PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT)/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 DALAM MATA UANG DOLAR AMERIKA SERIKAT / IN UNITED STATES DOLLAR CURRENCY PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) _________________________________________________________ _______________________________________________________ ASSETS ASET Catatan / Notes ASET LANCAR Kas dan setara kas Pihak ketiga Pihak hubungan istimewa Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu) Pihak ketiga Pihak hubungan istimewa Piutang lain-lain - pihak ketiga (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu) Persediaan Uang muka dan biaya dibayar di muka Pajak dibayar di muka Aset lancar lainnya Pihak ketiga Pihak hubungan istimewa 30 Sep 2008 / Sep 30, 2008 CURRENT ASSETS 2c,3 17.775.766 84.515.908 16.319.610 1.419.537 66.951.391 224.409.681 109.296.701 163.475.422 362.344 215.480.722 61.670.170 13.421.691 6.683.083 341.441.682 118.923.435 27.308.538 66.322.227 116.670.818 55.638.190 96.700 Cash and cash equivalents Third parties Related parties Trade receivables (net of allowance for doubtful accounts) Third parties Related parties Other receivables - third parties (net of allowance for doubtful accounts) Inventories Advances and prepaid expenses Prepaid taxes Other current assets Third parties Related parties 867.580.718 840.602.898 Total Current Assets 2e,2f,4,28 2g,5 2h,6 2p,14a 2d,7 Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Piutang usaha - pihak hubungan istimewa (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu) Piutang lain-lain - pihak hubungan istimewa Aset tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan) Aset tidak lancar lainnya 30 Sep 2009 / Sep 30, 2009 NON-CURRENT ASSETS 2e,2f,8,28 2f,9 2i,2j,2k,10 84.478.284 161.590.461 1.189.565.060 2.567.463 87.196.018 160.284.811 1.214.494.071 2.824.217 Trade receivables - related parties (net of allowance for doubtful accounts) Other receivables - related parties Fixed assets (net of accumulated depreciation) Other non-current assets Jumlah Aset Tidak Lancar 1.438.201.268 1.464.799.117 Total Non-Current Assets JUMLAH ASET 2.305.781.986 2.305.402.015 TOTAL ASSETS Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. __________________________________________________________ The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements. _______________________________________________________ 1 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) _________________________________________________________ _______________________________________________________ LIABILITIES AND EQUITY KEWAJIBAN DAN EKUITAS Catatan / Notes KEWAJIBAN LANCAR Pinjaman bank jangka pendek Hutang usaha Pihak ketiga Pihak hubungan istimewa Hutang lain-lain Uang muka pelanggan Pihak ketiga Pihak hubungan istimewa Beban masih harus dibayar Hutang pajak Kewajiban jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun : Kewajiban sewa pembiayaan Pinjaman bank Pinjaman, wesel bayar dan obligasi 30 Sep 2008 / Sep 30, 2008 CURRENT LIABILITIES 2n,11 2f,2n,12,28 98.056.077 95.988.860 64.517.205 20.627.489 8.885.375 84.366.422 25.546.348 10.313.874 2s,2t,13 2p,14b 10.819.588 200.727 57.821.366 930.445 4.679.673 653.341 51.975.264 4.063.787 2i,15 16 2n,2s,17,18,33 216.871 7.557.071 75.600.000 153.548 7.801.237 37.800.000 Short-term bank loans Trade payables Third parties Related parties Other payable Advance from customer Third parties Related parties Accrued expenses Taxes payables Current maturities of long-term debts : Lease liabilities Bank loans Loans, notes payable and bonds 345.232.214 323.342.354 Total Current Liabilities 2f,2n Jumlah Kewajiban Lancar KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Kewajiban pajak tangguhan - bersih Kewajiban manfaat karyawan Kewajiban jangka panjang: Kewajiban sewa pembiayaan Pinjaman bank Pinjaman Wesel bayar dan obligasi Kewajiban jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun : Kewajiban sewa pembiayaan Pinjaman bank Pinjaman, wesel bayar dan obligasi 30 Sep 2009 / Sep 30, 2009 NON-CURRENT LIABILITES 2p 2o,27 2n,2s,33 2i,15 16 2n,2s,17 2n,2s,18 51.637.382 33.824.635 57.674.490 30.568.129 423.587 24.560.452 343.826.143 932.788.634 308.431 33.154.465 334.285.949 947.750.794 2i,15 16 2n,2s,17,18,33 (216.871) (7.557.071) (75.600.000) (153.548) (7.801.237) (37.800.000) Deferred tax liabilities - net Employee benefits obligation Long-term liabilities: Lease liabilities Bank loans Loans Notes payable and bonds Current maturities of long-term debts : Lease liabilities Bank loans Loans, notes payable and bonds Jumlah Kewajiban Tidak Lancar 1.303.686.891 1.357.987.473 Total Non-Current Liabilities Jumlah Kewajiban 1.648.919.105 1.681.329.827 Total Liabilities EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 per saham Modal dasar - 5.000.000.000 saham Ditempatkan dan disetor penuh 1.335.702.240 saham biasa Tambahan modal disetor Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya EQUITY 2q,19 537.169.549 30.201.229 537.169.549 30.201.229 20 1.000.000 88.492.103 56.701.410 Jumlah Ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. __________________________________________________________ Capital stock - par value of Rp 1,000 per share Authorized capital - 5,000,000,000 shares Issued and fully paid 1,335,702,240 common shares Additional paid-in capital Retained earnings Appropriated Unappropriated 656.862.881 624.072.188 Total Equity 2.305.781.986 2.305.402.015 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements _______________________________________________________ 2 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME (UNAUDITED) FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (In United States Dollar, unless otherwise stated) ____________________________________________________________ _______________________________________________________ Catatan / Notes 30 Sep 2009 / (sembilan bulan) Sep 30, 2009 (nine months) 30 Sep 2008 / (sembilan bulan) Sep 30, 2008 (nine months) PENJUALAN BERSIH 2f,2m,21,28,32 855.017.949 1.072.143.426 NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 2f,2m,22,28,32 699.617.639 883.071.373 COST OF GOODS SOLD 155.400.310 189.072.053 GROSS PROFIT 38.273.660 40.492.596 55.048.356 35.820.477 Selling General and administrative 78.766.256 90.868.833 Total Operating Expenses 76.634.054 98.203.220 INCOME FROM OPERATIONS LABA KOTOR BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi Jumlah Beban Usaha LABA USAHA PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga Rugi selisih kurs - bersih Beban bunga Lain-lain - bersih OPERATING EXPENSES 2m,2o,23,28 2r,32 OTHER INCOME (EXPENSES) 2m 4.769.051 (7.047.736) (19.314.532) (3.699.674) 1.649.489 (6.539.947) (25.866.597) (2.709.784) Interest income Loss on foreign exchange - net Interest expense Others - net Jumlah Beban Lain-lain - Bersih (25.292.891) (33.466.839) Other Expenses - Net LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN 51.341.163 64.736.381 INCOME BEFORE TAX EXPENSE (12.235.736) (9.318.951) ESTIMATED INCOME TAX EXPENSE 39.105.427 55.417.430 NET INCOME 0,029 0,041 BASIC EARNINGS PER SHARE TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2n,25 24 2p,14c LABA BERSIH LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 2q,26 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements. __________________________________________________________ _______________________________________________________ 3 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (UNAUDITED) FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) _______________________________________________________ _______________________________________________________ Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh/ Issued and Fully Paid Shares Saldo per 1 Januari 2008 537.169.549 Laba bersih periode berjalan Laba Ditahan/Retained Earnings Telah Ditentukan Belum Ditentukan Penggunaannya/ Penggunaannya/ Appropriated Unappropriated Tambahan Modal Disetor/ Additional Paid-in Capital - Ekuitas - Bersih/ Equity - Net 30.201.229 - 1.283.980 568.654.758 Balance at January 1, 2008 - - 55.417.430 55.417.430 Net income of the current period Saldo per 30 September 2008 537.169.549 30.201.229 - 56.701.410 624.072.188 Balance at September 30, 2008 Saldo per 1 Januari 2009 537.169.549 30.201.229 - 52.970.239 620.341.017 Balance at January 1, 2009 39.105.427 39.105.427 Net income of the current period (1.000.000) - Appropriation of retained earnings for general reserve (2.583.563) (2.583.563) Dividend Laba bersih periode berjalan - - - Pencadangan saldo laba sebagai cadangan dana umum - - 1.000.000 Dividen - - Saldo per 30 September 2009 537.169.549 30.201.229 1.000.000 88.492.103 656.862.881 Balance at September 30, 2009 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 4 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (UNAUDITED) FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) ________________________________________________ ____________________________________________________ 30 Sep 2009 / (sembilan bulan) Sep 30, 2009 (nine months) 30 Sep 2008 / (sembilan bulan) Sep 30, 2008 (nine months) CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok dan karyawan 817.171.036 (611.865.942) 988.577.545 (940.886.926) Receipts from customers Payment to suppliers and employees Kas yang diperoleh dari aktivitas operasi 205.305.094 47.690.619 Cash provided by operating actvities Pembayaran bunga dan beban pembiayaan lainnya Penerimaan (pembayaran) pajak - bersih Penerimaan pendapatan bunga (11.418.729) 5.349.824 4.332.326 (25.395.349) 7.759.757 1.676.776 Payments of interest and other financial charges Receipts (payments) of taxes - net Receipts of interest income Arus Kas Bersih yang Diperoleh dari Aktivitas Operasi 203.568.515 31.731.803 Net Cash Flow Provided by Operating Activities CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIES ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penurunan (kenaikan) aset lancar lainnya Hasil penjualan aset tetap Perolehan aset tetap (135.398.087) 159.467 (10.431.940) 5.620.069 1.028.258 (77.547.646) Decrease (increase) in other current assets Proceeds from sales of fixed assets Payment for fixed assets Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (145.670.560) (70.899.319) Net Cash Flow Used In Investing Activities CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Kenaikan bersih pinjaman bank jangka pendek Penurunan (kenaikan) piutang lain-lain pihak hubungan istimewa Pembayaran sewa pembiayaan Pembayaran pinjaman jangka panjang Pembayaran dividen 1.857.841 44.843.397 (1.220.800) (169.718) (5.876.919) (966.647) 355.462 (133.784) (19.908.471) - Net increase in short-term bank loans Decrease (increase) in other receivables related parties Payment of capital lease Payment of long-term debts Payment of cash dividend Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan (6.376.243) 25.156.604 Net Cash Flow Provided by (Used in) Financing Activities KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 51.521.712 (14.010.912) NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 50.769.962 31.750.059 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF PERIOD KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 102.291.674 17.739.147 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF PERIOD Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements. ________________________________________________ ____________________________________________________ 5 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (Perusahaan) didirikan di Republik Indonesia pada tanggal 2 Oktober 1972 berdasarkan Akta pendirian tertanggal 2 Oktober 1972, nomor 9, dibuat di hadapan Ridwan Suselo, notaris di Jakarta dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan surat keputusannya tertanggal 22 Desember 1975, nomor Y.A. 5/439/25 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tertanggal 30 Agustus 1976, nomor 70, Tambahan nomor 639/1976. Perusahaan terdaftar sebagai perusahaan penanaman modal dalam negeri pada tanggal 28 Pebruari 1975 dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo Undang-undang No. 12 tahun 1970. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir berdasarkan Akta Perubahan Anggaran Dasar No.107, tanggal 23 Juli 2008 dibuat dihadapan Linda Herawati, S.H., Notaris di Jakarta mengenai perubahan seluruh Anggaran Dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan UndangUndang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas juncto Peraturan No.IX.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep179/BL/2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusannya No. AHU-100762. AH.01.02. Tahun 2008, tanggal 31 Desember 2008. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (the Company) was established in the Republic of Indonesia on October 2, 1972, based on the Company’s Articles of Association by Notarial Deed No. 9 of Ridwan Suselo, notary in Jakarta, dated October 2, 1972. The Company’s Articles of Association were approved by the Ministry of Justice in its Decision Letter No. Y.A.5/439/25 dated December 22, 1975 and published in the Indonesian State Gazette No. 70 Supplement No. 639 on August 30, 1976. The Company was registered as a domestic capital investment company on February 28, 1975 under the framework of the Domestic Capital Investment Law No. 6 of 1968, as amended by Law No. 12 of 1970. The provisions of the Company’s Articles of Association have been amended several times. The latest amendment based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No.107 dated July 23, 2008 regarding the amendment of the Company’s Articles of Association to comply with Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Companies juncto Regulation No. IX.J.1 attached to the Decision of Head of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency No. Kep-179/BL/2008 regarding Articles of Association for Companies that Conduct Equity Public Offering and Public Companies. The amendment was approved by the Minister of Law and of Human Rights by its Decision Letter No. AHU100762.AH.01.02. of 2008, dated December 31, 2008. Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup usaha Perusahaan meliputi bidang industri, perdagangan dan bahan-bahan kimia. Saat ini, Perusahaan bergerak di bidang industri kertas, produk kertas, pengemas dan lainnya. Perusahaan berkedudukan di Desa Kramat Tumenggung, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur dengan kantor pusat dan pabriknya berlokasi di Jalan Raya Surabaya Mojokerto, Sidoarjo, Jawa Timur. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1977. Based on Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises of manufacture, trading and chemicals. Currently, the Company is engaged in manufacturing of paper, paper products, packaging and others. The Company is domiciled in Kramat Tumenggung village, Tarik subdistrict, Sidoarjo, East Java with its head office and plant located at Jalan Raya Surabaya Mojokerto, Sidoarjo, East Java. The Company commenced its commercial production in 1977. 6 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) b. c. b. Public Offering of the Company’s Shares Penawaran Umum Saham Perusahaan Pada tahun 1990, Perusahaan melakukan penawaran umum 9.300.000 saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham dengan harga penawaran Rp 9.500 per saham. Pada tanggal 3 April 1990, Perusahaan mencatatkan saham tersebut di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya (keduanya sekarang Bursa Efek Indonesia). Selama tahun 1996 dan 1997, Perusahaan melakukan beberapa kali penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu yang juga dicatatkan pada bursa efek yang sama (lihat Catatan 19). In 1990, the Company issued to the public a total of 9,300,000 shares with a par value of Rp 1,000 at the offering price of Rp 9,500 per share. The Company listed its shares on the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges, currently named Indonesian Stock Exchange, on April 3, 1990. During 1996 and 1997, the Company offered several right issues whereby the shares were also listed on the same stock exchanges (see Note 19). Perusahaan mencatatkan Obligasi Tjiwi Kimia I 1996 sebesar Rp 200 milyar pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Surabaya), obligasi ini telah direstrukturisasi, bersamasama dengan hutang Perusahaan lainnya, sesuai dengan syarat dan ketentuan Master Restructuring Agreement (MRA), yang ditandatangani pada tanggal 28 April 2005 (lihat Catatan 18 dan 33). The Company listed its Tjiwi Kimia I 1996 Bonds of Rp 200 billion on the Indonesian Stock Exchange (previously known as Surabaya Stock Exchange), this bond has been restructured, along with other Company’s loans, in accordance with terms under the Master Restructuring Agreement (MRA) conditions that were executed on April 28, 2005 (see Notes 18 and 33). Perusahaan dan beberapa Anak perusahaan juga mencatatkan wesel bayar berjaminan (Guaranteed Senior Notes) yang jatuh tempo pada tahun 2001 dan 2004 sebesar AS$ 800 juta pada Bursa Efek Luxembourg dan disetujui oleh Securities and Exchange Commission (SEC) di Amerika Serikat. Wesel bayar yang jatuh tempo tahun 2004 sejumlah AS$ 62 juta tidak ikut berpartisipasi dalam MRA (lihat Catatan 18 dan 33). The Company and several Subsidiaries have also listed their Guaranteed Senior Notes (GSN) due in 2001 and 2004 amounting to US$ 800 million on the Luxembourg Stock Exchange as approved by the U.S. Securities and Exchange Commission. The GSN due in 2004 and amounting to US$ 62 million did not participate in the MRA (see Notes 18 and 33). c. Structure of the Company and Its Subsidiaries Struktur Perusahaan dan Anak perusahaan Laporan keuangan konsolidasi meliputi akun-akun Perusahaan dan Anak perusahaan yang terdiri dari: Anak perusahaan/ Subsidiaries Ruang Lingkup Usaha/ Scope of Activities Tanggal Pendirian/ Date of Establishment Kedudukan, Tahun Usaha Komersial Dimulai/ Domicile, Year Commercial Operations Started Tjiwi Kimia International Finance Company B.V. 3 Bidang Keuangan/ Financing Company 5 Juli 1994/ July 5, 1994 Belanda, 1994/ The Netherlands, 1994 PT Mega Kertas Pratama 1 Distributor/ Distributor 4 Januari 1996/ January 4, 1996 Tangerang, 1996/ Tangerang, 1996 The Company’s consolidated financial statements include the accounts of the Company and the following Subsidiaries: Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 30 Sep 2009/ Sep 30,2009 (%) 30 Sep 2008/ Sep 30,2008 (%) Jumlah Aset (Sebelum Eliminasi)/ Total Assets (Before Elimination) 30 Sep 2009/ Sep 30,2009 (AS$)/(US$) 30 Sep 2008/ Sep 30,2008 (AS$)/(US$) 100 100 - 29.556 99 99 201.050 277.813 7 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) Anak perusahaan/ Subsidiaries Ruang Lingkup Usaha/ Scope of Activities Tanggal Pendirian/ Date of Establishment Kedudukan, Tahun Usaha Komersial Dimulai/ Domicile, Year Commercial Operations Started 30 Sep 2009/ Sep 30,2009 (%) 30 Sep 2008/ Sep 30,2008 (%) 30 Sep 2009/ Sep 30, 2009 (AS$)/(US$) 30 Sep 2008/ Sep 30,2008 (AS$)/(US$) Tjiwi Kimia Trading III (BVI) Limited Distributor/ Distributor 8 Agustus 1996/ August 8, 1996 British Virgin Islands, 1996/ British Virgin Islands, 1996 100 100 74.090.299 74.090.299 Tjiwi Kimia Finance Mauritius Limited 2 Bidang Keuangan/ Financing Company 11 Juli 1997/ July 11, 1997 Mauritius, 1997/ Mauritius, 1997 100 100 68.699.824 68.699.824 TK Trading Limited 1 Distributor/ Distributor 29 September 1997/ September 29, 1997 Cayman Islands, 1997/ Cayman Islands, 1997 100 100 37.958.535 40.758.530 Tjiwi Kimia Trading (II) Limited 1 Distributor/ Distributor 31 Agustus 1998/ August 31, 1998 Cayman Islands, 1998/ Cayman Islands, 1998 100 100 55.474.711 55.474.712 TK Import & Export Ltd 1 Distributor/ Distributor 23 Maret 2000/ March 23, 2000 British Virgin Islands, 2001/ British Virgin Islands, 2001 100 100 12.149.846 19.260.956 Tjiwi Kimia Finance B.V. 1 Bidang Keuangan/ Financing Company 21 April 2004/ April 21, 2004 Belanda, 2004/ The Netherlands, 2004 100 100 765.894.646 766.468.283 Marshall Enterprise Ltd. 1 Investasi/ Investment 10 Mei 2004/ May 10, 2004 Malaysia, 2004/ Malaysia, 2004 100 100 60.230.263 57.220.453 1. 2. 3. Perseroan terbatas/ Limited liability company Perusahaan publik terbatas/ Public company with limited liability Perusahaan telah dilikuidasi per tanggal 20 Agustus 2009/ The Company has been liquidated on August 20, 2009 Ruang lingkup kegiatan usaha Anak perusahaan yang bergerak di bidang keuangan adalah terutama menerbitkan wesel bayar dan memperoleh pinjaman lainnya untuk membiayai kegiatan usaha Perusahaan, sedangkan Anak perusahaan yang bergerak di bidang distribusi terutama bergerak dalam bidang penjualan produk untuk membantu distribusi produk Perusahaan. d. Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership Jumlah Aset (Sebelum Eliminasi)/ Total Assets (Before Elimination) Karyawan, Dewan Direksi dan Komisaris Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: The scope of activities of the financing Subsidiaries is primarily in the business of issuing debt and obtaining loans to finance the Company’s operations, while the distributor Subsidiaries are primarily engaged in the trading business to assist the Company’s goods distribution. d. Boards of Commissioners and Directors and Employees The members of Board of Commissioners and Board of Directors on September 30, 2009 and 2008 are as follows: 8 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen Komisaris Independen Direksi Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur/Sekretaris Perusahaan 30 September 2009 Teguh Ganda Wijaya Ir. Gandi Sulistyanto Soeherman Arthur Tahya Drs. John Ferdinand Pandelaki Drs. Pande Putu Raka, MA Let. Jend. TNI (Purn) Soetedjo Ramelan, SH. 30 September 2008 Teguh Ganda Wijaya Ir. Gandi Sulistyanto Soeherman Arthur Tahya Drs. John Ferdinand Pandelaki Drs. Pande Putu Raka, MA. Let. Jend. TNI (Purn) Soetedjo Ramelan, SH. 30 September 2009 30 September 2008 Yudi Setiawan Lin Linda Suryasari Wijaya Limantara Hendra Jaya Kosasih Lu Ho-Chang Suresh Kilam Indah Suryasari Wijaya Limantara Ir. Buyung Wahab, MM. Raymond Liu, Ph.D Yudi Setiawan Lin Linda Suryasari Wijaya Limantara Hendra Jaya Kosasih Lu Ho-Chang Suresh Kilam Indah Suryasari Wijaya Limantara Ir. Buyung Wahab, MM. - Agustian Rachmansjah Partawidjaja Agustian Rachmansjah Partawidjaja Jumlah karyawan tetap Perusahaan pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 masing-masing sekitar 12.730 orang dan 12.988 orang. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI Commisioners President Commissioner Vice President Commissioner Commissioner Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner Director President Director Director Director Director Director Director Director Director Director/Corporate Secretary On September 30, 2009 and 2008, thee numbers of the Company and its Subsidiaries’ permanent employees were approximately 12,730 and 12,988, respectively. 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES Laporan keuangan konsolidasi telah disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan serta Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Kebijakan akuntansi signifikan yang telah diterapkan secara konsisten adalah: The consolidated financial statements have been prepared in accordance with the generally accepted accounting principles in Indonesia (“Indonesian GAAP”), which are covered by the Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) issued by the Indonesian Institute of Accountants (IAI) and Regulations and Guidelines for Financial Report Presentation set out by the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“Bapepam-LK”). The significant accounting policies applied consistently are as follows a. a. Basis of Consolidated Financial Statements Dasar Penyusunan Konsolidasi Laporan Keuangan Laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasi, disajikan berdasarkan konsep akrual. Dasar pengukuran yang digunakan adalah konsep biaya perolehan, kecuali untuk akun-akun tertentu yang dicatat berdasarkan basis seperti yang diungkapkan pada kebijakan akuntansi terkait. The consolidated financial statements, except for consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The measurement basis used is historical cost, except for certain accounts recorded on the basis described in the related accounting policies. 9 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) b. Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method, by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. Mata uang pembukuan yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan konsilidasi adalah Dolar Amerika Serikat (AS$), yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Anak perusahaan. The reporting currency used in the preparation of consolidated financial statements is United States Dollar (“US$”), which represents the functional currency of the Company and its Subsidiaries. Prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation Laporan keuangan konsolidasi menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan Anak perusahaan dimana: The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and its Subsidiaries wherein: - Kepemilikan Perusahaan lebih dari 50% baik secara langsung maupun tidak langsung dan mempunyai kemampuan untuk mengendalikan, atau - the Company has direct or indirect ownership of more than 50% with the ability to control; or - Kepemilikan Perusahaan sama dengan atau kurang dari 50%, tetapi Perusahaan mempunyai kemampuan untuk mengendalikan. - the Company has 50% or less ownership, but the Company has the ability to control. Laporan keuangan Anak perusahaan dikonsolidasi saat kendali diperoleh dan didekonsolidasi saat kendali lepas dari Perusahaan. Hasil usaha Anak perusahaan yang diakuisisi atau dilepas selama tahun berjalan dicatat pada laporan laba rugi konsolidasi dari tanggal efektif akuisisi atau sampai dengan saat pelepasan. The financial statements of Subsidiaries are consolidated commencing from the date on which control is acquired and cease to be consolidated from the date on which control is transferred-out of the Company. The results of acquired or disposed of Subsidiaries during the year are included in the consolidated statement of income from the effective date of acquisition or up to the effective date of disposal. Hak pemegang saham minoritas dinyatakan sebesar bagian minoritas dari biaya perolehan historis aset bersih. Hak minoritas akan disesuaikan mengikuti perubahan ekuitas dari pemegang saham minoritas. Kerugian yang melebihi hak minoritas dialokasikan kepada bagian induk Perusahaan. The interest of the minority shareholders is stated as the minority’s proportion of the historical cost of the net assets. The minority interest is subsequently adjusted for the minority’s share of movements in equity. Any losses applicable to the minority interest in excess of the minority interest are allocated against the interests of the parent. Jika diperlukan, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan Anak perusahaan agar kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh Perusahaan. Where necessary, adjustments are made to the financial statements of the Subsidiaries to bring the accounting policies used in line with those used by the Company. Saldo dan transaksi antar perusahaan, dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil operasi Perusahaan dan Anak perusahaan sebagai satu entitas usaha. All inter-company transactions and account balances are eliminated to reflect the financial position and the results of operations of the Company and its Subsidiaries as one business entity. 10 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) c. Kas dan Setara Kas Kas meliputi kas dan bank. Setara kas meliputi investasi yang jatuh tempo dalam jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, dan tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya. d. Aset Lancar Lainnya Kas, wesel tagih dan deposito berjangka yang ditempatkan dalam bentuk rekening escrow di bank sehubungan dengan restrukturisasi hutang dan sebagai jaminan atas fasilitas Letter of Credit disajikan sebagai “Aset Lancar Lainnya”. e. Piutang Usaha Piutang diakui sebesar nilai faktur dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu. Penghitungan penyisihan piutang ragu-ragu dilakukan sesuai dengan potensi kerugian atas piutang. Tingkat kemungkinan kerugian ditentukan berdasarkan evaluasi manajemen atas penagihan-penagihan yang dilakukan dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi ketertagihan piutang. f. Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa c. Cash and Cash Equivalents Cash includes cash on hand and in banks. Cash equivalents are short-term, highly liquid investments that are readily convertible to known amounts of cash with original maturities of three months or less from dates of placement and which are neither use as collateral nor restricted. d. Other Current Assets Cash, notes receivable and time deposits placed in an escrow account, which are restricted in connection with the debt restructuring and as margin deposits for Letter of Credit facility are presented as “Other Current Assets.” e. Receivables Receivables are recognized at the invoice amount less any allowance for uncollectible amounts. Allowance for doubtful accounts is maintained at a level considered adequate to provide for potential losses on receivables. The level of this allowance is based on management’s evaluation of collection experience and other factors that may affect collectibility. f. Transactions with Related Parties Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang memenuhi sifat hubungan istimewa. Sesuai dengan PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa”. The Company and its Subsidiaries have transactions with certain parties, which are related to them. In accordance with the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) No. 7, “Related Party Disclosures.” Seluruh transaksi yang signifikan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan syarat dan kondisi yang sama maupun yang tidak sama dengan pihakketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi. All significant transactions with related parties, whether or not conducted under the same terms and conditions as those with third parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements. 11 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) g. Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weightedaverage method). Nilai realisasi bersih ditentukan berdasarkan taksiran harga penjualan dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan. Penyisihan atas persediaan yang usang dan lambat perputarannya ditentukan, jika ada, berdasarkan hasil penelaahan terhadap kondisi persediaan pada akhir periode. h. Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar di muka akan dibebankan secara proposional selama masa manfaat masingmasing biaya tersebut. i. Aset Tetap 1. Kepemilikan Langsung Perusahaan dan Anak perusahaan mengadopsi PSAK No.16 (Revisi 2007) “Aset Tetap” dalam penyiapan laporan keuangan konsolidasi sejak 1 Januari 2008. Berdasarkan standar ini, Perusahaan dapat memilih untuk menggunakan Model Biaya atau Model Penilaian kembali sebagai kebijakan akuntansi untuk aset tetap. Perusahaan dan Anak perusahaan telah memilih Model Biaya sebagai kebijakan akuntasi untuk pengukuran aset tetap, setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Penerapan PSAK No.16 (Revisi 2007) “Aset Tetap” tersebut tidak akan menimbulkan perubahan terhadap kebijakan akuntansi Perusahaan dan Anak perusahaan yang telah ada. g. Inventories Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value (NRV). Cost is determined by the weightedaverage method. NRV is determined based on the estimated selling price less the estimated cost of completion and the estimated costs necessary to conclude the sale. Allowance for obsolete and slow-moving inventories is provided, if any, based on a review of the condition of the inventories at the end of the period. h. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized and charged to operations on a pro-rata basis over the periods benefited. i. Fixed Assets 1. Direct Ownership The Company and its subsidiaries adopted PSAK 16 (Revised 2007) “Fixed Asset” in the preparation of their consolidated financial statements starting from January 1, 2008. Under this standard, an entity shall choose between the Cost Model or Revaluation Model as the accounting policy for its fixed assets. The Company and its subsidiaries have chosen the Cost Model as the accounting policy for their fixed assets measurement, net of accumulated depreciation. The adoption of PSAK 16 (Revised 2007) “Fixed Asset” did not result in changes to the Company’s and Subsidiaries’ existing relevant accounting policies. 12 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan, kecuali aset tertentu yang digunakan dalam operasi dan diperoleh sebelum tanggal 12 September 1986 yang dinilai kembali sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 45 tahun 1986. Aset tetap tersebut dinyatakan sebesar nilai penilaian kembali dikurangi akumulasi penyusutan. Sebelum Perusahaan merubah mata uang pelaporan menjadi mata uang fungsional, pada tahun 1997, Perusahaan menilai kembali aset tetap yang diperoleh sampai dengan tanggal 31 Desember 1992 (kecuali aset tetap bukan bangunan dengan taksiran masa manfaat ekonomis empat (4) tahun atau kurang). Sehubungan dengan penerapan PSAK No. 52 “Mata Uang Pelaporan”, pada tahun 1998 Perusahaan melakukan pengukuran kembali laporan keuangan tahun sebelumnya, dimana selisih penilaian kembali akibat pengukuran kembali tersebut hanya dicatat untuk tujuan pelaporan pajak. Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation, except for certain assets used in operations and acquired up to September 12, 1986, which were revalued in accordance with Government Regulation No. 45 of 1986. These assets are stated at revalued amounts less accumulated depreciation. Prior to the change in the Company’s reporting currency to its functional currency, assets acquired up to December 31, 1992 (except non-building assets with estimated useful life of four (4) years or less) were revalued in 1997. In relation to the adoption of PSAK No. 52 “Reporting Currency”, in 1998 and re-measurement of prior years’ financial statements, the revaluation increment has been recognized only for tax reporting purposes. Penyusutan dihitung berdasarkan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset sebagai berikut: Depreciation is computed using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets, as follows: Tahun / Years Bangunan dan Prasarana Mesin dan peralatan pabrik Alat pengangkutan Perabot dan peralatan kantor 20 20 - 25 5 5 Sesuai dengan PSAK No. 47 “Akuntansi Tanah”, perolehan tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak diamortisasi. Biaya-biaya yang terjadi setelah tanggal 1 Januari 1999 sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak penggunaan tanah, akan ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang masa yang lebih pendek antara periode hak atas tanah atau taksiran umur ekonomis tanah. Saldo beban ditangguhkan tersebut disajikan dalam “Aset tidak lancar lainnya”. Sebelum 1 Januari 1999, biaya perolehan tanah termasuk biaya-biaya sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak atas tanah tidak diamortisasi. Buildings and installations Machinery and factory equipment Transportation equipment Furniture and office equipment In accordance with PSAK No. 47 “Accounting for Land,” land acquisitions are stated at acquisition cost and not amortized. Expenses incurred after January 1, 1999, in connection with the acquisition or renewal of land rights, are deferred and amortized over the period of the land rights or estimated useful life of the land, whichever is shorter. The balance of deferred expense is presented under “Other NonCurrent Assets.” Prior to January 1, 1999, land acquisition cost included expenses in connection with the acquisition or renewal of land rights and was not amortized. 13 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya; pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau dijual, nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi diakui pada laporan laba rugi konsolidasi periode berjalan. 2. Sewa pembiayaan The costs of maintenance and repairs are charged to expenses as incurred while significant renewals and betterments are capitalized. When assets are retired or otherwise disposed of, their costs and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in current period operations. 2. Leases Transaksi sewa pembiayaan dicatat dengan menggunakan metode sewa pembiayaan jika seluruh kriteria dalam PSAK No. 30 (Revisi 2007) “Sewa” dipenuhi. Apabila kriteria ini tidak terpenuhi maka transaksi sewa pembiayaan tersebut dicatat dengan metode sewa operasi. Dengan metode sewa pembiayaan, aset sewa pembiayaan disajikan berdasarkan yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewa pembiayaan atau nilai tunai dari pembayaran minimum sewa pembiayaan ditambah nilai sisa (harga opsi) pada akhir masa sewa pembiayaan. Biaya langsung awal yang terjadi ditambahkan ke nilai awal aset sewa pembiayaan. Lease transactions are accounted for under the finance lease method when all the required capitalization criteria under PSAK No. 30 (Revised 2007) “Rental” are met. Otherwise, lease transactions are accounted for under the operating lease method. Under the finance lease method, the leased asset is recorded at the lower of the fair value of the leased asset and the present value of minimum lease payment at the commencement of the lease term. Initial direct cost incurred by the Company is added to the initial amount of the leased asset. Aset sewa pembiayaan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Apabila terdapat kepastian bahwa Perusahaan dan Anak perusahaan akan memiliki aset tersebut pada akhir masa sewa, penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi umur ekonomis aset, yang sama dengan aset yang dibeli secara langsung, atau penyusutannya dihitung berdasarkan umur paling pendek antara masa sewa dan umur ekonomis aset. Bagian pokok untuk setiap pembayaran dicatat sebagai pembayaran kembali kewajiban, sedangkan bagian untuk pembayaran bunga dicatat sebagai biaya bunga. Bunga dialokasikan ke setiap periode pembayaran kembali dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Lease assets are presented as part of fixed assets. If there is reasonable certainty that the Company will obtain ownership of the leased asset by the end of the lease term, the leased asset is depreciated over its useful life, which is similar to the asset acquired under direct ownership; otherwise, leased asset is depreciated over the shorter of the lease term and its useful life. The principal portion of each lease payment is recorded as repayment of such obligations and the interest portion is recorded as interest expense. Interest is allocated to each repayment period using the effective interest rate method. 14 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) Penerapan PSAK No. 30 (Revisi 2007), dalam laporan keuangan Perusahaan tidak mempunyai dampak yang material terhadap Laporan Keuangan tahun 2008. 3. Aset Dalam Penyelesaian Aset dalam penyelesaian atau pemasangan dinyatakan sebesar biaya perolehan, termasuk biaya pinjaman dan biaya-biaya untuk memperoleh pinjaman yang digunakan untuk pembangunan aset tersebut dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi biaya akan direklasifikasi ke aset tetap yang bersangkutan dan kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat pekerjaan dalam pelaksanaan atau pemasangan tersebut secara substansial telah selesai dikerjakan dan siap digunakan. j. Kapitalisasi Biaya Pinjaman Sesuai dengan PSAK No. 26 (Revisi 1997), “Biaya Pinjaman”, beban bunga, selisih kurs atas pinjaman dan beban lainnya yang digunakan untuk membiayai konstruksi atau pemasangan aset dikapitalisasi. Kapitalisasi biaya-biaya pinjaman tersebut berakhir pada saat aktivitas pengerjaan atau pemasangan secara substansial telah selesai dan aset siap untuk digunakan sesuai dengan tujuannya. k. Penurunan Nilai Aset Sesuai dengan PSAK No. 48 “Penurunan Nilai Aset”, nilai aset dikaji kembali atas kemungkinan penurunan nilai wajarnya yang disebabkan oleh peristiwa atau perubahan keadaan yang menyebabkan nilai tercatatnya mungkin tidak dapat dipulihkan. Bila nilai tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount), maka penurunan nilai tercatat aset diakui dalam laporan keuangan konsolidasi periode berjalan. The adoption of PSAK No. 30 (Revised 2007) does not materially affect the financial statements for 2008. 3. Construction-in-progress Assets-under-construction or installation are stated at cost, which includes capitalization of borrowing costs for loans obtained to finance the construction of the assets during the period of development and are presented as part of “Fixed Assets.” The accumulated costs will be reclassified to the related items of fixed assets and capitalization of these borrowing costs ceases when construction or installation is substantially complete and facilities are ready for their intended use. j. Capitalization of Borrowing Costs In accordance with PSAK No. 26 (Revised 1997), “Borrowing Costs,” interest cost, foreign exchange differences and other costs incurred from borrowings obtained to finance the construction or installation of the fixed assets are capitalized. Capitalization of these borrowing costs ceases when the construction or installation activities are substantially completed and the fixed assets are ready for their intended use. k. Impairment of Asset Values In compliance with PSAK No. 48, “Impairment of Asset Values,” asset values are reviewed for any impairment and possible write-down to fair values whenever events on changes in circumstances indicate that their carrying values may not be fully recovered. Whenever the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, an impairment loss is recognized in the current period consolidated statements of income. 15 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) l. l. Loan Issuance Costs Biaya Emisi Efek Hutang Biaya emisi efek hutang dikurangkan langsung dari perolehan hutang. Selisih antara hasil emisi bersih dan nilai nominal hutang dicatat sebagai diskonto atau premium dan diamortisasi selama jangka waktu hutang tersebut dengan menggunakan metode garis lurus. m. Revenue and Expense Recognition m. Pengakuan Pendapatan dan Beban n. Loan issuance costs are deducted directly from the loan proceeds. The difference between the net proceeds and nominal value of the loan is recognized as discount or premium that is amortized over the term of the related loan using the straight-line method. Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan. Penjualan ekspor diakui pada saat barang dimuat di atas kapal pelabuhan pengirim (f.o.b. shipping point). Penjualan disajikan bersih dari pajak pertambahan nilai, retur penjualan, klaim dan potongan harga. Local sales are recognized when the title passes to the customer. Export sales are recognized upon loading of the goods for shipment to customers (f.o.b. shipping point). Sales are presented net of value-added tax, sales returns and price discounts. Beban diakui pada saat terjadinya atau diamortisasi selama masa manfaatnya. Expenses are recognized when incurred or according to their beneficial periods (accrual basis). Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing n. Foreign Currency Transactions and Balances Transaksi dalam mata uang selain Dolar Amerika Serikat (Dolar AS), dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang selain Dolar AS dijabarkan ke dalam Dolar AS untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dibebankan pada usaha periode berjalan. Transactions involving currencies other than US dollars are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At balance sheet date, monetary assets and liabilities denominated in currencies other than US dollar are adjusted to US dollar amount to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to current operations. Kurs mata uang asing yang digunakan oleh Perusahaan dan Anak perusahaan untuk transaksi mata uang asing pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: The conversion rates used by the Company and its Subsidiaries on September 30, 2009 and 2008 were as follows: Rupiah Indonesia Yen Jepang Dolar Singapura Dolar Australia Euro Eropa 30 September 2009 30 September 2008 9.681,00 89,81 1,42 1,14 0,68 9.378,00 105,93 1,42 1,19 0,68 Indonesian Rupiah Japanese Yen Singapore Dollar Australian Dollar European Euro 16 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) o. p. Manfaat Karyawan o. Employee Benefits Kewajiban sehubungan dengan imbalan kerja, yang mencakup imbalan pensiun, imbalan dalam jangka pendek (seperti; pembayaran cuti tahunan, cuti karena sakit) dan manfaat jangka panjang lainnya (seperti; cuti jangka panjang, pengobatan setelah masa pensiun) dihitung berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004) “Manfaat Karyawan”. Liabilities relating to employee benefits covering retirement benefits, short-term (e.g. paid annual leave, paid sick leave) and other long-term benefits (e.g. longservice leave, post-employment medical benefits) are computed based on the provision stated in PSAK No. 24 (Revised 2004) “Employee Benefits.” Beban imbalan kerja dihitung dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Menurut metode ini akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi jumlah yang lebih besar antara 10% dari nilai kini imbalan pasti dengan nilai wajar aset program diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diestimasi dari para pekerja yang ikut dalam program tersebut. Beban jasa masa lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested. Apabila belum menjadi vested maka akan diamortisasi dengan metode garis lurus selama masa rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested. The cost of providing post-employment benefits is determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the greater of the present value of the Company’s defined benefit obligations and 10% of the fair value of plan assets are recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the participating employees. Past-service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested and otherwise is amortized on a straight-line basis over the average period until the benefits become vested. Jumlah kewajiban yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui, beban jasa lalu yang belum diakui dan nilai wajar aset program. The benefit obligation recognized in the balance sheet represents the present value of the defined obligation, adjusted for unrecognized actuarial gains and losses, unrecognized past-service cost and fair value of the assets program. Pajak Penghasilan p. Income Tax Perusahaan dan Anak perusahaan menghitung pajak penghasilan sesuai dengan PSAK No. 46, “Akuntansi Pajak Penghasilan”. The Company and Subsidiaries determine their income taxes in accordance with PSAK No. 46, “Accounting for Income Taxes.” Beban pajak kini Perusahaan ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku di Indonesia. Beban pajak kini Anak perusahaan di luar negeri dimana Anak perusahaan berkedudukan dan terdaftar sebagai wajib pajak, ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku di negara masing-masing. Current tax expense of the Company is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates. Current tax expense of Subsidiaries that are domiciled and registered as tax subjects in other countries is determined based on the taxable income for the period computed using prevailing tax rates in the related countries. 17 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) q. Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak tahun mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak, sedangkan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang kemungkinan untuk dapat dimanfaatkan sebagai pengurang laba kena pajak pada masa yang akan datang cukup besar (probable). Deferred tax assets and liabilities are recognized for the future tax consequences attributable to differences between the financial statement carrying amounts of existing assets and liabilities and their respective tax bases. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences to the extent it is probable that taxable income will be available in future periods against which the deductible temporary differences can be utilized. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali untuk hal-hal yang secara langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas dimana pajak tangguhan tersebut juga dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at the balance sheet date. Deferred tax is charged or credited in the consolidated statement of income, except when it relates to items charged or credited directly to equity, in which case the deferred tax is also charged or credited directly to equity. Aset dan kewajiban pajak tangguhan disajikan secara bersih di neraca (di-offset), kecuali aset dan kewajiban pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda secara legal. Deferred tax assets and liabilities are offset in the balance sheet, except if these are for different legal entities, in the same manner as the current tax assets and liabilities are presented. Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan keberatan dan atau banding pada saat keputusan atas keberatan dan atau banding tersebut telah ditetapkan. Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if objected or appealed against, when the results of the objection or appeal are determined. Laba per Saham Sesuai PSAK No. 56, “Laba per Saham”, Perusahaan menghitung laba (rugi) bersih per saham dasar dengan membagi laba (rugi) bersih yang tersedia bagi pemegang saham biasa (laba bersih residual) dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama periode yang bersangkutan. Laba (rugi) bersih per saham dilusian dihitung setelah melakukan penyesuaian yang diperlukan terhadap jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dengan memperhitungkan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa dilutif. q. Earnings Per Share Based on PSAK No. 56, “Earning per Share,” basic earnings (loss) per share are computed by dividing net income (loss) by the weighted-average number of common shares outstanding during the period. Diluted earnings (loss) per share are computed by dividing net income by the weighted average number of common shares outstanding as adjusted for the effects of all potential dilution. 