BAB 1

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Mobil kendali RC (R/C car) mainan anak-anak sekarang mudah dijumpai
disekitar kita. Dapat dengan mudah kita membelinya di pasar tradisional, pasar
mainan bahkan melalui toko online. Mobil kendali RC bukan sekedar lagi mainan
anak-anak. Sekarang mobil kendali RC bahkan juga menjadi hobi bagi sebagian
orang dewasa.
Mobil kendali RC terus berkembang teknologinya. Dahulu mobil kendali
RC dikendalikan melalui kabel listrik tetapi sekarang umumnya mobil kendali RC
dikendalikan melalui sinyal radio. Sumber energi penggerak mobil remote juga
sekarang bermacam-macam. Dahulu sumber energi penggerak mobil hanya
menggunakan listrik DC yang dihasilkan dari baterai tetapi sekarang sumber
energi penggerak mobil remote dapat dihasilkan dari bahan bakar glow (campuran
methanol, nitromethane, dan minyak) dan bensin.
Prinsip utama dari mobil kendali RC adalah mobil bergerak atas perintah
operator yang mengatur melalui kendalinya. Kendali mobil remote yang disebut
dengan controller mengirimkan sinyal yang akan ditangkap oleh receiver yang
ditanam dalam mobil remote. Sinyal yang ditangkap oleh receiver kemudian akan
diolah oleh rangkaian elektronik yang mengatur arah dan pergerakan mobil
kendali RC. Selama receiver dapat menangkap dan mengolah pesan yang
diberikan oleh controller maka pesan yang disampaikan sebenarnya dapat berupa
apa saja. Sinyal tersebut dapat berupa sinyal listrik melalui kabel, sinyal radio
ataupun data digital.
Melihat ramainya penggunaan perangkat telepon selular berbasis sistem
operasi Android saat ini membuat penulis tertarik untuk membuat controller dan
receiver mobil kendali RC dengan aplikasi Android. Aplikasi Android dibuat
sebagai controller dan receiver dalam bentuk sinyal digital. Untuk rangkaian
elektronik pengatur motornya menggunakan Arduino dan rangkaian H-Bridge.
1
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Perangkat keras pengirim dan penerima sinyal pesan yang digunakan adalah
telepon selular atau komputer tablet dengan sistem operasi berbasis Android.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat dirumuskan masalahnya,
yaitu:
1. Bagaimana membuat aplikasi Android sebagai controller dan receiver
mobil remote.
2. Bagaimana membuat rangkaian H-Bridge.
3. Bagaimana membuat rangkaian elektronika pengatur arah dan gerak
mobil remote dengan Arduino dan rangkaian H-Bridge.
4. Bagaimana mengintegrasikan Arduino dengan rangkaian H-Bridge.
5. Bagaimana mengintegrasikan antara aplikasi Android, Arduino,
rangkaian H-Bridge dan mobil remote agar menjadi satu kesatuan dan
berfungsi menjadi aplikasi yang utuh.
1.3
Batasan Masalah
Agar penelitian ini dapat lebih terarah setelah melihat rumusan masalah-
masalahnya maka perlu dibatasi permasalahannya hanya mencakup hal-hal
sebagai berikut:
1. Aplikasi controller dan receiver yang dikembangkan hanya aplikasi
Android
dengan
menggunakan
bahasa
Java
sebagai
bahasa
pemrogramannya.
2. Rangkaian elektronik yang digunakan sebagai pengatur arah dan gerak
motor DC terdiri dari Arduino dan rangkaian H-Bridge yang terbuat dari
IC L293D sebagai komponen utamanya.
3. Pengembangan aplikasi Android menggunakan IDE Eclipse dan
Android SDK di sistem operasi Microsoft Windows XP atau Microsoft
Windows 7.
4. Eclipse yang digunakan adalah Eclipse paket untuk Java Developer
dengan versi Indigo (3.7), Juno (4.2), atau Kepler (4.3).
