III-1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan

advertisement
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahapan pelaksanaan penelitian
secara sistematis yang digambarkan dalam diagram alir berikut:
Mulai
Tahap Identifikasi Masalah
Studi Pustaka
Perumusan Masalah
Penetapan Tujuan
Penelitian
Penetapan Manfaat
Penelitian
Batasan Masalah
Tahap Pengumpulan
dan pengolahan data
Akuisisi artefak pengetahuan
akreditasi program studi
Filtering artefak pengetahuan
akreditasi program studi
Mengkategorikan, mengindeeks dan menghubungkan
Tahap Analisis
Creating knowledge/ Membuat
pengetahuan baru
Kesimpulan dan saran
Selesai
Gambar 3.1 Metodologi Penelitian
III-1
Berikut ini adalah penjelasan tahapan-tahapan yang dilakukan dalam
penelitian tugas akhir ini seperti yang tampak pada gambar 3.1 di atas.
3.1
Tahap Identifikasi Masalah
Tahap identifikasi masalah dalam penelitian ini dimulai dengan studi
pustaka, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian. Langkahlangkah pada tahap ini akan dijelaskan sebagai berikut.
1
Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan untuk mencari konsep dan landasan teori sebagai
kerangka berpikir yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam
penelitian ini. Selain itu, langkah ini sebagai pendukung dalam langkah
selanjutnya yaitu perumusan masalah. Studi pustaka dilakukan dengan membaca
dan memahami buku, jurnal ilmiah, penelitian-penelitian terdahulu, tugas akhir
mahasiswa, dan berbagai sumber dari internet, yang terkait dengan penelitian ini.
Eksplorasi juga dilakukan berkaitan dengan aturan dan pedoman penilaian
akreditasi program studi perguruan tinggi yang tertuang dalam buku panduan
instrumen akreditasi yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan
Tinggi (BAN-PT) tahun 2009 sebagai upaya dalammelakukan studi pustaka.
2
Perumusan Masalah
Perumusan masalah yang dilakukan berfokus pada penetapan sasaran
yangakan
diteliti
dan
kemudian
dicari
solusi
pemecahan
masalahnya
sehinggamendapatkan hasil yang terbaik. Perumusan masalah pada penelitian ini
adalah“Bagaimana implementasi KM untuk menunjang proses akreditasi program
studi Teknik Industri UNS?”.
3
Tujuan Penelitian
Tujuan
penelitian
disusun
berdasarkan
perumusan
masalah
yang
sudahditetapkan. Tujuan penelitian ini disusun agar penelitian yang dilakukan
dapatmenyelesaikan rumusan masalah yang dihadapi. Selain itu, tujuan
penelitianberguna sebagai acuan selama proses penelitian sehingga penelitian
yangdilakukan sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini memiliki tujuan,
yaitumengidentifikasi
kebutuhan dokumen
III-2
dari setiap
standar
penilaian
akreditasidan menyusun guidelineakreditasi untuk menunjang proses akreditasi
program studi.
4
Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah Teknik Industri UNS memiliki panduan
dalam menyimpan, mengelola dan mendistribusikan pengetahuan yang mereka
miliki serta memudahkan dalam menyimpan, mengelola dan mendistribusikan
pengetahuan yang mereka miliki.
3.2
Tahap Pengumpulan dan Pengolahan Data
Pada tahap pengumpulan dan pengolahan data ini, peneliti mengadopsi
tigalangkah pertama dari knowlodege management proses yang dirumuskan oleh
Dongshong Zang pada tahun 2002. Ketiga tahapan tersebut adalahAkuisisi, filter
dan kategorisasi, indeks dan menghubungkan artefak pengetahuan. Penjelasan
dari ketiga tahapan tersebut dijelaskan sebagai berikut:
3.2.1 Akuisisi
Pada tahap pertama ini dilakukan proses akusisi, yaitu pengumpulan semua
kebutuhan file atau dokumen dari setiap domain pengetahuan yang dibutuhkan
untuk memenuhi standar penilaian akreditasi program studi teknik industri UNS.