18 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) r. s. Informasi Segmen r. Segment Information Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen Perusahaan dan Anak perusahaan adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis. Segment information is prepared using the accounting policies adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements. The Company and its Subsidiaries’ primary reporting segment information is based on business segment, while its secondary reporting segment information is based on geographical segment. Segmen usaha adalah komponen perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa maupun kelompok produk atau jasa terkait dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen lain. A business segment is a distinguishable component of an enterprise that is engaged in providing products or services or a group of products or services, which are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. Segmen geografis adalah komponen perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain. A geographical segment is a distinguishable component of an enterprise that is engaged in providing products or services within a particular economic environment, which are subject to risks and returns that are different from those of components operating in other economic environments. Aset dan kewajiban yang digunakan bersama dalam satu segmen atau lebih dialokasikan kepada setiap segmen jika, pendapatan dan beban yang terkait dengan aset tersebut juga dialokasikan kepada segmen-segmen tersebut. Assets and liabilities that relate jointly to two or more segments are allocated to their respective segments, if and only if, their related revenues and expenses are also allocated to those segments and the relative autonomy of those segments. Restrukturisasi Hutang Perusahaan dan Anak perusahaan menerapkan PSAK No. 54 “Akuntansi untuk Restrukturisasi Hutang Bermasalah.” Laba bersih atas restrukturisasi hutang, setelah dikurangi pajak penghasilan, diakui dalam periode terjadinya restrukturisasi dan disajikan sebagai “Pos Luar Biasa”. s. Debt Restructuring The Company and its Subsidiaries have applied PSAK No. 54, “Accounting for Troubled Debt Restructuring.” Net gains on debt restructuring after income tax shall be included in measuring net income for the period of restructuring, and classified as extraordinary items. 19 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES (Continued) t. u. Penyisihan dan Kontinjensi Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan penyisihan jika: (a) memiliki kewajiban masa kini (secara hukum atau konstruktif) sebagai akibat dari peristiwa di masa lalu; (b) besar kemungkinan (probable) akan terjadi arus keluar untuk melunasi kewajiban untuk mewujudkan manfaat ekonomi bagi Perusahaan dan Anak perusahaan; dan (c) dapat dibuat estimasi yang andal atas kewajiban yang mungkin timbul. Penelaahan atas penyisihan dilakukan setiap tanggal neraca agar mencerminkan estimasi yang paling andal. Provision is recognized only when the Company and its Subsidiaries have: (a) a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event; (b) it is probable (i.e. more likely than not) that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation; and (c) a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Provisions are reviewed at each balance sheet date and adjusted to reflect the current best estimate. Kewajiban kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasi, hanya diungkapkan, kecuali jika kemungkinan arus kas keluar sangat kecil. Aset kontijensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasi akan tetapi diungkapkan apabila kemungkinan adanya arus kas masuk dari manfaat ekonomi cukup besar (probable). Contingent liabilities are not recognized in the consolidated financial statements, but are disclosed unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote. Contingent assets are not recognized in the consolidated financial statements, but disclosed when an inflow of economic benefits is probable. Penggunaan Estimasi Penyusunan laporan keuangan konsolidasi yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjen pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil yang sebenarnya mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi. v. t. Provision and Contingencies Peristiwa setelah tanggal neraca Peristiwa setelah tanggal neraca sampai tanggal disetujuinya laporan keuangan konsolidasi oleh Direksi yang memerlukan penyesuaian dan memberikan informasi tambahan tentang keadaan Perusahaan dan Anak perusahaan pada tanggal neraca (penyesuaian keadaaan) tercermin dalam laporan keuangan konsolidasi. Peristiwa setelah tanggal neraca yang tidak memerlukan penyesuaian, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi apabila jumlahnya material. u. Use of Estimates The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian GAAP requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates. v. Subsequent Events Any post year-end event up to the date of approval of the consolidated financial statements by the Board of Directors (BOD) that provides additional information about the Company’s and Subsidiaries’ position at balance sheet date (adjusting event) is reflected in the consolidated financial statements. Any post year-end event that is not an adjusting event is disclosed in the notes to the consolidated financial statements when material. 20 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 3. KAS DAN SETARA KAS 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS Akun ini terdiri dari: Pihak ketiga Kas Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank, Jakarta Bank of China, Jakarta The Royal Bank of Scotland, Jakarta (dahulu ABN AMRO Bank N.V.) Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 20.000) Jumlah bank Setara Kas Deposito berjangka Dalam Rupiah: PT Bank Internasional Indonesia Tbk Dalam Dollar Amerika Serikat: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 426.563 242.931 8.380.920 7.812.469 2.484.153 1.444.751 1.853.909 273.562 1.343.978 1.736.658 1.117.193 17.765 908.432 802.483 775.806 46.432 23.919 1.187.792 891.716 210.704 74.257 19.729 18.420 29.586 2.716 15.472 Cash in banks PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank, Jakarta Bank of China, Jakarta The Royal Bank of Scotland, Jakarta (formerly ABN AMRO Bank N.V.) Others (each below US$ 20,000) 17.349.203 14.123.619 Total cash in banks 853.060 Cash Equivalents Time deposits In Indonesian Rupiah: PT Bank Internasional Indonesia Tbk - - 1.100.000 Jumlah deposito berjangka - 1.953.060 Jumlah kas dan setara kas pihak ketiga 17.775.766 16.319.610 Third parties Cash on hand In US Dollar: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Total time deposits Total cash and cash equivalents third parties 21 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 3. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued) 30 September 2009 Pihak hubungan istimewa Bank PT Bank Sinarmas (lihat Catatan 28f) Bank International Ningbo (lihat Catatan 28f) Jumlah bank 30 September 2008 3.540.300 419.537 2.249.912 - Related Parties Cash in banks PT Bank Sinarmas (see Note 28f) Bank International Ningbo (see Note 28f) 5.790.212 419.537 Total cash in banks Setara Kas Deposito berjangka Dalam Rupiah: PT Bank Sinarmas (lihat Catatan 28f) Dalam Dollar Amerika Serikat: PT Bank Sinarmas (lihat Catatan 28f) 3.491.377 - 75.234.319 1.000.000 Cash Equivalents Time deposits In Indonesian Rupiah: PT Bank Sinarmas (see Note 28f) In US Dollar: PT Bank Sinarmas (see Note 28f) Jumlah deposito berjangka 78.725.696 1.000.000 Total time deposits Jumlah kas dan setara kas pihak hubungan istimewa 84.515.908 1.419.537 102.291.674 17.739.147 Jumlah Total cash and cash equivalents - Kisaran bunga deposito berjangka untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Deposito Rupiah Deposito Dolar Amerika Serikat 30 September 2008 (%) 6,50 - 12,00 0,20 - 4,50 9,75 3,00 - 3,25 4. PIUTANG USAHA Total Interest rates of time deposits for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008 are ranged as follows: 30 September 2009 (%) Kas dan setara kas pihak-pihak hubungan istimewa adalah sebesar 3,67% dan 0,06% dari jumlah aset konsolidasi masing-masing pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. related parties Deposits in Indonesian Rupiah Deposits in US Dollar Cash and cash equivalents to related parties represents 3.67% and 0.06% of the total consolidated assets as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 4. TRADE RECEIVABLES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 Pihak ketiga Lokal Ekspor 90.055 165.216.637 137.251 207.514.751 Jumlah piutang usaha - pihak ketiga Penyisihan piutang ragu-ragu 165.306.692 (98.355.301 ) 207.652.002 (98.355.301 ) Total trade receivables - third parties Allowance for doubtful accounts Jumlah piutang usaha - pihak ketiga bersih 66.951.391 109.296.701 Trade receivables - third parties - net Third parties Local Export 22 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 4. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 4. TRADE RECEIVABLES (Continued) 30 September 2009 Pihak hubungan istimewa Lokal PT Cakrawala Mega Indah PT Konverta Mitra Abadi PT Ekamas Fortuna 30 September 2008 Related parties Local PT Cakrawala Mega Indah PT Konverta Mitra Abadi PT Ekamas Fortuna 203.316.423 5.712.705 3.230.707 143.629.694 5.210.193 3.247.799 212.259.835 152.087.686 12.071.112 11.115.493 78.734 272.243 Export APP Branches Others (each below US$ 100,000) 12.149.846 11.387.736 Sub-total Jumlah piutang usaha hubungan istimewa 224.409.681 163.475.422 Total trade receivables related parties Jumlah piutang usaha 291.361.072 272.772.123 Total trade receivables Sub-jumlah Ekspor Cabang-cabang APP Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 100.000) Sub-jumlah Rincian umur piutang usaha berdasarkan tanggal jatuh temponya pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Lancar Jatuh tempo: Sampai dengan 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari 91 - 120 hari Lebih dari 121 hari Jumlah Sub-total Details of the aging based on credit term of trade receivablesnet as of September 30, 2009 and 2008 were as follows: 30 September 2009 30 September 2008 150.918.803 118.453.203 30.064.475 18.519.809 10.357.850 5.933.080 75.567.055 27.355.902 40.512.135 34.098.546 30.787.755 21.564.582 291.361.072 272.772.123 Current Overdue: Up to 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 91 - 120 days >121 days Total Berdasarkan penelaahan terhadap kondisi piutang masing-masing pelanggan pada akhir periode, manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha. Based on a review of the status of the individual receivable accounts at the end of the period, the management of the Company and its Subsidiaries believe that the allowances for doubtful accounts as of September 30, 2009 and 2008 were adequate to cover possible losses from the non-collection of the trade receivables. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, piutang tertentu digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank jangka pendek (lihat Catatan 11). As of September 30, 2009 and 2008, certain trade receivables were pledged as collateral for the Company’s shortterm bank loans (see Note 11). Piutang usaha kepada pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar 9,7% dan 7,1% dari jumlah aset konsolidasi masing-masing pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Trade receivables to related parties represent 9.7% and 7.1% of the total consolidated assets as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 23 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 5. PERSEDIAAN 5. INVENTORIES Akun ini terdiri dari: Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku Bahan pembantu dan suku cadang Jumlah This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 96.407.106 33.457.436 40.364.516 45.251.664 134.349.126 40.997.069 83.420.921 82.674.566 Finished goods Work-in-process Raw materials Indirect materials and spare-parts 215.480.722 341.441.682 Total Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, persediaan diasuransikan dengan nilai pertanggungan sebesar AS$ 350 juta kepada PT Asuransi Jasa Indonesia. Manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari risiko-risiko tersebut. As of September 30, 2009 and 2008, inventories were were covered by all risk insurance of US$ 350 million, with PT Asuransi Jasa Indonesia. The management of the Company and its Subsidiaries believes that the insurance coverage is adequate to cover any possible losses arising from such risks. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, barang jadi tertentu digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank jangka pendek (lihat Catatan 11). As of September 30, 2009 and 2008, certain finished goods were pledged as collateral for the Company’s short-term bank loans (see Note 11). 6. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI MUKA Akun ini terdiri dari: 6. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 Uang muka Uang muka kepada pemasok Uang muka karyawan Lain-lain 32.718.827 4.154.301 6.181.630 104.333.985 2.303.384 9.166.273 Advances Advances to suppliers Advances to staffs Others Jumlah uang muka 43.054.758 115.803.642 Total advances 9.516.440 383.611 8.715.361 2.739.519 375.865 4.409 Prepaid expenses Insurance Rent Others Jumlah biaya dibayar di muka 18.615.412 3.119.793 Total prepaid expenses Jumlah uang muka dan biaya dibayar di muka 61.670.170 118.923.435 Total advances and prepaid expenses Biaya dibayar di muka Asuransi Sewa Lain-lain 24 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 6. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI MUKA (Lanjutan) 6. ADVANCES (Continued) AND PREPAID EXPENSES Berdasarkan akta Pengikatan Diri Untuk Melakukan Jual Beli Saham tertanggal 15 Juli 2009, nomor 61 dan akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tagihan tertanggal 7 September 2009, nomor 19, keduanya dibuat dihadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta, Perusahaan, PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (“SLJ”) dan PT Sumalindo Hutani Jaya (“SHJ”) sepakat mengenai hal-hal sebagai berikut : Based on the Deed No.61 of shares sales/transfer dated July 15, 2009, and Deed No.19 of receivables sales/transfer dated September 7, 2009, of Linda Herawati, Sarjana Hukum, a notary in Jakarta, the Company, PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (“SLJ”) and PT Sumalindo Hutani Jaya (“SHJ”) agreed on the following : • • Sale/transfer of SLJ’s shares in SHJ to Company • Sale/transfer of all SLJ’s receivables to SHJ in the form of Zero Coupon Bond (ZCB) to Company or the parties appointed by Company, in this case was Marshall Enterprise Limited • Penjualan/pengalihan saham-saham milik SLJ di SHJ kepada Perusahaan Penjualan/pengalihan seluruh tagihan milik SLJ terhadap SHJ dalam bentuk Zero Coupon Bond (ZCB) kepada Perusahaan atau pihakpihak yang akan ditunjuk oleh perusahaan, dalam hal ini Marshall Enterprise Limited Sehubungan dengan perjanjian ini, sampai dengan 30 September 2009, Marshall Enterprise Limited telah memberikan uang muka kepada SLJ sebesar AS$ 3.000.000. 7. ASET LANCAR LAINNYA 7. OTHER CURRENT ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consists of: 30 September 2009 Pihak ketiga Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Sub-jumlah Deposito berjangka PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Asia Merchant Bank Ltd. PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Central Asia Tbk In connection to this agreement, as of September 30, 2009, Marshall Enterprise Limited has made an advance payment to SLJ amounting to US$ 3,000,000. 30 September 2008 830.534 820.109 232.364 231.615 38.735 9.276 19.055 9.341 Third parties Cash in banks PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.110.909 1.080.120 Sub-total 50.011.318 10.000.000 49.358.070 - 3.000.000 2.200.000 3.000.000 2.200.000 Time deposits PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Asia Merchant Bank Ltd. PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Central Asia Tbk Sub-jumlah 65.211.318 54.558.070 Sub-total Jumlah aset lancar lainnya pihak ketiga 66.322.227 55.638.190 Total other current assets third parties 25 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 7. ASET LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 7. OTHER CURRENT ASSETS (Continued) 30 September 2009 30 September 2008 Related parties Cash in banks Pihak hubungan istimewa Bank PT Bank Sinarmas (lihat Catatan 28f) Investasi jangka pendek PT Sinarmas Sekuritas 212.711 96.700 116.458.107 - PT Bank Sinarmas (see Note 28f) Short term investment PT Sinarmas Sekuritas Jumlah aset lancar lainnya pihak hubungan istimewa 116.670.818 96.700 Total other current assets related parties Jumlah aset lancar lainnya 182.993.045 55.734.890 Total other current assets Perusahaan menempatkan margin deposit sebagai jaminan atas fasilitas letter of credit dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk dan PT Bank Central Asia Tbk (lihat Catatan 11). The Company established margin deposits used for collateral in PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk and PT Bank Central Asia Tbk (see Note 11). Kisaran bunga deposito berjangka untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Interest rates of time deposits for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008 are ranged as follows: Deposito Rupiah Deposito Dolar Amerika Serikat 30 September 2009 (%) 30 September 2008 (%) 9,75 - 10,25 1,85 - 4,50 2,00 - 4,50 Aset lancar lainnya kepada pihak hubungan istimewa masing-masing adalah sebesar 5,060% dan 0,004% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. 8. PIUTANG USAHA - PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA - TIDAK LANCAR - BERSIH Akun ini terdiri dari: Other current assets to related party represent 5.060% and 0.004% of the total consolidation assets as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 8. NON-CURRENT - TRADE RECEIVABLES RELATED PARTIES - NET This account consists of: 30 September 2009 Ekspor APP International Trading (I) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (III) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (VI) Ltd., Cayman Islands Collins Office Product International Trading Limited, British Virgin Islands Kinno Limited, Singapura APP International Trading (V) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (VIII) Ltd., British Virgin Islands Deposits in Indonesian Rupiah Deposits in US Dollar 30 September 2008 37.958.534 37.958.534 37.566.634 37.566.634 35.706.006 35.706.006 26.190.064 23.523.676 26.991.839 25.439.635 12.183.144 12.183.144 3.628.366 3.628.366 Export APP International Trading (I) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (III) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (VI) Ltd., Cayman Islands Collins Office Product International Trading Limited, British Virgin Islands Kinno Limited, Singapore APP International Trading (V) Ltd., Cayman Islands APP International Trading (VIII) Ltd., British Virgin Islands 26 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 8. PIUTANG USAHA - PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA - TIDAK LANCAR - BERSIH (Lanjutan) 8. NON-CURRENT - TRADE RECEIVABLES RELATED PARTIES – NET (Continued) Cabang-cabang APP Jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu Bersih 30 September 2009 30 September 2008 3.113.701 3.113.701 179.870.125 (95.391.841 ) 182.587.859 (95.391.841 ) 84.478.284 87.196.018 APP Branches Total Allowance for doubtful accounts Net Piutang usaha - hubungan istimewa - yang jatuh tempo lebih dari satu tahun berasal dari kegiatan penjualan ekspor Perusahaan ke perusahaan afiliasi. Non-current trade receivables from related parties resulted from export sales to related parties. Perusahaan mengadakan perjanjian penyelesaian hutang-piutang (Settlement Agreement) pada tanggal 12 Januari 2006 dengan beberapa debitur di atas dengan jumlah saldo pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 masing-masing sebesar AS$ 84,5 juta dan AS$ 87,2 juta, dengan jangka waktu pengembalian piutang selama tidak lebih dari sepuluh (10) tahun. The Company entered into a Settlement Agreement dated January 12, 2006 with certain of the above debtors, which amounted to US$ 84.5 million and US$ 87.2 million as of September 30, 2009 and 2008, respectively. The terms of payment were determined not to exceed ten (10) years. Berdasarkan penelaahan terhadap keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir periode, manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha tidak lancar tersebut. Based on a review of the status of the individual receivable accounts at the end of the period, the management believed that the allowance for doubtful accounts as of September 30, 2009 and 2008 were adequate to cover possible losses from the non-collection of the non-current trade receivables. Piutang usaha pihak hubungan istimewa tidak lancar masing-masing adalah sebesar 3,7% dan 3,8% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Non-current trade receivables from related parties represents 3.7% and 3.8% of the total consolidation assets as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 9. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA - TIDAK LANCAR Akun ini terdiri dari: APP International Finance (BVI) III Ltd., British Virgin Islands (APP IF) PT Purinusa Ekapersada (Purinusa) PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. APP International Trading (VI) Ltd., Cayman Island Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 100.000) Jumlah 30 September 2009 9. NON-CURRENT - OTHER RECEIVABLES RELATED PARTIES This account consists of: 30 September 2008 101.837.245 57.220.453 101.837.245 57.220.453 1.265.526 735.870 162 780.833 246.667 246.667 284.700 199.451 APP International Finance (BVI) III Ltd., British Virgin Islands (APP IF) PT Purinusa Ekapersada (Purinusa) PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. APP International Trading (VI) Ltd., Cayman Island Others (each below US$ 100,000) 161.590.461 160.284.811 Total 27 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 9. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA - TIDAK LANCAR (Lanjutan) 9. NON-CURRENT - OTHER RECEIVABLES RELATED PARTIES (Continued) Piutang dari APP IF merupakan penempatan dana yang tidak dikenakan bunga dari Tjiwi Kimia Trading (II) Ltd. dan Tjiwi Kimia Trading III (BVI) Ltd., Anak perusahaan pada APP International Finance (BVI) III Ltd., British Virgin Islands. Due from APP IF represents non-interest bearing fund placements of Tjiwi Kimia Trading (II) Ltd. and Tjiwi Kimia Trading III (BVI) Ltd., Subsidiaries of the Company, in APP International Finance (BVI) III Ltd., British Virgin Islands. Piutang dari Purinusa terutama berasal dari pengambilalihan hutang Purinusa oleh Marshall Enterprise Limited, Anak perusahaan, sehubungan dengan persyaratan yang tercantum dalam perjanjian restrukturisasi hutang dengan para kreditur Perusahaan (Master Restructuring Agreement/MRA). Due from Purinusa mainly relates to the assumption of Purinusa debt by Marshall Enterprise Limited, a Subsidiary, in relation to the terms and conditions of the Master Restructuring Agreement (MRA). Perusahaan mengadakan perjanjian penyelesaian hutang-piutang (Settlement Agreement) pada tanggal 12 Januari 2006 dengan APP International Finance (BVI) III Ltd. dengan jangka waktu pengembalian piutang selama tidak lebih dari sepuluh (10) tahun. The Company entered into a Settlement Agreement dated January 12, 2006 with APP International Finance (BVI) III Ltd., on the above balance. The terms of payment were determined not to exceed ten (10) years. Tidak ada penyisihan piutang ragu-ragu pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 karena manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang dapat tertagih. No allowance for doubtful accounts was provided as of September 30, 2009 and 2008, as the management believes that all related parties receivables are collectible. Piutang lain-lain - pihak hubungan istimewa - tidak lancar adalah sebesar 7,0% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Non-current other receivables from related parties represent 7.0% of the consolidated total assets as of September 30, 2009 and 2008. 