BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat dan kebutuhan akan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman sekarang ini, masyarakat pada umumnya mulai mengandalkan teknologi yang dianggap semakin menuju ke arah efisiensi. Hal ini dikarenakan teknologi informasi yang terus dikembangkan baik hardware maupun software untuk memenuhi kebutuhan informasi dan membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya, maka akan menghemat waktu dan biaya. Misalnya, teknologi informasi dipakai untuk mempermudah menyebarkan informasi melalui berbagai media, teknologi informasi dipakai untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan di kantor, teknologi informasi dipakai untuk kegiatan perdagangan, dan lain sebagainya. Dengan berkembangnya teknologi komputer yang dimanfaatkan untuk database, maka berkembang pula sebuah teknologi yang disebut teknologi database. Teknologi database adalah teknologi yang dikembangkan secara khusus untuk mengelola database menjadi lebih efisien, efektif dan akurat. Contohnya adalah aplikasi desktop. Aplikasi desktop dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan saat tersebut sudah sangat kompleks, karena harus menyajikan informasi yang akurat pada saat dibutuhkan, dapat berinteraksi dengan mudah dan memberikan user interface yang baik. 1 2 User interface untuk mempermudah interaksi dengan pengguna dapat berupa tombol, popup menu, dropdown menu, masukan dan masih banyak komponen yang lain. Proses yang terdapat di belakang user interface tersebut juga sangat kompleks karena merupakan proses bisnis, seperti hubungan antara produk, pelanggan, supplier, order, dan lainnya yang melibatkan banyak logika dan pengolahan data. Pada umumnya perusahaan yang telah berdiri lebih dari tiga tahun dan memiliki database yang banyak, harus memiliki aplikasi database yang dapat mempermudah perusahaan untuk melakukan penyusunan data. Aplikasi database ini digunakan untuk memberikan kemudahan dalam mencari dan menyimpan data, baik data lama maupun data baru beserta dengan rincian yang lengkap. Perusahaan yang pada umumnya telah memiliki sistem database yang telah terintegrasi, dapat melakukan kegiatannya lebih cepat dan efisien. Sehingga dapat menghemat waktu dalam melakukan transaksi di perusahaan tersebut. Masalah yang seringkali dihadapi oleh perusahaan yang masih belum memiliki sistem database yang telah terdistribusi dengan baik adalah dalam melakukan pencarian database. Pada proses pencarian database dan dalam penambahan database yang baru, perusahaan masih membutuhkan waktu lebih lama karena masih dilakukan secara manual. Apabila aplikasi database yang sudah ada tidak mencakup keperluan perusahaan dan tidak dapat digunakan secara sederhana tetapi tetap efisien, maka pihak perusahaan masih akan tetap mengalami masalah. 3 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup penelitian ini dibatasi pada PT. Bavaria Mercindo Motor yang bergerak di bidang otomotif yang meliputi proses bisnis sebagai berikut : a. Penerimaan pesanan yang dilakukan pelanggan kepada Service Advisor, setelah itu akan dilakukan pendataan, baik data pelanggan maupun data kendaraan pelanggan beserta dengan seluruh keterangan spare part yang terdapat pada mobil tersebut. b. Bagian pengecekan, dimana mekanik melakukan pengecekan kendaraan pelanggan dan mengkonfirmasi keadaan mobil. c. Bagian persediaan bahan atau spare part, dimana mekanik melaporkan dan mengambil persediaan yang dibutuhkan untuk perbaikan mobil. d. Pihak kasir yang telah memiliki rincian transaksi yang dilakukan sehari akan melakukan konfirmasi ke bagian keuangan PT. Bavaria Mercindo Motor. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Menganalisis sistem yang berjalan untuk mengetahui kebutuhan informasi yang berkaitan dengan pembelian, penjualan, serta persediaan bahan dan spare part. 2. Merancang aplikasi sistem basis data untuk mempermudah mendapatkan informasi pembelian, penjualan, dan persediaan bahan dan spare part. 4 Adapun manfaat-manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut : 1. Menyajikan informasi berupa laporan mengenai pembelian, penjualan dan persediaan bahan dan spare part pada perusahaan. 2. Mempermudah admin dan beberapa staff karyawan dalam melihat data persediaan bahan dan spare part. 3. Mempercepat proses pencarian informasi dan mempermudah setiap manager yang berwenang dalam pengambilan keputusan. 1.4 Metodologi Tahap-tahap yang dilakukan dengan database life cycle : a. Merancang sistem basis data dengan mengidentifikasi rencana, sasaran perusahaan, dan sistem informasi yang dibutuhkan. Kemudian dilakukan evaluasi untuk menentukan kelebihan atau kekurangan sistem. b. Mengidentifikasi sistem dengan cara menjelaskan batasan-batasan dari aplikasi sistem database dan sudut pandang user bagi perusahaan. c. Menganalisis dan mengumpulkan informasi data perusahaan. d. Mendesain sistem basis data dengan 3 tahap, yaitu : • perancangan konseptual, • perancangan logikal, • perancangan fisikal. e. Merancang aplikasi dengan mendesain transaksi yang meliputi penambahan, pembatalan, dan penyimpanan data transaksi. 5 1.5 Sistematika Penulisan BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan latar belakang penulisan laporan skripsi, tujuan dan manfaat, ruang lingkup, dan metodologi penelitian yang digunakan untuk membuat laporan skripsi ini. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini berisi mengenai teori dasar dan teori khusus yang berhubungan dengan topik yang dibahas. BAB 3 INTI PENELITIAN Bab ini berisi mengenai latar belakang perusahaan, struktur organisasi, analisis sistem persediaan dan penjualan yang berjalan, permasalahan yang dihadapi perusahaan, serta perancangan sistem yang diusulkan untuk pemecahan masalah yang dihadapi perusahaan. BAB 4 HASIL PENELITIAN Bab ini berisi mengenai penyajian data penelitian, pengolahan terhadap data yang terkumpul, dan pembahasan hasil penelitian. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini berisi kesimpulan dari seluruh hasil analisis dan penelitian yang telah dilakukan yang disertai saran untuk pengembangan lebih lanjut kepada perusahaan.