HASIL PENELITIAN i PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI UTAMA PADA PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Eri Triharyati, SE., M.Si, Dosen STIE-MURA Prodi Akutansi Midah, Mahasiswa STIE-MURA Prodi Akutansi ABSTRACT This study examines the "Top Accounting Information System Design At Tofu Factory Makmur Jaya Lubuklinggau" The problems that will be addressed in this study was "How to design accounting information systems major at the factory knew Makmur Jaya Lubuklinggau ?, The aim of this study was to design Accounting Information Systems On the main Tofu Factory Makmur Jaya Lubuklinggau. In this study, the data will be the researchers use a primary data. In this research, data collection techniques used are as follows: Observation and documentation. The results showed that 1) the accounting system is the main efforts on Business Know Makmur Jaya Lubuklinggau is composed of general journal, general ledger, ledger, trial balance, journal entry adjustments, adjusted trial balance and financial statements including balance sheet, income statement , statement of changes in equity, retained earnings statement and cash flow statement. 2) Document used business transactions Business Know Makmur Jaya Lubuklinggau is comprised of proof cash-in, cash-out proof, receipts, and sales invoices. Keywords: Top Accounting Information Systems Design ABSTRAK Penelitian ini mengkaji ”Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau”, Rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah “Bagaimana perancangan sistem informasi akuntansi utama pada pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau?, Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. Dalam penelitian ini maka data yang akan peneliti gunakan adalah data primer. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut : Observasi dan Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Sistem akuntansi utama pada usaha Usaha Tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau adalah terdiri dari jurnal umum, buku besar, buku pembantu, neraca saldo, ayat jurnal penyesuian, neraca saldo disesuaikan, dan laporan keuangan yang meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan laba ditahan dan laporan arus kas. 2) Dokumen transaksi yang dipergunakan usaha Usaha Tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau adalah terdiri dari bukti kas masuk, bukti kas keluar, kwitansi, dan faktur penjualan. Kata kunci : Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama ii DAFTAR ISI Halaman Judul .................................................................................................... Abstrak………………………………………………………………….......... Daftar isi………………………………………………………………….......... Daftar Tabel …………………………………………………………………… Daftar Gambar…………………………………………………………………. BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ……………………………………………... 1.2. Perumusan Masalah …………………………………………………... 1.2.1. Identifikasi Masalah …………………………………………... 1.2.2. Batasan Masalah ………………………………………………. 1.2.3. Rumusan Masalah …………………………………………… 1.3. Tujuan Penelitian …………………………………………………….. 1.4. Manfaat Penelitian …………………………………………………… BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori yang Mendukung ....................................………………............ 2.1.1 Pengertian Sistem Akuntansi Utama ............................................ 2.1.2 Tujuan dan Manfaat Sistem Akuntansi Utama ........................... 2.1.3 Unsur Sistem Akuntansi Utama ................................................. 2.1.4. Siklus Akuntansi ........................................................................ 2.1.5. Mencatat Transaksi dalam Jurnal Umum ................................... 2.1.6. Posting Jurnal Umum Ke Buku Besar ...................................... 2.1.7. Menyiapkan Neraca Saldo (Preparing Trial Balance) ............... 2.1.8. Pencatatan Ayat Jurnal Penyesuaian .......................................... 2.1.9. Neraca Setelah Penyesuaian ....................................................... 2.1.10. Laporan Keuangan (Financial Statement)…............................ 2.1.11. Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) ................................................................. 2.2. Penelitian yang Relevan.................................................................... 2.3. Kerangka Berpikir....................................................................……..... BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian ................................................................................. 3.2. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................... 3.3. Sumber dan Teknik pengumpulan Data................….…………………. 3.4. Teknik Analisis Data ..........................……........................................... BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian ...……………………………………....…………....... 4.1.1 Gambaran Umum Pabrik..................................................................... 4.1.2 Kegiatan Usaha ................................................................................... 4.2. Deskripsi Hasil Penelitian ...……………………………………........... 4.2.1 Laporan keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau 4.2.2 Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahun Makmur Jaya Lubuklinggau....................................................................... BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan………………………………………………………...... 5.2. Saran……………………………………………………………….... DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... i ii iii iv v 1 1 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 5 5 7 8 10 10 13 13 15 21 23 24 24 24 24 25 27 27 27 27 28 28 40 105 105 105 106 iii DAFTAR TABEL Tabel. 3.1 Definisi Operasional Variabel.............................................................. 24 Tabel 4.1 Pabrik tahu Makmur Jaya Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Tahun 2014............................................................................................................ 28 Tabel 4.2 Pabrik tahu Makmur Jaya Daftar Aset 2014......................................... 38 Tabel 4.3 Pabrik tahu Makmur Jaya Kewajiban 2014.......................................... 38 Tabel 4.4 Pabrik tahu Makmur Jaya Prive 2014................................................... 39 iv DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Kelompok Usaha XYZ..................................................................... 18 Gambar. 2.2 Laporan Laba rugi........................................................................... 20 Gambar. 2.3 Laporan Perubahan Ekuitas............................................................. 21 Gambar 2.4 Kerangka Pemikiran.......................................................................... 23 v vi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan sendi dalam perekonomian yang dipandang penting oleh negara-negara anggota ASEAN. Keberadaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang memiliki kekuatan, dinamis, dan efisien secara tidak langsung akan mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. UMKM yang handal dan kuat merupakan modal utama dalam pembangunan ekonomi, serta menjadi bearing (bantalan) yang dapat menghadapi gejolak ekonomi global. Keberadaan jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terus meningkat membuat pihak perbankan membuat program linkage dan perdagangan sektor usaha mikro kecil dan menengah lewat unit (UMKM) paling banyak menyerapkan penyaluran kredit perbankan lewat pelaksanaan teknis konsultan keuangan mitra bank. Mengenai keberadaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) ini Dewan Standar Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI) telah menerbitkan exposure draf Standar Akuntansi dan Keuangan Usaha Kecil dan Menengah (ED SAK UKM) yang diadopsi dari International Financial Reporting System (IFRS) for Small and Medium Enterpriise. ED SAK UKM ini telah disesuaikan isinya dengan kondisi di Indonesia dan disahkan untuk dipergunakan menjadi Standar Akuntansi dan Keuangan untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP). SAK ETAP ini diharapkan dapat berfungsi sebagai acuan praktek akuntansi bagi entitas usaha di Indonesia, utamanya pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mengingat isinya telah disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. SAK ETAP juga mengatur tentang keuangan. Penyusunan laporan keuangan berdasarkan SAK ETAP ini bertujuan untuk digunakan oleh entitas tanpa akuntabilitas publik. Entitas tanpa akuntabilitas publik yang dimaksud adalah entitas yang tidak dimiliki akuntabilitas publik signifikan dan menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum bagi pengguna eksternal. Tujuan laporan keuangan secara umum bertujuan sebagai berikut: 1. Menyajikan informasi yang dapat diandalkan tentang kekayaan dan kewajiban 2. Menyajikan informasi yang dapat diandalkan tentang perubahan kekayaan bersih perusahaan sebagai hasil dari kegiatan usaha. 3. Menyajikan informasi yang dapat diandalkan tentang perubahan kekayaan bersih yang bukan berasal dari kegiatan usaha 4. Menyajikan informasi yang dapat membuat para pemakai dalam menaksir perolehan laba perusahaan 5. Menyajikan informasi lain yang sesuai/relevan dengan keperluan para pemakainya Dalam memenuhi tujuannya, laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah dilakukan manajemen (stewardship) atau pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya. Berkaitan dengan pentingnya keberadaan SAK ETAP dalam sebuah laporan keuangan, maka Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) seharusnya sudah mulai menyusun laporan keuangan menggunakan ETAP, sebagai standar laporan keuangannya. 1 Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau merupakan salah satu UMKM yang ada di Kota Lubuklinggau dengan bidang usaha perdagangan eceran khusus tahu, tempe, tauco dan oncom dengan izin usaha Nomor: 432/0612/SIUP/VIII/2005. Sebagai salah satu UMKM, maka hendaknya dapat menyajikan laporan keuangan yang lebih sempurna yang telah sesuai dengan standar laporan keuangan yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil survey pendahuluan Pabrik ini belum mempunyai Sistem Informasi Akuntansi Utama untuk menghasilkan laporan keuangan. Pada awal transaksi pihak Pabrik dan pembeli hanya melakukan transaksi jual beli semata. Pembeli hanya membayar uang dengan sejumlah harga yang dibeli tanpa adanya formulir pencatatan dari pihak pabrik ke dalam pemasukan transaksi yang dilakukan. Pendapatan yang diterima tersebut dicatat di dalam buku catatan biasa saja, sedangkan untuk biaya selama kegiatan dicatatat dalam buku pengeluaran. Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau dalam melakukan pencatatan kegiatan usahanya masih sangat sederhana. Belum adanya formulir, Jurnal, buku besar, buku pembantu, laporan, dan belum adanya nomor untuk kode akunnya. Laporan yang dibuat untuk setiap bulannya berupa laporan penerimaan dan pengeluaran. Laporan tahunan tidak pernah dilakukan. Setiap bulan hanya menyiapkan laporan pengeluaran, sedangkan penerimaan dicatat ke dalam buku penerimaan. Pencatatan yang dilakukan pada pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau tidak memiliki laporan keuangan utama, sehingga tidak mendapatkan gambaran yang jelas mengenai keadaan keuangan yang ada. Berdasarkan kenyataan yang ada, maka dapat diketahui permasalahan yang ada yaitu belum adanya penyusunan laporan keuangan sesuai dengan informasi akuntansi utama. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama pada pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau yang akan dirancang oleh peneliti berkaitan dengan jurnal, buku besar, neraca saldo, ayat jurnal penyesuaian, neraca setelah penyesuian, laba rugi, laporan perubahan ekuitas, neraca, dan laporan arus kas. Belum adanya laporan keuangan yang jelas yang sesuai dengan standar akuntansi menjadi alasan peneliti ingin merancang laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi yang diharapkan akan menjadi informasi keuangan pada pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama pada pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau yang peneliti maksud disini adalah peneliti ingin merancang laporan keuangan yang berkaitan dengan unsur-unsur laporan keuangan berdasarkan SAK ETAP terdiri dari laporan neraca, laporan laba rugi, dan laporan perubahan ekuitas. Tidak adanya laporan keuangan inilah yang menjadi alasan peneliti untuk merancang Sistem Informasi Akuntansi Utama di Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. Selain itu perancangan laporan keuangan yang telah dibuat akan menjadi sistem informasi akuntansi utama pada pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau Adapun penelitian ini nantinya menekankan pada unsur-unsur laporan keuangan berdasarkan SAK ETAP terdiri dari neraca, laporan laba rugi, dan laporan perubahan ekuitas menjadi informasi akuntansi. Informasi akuntansi ini akan menggambarkan laporan keuangan pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. 2 Berdasarkan latar belakang yang telah dijabarkan tersebut, maka peneliti bermaksud untuk mengadakan penelitian dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau”. 1.2. Perumusan Masalah 1.2.1. Identifikasi Masalah Identifikasi masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: a. Belum adanya formulir untuk pencatatan setiap terjadinya transaksi. b. Pendapatan yang diterima tersebut dicatat di dalam buku catatan biasa saja c. Belum adanya jurnal, buku besar, dan belum adanya nomor untuk kode akunnya. d. Laporan yang dibuat untuk setiap bulannya berupa laporan penerimaan dan pengeluaran. e. Laporan tahunan tidak pernah dilakukan. f. Setiap bulan hanya menyiapkan laporan pengeluaran, sedangkan penerimaan dicatat ke dalam buku penerimaan. 1.2.2. Batasan Masalah Agar pembahasan tidak menyimpang dari permasalahan yang telah dirumuskan dan lebih terarah, maka penelitian ini hanya dibatasi pada masalah Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau dari tahun 2012 sampai dengan 2014. 1.2.3. Perumusan Masalah Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana perancangan sistem informasi akuntansi utama pada pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau?”. 1.3. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. 1.4. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini diharapkan mempunyai kegunaan sebagai berikut : 1.4.1 Aspek Teoritis Mendapatkan gambaran secara empiris mengenai perancangan sistem informasi akuntansi utama pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. 1.4.2 Aspek Praktis Berikut adalah manfaat praktis yang diharapkan dapat diberikan dari penelitian ini. a. Bagi peneliti dapat memberikan tambahan wawasan bagi peneliti mengenai perancangan sistem informasi akuntansi utama pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. b. Bagi objek penelitian sebagai salah satu sumbangan pemikiran dan informasi dalam memperoleh informasi pengelolaan usahanya. c. Bagi lembaga sebagai masukan, sumbangsih dan referensi mengenai perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama. 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori-teori yang Mendukung 2.1.1 Pengertian Sistem Akuntansi Utama Menurut Sujarweni (2015, h. 31), “Sistem Akuntansi utama adalah kumpulan elemen yaitu formulir, jurnal, buku besar, buku pembantu, dan laporan keuangan yang akan digunakan oleh manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Sistem akuntansi terdiri dari input berupa transaksi yang dicatatkan dalam formulir (input) kemudian diproses (dengan menjurnal, membuat buku besar, membuat buku pembantu, neraca lajur) dan hasil akhirnya (output) berupa laporan keuangan yang digunakan manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Menurut Mulyadi (2013, h.3), “Sistem Akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Menurut Puspitawati & Anggadini (2011, h.57), “Sistem Akuntansi dapat pula didefinisikan sebagai suatu sistem yang berfungsi untuk mengorganisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi untuk menghasilkan informasi keuangan yang dibutuhkan dalam pembuatan keputusan manajemen dan pemimpin perusahaan dan dapat memudahkan pengelolaan perusahaan. Berdasarkan definisi di atas peneliti dapat menyimpulkan sistem akuntansi Utama adalah kumpulan subsistem yang saling berhubungan untuk pengolahan data keuangan dan pengambilan keputusan dalam perusahaan. 2.1.2 Tujuan dan manfaat Sistem Akuntansi Menurut Mulyadi (2013, h.19) tujuan umum pengembangan sistem akuntansi adalah sebagai berikut: 1. Untuk menyediakan informasi bagi pengelolaan kegiatan usaha baru. 2. Untuk memperbaiki informasi yang dihasilkan oleh sistem yang sudah ada, baik mengenai mutu, ketepatan penyajian, maupun struktur informasinya. 3. Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekan intern, yaitu untuk memperbaiki tingkat keandalan (reliability) informasi akuntansi dan untuk menyediakan catatan lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan. 4. Untuk mengurangi biaya krelikel dalam penyelenggaraan catatan akuntansi. Menurut Puspitawati & Anggadini (2011, h.67) sistem akuntansi memiliki berbagai macam manfaat diantaranya adalah untuk: 1. Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien 2. Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produksi dan jasa yang dihasilkan serta meningkatkan efisiensi 3. Meningkatkan kemampuan dalam hal pengambilan keputusan 4. Menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan. 4 2.1.3 Unsur Sistem Akuntansi Menurut Mulyadi (2013, h. 3-5) Unsur pokok sistem akuntansi adalah sebagai berikut: a. Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. Formulir sering juga disebut dengan istilah dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa yang terjadi dalam organisasi direkam (didokumentasikan) di atas secarik kertas. Formulir sering pula disebut media, karena formulir merupakan media untuk mencatat peristiwa yang terjadi di dalam organisasi ke dalam catatan. b. Jurnal merupakan catatan akuntansi yang pertama digunakan untuk mencatat, mengklasifikasikan, meringkas data keuangan dan data lainnya. Seperti telah disebut diatas, sumber informasi pencatatan dalam jurnal ini adalah formulir. Dalam jurnal ini data keuangan untuk pertama kali diklasifikasikan menurut penggolongan yang sesuai dengan informasi yang akan disajikan ke dalam laporan keuangan. Dalam jurnal ini pula terdapat kegiatan meringkas data, yang hasil periksanaannya (berupa jumlah rupiah transaksi tertentu) kemudian adalah jurnal penerimaan kas, jurnal pembelian, jurnal penjualan, dan jurnal umum. c. Buku Besar (general ledger) terdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya di dalam jurnal. Rekening-rekening dalam buku besar ini disesuaikan dengan unsurunsur informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan. Rekening buku besar ini di satu pihak dapat dipandang sebagai wadah untuk menggolongkan data keuangan, dipihak lain dapat di pandang pula sebagai sumber informasi keuangan untuk penyajian laporan keuangan. d. Buku Pembantu, jika data keuangan yang digolongkan dalam buku besar diperlukan rinciannya lebih lanjut, dapat dibentuk buku pembantu (subsidiary ledger). e. Laporan Keuangan, hasil akhir proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca,laporan rugi laba, laporan perubahan laba yang di tahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat penjualannya. 2.1.4 Siklus Akuntansi 1. Pengertian Siklus Akuntansi Menurut Rudianto (2014, h.65) Siklus Akuntansi sebagai berikut: “Siklus akuntansi adalah tahapan-tahapan dalam mencatat transaksi bisnis hingga menghasilkan laporan keuangan bagi suatu orgarnisasi dalam periode tertentu. 2. Transaksi Menurut Rudianto (2014, h.70) Transaksi sebagai berikut: “Akun merupakan catatan akuntansi secara individual untuk mencatat kenaikan atau penurunan unsur harta (asset), kewajiban (liability), dan Modal (owner’s equity). 5 3. Bukti Transaksi Menurut Rudianto (2014, h.85) bukti transaksi merupakan dokumen sumber dalam proses siklus akuntansi, dan bukti transaksi dapat dibedakan menjadi 2, yaitu sebagai berikut: a. Bukti Transaksi Intern Bukti transaksi intern adalah bukti transaksi yang khusus dibuat oleh intern dan di buat untuk intern perusahaan. Yang termasuk bukti intern, antara lain: 1) Bukti Kas Keluar (cash voucher) Bukti kas keluar adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai seperti pembelian dengan tunai atau pembayaran gaji, pembayaran utang, atau pengeluaran-pengeluaran yang lainnya. 2) Bukti Kas masuk (Official Receipt) Bukti kas masuk adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah menerima uang secara cash atau secara tunai. Bukti ini dikeluarkan bila perusahaan menerima uang kas dari penjualan produk, penerimaan pembayaran piutang atau penjualan aktiva perusahaan lainnya. b. Bukti Transaksi ekstern Bukti transaksi ekstern adalah bukti pencatatan transaksi yang bersumber dari pihak di luar perusahaan. Misalnya faktur (invoice), nota debit (debit note), dan nota kredit (credit note), dan surat tanda terima barang (shopping list). 1) Faktur (invoice) faktur adalah tanda bukti telah terjadi pembelian atau penjualan secara kredit. Faktur dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pihak pembeli. Bagi penjual faktur yang diterima disebut faktur penjualan. Biasanya faktur dibuat rangkap sesuai dengan kebutuhannya. Lembaran pertama untuk pembeli, lembaran kedua untuk penjual, dan lembaran ketiga untuk arsip. Faktur penjualan juga sering dilampirkan pula faktur pajak. Hal ini berkaitan dengan peraturan perpajakan, yaitu pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN). Faktur minimal harus membuat nama pelanggan, jumlah penjualan, nama barang/jasa yang dijual, dan jumlah harga penjualan.untuk memudahkan penelusuran dokumen dan menciptakan pengendalian akuntansi yang memadai, faktur penjualan juga mencantumkan tanggal penjualan dan nomor faktur yang tercetak prenumbered (berurut). 2) Nota Debit (Debit Note) Nota debit adalah bukti perusahaan telah mendebit perkiraan pemasoknya disebabkan karena berbagai hal. Nota debit dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya karena barang yang dibeli dikembalikan, bisa disebabkan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan dan pemasok setuju barangnya diterima kembali atau harganya dikurangi. 6 3) Nota Kredit (credit note) Nota kredit adalah bukti bahwa perusahaan telah mengkredit perkiraan langganannya yang disebabkan oleh berbagai hal. Nota kredit dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya sehubungan barang yang dijual tidak cocok atau rusak, untuk itu penjual setuju menerima barangnya. 2.1.5 Mencatat Transaksi Dalam Jurnal Umum 1) Pengertian Mencatat Transaksi Dalam Jurnal Umum Menurut Rudianto (2014, h.20) sebagai berikut : “Menyusun jurnal adalah proses mencatat setiap transaksi keuangan yang terjadi ke dalam buku harian (buku jurnal), sedangan buku jurnal merupakan catatan kronologis dan sistematis atas transaksi keuangan. 2) Bentuk standar dari jurnal dengan format untuk merekam berbagai jenis transaksi diistilahkan dengan jurnal umum (general journal) Tanggal Tahun Bulan Jurnal Umum No. Keterangan Bukti Reff Debit Kredit Tgl Fungsi masing-masing kolom dari suatu jurnal dan prosedur teknis dalam pencatatan ke dalam jurnal adalah sebagai berikut: a. Kolom “tanggal”. Fungsi kolom ini untuk merekam saat terjadi transaksi. b. Kolom “Keterangan”. Fungsi kolom ini untuk mencatat perkiraan apa saja yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut. Selalu dimulai dengan nama perkiraan yang nilainya dicatat pada sisi debit dan kredit. c. Kolom “No.Bukti”. Fungsi kolom ini adalah untuk merekam nomor bukti transaksi yang dijadikan dasar pencatatan dalam jurnal tersebut. d. Kolom “Reff”. Berfungsi untuk mencatat nomor kode masing-masing perkiraan sehingga akan memudahkan dalam proses pengelompokkan ke dalam buku besar (posting) e. Kolom “Debit dan Kredit”. Berfungsi untuk merekam nilai dari masingmasing perkiraan yang dipengaruhi oleh suatu transaksi. Menurut Rudianto (2014, h.20) sebagai berikut: “Menyusun jurnal adalah proses mencatat setiap transaksi keuangan yang terjadi ke dalam buku harian (buku jurnal), sedangan buku jurnal merupakan catatan kronologis dan sistematis atas transaksi keuangan. Jurnal ada beberapa bentuk, antara lain bentuk dua kolom (jurnal umum/general journal) dan bentuk jurnal khusus (special journal).Dalam buku jurnal terdapat sisi kiri (Debet) dan sisi kanan (Kredit). Jika kita memasukkan angka pada sisi kiri, maka dikatakan mendebet dan jika kita memasukkan angka pada sisi 7 kanan dinamakan mengkredit. Secara ringkas prinsip dalam mendebet dan mengkredit dari setiap akun ialah sebagai berikut: Prinsip dalam mendebet dan mengkredit dari setiap akun Jenis Akun Harta (assets) Utang (liabilitis) Modal (Capital) Pendapatan (revenue) Beban (expenses) Prive (drawing) jika ditambah dicatat Debet Kredit Kredit Kredit Debet Debet jika berkurang dicatat Kredit Debet Debet Debet Kredit Kredit 2.1.6 Posting Jurnal Umum Ke Buku Besar 1) Pengertian Posting Jurnal Umum Ke Buku Besar Menurut Rudianto (2014, h.22) sebagai berikut: “Posting merupakan proses memasukkan setiap akun dalam buku jurnal ke dalam buku besar (ledger) sesuai dengan akun dan jumlahnya. Buku besar (ledger) merupakan kumpulan dari semua akun yang terdapat pada suatu perusahaan yang tersusun secara sistematis dengan diberi nomor kode tertentu dan biasanya tergambar pada bagan akun (chart of accounts) dari perusahaan tersebut. Menurut Rudianto (2014, h.73) sebagai berikut: “Setelah merekam bukti transaksi ke dalam input jurnal, siklus akuntansi selanjutnya adalah melakukan penggolongan masing-masing perkiraan yang saling berhubungan di dalam buku besar. 2) Proses dalam melakukan posting dari jurnal umum ke buku besar sebagai berikut: Menurut Rudianto (2014, h.22) proses dalam melakukan posting adalah sebagai berikut: a. Memasukkan tanggal, akun, dan nilai moneter dari buku jurnal ke buku besar (ledger) yang sesuai. b. Memasukkan nomor halaman jurnal ke kolom post reference (Ref) dalam ledger. c. Memasukkan nomor akun dari ledger ke dalam kolom post reference (Ref) pada buku besar. Sebuah jurnal yang sudah di-posting akan dapat diketahui dengan adanya nomor akun pada kolom post reference (Ref) buku jurnal tersebut. Sebagai contohnya dapat dilihat gambar di bawah ini: 8 Posting dari Jurnal Umum ke Buku Besar Kas Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit No. Saldo Debet Kredit Menurut Rudianto (2014, h.74) prosedur pemindahbukuan (posting) dari jurnal umum ke buku besar (ledger) yang harus diikuti dalam setiap transaksi adalah sebagai berikut: a. Tentukan jenis perkiraan yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut dan klasifikasikan (aktiva, kewajiban, dan modal). Dalam contoh tersebut perkiraan yang dipengaruhi adalah perkiraan “Kas” dengan kode perkiraan 11 dan perkiraan “modal” dengan kode perkiraan 31. b. Tanggal yang tercantum pada masing-masing perkiraan adalah tanggal yang sama tercantum di jurnal, yaitu saat terjadinya transaksi (bukti transaksi) c. Buatlah penjelasan singkat pada kolom keterangan yang isinya dapat saja sama dengan penjelasan pada kolom “keterangan” di jurnal umum. d. Kode Reff yang terdapat pada perkiraan kas adalah kode dokumen jurnal umum di mana transaksi pertama dicatat. Dalam contoh ini kode jurnal umum adalah JU.1 menunjukkan halaman jurnal. e. Tentukan apakah perkiraan-perkiraan yang dipengaruhi tersebut jumlahnya bertambah atau berkurang. Sebagai contoh prosedur ini, dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Jurnal Umum Tanggal Tahun bulan Tgl Posting dari Jurnal Umum ke Buku Besar halaman: 11 Keterangan No. Bukti Reff Debet Kredit 11 31 Nama Perkiraan : Kas Tanggal Tahun Bulan Keterangan Reff Debet JU.1 Xxx Xxx Xxx Kode Perkiraan : 11 Saldo Kredit Debet Kredit Tgl Xxx 9 2.1.7 Menyiapkan Neraca Saldo (Preparing Trial Balance) Menurut Rudianto (2014, h.24) Neraca saldo merupakan suatu laporan yang berisi mengenai akun disertai dengan saldo masing-masing. Saldo-saldo tersebut diperoleh dari saldo setiap akun dalam buku besar (ledger). Sebagai contohnya, dapat dilihat pada gambar dibawah ini: Neraca Saldo Nama Perusahaan Neraca Saldo Tgl,bulan,tahun transaksi No. Bukti Akun-Akun Reff Debet 11 Kas Total xxx Kredit xxx Dalam Neraca saldo terlihat jelas bahwa transaksi tersebut menghasilkan jumlah debet dan jumlah kredit yang sama. Namun harus tetap diingat bahwa, meskipun jumlah kedua sisi tersebut sama, belum menjamin bahwa memang tidak ada kesalahan dalam pencatatan. 2.1.8 Pencatatan Ayat Jurnal Penyesuaian 1) Pengertian Ayat Jurnal Penyesuaian Menurut Rudianto (2014, h.42) sebagai berikut: “Proses penyesuaian merupakan proses memutakhirkan data keuangan setiap akhir tahun sebelum disusun laporan keuangan” Menurut Rudianto (2014, h.43) sebagai berikut: “ayat jurnal penyesuaian merupakan suatu catatan yang digunakan untuk memutakhirkan saldo dari perkiraan yang dikarenakan perkiraan tersebut tidak dicatat setiap hari, agar setiap perkiraan menggambarkan posisi yang sebenarnya” 2) Unsur-Unsur Jurnal Penyesuaian Menurur Rudianto (2014, h.42-47) secara rincian jurnal penyesuaian harus dibuat atas unsur-unsur ialah sebagai berikut. a. Beban Penyusutan (Depreciation expense) Penyusunan merupakan alokasi harga perolehan aktiva tetap selama usia ekonimis aktiva tetap secara sistematis dan rasional. Penyesuaian dilakukan untuk mengakui besarnya cost yang telah expired menjadi beban (expense). Jurnal penyesuaiannya adalah sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit 31-Des Beban Penyusutan Xxx Ak. Penyusutan Xxx (menyesuaikan pentusutan) 10 b. Perlengkapan (Supplies) Perlengkapan merupakan berbagai unsur yang dibeli oleh perusahaan guna mendukung operasi perusahaan. Perlengkapan yang telah diperoleh akan digunakan sehingga perlengkapan yang telah terpakai akan menjadi beban (expense). Jurnal penyesuaiannya adalah sebagai berikut c. Beban yang masih harus dibayar (Accrued Expenses) Accrued expense merupakan berbagai beban yang telah menjadi beban perusahaan sampai akhir periode akuntansi, tetapi belum dikeluarkan uang kasnya sehingga menimbulkan utang bagi perusahaan. Contohnya Tanggal 31-Des Keterangan Reff Debet Kredit Beban Perlengkapan Xxx Perlengkapan Xxx (menyesuaikan pentusutan) Beban Gaji (salary expense), beban sewa (rent expense), dan beban bunga (interest expense). Jurnal penyusuaiannya ialah sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit 31-Des Beban Gaji Xxx Utang Gaji Xxx (menyesuaikan pentusutan) d. Pendapatan yang masih harus diterima (Accrued Revenues) Accrued revenues merupakan berbagai pendapatan yang telah menjadi hak perusahaan pada periode akuntansi tertentu, tetapi belum dicatat dan belum diterima uangnya sehingga menimbulkan piutang bagi perusahaan. Contohnya pendapatan sewa, pendapatan bunga, dan pendapatan deviden. Jurnal penyesuaiannya sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit 31-Des Piutang sewa Xxx Pendapatan sewa Xxx (menyesuaikan pentusutan) e. Beban dibayar di muka (prepaid expense) prepaid expense merupakan berbagai beban yang dikeluarkan terlebih dahulu kasnya, tetapi manfaat ekonomisnya baru akan dinikmati beberapa periode yang akan datang. Contohnya Beban sewa dibayar dimuka (prepaid rent), dan asuransi dibayar di muka (prepaid insurance). Ada dua pendekatan yang digunakan untuk mencatat beban tipe seperti ini. Hal tersebut juga akan berpengaruh pada jurnal penyesuaian yang harus dibuat. Dua pendekatan itu adalah sebagai berikut: 1. Pada awal pembayaran dicatat sebagai aset. Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit 31-Des sewa dibayar di muka xxx Kas Xxx (menyesuaikan pentusutan) 11 Akibat pencatatan pernah kali seperti di atas maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat pada akhir periode akuntansi ialah sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet Kredit 31-Des Beban sewa Xxx sewa dibayar di muka Xxx (sebesar yang telah benar-benar menjadi beban) Tanggal 31-Des 2. Pada awal pembayaran dicatat sebagai beban (expense) Keterangan Reff Debet Beban sewa Xxx Kas (mencatat pembayaran sewa pertama kali) Akibat pencatatan pertama kali seperti di atas maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat pada akhir periode akuntansi ialah sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet 31-Des sewa dibayar di muka Xxx beban sewa (sebesar yang belum menjadi beban perusahaan) Kredit Xxx Kredit Xxx f. Pendapatan Diterima Di Muka (unearned Revenue) Uncarned revenue merupakan berbagai pendapatan yang diterima terlebih dahulu uang kasnya, tetapi pelaksanaan pekerjaan (jasa) baru akan dilakukan beberapa periode yang akan datang. Ada dua pendekatan yang digunakan untuk mencatat pendapatan tipe seperti ini. Hal tersebut juga akan berpengaruh pada jurnal penyesuaian yang harus dibuat. Dua pendekatan itu adalah sebagai berikut: 1. Pada awal penerimaan kas dicatat sebagai kewajiban (liability) Tanggal 1-Jan Keterangan Reff Debet Kas xxx Pendapatan diterima dimuka (mencatat penerimaan kas pertama kali) Akibat pencatatan pertama kali seperti di atas maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat pada akhir periode akuntansi ialah sebagai berikut: Tanggal Keterangan Reff Debet 31-Des Pendapatan diterima di muka Xxx Pendapatan sewa (sebesar yang telah menjadi hak perusahaan) 12 Kredit Xxx Kredit Xxx Tanggal 1-Jan 2. Pada awal pembayaran dicatat sebagai pendapatan (revenue) Keterangan Reff Debet Kas Xxx Pendapatan sewa (mencatat penerimaan kas pertama kali) Kredit Xxx Akibat pencatatan pertama kali seperti di atas, maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat pada akhir periode akuntansi ialah sebagai berikut: Tanggal 31-Des Keterangan Pendapatan sewa Pendapatan diterima di muka (sebesar yang belum menjadi hak perusahaan) Reff Debet Xxx Kredit Xxx 2.1.9 Neraca Setelah Penyesuaian Menurut Rudianto (2014, h. 47) Setelah dilakukan jurnal penyesuaian dan di posting ke buku besar maka saldo yang terdapat dalam neraca saldo (trial balance) terutama yang berkaitan dengan pendapatan dan beban akan menjadi mutakhir (up-to date). Jika disusun laporan keuangan, informasi keuangannya tidak bias (menyesatkan) bagi pengguna laporan keuangan. Neraca saldo yang telah disesuaikan dengan jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut: Nama Perusahaan Neraca Saldo Disesuaikan Untuk Tahun Transaksi Keterangan Debet Kredit Kas Piutang Usaha Bangunan Utang usaha Modal Prive Pendapatan Beban Utang Perusahaan Penyusutan AK. Penyusutan Sumber : Rudianto, 2014, h.47 2.1.10 Laporan Keuangan (Financial Statement) Menurut Mulyadi (2013, h.125) jenis-jenis laporan keuangan dalam suatu perusahaan, yaitu sebagai berikut: 1) Laporan Laba/Rugi (Income Statement) Laporan Laba/Rugi merupakan jenis laporan keuangan yang dibuat setiap akhir periode akuntansi berisi mengenai semua pendapatan 13 (revenues) dan semua beban (expenses) yang terjadi selama periode akuntansi. 