10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS Saldo dan mutasi aset tetap pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Balance and movements of fixed assets at September 30, 2009 and 2008 were as follows: 30 September 2009 Saldo Awal/ Beginning Balance Penambahan/ Addition Pengurangan/ Reduction Saldo Akhir/ Ending Balance Cost Harga perolehan Kepemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Alat pengangkutan Perabot dan peralatan kantor Aset dalam penyelesaian 31.262.351 151.585.038 1.787.751.846 10.138.815 28.973.787 138.764.645 598.831 2.269.118 29.800.019 100.851 279.406 9.690.922 975 319.958 268.938 32.307.207 31.861.182 153.854.156 1.817.550.890 9.919.708 28.984.255 116.148.360 Direct ownership Land rights Buildings and installations Machinery and factory equipment Transportation equipment Furniture and office equipment Construction-in-progress Sub Jumlah 2.148.476.482 42.739.147 32.897.078 2.158.318.551 Sub-total 745.667 314.288 - 1.059.955 Leased assets Transportation equipment 2.149.222.149 43.053.435 32.897.078 2.159.378.506 Total Cost Aset sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah Harga Perolehan 28 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued) 30 September 2009 Saldo Awal/ Beginning Balance Penambahan/ Addition Pengurangan/ Reduction Saldo Akhir/ Ending Balance Accumulated Depreciation Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Alat pengangkutan Perabot dan peralatan kantor 88.654.425 792.610.300 8.936.803 19.305.723 5.459.854 54.026.561 470.514 547.047 168.614 268.932 94.114.279 846.636.861 9.238.703 19.583.838 Direct ownership Buildings and installations Machinery and factory equipment Transportation equipment Furniture and office equipment Sub Jumlah 909.507.251 60.503.976 437.546 969.573.681 Sub-total 131.668 108.097 - 239.765 Leased assets Transportation equipment 909.638.919 60.612.073 437.546 969.813.446 Total Accumulated Depreciation 1.189.565.060 Net Book Value Aset sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah Akumulasi Penyusutan Nilai buku 1.239.583.230 30 September 2008 Saldo Awal/ Beginning Balance Penambahan/ Addition Pengurangan/ Reduction Saldo Akhir/ Ending Balance Cost Harga perolehan Kepemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Alat pengangkutan Perabot dan peralatan kantor Aset dalam penyelesaian 29.504.692 144.935.148 1.721.904.498 11.465.270 27.585.091 94.019.039 1.379.751 3.227.926 31.243.271 275.844 1.675.188 71.970.781 917.002 1.214.367 801.225 32.225.115 30.884.443 148.163.074 1.752.230.767 10.526.747 28.459.054 133.764.705 Direct ownership Land rights Buildings and installations Machinery and factory equipment Transportation equipment Furniture and office equipment Construction-in-progress Sub Jumlah 2.029.413.738 109.772.761 35.157.709 2.104.028.790 Sub-total 278.224 467.441 - 745.665 Leased assets Transportation equipment 2.029.691.962 110.240.202 35.157.709 2.104.774.455 Total Cost Aset sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah Harga Perolehan Accumulated Depreciation Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Alat pengangkutan Perabot dan peralatan kantor 81.668.462 722.941.717 9.569.094 19.245.621 5.206.262 52.333.010 496.577 708.097 369.690 805.525 800.126 86.874.724 774.905.037 9.260.146 19.153.592 Direct ownership Buildings and installations Machinery and factory equipment Transportation equipment Furniture and office equipment Sub Jumlah 833.424.894 58.743.946 1.975.341 890.193.499 Sub-total 46.861 40.024 - 86.885 Leased assets Transportation equipment 833.471.755 58.783.970 1.975.341 890.280.384 Total Accumulated Depreciation 1.214.494.071 Net Book Value Aset sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah Akumulasi Penyusutan Nilai buku 1.196.220.207 29 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued) Rincian aset dalam penyelesaian pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Details of construction-in-progress as of September 30, 2009 and 2008 were as follows: 30 September 2009 Persentase Penyelesaian (%)/ Percentage of Completion (%) 0 51 66 81 - Bangunan/ Buildings Mesin/ Machinery Jumlah/ Total 50 65 80 100 1.994.607 66.110 47.845 35.464 103.092.688 2.996.502 6.572.548 1.342.596 105.087.295 3.062.612 6.620.393 1.378.060 Jumlah/Total 2.144.026 114.004.334 116.148.360 30 September 2008 Persentase Penyelesaian (%)/ Percentage of Completion (%) 0 51 66 81 - Bangunan Buildings Mesin/ Machinery Jumlah/ Total 50 65 80 100 53.247 658.461 1.977.828 403.389 104.448.207 2.582.215 19.156.571 4.484.787 104.501.454 3.240.676 21.134.399 4.888.176 Jumlah/Total 3.092.925 130.671.780 133.764.705 Penyusutan aset tetap dibebankan ke: Depreciation expenses were charged to: 30 September 2009 30 September 2008 Beban pabrikasi Beban penjualan (lihat Catatan 23) Beban umum dan administrasi (lihat Catatan 23) 59.726.819 24.305 57.852.993 59.162 860.949 871.815 Manufacturing overhead Selling expenses (see Note 23) General and administrative expenses (see Note 23) Jumlah 60.612.073 58.783.970 Total Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, aset tetap, kecuali hak atas tanah, telah diasuransikan dengan nilai pertanggungan sebesar lebih kurang AS$ 1,9 milyar yang diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa Indonesia. Manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari risiko atas aset tetap Perusahaan dan Anak perusahaan. As of September 30, 2009 and 2008, fixed assets, except land rights, were covered by all risk insurance of approximately US$ 1.9 billion, which was coordinated by PT Asuransi Jasa Indonesia. Management of the Company and Subsidiaries believes that the insurance coverage is adequate to cover any possible losses arising from such risks. 30 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued) Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi penurunan nilai aset tetap. As of September 30, 2009 and 2008, the management of the Company and Subsidiaries believes that there was no indication of impairment in the value of their fixed assets. Aset tetap tertentu digunakan sebagai jaminan atas pinjaman Perusahaan dan Anak perusahaan (lihat Catatan 16 , 17, 18 dan 33). Certain fixed assets were pledged as collateral for the Company and Subsidiaries’ loans (see Notes 16, 17, 18 and 33). 11. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 11. SHORT-TERM BANK LOANS Akun ini terdiri dari: This account consists of: 30 September 2009 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk The Royal Bank of Scotland (dahulu ABN AMRO Bank N.V.) Jumlah 30 September 2008 45.000.000 32.930.727 10.304.034 3.825.811 3.495.505 2.500.000 45.000.000 33.897.284 10.715.108 2.045.772 2.500.000 - 1.830.696 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk The Royal Bank of Scotland (formerly ABN AMRO Bank N.V.) 98.056.077 95.988.860 Total PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Pada tanggal 23 Januari 2008, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) memberikan fasilitas kredit modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar AS$ 45 juta. Fasilitas berlaku untuk jangka waktu maksimum 12 (duabelas) bulan dan dijamin dengan sejumlah persediaan sebesar AS$ 56.420.146 (lihat Catatan 5). On January 23, 2008, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk (“BRI”) has agreed to provide working capital credit up to the amount of US$ 45 million. This facility is valid for 12 (twelve) months and was secured by the inventory of the Company at the value of US$ 56,420,146 (see Note 5). Pada tanggal 20 Januari 2009, BRI menyetujui untuk memberikan perpanjangan jangka waktu untuk fasilitas kredit modal kerja sebesar AS$ 45.000.000, dimana perpanjangan tersebut telah dirubah beberapa kali dan perubahan terakhir pada tanggal 20 Maret 2009, sehingga fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 23 April 2010. On January 20, 2009, BRI agrred to extend the maturity date under the working capital credit facility at the amount of US$ 45,000,000, whereby the extention has been amended several times and the latest being on March 20, 2009, thus the facility will be mature on April 23, 2010. BRI juga memberikan fasilitas Letter of Credit (L/C) Usance, fasilitas ini tidak dikenakan bunga dan sepenuhnya dijamin oleh deposito berjangka yang ditempatkan pada bank tersebut (lihat Catatan 7). BRI also provide Usance Letter of Credit (L/C) facility, this facility bears no interest and is fully guaranteed by a time deposit placed in the bank (see Note 7). 31 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 11. PINJAMAN (Lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued) BANK JANGKA PENDEK Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo pinjaman ini adalah sebesar AS$ 45.000.000. As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding balances of this loan amounted to US$ 45,000,000. PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Mizuho Indonesia Pada tanggal 9 Agustus 2001, PT Bank Mizuho Indonesia (Mizuho), memberikan fasilitas Wesel Diskonto (Bills Discounted Facility) dan Fasilitas Akseptasi (Acceptance Guarantee Facility) untuk mendukung kegiatan operasional Perusahaan. Fasilitas ini telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan perjanjian tanggal 30 September 2009, dimana fasilitas ini diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Desember 2009. Fasilitasfasilitas tersebut adalah sebagai berikut: On August 9, 2001, PT Bank Mizuho Indonesia, (“Mizuho”) provided Bills Discounted Facility and Acceptance Guarantee Facility in order to support the Company’s operation. The facilities have been amended several times, the latest being on September 30, 2009, wherein the facilities were extended up to December 31, 2009. The facilities are as follows: Fasilitas Fasilitas Maksimum (dalam Dolar AS)/ Maximum Facility (in US$) Fasilitas akseptasi Fasilitas Wesel Diskonto (tanpa letters of credit) Fasilitas Wesel Diskonto (dengan letters of credit) Jumlah fasilitas 75.000.000 Facilities 30.000.000 Acceptance Facility Bills Discounted Facility (without letters of credit base) Bills Discounted Facility (with letters of credit base) 155.000.000 Total facilities 50.000.000 Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo pinjaman ini adalah sebesar AS$ 32.930.727 dan AS$ 33.897.284. As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding balances amounted to US$ 32,930,727 and US$ 33,897,284, respectively. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Pada tanggal 11 April 2007, Perusahaan dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menandatangani Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan di mana Bank Mandiri setuju untuk memberikan fasilitas kredit berupa fasilitas sight dan Usance L/C impor dengan jumlah tidak melebihi AS$ 40.000.000 dan fasilitas ini telah diperpanjang sehingga berakhir pada tanggal 10 April 2009. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan barang milik Perusahaan dengan minimal nilai penjaminan sebesar AS$ 50.000.000, piutang milik perusahaan senilai AS$ 100.000 dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari PT Purinusa Ekapersada. On April 11, 2007, the Company and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk entered into Non-Cash Loan Facility Agreement, whereby Bank Mandiri has agreed to provide credit facilities for Sight and Usance/LC in a total amount not exceeding US$ 40,000,000 and this agreement has been extended for the period up to April 10, 2009. This facility was secured by the inventory owned by the Company at a minimum secured amount of US$ 50,000,000, account receivable at the amount of US$ 100,000 and the corporate guarantee from PT Purinusa Ekapersada. 32 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 11. PINJAMAN (Lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued) BANK JANGKA PENDEK Kemudian pada tanggal 8 April 2009, Perusahaan dan Bank Mandiri menandatangani adendum atas Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan, dimana Perusahaan dan Bank Mandiri setuju untuk memperpanjang jangka waktu yang telah jatuh tempo pada tanggal 10 April 2009 menjadi 10 April 2010 dan peningkatan total nilai penjaminan persediaan barang dan piutang menjadi sebesar 150% dari limit fasilitas kredit. Then, on April 8, 2009, the Company and Bank Mandiri executed an addendum to the Non Cash Loan Facility Agreement whereby the Company and Bank Mandiri agreed to extend the period which will be matured on April 10, 2009 to April 10, 2010 and the total security amount for inventory and account receivables was increased to 150% of the credit facility limit. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo pinjaman ini masing-masing adalah sebesar AS$ 10.304.034 dan AS$ 10.715.108. As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding balances amounted to US$ 10,304,034 and US$ 10,715,108, respectively. PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk Pada tanggal 2 Maret 2007, PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) memberikan fasilitas kredit berupa Sight L/C, Usance L/C dan SKBDN dengan jumlah tidak melebihi AS$ 10.000.000 serta fasilitas kredit berupa Letter of Guarantee dengan jumlah tidak melebihi AS$ 1.000.000. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan Perusahaan senilai tidak kurang dari AS$ 10.000.000. Pada tanggal 29 Nopember 2007, fasilitas Letter of Guarantee ditingkatkan menjadi AS$ 5.000.000. On March 2, 2007, PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) agreed to provide a trade credit facility that includes Sight L/C, Usance L/C and SKBDN facilities up to an amount of US$ 10,000,000 and Letter of Guarantee (L/G) facilities up to an amount of US$ 1,000,000. This facility was secured by the inventory of the Company at the value of US$ 10,000,000. On November 29, 2007, the credit facility for Letter of Guarantee was increased to US$ 5,000,000. Kemudian pada tanggal 9 Februari 2009, BCA menyetujui perpanjangan jangka waktu untuk fasilitas ini sampai dengan tanggal 29 Nopember 2009. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan barang milik Perusahaan dengan nilai penjaminan sebesar AS$ 10.000.000 dan setoran jaminan pada BCA sebesar 20% (dua puluh persen) dari nilai setiap L/C yang diterbitkan. Perubahan terakhir atas kedua fasilitas tersebut adalah pada tanggal 10 Juni 2009 dan berlaku sampai dengan tanggal 29 Nopember 2009. Then, on February 9, 2009, BCA agreed to extend the period for this facility up to November 29, 2009. This facility was secured by the inventory owned by the Company with the secured amount at US$ 10,000,000 and a security deposit placed with BCA in an amount equal to 20% (twenty percent) of each L/C issued. The latest amendment for both facilities is on June 10, 2009 and will expire on November 29, 2009. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo pinjaman ini masing-masing adalah sebesar AS$ 3.825.811 dan AS$ 2.045.772. As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding balance of this loan amounted to US$ 3,825,811 and US$ 2,045,772, respectively. 33 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 11. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (Lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pada tanggal 30 Maret 2009, Perusahaan dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) menandatangani Perjanjian Pemberian Fasilitas Pembukaan Letter of Credit dimana BNI memberikan fasilitas pembukaan L/C dengan jumlah maksimum nilai L/C sebesar AS$ 10.000.000 atau ekuivalen Rp 100.000.000.000 dan berlaku untuk jangka waktu 12 (duabelas) bulan terhitung sejak tanggal 30 Maret 2009. On March 30, 2009, the Company and PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) executed the Opening Letter of Credit Facility Agreement whereby BNI provide the opening L/C facility with the maximum amount of US$ 10,000,000 or equivalent to Rp 100,000,000,000 and valid for the period of 12 (twelve) months as of March 30, 2009. Pada tanggal 30 September 2009, saldo pinjaman ini adalah sebesar AS$ 3.495.505 (nihil pada tanggal 30 September 2008). As of September 30,2009, the outstanding balance of this loan amounted to US$ 3,495,505 (nil as of September 30, 2008). PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk Pada tanggal 7 April 2004, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk (“Bumiputera”) memberikan fasilitas kredit ekspor (Bills Negotiation Export) dengan maksimum kredit sebesar AS$ 5.000.000. Pada tanggal 20 Juli 2004, jumlah maksimum fasilitas kredit ini dinaikkan menjadi AS$ 6.000.000. Pada tanggal 5 April 2007, diadakan perubahan ketentuan pada fasilitas Bills Negotiation Export, dan kemudian pada tanggal 26 Agustus 2008, jumlah maksimum fasilitas kredit ini dinaikkan menjadi AS$ 7.500.000. Fasilitas ini berlaku sampai dengan 7 April 2009. On April 7, 2004, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk (“Bumiputera”) provided a Bill Negotiation Export facility with a maximum credit of US$ 5,000,000. On July 20, 2004, the maximum credit facility was increased to US$ 6,000,000. On April 5, 2007, the terms of Bills Negotiation Export Facility were amended, then on August 26, 2008, the maximum credit facility was increased up to US$ 7,500,000. This facility is available to April 7, 2009. Pada tanggal 3 Agustus 2006, Bumiputera juga memberikan fasilitas trade finance dengan jumlah maksimum kredit sebesar AS$ 2.500.000 dengan jenis fasilitas sebagai berikut: On August 3, 2006, Bumiputera provided the Company with Trade Finance facilities in the aggregate amount up to US$ 2,500,000 as follows: 1. Sight L/C atau Usance/UPAS L/C dengan tarif komisi di awal perjanjian sebesar 0,25%, acceptance fee sebesar 1% per tahun dan bunga sebesar 6% per tahun untuk mata uang Dolar Amerika atau sebesar 16% per tahun untuk mata uang Rupiah. 1. Sight L/C or Usance/UPAS L/C with opening commission at the rate of 0.25%, acceptance fee 1% per annum and interest at the rate of 6% per annum for US$ currency or 16% per annum for IDR currency. 2. SKBDN (Local Letter of Credit) dengan tarif komisi di awal perjanjian sebesar 0,25%, acceptance fee sebesar 1% per tahun. 2. SKBDN (Local Letter of Credit) with opening commission at the rate of 0.25%, acceptance fee 1% per annum. 3. Bill Negotiated Export dengan tarif komisi di awal perjanjian sebesar 0,25% dan bunga sebesar 6% per tahun untuk mata uang Dolar Amerika Serikat atau 16% untuk mata uang Rupiah. 3. Bill Negotiation Export with opening commission at the rate of 0.25% and interest at the rate of 6% per annum for US$ currency or 16% per annum for IDR currency. 34 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 11. PINJAMAN (Lanjutan) 11. SHORT-TERM BANK LOANS (Continued) BANK JANGKA PENDEK Fasilitas trade finance ini kemudian dirubah, dengan perubahan terakhir dilakukan pada tanggal 26 Agustus 2008, dimana masa berlakunya diperpanjang sampai dengan tanggal 3 Agustus 2009 dan diberikan penambahan plafond sehingga fasilitas trade finance ini menjadi AS$ 3.500.000. This agreement was amended with last amendment on August 26, 2008, wherein it was extended up to August 3, 2009 with aggregate amount up to US$ 3,500,000. Pada tanggal 13 Juni 2007, Bumiputera memberikan fasilitas kredit tambahan berupa pinjaman tetap sebesar AS$ 2.500.000. Fasilitas ini diperpanjang pada tanggal 13 Juni 2008 dan akan berakhir pada tanggal 13 Juni 2009. On June 13, 2007, the Company signed a credit agreement with Bumiputera, wherein Bumiputera has agreed to provide fixed credit facilities up to US$ 2,500,000. These facilities have been extended on June 13, 2008 and will expire on June 13, 2009. Pada tanggal 8 April 2009, Perusahaan dan Bumiputera menyetujui untuk merubah jangka waktu dari masing-masing fasilitas, sehingga fasilitas kredit ekspor (Bill Negotiation Export) berlaku sampai dengan tanggal 7 April 2010, fasilitas Trade Finance berlaku sampai dengan tanggal 3 Agustus 2010 dan fasilitas kredit tambahan berupa pinjaman tetap berlaku sampai dengan tanggal 13 Juni 2010. On April 8, 2009, the Company and Bumiputera agreed to amend the period for each facilities and therefore the Bill Negotiation Export is available up to April 7, 2010, the Trade Finance Facility is available up to August 3, 2010 and the fixed credit facility is available up to June 13, 2010. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, saldo pinjaman bank ini adalah sebesar AS$ 2.500.000. As of September 30, 2009 and 2008, the outstanding balance of this loan amounted to US$ 2,500,000. The Royal Bank of Scotland, Cabang Jakarta (dahulu ABN AMRO Bank N.V.) The Royal Bank of Scotland, Jakarta Branch (formerly ABN AMRO Bank N.V.) Pada tanggal 29 Oktober 2004, The Royal Bank of Scotland menyediakan fasilitas Trade Finance untuk diskonto tagihan ekspor dan pembiayaan usance L/C atau sight/LC dengan jumlah keseluruhan sebesar AS$ 3.019.053 dengan jangka waktu 180 hari untuk setiap akseptasi. On October 29, 2004, The Royal Bank Of Scotland agreed to provide Trade Finance facility for discounting of export bills and financing of Sight/Usance Letter of Credit up to the aggregate amount of US$ 3,019,053 and each drawdown is for a maximum period of 180 days. Fasilitas ini tersedia sampai dengan 28 April 2007, dengan tingkat suku bunga SIBOR plus 100 basis poin dan dijamin oleh jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari Asia Pulp & Paper Company Ltd. These facilities are available up to April 28, 2007, bear interest at SIBOR plus 100 basis points and are secured by corporate guarantee from Asia Pulp & Paper Company Ltd. Kemudian, pada tanggal 11 Oktober 2007, Perusahaan dan The Royal Bank of Scotland menyetujui perubahan jumlah fasilitas yang diberikan menjadi AS$ 3.019.053 untuk fasilitas dalam mata uang dolar Amerika Serikat atau AS$ 2.868.101 untuk fasilitas dalam mata uang selain dolar Amerika Serikat. Fasilitas ini tidak diperpanjang lagi. On October 11, 2007, the Company and The Royal Bank of Scotland agreed to change the amount of facilities to US$ 3,019,053 for facilities made in US$ or US$ 2,868,101 for facilities made in currencies other than US$. This facility is not extended. Pada tanggal 30 September 2008, saldo pinjaman ini adalah sebesar AS$ 1.830.696 (nihil pada tanggal 30 September 2009). As of September 30,2008, the outstanding balance of this loan amounted to US$ 1,830,696 (nil as of September 30, 2009) 35 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 12. HUTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 Pihak ketiga Lokal Impor 40.685.289 23.831.916 51.147.576 33.218.846 Third parties Local Import Jumlah hutang usaha - pihak ketiga 64.517.205 84.366.422 Total trade payables - third parties Related Parties Local PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk PT Dian Swastatika Sentosa PT Konverta Mitra Abadi PT Nusantara Indah Lestari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills PT Asia Trade Logistics PT Cakrawala Mega Indah Others (each below US$ 50,000) Pihak hubungan istimewa Lokal PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk PT Dian Swastatika Sentosa PT Konverta Mitra Abadi PT Nusantara Indah Lestari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills PT Asia Trade Logistics PT Cakrawala Mega Indah Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 50.000) 10.136.457 8.247.683 1.726.453 442.245 9.727 2.832 - 16.473.929 2.552.224 199.865 1.290.591 4.651.923 43.332 243.900 Sub-jumlah 20.608.729 25.412.432 Sub-total Impor Gold Hua Sheng Paper Co.,Ltd Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 50.000) - 86.611 Import Gold Hua Sheng Paper Co., Ltd Others (each below US$ 50,000) 18.760 47.305 Sub-jumlah 18.760 133.916 Jumlah hutang usaha - pihak hubungan istimewa 20.627.489 25.546.348 Total trade payables - related parties Jumlah 85.144.694 109.912.770 Total 30 September 2009 30 September 2008 Lancar Jatuh tempo: Sampai dengan 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari 91 - 120 hari Lebih dari 120 hari 41.303.068 36.957.759 30.620.051 6.474.403 652.179 228.867 5.866.126 35.808.459 14.700.283 2.747.796 4.752.366 14.946.107 Current Overdue: Up to 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 91 - 120 days >120 days Jumlah 85.144.694 109.912.770 Total Sub-total 36 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 12. HUTANG USAHA (Lanjutan) 12. TRADE PAYABLES (Continued) Hutang usaha terdiri dari hutang kepada pemasok pihak ketiga dan pihak hubungan istimewa atas pembelian material dan peralatan pabrik. Trade payable consists of payable to suppliers of third parties and related parties for purchases of materials and factory equipment. Hutang usaha ke pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa masing-masing adalah sebesar 1,3% dan 1,5% dari jumlah kewajiban konsolidasi pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Trade payables to related parties represents 1.3% and 1.5% of the total consolidated liabilities as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 13. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 13. ACCRUED EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 30 September 2009 30 September 2008 Biaya restrukturisasi Bunga Ongkos angkut Listrik, air dan gas Komisi Jamsostek Lain-lain 31.899.298 18.575.597 2.805.867 2.653.142 962.463 251.165 673.834 24.812.446 11.737.046 4.325.391 4.528.559 1.142.992 158.734 5.270.096 Restructuring fee Interest Freight Electricity, water and gas Commissions Workers’ social security Others Jumlah 57.821.366 51.975.264 Total Biaya restrukturisasi diakui oleh Perusahaan sesuai dengan kesepakatan dalam MRA (lihat Catatan 17 dan 18). 14. PERPAJAKAN a. Jumlah b. 14. TAXATION a. Prepaid taxes Pajak dibayar di muka Pajak Penghasilan Pajak Pertambahan Nilai Restructuring fee was accrued by the Company in line with agreement in MRA (see Notes 17 and 18). 