BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Augmented Product dari produk yang ditawarkan oleh Hotel Zaira terdiri atas kamar yang memiliki tambahan manfaat seperti penyediaan sajadah, al-qur’an, yassiin, dan arah kiblat, makanan dan minuman yang terjamin kebersihan dan kehalalannya (terhindar dari unsur haram) yang didukung dengan adanya sertifikat MUI, dekorasi dan ornamen yang memiliki nilai Islami dengan pemasangan hiasan dinding yang berisikan ayat-ayat AlQur’an dan Kaligrafi Islam pada setiap ruangan, sehingga memberikan rasa nyaman kepada pengunjung hotel. 2. Strategi Pemasaran yang dilakukan oleh Hotel Zaira terhadap Augmented Produk menurut ekonomi islam yaitu berdasarkan implementasi dari marketing syariah, yaitu dengan menerapkan 4P, yaitu Produk, Place, Price, dan Promotion. Dengan strategi pemasaran 4P tersebut mampu membawa hotel zaira dapat bertahan hingga saat ini. 3. Menurut perspektif Ekonomi Islam Augmented Product dapat menambah tingkat kenyamanan dan kepuasan yang dirasakan oleh tamu hotel yang menginap yaitu dengan tersedianya produk yang berkualitas dan halal untuk dirasakan manfaatnya. Augmented Product juga dapat menjadi pembeda antara fasilitas dan pelayanan yang ada di hotel zaira dengan hotel lainnya sehingga mampu membawa hotel zaira bertahan dan bersaing dengan hotel-hotel yang ada di Pekanbaru. 82 83 B. Saran 1. Diharapkan kepada pihak Hotel Zaira dapat meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam pengembangan produk namun tetap menjaga prinsip syariah yang ada didalamnya agar mampu menarik minat tamu untuk menginap di hotel. 2. Diharapkan kepada masyarakat agar lebih selektif dalam memilih hotel sebagai tempat untuk menginap. Dibanding dengan hotel konvensional, maka hotel zaira merupakan salah satu alternatif penginapan yang terhindar dari hal-hal negatif dan sangat terjaga keamanan dan kenyamanannya dan telah sesuai dengan syariah Islam. 4. Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. 84