2) Laporan Perubahan Ekuitas (Owner’s Equity Statement) Laporan Perubahan Modal merupakan laporan keuangan yang berisi mengenai modal awal, investasi, laba/rugi periode penjualan, prive, modal akhir. 3) Neraca (Balance Sheet) Neraca merupakan laporan keuangan yang berisi mengenai jumlah harta (asset), kewajiban (liability), dan modal (owner equity) pada akhir periode akuntansi. 4) Laporan Arus Kas (cash flow statement) Laporan Arus Kas merupakan suatu laporan yang menggambarkan arus kas masuk (cash inflow), dan arus kas keluar (cash outflow) selama periode akuntansi dari berbagai aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan. Tiga aktivitas tersebut meliputi aktivitas operasi (operating), investasi (investing), dan aktivitas pendanaan (financing). Nama Perusahaan Laporan Laba Rugi Untuk Tahun Transaksi Pendapatan Beban Operasional Beban gaji xxx Beban listrik xxx Beban lain-lain xxx xxxx Total Beban Xxx Laba Bersih Xxx Nama Perusahaan Laporan Perubahan Ekuitas Untuk Tahun Transaksi Modal awal bulan Penambahan Investasi Laba Bersih Pengurangan prive kenaikan ekuitas pemilik modal akhir bulan Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx 14 Aktiva Kas Perlengkapan Gedung Total Aktiva Nama Perusahaan Neraca Untuk Tahun Transaksi Kewajiban Xxx Utag usaha Xxx Utang Gaji Xxx Ekuitas Pemilik Modal Xxx Xxx Xxx Xxx Total Kewajiban & Ekuitas Nama Perusahaan Laporan Arus Kas Untuk Tahun Transaksi Aktivitas Operasional: Kas yang diterima dari pelanggan dikurangi kas untuk beban & kreditor Arus Kas dari aktivitas operasional Xxx Xxx Xxx Xxx Aktivitas Investasi: Penerimaan kas dari investasi Pengeluaran kas untuk investasi Arus kas dari aktivitas investasi Xxx Xxx Aktivitas Pendanaan: Penerimaan kas dari pemilik Pengeluaran kas dari aktivitas pendanaan Arus kas dari aktivitas pendanaan Xxx Xxx Saldo Kas Xxx Xxx Xxx 2.1.11 Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia (2012) “Yaitu sebuah standar akuntansi keuangan yang mengatur tentang entitas tanpa akuntabilitas publik. Entitas tanpa akuntabilitas publik yaitu sebuah entitas yang tidak mempunyai akuntabilitas publik signifikan dan menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum (general purpose) bagi pengguna eksternal. Contoh penggunaan eksternal ini adalah pemilik yang tidak terlibat langsung dalam pengelolaan usaha, kreditur, dan lembaga pemeringkat kredit”. ETAP merupakan standar akuntansi baru yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) yang merupakan konvergensi dari IFRS for Smei. ETAP 15 disusun untuk digunakan bagi entitas-entitas yang tidak mempunyai akuntabilitas signifikan bagi publik (www.sisan.umy.ac.id). Entitas tanpa akuntabilitas publik memiliki ciri-ciri (IAI, 2012, h.2) sebagai berikut: a) Tidak memiliki akuntabilitas public yang signifikan b) Tidak tercatat di pasar modal c) Tidak sedang dalam proses untuk pengajuan pernyatan pendaftaran di pasar modal. d) Bukan lembaga keuangan kecuali BPR e) Menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum bagi pengguna eksternal. Laporan keuangan yang sesuai dengan SAK ETAP (IAI, 2012, h. 126) memiliki komponen-komponen yaitu neraca, laporan rugi laba dan laporan perubahan ekuitas. 1. Neraca Neraca adalah suatu daftar keuangan yang memuat ikhtisar tentang harta, uang, dan modal suatu unit usaha atau perusahaan pada suatu saat tertentu, biasanya pada penutupan hari terakhir dari suatu bulan atau suatu tahun. Neraca merupakan laporan keuangan utama yang memberi informasi tentang posisi keuangan pada suatu saat, menyajikan dua bagian pokok yaitu aktiva (assets) dan pasiva (liabilities and capital). Yang dimaksud dengan aktiva (aset) adalah jumlah harta/kekayaan yang dimiliki perusahaan, sedangkan pasiva (kewajiban) adalah jumlah kewajiban-kewajiban perusahaan atau sumber yang digunakan untuk memperoleh aktiva tersebut. Setiap catatan dalam neraca menyebutkan macam harta, kewajiban (utang) dan modal disebut pos neraca. (Suradi, 2010, h. 132). Agar neraca dapat memberikan gambaran yang jelas bagi para pemakainya, setiap pos neraca harus disusun dan dikelompokkan menurut golongannya masing-masing. Pada kebanyakan perusahaan jasa dan dagang, aktiva dibagi dalam dua kelompok, yaitu aktiva lancar dan aktiva tetap. Adapun pasiva dibagi dalam tiga kelompok, yaitu utang lancar, utang jangka panjang, dan modal. Aktiva lancar (current assets) adalah uang tunai dan aktiva lainnya yang dalam jangka waktu normal akan menjadi uang tunai. Aktiva lancar suatu perusahaan, antara lajur meliputi perkiraan-perkiraan (Mulyadi, 2013, h.21) berikut: a. Kas (cash) 1) Uang Tunai 2) Tabungan yang ada di bank b. Surat berharga (marketable securities) 1) Akte/sertifikat Tanah 2) Sertifikat Toko 3) Nama baik perusahaan c. Wesel tagih (notes receivable) d. Piutang dagang (account receivable) 1) Tagihan pada pembeli e. Pendapatan yang masih harus diterima (accrued receivable) 16 1) Sisa pembayaran yang belum dilunasi oleh pembeli 2) Nota pembayaran jatuh tempo f. Bahan habis pakai 1) Perlengkapan toko (store supplies) 2) Perlengkapan kantor (office supplies) g. Persediaan barang dagang (merchandise inventory) 1) Barang yang ada di gudang 2) Barang yang ada di toko h. Biaya bayar di muka (prepaid expense) 1) Sisa pembayaran pajak 2) Return pembelian i. Aktiva lancar lain-lain Aktiva tetap berwujud (tangable fixed assets) adalah kekayaan yang dimiliki perusahaan yang fisiknya konkret dan digunakan dalam operasi perusahaan secara permanen (lebih dari satu periode akuntansi/tahun). Aktiva ini mencakup, antara lain sebagai berikut: (Mulyadi, 2013, h.23) a. Kendaraan (delivery equipment) b. Peralatan toko (store equipment) c. Peralatan kantor (office equipment) d. Peralatan pabrik (factory equipment) e. Bangunan/gedung (building) f. Tanah (land) g. Aktiva tetap lain-lain. Utang lancar (current liabilities) adalah kewajiban keuangan perusahaan yang harus dibayar dalam waktu kurang dari satu tahun. Utang lancar ini antara lain terdiri dari perkiraan-perkiraan berikut: (Mulyadi, 2013, h.25) a) Utang dagang (account payable) b) Utang wesel (notes payable) c) Utang pajak (tax payable) d) Biaya yang masih harus dibayar (accrued payable) 1. Rekening listrik dan air 2. Telepon 3. Lain-lain e) Utang jangka panjang yang telah jatuh tempo f) Utang lain-lain Utang jangka panjang (long term liabilities) adalah kewajiban keuangan perusahaan yang jangka waktu pembayarannya lebih dari satu tahun. Yang termasuk utang jangka panjang antara lain: (Mulyadi, 2013, h. 336). a) Wesel bayar jangka panjang b) Utang hipotek (mortgage payable) c) Utang obligasi (bond payable) d) Utang jangka panjang lainnya Modal (equity) adalah merupakan hak atau bagian yang dimiliki oleh pemilik perusahaan. Di dalam perusahaan perseorangan yang termasuk modal hanyalah modal pribadi. Dalam perseroan terbatas yang termasuk dalam modal, antara lain: (Mulyadi, 2013, h. 490). 17 a) modal saham b) laba yang ditahan c) cadangan Neraca merupakan laporan yang berisi mengenai harta (assets), kewajiban (liability) dan modal (owner’s equity) pada akhir priode akuntansi. Neraca yang dibuat memiliki manfaat: (Mulyadi , 2013, h. 27) 1) Memberi informasi tentang posisi keuangan perusahaan pada saat tertentu 2) Menilai likuiditas dan kelancaran operasional perusahaan 3) Menilai struktur pendanaan perusahaan 4) Menganalisis komposisi kekayaan dan potensi jasa perusahaan 5) Mengevaluasi potensi jasa atau sumber ekonomis perusahaan. Bentuk neraca yang digunakan sebagai berikut : Gambar. 2.1 KELOMPOK USAHA XYZ Neraca per 31 Desember 20X4 31/12/20X 4 31/12/20X 3 xxx xxx xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx xxx Xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx xxx xxx Xxx Xxx Aset Aset Lancar Kas dan setara Kas Piutang Usaha Persediaan Aset lancar lainnya Total Aset Lancar Aset Tidak Lancar Aset keuangan tersedia untuk dijual Investasi dalam entitas asosiasi Aset tetap Aset tak berwujud lainnya Goodwill Total Aset Tidak Lancar Total Aset Liabilita s Liabilitas jangka pendek Utang usaha dan utang lainnya Pinjaman jangka pendek Bagian pinjaman jangka panjang Utang Pajak jangka pendek Provisi jangka pendek Total Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas jangka panjang Pinjaman jangka panjang Pajak tangguhan 18 Provisi jangka panjang Total Liabilitas Jangka Panjang Total Liabilitas Ekuitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal saham Saldo Laba Komponen ekuitas lainnya Kepentingan nonpengendali Total Ekuitas Total Liabilitas dan Ekuitas xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx Sumber: IAI SAK ETAP, 2009, h. 126 2. Laporan Rugi/Laba Laporan rugi/laba adalah suatu daftar yang memuat ikhtisar tentang penghasilan, biaya, serta hasil neto suatu perusahaan pada suatu periode tertentu, misalnya untuk satu bulan atau satu tahun (Mulyadi, 2013, h.19). Laporan rugi/laba merupakan laporan keuangan utama di samping neraca, memberikan informasi tentang perubahan posisi keuangan perusahaan selama satu periode tertentu yang menyajikan unsur penghasilan dan biaya. Laporan rugi/laba merupakan jenis laporan keuangan yang dibuat setiap akhir periode akuntansi berisi mengenai semua pendapatan (revenues) dan semua beban (expenses) yang terjadi selama periode akuntansi. Laporan rugi/laba yang dibuat oleh perusahaan memiliki manfaat yaitu memberi informasi tentang keberhasilan manajemen dalam mengelola perusahaan (diukur dengan laba atau rugi) dalam suatu periode. Penghasilan adalah penerimaan pendapatan/dana akibat penyerahan barang atau jasa dalam usaha mencapai laba. Penghasilan menurut sumbernya dibedakan atas: (Mulyadi, 2013, h. 22) a. usaha pokok (Hasil penjualan tahu barang atau jasa) b. usaha sampingan (misalnya sewa, deviden, bunga deposito dan komisi) Biaya adalah pengeluaran atau beban yang timbul akibat digunakannya sumber dana dalam rangka usaha memperoleh penghasilan. Selisih penghasilan yang diterima perusahaan dengan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan hasil tersebut, merupakan pendapatan bersih perusahaan, atau lebih dikenal dengan istilah rugi/laba perusahaan. Dikatakan laba, jika penghasilan melebihi atau lebih besar dari biaya-biaya, sedangkan dalam keadaan sebaliknya disebut rugi. (Hery, 2013, h. 233) Berdasarkan penjelasan di atas rugi/laba akibat transaksi operasional yang dilaporkan dalam laporan rugi/laba ini akan mempengaruhi besarnya modal. Laba akan menambah modal, jika penghasilan melebihi atau lebih besar dari biaya-biaya, sedangkan dalam keadaan sebaliknya disebut rugi. 19 Ada dua kemungkinan dari laporan rugi/laba (Hery, 2013, h. 234), yaitu : 1) Jika jumlah pendapatan lebih besar daripada jumlah beban, maka perusahaan memperoleh laba 2) Jika jumlah pendapatan sama besar dengan jumlah beban, maka perusahaan tidak memperoleh laba maupun rugi atau berada pada titik impas (break even point). Dalam laporan rugi/laba bentuk ini hanya dikenal satu jenis laba, yaitu laba bersih sesudah pajak. Dengan demikian, isi laporan rugi/laba hanya terdiri dari dua bagian yaitu sebagai berikut: ( Hery, 2013, h. 235) 1) Penghasilan-penghasilan a) Penjualan barang/jasa bersih b) Penghasilan lain-lain 2) Biaya-biaya a) Harga pokok penjualan barang/jasa b) Biaya usaha c) Biaya luar usaha Gambar. 2.2 Laporan Laba rugi KELOMPOK USAHA XYZ Laporan laba rugi per 31 Desember 20X4 Pendapatan Beban Pokok Penjualan Laba bruto Pendapatan lainnya Biaya distribusi Beban Administrasi Beban lain-lain Beban pendanaan Bagian laba entitas asosiasi Laba sebelum pajak Beban pajak penghasilan Laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan Kerugian tahun berjalan dari operasi yang dihentikan Laba tahun berjalan Pendapatan lain Sumber: IAI SAK ETAP,komprehensif 2014, h. 1.27 Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam valuta asing Aset keuangan tersedia untuk dijual Lindung nilai arus kas Keuntungan revaluasi aset tetap Keuntungan (kerugian) aktuaria program pensiun imbalan pasti Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi Pajak penghasilan terkait S Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak Total pendapatan komprehensif tahun berjalan Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Laba per saham (dalam rupiah) : Dasar dan dilusian 31/12/20X4 xxx (xxx) xxx xxx (xxx) (xxx) (xxx) (xxx) xxx xxx (xxx) xxx xxx 31/12/20X3 Xxx (xxx) Xxx Xxx (xxx) (xxx) (xxx) (xxx) Xxx Xxx (xxx) Xxx Xxx Xxx xxx (xxx) (xxx) xxx Xxx (xxx) (xxx) Xxx (xxx) (xxx) xxx xxx Xxx Xxx (xxx) xxx (xxx) Xxx xxx xxx xxx Xxx Xxx Xxx x,xx x,xx 20 Di dalam laporan rugi/laba bentuk majemuk, terdapat empat bagian pokok sebagai berikut: 1) Bagian Pertama Bagian pertama menunjukan penghasilan yang diperoleh dari usaha pokok perusahaan, yaitu penjualan barang/jasa, diikuti harga pokok penjualan barang/jasa (cost of good sold), sehingga diperoleh laba kotor (gross profit). 2) Bagian Kedua Bagian kedua menunjukkan biaya-biaya usaha (operating expenses) yang terdiri dari biaya penjualan dan biaya umum dan administrasi. Bagian pertama dikurangi bagian kedua menghasilkan laba usaha (operating income). 3) Bagian Ketiga Bagian ketiga menunjukkan penghasilan lain-lain (other income) dan biayabiaya lain (other expenses) yang bukan berasal dari kegiatan usaha pokok, namun sering terjadi dalam kegiatan perusahaan. 4) Bagian Keempat Bagian keempat menunjukan laba atau rugi insidentil (extraordinal gain or loss), sehingga sesudah bagian ini diperhitungkan akan diperoleh laba bersih sebelum kena pajak (net income taxes). 3. Laporan Perubahan Ekuitas Laporan perubahan ekuitas tediri dari modal awal, laba berjalan, penarikan dan modal akhir. Adapun format laporan perubahan ekuitas sebagai berikut: Gambar. 