30 September 2009 30 September 2008 7.428.781 5.992.910 18.168.044 9.140.494 Income Taxes Value-Added Tax 13.421.691 27.308.538 Total b. Taxes payable Hutang Pajak 30 September 2009 30 September 2008 Perusahaan Pajak Penghasilan 930.445 4.063.787 The Company Income taxes Jumlah 930.445 4.063.787 Total 37 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued) c. Taksiran Beban Pajak Penghasilan Akun ini merupakan taksiran beban pajak penghasilan Perusahaan sebesar AS$ 12.235.736 dan AS$ 9.318.951 masing-masing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. d. Peraturan Pemerintah c. Estimated Income Tax Expense This account represents estimated income tax expense amounting to US$ 12,235,736 and US$ 9,318,951 for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively. d. Government Regulation Pada tanggal 28 Desember 2007, Presiden Republik Indonesia menetapkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81 tahun 2007 tentang “Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri Yang Berbentuk Perseroan Terbuka” dimana peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Januari 2008. Dan pada tanggal 30 Desember 2008, Menteri Keuangan menetapkan Peraturan Nomor 238/PMK.03 /2008 tentang “Tata Cara Pelaksanaan dan Pengawasan Pemberian Penurunan Tarif Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri Yang Berbentuk Perseroan Terbuka” dimana peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Januari 2008. On December 28, 2007, the President of the Republic of Indonesia stated the Government Decree of Indonesia No. 81 Year 2007 on “Reduction of the Income Tax Tariff on Resident Corporate Tax Payers in the Form of Public Listed Companies” since January 1, 2008. On December 30, 2008, the Minister of Finance was stating the Regulation of Minister of Finance Number 238/PMK.03/2008 on “The Procedures of Execution and Supervisory in Giving Tariff Deduction for Tax Payer of Domestic Corporate in the form of Listed Company” which is effective on January 1, 2008. Berdasarkan PP No. 81 dan PMK 238 tersebut, perusahaan terbuka dapat memperoleh penurunan tarif Pajak Penghasilan sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi Pajak Penghasilan Wajib Pajak Badan Dalam Negeri sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat (1) huruf b Undang-Undang Pajak Penghasilan, jika memenuhi persyaratan-persyaratan berikut: Based on President Decree No.81 and PMK 238, a public company could obtain income tax tariff reduction of about 5% lower than highest tariff of income tax of Domestic Corporate Tax Payer as regulated in Article 17 (1)b of the Income Tax Law, after fulfilling the requirements as follows: (1) Jumlah kepemilikan saham publiknya 40% atau lebih dari keseluruhan saham yang disetor dan saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 pihak; (2) Masing-masing Pihak sebagaimana dimaksud hanya boleh memiliki saham kurang dari 5% dari keseluruhan saham yang disetor; (3) Ketentuan-ketentuan diatas harus dipenuhi oleh Wajib Pajak dalam waktu singkat 6 (enam) bulan dalam jangka waktu 1 (satu) tahun pajak. (1) the public owns 40% or more of the issued and fully paid-shares and must consist of at least 300 parties; (2) each of the 40% public shareholders should not own more than 5% shareholding; (3) The above requirements shall be fulfilled by the tax payer within 6 (six) months at the shortest in 1 (one) fiscal year. 38 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued) Berhubung Perusahaan dapat memenuhi ketentuan-ketentuan dalam PP No. 81 dan PMK 238 maka Perusahaan berhak untuk memperoleh penurunan tarif Pajak penghasilan sebesar 5%. e. Since the Company can comply with all the requirements as stated in President Decree Number 81 and Ministry of Finance Decree Number 238, the Company is entitle to Income Tax Rate Reduction of 5%. e. Self-assesment Self Assesment Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan dan Anak perusahaan menghitung dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan perhitungan dan melaporkan SPT sendiri. SPT konsolidasian tidak diperkenankan dalam peraturan perpajakan Indonesia. Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu lima (5) tahun sejak tanggal terhutang pajak, atau paling lambat pada akhir 2013 untuk tahun 2007 dan kebawah. 15. KEWAJIBAN SEWA PEMBIAYAAN Under the taxation laws of Indonesia, the Company and its Subsidiaries submit their tax returns on the basis of self-assessment. The Company and its Subsidiaries calculate and submit their individual annual tax calculations and returns, consolidated tax returns being prohibited under the taxation laws of Indonesia. The Directorate General of Taxation may assess or amend taxes within five (5) years from the date the tax became due, or at least the end of 2013 for the year below 2007. 15. LEASE LIABILITIES Perusahaan mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan PT ORIX Indonesia Finance (“ORIX”) untuk membiayai pembelian alat pengangkutan. Saldo atas kewajiban sewa pembiayaan pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: The Company entered into lease agreement with PT ORIX Indonesia Finance (“ORIX”), to finance the purchase of transportation equipment. Balance of lease liabilities as of September 30, 2009 and 2008 are as follows: 30 September 2009 30 September 2008 Kewajiban sewa pembiayaan Bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun 423.587 308.431 (216.871 ) (153.548 ) Current maturity Bagian jangka panjang 206.716 154.883 Long term portion 16. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG Pada tanggal 10 Desember 2007, Perusahaan dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) mengadakan perjanjian kredit investasi dengan jumlah sampai dengan Rp 365.800.000.000 atau setara dengan AS$ 38.836.986, yang berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun atau sampai dengan tanggal 9 Desember 2012. BNI membebankan bunga sebesar 11% per tahun dan fasilitas ini dijamin dengan tanah milik Perusahaan dengan nilai penjaminan sebesar AS$ 40.000.000 (lihat Catatan 10). Obligation under capital lease 16. LONG-TERM BANK LOAN On December 10, 2007, the Company and PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) entered into an investment credit facility agreement up to the amount of Rp 365,800,000,000 or equivalent to US$ 38,836,986, for a period of 5 years or available up to December 9, 2012. BNI charged interest at 11% per annum and this facility was secured by land owned by the Company amounting to US$ 40,000,000 (see Note 10). 39 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 16. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 16. LONG-TERM BANK LOAN (Continued) Saldo pinjaman bank jangka panjang ini masingmasing adalah sebesar AS$ 24.560.452 dan AS$ 33.154.465 pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. 17. PINJAMAN JANGKA PANJANG The oustanding balance of long-term bank loan amounted to US$ 24,560,452 and US$ 33,154,465 as of September 30, 2009 and 2008, respectively. 17. LONG-TERM DEBTS Pada tanggal 28 April 2005, Perjanjian Restrukturisasi hutang Perusahaan (MRA) telah menjadi efektif (lihat Catatan 32). Sesudah restrukturisasi, hutang jangka panjang dibedakan antara hutang pihak yang berpartisipasi dan tidak berpartisipasi dalam MRA. Berikut ini adalah rincian dari hutang jangka panjang dalam berbagai mata uang asing setara dengan Dolar AS: The Master Restructuring Agreement of the Company became effective on April 28, 2005 (see Note 32). After restructuring, long-term debts were classified as participants and non-participants in MRA. The following are the details of long-term debts in various currencies equivalent to United States Dollar: 30 September 2009 30 September 2008 Pihak yang berpartisipasi dalam MRA Tranche A Tranche B Tranche C 16.595.003 94.362.155 116.541.089 18.892.595 89.065.769 109.999.689 Participants in MRA Tranche A Tranche B Tranche C Sub-jumlah 227.498.247 217.958.053 Sub-total Pihak yang tidak berpartisipasi dalam MRA 116.327.896 116.327.896 Non-Participants in MRA Jumlah 343.826.143 334.285.949 Total Pihak yang Berpartisipasi dalam MRA Participants in MRA Sejalan dengan efektifnya MRA pada tanggal 28 April 2005, Perusahaan menandatangani Multi Lender Credit Agreement (MLCA), dengan Bank DBS Limited sebagai Facility Agent dengan rincian hutang berdasarkan MRA yang diklasifikasi sebagai berikut: In line with the effective date of MRA in April 28, 2005, the Company entered into a Multi-Lender Credit Agreement (MLCA) with DBS Bank Limited as Facility Agent, whereas details of debts according to the MRA are classified into the following: Mata Uang / Currencies Fasilitas AS$ Euro JP¥ Rp Tranche A (jatuh tempo 2015) Tranche B (jatuh tempo 2018) Tranche C (jatuh tempo 2025) 3.285.084 8.455.374 10.443.049 8.195.235 21.093.457 26.052.073 1.353.491.844 3.483.709.801 4.302.654.765 61.187.766.859 157.489.255.734 194.511.579.727 Jumlah 22.183.507 55.340.765 9.139.856.410 413.188.602.320 Facilities Tranche A (due in 2015) Tranche B (due in 2018) Tranche C (due in 2025) Total 40 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM DEBTS (Continued) Rincian hutang jangka panjang pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: The details of long-term debts as of September 30, 2009 and 2008 are as follows : 30 September 2009 Fasilitas AS$ Euro JP¥ Rp Facilities Tranche A (jatuh tempo 2015) Tranche B (jatuh tempo 2018) Tranche C (jatuh tempo 2025) 1.701.316 8.455.374 10.443.049 3.656.979 21.093.457 26.052.073 603.972.235 3.483.709.801 4.302.654.765 27.303.982.776 157.489.255.734 194.511.579.727 Tranche A (due in 2015) Tranche B (due in 2018) Tranche C (due in 2025) Jumlah 20.599.739 50.802.509 8.390.336.801 379.304.818.237 Total 30 September 2008 Fasilitas AS$ Tranche A (jatuh tempo 2015) Tranche B (jatuh tempo 2018) Tranche C (jatuh tempo 2025) 1.955.985 8.455.374 10.443.049 Euro 4.431.829 21.093.457 26.052.073 731.943.267 3.483.709.801 4.302.654.765 JP¥ 33.089.211.255 157.489.255.734 194.511.579.727 Rp Tranche A (due in 2015) Tranche B (due in 2018) Tranche C (due in 2025) Facilities Jumlah 20.854.408 51.577.359 8.518.307.833 385.090.046.716 Total Fasilitas Tranche A dan Tranche B memiliki tingkat bunga tahunan sebagai berikut: The Tranche A facilities and the Tranche B facilities bear annual interest rates as follows: • • dari tanggal efektif sampai dengan tiga (3) tahun setelah tanggal efektif: o o • SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS), EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk Yen Jepang), dalam setiap kasusnya, dimana setiap kasus ditambah dengan 1% per tahun (batas maksimum 6%); dan tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah) ditambah 1% per tahun (batas maksimum 14%) dari tiga (3) tahun sampai dengan lima (5) tahun setelah tanggal efektif: o o SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS), EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk Yen Jepang), dalam setiap kasusnya, dimana setiap kasus ditambah dengan 2% per tahun (tidak ada batas maksimum); dan tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah) ditambah dengan 2% per tahun (tidak ada batas maksimum) • from the effective date to the date three (3) years after the effective date: o three-months SIBOR (for US dollars), EURIBOR (for Euro), TIBOR (for Japanese yen), for each case where in each case plus 1% per annum (capped at 6%); and o three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 1% per annum (capped at 14%); from the date three (3) years to the date five (5) years after the effective date: o three-months SIBOR (for US dollars), EURIBOR (for Euro) and TIBOR (for Japanese yen), for each case where in each case plus 2% per annum (uncapped); and o three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 2% per annum (uncapped); and 41 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM DEBTS (Continued) • dari dan sesudah lima (5) tahun setelah tanggal efektif: o o • SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS), EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk Yen Jepang) dalam setiap kasusnya, dimana setiap kasus ditambah dengan 3% per tahun (tidak ada batas maksimum); dan tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah) ditambah dengan 3% per tahun (tidak ada batas maksimum). from and after the date five (5) years after the effective date: o three-months SIBOR (for US dollars), EURIBOR (for Euro) and TIBOR (for Japanese yen), for each case where in each case plus 3% per annum (uncapped); and o three-months SBI Rate (for Rupiah) plus 3% per annum (uncapped). Fasilitas Tranche C memiliki tingkat bunga tahunan sebagai berikut: The Tranche C Facilities bear an annual interest rate as follows: • dari tanggal efektif sampai dengan seluruh Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B, Pinjaman Tranche B dan pendanaan kembali hutang telah dibayar seluruhnya, tidak ada bunga yang masih harus dibayar. Tetapi biaya restrukturisasi akan diakui dan dikapitalisasi pada tahun ke-9 dan tahun ke-15 setelah tanggal efektif. • from the effective date until all Tranche A Notes, Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt and Refinancing Debt are repaid in full, no interest will accrue. However, a restructuring fee will be accrued and be capitalized on the dates falling nine (9) years and fifteen (15) years after the effective date; • setelah tanggal dimana semua Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B, Pinjaman Tranche B, dan pendanaan kembali hutang telah dibayar penuh, dikenakan tarif tetap 2% per tahun; dan • after the date on which all Tranche A Notes, Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt and Refinancing Debt are repaid in full, a fixed rate of 2% per annum; and • jika tanggal jatuh tempo Fasilitas Tranche C final diperpanjang sesuai dengan prasyarat nya, SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS), EURIBOR (untuk Euro), TIBOR (untuk Yen Jepang) dan tiga (3) bulanan bunga SBI (untuk Rupiah), masing-masing ditambah dengan 1% per tahun. • if the final maturity date of the Tranche C Facilities is extended in accordance with their terms, three months SIBOR (for US dollars), EURIBOR (for Euro) and TIBOR (for Japanese yen) and three months SBI Rate (for Rupiah), for each case where in each case plus 1% per annum. Fasilitas Tranche A, fasilitas Tranche B dan fasilitas Tranche C dikenakan tingkat bunga maksimum yang sama dengan Wesel Tranche A, Wesel Tranche B dan Wesel Tranche C. The Tranche A Facilities, Tranche B Facilities and Tranche C Facilities are subject to the same interest as the Tranche A Notes, the Tranche B Notes and the Tranche C Notes. Fasilitas Tranche A jatuh tempo pada bulan April 2015 dan memiliki prasyarat yang sama dengan Wesel Tranche A. The Tranche A Facilities have a stated maturity date in April 2015 and share the same terms as the Tranche A Notes. Fasilitas Tranche B jatuh tempo pada bulan April 2018 dan memiliki prasyarat yang sama dengan Wesel Tranche B. The Tranche B Facilities have a stated maturity date in April 2018 and share the same terms as the Tranche B Notes. 42 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 17. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 17. LONG-TERM DEBTS (Continued) Fasilitas Tranche C jatuh tempo pada bulan April 2025 (dapat diperpanjang sampai dengan bulan April 2027) dan memiliki prasyarat yang sama dengan Wesel Tranche C. The Tranche C Facilities have a stated maturity date in April 2025 (subject to extension to a date in April 2027) and share the same terms as the Tranche C Notes. Semua fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan aset tertentu yang bebas dari jaminan yaitu tanah, mesin, peralatan, rekening bank dan asuransi dari Perusahaan (lihat Catatan 33). All facilities are secured by certain free from encumbrances land, machinery, equipment, bank accounts and insurances of the Company (see Note 33). Pihak yang Tidak Berpartisipasi dalam MRA Non-Participants in MRA Kesepakatan atas saldo hutang kepada kreditur yang tidak berpartisipasi dalam MRA memerlukan telaah internal lebih lanjut oleh Perusahaan, dimana penyelesaiannya tergantung dari selesainya proses verifikasi saldo pinjaman (proof of debt) dan/atau pemenuhan semua persyaratan sebagaimana diatur di dalam MRA. The resolution on the outstanding indebtedness to creditors who did not participate in the MRA are subject to further review by the Company and/or successful completion of the relevant proof of debts process and/or fulfillment of all relevant requirements under the MRA. 18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI 18. NOTES PAYABLE AND BONDS Wesel bayar dan obligasi merupakan bagian dari hutang Perusahaan yang telah direstrukturisasi melalui MRA (lihat Catatan 33). Notes payable and bonds are part of Company’s restructured liabilities in accordance with the MRA (see Note 33). Rincian Wesel bayar dan obligasi direstrukturisasi adalah sebagai berikut: The following are the details of the restructured Notes payable and bonds: yang 30 September 2009 30 September 2008 Wesel bayar Pihak yang berpartisipasi dalam MRA Guaranteed Secured Global Notes (jatuh tempo 2015 - 2027) Secured Company Global Notes (jatuh tempo 2015 - 2027) 733.561.591 744.592.852 122.978.894 124.807.021 Notes payable Participants in MRA Guaranteed Secured Global Notes (due 2015 - 2027) Secured Company Global Notes (due 2015 - 2027) Sub-jumlah 856.540.485 869.399.873 Sub-total 62.209.999 62.209.999 Non-Participants in MRA 918.750.484 931.609.872 Total Notes Payable 14.038.150 16.140.922 Bonds Participant in MRA Tjiwi Kimia I 1996 Bonds 932.788.634 947.750.794 Total Notes payable and Bonds Pihak yang tidak berpartisipasi dalam MRA Jumlah Wesel bayar Obligasi Pihak yang berpartisipasi dalam MRA Obligasi Tjiwi Kimia I 1996 Jumlah Wesel bayar dan Obligasi 43 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan) 18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued) Pihak yang Berpartisipasi dalam MRA Participants in MRA Berikut ini adalah syarat dan ketentuan penting dalam perjanjian tersebut: Following are the important terms and conditions based on the agreement: Wesel Tranche A Tranche A Notes Sesuai dengan MRA, Perusahaan menerbitkan Secured Company Global Notes sebesar AS$ 19.335.267 dan Tjiwi Kimia Finance BV (“TKFBV”) menerbitkan Guaranteed Secured Global Notes sebesar AS$ 116.672.593 (keduanya disebut dengan “Wesel Tranche A”). Wesel Tranche A jatuh tempo pada April 2015, kecuali dilunasi, dibeli atau dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo. In line with the MRA, the Company has issued Secured Company Global Notes amounting to US$ 19,335,267 and Tjiwi Kimia Finance BV (“TKFBV”) issued Guaranteed Secured Global Notes amounting to US$ 116,672,593 (together the “Tranche A Notes”). The Tranche A Notes have a stated maturity date in April 2015, unless redeemed, purchased or cancelled prior to the maturity date. Wesel Tranche A memiliki tingkat bunga tahunan sebagai berikut: These notes Tranche A bear annual interest rates as follows: • dari tanggal efektif sampai dengan tiga (3) tahun setelah tanggal efektif: SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan 1% per tahun (batas maksimum 6%); • from the effective date to the date three years after the effective date: three-months SIBOR (for US Dollars) plus 1% per annum (capped at 6%); • dari tiga (3) tahun sampai dengan lima (5) tahun setelah tanggal efektif: SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan 2% per tahun (tidak ada batas maksimum); dan • from the date three (3) years to the date five (5) years after the effective date: three-months SIBOR (for US Dollars) plus 2% per annum (uncapped); and • dari dan setelah lima (5) tahun dari tanggal efektif: SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan 3% per tahun (tidak ada batas maksimum) • from and after the date five (5) years after the effective date: three-months SIBOR (for US Dollars) plus 3% per annum (uncapped). Ketentuan jumlah batas maksimum bunga adalah sebagai berikut: Subject to an interest amount cap as follows: • • untuk setiap bulan dimana Wesel Tranche A atau Pinjaman Tranche A (seperti dijelaskan dibawah) masih terhutang, jumlah seluruh hutang bunga terhadap Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B (seperti dijelaskan dibawah) dan Pinjaman Tranche B (seperti dijelaskan dibawah) yang masih terhutang dibatasi maksimum 50% dari jumlah Monthly Mandatory Debts Service (MMDS) untuk bulan tersebut; dan for any month in which any Tranche A Notes or Tranche A Debt (as defined below) remains outstanding, the aggregate amount of interest payable in respect of the Tranche A Notes, Tranche A Debt, Tranche B Notes (as defined below) and Tranche B Debt (as defined below) outstanding is limited at 50% of the Monthly Mandatory Debts Service (MMDS) amount for that month; and 44 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan) • untuk setiap bulan setelah seluruh Wesel Tranche A dan Pinjaman Tranche A dilunasi, jumlah seluruh hutang bunga terhadap Wesel Tranche B dan Pinjaman Tranche B yang masih terhutang dan jika memungkinkan, Wesel Tranche C dan Pinjaman Tranche C yang masih terhutang dibatasi maksimum 33% dari jumlah MMDS untuk bulan tersebut. 18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued) • for any month after all Tranche A Notes and Tranche A Debt have been repaid, the aggregate amount of interest payable in respect of the Tranche B Notes and Tranche B Debt outstanding and if applicable, Tranche C Notes and Tranche C Debt outstanding is limited at 33% of the MMDS amount for that month. Bunga dibayar secara tiga (3) bulanan pada hari kerja terakhir hari di bulan Januari, April, Juli dan Oktober setiap tahunnya, dimulai pada bulan Juli 2005. Tidak ada jadwal tetap pembayaran sehubungan dengan Wesel Tranche A, namun pada hari kerja terakhir dalam bulan Oktober dan April setiap tahunnya, pembayaran pokok pinjaman dapat dilakukan jika terjadi kelebihan dari akumulasi jumlah MMDS setelah memperhitungkan pembayaran bunga yang terhutang. Interest is payable quarterly in arrears on the last Business Day in January, April, July and October of each year commencing in July 2005. There is no fixed repayment schedule in relation to the Tranche A Notes, however, on the last Business Day in October and April in any year, a principal repayment may occur if it is determined that there is a surplus of accumulated MMDS amounts following the payment of accrued interest. Wesel Tranche B Tranche B Notes Sesuai dengan MRA, Perusahaan juga menerbitkan Secured Company Global Notes sebesar AS$ 49.766.431 dan TKFBV menerbitkan Guaranteed Secured Global Notes AS$ 300.299.897 (keduanya disebut “Wesel Tranche B”). Wesel Tranche B akan jatuh tempo pada bulan April 2018, kecuali dilunasi, dibeli atau dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo atau dilakukan pendanaan kembali sesuai prasyarat. Prasyarat Wesel Tranche B sama dengan Wesel Tranche A. In line with the MRA, the Company has also issued Secured Company Global Notes amounting to US$ 49,766,431 and TKFBV has issued Guaranteed Secured Global Notes amounting to US$ 300,299,897 (together the “Tranche B Notes”). The Tranche B Notes have a stated maturity date in April 2018, unless redeemed, purchased, or cancelled prior to the maturity date or refinanced in accordance with their terms. The Tranche B Notes share the same terms as the Tranche A Notes. Wesel Tranche C Tranche C Notes Sesuai dengan MRA, Perusahaan menerbitkan Secured Company Global Notes sebesar AS$ 64.584.438 dan TKFBV menerbitkan Guaranteed Secured Global Notes sebesar AS$ 381.198.602 (keduanya disebut ‘Wesel Tranche C”). Wesel Tranche C akan jatuh tempo pada bulan April 2025, kecuali dilunasi, dibeli atau dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo atau diperpanjang sesuai dengan persyaratan sampai dengan bulan April 2027. Prasyarat Wesel Tranche C sama dengan Wesel Tranche A dan Wesel Tranche B, kecuali Wesel Tranche C memiliki tingkat bunga tahunan sebagai berikut: In line with the MRA, the Company has issued Secured Company Global Notes amounting to US$ 64,584,438 and TKFBV has issued Guaranteed Secured Global Notes amounting to US$ 381,198,602 (together the “Tranche C Notes”). The Tranche C Notes have a stated maturity date in April 2025, unless redeemed, purchased or cancelled prior to the maturity date or extended in accordance with their terms to a date in April 2027. Tranche C Notes share the same terms as the Tranche A Notes and Tranche B Notes except that the Tranche C Notes bear annual interest rates as follows: • • dari tanggal efektif sampai dengan semua Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B, Pinjaman Tranche B dan pendanaan kembali hutang telah dibayar semuanya, tidak ada bunga yang harus diakui. Tetapi biaya restrukturisasi diakui dan dikapitalisasi pada tahun ke-9 dan tahun ke-15 setelah tanggal efektif; from the effective date until all Tranche A Notes, Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt and Refinancing Debt are repaid in full, no interest will be accrued. However a restructuring fee will be accrued and be capitalized on the dates falling the ninth (9th) year and fifteenth (15th) year after the Effective Date; 45 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan) 18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued) • setelah tanggal dimana semua Wesel Tranche A, Pinjaman Tranche A, Wesel Tranche B, Pinjaman Tranche B, dan pendanaan kembali hutang telah dibayar penuh akan dikenakan tarif tetap 2% per tahun; dan • after the date on which all Tranche A Notes, Tranche A Debt, Tranche B Notes, Tranche B Debt, and Refinancing Debt are repaid in full, a fixed rate of 2% per annum; and • jika Tanggal Jatuh Tempo diperpanjang sesuai dengan prasyarat Wesel Tranche C, SIBOR tiga (3) bulanan (untuk Dolar AS) ditambah dengan 1% per tahun dan dikenakan tingkat bunga maksimum yang sama dengan Wesel Tranche A dan Wesel Tranche B. • if the Final Maturity Date is extended in accordance with the terms of the Tranche C Notes, three months SIBOR (for US dollar) plus 1% per annum, but subject to the same interest amount limit as the Tranche A Notes and the Tranche B Notes. Semua fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan aset tertentu yang bebas dari jaminan yaitu tanah, mesin, peralatan, rekening bank dan asuransi dari Perusahaan (lihat Catatan 33). All facilities are secured by certain free from encumbrances land, machinery, equipment, bank accounts and insurances of the Company (see Note 33). Obligasi Tjiwi Kimia I 1996 Tjiwi Kimia I Bonds 1996 Pada bulan Oktober 1996, Perusahaan menerbitkan dan mencatatkan obligasi Tjiwi Kimia I tahun 1996 sejumlah Rp 200 milyar pada Bursa Efek Surabaya. In October 1996, the Company issued and listed Tjiwi Kimia I Bonds year 1996 amounting to Rp 200 billion on the Surabaya Stock Exchange. Rapat umum pemegang obligasi Perusahaan pada tanggal 5 Agustus 2003 memutuskan untuk bergabung dengan restrukturisasi hutang Perusahaan dan memberikan wewenang kepada wali amanat untuk menandatangani perjanjian restrukturisasi dengan Perusahaan dan kreditor. The Company held a bondholder’s general meeting on August 5, 2003 and the bondholders decided to join the Company’s debt restructuring and gave authority to the trustee to sign a restructuring agreement with the Company and other creditors. Berdasarkan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., Notaris di Jakarta, No.57, Rapat Umum Pemegang Obligasi tanggal 29 September 2004 menyetujui PT Bank CIMB Niaga Tbk (dahulu PT Bank Niaga Tbk) menggantikan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebagai wali amanat baru. Hal-hal berikut ini antara lain juga diputuskan dalam rapat tersebut: Based on Notarial Deed No. 57 of Linda Herawati, S.H., Notary in Jakarta, the Bondholders’ General Meeting held on September 29, 2004 approved PT Bank CIMB Niaga Tbk (formerly PT Bank Niaga Tbk) to replace PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as the new trustee of the Company. The following decisions were also taken in the meeting: 1. 