2
http://digilib.mercubuana.ac.id/
5. IDE Arduino yang digunakan adalah Arduino versi 1.0.1 untuk sistem
operasi Microsoft Windows XP atau Microsoft Windows 7.
6. Aplikasi Android server hanya dapat diakses hanya oleh satu aplikasi
Android client.
7. Jaringan yang digunakan adalah jaringan wifi yang berasal dari hotspot
perangkat keras Android.
8. Perangkat Android yang berfungsi sebagai receiver dihubungkan
dengan Arduino Mega ADK dengan Android Debug Bridge (ADB).
9. Koneksi ADB menggunakan microbridge library.
10. Perangkat keras Android yang digunakan adalah Samsung Galaxy Gio
dengan sistem operasi Android versi Gingerbread (2.3.6).
11. Laporan
yang
dibahas
hanya
perancangan
aplikasi
Android,
perancangan Arduino dengan rangkaian H-Bridge, dan pengintegrasian
kesemuanya dengan mobil kendali RC.
1.4
Tujuan dan Manfaat
Tujuan yang akan dicapai dari penelitian ini adalah:
2. Menghasilkan aplikasi Android sebagai controller dan receiver untuk
mobil kendali RC.
3. Menghasilkan mobil kendali RC yang dapat dikendalikan dengan
Android dan Arduino.
Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:
1. Memberi gambaran tentang pengembangan aplikasi berbasis sistem
operasi Android.
2. Memberi gambaran tentang penggunaan Arduino sebagai rangkaian
elektronik open source.
3. Mobil remote yang sudah berfungsi dapat dikembangkan lagi untuk
robot mata-mata dengan menggunakan jaringan yang lebih luas lagi
jangkauannya.
3
http://digilib.mercubuana.ac.id/
1.5
Metodologi
Metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah metode
penelitian dan metode perancangan aplikasi.
1. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam pembuatan prototipe mobil
kendali RC dan aplikasi Android meliputi studi literatur, riset digital,
dan pengujian.
a) Studi Literatur
b) Riset Digital
c) Pengujian
2. Metode Perancangan Aplikasi
Metode perancangan aplikasi yang digunakan dalam membuat aplikasi
controller dan receiver adalah metode prototyping.
1.6
Sistematika Penulisan
Agar mudah dalam memahami permasalahan yang akan dibahas dalam
tugas akhir maka tugas akhir ini disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam bab ini membahas latar belakang masalah, perumusan masalah,
tujuan penelitian, batasan masalah, metodologi, dan sistematika
penulisan.
BAB II
LANDASAN TEORI
Bab ini membahas tentang teori pendukung dan penjelasan tentang
remote control, mobile remote contol (R/C Car), Bahasa C, Bahasa
Java, diagram alir, prototyping, Android, Android 2.3 (Gingerbread),
Application Programming Interface (API), client, server, motor DC,
rangkaian terintegrasi (Integrated Circuit),
pengedali micro
(microcontroller), Arduino, Arduino Mega ADK, Arduino Shield,
Arduino Prototype Shield, Lingkungan Pengembangan Terintegrasi
Arduino (Arduino IDE), Android Debug Bridge (ADB), jembatan H
(H-Bridge), IC L293D, Integrated Development Environment (IDE),
Eclipse, Microbridge, Google.
4
http://digilib.mercubuana.ac.id/
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN
Bab ini membahas proses menganalisa dan merancang mobil Android
Arduino. Bab ini membahas rancangan aplikasi Android yang
berfungsi sebagai controller dan receiver. Bab ini juga akan
membahas perancangan rangkaian elektronika jembatan H, Arduino
dan motor DC.
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini membahas implementasi dan pengujian terhadap mobil
Android Arduino, apakah mobil Android Arduino telah bekerja
dengan baik dan apakah hasilnya sesuai dengan yang diharapkan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan. Selain
itu dalam bab ini akan dikemukakan saran untuk pengembangan
penelitian selanjutnya.
5
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Download