2.3 Laporan Perubahan Ekuitas PT. XXX Laporan Perubahan Ekuitas Per 31 Desember 20xx Ekuitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal saham Saldo Laba Komponen ekuitas lainnya Kepentingan nonpengendali Total Ekuitas xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx Sumber: IAI SAK ETAP, 2012, h. 340 2.2 Penelitian yang Relevan Iim Ma’rifatul Auliyah (2012) dengan judul penelitian, “Perancangan Sistem Informasi Akuntansi UtamaPada UKM Kampung Batik di Sidoarjo”, dengan kesimpulan bahwa secara garis besar bahwa pada pengusaha kampong batik Sidoarjo telah menerapkan akuntansi sederhana dalam kegiatan usahanya. Namun laporan keuangan yang mereka buat belum selesai dengan SAK ETAP. Hal tersebut karena mayoritas pengusaha UKM belum mengetahui adanya SAK 21 ETAP. Pengenalan dan pelatihan tentang akuntansi dan SAK ETAP dapat menjadi wadah untuk memperbaiki pengelolaan keuangan. Mulyani (2012) dengan judul penelitian, ”Analisis Perancangan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) pada Koperasi Mandiri Jaya Tanjungpinang dan Koperasi Karyawan Plaza Hotel Tanjungpinang” dengan hasil penelitian bahwa berdasarkan hasil penelitian di Koperasi Mandiri Jaya Senggarang Tanjungpinang dan Koperasi Karyawan Plaza Hotel Tanjungpinang bahwa laporan keuangan koperasi mandiri jaya dan koperasi karyawan Plaza Hotel tidak sesuai dengan SAK ETAP. Nurhayati Sofiah (2011) dengan judul penelitian ”Persepsi Pengusaha UMKM Keramik Dinoyo Atas Informasi Akuntansi Keuangan Berbasis Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP)” dengan hasil penelitian bahwa beradsarkan hasil analisis data mengenai perbedaan persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi keuangan berbasis SAK ETAP dapat diambil kesimpulan bahwa tingkat persepsi responden sebelum SAK ETAP dengan rata-rata skor 39,11 apabila dikategorikan dalam patokan persentase standar, maka dapat dikelompokkan pada kategori tingkat tinggi. Hal ini berarti bahwa secara mayoritas tingkat persepsi pemilik usaha sebelum sosialisasi SAK ETAP telah menganggap penting adanya informasi akuntansi keuangan. Tingkat persepsi responden sesudah sosialisasi dengan rata-rata skor 50,00 apabila diaktegorikan dalam patokan persentase standar maka dapat dikelompokkan pada kategori tingkat sangat tinggi. Hal ini berarti bahwa secara mayoritas tingkat persepsi pemilik usaha sesudah sosialisasi SAK ETAP telah menganggap sangat penting adanya informasi akuntansi keuangan berbasis SAK ETAP. Riszki Rudiantoro (2011) dengan judul penelitian ”Kualitas Laporan Keuangan UMKM serta Prospek Implementasi SAK ETAP” dengan hasil penelitian bahwa responden UMKM dalam penelitian ini memiliki persepsi bahwa pembukuan dan pelaporan keuangan merupakan hal yang cukup penting dan perkembangan usahanya. Faktor ukuran usaha berpengaruh positif terhadap persepsi tersebut. Lalu usaha berdiri justru berpengaruh negatif terhadap persepsi, perbedaan dengan dugaan awal. SAK ETAP menjadi harapan untuk dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan UMKM menjadi lebih baik dari yang ada saat ini. Implementasinya di tahun 2011 nampaknya masih menemui kendala yang dikhawatirkan menghambat SAK ETAP ini. Kendala terbesar adalah masih rendahnya pemahaman para pengusaha UMKM yang kelak menggunakan SAK ini. 22 2.3 Kerangka Pemikiran Untuk lebih jelasnya mengenai kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar berikut: Transaksi Perusahaan Sistem Akuntansi Laporan keuangan Utama : berdasarkan SAK ETAP : 1. Jurnal Umum 2. Buku besar 3. Buku Pembantu 4. Neraca saldo 5. Ayat Jurnal penyesuaian Dokumen 6. Neraca Setelah Penyesuaian 7. Neraca 8. Laporan L/R Gambar 2.4 9. Laporan Perubahan Kerangka Pemikiran Ekuitas 1. 2. 3. 4. Jurnal Umum Buku besar Neraca saldo Ayat jurnal Penyesuaian 5. Neraca Setelah Penyesuaian 6. Laba / Rugi 7. Laporan perubahan Ekuitas 8. Neraca 10. Laporan Arus Kas 23 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel Untuk pemahaman mengenai variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini, maka berikut ini akan disampaikan variabel dan definisi operasional variabel sebagai berikut : Tabel. 3.1 Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Perancangan Kumpulan elemen yaitu formulir, Sistem Informasi jurnal, buku besar, buku pembantu, Akuntansi Utama dan laporan keuangan yang akan digunakan oleh manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan Indikator Laporan Keuangan SAK ETAP 1. Jurnal Umum 2. Buku besar 3. Neraca saldo 4. Ayat jurnal Penyesuaian 5. Neraca Setelah Penyesuaian 6. Laba / Rugi 7. Laporan perubahan Ekuitas 8. Neraca 3.2. Waktu dan Tempat Penelitian 3.2.1 Waktu penelitian Waktu penelitian dilakukan selama 6 bulan dari Juli 2016 sampai dengan bulan Desember 2016. 3.2.2 Tempat Penelitian Tempat dan Lokasi penelitian pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau yang beralamat di Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau. 3.3. Sumber dan Teknik Pengumpulan Data Sumber data Berdasarkan sumber pengambilannya data dapat dibedakan menjadi dua yaitu : (Sugiyono, 2013, h. 97) a. Data Primer Sumber data primer adalah data yang dikumpulkan dari sekumpulan orang yang menjadi objek yang akan diselidiki. b. Data Skunder Sumber data sekunder adalah sumber data yang menjadi pendukung, yang akan melengkapi kekurangan dari data utama. Dalam penelitian ini maka data yang akan peneliti gunakan adalah data primer yaitu kegiatan usaha dan pencatatan aktivitas usaha. 3.3.1 24 3.3.2 Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data merupakan cara mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Adapun cara pengumpulkan data dapat menggunakan teknik sebagai berikut : (Arikunto, 2010, h. 264-274). a. Tes Tes adalah serangkaian pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk mengukur keterampilan pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. b. Kuesioner atau Angket Adalah suatu teknik pengumpulan data dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan harapan memberikan respon atas daftar pertanyaan tersebut. c. Interview Adalah sebuah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka (berkomunikasi langsung) dengan responden. d. Observasi Adalah cara pengumpulan data dengan melakukan pengamatan dan pencatatan secara teliti dan sistematis atas gejala-gejala (fenomena) yang sedang diteliti. e. Dokomentasi Adalah cara pengumpulan data dengan mencari data dan mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan,transkip, buku, surat kabar, majalah, notulen rapat, agenda dan sebagainya. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut : Observasi dan Dokumentasi. 3.4. Teknik Analisis Data Analisis data dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu analisis kuantitatif dan analisis kualitatif (Sunyoto, 2013, h. 24) : a. Analisis Kuantitatif Analisis Kuantitatif adalah analisis yang menggunakan rumus-rumus statistik yang disesuaikan dengan judul penelitian dan rumusan masalah, untuk perhitungan angka-angka dalam menganalisis data yang di peroleh. b. Analisis Kualitatif Analisis Kualitatif adalah analisa nonstatistik yang membantu dalam penelitian. Data-data yang diperoleh baik berupa kata-kata atau kalimat yang membantu dalam penelitian. Pada penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan peneliti adalah teknik analisis kuantitatif dan kualitatif komperatif sebagai alat dalam membantu memecahkan masalah-masalah penelitian. Teknik analisis kuantitatif adalah teknik analisis menggunakan angka-angka, sedangkan teknik kualitatif komperatif adalah merancang menurut SAK ETAP. Dimana penelitian melakukan hal sebagai berikut : 1) Mengumpulkan transaksi penerimaan dan pengeluaran kas Pabrik Tahu Makmur Jaya pada tahun 2014. 25 2) Melakukan perancangan akuntansi untuk menyusun laporan keuangan berbasis SAK ETAP. 26 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Pabrik Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau merupakan salah satu UMKM yang ada di Kota Lubuklinggau dengan bidang usaha pembuatan tahu putih yang mengelola dari bahan mentah ke bahan setengah jadi menjadi barang jadi dan usaha ini telah berdiri sejak tahun 2005 oleh Bapak Hj. Rosichin Darmo beserta istrinya Hj. Sopiah dengan izin usaha Nomor: 432/06-12/SIUP/VIII/2005. Pabrik tahu Makmur Jaya ini beralamat di Jalan Karya II Rt.09 No 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau. Skill dalam pembuatan tahu didapat oleh Bapak Rosichin dari kedua orang tuanya yang juga membuka Pabrik tahu. Modal awal dalam membuka usaha pembuatan tahu ini sebesar Rp 200.000.000. Pertama kali membuka usaha ini Bapak Rosichin dan istrinya Sopiah sendiri yang membuat tahu tersebut, karena mereka belum mempunyai karyawan. Tetapi dengan seiring berkembangnya usaha pembuatan tahu putih ini, maka mereka memperkerjakan 4 (Empat) karyawan untuk membantu usaha pembuatan tahu putih ini dan sampai sekarangpun usaha ini semakin maju serta memiliki 20 (Dua Puluh) orang pelanggan yang setiap harinya membeli tahu kepada Bapak Rosichin untuk dijualkan kembali kepada konsumen. 4.1.2 Kegiatan Usaha Usaha pembuatan tahu putih ini secara umum meliputi kegiatan yaitu : Pencucian dan perendaman kedelai, penggilingan kedelai, perebusan bubur kedelai, pengepresan bubur kedelai dan penyaringan, pencetakan santan kedelai dan pemotongan tahu putih. Kedelai yang digunakan dalam produksi tahu putih harus memiliki tingkat mutu yang tinggi guna mendapatkan hasil tahu putih yang baik. Pencucian yang dilakukan untuk membersihkan kedelai dari kotoran yang menempel agar bubur kedelai yang dihasilkan memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi, dari proses pencucian kemudian dilakukan perendaman kedelai, hal ini dilakukan untuk memperlancar proses penggilingan kedelai tersebut dan menghasilkan tekstur warna putih yang lebih bersih. Penggilingan kedelai yang nantinya akan menghasilkan bubur kedelai yang dalam proses penggilingannya dibutuhkan cukup banyak air. Hal ini agar tidak terjadi penyumbatan dalam penggilingan kedelai. Selanjutnya, perebusan bubur kedelai dengan menggunakan tungku atau uap yang dihasilkan dari pemanasan api yang stabil guna menghasilkan tingkat kekentalan bubur tahu yang seimbang serta menjaga rasa agar tidak berbau asap. Pengepresan daripada bubur kedelai yang telah direbus dalam tungku dilakukan untuk menghasilkan santan tahu yang tidak berbau asap kemudiaan santan tahu tersebut dialirkan melalui pipa lalu disaring, untuk memisahkan antara ampas dan santan tahu. Santan tahu yang telah disaring ditampung kedalam drum yang ditambahkan dengan tepung tahu agar kekentalan tahu dan proses pencetakan tahu dapat terproses dengan sempurna. Pencetakan tahu putih yang dihasilkan dari proses pencampuran santan kedelai dan tepung tahu yang diaduk rata hingga menghasilkan kekentalan santan 27 tahu yang sempurna, kemudian dimasukan kedalam cetakan tahu yang terbuat dari kayu yang diatasnya diletakkan kain kassa kemudian dilipat dan diletakkan pemberat diatasnya. Cetakkan tahu putih yang telah jadi atau agak mengeras kemudian dilakukan pemotongan dengan ukuran rata-rata 5x5 cm. Setelah pemotongan tahu putih selesai, tahu tersebut dimasukkan kedalam ember yang didalamnya telah diisi air dan tahu putih siap untuk dipasarkan. 4.2 Deskripsi hasil penelitian 4.2.1 Laporan keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Laporan keuangan adalah laporan hasil akhir dari kegiatan usaha dalam satu periode akuntansi. Laporan keuangan dibuat bertujuan untuk mengetahui keadaan keuangan dan kondisi perusahaan. Selain itu laporan keuangan juga dapat sebagai dasar untuk menentukan kebijakan-kebijakan di tahun mendatang. Dalam penyusunan laporan keuangan tentu terdapat standar untuk penyusunannya. Dasar ini digunakan agar seluruh laporan keuangan perusahaan sama dan dapat dimengerti. Dasar penyusunan untuk laporan keuangan Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau yaitu SAK ETAP dimana laporan keuangan yang ada terlebih dahulu disusun berdasarkan Sistem Akuntansi Utama. Dalam Sistem Akuntansi Utama disebutkan bahwa laporan keuangan terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas,dan catatan atas laporan keuangan. Dalam penelitian ini laporan keuangan hanya dibahas sebanyak tiga laporan keuangan sebagaimana yang telah dirancang pada bab sebelumnya yaitu neraca, laporan laba rugi dan laporan perubahan ekuitas. Bentuk laporan keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau dapat dilihat pada halaman selanjutnya: Tabel 4.1. Pabrik tahu Makmur Jaya Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Tahun 2014 Tanggal 1/02/2014 2/02/2014 3/02/2014 4/02/2014 5/02/2014 6/02/2014 7/02/2014 8/02/2014 9/02/2014 10/02/2014 Keterangan Saldo Awal Pembelian kedelai 1500 kg Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 45 ember Pembelian kedele 1000kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 64 ember Penjualan tahu 72 ember Penerimaan Rp.80.000.000 Pengeluaran Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. 5.000.000 3.500.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 2.560.000 6.700.000 5.100.000 Rp. 300.000 Rp. 7.000.000 28 11/02/2014 12/02/2014 12/02/2014 13/02/2014 14/02/2014 15/02/2014 15/02/2014 16/02/2014 17/02/2014 18/02/2014 19/02/2014 20/02/2014 20/02/2014 21/02/2014 22/02/2014 23/02/2014 24/02/2014 25/02/2014 25/02/2014 25/02/2014 26/02/2014 26/02/2014 27/02/2014 28/02/2014 28/02/2014 28/02/2014 28/02/2014 1/03/2014 2/03/2014 3/03/2014 4/03/2014 5/03/2014 6/03/2014 7/03/2014 8/03/2014 9/03/2014 10/03/2014 11/03/2014 12/03/2014 12/03/2014 13/03/2014 14/03/2014 15/03/2014 15/03/2014 Penjualan tahu 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 82 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 71 ember Penjualan tahu 84 ember Pembelian kedele 1500kg Beban Gaji Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 32 ember Penjualan tahu 25 ember Hasil penjulan tahu 85 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 42 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 25 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 61 ember Pembelian kedele 2400 kg Penjualan tahu 63 embet Penjualan tahu 70 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1750 kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1400 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 55 ember Penjualan tahu 96 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Biaya listrik Pembelian kedele 1750 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 52 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1400 kg Rp. 4.000.000 Rp 820.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 5.100.000 7.000.000 Rp.10.000.000 Rp 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.300.000 3.300.000 9.000.000 Rp.10.000.000 Rp. Rp. Rp. 6.000.000 6.000.000 4.000.000 Rp Rp. 300.000 8.000.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 3.000.000 Rp 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.16.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 7.000.000 Rp. 54.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 5.560.000 9.700.000 6.100.000 5.000.000 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 6.100.000 5.800.000 6.000.000 Rp.11.832.500 29 16/03/2014 17/03/2014 18/03/2014 19/03/2014 20/03/2014 20/03/2014 21/03/2014 22/03/2014 23/03/2014 24/03/2014 25/03/2014 25/03/2014 26/03/2014 26/03/2014 26/03/2014 27/03/2014 28/03/2014 29/03/2014 30/03/2014 1/04/2014 2/04/2014 3/04/2014 4/04/2014 5/04/2014 6/04/2014 7/04/2014 Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Hasil penjulan tahu 60 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 60 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 80 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 3200 kg Penjualan tahu 60 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2000kg Penjualan tahu 51 ember 8/04/2014 9/04/2014 10/04/2014 11/04/2014 12/04/2014 12/04/2014 13/04/2014 14/04/2014 15/04/2014 15/04/2014 16/04/2014 17/04/2014 18/04/2014 19/04/2014 20/04/2014 20/04/2014 21/04/2014 22/04/2014 23/04/2014 Penjualan tahu 43 ember Penjualan tahu 36 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Biaya listrik Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1400 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Pembelian kedele 1200 kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Rp 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 6.000.000 3.000.000 9.000.000 6.000.000 Rp.10.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 4.000.000 Rp. 6.000.000 Rp 300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 26.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 60.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 3.100.000 Rp.11.000.000 Rp 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp. Rp. Rp. 3.000.000 4.000.000 3.000.000 Rp. 7.000.000 30 24/04/2014 25/04/2014 25/04/2014 25/04/2014 26/04/2014 26/04/2014 27/04/2014 28/04/2014 29/04/2014 29/04/2014 30/04/2014 1/05/2014 2/05/2014 3/05/2014 4/05/2014 5/05/2014 6/05/2014 7/05/2014 Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 60 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 46 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 109 ember Penjualan tahu 98 ember Pembelian kedele 1760 kg Penjualan tahu 60 ember 8/05/2014 9/05/2014 10/05/2014 11/05/2014 12/05/2014 12/05/2014 13/05/2014 14/05/2014 15/05/2014 15/05/2014 16/05/2014 17/05/2014 18/05/2014 19/05/2014 20/05/2014 20/05/2014 21/05/2014 22/05/2014 23/05/2014 24/05/2014 25/05/2014 25/05/2014 25/05/2014 26/05/2014 26/05/2014 27/05/2014 28/05/2014 Penjualan tahu 26 ember Penjualan tahu 65 ember Penjualan tahu 41 ember Penjualan tahu 20 ember Biaya listrik Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1100 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjulan tahu 70 ember Pembelian kedele 1500kg Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 30 ember Beban Retribusi Keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 46 ember Rp Rp. 300.000 6.000.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 4.700.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 70.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 3.100.000 Rp.11.000.000 Rp 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 3.000.000 4.000.000 5.100.000 Rp. Rp. 300.000 5.100.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 7.000.000 Rp. 