1. Mengalokasikan pembayaran obligasi ke dalam 2 (dua) tranche There will be allocation of payment of the Bond into two (2) Tranches: - Tranche A (50%) yang akan dibayar dengan angsuran per 6 (enam) bulan sebesar 2,5% dari pokok obligasi selama 10 (sepuluh) tahun, sampai dengan tanggal 1 Oktober 2014 dan angsuran pertama akan efektif enam (6) bulan setelah tanggal 1 Oktober 2004. - Tranche A (50%) that will be paid by semi-annual installment of 2.5% of the principal for ten (10) years up to October 1, 2014 and the first installment shall be effective six (6) months after October 1, 2004. - Tranche B (50%) yang akan dibayar dengan angsuran per 6 (enam) bulan sebesar 8,33% dari pokok obligasi selama 3 (tiga) tahun sampai dengan tanggal 1 Oktober 2017 dan angsuran pertama akan efektif enam (6) bulan setelah Tranche A dibayar penuh. - Tranche B (50%) that will be paid by semiannual installment of 8.33% of the principal for three (3) years up to October 1, 2017 and the first installment shall be effective six (6) months after Tranche A is fully paid. 46 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 18. WESEL BAYAR DAN OBLIGASI (Lanjutan) 18. NOTES PAYABLE AND BONDS (Continued) 2. Bunga akan dibayar per 3 (tiga) bulan dan efektif dimulai pada tanggal 1 Oktober 2004 dengan suku bunga ditetapkan berdasarkan suku bunga SBI tiga (3) bulan ditambah 2% dengan maksimum suku bunga 14% untuk tiga (3) tahun pertama. 2. The interest rate shall be paid on a quarterly basis starting on October 1, 2004 based on three (3) months SBI interest plus 2% with a maximum rate of 14% for the first three (3) years. 3. Menunjuk PT Bank Internasional Indonesia Tbk sebagai agen penjamin (security agent). 3. To appoint PT Bank Internasional Indonesia Tbk as security agent. 4. Menunjuk PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai wali amanat dan memberi kuasa kepada wali amanat untuk ikut mendukung wakil yang akan duduk dalam Komisi Pengawas (Monitoring Committee). 4. To appoint PT Bank CIMB Niaga Bank Tbk as the authorized Trustee of the Company to support its representative who will join the Monitoring Committee (Komisi Pengawas). MRA berlaku efektif pada tanggal 28 April 2005 dan obligasi tersebut di atas turut dalam skema restrukturisasi. MRA was effective on April 28, 2005 and the above bonds followed the restructuring scheme. Pihak yang tidak berpartisipasi dalam MRA Non-Participant in MRA Kesepakatan atas saldo hutang kepada pihak yang tidak berpartisipasi dalam MRA sangat tergantung dari penelaahan lebih lanjut oleh Perusahaan, dimana penyelesaiannya tergantung dari proses verifikasi saldo pinjaman (proof of debt) dan/atau pemenuhan semua persyaratan yang berhubungan dengan MRA. The resolution on the outstanding indebtedness to creditors who did not participate in the MRA are subject to further review by the Company and/or successful completion of the relevant proof of debts process and/or fulfillment of all relevant requirements under the MRA. 19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK Rincian modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham, berdasarkan catatan Biro Administrasi Efek (BAE) pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: Pemegang Saham/ Stockholders PT Purinusa Ekapersada (Purinusa) Masyarakat (Public) Jumlah/Total The Company’s issued and fully paid capital stock with a par value of Rp 1,000 per share, based on the Securities Administration Agency’s (BAE) records as of September 30, 2009 and 2008 was as follows: Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh/ Number of Shares Issued and Fully Paid Persentase Kepemilikan (%)/ Percentage of Ownership (%) Jumlah (AS$)/ Amount (US$) 796.179.367 539.522.873 59,6 40,4 320.193.601 216.975.948 1.335.702.240 100 537.169.549 47 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 20. SALDO LABA DAN DIVIDEN 20. RETAINED EARNINGS AND DIVIDENDS Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 25 Juni 2009, Pemegang Saham setuju untuk membagikan dividen final tahun 2008 sebesar AS$ 2.583.563 (setara dengan Rp 26.714.041.420) atau AS$ 0,0019 (setara dengan Rp 20) per lembar saham untuk pemegang saham yang terdaftar pada tanggal 4 September 2009. Pembayaran dividen tunai ini dilaksanakan pada tanggal 17 September 2009. Based on the General Annual Meeting of Shareholders dated June 25, 2009, the shareholders approved the distribution of final dividends for the year 2008 amounting to US$ 2,583,563 (equivalent to Rp 26,714,041,420) or US$ 0.0019 (equivalent to Rp 20) per share in favor of all its shareholders as of September 4, 2009. These cash dividends were paid in September 17, 2009 Selain itu pemegang saham menetapkan saldo laba yang ditentukan penggunaannya sebesar AS$ 1.000.000 (atau setara dengan Rp 10.340.000.000) sebagai cadangan dana umum dalam rangka memenuhi Undang-undang Perseroan Terbatas No.40 Tahun 2007 tanggal 16 Agustus 2007. The shareholders also approved the appropriation of retained earnings amounting to US$ 1,000,000 (equivalent to Rp 10,340,000,000) for general reserve in compliance with the Corporation Law No.40 of 2007 dated August 16, 2007. 21. PENJUALAN BERSIH 21. NET SALES Rincian penjualan bersih diklasifikasikan sebagai berikut: The details of net sales are classified as follows: Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ 30 September 2009 30 September 2008 Produk kertas Produk pengemas dan lainnya 801.169.170 53.848.779 1.003.801.115 68.342.311 Paper products Packaging products and others Jumlah 855.017.949 1.072.143.426 Total Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut: The details of sales based on customers are shown below: Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ Pihak ketiga (masing-masing dibawah 10% dari jumlah penjualan) Pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 28a) Lokal: PT Cakrawala Mega Indah PT Konverta Mitra Abadi PT Ekamas Fortuna Lain-lain (masing-masing dibawah AS$ 50.000) Jumlah 30 September 2009 30 September 2008 592.219.245 712.073.001 Third parties (each below 10% from total sales) 235.896.226 1.934.057 86.672 318.952.286 4.964.805 1.818.121 79.463 393.481 Related parties (see Note 28a) Local: PT Cakrawala Mega Indah PT Konverta Mitra Abadi PT Ekamas Fortuna Others (each below US$ 50,000) 237.996.418 326.128.693 Total 48 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 21. PENJUALAN BERSIH (Lanjutan) 21. NET SALES (Continued) Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ 30 September 2009 30 September 2008 24.594.907 207.379 29.347.567 1.404.604 Ekspor: Cabang-cabang APP Nippecraft Limited, Singapura Yalong Paper Products (Kunshan) Co. Ltd., Republik Rakyat Cina - Jumlah Jumlah penjualan – pihak hubungan istimewa Jumlah penjualan bersih Export: APP Branches Nippecraft Limited, Singapore Yalong Paper Products (Kunshan) Co. Ltd., 3.189.561 People’s Republic of China 24.802.286 33.941.732 Total 262.798.704 360.070.425 Total sales – related parties 855.017.949 1.072.143.426 Total net sales 22. BEBAN POKOK PENJUALAN 22. COST OF GOODS SOLD Komponen beban pokok penjualan adalah sebagai The components of cost of goods sold were as follows: berikut: Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ 30 September 2009 30 September 2008 Bahan baku Saldo awal periode Pembelian 35.663.300 341.775.953 95.119.603 523.673.809 Bahan baku tersedia untuk diproduksi Bahan baku pada akhir periode 377.439.253 (40.364.516 ) 618.793.412 (83.420.921 ) Pemakaian bahan baku Tenaga kerja langsung Beban pabrikasi 337.074.737 19.836.632 309.043.771 535.372.491 21.207.492 346.990.631 Raw material used Direct labor Manufacturing overhead Jumlah beban produksi 665.955.140 903.570.614 Total manufacturing cost Persediaan barang dalam proses Saldo awal periode Saldo akhir periode 31.593.825 (33.457.436 ) 36.719.272 (40.997.069 ) Beban pokok produksi Persediaan barang jadi Saldo awal periode Saldo akhir periode 664.091.529 899.292.817 131.933.216 (96.407.106 ) 118.127.682 (134.349.126 ) Jumlah beban pokok penjualan 699.617.639 883.071.373 Perusahaan melakukan transaksi pembelian dengan pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 28). Raw materials At beginning of period Purchases Raw materials available for manufacturing Raw materials at end of period Work-in-process inventory At beginning of period At end of period Cost of goods manufactured Finished goods inventory At beginning of period At end of period Total cost of goods sold The Company has purchase transacctionns with related parties (see Note 28). 49 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 22. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan) 22. COST OF GOODS SOLD (Continued) Rincian pembelian bahan baku, bahan baku tidak langsung dan suku cadang dari pemasok adalah sebagai berikut: The details of purchase from suppliers for raw material, indirect material and spare-parts were as follows: Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ Pemasok 30 September 2009 30 September 2008 Suppliers 282.062.442 321.419.239 Third parties (each below 10% of total purchases) 112.886.902 105.137.908 213.129.582 138.398.828 44.957.937 117.955.643 Related parties PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk PT Sinar Mas Tunggal Others (each below 10% of total purchases) Jumlah hubungan istimewa 262.982.747 469.484.053 Total related parties Jumlah pembelian Pembelian bahan baku tidak langsung dan suku cadang 545.045.189 790.903.292 Total purchases (203.269.236 ) (267.229.483 ) Pembelian bahan baku 341.775.953 523.673.809 Pihak ketiga (masing-masing dibawah 10% dari jumlah pembelian) Pihak hubungan istimewa PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk PT Sinar Mas Tunggal Lain-lain (masing-masing dibawah 10% dari jumlah pembelian) 23. BEBAN USAHA Purchase of indirect material and spare parts Purchase of raw materials 23. OPERATING EXPENSES Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: The details of operating expenses were as follows: a. a. Selling Expenses Beban Penjualan Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended __________________________________________________________________________ Ongkos angkut Komisi Gaji dan upah Administrasi bank Beban kantor (lihat Catatan 28d) Perjalanan dinas Promosi Asuransi Penyusutan (lihat Catatan 10) Perbaikan dan pemeliharaan Lain-lain Jumlah 30 September 2009 30 September 2008 23.913.813 6.265.835 1.846.302 926.606 770.393 551.049 232.479 173.513 24.305 8.665 3.560.700 36.220.495 8.777.893 2.167.454 1.278.399 838.492 732.436 205.865 262.506 59.162 7.613 4.498.041 Freight Commission Salaries and wages Bank charge Office expenses (see Note 28d) Traveling Promotion Insurance Depreciation (see Note 10) Repairs and maintenances Others 38.273.660 55.048.356 Total 50 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 23. BEBAN USAHA (Lanjutan) 23. OPERATING EXPENSES (Continued) b. b. General and Administrative Expenses Beban Umum dan Administrasi Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended __________________________________________________________________________ 30 September 2009 30 September 2008 21.529.041 11.483.964 1.505.026 860.949 358.193 358.819 14.593.835 12.824.865 1.633.571 871.815 721.032 607.912 Management and professional fees (see Note 28c) Salaries and wages Office expenses (see Note 28d) Depreciation (see Note 10) Repairs and maintenances Traveling 189.962 120.921 4.085.721 190.385 189.358 4.187.704 Amortization of deferred loss on sale-and-leaseback Bank Charges Others 40.492.596 35.820.477 Total Jasa manajemen dan profesional (lihat Catatan 28c) Gaji dan upah Beban kantor (lihat Catatan 28d) Penyusutan (lihat Catatan 10) Perbaikan dan pemeliharaan Perjalanan dinas Amortisasi dari rugi ditangguhkan atas transaksi penjualan dan dan penyewaan kembali Administrasi bank Lain-lain Jumlah 24. BEBAN BUNGA Akun ini terdiri dari bunga atas pinjaman bank jangka pendek, pinjaman bank jangka panjang, wesel bayar, obligasi dan kewajiban sewa pembiayaan. 25. RUGI SELISIH KURS – BERSIH Akun ini terdiri dari rugi selisih kurs – bersih sebesar AS$ 7.047.736 dan AS$ 6.539.947 masingmasing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2009 dan 2008. Rugi selisih kurs terutama berasal dari penilaian kembali aset dan kewajiban moneter dalam mata uang selain Dolar AS dan dari transaksi kegiatan usaha Perusahaan dan Anak perusahaan dalam mata uang selain Dolar AS. 24. INTEREST EXPENSE This account consists of interest incurred on short-term and long-term loans, notes, bonds and lease liabilities. 25. LOSS ON FOREIGN EXCHANGE – NET This account consists of loss on foreign exchange – net amounting to US$ 7,047,736 and US$ 6,539,947 for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively, which was mainly incurred from translation of monetary assets and liabilities denominated in currencies other than the US Dollars and the transactions from operations of the Company and Subsidiaries in currencies other than the US dollars. 51 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 26. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 26. BASIC EARNINGS PER SHARE Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah sebagai berikut: The following presents the computation of basic earnings per share: 30 September 2009 Laba Bersih (AS$)/ Net Income (US$) Dasar/ (Basic) 39.105.427 Rata-rata Tertimbang Saham Biasa/ Weighted Average Number of Outstanding Ordinary Shares 1.335.702.240 27. KEWAJIBAN MANFAAT KARYAWAN Saldo estimasi kewajiban manfaat karyawan pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah masing-masing sebesar AS$ 33.824.635 dan AS$ 30.568.129. 28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA 30 September 2008 Laba Bersih per Saham Dasar/ Basic Earnings per Share (US$) 0,029 Laba Bersih (AS$)/ Net Income (US$) 55.417.430 Rata-rata Tertimbang Saham Biasa/ Weighted Average Number of Outstanding Ordinary Shares Laba Bersih per Saham Dasar/ Basic Earnings per Share (US$) 1.335.702.240 0,041 27. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION Balance of estimated employee benefit obligation as of September 30, 2009 and 2008 was US$ 33,824,635 and US$ 30,568,129, respectively. 28. BALANCES AND SIGNIFICANT TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan transaksi usaha dan transaksi keuangan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa berada di bawah pengendalian pemegang saham dan/atau direksi dan/atau komisaris yang sama dengan Perusahaan dan Anak perusahaan. The Company and its Subsidiaries, in the ordinary course of business, enter into trade and financial transactions with related parties. The related parties are under common control by the same stockholders and/or the same boards of directors and/or commissioners as the Company and its Subsidiaries. Transaksi usaha yang dilakukan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa terutama meliputi penjualan barang jadi dan pembelian bahan baku. Jumlah penjualan barang jadi ke pihak yang mempunyai hubungan istimewa lebih kurang sebesar 30,7% dan 33,6% dari jumlah penjualan bersih masing-masing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Jumlah pembelian bahan baku (pulp) dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa lebih kurang sebesar 80,9% dan 95,5% dari jumlah pembelian pulp, masing-masing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Trade transactions made with related parties consist primarily of sales of finished goods and purchases of raw materials. Sales to related parties represented approximately 30.7% and 33.6% of the Company’s net sales for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively. Total raw material (pulp) purchases from related parties represented approximately 80.9% and 95.5% of the Company’s total pulp purchases for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively. 52 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 28. BALANCES AND SIGNIFICANT TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued) Transaksi signifikan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: Significant transactions with related parties were as follows: a. Perusahaan dan Anak perusahaan menjual kertas, pengemas dan kertas avalan di pasar lokal dan pasar internasional melalui pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Total penjualan ekspor melalui pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar lebih kurang 4,0% dan 4,6% dari jumlah penjualan ekspor masing-masing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggaltanggal 30 September 2009 dan 2008 (lihat Catatan 21). Total penjualan lokal melalui pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar lebih kurang 99,9% dan 99,8% dari jumlah penjualan lokal untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggaltanggal 30 September 2009 dan 2008 (lihat Catatan 21). Saldo piutang dari pihak hubungan istimewa tersebut pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 dilaporkan dalam “Aset Lancar - Piutang Usaha - Pihak Hubungan Istimewa”. a. The Company and its Subsidiaries sell paper, packaging and scrap paper on the local and international market through related parties. Total export sales through related parties represented approximately 4.0% and 4.6% of the Company’s export sales for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively (see Note 21). Total local sales through related parties represented approximately 99.9% and 99.8% of the total local sales for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively (see Note 21). The related outstanding amounts due from those related parties as of September 30, 2009 and 2008 were reported under “Current Assets - Trade Receivables - Related Parties”. b. Perusahaan membeli bahan baku, bahan pembantu dan suku cadang dari PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Sinar Mas Tunggal (“SMT”), dan pihak hubungan istimewa lainnya, masing-masing sebesar AS$ 262.982.747 dan AS$ 469.484.053, atau sekitar 48,3% dan 59,4% dari jumlah pembelian untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008. Saldo hutang terkait pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 dilaporkan dalam “Hutang Usaha Pihak Hubungan Istimewa” pada neraca konsolidasi. b. The Company purchased pulp, indirect materials and spare-parts from PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Sinar Mas Tunggal (“SMT”), and other related parties amounting to US$ 262,982,747 and US$ 469,484,053 for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively, representing approximately 48.3% and 59.4% of the total purchases. The related outstanding payables as of September 30, 2009 and 2008 were reported under “Trade Payables - Related Parties” in the consolidated balance sheets. c. APP menyediakan jasa manajemen tertentu kepada Perusahaan. Beban manajemen sehubungan dengan jasa-jasa tersebut masingmasing adalah sebesar AS$ 14.638.256 dan AS$ 11.966.573 masing-masing untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 yang dilaporkan dalam “Beban Usaha - Umum dan Administrasi - Jasa Manajemen dan Profesional” (lihat Catatan 23). c. APP provides certain management services to the Company. The management fees in connection with these services was US$ 14,638,256 and US$ 11,966,573 for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively, which was reported under “Operating Expenses - General and Administrative - Management and Professional Fees” (see Note 23). 53 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 28. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) 28. BALANCES AND SIGNIFICANT TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued) d. Perusahaan mengadakan perjanjian sewa dengan PT Royal Oriental Ltd., pihak yang mempunyai hubungan istimewa, meliputi sewa ruang kantor dengan jumlah area seluas 3.786 m2 dengan uang sewa sebesar AS$ 16 per bulan per m2 dan jasa pelayanan sebesar AS$ 7,5 per bulan per m2 dengan rincian sebagai berikut: d. The Company entered into rental agreements with PT Royal Oriental Ltd., a related party, for office space with a total area of 3,786 m2, monthly rent fee of US$ 16 per square meter and monthly service charge of US$ 7.5 per square meter as follows: • 1.750 m2, dari 1 Mei 2009 - 30 April 2010. • • 2.044 m2, dari 1 Desember 2008 30 Nopember 2009 (diperpanjang sampai tanggal 30 Nopember 2013 untuk area seluas 2.036 m2) • 1,750 square meters, from May 1, 2009 April 30, 2010. 2,044 square meters, from December 1, 2008 November 30, 2009 (extended until November 30, 2013 for land area of 2,036 square meters) Jumlah beban sewa dan jasa pelayanan yang dibebankan pada usaha untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 masing-masing adalah sebesar AS$ 849.734 dan AS$ 785.580 dan dicatat dalam “Beban Usaha - Penjualan - Beban Kantor” dan “Beban Usaha - Umum dan Administrasi - Beban Kantor” (lihat Catatan 22). Sewa dibayar di muka disajikan dalam “Uang Muka Pemasok dan Biaya Dibayar di Muka” pada neraca konsolidasi (lihat Catatan 6). Total rental and service expenses charged to operations amounting to US$ 849,734 and US$ 785,580 for the nine months period ended September 30, 2009 and 2008, respectively, were recorded under “Operating Expenses - Selling - Office Expense” and “Operating Expenses - General and Administrative - Office Expense” (see Note 22). The prepaid rent is presented under “Advances to suppliers and Prepaid Expenses” respectively, in the consolidated balance sheets (see Note 6). e. Perusahaan juga mengadakan beberapa perjanjian dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, untuk menyediakan dan menjual produk Perusahaan ke pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa tersebut. Perusahaan juga mengadakan kontrak penyediaan (supply contract) dengan beberapa pihak yang mempunyai hubungan istimewa sehubungan dengan pembelian peralatan dan suku cadang. e. The Company has entered into several agreements with certain related parties under which the Company has committed to supply and sell the Company’s products to those related parties. The Company has also entered into supply contracts with several related parties in relation to the purchase of equipment and spare-parts. f. Perusahaan juga memiliki simpanan dana, berupa rekening bank, deposito berjangka dan rekening escrow, pada bank-bank yang mempunyai hubungan istimewa yaitu PT Bank Sinarmas dan Bank International Ningbo, dan investasi jangka pendek pada PT Sinarmas Sekuritas, yang pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 masing-masing sebesar AS$ 201.186.726 dan AS$ 1.516.237 (lihat Catatan 3 dan 7). f. The Company has bank accounts, deposits and escrow accounts in PT Bank Sinarmas and Bank International Ningbo, and short term investment in PT Sinarmas Sekuritas, a related party, amounting to US$ 201,186,726 and US$ 1,516,237 as of September 30, 2009 and 2008, respectively (see Notes 3 and 7). 54 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 29. GUGATAN MATERIAL 29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS DAN TUNTUTAN YANG Sehubungan dengan kompleksitas proses penelaahan klaim yang diajukan kreditur sehubungan dengan restrukturisasi Perusahaan, terdapat ketidakpastian atas hasil akhir penelaahan tersebut. Hasil akhir dari penelaahan tersebut dapat berupa keputusan dimana Perusahaan harus membayar klaim-klaim yang diajukan dan atau kewajiban-kewajiban lainnya karena klaim-klaim tersebut didukung oleh bukti pendukung yang cukup kuat atau sebaliknya, Perusahaan dibebaskan dari kewajiban membayar karena bukti pendukung yang tidak cukup baik sebagian maupun seluruhnya. Akibatnya, kewajiban-kewajiban Perusahaan yang berkaitan dengan klaim-klaim tertentu, termasuk klaim-klaim yang disebutkan di bawah ini, menjadi tidak pasti dan terdapat kemungkinan dimana kesimpulannya adalah Perusahaan dibebaskan dari kewajiban untuk membayar klaim tersebut. In light of the complex claims review that continues to be undertaken in the context of the Company’s restructuring exercise, there continues to be uncertainty as to the final results of such review and so the possibility exists that certain claims made against the Company and/or certain alleged liabilities of the Company are not well-founded or a conclusion will be reached that they are not well-founded, whether in whole or in part. As a consequence, the liability of the Company with respect to certain claims, including the claims set forth below, is uncertain and it is possible that a conclusion is reached that the Company has no liability in relation to such claims. Berikut ini adalah gugatan dan tuntutan yang signifikan yang melibatkan Perusahaan baik langsung maupun tidak langsung: The following are the significant litigation and claims directly and indirectly involving the Company: 1. 