BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bagian ini akan diberikan kesimpulan dari hasil analisis dan simulasi yang telah dilakukan sebelumnya. Selain itu disini juga dituliskan saran untuk penelitian berikutnya. 5.1 Kesimpulan Dari pembahasan yang telah dilakukan, hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut: a. Dapat dibentuk dua model timed Petri net dengan holding time pada masingmasing place dalam model timed Petri net. Kedua model ini didapatkan dengan melakukan modifikasi terhadap model sebelumnya (Retchkiman, 2010). Modifikasi ini dilakukan dengan menambahkan beberapa place dan transisi pada model timed Petri net. Selain itu, modifikasi juga dilakukan berdasarkan pada model Petri net dari sistem antrian (Subiono, 2008b). b. Kedua model yang telah diperoleh mempunyai sifat tidak stabil tetapi dapat distabilkan. Sistem dapat distabilkan dengan melakukan firing pada transisinya sesuai dengan syarat dalam Proposisi 2. Syarat cukup dari model timed Petri net pertama agar sistem yang direpresentasikan oleh model tersebut dapat distabilkan adalah adanya vektor firing e = [ y , y , y ]T , y ∈ N . Sedangkan syarat cukup dari model timed Petri net pertama agar sistem yang direpresentasikan oleh model tersebut dapat distabilkan adalah dapat diperolehnya suatu vektor firing e = [ s 3 + s 4 , s 3 + s 4 , s 3 + s 4 , s 3 , s 4 , s 4 , s 4 ]T , dengan s3 , s4 ∈ N . Oleh karena itu, dengan mengacu pada syarat cukup tersebut dapat diperoleh model timed Petri net lain yang menginterpretasikan model timed Petri net yang telah distabilkan. c. Periode osilasi sistem dapat diperoleh dengan mencari nilai eigen dari matriks dalam persamaan autonomous standar pada masing-masing model timed Petri net. Dengan kata lain, keperiodikan sistem berkaitan dengan nilai eigen dari 129 matriks dalam persamaan autonomous standar pada masing-masing model timed Petri net. 5.2 Saran Sebagai tindak lanjut dari perbandingan ketiga model tersebut adalah pembentukan model timed Petri net dari sistem predator-prey yang lebih realistis. Hal ini dapat dilakukan dengan mengurangi batasan masalah. Misalkan satu spesies prey dapat dimangsa oleh beberapa predator lain, predator dapat dimangsa oleh predator lainnya atau dapat dimisalkan pula bahwa prey mempunyai supply makanan yang terbatas. Selain itu, penelitian berikutnya dapat dilakukan dengan memandang hoding times sebagai suatu bilangan fuzzy aljabar max plus. 130