St. Paul Evangelical Community Church (SPECC) Worship Address : Cerritos High School Auditorium 12500 E. 183rd St., Cerritos, CA 90703 (Enter at Bloomfield, across Heritage Park) Mailing Address : 11428 E. Artesia Blvd. # 4 ; Artesia, CA 90701 562-924-5051 Website : www.sp-ecc.org 8 Juni 2008 Teks untuk direnungkan pagi ini: 1 Petrus 1:2 Tema: “Memperoleh pengharapan yang hidup” Penulisan Surat 1 Petrus dilatarbelakangi oleh ulah raja Nero yang secara kegila-gilaan membakar kota Roma, karena ia berkeinginan untuk membangun sebuah kota impian. Ia mempunyai hobi yaitu membangun kota dengan tatanan baru. Namun ulahnya membawa efek negatif, karena penduduk kota Roma yang kehilangan banyak harta milik mereka menjadi marah sekali. Untuk mengalihkan kemarahan penduduk kota Roma, raja Nero mengkambinghitamkan orang Kristen. Dia memfitnah orang Kristen sebagai biang yang membakar kota Roma. Penduduk kota Roma memang kurang senang dengan agama Kristen yang mereka anggap sebagai satu aliran dengan agama Yahudi. Akibat pemfitnahan raja Nero orang Kristen dianiaya dengan keras. Rasul Petrus selaku salah seorang pimpinan gereja mula-mula memberi dorongan kekuatan kepada mereka untuk terus berpegang pada pengharapan yang hidup, yang mereka peroleh melalui karya keselamatan Allah yang digenapi oleh Yesus Kristus. Ayat 1 dan 2 menguraikan kalau keselamatan diperoleh melalui: (1). Pemilihan Tuhan sesuai dengan rencanaNya. Pemilihan Tuhan sebenarnya mengungkapkan hak Tuhan yang mutlak. Kita harus pertama-tama mengakui kedekilan kita yang hidup dalam dosa. Kemahakuasaan dan kemahatahuan Tuhan dinyatakan dalam hal Ia menentukan cara dan rencana keselamatan untuk menebus dosa manusia. Di dalam Alkitab diajarkan bahwa “di dalam Dia (Yesus Kristus) Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya” (Efesus 1:4, cf. Yeremia 18:1-12). Alkitab juga mengajarkan bahwa “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah.” (Efesus 2:8). Karena Alkitab juga mengajarkan kalau dengan kekuatan dan keinginan sendiri maka “tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah” (Roma 3:11). Pemilihan sesuai dengan rencana Allah. (2). Proses pengkudusan sebagai pengukuhan akan pemilihan Allah. Kata “kudus=Kados” sebenarnya mempunyai pengertian kalau seseorang dipisahkan dari keadaan yang kotor, dipisahkan dari sesuatu yang kotor dan didekatkan dengan Dia. Karena Tuhan adalah kudus, maka kita yang telah dipisahkan oleh Dia dari yang kotor didekatkan dengan yang kudus, yaitu Dia sendiri, maka kita akan menjadi kudus. Proses Sermon notes by Rev. David Hartono Page 1 St. Paul Evangelical Community Church (SPECC) Worship Address : Cerritos High School Auditorium 12500 E. 183rd St., Cerritos, CA 90703 (Enter at Bloomfield, across Heritage Park) Mailing Address : 11428 E. Artesia Blvd. # 4 ; Artesia, CA 90701 562-924-5051 Website : www.sp-ecc.org pengkudusan dilakukan oleh Roh Kudus. Cf. Yohanes 16:8 “Dan kalau Ia (Roh Kudus) datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman”. Dia mau kita hidup kudus karena Tuhan adalah kudus (Imamat 11:45). (3). Pertumbuhan kerohanian kita agar kita taat kepada Yesus Kristus. Tidak ada orang yang ketaatannya kepada Tuhan melebihi Yesus Kristus (cf. Filipi 2: 511) . Oleh karena itu ayat 2 mengatakan bahwa proses pengkudusan dilakukan oleh Roh Kudus agar kita taat kepada Yesus Kristus. Kita diminta taat kepada Yesus Kristus, karena Yesus Kristus memberikan kepada kita Amanat Agung untuk mewartakan berita keselamatan kepada semua manusia (Matius 28: 16-20). Dalam konteks ini kita juga diberi hak istimewa sebagai mitra kerja Allah (1 Korintus 3:9), karena ketaatan kita terhadap Yesus Kristus, maka kasih karunia dan damai sejahtera Tuhan makin melimpah dalam kehidupan kita. Maka pengikut Yesus yang teraniaya itu akan tetap kuat dan perkasa. Sermon notes by Rev. David Hartono Page 2