ABSTRAK Salah satu bisnis dengan nilai besar adalah bisnis ritel (eceran) karena bisnis ini melayani dan memenuhi kebutuhan sehari-hari konsumen akhir dengan ukuran yang besar. Bisnis ini juga berkembang sangat pesat. Beberapa faktor lain yang mempengaruhinya adalah terbukanya peluang pasar, perkembangan usaha manufaktur, pertumbuhan jumlah penduduk, penguatan daya beli masyarakat, dan usaha pemerintah untuk mengembangkan dunia usaha ritel tersebut. Perkembangan bisnis ritel yang pesat juga dirasakan di provinsi DIY. Salah satu peritel lokal yang terkemuka adalah Pamella Swalayan Supermarket. Perusahaan ritel yang telah memulai bisnisnya sejak 1975 ini memiliki delapan gerai yang tersebar di kota Yogyakarta dan sekitarnya. Karena skalanya dan perkembangannya yang pesat, maka menarik untuk diteliti bagaimana Pamella menerapkan strategi pemasaran. Penelitian ini menganalisa strategi pemasaran Pamella berdasarkan analisis segmenting, targeting, dan positioning, dan analisis bauran pemasaran 7P (product, price, place, promotion, people, physical evidence, dan process). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pamella melakukan segmentasi pasar secara sederhana, yaitu ada 7 segmen yang diidentifikasi menjadi pasar potensial bagi bisnis Pamella. Dari 7 segmen tersebut, Pamella menentukan 6 segmen sasaran jika dipandang bahwa seluruh gerai sebagai satu kesatuan bisnis, dan hanya 4 jika masing-masing gerai dipandang sebagai satu unit bisnis terpisah. Pamella memposisikan diri sebagai supermarket yang menyediakan barangbarang dengan harga lebih murah dari peritel lain dan varian produk yang banyak. Dari analisis bauran pemasaran 7P, Pamella melakukan seluruh usaha yang tercakup dalam bauran pemasaran tersebut. Namun ada komponen 7P, yaitu promosi, yang dapat ditingkatkan intensitas pelaksanaannya. Sejauh ini, promosi hanya dilakukan 'di dalam', artinya bahwa promosi hanya dimunculkan di dalam (di lingkungan toko) dan ada usaha untuk membuat pelanggan berada dalam toko lebih lama hingga pelanggan tersebut membuat keputusan beli.Saat ini belum ada usaha promosi keluar. Selain itu, pada komponen proses, belum ada alur penyampaian jasa dari Pamella kepada konsumen sebagai alat untuk mendokumentasikan proses jasa. Kata kunci: bisnis ritel, pemasaran jasa, strategi pemasaran, analisis STP, bauran pemasaran 7P ix ABSTRACT One of businesses that has tremendous financial value is retail business because the business serve and fulfill the daily needs of huge population of endcustomers. The business is also expanding rapidly nowadays. There are some factors that influence the rapid growth of the business, ie. market opportunity that is more opened, the growth of manufacturing industry, population growth, the increasing people's purchasing power, and government's efforts to support the business. The fast growing retail business is also taking place in the special region of Yogyakarta (DIY). One of the prominent local retailers that enjoys good market share is Pamella Swalayan Supermarket. The retail company that started the business since 1975 has eight stores throughout the city of Yogyakarta and around it. Because of its scale and the growth, it is interesting to see how Pamella implements its marketing strategy. This research analyses Pamella's marketing strategies based on the analysis of segmenting, targeting, and positioning as well as marketing mix of 7P (product, price, place, promotion, people, physical evidence, and process). The result of the research shows that the Pamella segments the market quite in a simple way. Pamella identifies 7 potential segments and 6 of them are considered as the best segments to target if we see all 8 stores as one business unit. However, there are only 4 segments if we see the stores as individual business units. Pamella positions itself as a supermarket that provides cheaper price products (compared to similar business) and wide range of varieties of products. From the marketing mix point of view, Pamella has done all marketing efforts that is included in the marketing mix of 7P. However, there is one component of 7P, which is promotion, that has not been implemented intensively. The promotion efforts are done 'inside' the store and not 'outside' by making people to stay in the stores as long as possible until they make buying decision. Pamella also put banner of promotion at the outer side of the store. On process component, moreover, there is no service delivery flowchart available. The flowchart is useful as a tool to document the service process. Keywords: retail business, service marketing, marketing strategy, STP analysis, marketing mix x