1. Pada bulan Agustus 2002, Bank One, N.A mengajukan tuntutan di Pengadilan Negeri Amerika Serikat di Nothern District of Illinois terhadap Perusahaan, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (“Indah Kiat”) dan APP. Klaim terhadap Perusahaan dan Indah Kiat adalah atas kegagalan untuk membayar dua (2) promissory notes (Surat Hutang) yang diterbitkan oleh Perusahaan dan Indah Kiat, pada tanggal 25 April 1998 dengan nilai masing-masing sebesar AS$ 21.810.000 dan AS$ 16.213.000. APP juga menjadi tergugat karena APP menjadi penjamin kedua promissory notes tersebut. Promissory notes tersebut diterbitkan untuk Beloit Corporation sebagai pembayaran sebagian atas mesin, dan promissory notes diserahkan kepada First National Bank of Chicago, yang sekarang bernama Bank One. Pada akhir tahun 2004, JP Morgan Chase (“JP Morgan”) berhasil dalam permohonannya untuk menggantikan Bank One sebagai Penggugat di dalam gugatan. In August 2002, Bank One, N.A. filed a complaint in the United States District Court for the Northern District of Illinois against the Company, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (“Indah Kiat”) and APP. The claim against the Company and Indah Kiat is for their failure to pay two (2) promissory notes issued by the Company and Indah Kiat that, as of April 25, 1998 had a face value of US$ 21,810,000 and US$ 16,213,000 respectively. APP was named as codefendant because APP was the guarantor for both promissory notes. The promissory notes were originally issued to Beloit Corporation as part-payment for machinery, and they were subsequently assigned to the First National Bank of Chicago, the predecessor of Bank One. In late 2004, JP Morgan Chase (“JP Morgan”) successfully applied to Court to substitute Bank One as the Plaintiff in the complaint. 55 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 29. GUGATAN DAN TUNTUTAN MATERIAL (Lanjutan) YANG 29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS (Continued) Sehubungan dengan berbagai proses discovery, pada pertengahan Desember 2007 lalu telah diselenggarakan deposition atas para saksi Tergugat. Proses discovery telah dirampungkan pada atau sekitar akhir bulan Maret 2008. Saat ini, Penggugat sedang mengupayakan untuk memperoleh summary judgement. Sampai dengan tanggal laporan ini, belum ada perkembangan atas upaya tersebut. In the context of various discovery proceedings, depositions were taken from various Defendant witnesses in mid December 2007. The discovery process was completed in or around end March 2008. Currently, the Plaintiff is making an attempt to obtain the summary judgement. Up to the date of this report, there have been no developments upon such attempt. 2. Pada tanggal 4 Oktober 2001, Peregrine Fixed Income Limited, Hongkong (“PFIL”), memperoleh putusan default of defence melawan Perusahaan dari pengadilan Inggris. PFIL telah memasukkan bukti-bukti hutang dalam proses MRA berdasarkan putusan ini. Pada bulan Juli 2009, Perusahaan dan PFIL telah mencapai suatu kesepakatan perdamaian dan di September 2009 mereka mengajukan sebuah Consent Order ke pengadilan untuk menghentikan tuntutan terhadap Perusahaan dan mendapatkan sebuah Consent Order yang telah disahkan dari pengadilan pada tanggal 10 September 2009. 2. On October 4, 2001, Peregrine Fixed Income Limited, Hong Kong (“PFIL”) obtained judgment in default of defense against the Company from the English Court. PFIL has submitted a proof of debt in the MRA process based on this judgment. In July 2009, the Company and PFIL reached a settlement and in September 2009 they submitted a Consent Order to the Court to discontinue the claims against the Company and obtained a sealed Consent Order from the court on September 10, 2009. 3. Pada tanggal 29 Oktober 2003, Export Import Bank of the United States (“EXIM”) mengajukan gugatan (yang kemudian telah diamandemen sebanyak dua kali) di United States District Court in the Southern District of New York melawan Perusahaan, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills (secara bersama-sama “Perusahaan Indonesia”) dan Asia Pulp & Paper Co., Ltd. (“APP”) (Perusahaan Indonesia dan APP secara bersama-sama disebut “para Tergugat”). Gugatan yang telah diamandemen tersebut dimaksudkan untuk memperoleh pengembalian atas sisa pinjaman yang dinyatakan telah jatuh tempo oleh EXIM. 3. On October 29, 2003, Export-Import Bank of The United States ("EXIM") filed a complaint (which subsequently was amended twice) in the United States District Court for the Southern District of New York against the Company, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills (collectively, the "Indonesian Companies") and Asia Pulp & Paper Co., Ltd. ("APP") (the Indonesian Companies and APP are referred to collectively as the "Defendants"). The amended complaint seeks to recover outstanding loans allegedly due to EXIM. Pada tanggal 30 Januari 2006, EXIM mengajukan mosi untuk summary judgment melawan APP, dan tanggal 21 Nopember 2006, EXIM mengajukan mosi untuk summary judgment melawan Perusahaan Indonesia. Para Tergugat menyampaikan perlawanan tertulis atas summary judgment tersebut, dan EXIM mengajukan balasan untuk mendukung mosinya tersebut. Uraian atas mosi ini telah dilengkapi pada tanggal 9 Pebruari 2007. On January 30, 2006, EXIM filed a motion for summary judgment against APP and, on November 21, 2006, EXIM filed a motion for summary judgment against the Indonesian Companies. Defendants submitted written oppositions to the motions for summary judgments, and EXIM filed replies in support of its motions. The briefing on the motions was completed on February 9, 2007. 56 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 29. GUGATAN DAN TUNTUTAN MATERIAL (Lanjutan) YANG 29. SIGNIFICANT LITIGATION AND CLAIMS (Continued) Setelah discovery dan proses peradilan lain selesai diselenggarakan, EXIM mengajukan permohonan untuk summary judgment dan pada tanggal 6 Pebruari 2008, hakim mengeluarkan putusan yang mengabulkan mosi summary judgment EXIM. Pada tanggal 29 Mei 2008, putusan formal berdasarkan putusan summary judgement tersebut telah dikeluarkan dan para Tergugat telah mengajukan banding pada tanggal 13 Juni 2008. Sampai dengan tanggal laporan ini the Court of Appeal belum mengeluarkan putusan mengenai banding tersebut. Sehubungan dengan upaya mereka untuk memberlakukan putusan tersebut, EXIM telah mengajukan permintaan discovery kepada Tergugat. Tergugat telah memasukkan keberatan dan responnya terhadap permintaan tersebut, akan tetapi pengadilan telah mengabulkan mosi EXIM untuk memerintahkan Tergugat untuk memberikan discovery tambahan. Sampai dengan tanggal laporan ini, proses pengadilan dalam perkara ini masih terus berjalan. Sejak awal Desember 2008, EXIM dalam upayanya untuk mendapatkan pembayaran berdasarkan summary judgement telah memperoleh beberapa penetapan pengadilan dan telah mengirimkan penetapan pengadilan dan / atau subpoena tersebut kepada beberapa perusahaan. Sampai dengan tanggal laporan ini, upaya EXIM untuk mendapatkan pembayaran berdasarkan summary judgment melalui penetapan pengadilan dan subpoena tersebut masih terus berlanjut. After discovery and other proceedings, EXIM filed motion for summary judgment and on February 6, 2008, the judge issued a decision granting EXIM's summary judgment motions. On May 29, 2008 a formal judgment based on summary judgment decision was entered and the Defendants thereafter filed an appeal on June 13, 2008. Up to the date of this report, the Court of Appeals has not issued a decision on the appeal .In connection with its judgment enforcement efforts, EXIM has submitted discovery requests to the Defendants. The Defendants have since submitted objections and responses to those requests, but the court has granted EXIM’s motion to compel the Defendants to provide additional discovery. Up to date of this report, proceedings relating thereto are ongoing. Perusahaan, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk dan PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills saat ini sedang menghadapi tuduhan dumping dan subsidi yang diajukan oleh Appleton Coated LLC, NewPage Corporation, S.D.Warren Company d/b/a Sappi Fine Paper North America, dan United Steel, Paper and Forestry, Rubber, Manufacturing, Energy, Allied Industrial and Service Workers International Union. 4. The Company, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk and PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills are currently facing dumping and countervailing duties allegations by Appleton Coated LLC, NewPage Corporation, S.D. Warren Company d/b/a Sappi Fine Paper North America, and United Steel, Paper and Forestry, Rubber, Manufacturing, Energy, Allied Industrial and Service Workers International Union. Permohonan diajukan pada tanggal 23 September 2009 kepada International Trade Administration, United States Department of Commerce (DOC) dan the United States International Trade Commission (ITC). Saat ini penyelidikan atas tuduhan tersebut sedang dalam tahap dimana ITC melakukan pemeriksaan awal. The petition was filed on September 23, 2009 before the International Trade Administration, United States Departement of Commerce (DOC) and the United States International Trade Commission (ITC). The Process is currently at the ITC preliminary phase. 4. Since early December 2008, EXIM in their effort to enforce the summary judgement, has obtained various writs from the court and has sent those writs and/or subpoenas to various companies. Up to the date of this report, EXIM’s effort to enforce the summary judgment through such writs and subpoenas is still ongoing. 57 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN SIGNIFIKAN 30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND AGREEMENTS Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, Perusahaan dan Anak perusahaan mempunyai perjanjian-perjanjian signifikan sebagai berikut: As of September 30, 2009 and 2008, the Company and its Subsidiaries have the following significant agreements: 1. Kegiatan usaha Perusahaan sangat tergantung kepada peraturan pemerintah mengenai lingkungan hidup. Peraturan tersebut terus menerus ditelaah dan diperbaharui. Perusahaan mungkin diharuskan untuk mengeluarkan beban-beban yang signifikan agar dapat memenuhi perubahan peraturan mengenai lingkungan hidup tersebut. Manajemen berkeyakinan bahwa kegiatan usaha Perusahaan sudah sesuai, dalam segala hal yang material, dengan peraturan lingkungan hidup yang ada. 1. The Company’s operations are subject to extensive government environmental regulations. Such regulations are continuously being reviewed and amended. The Company may be required to incur significant expenditures in order to comply with changing environmental regulations. The management believes that the Company’s operations are in compliance, in all material respects, with existing environmental regulations. 2. Restrukturisasi hutang seperti yang disajikan dalam Catatan 32 adalah proses yang kompleks dan membutuhkan penelaahan transaksi yang rumit yang berkaitan dengan berbagai yurisdiksi dan hukum, serta membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikannya secara lengkap. Sampai dengan satu saat semua klaim yang relevan ditelaah dan diselesaikan sesuai dengan restrukturisasi, ada kemungkinan bahwa Perusahaan akan mengakui kewajiban tambahan atau penalti, yang belum dapat ditentukan dan belum dapat diestimasi pada tanggal penyelesaian laporan keuangan ini. 2. The debt restructuring as discussed in Note 32 is complex and continues to involve the review of a myriad of transactions that span many jurisdictions and laws and the full and final claims verification process may take an extended period to complete. Until such time as all relevant claims are reviewed and finalized under the restructuring, there is a possibility that the Company may ultimately have to recognize additional liabilities and penalties, which are not conclusively ascertained and cannot be reliably estimated at the date of completion of this financial statement. 3. Perusahaan mengadakan perjanjian dengan APP International (V) Limited, Cayman Islands (APPIT (V)) dan APP, dimana Perusahaan sepakat untuk menyediakan dan menjual produk pulp, kertas dan pengemas kepada APPIT (V) dengan syarat bahwa APP menjamin kewajiban pembayaran APPIT (V). APPIT (V) merencanakan menjual kembali produk-produk tersebut kepada pelanggan tertentu berdasarkan kontrak konfirmasi penjualan. APP sebagai Penyedia Jasa juga sepakat untuk bertindak sebagai agen APPIT (V) dan mengadministrasikan perjanjian atas nama APPIT (V) berdasarkan Perjanjian Jasa. APPIT (V) sepakat untuk membayar harga beli produk yang terdiri dari 80% uang muka dan pelunasan angsuran terakhir masing-masing tidak lebih dari sepuluh (10) hari kerja setelah tanggal faktur dan diterimanya hasil penjualan oleh APPIT (V). Kewajiban para pihak dalam perjanjian ini akan berlangsung sampai diakhiri dengan kesepakatan bersama secara tertulis antara APPIT (V) dan Perusahaan. 3. The Company has an agreement with APP International Trading (V) Limited, Cayman Islands (APPIT(V)) and APP whereby the Company agreed to supply and sell pulp, paper and packaging products to APPIT (V) on the condition that APP guarantees the payment obligations of APPIT (V). APPIT (V) plans to on-sell such products to certain designated customers under the sale confirmation contracts. APP as the Servicer also agreed to act as APPIT (V)’s agent and administer the agreement on behalf of APPIT (V) under the Servicing Agreement. APPIT (V) agreed to pay the purchase price for the products that comprises the 80% advance and final installment payable no later than 10 business days after the invoice date and following the receipt of sale proceeds by APPIT (V), respectively. The parties’ obligations in this agreement shall continue until terminated by mutual written consent of APPIT (V) and the Company. 58 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN SIGNIFIKAN (Lanjutan) 30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND AGREEMENTS (Continued) 4. Perusahaan mengadakan perjanjian dengan APP International Trading (VI) Limited (APPIT (VI)), Cayman Islands, dimana Perusahaan sepakat untuk menjual produk pulp, kertas dan pengemas. Kewajiban Perusahaan untuk menjual produk ekspor berdasarkan perjanjian ini hanya terbatas pada dipenuhinya pembayaran yang berkesinambungan sesuai dengan persyaratan normal. Perusahaan berkeinginan menjual kepada pelanggan tertentu di beberapa negara melalui APPIT (VI). Kewajiban para pihak pada perjanjian ini akan berlangsung sampai diakhiri oleh Perusahaan dengan pemberitahuan tertulis kepada APPIT (VI). 4. The Company entered into an agreement with APP International Trading (VI) Limited (APPIT VI), Cayman Islands, whereby the Company agreed to sell pulp, paper and packaging products. The Company’s obligation to continue to sell goods under this agreement is only to the extent that payments are made on an ongoing basis with the agreed customary terms. The parties’ obligation in this agreement shall continue until terminated by the Company upon prior written notice to APPIT (VI). 5. Tjiwi Kimia Trading (II) Limited (TK Trading II), Anak perusahaan, mengadakan perjanjian dengan APP International Trading (III) Limited (APPIT III), British Virgin Island dan APP, dimana TK Trading II sepakat untuk menyediakan dan menjual kepada APPIT (III) produk kertas dan pengemas dari TK Trading II dan memberikan uang muka sebesar JP¥ 5 milyar. Sebagai persyaratan agar perjanjian diatas berlaku efektif, TK Trading II mengadakan perjanjian dengan Perusahaan dan APP dimana Perusahaan sepakat untuk menyediakan dan menjual kepada TK Trading II, dan TK Trading (II) setuju untuk membeli produk kertas serta pengemas serta memberikan uang muka sebesar JP¥ 5 milyar kepada Perusahaan. APP sepakat untuk menjamin pembayaran APPIT (III) dan TK Trading II. Uang muka tersebut dapat dikompensasi dengan penjualan barang. Perusahaan tidak menerima dan mencatat uang muka tersebut di atas. Pada tanggal 30 September 2009 dan 2008, akun uang muka bersaldo nihil. 5. Tjiwi Kimia Trading (II) Limited (TK Trading II), a Subsidiary, has an agreement with APP International Trading (III) Limited (APPIT III), British Virgin Island and APP whereby TK Trading II agreed to supply and sell to APPIT (III), which agreed to purchase paper and packaging products from TK Trading II and make the prepayment of JP¥ 5 billion. The agreement shall continue until terminated by mutual written consent of APPIT (III) and TK Trading II. As a condition to the effectiveness of the aforementioned agreement, TK Trading II entered into an agreement with the Company and APP whereby the Company agreed to supply and sell to TK Trading II, which agreed to purchase paper and packaging products from the Company and make the prepayment of JP¥ 5 billion to the Company. APP Agreed to guarantee the payment by APPIT (III) and TK Trading II. The prepayment can be set off against unpaid sale of goods. The Company did not receive and record the above prepayment accounts. On September 30, 2009 and 2008, the prepayment account has no balance. 6. Pada tanggal 14 April 2008, Bank of China Limited (Bank of China) memberikan fasilitas Export Negotiation (Sight or Usance L/C) dengan jumlah maksimum AS$ 11.500.000 yang merupakan jumlah maksimum bersama dengan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, dan PT Lontar Papyrus Pulp and Paper Industry. Fasilitas ini berlaku untuk jangka waktu satu (1) tahun dengan jaminan yang diberikan adalah dokumentasi Export L/C. 6. On April 14, 2008, Bank of China Limited (“Bank of China”) agreed to provide Export Negotiation Facility (Sight or Usance L/C) at the maximum amount of US$ 11,500,000. which is the total credit together with PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, and PT Lontar Papyrus Pulp and Paper Industry. This facility is valid for one (1) year and secured with Export L/C documentation. 59 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 30. PERJANJIAN DAN KOMITMEN SIGNIFIKAN (Lanjutan) 30. SIGNIFICANT COMMITMENTS AND AGREEMENTS (Continued) Kemudian, pada tanggal 14 April 2009, Perusahaan dan Bank of China menyetujui untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas Export Negotiation (Sight or Usance L/C) sehingga fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 14 April 2010. Then on April 14, 2009, the Company and Bank of China agreed to extend the period of the Export Negotiation facility (Sight or Usance L/C) thus, the facility is valid up to April 14, 2010. Pada tanggal 30 September 2009, tidak ada saldo pinjaman kepada Bank of China. As of September 30, 2009, no outstanding balance of loan to Bank of China. 31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR AMERIKA SERIKAT 31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN CURRENCIES OTHER THAN UNITED STATES DOLLAR Saldo aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing selain Dolar Amerika Serikat pada tanggal 30 September 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: The outstanding monetary assets and liabilities denominated in currencies other than United States Dollar as of September 30, 2009 and 2008 were as follows: 30 September 2009 Mata Uang/ Currency Dolar Amerika Serikat (AS$)/ United States Dollar (US$) ASSETS ASET Kas dan setara kas dan aktiva lancar lainnya Rupiah Indonesia Euro Eropa Yen Jepang Dolar Hongkong Dolar Singapura Rp 163.896.140.437 Euro 2.241.525 JP¥ 62.763.767 HKD 2.813.008 Sin$ 4.401 16.929.658 3.278.233 698.849 362.962 3.110 Cash and cash equivalents and other current assets Indonesian rupiah European euro Japanese yen Hongkong dollar Singapore dollar Piutang usaha dan piutang lain-lain Rupiah Indonesia Yen Jepang Euro Eropa Dolar Australia Krone Denmark Dolar Hongkong Dolar Singapura Dolar Selandia Baru Poundsterling Inggris Rp1.100.885.595.241 JP¥ 2.094.674.838 Euro 5.198.760 AUD 7.087.760 DKK 7.463.796 HKD 6.132.056 Sin$ 1.071.417 NZD 680.791 GBP 82.927 113.715.979 23.323.367 7.603.186 6.229.433 1.466.523 791.219 757.138 490.102 132.824 Trade and other receivables Indonesian rupiah Japanese yen European euro Australian dollar Denmark krone Hongkong dollar Singapore dollar New Zealand dollar British poundsterling Piutang lain - lain pihak hubungan istimewa Rupiah Indonesia Rp 41.168.054.203 Ringgit Malaysia MYR 6.670 4.252.454 1.916 Other receivables - related parties Indonesian rupiah Malaysian ringgit Piutang usaha - tidak lancar Yen Jepang JP¥ 504.721.905 5.619.889 Non-current trade receivables Japanese yen Uang Jaminan Rupiah Indonesia Rp 3.139.785.000 324.324 Refundable deposits Indonesian rupiah Jumlah Aset 185.981.166 60 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR AMERIKA SERIKAT (Lanjutan) 31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN CURRENCIES OTHER THAN UNITED STATES DOLLAR (Continued) 30 September 2009 Mata Uang/ Currency Dolar Amerika Serikat (AS$)/ United States Dollar (US$) LIABILITIES KEWAJIBAN Pinjaman bank dan kewajiban jangka panjang Euro Eropa Euro 59.902.441 Rupiah Indonesia Rp 818.874.294.343 Yen Jepang JP¥ 7.325.718.601 Dolar Australia AUD 3.305.036 Dolar Singapura Sin$ 1.170.009 Dolar Hongkong HKD 397.761 87.605.330 84.584.249 81.568.450 2.904.811 826.805 51.323 Bank loans and long-term debts European euro Indonesian rupiah Japanese yen Australian dollar Singapore dollar Hongkong dollar Hutang usaha dan hutang lain-lain Rupiah Indonesia Euro Eropa Yen Jepang Dolar Singapura Dolar Selandia Baru Dolar Australia Poundsterling Inggris Dolar Hongkong Krone Swedia Rp 284.230.031.294 Euro 858.119 JP¥ 97.661.785 Sin$ 393.853 NZD 133.017 AUD 23.111 GBP 5.430 HKD 15.433 SEK 2.840 29.359.574 1.255.000 1.087.425 278.323 95.759 20.312 8.698 1.991 407 Trade payables and other payables Indonesian rupiah European euro Japanese yen Singapore dollar New Zealand dollar Australian dollar British poundsterling Hongkong dollar Swedish krone Uang muka pelanggan Euro Eropa Yen Jepang Dolar Hongkong Dolar Singapura Dolar Australia Dolar Selandia Baru Poundsterling Inggris Dolar Kanada Rupiah Indonesia Krone Denmark Euro JP¥ HKD Sin$ AUD NZD GBP CAD Rp DKK 2.087.154 794.682 758.431 164.195 146.631 35.580 16.915 3.217 212 67 Advances from customers European euro Japanese yen Hongkong dollar Singapore dollar Australian dollar New Zealand dollar British poundsterling Canadian dollar Indonesian rupiah Denmark krone 36.518.371 2.855.654 2.853.277 Accrued expenses and employee benefits obligations Indonesian rupiah European euro Japanese yen 532.540 Taxes payable Indonesian rupiah Jumlah Kewajiban 336.415.383 Total Liabilities Kewajiban bersih 150.434.217 Net Liabilities 1.427.113 71.370.508 5.877.947 232.351 166.835 49.423 10.561 3.479 2.050.000 341 Beban masih harus dibayar dan kewajiban manfaat karyawan Rupiah Indonesia Euro Eropa Yen Jepang Rp 353.534.350.700 Euro 1.952.584 JP¥ 256.253.211 Hutang pajak Rupiah Indonesia Rp 5.155.521.098 61 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR AMERIKA SERIKAT (Lanjutan) 31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN CURRENCIES OTHER THAN UNITED STATES DOLLAR (Continued) 30 September 2008 Mata Uang/ Currency Dolar Amerika Serikat (AS$)/ United States Dollar (US$) ASSETS ASET Kas dan setara kas dan aktiva lancar lainnya Rupiah Indonesia Yen Jepang Euro Eropa Rp 58.979.268.357 JP¥ 322.872.472 Euro 657.747 6.289.109 3.047.984 964.488 Cash and cash equivalents and other current assets Indonesian rupiah Japanese yen European euro Piutang usaha dan piutang lain-lain Rupiah Indonesia Yen Jepang Dolar Australia Dolar Selandia Baru Euro Eropa Krone Denmark Dolar Singapura Poundsterling Inggris Rp 557.558.596.240 JP¥ 3.781.221.333 AUD 32.984.778 NZD 9.723.064 Euro 3.826.391 DKK 7.463.796 Sin$ 258.623 GBP 56.940 61.586.543 35.695.528 27.590.124 6.681.719 5.610.831 1.466.988 181.835 104.915 Trade and other receivables Indonesian rupiah Japanese yen Australian dollar New Zealand dollar European euro Denmark krone Singapore dollar British poundsterling Piutang lain - lain hubungan istimewa Rupiah Indonesia Rp 6.018.573.811 Ringgit Malaysia MYR 6.670 641.776 1.943 Other receivables - related parties Indonesian rupiah Malaysian ringgit 504.721.905 4.764.681 Non-current trade receivables Japanese yen 3.139.785.000 334.803 Refundable deposits Indonesian rupiah 154.963.267 Total Assets KEWAJIBAN Pinjaman bank dan kewajiban jangka panjang Rupiah Indonesia Rp 855.033.598.862 Euro Eropa Euro 51.682.249 Yen Jepang JP¥ 7.388.147.261 Dolar Singapura Sin$ 298.601 91.174.408 75.784.292 69.745.670 209.943 Bank loans and long-term debts Indonesian rupiah European euro Japanese yen Singapore dollar Hutang usaha dan hutang lain-lain Rupiah Indonesia Euro Europa Yen Jepang Dolar Singapura Krone Denmark Dolar Australia Dolar Selandia Baru Poundsterling Inggris Franc Swiss 35.483.485 3.990.765 1.428.668 271.556 58.050 35.250 20.421 4.793 383 Trade payables and other payables Indonesian rupiah European euro Japanese yen Singapore dollar Denmark krone Australian dollar New Zealand dollar British poundsterling Swiss franc Piutang usaha - tidak lancar Yen Jepang JP¥ Uang Jaminan Rupiah Indonesia Rp Jumlah Aset Rp 332.764.118.646 Euro 2.721.563 JP¥ 151.338.609 Sin$ 386.233 DKK 129.827 AUD 42.142 NZD 29.716 GBP 2.601 CHF 416 LIABILITIES 62 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 31. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG SELAIN DOLAR AMERIKA SERIKAT (Lanjutan) 31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN CURRENCIES OTHER THAN UNITED STATES DOLLAR (Continued) 30 September 2008 Mata Uang/ Currency Uang muka pelanggan Dolar Australia Yen Jepang Euro Eropa Rupiah Indonesia Dolar Kanada Poundsterling Inggris Dolar Singapura AUD JP¥ Euro Rp CAD GBP Sin$ 96.337 6.842.299 34.285 48.240.444 3.479 1.209 34 Dolar Amerika Serikat (AS$)/ United States Dollar (US$) 80.581 64.593 50.273 5.144 3.367 2.228 24 Advances from customers Australian dollar Japanese yen European euro Indonesian rupiah Canadian dollar British poundsterling Singapore dollar Beban masih harus dibayar dan kewajiban manfaat karyawan Rupiah Indonesia Euro Eropa Yen Jepang Poundsterling Inggris Rp 312.635.465.078 Euro 1.235.807 JP¥ 151.992.367 GBP 283 33.337.115 1.812.126 1.434.840 521 Accrued expenses and employee benefits obligations Indonesian rupiah European euro Japanese yen British poundsterling Hutang pajak Rupiah Indonesia Rp 38.110.194.486 4.063.787 Taxes payable Indonesian rupiah Jumlah Kewajiban 319.062.283 Total Liabilities Kewajiban bersih 164.099.016 Net Liabilities 32. INFORMASI SEGMEN Perusahaan bergerak dalam 2 (dua) segmen usaha yaitu produk kertas dan produk pengemas. Segmen produk kertas terutama terdiri dari kertas cetak dan tulis dan produk kertas terkait lainnya. Segmen produk pengemas hanya terdiri dari kotak karton. Termasuk dalam segmen produk pengemas adalah penjualan produk kimia sampingan, yang tidak signifikan. Transfer antar segmen usaha dicatat dengan harga perolehan. 