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 2.300.000 31 29/05/2014 29/05/2014 30/05/2014 1/06/2014 2/06/2014 3/06/2014 4/06/2014 5/06/2014 6/06/2014 7/06/2014 8/06/2014 9/06/2014 10/06/2014 11/06/2014 12/06/2014 12/06/2014 13/06/2014 14/06/2014 15/06/2014 15/06/2014 16/06/2014 17/06/2014 18/06/2014 19/06/2014 20/06/2014 20/06/2014 21/06/2014 22/06/2014 23/06/2014 24/06/2014 25/06/2014 25/06/2014 25/06/2014 26/06/2014 26/06/2014 27/06/2014 28/06/2014 29/06/2014 29/06/2014 30/06/2014 1/07/2014 2/07/2014 3/07/2014 4/07/2014 Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi Keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 10 ember Pembelian Kedele 1100 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 20 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 10 ember Biaya Listrik Pembelian kedele 1.500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 1100 kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan Tahu 90 ember Penjualan Tahu 70 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2600 kg Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Rp.26.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.100.000 Rp. 60.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp. 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 3.100.000 Rp.11.000.000 Rp 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 6.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp. Rp. Rp. 3.000.000 4.000.000 4.000.000 Rp. 5.100.000 Rp.15.000.000 Rp. 300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 7.000.000 Rp. 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 2.300.000 Rp.26.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.100.000 Rp. 70.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 32 5/07/2014 6/07/2014 7/07/2014 8/07/2014 9/07/2014 10/07/2014 11/07/2014 12/07/2014 12/07/2014 13/07/2014 14/07/2014 15/07/2014 15/07/2014 16/07/2014 17/07/2014 18/07/2014 19/07/2014 20/07/2014 20/07/2014 21/07/2014 22/07/2014 23/07/2014 24/07/2014 25/07/2014 25/07/2014 25/07/2014 26/07/2014 26/07/2014 27/07/2014 28/07/2014 29/07/2014 29/07/2014 30/07/2014 1/08/2014 2/08/2014 3/08/2014 4/08/2014 5/08/2014 6/08/2014 7/08/2014 8/08/2014 9/08/2014 10/08/2014 11/08/2014 12/08/2014 Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Biaya Listrik Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 1500 kg Beban Gaji Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 46 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Biaya Listrik Rp. 10.000.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 7.000.000 2.560.000 9.700.000 6.100.000 4.000.000 Rp. 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 7.000.000 6.000.000 3.000.000 Rp.18.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. Rp Rp. 5.000.000 3.000.000 9.000.000 5.000.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 4.000.000 Rp Rp. 300.000 7.000.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 8.000.000 Rp. 3.285.000 Rp. 40.000.000 Rp. 7.000.000 Rp 26.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 76.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp 300.000 Rp. 820.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 7.000.000 2.560.000 9.700.000 6.100.000 4.000.000 33 12/08/2014 13/08/2014 14/08/2014 15/08/2014 15/08/2014 16/08/2014 17/08/2014 18/08/2014 19/08/2014 20/08/2014 20/08/2014 21/08/2014 22/08/2014 23/08/2014 24/08/2014 25/08/2014 25/08/2014 25/08/2014 26/08/2014 26/08/2014 27/08/2014 28/08/2014 29/08/2014 29/08/2014 30/08/2014 1/09/2014 2/09/2014 3/09/2014 4/09/2014 5/09/2014 6/09/2014 7/09/2014 8/09/2014 9/09/2014 10/09/2014 11/09/2014 12/09/2014 12/09/2014 13/09/2014 14/09/2014 15/09/2014 15/09/2014 16/09/2014 17/09/2014 18/09/2014 Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 2550 kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 46 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2600 Kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Beban Retribusi keamanan Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 2550 kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 7.000.000 6.000.000 3.000.000 Rp.18.000.000 Rp 6.000.000 Rp 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 5.000.000 Rp.15.000.000 Rp Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 4.000.000 Rp. 7.000.000 Rp 300.000 Rp. 1.832.500 Rp 549.000 Rp. 8.000.000 Rp. 3.285.000 Rp 40.000.000 Rp. 7.000.000 Rp 26.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 80.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 8.000.000 Rp 300.000 Rp. 3.000.000 Rp 300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 15.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.185.000 Rp. 820.000 Rp. 4.300.000 Rp. Rp. Rp. 1.832.500 5.000.000 4.000.000 Rp. 7.400.000 Rp. 6.000.000 Rp Rp. 3.000.000 6.000.000 34 19/09/2014 20/09/2014 20/09/2014 21/09/2014 22/09/2014 23/09/2014 24/09/2014 25/09/2014 25/09/2014 25/09/2014 26/09/2014 26/09/2014 27/09/2014 28/09/2014 29/09/2014 29/09/2014 30/09/2014 1/10/2014 2/10/2014 3/10/2014 4/10/2014 5/10/2014 6/10/2014 7/10/2014 8/10/2014 9/10/2014 10/10/2014 11/10/2014 12/10/2014 12/10/2014 13/10/2014 14/10/2014 15/10/2014 15/10/2014 16/10/2014 17/10/2014 18/10/2014 19/10/2014 20/10/2014 20/10/2014 21/10/2014 22/10/2014 23/10/2014 24/10/2014 25/10/2014 Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 46 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 1500 kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 45 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 90 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 46 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Rp. Rp. 6.000.000 2.300.000 Rp. Rp. Rp. 4.300.000 1.832.500 1.832.500 Rp. 2.300.000 Rp 300.000 Rp. 23.000.000 Rp. 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 6.300.000 Rp. 3.285.000 Rp.40.0000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 3.700.000 Rp. 89.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 300.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.500.000 Rp. 7.000.000 Rp. Rp Rp. Rp. Rp. 5.000.000 2.560.000 6.700.000 5.100.000 4.000.000 Rp. 820.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 5.100.000 7.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.300.000 3.300.000 9.000.000 Rp 10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. Rp. 300.000 8.000.000 35 25/10/2014 25/10/2014 26/10/2014 26/10/2014 27/10/2014 28/10/2014 28/10/2014 29/10/2014 29/10/2014 30/10/2014 1/11/2014 2/11/2014 3/11/2014 4/11/2014 5/11/2014 6/11/2014 7/11/2014 8/11/2014 9/11/2014 10/11/2014 11/11/2014 12/11/2014 12/11/2014 13/11/2014 14/11/2014 15/11/2014 15/11/2014 16/11/2014 17/11/2014 18/11/2014 19/11/2014 20/11/2014 20/11/2014 21/11/2014 22/11/2014 23/11/2014 24/11/2014 25/11/2014 25/11/2014 25/11/2014 26/11/2014 27/11/2014 28/11/2014 29/11/2014 29/11/2014 Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban Perawatan Mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 40 ember Saldo Awal Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 56 ember Penjualan tahu 96 ember Penjualan taber hu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Beban Listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1100kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 110kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Retribusi Keamanan Penjualan tahu 60 ember Beban Perawatan Kendaraan Beban Perawatan Mesin Penjualan tahu 30 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 260 ember Pembelian kedele 160 kg Rp. 1.832.000 Rp. 549.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.285.000 Rp 40.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.16.000.000 Rp. 26.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 80.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 5.000.000 5.560.000 9.700.000 6.100.000 5.000.000 Rp. 820.000 Rp.15.000.000 Rp. Rp. Rp. 6.100.000 5.800.000 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 6.000.000 3.000.000 9.000.000 6.000.000 Rp. Rp. Rp. 5.000.000 4.000.000 4.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.10.000.000 Rp 300.000 Rp. 1.832.000 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.285.000 Rp .40.000.000 Rp. 26.000.000 Rp. 6.000.000 36 30/11/2014 Penjualan tahu 70 ember Rp. 7.000.000 Saldo Awal Rp. 89.000.000 1/12/2014 Pembelian kedele 1500 kg Rp.15.000.000 2/12/2014 Penjualan tahu 100 ember Rp. 10.000.000 3/12/2014 Retribusi Keamanan Rp. 300.000 4/12/2014 Penjualan tahu 110 ember Rp. 11.000.000 5/12/2014 Penjualan tahu 100 ember Rp. 10.000.000 6/12/2014 Pembelian kedel 110kg Rp.11.832.500 7/12/2014 Penjualan tahu 60 ember Rp. 6.000.000 8/12/2014 Penjualan tahu 25 ember Rp. 2.560.000 9/12/2014 Penjualan tahu 65 ember Rp. 6.700.000 10/12/2014 Penjualan tahu 40 ember Rp. 4.100.000 11/12/2014 Penjualan tahu 10 ember Rp. 1.823.500 12/12/2014 Biaya listrik Rp. 820.000 12/12/2014 Pembelian kedele 2550 kg Rp.15.000.000 13/12/2014 Penjualan tahu 50 ember Rp. 5.000.000 14/12/2014 Penjualan tahu 40 ember Rp. 4.000.000 15/12/2014 Penjualan tahu 30 ember Rp. 3.100.000 15/12/2014 Pembelian kedele 110 kg Rp.11.000.000 16/12/2014 Beban Gaji Rp. 6.000.000 17/12/2014 Penjualan tahu 50 ember Rp. 5.000.000 18/12/2014 Penjualan tahu 30 ember Rp. 3.000.000 19/12/2014 Penjualan tahu 90 embr Rp. 9.000.000 20/12/2014 Penjualan tahu 70 ember Rp. 7.000.000 20/12/2014 Pembelian kedele 170kg Rp. 7.000.000 21/12/2014 Penjualan tahu 30 ember Rp. 3.000.000 22/12/2014 Penjualan tahu 40 ember Rp. 4.000.000 23/12/2014 Penjualan tahu 46 ember Rp. 5.100.000 24/12/2014 Retribusi Keamanan Rp 300.000 25/12/2014 Penjualan tahu 50 ember Rp. 1.832.000 25/12/2014 Beban Pemeliharaan Kendaraan Rp. 1.832.000 25/12/2014 Beban Perawatan Mesin Rp. 549.000 26/12/2014 Penjualan tahu 40 ember Rp. 3.185.000 26/12/2014 Utang Bank Rp. 1.285.000 27/12/2014 Piutang Rp. 40.000.000 28/12/2014 Penjualan tahu 60 ember Rp. 26.000.000 29/12/2014 Pembelian kedele 150 kg Rp. 5.000.000 29/12/2014 Penjualan tahu 30 ember Rp. 3.000.000 30/12/2014 Penjualan tahu 70 ember Rp. 7.100.000 Persediaan Akhir Rp.555.452.500 Sumber: Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau bulan Desember 2014 37 Tabel 4.2. Pabrik tahu Makmur Jaya Daftar Aset 2014 No 1 2 3 4 5 6 7 9 10 12 13 14 15 No 1 2 Nama Aset Bangunan produksi (Akm = 10% = Rp. 35.000.000) Mesin Penggiling (Akm = 6,25 % = Rp. 1.562.500) 1 Mobil L 300 (Akm = 12,5 % = Rp. 18.750.000) Peralatan (Akm = 6,25 % = Rp. 150.000) 20 set cetakan tahu (Akm = 25 % = Rp. 500.000) 50 ember tahu (Akm = 25 % = Rp. 550.000) 3 Tedmon (Akm = 25% = Rp. 950.000) 1 Genset (Akm=12,5% = Rp. 650.000) 1 Mesin pengepres ampas (Akm=12,5% = Rp. 4.375.000) 3 Tungku Uap (Akm = 12,5% = Rp. 192.500) 2 Sepeda Motor (Akm = 12,5% = Rp. 3.230.000) Mess karyawan (Akm = 5% = Rp. 2.250.000) Angkong (Akm = 12,5% = Rp. 625.000) Tahun Pembelian Harga Perolehan 2000 350.000.000 2005 25.000.000 2005 150.000.000 2005 2.400.000 2005 2.000.000 2005 2.200.000 2007 3.800.000 2006 5.200.000 2006 35.000.000 2004 1.540.000 2004 25.840.000 2000 45.000.000 2005 5.000.000 Tabel 4.3. Pabrik tahu Makmur Jaya Kewajiban 2014 Keterangan Lama Besar pinjaman Pinjaman Utang lancar pada 11 bulan Rp. 23.326.000 BNI Utang jangka panjang pada: - BRI 16 tahun Rp. 120.000.000 - Mandiri 7,5 tahun Rp. 50.000.000 Angsuran per bulan Rp. 2.100.000 Rp. 625.000 Rp. 560.000 38 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Tabel 4.4 Pabrik tahu Makmur Jaya Prive 2014 Bulan Besarnya Prive Februari Rp. 1.500.000 Maret Rp. 1.200.000 April Rp. 1.200.000 Mei Rp. 1.500.000 Juni Rp. 2.500.000 Juli Rp. 1.800.000 Agustus Rp. 1.400.000 September Rp. 1.500.000 Oktober Rp. 1.832.500 Nopember Rp. 3.000.000 Desember Rp. 2.500.000 Total Rp. 20.100.000 Pembukuan yang dilakukan oleh Pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau dilakukan secara konvensional yaitu pencatatan secara langsung dan tidak memiliki pembukuan yang sesuai dengan standar akuntansi yang ada. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan bapak Rosichin selaku pemilik. Pembukuan yang dilakukan di sini masih menggunakan catatan biasa atau dengan kata lain hanya menggunakan buku harian, tidak ada bukti transaksi yang sesuai dengan standar yang ada. Pencatatan hanya menggunakan buku catatan langsung saja (wawancara dengan bapak Rosichin, 14 Maret 2016). Selanjutnya dijelaskan bagaimana penentuan tentang keadaan keuangan berikut jawaban yang diberikan responden: Keadaan keuangan yang ada pada Pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau yaitu hanya melihat jumlah pada buku catatan yang ada. Karena pencatatan tidak berdasarkan periode akuntansi yang ada, maka jika ingin mengetahui bagaimana keadaan keuangan yang ada dapat dilihat pada pencatatan buku yang ada (wawancara dengan bapak Rosichin, 14 Maret 2016). Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan, maka dapat diketahui bahwa laporan keuangan yang dilakukan oleh Pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau tidak menggunakan standar akuntansi yang ada. Untuk menyambung data awal pembukuan yang ada, maka penulis mendapatkan data keuangan pada bulan sebelumnya berdasarkan hasil wawancara pada bapak Rosichin sebagai berikut: Pada kegiatan operasional pada bulan Januari 2014 secara garis besar dapat dijelaskan, kami memiliki uang tunai sebesar Rp. 80.000.000 yang akan digunakan untuk kegiatan operasional. Pemberian izin kepada penjual untuk menjual tahu dan akan dibayar pada bulan selanjutnya sebesar Rp. 40.000.000. Kedele yang ada dalam gudang diperkirakan sebesar Rp. 266.000.000. Peralatan untuk pembuatan tahu diperkirakan Rp. 8.140.000, sedangkan penyusutan pada peralatan dialokasikan sebesar Rp. 814.000. Untuk utang usaha baik jangka panjang atau jangka pendek sebesar Rp. 193.326.000 dan Modal H. Rosichin sebesar Rp. 200.000.000 (wawancara dengan bapak Rosichin, 14 Maret 2016). 39 Dari hasil wawancara tersebut penulis mendapatkan data untuk membuat neraca sebagai berikut : PabrikTahu Makmur Jaya Lubuklinggau Neraca Per 31 Januari 2014 Aktiva Kas Piutang Usaha Persediaan Barang dagang Peralatan Usaha Akm.Peny pralatanUsaha Rp. 80.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 266.000.000 Rp. 8.140.000 Rp. 814.000 Rp. 7.326.000 Rp. 393.326.000 Jumlah Aktiva Pasiva Utang Usaha Modal H. Rosichin Jumlah Pasiva Rp. 193.326.000 Rp. 200.000.000 Rp. 393.326.000 4.2.2 Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Utama Pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Dari hasil analisis yang dilakukan peneliti terhadap penyajian laporan keuangan Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau maka peneliti mencoba merancang laporan keuangan yang terdiri dari dokumen, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, ayat jurnal penyesuaian, neraca setelah penyesuaian, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan neraca yang sesuai dengan sistem informasi akuntansi utama. 1) Dokumen Pembelian Dokumen pembelian yang ada Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau untuk kelancaran dalam pencatatan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang ada sebagai berikut: 40 1. Bukti Kas Masuk Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau KM. No: …… Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau BUKTI KAS MASUK Diterima dari : ……………………………. Banyak uang : ……………………………. Untuk : ……………………………. Jumlah:………….. Lubuklinggau, ……….. Diperiksa/disetujui Oleh Penerima …………………………... Tanda tangan (dan stenpel perusahaan) 2. Bukti Kas Keluar KK. No: …… Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau BUKTI KAS KELUAR Diterima dari : ……………………………. Banyak uang : ……………………………. Untuk Jumlah:………….. Diperiksa/disetujui Oleh Tanda tangan (dan stenpel perusahaan) : ……………………………. Lubuklinggau, ……….. Yang Mengeluarkan …………………………... 41 3. Kwitansi Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau KWITANSI No : ……………………. Sudah terima dari : ……………………………………….…………………. Banyaknya uang : …………………………………………………………. Untuk pembayaran : …………………………….……………………………. Jumlah:………….. Lubuklinggau, ……….. Diperiksa/disetujui Oleh Penerima …………………………... Tanda tangan (dan stenpel perusahaan) 4. Faktur Penjualan 4. Nota Kredit Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Nota Kredit No : …..... Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Tanggal………………. Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau Kuantitas Keterangan Harga Per Unit Jumlah 5.Faktur Penjualan Lubuklinggau, ……….. Diperiksa/disetujui Oleh Tanda tangan (dan stenpel perusahaan) 42 5. Faktur Penjualan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau Jalan Karya II Rt.09 No. 089 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau FAKTUR PENJUALAN No Inv : No Tanggal : Barang Kepada: Alamat : Banyak Harga satuan Jumlah Sub Total Diskon Total Tanda Terima 2) 3) ( Hormat Kami ) Tanda tangan (dan stenpel perusahaan) 4) Jurnal Umum PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU 2) Jurnal Umum JURNAL UMUM PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Per 1 Februari 2014 Tanggal Tahun Keterangan No. Bukti Reff Debit Kredit 43 Bulan Tgl 1 Febr 2 2014 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 501 101 101 401 504 101 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 101 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.500.000 Rp. 3.500.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 2.560.000 Rp. 6.700.000 Rp. 6.700.000 Rp. 5.100.000 Rp. 5.100.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 820.000 Rp Rp. 11.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 5.100.000 Rp. 7.000.000 Rp.10.000.000 820.000 Rp.11.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 5.100.000 Rp. 7.000.000 Rp.10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.300.000 Rp. 4.300.000 Rp. 3.300.000 Rp. 3.300.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 44 23 24 25 25 25 26 26 27 28 28 28 28 1 Maret 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 101 401 504 101 101 401 504 101 Rp. 4.000.000 505 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 101 401 Rp Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang 501 101 101 401 504 101 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp. 8.000.000 Rp. 8.000.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 549.000 Rp 549.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp 3.185.000 Rp 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp.40.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.16.000.000 Rp.16.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 6.300.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.560.000 Rp. 5.560.000 Rp. 9.700.000 Rp. 9.700.000 Rp. 6.100.000 Rp. 6.100.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp.15.000.000 45 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 26 26 26 27 28 29 30 1 April Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu 101 101 401 101 401 101 401 501 101 503 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 101 401 501 101 Pembelian barang Kas 501 101 Rp.15.000.000 Rp. 6.100.000 Rp. 6.100.000 Rp. 5.800.000 Rp. 5.800.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 501 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp.40.000.000 Rp.26.000.000 Rp.26.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 46 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas 101 401 504 101 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 101 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp.11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 2.560.000 Rp. 6.700.000 Rp. 6.700.000 Rp. 4.100.000 Rp. 4.100.000 Rp. 1.832.500 Rp. 1.832.500 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.100.000 Rp. 3.100.000 Rp.11.000.000 Rp.11.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 3.000.000 Rp. 300.000 Rp 3.000.000 Rp. 300.000 47 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 1 Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 101 401 503 101 Rp 6.000.000 503 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 101 401 Rp. 549.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 503 101 Rp. Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 11.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 11.832.500 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 2.560.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.700.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.100.000 Rp 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 4.700.000 Rp. 4.700.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 15.000.000 Mei 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Beban Retribusi keamanan Kas Rp. 10.000.000 300.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 6.700.000 Rp. 4.100.000 48 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 1.832.500 Biaya listrik Kas 502 101 Rp Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.100.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 11.000.000 Beban Gaji Kas 501 101 Rp 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.100.000 Beban Retribusi keamanan Kas 504 101 Rp Kas 101 Rp. 5.100.000 Rp. 1.832.500 820.000 Rp 820.000 Rp. 15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.100.000 Rp. 11.000.000 Rp 6.000.000 Rp 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 15.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 300.000 Rp 300.000 49 Penjualan tahu 25 25 26 26 27 28 29 29 30 1 401 Rp. 5.100.000 Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu 503 101 Rp 1.832.500 503 101 101 401 Rp Utang Bank Kas 201 101 Rp. 3.185.000 Kas Piutang 101 102 Rp. 40.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 2.300.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 26.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.100.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 503 101 Rp. Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 11.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 11.832.500 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 2.560.000 Rp 1.832.500 549.000 Rp Rp. 7.000.000 3 4 5 6 7 8 Beban Retribusi keamanan Kas Rp 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 26.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.100.000 Rp. 15.000.000 Juni 2 549.000 Rp. 7.000.000 Rp. 10.000.000 300.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. 2.560.000 50 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.700.000 Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 101 401 101 401 Rp. 4.100.000 Biaya listrik Kas 502 101 Rp Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.100.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 11.000.000 Beban Gaji Kas 501 101 Rp 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Rp. 6.700.000 Rp. 4.100.000 Rp. 1.832.500 Rp. 1.832.500 820.000 Rp 820.000 Rp. 15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.100.000 Rp. 11.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 15.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 51 4.000.000 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 1 Beban Retribusi keamanan Kas 504 101 Rp 101 401 Rp. 5.100.000 503 101 Rp 1.832.500 503 101 101 401 Rp Utang Bank Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 201 101 102 101 101 401 Rp. 3.185.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 26.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.100.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 504 101 Rp. 300.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 11.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 11.832.500 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu 300.000 Rp 300.000 Rp. 5.100.000 Rp 1.832.500 549.000 Rp Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 3.185.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 26.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.100.000 Juli 2 3 4 5 6 7 Beban Retribusi keamanan Kas 549.000 Rp. 15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 11.832.500 Rp. 52 7.000.000 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 2.560.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.700.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.100.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Biaya listrik Kas 502 101 Rp 820.000 Pembelian kedelai Kas 503 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 18.000.000 Beban Gaji Kas 501 101 Rp 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 9.700.000 Rp. 6.100.000 Rp. 4.000.000 Rp 820.000 Rp. 15.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 18.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 15.000.000 Rp. 5.000.000 53 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 1 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 504 101 Rp 300.000 101 401 Rp. 7.000.000 503 101 Rp 1.832.500 503 101 Rp 549.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 8.000.000 Utang Bank Kas Kas Penjualan tahu 201 101 101 401 Rp. 3.185.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 26.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 8.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 10.000.000 504 101 101 401 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 101 401 Rp. 10.000.000 Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas 3 4 5 Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp. 7.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp. 8.000.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Agust 2 Rp. 4.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 26.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp. 54 10.000.000 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 300.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 2.560.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.700.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.100.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Biaya listrik Kas 502 101 Rp 820.000 Pembelian kedelai Kas 503 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 18.000.000 Beban Gaji Kas 501 101 Rp 6.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 3.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 9.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Rp. 300.000 Rp. 7.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 9.700.000 Rp. 6.100.000 Rp. 4.000.000 Rp 820.000 Rp. 15.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 18.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 5.000.000 55 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 1 Sept 2 3 4 Pembelian kedelai Kas 501 101 Rp. 15.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 5.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 4.000.000 504 101 Rp 300.000 101 401 Rp. 7.000.000 Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu 503 101 Rp 1.832.500 503 101 101 401 Rp Utang Bank Kas Kas Piutang 201 101 101 102 Rp. 3.185.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 7.000.000 Pembelian barang Kas 501 101 Rp. 26.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 8.000.000 Kas Penjualan tahu 101 401 Rp. 6.000.000 501 101 101 401 504 101 101 401 Rp.15.000.000 Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Rp. 15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp. 7.000.000 Rp 1.832.500 549.000 Rp Rp. 8.000.000 549.000 Rp. 8.000.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 26.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 8.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 56 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 Kas Penjualan tahu Pembelian kedelai Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian Kedelai Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 101 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 101 401 503 101 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.300.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 4.000.000 Rp 3.185.000 Rp. 4.000.000 Rp 3.185.000 Rp. 820.000 Rp. 4.300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 7.400.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 820.000 Rp. 4.300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 7.400.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 4.300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 1.832.500 Rp. 300.000 Rp 23.000.000 Rp. 1.832.500 Rp. 4.300.000 Rp. 1.832.500 Rp. 1.832.500 Rp. 300.000 Rp 23.000.000 Rp. 1.832.500 57 25 26 26 27 28 29 29 30 1 Okt 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang 503 101 101 401 201 101 101 401 Rp. 549.000 Kas Penjualan tahu Pembelian Kedelai Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu 101 401 501 101 101 401 101 401 Rp. 3.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 2.300.000 Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang 501 101 101 401 504 101 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 Rp.10.000.000 Rp. Rp. 6.300.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 549.000 Rp. 6.300.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 2.300.000 Rp. 3.700.000 Rp. 6.000.000 Rp. Rp. 3.700.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 300.000 Rp. 300.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.500.000 Rp. 3.500.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 2.560.000 Rp. 6.700.000 Rp. 6.700.000 Rp. 5.100.000 Rp. 5.100.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 5.100.000 Rp. 7.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.100.000 Rp. 7.000.000 58 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 28 29 29 30 1 Nop 2 3 Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu 101 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 101 401 Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas 501 101 101 401 504 101 Rp.10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.300.000 Rp. 4.300.000 Rp. 3.300.000 Rp. 3.300.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp. 8.000.000 Rp. 8.000.000 Rp 1.832.500 501 101 501 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 501 101 101 401 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp 3.185.000 Rp 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp.40.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.16.000.000 Rp.16.000.000 Rp.26.000.000 Rp.26.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 59 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 101 503 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 101 401 501 101 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.560.000 Rp. 5.560.000 Rp. 9.700.000 Rp. 9.700.000 Rp. 6.100.000 Rp. 6.100.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 6.100.000 Rp. 6.100.000 Rp. 5.800.000 Rp. 5.800.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 60 25 26 26 27 29 29 30 1 Des 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu 505 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Biaya listrik Kas Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Beban Gaji 501 101 101 401 504 101 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 101 401 101 401 502 101 501 101 101 401 101 401 101 401 501 101 501 Rp. 549.000 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 40.000.000 Rp.26.000.000 Rp. 40.000.000 Rp.26.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 11.000.000 Rp.11.000.000 Rp. 10.000.000 Rp.10.000.000 Rp.11.832.500 Rp.11.832.500 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 2.560.000 Rp. 2.560.000 Rp. 6.700.000 Rp. 6.700.000 Rp. 4.100.000 Rp. 4.100.000 Rp. 1.832.500 Rp. 1.832.500 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp.15.000.000 Rp.15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.100.000 Rp. 3.100.000 Rp.11.000.000 Rp.11.000.000 Rp 6.000.000 61 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Beban Retribusi keamanan Kas Kas Penjualan tahu Beban Pemeliharaan Kendaraan Kas Beban perawatan mesin Kas Kas Penjualan tahu Utang Bank Kas Kas Piutang Kas Penjualan tahu Pembelian barang Kas Kas Penjualan tahu Kas Penjualan tahu Jumlah 101 101 401 101 401 101 401 101 401 501 101 101 401 101 401 101 401 504 101 101 401 Rp 6.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 4.000.000 Rp 5.100.000 Rp. 300.000 Rp 1.832.500 Rp 5.100.000 Rp. 300.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 503 101 503 101 101 401 201 101 101 102 101 401 501 101 101 401 101 401 Rp 1.832.500 Rp. 549.000 Rp. 549.000 Rp. 3.185.000 Rp. 3.185.000 Rp. 1.185.000 Rp. 1.185.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp.26.000.000 Rp.26.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 7.100.000 Rp. 7.100.000 Rp. 244.558.000 Rp.244.558.000 3) Buku besar PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU PER 1 FEBRUARI 2014 a. Kas Tanggal No : 101 Keterangan Debet Kredit Saldo 62 Feb Maret 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 Saldo Awal Pembelian kedelai 1500 kg Penjualan tahu 60 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 45 ember Pembelian kedele 1000kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 64 ember Penjualan tahu 72 ember Penjualan tahu 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 82 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 71 ember 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 28 28 28 Penjualan tahu 84 ember Pembelian kedele 1500kg Beban Gaji Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 32 ember Penjualan tahu 25 ember Penjulan tahu 85 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 42 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 80 Ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 25 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 61 ember Pembelian kedele 2400 kg Penjualan tahu 63 embet Penjualan tahu 70 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Pembelian kedele 1750 kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1400 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 55 ember Penjualan tahu 96 ember Penjualan tahu 60 ember Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 300.000 Rp 5.000.000 Rp 3.500.000 Rp 7.