Badan Tenaga Nuklir Nasional JAKARTA Yth.: Bp. Kepala BadanTenaga Nuklir Nasional Nomor : GUNTINGAN BERITA HHK 2.1/HM 01/09/2017 Hari, tanggal Rabu, 20 September 2017 Sumber Berita http://www.tribunnews.c om/regional/2017/09/20 /padi-hasil-riset-batanini-bakalmengembalikankejayaan-rajaleledelanggu-inikeunggulannya Hal. - Kol. - Padi Hasil Riset BATAN Ini Bakal Mengembalikan Kejayaan Rajalele Delanggu, Ini Keunggulannya Rabu, 20 September 2017 00:04 WIB Laporan Reporter Tribun Jogja, Angga Purnama TRIBUNNEWS.COM, KLATEN – Selain memiliki masa panen yang singkat, varietas baru padi Rajalele yang dikembangkan Pemkab Klaten bersama BATAN juga memiliki kelebihan lain. Yaitu ketinggian tanaman yang lebih rendah sehingga tidak mudah roboh jika terkena angin kencang. Varietas baru ini memiliki ketinggian rata-rata 110-120 sentimeter, sedangkan varietas sebelumnya 150-155 sentimeter. “Karena banyak kelemahan, sehingga petani enggan menanam. Sehingga pada penelitian lanjutan ini diutamakan varietas cepat panen, tanaman yang tidak terlalu tinggi, beras menthes, anakan banyak, dan bersih,” kata Sri Yuwana Haris Yulianta, Kasubid Evaluasi dan Litbang Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Klaten, Selasa (19/9/2017). Tidak hanya itu, varietas baru yang dikembangkan memiliki rumpun dengan 18 hingga 24 anakan tiap rumpunnya. Setiap anakan bisa muncul lebih dari 100 malai. “Meski dikembangkan menjadi lebih cepat panen dan panen yang melimpah, cita rasa nasi dari beras Rajalele tetap pulen, enak, dan wangi seperti hasil olahan Rajalele regular. Sehingga diharapkan dapat mengembalikan kejayaa Rajalele seperti puluhan tahun lalu,” ungkapnya. (TRIBUNJOGJA.COM) Editor: Sugiyarto Sumber: Tribun Jogja Jakarta, September 2017 Copy dikirim kepada Yth.: 1. Deputi Bidang Sains dan Aplikasi Teknologi Nuklir 2. Deputi Bidang Teknologi Energi Nuklir 3. Deputi Bidang Pendayagunaan Teknologi Nuklir Bagian Humas, Biro Hukum, Humas, dan Kerja Sama 4. 5. Sekretariat Utama BGAC-melalui PAIR