fulfill the
expectations and customer needs (market);
•
Menjaga kesinambungan pasokan bahan baku;
dan
• Maintain the sustainability in raw material supply; and
•
Melanjutkan upaya penerapan good corporate
governance melalui penerapan peraturan-peraturan,
termasuk peraturan yang terkait dengan pasar
modal, melaksanakan program community
development dan menjalankan operasional
Perusahaan yang ramah lingkungan (environmental
friendly).
• Enhance good corporate governance by implementation of
related regulations to the Company’s business including
capital market regulations, community development
program and run the operation based on environmental
friendly concepts.
Perbaikan dan pemulihan ekonomi Indonesia sangat
dipengaruhi oleh efektifitas kebijakan fiskal dan
moneter yang diambil Pemerintah, keputusan
lembaga pemberi pinjaman internasional, perubahan
dalam kondisi keuangan global dan faktor-faktor lain,
termasuk perkembangan peraturan dan situasi politik,
yang berada di luar kendali Perusahaan dan Anak
perusahaan. Dampak masa depan yang berasal dari
kondisi ekonomi pada saat ini atas likuiditas serta
pendapatan Perusahaan dan Anak perusahaan,
termasuk dampak masa depan terhadap investor,
pelanggan dan pemasok, tidak dapat ditentukan.
Recovery of the Indonesian economy to a sound and stable
condition is dependent upon several factors, such as fiscal and
monetary actions being undertaken by the government,
decisions of international funding institutions, changes in
global economic conditions and other factors, including the
development of government laws and regulations and the
political condition, that are beyond the control of the
Company and its Subsidiaries. It is not possible to determine
the future effects of the current economic conditions on the
Company and its Subsidiaries’ liquidity and earnings,
including the effects on their investors, customers and
suppliers.
Manajemen berkeyakinan bahwa rencana yang
disebutkan di atas akan dapat secara efektif
meminimalkan pengaruh dari kondisi ekonomi saat
ini terhadap Perusahaan dan Anak perusahaan.
The management believes that the above mentioned plan will
effectively counter the effects of the current economic conditions
on the Company and its Subsidiaries.
69
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
35. STANDAR AKUNTANSI BARU
35. NEW ACCOUNTING STANDARD
PRONOUNCEMENTS
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menerbitkan
revisi atas beberapa standar akuntansi yang
mungkin berdampak pada laporan keuangan
konsolidasi Perusahaan dan Anak perusahaan.
Revisi tersebut adalah sebagai berikut:
The Indonesian Institute of Accountants released revisions to
several accounting standards that may have certain impacts on
the Company and its Subsidiaries consolidated financial
statements. Those are:
•
PSAK No. 50 (Revisi 2006) - Instrumen
Keuangan: Panyajian dan Pengungkapan
(berlaku untuk laporan keuangan yang
periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari
2010).
• PSAK No. 50 (Revision 2006) - Financial
Instruments: Presentation and Disclosure (effective for
financial statements for the period commencing from on or
after January 1, 2010).
•
PSAK No. 55 (Revisi 2006) - Instrumen
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran (berlaku
untuk laporan keuangan yang periodenya
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2010).
• PSAK No. 55 (Revision 2006) - Financial
Instruments: Recognition and Measurements (effective for
financial statements for the period commencing from on or
after January 1, 2010).
Perusahaan dan Anak perusahaan sedang
mempelajari dampak terhadap laporan keuangan
konsolidasi yang mungkin timbul dari penerapan
standar-standar ini.
The Company and its Subsidiaries are evaluating the impact
on the consolidated financial statments as a result of the
adoption of the above new accounting standards.
36. PERISTIWA
SIGNIFIKAN
TANGGAL NERACA
SETELAH
Pada tanggal 26 Nopember 2009
ditandatangani perjanjian-perjanjian sbb:
telah
36. SIGNIFICANT SUBSEQUENT EVENTS
The following agreements have been executed on November 26,
2009:
1.
Akta Jual Beli Saham oleh dan antara PT.
Sumalindo Lestari Jaya, Tbk (“SLJ”) dengan
PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia, Tbk (“Tjiwi
Kimia”), yang isinya antara lain meliputi jual
beli saham-saham PT. SLJ dalam PT.