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 5.000.000 2.560.000 6.700.000 5.100.000 4.000.000 Rp 820.000 Rp11.832.500 Rp 5.000.000 Rp 5.100.000 Rp 7.000.000 Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 4.300.000 3.300.000 9.000.000 Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 8.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 3.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 6.000.000 Rp16.000.000 Rp 6.300.000 Rp 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 5.560.000 9.700.000 6.100.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 80.000.000 70.000.000 76.000.000 75.700.000 80.700.000 84.200.000 77.200.000 82.200.000 84.760.000 91.460.000 96.560.000 100.560.000 99.740.000 87.907.500 92.907.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 98.007.500 105.007.500 95.007.500 89.007.500 94.007.500 98.307.500 101.607.500 110.607.500 100.607.500 106.607.500 112.607.500 116.607.500 116.307.500 124.307.500 122.475.000 121.926.000 124.926.000 121.741.000 161.741.000 167.741.000 151.741.000 158.041.000 165.041.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 150.041.000 160.041.000 159.741.000 169.741.000 175.741.000 163.908.500 168.908.500 174.468.500 184.168.500 190.268.500 63 April 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Penjualan tahu 50 ember Biaya listrik Pembelian kedele 1750 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 52 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1400 kg Beban Gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Hasil penjulan tahu 60 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 60 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban Perawatan Mesin Penjualan tahu 80 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 3200 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 70 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 Pembelian kedele 1500kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 2000kg Penjualan tahu 51 ember Penjualan tahu 43 ember Penjualan tahu 36 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Biaya listrik Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1400 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Pembelian kedele 1200 kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Beban Retribusi keamanan Rp 5.000.000 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 6.100.000 Rp 5.800.000 Rp 6.000.000 Rp11.832.500 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 6.000.000 3.000.000 9.000.000 6.000.000 Rp10.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 8.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 7.000.000 Rp26.000.000 Rp 6.000.000 Rp 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.100.000 Rp11.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp 7.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.000.000 Rp 300.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 195.268.500 194.448.500 179.448.500 185.548.500 191.348.500 197.348.500 185.516.000 179.516.000 185.516.000 188.516.000 197.516.000 203.516.000 193.516.000 198.516.000 202.516.000 206.516.000 206.216.000 212.216.000 210.383.500 209.834.500 217.834.500 221.019.500 261.019.500 153.090.000 127.090.000 133.090.000 140.090.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 125.090.000 135.090.000 134.790.000 145.790.000 155.790.000 143.957.500 149.957.500 152.517.500 159.217.500 163.317.500 165.150.000 164.330.000 149.330.000 154.330.000 158.330.000 161.430.000 150.430.000 144.430.000 149.430.000 152.430.000 161.430.000 168.430.000 161.430.000 164.430.000 168.430.000 171.430.000 171.130.000 64 Mei Juni 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Penjualan tahu 60 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 46 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Pembelian kedelai 1500 kg Penjualan tahu 10 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 45 ember Pembelian kedele 1000kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 64 ember Penjualan tahu 72 ember Penjualan tahu 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 82 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 71 ember Penjualan tahu 84 ember Pembelian kedele 1500kg Beban Gaji Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 32 ember Penjualan tahu 25 ember Hasil penjulan tahu 85 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 42 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban Pemeliharaan Kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 25 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 23 ember Pembelian kedele 2400 kg Penjualan tahu 63 embet Penjualan tahu 40 ember 1 2 3 4 5 6 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi Keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 10 ember Pembelian kedelai 1100 kg Rp 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 3.185.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 4.700.000 Rp 5.000.000 Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.100.000 Rp11.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp 5.100.000 Rp 300.000 Rp 5.100.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 7.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 2.300.000 Rp26.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.100.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 177.130.000 175.297.500 174.748.500 177.933.500 174.748.500 214.748.500 219.448.500 214.448.500 217.448.500 220.448.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 205.448.500 215.448.500 215.148.500 226.148.500 236.148.500 224.316.000 230.316.000 232.876.000 239.576.000 243.676.000 245.508.500 244.688.500 229.688.500 234.688.500 238.688.500 241.788.500 230.788.500 224.788.500 229.788.500 232.788.500 241.788.500 248.788.500 233.788.500 236.788.500 240.788.500 245.888.500 245.588.500 250.688.500 248.856.000 248.307.000 255.307.000 252.122.000 292.122.000 294.422.000 268.422.000 271.422.000 275.522.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp 260.522.000 270.522.000 270.222.000 281.222.000 291.222.000 279.389.500 65 Juli 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Penjualan Tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 42 ember Penjualan tahu 20 ember Beban listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedelai 1100 kg Beban Gaji Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedelai 1100 kg Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang bank Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 20 ember Pembelian barang 2600 kg Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Beban Retribusi Keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 100 ember Pembelian kedelai 1100 kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 26 ember Penjualan tahu 98 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan 40 ember Biaya listrik Pembelian kedele 150 kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1800 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 50 ember Pembelian barang 1500 kg Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.100.000 Rp11.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 6.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 5.100.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 7.000.000 Rp 3.185.000 Rp 5.000.000 Rp 2.300.000 Rp26.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.100.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp 7.000.000 2.560.000 9.700.000 6.100.000 4.000.000 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 7.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.000.000 Rp18.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 3.000.000 9.000.000 5.000.000 Rp15.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 285.389.500 287.949.500 294.649.500 298.749.500 300.582.000 299.762.000 284.762.000 289.762.000 293.762.000 296.862.000 285.862.000 279.862.000 285.862.000 288.862.000 297.862.000 304.862.000 289.862.000 292.862.000 296.862.000 300.862.000 300.562.000 305.662.000 303.829.500 303.280.500 310.280.500 307.095.500 312.095.500 314.395.500 288.395.500 291.395.500 295.495.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 280.495.500 290.495.500 290.195.500 301.195.500 311.195.500 299.363.000 306.363.000 308.923.000 318.623.000 324.723.000 328.723.000 327.903.000 312.903.000 319.903.000 325.903.000 328.903.000 310.903.000 304.903.000 309.903.000 312.903.000 321.903.000 326.903.000 311.903.000 66 Agustus Sept 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Penjualan 50 ember Penjualan 40 ember Penjualan tahu 46 ember Beban reetribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 80 ember Utang Bank Penjaulan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian barang 2600 kg Penjualan tahu 80 ember Penjualan tahu 60 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 100 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 100 ember Pembelian barang 300 kg Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 28 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Beban listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 1800 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 50 ember Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 80 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 2600 kg Penjualan tahu 80ember Penjualan tahu 60 ember 1 2 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 70 ember Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 7.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 8.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 7.000.000 Rp26.000.000 Rp 8.000.000 Rp 6.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 7.000.000 2.560.000 9.700.000 6.100.000 4.000.000 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 7.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.000.000 Rp18.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 3.000.000 9.000.000 5.000.000 Rp15.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 7.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 8.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 7.000.000 Rp26.000.000 Rp 8.000.000 Rp 6.000.000 Rp15.000.000 Rp 8.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 316.903.000 320.903.000 324.903.000 324.603.000 331.603.000 329.770.500 329.221.500 337.221.500 334.036.500 374.036.500 381.036.500 355.036.500 363.036.500 369.036.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 354.036.500 364.036.500 363.736.500 374.736.500 384.736.500 384.436.500 391.436.500 393.996.500 403.696.500 409.796.500 413.796.500 412.976.500 397.976.500 404.976.500 410.976.500 413.976.500 395.976.500 389.976.500 394.976.500 397.976.500 406.976.500 411.976.500 396.976.500 401.976.500 405.976.500 409.976.500 409.676.500 416.676.500 414.844.000 414.295.000 422.295.000 419.110.000 459.110.000 466.110.000 440.110.000 448.110.000 454.110.000 Rp Rp 439.110.000 447.110.000 67 Okt 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 6000 kg Penjualan tahu 23 ember Penjualan tahu 15 ember Penjualan tahu 24 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan 32 ember Biaya listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 320 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Pembelian kedele 7400 kg Beban gaji Penjualan tahu 33 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 23 ember Pembelian kedele 2300 kg Penjualan tahu 43 ember Penjualan tahu 18 ember Penjualan tahu 46 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 63 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 30 ember Pembelian kedele 6300 kg Penjualan tahu 23 ember Penjualan tahu 40 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 60 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 36 ember Pembelian kedele 7000 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 26 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 51 ember Penjualan tahu 40 ember Beban listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian barang 10.000 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Rp 300.000 Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 2.300.000 Rp 15.000.000 Rp 2.300.000 Rp 4.000.000 Rp 3.185.000 Rp 820.000 Rp 4.300.000 Rp 1.832.500 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 7.400.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 3.300.000 6.000.000 6.000.000 2.300.000 Rp 2.300.000 Rp 4.300.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 Rp 300.000 Rp 23.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 6.300.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.300.000 Rp 2.300.000 Rp 3.700.000 Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 300.000 Rp 5.000.000 Rp 3.500.000 Rp 7.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 5.000.000 2.560.000 6.700.000 5.100.000 4.000.000 Rp 820.000 Rp11.832.500 Rp 5.000.000 Rp 5.100.000 Rp 7.000.000 Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 5.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 446.810.000 449.810.000 452.810.000 446.810.000 449.110.000 464.110.000 466.410.000 470.410.000 473.595.000 472.775.000 468.475.000 470.307.500 475.307.500 479.307.500 471.907.500 465.907.500 469.207.500 475.207.500 481.207.500 483.507.500 481.207.500 485.507.500 487.340.000 489.172.500 488.872.500 511.872.500 510.040.000 509.491.000 515.791.000 512.606.000 552.606.000 555.606.000 549.306.000 551.606.000 555.306.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 545.306.000 551.306.000 551.006.000 556.006.000 559.506.000 552.506.000 557.506.000 560.066.000 566.766.000 571.866.000 575.866.000 575.046.000 563.213.500 568.213.500 573.313.500 580.313.500 570.313.500 564.313.500 569.313.500 68 Nop 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 28 29 29 30 Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tanu90 ember Pembelian kedele 10.000 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 46 ember Beban retribusi keamana Penjualan tahu 80 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 30 ember Utang bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1600 kg Penjualan tahu 26 ember Pembelian kedele 6.000 kg Penjualan tahu 70 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 100 ember Beban Retribusi keamanan Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian kedele 1100 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 51 ember Penjualan tahu 97 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Beban listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian kedele 100 kg Beban gaji Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 60 ember Pembelian barang 10.000 kg Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 50 ember Beban pemeliharaan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang bank Piutang Penjualan tahu 60 ember Pembelian barang 6000 kg Rp 4.300.000 Rp 3.300.000 Rp 9.000.000 Rp10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 8.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 3.000.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 6.000.000 Rp16.000.000 Rp 26.000.000 Rp 6.000.000 Rp 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp 5.000.000 5.560.000 9.700.000 6.100.000 5.000.000 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 6.100.000 Rp 5.800.000 Rp 6.000.000 Rp11.832.500 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 6.000.000 3.000.000 9.000.000 6.000.000 Rp10.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 300.000 Rp 6.000.000 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 3.185.000 Rp 3.185.000 Rp 40.000.000 Rp 26.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 573.613.500 576.913.500 585.913.500 575.913.500 581.913.500 587.913.500 591.913.500 591.613.500 599.613.500 597.781.000 597.232.000 600.232.000 597.047.000 637.047.000 643.047.000 627.047.000 653.047.000 647.047.000 654.047.