Supaya dalam melakukan proses akuisisi ini tetap berfokus pada kebutuhan
standar akreditasi, maka dalam prosesnya perlu dilakukan langkah-langkah
sebagai berikut :
a. Mencari dan menemukandata, informasi serta pengetahuan bersifat
eksplisit yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan setiap standar
penilaian akreditasi.
b. Mengidentifikasi pengelola data,informasi dan pengetahuanberhubungan
dengan standar akreditasi program studi.
c. Menentukan struktur standar dari setiap pengetahuan eksplisit .
d. Menentukan
bagaimana
dalam
memperoleh
informasi
tentang
kebutuhan file dari tiap standar relevan sesuai dengan kenyataan dan
dapat dipertanggung jawabkan.
Dalam melakukan proses ini dilakukan dengan cara menggali pedoman
evluasi diri program studi teknik industri UNS. Setelah didapatkan semua
kebutuhan file dari setiap domain pengetahuan pada masing - masing standar,
III-3
langkah berikutnya adalah file – file tersebut diverikfikasi oleh tim akreditasi
teknik Industri UNS untuk selanjutnya dilakukan FGD ( focus group
discussion)dengan dosen teknik industri dan tim Quality assurance program studi
teknik industi UNS.
3.2.2 Filter
Setelah proses akusisi selesai, tahapan berikutnya adalah filter atau
penyaringan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui informasi yang relevan dan
informasi yang tidak relevan. Selain itu, filter juga memiliki tujuan
untuk
mencegah terjadinya duplikasi dokumen atau artefak yang nantinya akan
membuat kapasitas penyimpanan secara berlebih.
3.2.3 Mengkategorikan, mengindeks dan menghubungkan
Mengkategorikan, mengindeks dan menghubungkan dilakukan untuk
memetakan kebutuhan file dari setiap kebutuhan standar penilaian akreditasi yang
berupa data, informasi dan pengetahuan. Indeks merupakan metode yang dapat
digunakan dalam proses pencarian dokumen secara cepat dan akurat yang
dilakukan dengan cara memberikan label atau kata kunci pada setiap dokumen
sehingga mudah dalam proses pencarian. Selain itu setiap domain pengetahuan
juga perlu dikategorikan dengan baik sehingga mempermudah dalam proses
pencarian dan pengelolaan dokumen. Sedangkan linking merupakan sarana untuk
mengubungkan antara
domain pengetahuan dengan masing-masing standar
akreditasi, sehingga setiap standar akreditasi dapat terhubung secara spesifik
dengan domain pengetahuan yang dibutuhkan. Dalam menyelesaikan tahapan ini
dilakukan dengan membuat matrik hubungan domain pengetahuan berdasarkan
standar, pengelola, waktu pengelolaan dan bentuk kebutuhan file dari domain
tersebut (image, file, laporan dll)
3.3
Tahap Analisis
Pada tahap ini peneliti mengadopsi proses ke empat dari knowldege
management proses yang dirumuskan oleh Dongshong Zang pada tahun 2002
yaitu knowledge creation. Setelah pengumpulan dan pengolahan data dilakukan,
langkah selanjutnya adalah dilakukan analisis mulai dari pengumpulan artefak/
dokumen kebutuhan berserta atributnya sampai dengan keterkaitan setiap artefak/
dokumen kebutuhan dengan setiap standar penilaian akredtasi. Kemudian hasil
III-4
pengolahan data tersebut
diinterpretasikan dalam bentuk guidelineakreditasi
program studi.
3.4
Tahap Kesimpulan dan Saran
Tahap akhir dalam penelitian ini adalah tahap kesimpulan dan saran. Tahap
ini berisi kesimpulan dari keseluruhan hasil penelitian yang mengacu pada tujuan
awal penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya. Saran juga dikemukakan untuk
memberikan masukan terhadap masalah yang diteliti. Selain itu juga diberikan
saran perbaikan mengenai penelitian-penelitian berikutnya.
III-5
Download