32. SEGMENT INFORMATION The Company operates in two (2) business segments: paper products and packaging products. The paper product segment consists primarily of printing and writing paper and related paper products. The packaging product segment consists only of carton boxes. The packaging product segment includes the sale of chemical by-products, which are not significant. Transfers between business segments are accounted for at cost. 63 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 32. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (Continued) Informasi atas segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut: The information concerning the Company’s business segments was as follows: Sembilan bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal / Nine months ended ___________________________________________________________________________ 30 September 2009 30 September 2008 Informasi berdasarkan wilayah geografis: Penjualan bersih: Ekspor Lokal 616.772.354 238.245.595 745.202.483 326.940.943 Information Based on Geographical Area: Net Sales: Export Local Penjualan bersih konsolidasi 855.017.949 1.072.143.426 Consolidated Net Sales Informasi berdasarkan jenis produk: Penjualan bersih: Produk kertas Produk pengemas dan lainnya 801.169.170 53.848.779 1.003.801.115 68.342.311 Information Based on Type of Product: Net Sales: Paper products Packaging products and others Penjualan bersih konsolidasi 855.017.949 1.072.143.426 Consolidated Net Sales Beban pokok penjualan: Produk kertas Produk pengemas dan lainnya 650.475.238 49.142.401 824.018.804 59.052.569 Cost of Goods Sold: Paper products Packaging products and others Beban pokok penjualan konsolidasi 699.617.639 883.071.373 Consolidated Cost of Goods Sold Laba usaha: Produk kertas Produk pengemas dan lainnya 76.888.352 (254.298) 94.705.787 3.497.433 Income from Operations: Paper products Packaging products and others Laba usaha konsolidasi 76.634.054 98.203.220 Consolidated Income from Operations 30 September 2009 30 September 2008 % % 97 3 97 3 Total assets: Paper products Packaging products and others 100 100 Total Jumlah aset: Produk kertas Produk pengemas dan lainnya Jumlah 64 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 33. RESTRUKTURISASI HUTANG 33. DEBT RESTRUCTURING Berikut ini adalah ringkasan peristiwa-peristiwa signifikan sehubungan dengan restrukturisasi hutang: A summary of significant events related to the debt restructuring is as follows: a. Pada tanggal 12 Maret 2001, APP dan Anak perusahaannya, termasuk Perusahaan mengumumkan standstill atas seluruh pembayaran kewajiban dari Grup APP (termasuk APP, sebagai perusahaan holding di Singapura). Pengumuman standstill oleh APP pada dasarnya merupakan pengakuan dari APP atas ketidakmampuan entitas-entitas di bawah Grup APP, termasuk Perusahaan untuk membayar hutangnya secara tepat waktu. Tindak lanjut atas pengumuman tersebut, APP melakukan negosiasi prasyarat perjanjian restrukturisasi hutang secara konsensus dengan para krediturnya. a. On March 12, 2001, APP and its Subsidiaries, including the Company, declared a standstill with respect to the debt obligations of the APP Group (including APP, which is the Singapore incorporated holding company for the group). This standstill declaration by APP essentially represented the publication by APP of the inability of APP Group members, including the Company, to timely service their respective debt obligations. Subsequent to the announced standstill, APP was negotiating terms for a consensual debt restructuring agreement with its creditors. b. Pada tanggal 30 Oktober 2003, Principal Indonesian Operating Companies within the APP Group (PIOCs) yaitu Perusahaan, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills dan PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry menandatangani Master Restructuring Agreement (“MRA”) dengan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), pihak-pihak tertentu dalam Export Credit Agencies, bank-bank komersial internasional tertentu dan perusahaan perdagangan Jepang (atau secara kolektif disebut kreditur yang berunding). MRA dan dokumen restrukturisasi lainnya merupakan dokumen restrukturisasi yang definitif berupa Perjanjian Komposisi dan Restrukturisasi Hutang yang telah ditandatangani pada tanggal 18 Desember 2002. b. On October 30, 2003, the The Principal Indonesian Operating Companies within the APP Group (PIOCs) namely the Company, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills and PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry signed individual Master Restructuring Agreement (MRA) with Indonesian Bank Restructuring Agency (IBRA), certain Export Credit Agencies, international commercial banks and Japanese trading corporations (or collectively the “Negotiating Creditors”). This MRA and other restructuring documents constitute the definitive restructuring documentation contemplated by the Composition Agreement and Debt Restructuring previously signed on December 18, 2002. c. Pada tanggal 3 Desember 2004, kondisi PreEffective Date terpenuhi dan selanjutnya pada tanggal 28 April 2005, perjanjian penyelesaian restrukturisasi hutang (Master Restructuring Agreement/MRA) yang telah ditandatangani sebelumnya oleh Perusahaan dengan para kreditur menjadi efektif. c. On December 3, 2004, the Pre-Effective Date condition was fulfilled and on April 28, 2005, the agreement of MRA that had been previously signed became effective. 65 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan) 33. DEBT RESTRUCTURING (Continued) d. Prasyarat MRA selanjutnya diubah beberapa kali. Perubahan-perubahan tersebut didokumentasikan dalam enam Confirmation and Amendment Letters (“CALs”) sebagai berikut: • • • • • • CAL I dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2004, oleh Perusahaan, Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank Limited (bertindak sebagai Administrative Agent dan mewakili Negotiating Creditors and Accepting Creditors). CAL II dilaksanakan pada tanggal 3 September 2004, oleh Perusahaan, Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank Limited (bertindak sebagai Administrative Agent dan mewakili kepentingan Negotiating Creditors dan Accepting Creditors). CAL III dilaksanakan pada tanggal 10 Nopember 2004, oleh Perusahaan, Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank Limited (bertindak sebagai Administrative Agent dan mewakili suara Negotiating Creditors and Accepting Creditors). CAL IV dilaksanakan pada tanggal 28 April 2005, oleh Perusahaan, Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank Limited (bertindak sebagai Administrative Agent dan mewakili kepentingan Negotiating Creditors and Accepting Creditors). CAL V dilaksanakan tanggal 13 Januari 2006, oleh masing-masing Perusahaan yaitu, Indah Kiat dan Pindo Deli bersama dengan DBS Bank Limited (yang bertindak sebagai Agen Administratif dan berdasarkan Negotiating Creditors dan Accepting Creditors). CAL VI telah ditandatangani pada tanggal 18 Mei 2007 oleh dan antara Perusahaan, Indah Kiat dan Pindo Deli dengan DBS Bank Limited (bertindak sebagai Administrative Agent dan mewakili Negotiating Creditors and Accepting Creditors). d . The terms of the MRA have subsequently been further amended. These amendments were documented in the six Confirmation and Amendment Letters (“CALs”), among others as follows: • CAL I was executed on June 25, 2004, by each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent and pursuant to a vote of Negotiating Creditors and Accepting Creditors). • CAL II was executed on September 3, 2004, by each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent and pursuant to vote of Negotiating Creditors and Accepting Creditors). • CAL III was executed on November 10, 2004, by each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent and pursuant to a vote of Negotiating Creditors and Accepting Creditors). • CAL IV was executed on April 28, 2005 by each of the Company, Indah Kiat, and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent pursuant to a vote of Negotiating Creditors and Accepting Creditors). • CAL V was executed on January 13, 2006, by each of the Company, Indah Kiat and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent and pursuant to a vote of Negotiating Creditors and Accepting Creditors). • CAL VI was executed on May 18, 2007, by each of the company, Indah Kiat and Pindo Deli with DBS Bank Limited (acting as Administrative Agent and pursuant to a vote Negotiating Creditors and Accepting Creditors). 66 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan) 33. DEBT RESTRUCTURING (Continued) e. Pada tanggal 28 April 2005, juga telah ditandatangani akta jaminan untuk hutang yang direstrukturisasi secara Multi Lender Credit Agreement dan Fiscal Agency Agreement sebagai berikut : • f. e. On April 28, 2005, the deeds of collateral to cover the restructured loans were signed under the Multi-Lender Credit Agreement and Fiscal Agency Agreement, as follow: Akta Pemberian Hak Tanggungan tanggal 28 April 2005 yang dibuat oleh Grace Yeanette Pohan S.H., No. 189/2005 untuk satu (1) bidang tanah yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur dengan Sertifikat HGB No. 14 senilai Rp 737.610.000; • By Deed No. 189/2005 dated April 28, 2005 of Grace Yeanette Pohan, S.H. for one (1) plot of land in Mojokerto, East Java, with certificate of HGB No. 14 of value Rp 737,610,000; • Akta Pemberian Hak Tanggungan tanggal 28 April 2005 yang dibuat oleh Sahala Tuah Saragih S.H. No. 26/2005 untuk lima (5) bidang tanah yang berlokasi di Mliriprowo, Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur masing masing mempunyai sertifikat HGB No. 1, 2, 3, dan 4 serta tiga belas (13) bidang tanah yang berlokasi di Kramat Tumenggung, Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur masing masing mempunyai sertifikat HGB No. 2, 3, 6, 7, 8, 9, 10, 13, 14, 16, 17, 18 dan 19 yang secara keseluruhan bernilai Rp 442.350.000.000; dan • By Deed No. 26/2005 dated April 28, 2005 of Sahala Tuah Saragih, S.H. for five (5) plots of land in Mliriprowo, Tarik, Sidoarjo, East Java, with certificates of HGB No. 1, 2, 3, and 4 and thirteen (13) plots of land in Kramat Temenggung, Tarik, Sidoarjo, East Java, with certificates of HGB No. 2, 3, 6, 7, 8, 9, 10, 13, 14, 16, 17, 18 and 19 of total value Rp 442,350,000,000; and • • By Notarial Deed to Guarantee of Fiducia No. 75 to 78 dated April 28, 2005 of Linda Herawati, S.H., for machinery of US$ 877,738,037, insurance claim of value US$ 1,432,900,037, bank accounts of US$ 40,672,306 and time deposits of value US$ 1,000. Akta Jaminan Fidusia tanggal 28 April 2005 No. 75 sampai dengan 78, dinotariatkan oleh Notaris Linda Herawati, S.H., untuk mesin-mesin senilai AS$ 877.738.037, klaim asuransi senilai AS$ 1.432.900.037, rekening bank sebesar AS$ 40.672.306 dan deposito berjangka senilai AS$ 1.000. Pada tanggal 1 Pebruari 2008, telah ditandatangani “Termination Agreement Relating to Monitoring Committee Escrow Account Agreement” (“Termination Agreement”) antara Perusahaan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, sebagai “Escrow Account Bank” dan DBS Bank Limited sebagai Administrative Agent dimana dengan ditandatanganinya Termination Agreement tersebut, maka Monitoring Committee Escrow Account Agreement yang ditandatangani pada tanggal 7 April 2005 berakhir dan tidak berlaku lagi. f. On February 1, 2008, Termination Agreement Relating to Monitoring Committee Escrow Account Agreement (“Termination Agreement”) was executed between the Company, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as an Escrow Account Bank and DBS Bank Limited as Administrative Agent whereby the Monitoring Committee Escrow Account Agreement that was executed on April 7, 2005 is terminated and no longer valid. 67 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 33. RESTRUKTURISASI HUTANG (Lanjutan) 33. DEBT RESTRUCTURING (Continued) g. Dalam rangka menjaga dan melindungi kepentingan para Kreditur berdasarkan Master Restructuring Agreement (MRA) terhadap upaya litigasi yang tidak berdasar yang dilakukan oleh US Exim, pada tanggal 30 April 2009, Perusahaan menerbitkan surat pemberitahuan yang menerangkan bahwa pembayaran kepada para Kreditur berdasarkan MRA akan ditunda sepanjang US Exim masih tetap melakukan upaya litigasi yang tidak berdasar tersebut. Jangka waktu dan metode pembayaran berdasarkan MRA telah diketahui dengan baik oleh US Exim dan karena itu mengandung resiko bahwa setiap pembayaran yang dilakukan akan ditahan atau dihalangi oleh US Exim. g. In order to defend and protect the interests of Accepting Creditors under the Master Restructuring Agreement (MRA) againts hostile litigation acts taken by US Exim, on April 30, 2009, the Company issued a notice that payments to the Accepting Creditors under the MRA would be suspended for so long as the hostile litigation tactics are employed by US Exim. The timing and method of payments under the MRA are well known to US Exim and there is therefore considerable risk that any payment made would be garnished or otherwise impeded by US Exim. Walaupun tanggal efektif tercapai sesuai dengan MRA, pelaksanaan restrukturisasi secara konsensus yang berhubungan dengan Perusahaan dan Anak perusahaan terus berlangsung dan melibatkan penelaahan transaksi yang rumit atau kompleks yang berkaitan dengan berbagai yurisdiksi dan hukum dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikannya secara lengkap. Sementara beberapa klaim diverifikasi sesuai dengan proses proof of debt berdasarkan MRA, verifikasi akhir terhadap semua transaksi yang berkaitan meyakinkan bahwa klaim yang termasuk dalam MRA dapat diakui oleh Perusahaan dan Anak perusahaan sebagai kewajiban tambahan atau penalti, yang tidak dapat ditentukan dengan akurat pada saat penyelesaian laporan keuangan konsolidasi ini. Notwithstanding the achievement of the Effective Date under the MRA, the consensual restructuring exercise relating to the Company and its Subsidiaries continues to involve the review of a myriad of complex transactions that span many jurisdictions and laws and will likely take a lengthy period of time to fully and finally complete. While many claims have been verified under the proof of debt process under the MRA, the final verification of all relevant underlying transactions giving rise to legitimate claims under the MRA could require the Company or its Subsidiaries to recognize additional liabilities or penalties, not determinable with any accuracy or not known at the time this set of consolidated financial statements was finalized. 34. KONDISI EKONOMI Pasar modal dan pasar keuangan di Indonesia telah terpengaruh oleh krisis keuangan global yang dimulai dari Amerika Serikat. Hal ini tercermin antara lain dengan melemahnya nilai tukar mata uang Rupiah, penurunan permintaan dan nilai pasar komoditas, penurunan nilai pasar saham dan surat berharga, ketatnya likuiditas di sektor perbankan dan rendahnya laju pertumbuhan ekonomi. Operasi Perusahaan dan Anak perusahaan di masa datang mungkin dipengaruhi oleh kelanjutan kondisi ekonomi saat ini. 34. ECONOMIC CONDITIONS The capital and financial markets in Indonesia have been affected by the global financial crisis that originated from the United States as reflected by weakening of Indonesian Rupiah, decreasing demand and commodity prices, declining market values of stocks and securities, tightening of liquidity in the banking sector and slow downs in economic growth. The Company’s and its Subsidiaries’ future operations may be affected by the continuation of these economic conditions. 68 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 34. KONDISI EKONOMI (Lanjutan) 34. ECONOMIC CONDITIONS (Continued) Sebagai bagian dari usaha berkesinambungan Perusahaan dan Anak perusahaan untuk menghadapi kondisi di atas dan terutama untuk menjaga kelangsungan usahanya, manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan telah membuat dan merencanakan untuk meneruskan perbaikan kinerja operasionalnya, sebagai kelanjutan dari keberhasilan restrukturisasi hutang seperti disajikan dalam Catatan 32, sebagai berikut: As part of the Company’s and its Subsidiaries continuing efforts in addressing the abovementioned condition and mainly to maintain its going concern status, the management of the Company and its Subsidiaries have prepared and plans to continue the improvement in their operational performance, in addition to the successful debt restructuring as discussed in Note 32, as follows: • Tetap fokus terhadap pasar yang memberikan keuntungan kompetitif secara signifikan melalui strategi kombinasi produk (product mix strategy), strategi kombinasi negara tujuan ekspor (country mix strategy) dan penetrasi terhadap pangsa pasar baru yang prospektif; • Continue to focus on significant and competitive profitable market by product mix strategy, country mix strategy for export and penetration upon prospective new market; • Terus meningkatkan produktivitas dan melakukan langkah-langkah efisiensi operasional usaha melalui program penurunan biaya (cost reduction program) dan penerapan anggaran secara ketat; • Continuous improvement in productivity and operational efficiency by cost reduction program and implementing strong budget control; • Meningkatkan kualitas dan jenis produk yang dihasilkan agar lebih memenuhi harapan dan kebutuhan pelanggan (pasar); • Improve the quality and product types to fulfill the expectations and customer needs (market); • Menjaga kesinambungan pasokan bahan baku; dan • Maintain the sustainability in raw material supply; and • Melanjutkan upaya penerapan good corporate governance melalui penerapan peraturan-peraturan, termasuk peraturan yang terkait dengan pasar modal, melaksanakan program community development dan menjalankan operasional Perusahaan yang ramah lingkungan (environmental friendly). • Enhance good corporate governance by implementation of related regulations to the Company’s business including capital market regulations, community development program and run the operation based on environmental friendly concepts. Perbaikan dan pemulihan ekonomi Indonesia sangat dipengaruhi oleh efektifitas kebijakan fiskal dan moneter yang diambil Pemerintah, keputusan lembaga pemberi pinjaman internasional, perubahan dalam kondisi keuangan global dan faktor-faktor lain, termasuk perkembangan peraturan dan situasi politik, yang berada di luar kendali Perusahaan dan Anak perusahaan. Dampak masa depan yang berasal dari kondisi ekonomi pada saat ini atas likuiditas serta pendapatan Perusahaan dan Anak perusahaan, termasuk dampak masa depan terhadap investor, pelanggan dan pemasok, tidak dapat ditentukan. Recovery of the Indonesian economy to a sound and stable condition is dependent upon several factors, such as fiscal and monetary actions being undertaken by the government, decisions of international funding institutions, changes in global economic conditions and other factors, including the development of government laws and regulations and the political condition, that are beyond the control of the Company and its Subsidiaries. It is not possible to determine the future effects of the current economic conditions on the Company and its Subsidiaries’ liquidity and earnings, including the effects on their investors, customers and suppliers. Manajemen berkeyakinan bahwa rencana yang disebutkan di atas akan dapat secara efektif meminimalkan pengaruh dari kondisi ekonomi saat ini terhadap Perusahaan dan Anak perusahaan. The management believes that the above mentioned plan will effectively counter the effects of the current economic conditions on the Company and its Subsidiaries. 69 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 35. STANDAR AKUNTANSI BARU 35. NEW ACCOUNTING STANDARD PRONOUNCEMENTS Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menerbitkan revisi atas beberapa standar akuntansi yang mungkin berdampak pada laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan Anak perusahaan. Revisi tersebut adalah sebagai berikut: The Indonesian Institute of Accountants released revisions to several accounting standards that may have certain impacts on the Company and its Subsidiaries consolidated financial statements. Those are: • PSAK No. 50 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Panyajian dan Pengungkapan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari 2010). • PSAK No. 50 (Revision 2006) - Financial Instruments: Presentation and Disclosure (effective for financial statements for the period commencing from on or after January 1, 2010). • PSAK No. 55 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari 2010). • PSAK No. 55 (Revision 2006) - Financial Instruments: Recognition and Measurements (effective for financial statements for the period commencing from on or after January 1, 2010). Perusahaan dan Anak perusahaan sedang mempelajari dampak terhadap laporan keuangan konsolidasi yang mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini. The Company and its Subsidiaries are evaluating the impact on the consolidated financial statments as a result of the adoption of the above new accounting standards. 36. PERISTIWA SIGNIFIKAN TANGGAL NERACA SETELAH Pada tanggal 26 Nopember 2009 ditandatangani perjanjian-perjanjian sbb: telah 36. SIGNIFICANT SUBSEQUENT EVENTS The following agreements have been executed on November 26, 2009: 1. Akta Jual Beli Saham oleh dan antara PT. Sumalindo Lestari Jaya, Tbk (“SLJ”) dengan PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia, Tbk (“Tjiwi Kimia”), yang isinya antara lain meliputi jual beli saham-saham PT. SLJ dalam PT. Sumalindo Hutani Jaya (“SHJ”) sebanyak 7.201.500 saham kepada Tjiwi Kimia dengan harga jual beli sebesar Rp 7.201.500.000 (AS$ 720.150) satu dan lain sebagaimana tersebut dalam akta Jual Beli Saham tertanggal 26 Nopember 2009, nomor 63 dibuat di hadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum, notaris di Jakarta. 1. Deed of Share Sale and Purchase No. 63, dated November 26, 2009 made before Linda Herawati, SH, notary in Jakarta, by and between PT. Sumalindo Lestari Jaya, Tbk (“SLJ”) and PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. (“Tjiwi Kimia”), which consists of, among others, sale and purchase of 7,201,500 shares owned by SLJ in PT. Sumalindo Hutani Jaya (“SHJ”) to Tjiwi Kimia at the sales and purchase price of Rp 7,201,500,000 (US$ 720,150). 2. Akta Jual Beli Tagihan oleh dan antara SLJ dengan Marshall Enterprise Limited (“MEL”), yang merupakan 100% anak perusahaan Tjiwi Kimia, yang isinya antara lain meliputi jual beli tagihan PT. SLJ pada PT SHJ dalam bentuk Zero Coupon Bond (ZCB 1) sebesar AS$ 14.000.000 (Rp 138.762.484.056), satu dan lain sebagaimana tersebut dalam akta Jual Beli Tagihan tertanggal 26 November 2009, nomor 64 dibuat di hadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum, notaris di Jakarta. 2. Deed of Account Receivables Sale and Purchase No. 64, dated November 26, 2009, made before Linda Herawati, SH, notary in Jakarta by and between SLJ and Marshall Enterprise Limited (“MEL”), a wholly owned subsidiary of Tjiwi Kimia, which consists of, among others, sale and purchase of account receivables of SLJ due from SHJ in the form of Zero Coupon Bond (“ZCB 1”) at the amount of US$ 14,000,000 (Rp 138,762,484,056). 70 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 PT PABRIK KERTAS TJIWI KIMIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (UNAUDITED) SEPTEMBER 30, 2009 AND 2008 (Dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) (In United States Dollar, unless otherwise stated) 36. PERISTIWA SIGNIFIKAN TANGGAL NERACA (Lanjutan) 36. SIGNIFICANT (Continued) 3. SETELAH Akta Jual Beli Tagihan oleh dan antara SLJ dengan MEL, yang merupakan 100% anak perusahaan Tjiwi Kimia, yang isinya antara lain meliputi jual beli tagihan PT. SLJ pada PT. SHJ dalam bentuk Zero Coupon Bond (ZCB 2) sebesar AS$ 1.799.750 (Rp 17.916.871.212), satu dan lain sebagaimana tersebut dalam akta Jual Beli Tagihan tertanggal 26 Nopember 2009, nomor 66 dibuat di hadapan Linda Herawati, Sarjana Hukum, notaris di Jakarta. 37. REKLASIFIKASI AKUN Kewajiban lancar lainnya sejumlah AS$ 55.000.000 telah diklasifikasikan dari kewajiban lancar menjadi kewajiban tidak lancar dalam laporan keuangan konsolidasi per tanggal 30 September 2008 untuk disesuaikan dengan angka yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan Anak perusahaan per tanggal 30 September 2009. 3. SUBSEQUENT EVENTS Deed of Account Receivables Sale and Purchase No. 66, dated November 26, 2009, made before Linda Herawati, SH, notary in Jakarta, by and between SLJ and MEL, a wholly owned subsidiary of Tjiwi Kimia, which consist of, among others, sale and purchase of account receivables of SLJ due from SHJ in the form of Zero Coupon Bond (“ZCB 2”) at the amount of US$ 1,799,750 (Rp. 17,916,871,212). 37. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS Other current liability amounting to US$ 55,000,000 has been reclassified from current to non-current liabilities in the September 30, 2008 consolidated financial statements to conform to the presentation of accounts in the Company and its Subsidiaries’ consolidated financial statements for the September 30, 2009. 71