Sumalindo Hutani Jaya (“SHJ”) sebanyak
7.201.500 saham kepada Tjiwi Kimia dengan
harga jual beli sebesar Rp 7.201.500.000
(AS$ 720.150) satu dan lain sebagaimana
tersebut dalam akta Jual Beli Saham tertanggal
26 Nopember 2009, nomor 63 dibuat di
hadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum,
notaris di Jakarta.
1.
Deed of Share Sale and Purchase No. 63, dated
November 26, 2009 made before Linda Herawati,
SH, notary in Jakarta, by and between PT. Sumalindo
Lestari Jaya, Tbk (“SLJ”) and PT. Pabrik Kertas
Tjiwi Kimia Tbk. (“Tjiwi Kimia”), which consists of,
among others, sale and purchase of 7,201,500 shares
owned by SLJ in PT. Sumalindo Hutani Jaya
(“SHJ”) to Tjiwi Kimia at the sales and purchase price
of Rp 7,201,500,000 (US$ 720,150).
2.
Akta Jual Beli Tagihan oleh dan antara SLJ
dengan Marshall Enterprise Limited (“MEL”),
yang merupakan 100% anak perusahaan Tjiwi
Kimia, yang isinya antara lain meliputi jual beli
tagihan PT. SLJ pada PT SHJ dalam bentuk
Zero Coupon Bond (ZCB 1) sebesar AS$
14.000.000 (Rp 138.762.484.056), satu dan lain
sebagaimana tersebut dalam akta Jual Beli
Tagihan tertanggal 26 November 2009, nomor
64 dibuat di hadapan Linda Herawati, Sarjana
Hukum, notaris di Jakarta.
2.
Deed of Account Receivables Sale and Purchase No.
64, dated November 26, 2009, made before Linda
Herawati, SH, notary in Jakarta by and between SLJ
and Marshall Enterprise Limited (“MEL”), a wholly
owned subsidiary of Tjiwi Kimia, which consists of,
among others, sale and purchase of account receivables of
SLJ due from SHJ in the form of Zero Coupon Bond
(“ZCB 1”) at the amount of US$ 14,000,000 (Rp
138,762,484,056).
70
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)
30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008
PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (UNAUDITED)
SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008
(Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(In United States Dollar, unless otherwise stated)
36. PERISTIWA
SIGNIFIKAN
TANGGAL NERACA (Lanjutan)
36. SIGNIFICANT
(Continued)
3.
SETELAH
Akta Jual Beli Tagihan oleh dan antara SLJ
dengan MEL, yang merupakan 100% anak
perusahaan Tjiwi Kimia, yang isinya antara lain
meliputi jual beli tagihan PT. SLJ pada PT. SHJ
dalam bentuk Zero Coupon Bond (ZCB 2)
sebesar AS$ 1.799.750 (Rp 17.916.871.212),
satu dan lain sebagaimana tersebut dalam akta
Jual Beli Tagihan tertanggal 26 Nopember
2009, nomor 66 dibuat di hadapan Linda
Herawati, Sarjana Hukum, notaris di Jakarta.
37. REKLASIFIKASI AKUN
Kewajiban lancar lainnya sejumlah AS$ 55.000.000
telah diklasifikasikan dari kewajiban lancar menjadi
kewajiban tidak lancar dalam laporan keuangan
konsolidasi per tanggal 30 September 2008 untuk
disesuaikan dengan angka yang disajikan dalam
laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan Anak
perusahaan per tanggal 30 September 2009.
3.
SUBSEQUENT
EVENTS
Deed of Account Receivables Sale and Purchase No.
66, dated November 26, 2009, made before Linda
Herawati, SH, notary in Jakarta, by and between SLJ
and MEL, a wholly owned subsidiary of Tjiwi Kimia,
which consist of, among others, sale and purchase of
account receivables of SLJ due from SHJ in the form of
Zero Coupon Bond (“ZCB 2”) at the amount of US$
1,799,750 (Rp. 17,916,871,212).
37. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Other current liability amounting to US$ 55,000,000 has
been reclassified from current to non-current liabilities in the
September 30, 2008 consolidated financial statements to
conform to the presentation of accounts in the Company and
its Subsidiaries’ consolidated financial statements for the
September 30, 2009.
71
Download