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 639.047.000 649.047.000 648.747.000 658.747.000 664.747.000 652.914.500 657.914.500 663.474.500 673.174.500 679.274.500 684.274.500 683.454.500 668.454.500 674.554.500 680.354.500 686.354.500 674.522.000 668.522.000 674.522.000 677.522.000 686.522.000 692.522.000 682.522.000 687.522.000 691.522.000 695.522.000 695.222.000 701.222.000 699.389.500 698.840.500 702.025.500 698.840.500 738.840.500 764.840.500 758.840.500 69 Des 30 Penjualan tahu 40 ember 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 13 14 15 15 16 17 18 19 20 20 21 22 23 24 25 25 25 26 26 27 28 29 29 30 Pembelian kedele 1500 kg Penjualan tahu 100 ember Beban retribusi keamanan Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 100 ember Pembelian barang 1100 kg Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 25 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 41 ember Penjualan tahu 10 ember Biaya listrik Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 31 ember Pembelian kedele 1100 kg Beban Gaji Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 70 ember Pembelian barang 7000 kg Penjualan tahu 20 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 5 ember Beban rtetribusi keamanan Penjualan tahu 20 ember Beban pemeliharan kendaraan Beban perawatan mesin Penjualan tahu 40 ember Utang Bank Piutang Penjualan tahu 260 ember Pembelian barang 5000 kg Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 72 ember Buku Besar Pembantu Piutang 1) Khotimah Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, Rp 7.000.000 Rp15.000.000 Rp 10.000.000 Rp 300.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp11.832.500 Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 Rp 820.000 Rp15.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.100.000 Rp11.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 Rp 7.000.000 Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp 5.100.000 Rp 300.000 Rp 1.832.500 Rp 1.832.500 Rp 549.000 Rp 3.185.000 Rp 1.185.000 Rp 40.000.000 Rp 26.000.000 Rp 5.000.000 Rp 3.000.000 Rp 7.100.000 Debit 4.000.000 Kredit Rp 765.840.500 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 750.840.500 760.840.500 760.540.500 771.540.500 781.540.500 769.708.000 775.708.000 778.268.000 784.968.000 789.068.000 790.900.500 790.080.500 775.080.500 780.080.500 784.080.500 787.180.500 776.180.500 770.180.500 775.180.500 778.180.500 787.180.500 794.180.500 787.180.500 790.180.500 794.180.500 799.280.500 798.980.500 800.813.000 798.980.500 798.431.500 801.616.500 800.431.500 840.431.500 866.431.500 861.431.500 864.431.500 871.531.500 Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 70 Mei Juni Juli Ags Sep Okt 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 Nop 27 28 Des 27 28 n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 2) Nuraini Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 71 Ags Sep Okt 27 28 27 28 27 28 Nop 27 28 Des 27 28 3) Sisri Tanggal Jan 28 Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Keterangan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 72 Nop 27 28 Des 27 28 n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 4) Soipah Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Ags 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Sep 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Okt 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Nop 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Des 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 73 5) Manisem Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Ags 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Sep 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Okt 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Nop 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Des 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 6) Santo Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, Debit 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 74 Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 27 28 Nop 27 28 Des 27 28 n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 7) Darto Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 75 28 Juli Ags Sep Okt 27 28 27 28 27 28 27 28 Nop 27 28 Des 27 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 8) Sukirman Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Ags 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 76 Sep Okt 27 28 27 28 Nop 27 28 Des 27 28 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 9) Siyem Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Ags 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Sep 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Okt 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Nop 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit Saldo 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 77 Des 27 28 n/30 Pelunasan Penjualan, syarat 3/10, n/30 10) Paiman Tanggal Keterangan Jan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Feb 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mar 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Apr 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Mei 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juni 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Juli 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Ags 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Sep 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Okt 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Nop 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 Des 27 Pelunasan 28 Penjualan, syarat 3/10, n/30 4.000.000 4.000.000 Debit 4.000.000 4.000.000 Kredit 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 b. Piutang Usaha Tanggal Feb 27 Keterangan Piutang Saldo 4.000.000 No : 102 Debet Kredit Rp. 40.000.000 Saldo Rp 78 Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nop Des 27 Piutang Rp. 40.000.000 27 27 27 27 27 27 27 27 27 Piutang Piutang Piutang Piutang Piutang Piutang Piutang Piutang Piutang Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Rp. 40.000.000 Buku besar pembantu utang 1) Bank BNI Tanggal Keterangan Saldo Feb 26 Pembayaran utang ` Mar 26 Pembayaran utang Apr 26 Pembayaran utang Mei 26 Pembayaran utang Jun 26 Pembayaran utang Jul 26 Pembayaran utang Ags 26 Pembayaran utang Sep 26 Pembayaran utang Okt 26 Pembayaran utang Nop 26 Pembayaran utang Des 26 Pembayaran utang 2) Bank BRI Tanggal Keterangan Saldo Feb 26 Pembayaran utang Mar 26 Pembayaran utang Apr 26 Pembayaran utang Mei 26 Pembayaran utang Jun 26 Pembayaran utang Jul 26 Pembayaran utang Ags 26 Pembayaran utang Sep 26 Pembayaran utang Okt 26 Pembayaran utang Nop 26 Pembayaran utang Des 26 Pembayaran utang 3) Bank Mandiri Tanggal Keterangan Saldo Feb 26 Pembayaran utang Debit Kredit Saldo 23.326.000 21.205.000 19.084.000 16.963.000 14.842.000 12.721.000 10.600.000 8.479.000 6.358.000 4.237.000 2.116.000 0 Kredit Saldo 120.000.000 119.375.000 118.750.000 118.125.000 117.500.000 116.875.000 116.250.000 115.625.000 115.000.000 114.375.000 113.750.000 113.125.000 Kredit Saldo 50.000.000 49.440.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.121.000 2.116.000 Debit 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 625.000 Debit 560.000 40.000.000 Rp 80.000.000 Rp120.000.000 Rp160.000.000 Rp200.000.000 Rp240.000.000 Rp280.000.000 Rp320.000.000 Rp360.000.000 Rp400.000.000 Rp440.000.000 79 Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26 Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang Pembayaran utang 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 560.000 48.880.000 48.320.000 47.760.000 47.200.000 46.640.000 46.080.000 45.520.000 44.960.000 44.400.000 43.840.000 c. Utang Bank Tanggal 26 Feb 26 Maret 26 April 26 Mei 26 Juni 26 Juli 26 Agust 26 Sept 26 Okt 26 Nop Des 26 Keterangan Saldo Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BRI, BNI, Mandiri Bank BNI, Mandiri d. Modal Tanggal Keterangan 2005 Saldo e. Prive Tanggal Februari Maret Debet Kredit No : 201 Saldo Rp193.326.000 Rp3.285.000 Rp196.611.000 Rp3.285.000 Rp199.896.000 Rp3.285.000 Rp203.181.000 Rp3.285.000 Rp206.466.000 Rp3.285.000 Rp209.751.000 Rp3.285.000 Rp213.036.000 Rp3.285.000 Rp216.321.000 Rp3.285.000 Rp219.606.000 Rp3.285.000 Rp222.891.000 Rp3.285.000 Rp235.680.000 Rp236.965.000 Rp1.285.000 No : 301 Debet Kredit Rp.200.000.000 Saldo Rp. 200.000.000 No : 302 Keterangan Pengambilan uang H. Rosichin Pengambilan uang H. Debet Rp 1.500.000 Rp 1.200.000 Kredit Saldo Rp Rp 1.500.000 2.700.000 80 Rosichin Pengambilan uang H. April Rosichin Pengambilan uang H. Mei Rosichin Pengambilan uang H. Juni Rosichin Pengambilan uang H. Juli Rosichin Pengambilan uang H. Agustus Rosichin Pengambilan uang H. September Rosichin Pengambilan uang H. Oktober Rosichin Pengambilan uang H. Nopember Rosichin Pengambilan uang H. Desember Rosichin f. Penjualan Tanggal Feb Keterangan 2 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 Penjualan tahu Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 45 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 64 ember Penjualan tahu 72 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 71 ember Penjualan tahu 84 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 32 Rp 1.200.000 Rp 3.900.000 Rp 5.400.000 Rp 7.900.000 Rp 9.700.000 Rp 11.100.000 Rp 12.300.000 Rp 14.300.000 Rp 17.300.000 Rp 1.500.000 Rp 2.500.000 Rp 1.800.000 Rp 1.400.000 Rp 1.500.000 Rp 1.832.500 Rp 3.000.000 Rp 2.500.000 Rp No : 401 Debet Kredit Rp Rp 6.000.000 5.000.000 Rp 3.500.000 Rp 5.000.000 Rp 2.560.000 Rp 6.700.000 Rp 5.100.000 Rp 4.000.000 Rp 5.000.000 Rp 5.100.000 Rp 7.000.000 Rp 5.000.000 Rp 4.300.000 20.100.000 Saldo Rp 6.000.000 Rp 11.000.000 Rp 14.500.000 Rp 19.500.000 Rp 22.060.000 Rp 28.760.000 Rp 33.860.000 Rp 37.860.000 Rp 42.860.000 Rp 47.960.000 Rp 54.960.000 Rp Rp 59.960.000 64.260.000 81 19 20 21 22 23 25 26 28 28 28 2 Maret 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 ember Penjualan tahu 25 ember Penjulan tahu 85 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 42 ember Penjualan tahu 45 ember Penjualan tahu 25 ember Penjualan tahu 61 ember Penjualan tahu 63 embet Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 55 ember Penjualan tahu 96 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 52 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Rp 3.300.000 Rp 9.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp 4.000.000 Rp 8.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.300.000 Rp 7.000.000 Rp 67.560.000 Rp 76.560.000 Rp 82.560.000 Rp 88.560.000 Rp 92.560.000 Rp 100.560.000 Rp 103.560.000 Rp 109.560.000 Rp 115.860.000 Rp 122.860.000 Rp 132.860.000 Rp 142.860.000 Rp 148.860.000 Rp 153.860.000 Rp 159.420.000 Rp 169.120.000 Rp 175.220.000 Rp 180.220.000 Rp 186.320.000 Rp 192.120.000 Rp 198.120.000 Rp 204.120.000 Rp 207.120.000 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 5.000.000 Rp 5.560.000 Rp 9.700.000 Rp 6.100.000 Rp 5.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 6.100.000 5.800.000 6.000.000 6.000.000 3.000.000 82 19 20 21 22 23 25 26 28 30 2 April 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 19 20 Penjualan tahu 90 ember penjulan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 80 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 51 ember Penjualan tahu 43 ember Penjualan tahu 36 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 Rp 9.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp 216.120.000 Rp 222.120.000 Rp 227.120.000 Rp 231.120.000 Rp 235.120.000 Rp 241.120.000 Rp 244.305.000 Rp 270.305.000 Rp 277.305.000 Rp 287.305.000 Rp 298.305.000 Rp 308.305.000 Rp 314.305.000 Rp 316.865.000 Rp 323.565.000 Rp 327.665.000 Rp 329.497.500 Rp 334.497.500 Rp 338.497.500 Rp 341.597.500 Rp 346.597.500 Rp 349.597.500 Rp Rp 358.597.500 365.597.500 5.000.000 4.000.000 4.000.000 6.000.000 3.185.000 Rp 26.000.000 Rp 7.000.000 Rp 10.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 5.000.000 4.000.000 3.100.000 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 83 21 22 23 25 26 28 29 30 2 Mei 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 19 20 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 110 ember Penjualan tahu 100 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 64 ember Penjualan tahu 72 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 71 ember Penjualan tahu 84 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 32 ember Penjualan tahu 25 ember penjulan tahu 85 ember Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.185.000 Rp 4.700.000 Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 Rp 368.597.500 Rp 372.597.500 Rp 375.597.500 Rp 381.597.500 Rp 384.782.500 Rp 389.482.500 Rp 392.482.500 Rp 395.482.500 Rp 405.482.500 Rp 416.482.500 Rp 426.482.500 Rp 401.482.500 Rp 404.042.500 Rp 410.742.500 Rp 414.842.500 Rp 416.675.000 Rp 421.675.000 Rp 425.675.000 Rp 428.775.000 Rp 433.775.000 Rp 436.775.000 Rp 445.775.000 Rp 452.775.000 Rp 10.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 2.560.000 Rp 6.700.000 Rp 4.100.000 Rp 1.832.500 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 3.100.000 5.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 84 21 22 23 25 26 28 29 30 2 Juni 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 19 20 21 Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 58 ember Penjualan tahu 42 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 61 ember Penjualan tahu 63 embet Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 Rp 3.000.000 Rp 4.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 455.775.000 Rp 459.775.000 Rp 464.875.000 Rp 469.975.000 Rp 476.975.000 Rp 479.275.000 Rp 482.275.000 Rp 486.375.000 Rp 496.375.000 Rp 507.375.000 Rp 517.375.000 Rp 523.375.000 Rp 525.935.000 Rp 530.075.000 Rp 530.035.000 Rp 531.907.500 Rp 536.907.500 Rp 540.907.500 Rp 544.007.500 Rp 550.007.500 Rp 553.007.500 Rp 562.007.500 Rp Rp 560.007.500 556.007.500 5.100.000 5.100.000 7.000.000 2.300.000 3.000.000 4.100.000 Rp 10.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 2.560.000 6.700.000 4.100.000 1.832.500 5.000.000 4.000.000 3.100.000 6.000.000 3.000.000 9.000.000 7.000.000 3.000.000 85 22 23 25 26 27 28 29 30 2 Juli 4 5 7 8 9 10 11 13 14 15 17 18 19 20 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 90 ember Penjualan tahu 40 ember Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 5.100.000 Rp 7.000.000 Rp 5.000.000 Rp 2.300.000 Rp 3.000.000 Rp 4.100.000 Rp 566.007.500 Rp 564.007.500 Rp 569.107.500 Rp 576.107.500 Rp 574.107.500 Rp 576.407.500 Rp 579.407.500 Rp 583.507.500 Rp 593.507.500 Rp 604.507.500 Rp 614.507.500 Rp 621.507.500 Rp 624.067.500 Rp 633.767.500 Rp 639.867.500 Rp 643.867.500 Rp 650.867.500 Rp 656.867.500 Rp 659.867.500 Rp 664.867.500 Rp 667.867.500 Rp 676.867.500 Rp 661.867.500 Rp 10.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp 7.000.000 Rp 2.560.000 Rp 9.700.000 Rp 6.100.000 Rp 4.000.000 Rp 7.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp 3.000.000 5.000.000 3.000.000 9.000.000 5.000.000 86 21 22 23 25 26 27 28 28 30 2 Agustus 3 5 6 9 12 13 14 15 15 18 20 23 25 25 Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp Rp Rp Rp 664.867.500 Rp 668.867.500 Rp 668.867.500 Rp 675.867.500 Rp 683.867.500 Rp 723.867.500 Rp 730.867.500 Rp 738.867.500 Rp 744.867.500 Rp 754.867.500 Rp 765.867.500 Rp 775.867.500 Rp 781.867.500 Rp 785.567.500 Rp 789.867.500 Rp 794.867.500 Rp 798.867.500 Rp 806.267.500 Rp 810.567.500 Rp 816.567.500 Rp 820.867.500 Rp 825.167.500 Rp Rp 832.167.500 834.467.500 4.000.000 7.000.000 8.000.000 Rp 40.000.000 Rp Rp Rp 7.000.000 8.000.000 6.000.000 Rp 10.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 3.700.000 4.300.000 5.000.000 4.000.000 7.400.000 4.300.000 6.000.000 4.300.000 4.300.000 7.000.000 2.300.000 87 25 26 26 28 30 2 Sep 4 6 9 12 13 14 15 15 15 18 20 21 23 25 25 25 26 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Rp 6.300.000 Rp 4.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.700.000 Rp 8.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.700.000 Rp 4.300.000 Rp 5.000.000 Rp 4.000.000 Rp 7.400.000 Rp 4.300.000 Rp 3.300.000 Rp 6.000.000 Rp 4.300.000 Rp 3.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp 840.767.500 Rp 844.767.500 Rp 847.767.500 Rp 853.767.500 Rp 857.467.500 Rp 865.467.500 Rp 868.467.500 Rp 874.467.500 Rp 878.167.500 Rp 882.467.500 Rp 887.467.500 Rp 891.467.500 Rp 898.867.500 Rp 903.167.500 Rp 906.467.500 Rp 912.467.500 Rp 916.767.500 Rp 919.767.500 Rp 924.067.500 Rp 931.067.500 Rp 933.367.500 Rp 939.667.500 Rp 943.667.500 4.300.000 7.000.000 2.300.000 6.300.000 4.000.000 88 26 28 30 2 Okt 4 6 9 12 13 14 15 15 15 18 20 21 23 25 25 25 26 26 28 30 Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 20 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 946.667.500 Rp 952.667.500 Rp 956.367.500 Rp 964.367.500 Rp 967.367.500 Rp 973.367.500 Rp 977.367.500 Rp 981.367.500 Rp 986.367.500 Rp 991.367.500 Rp 995.367.500 3.700.000 8.000.000 3.000.000 6.000.000 4.000.000 4.000.000 5.000.000 5.000.000 4.000.000 7.400.000 Rp 1.002.767.500 Rp 4.300.000 Rp 1.007.067.500 Rp 6.000.000 Rp 1.013.067.500 Rp 4.000.000 Rp 1.017.067.500 Rp 4.300.000 Rp 1.021.367.500 Rp 1.832.500 Rp 1.023.200.000 Rp 5.000.000 Rp 1.028.200.000 Rp 7.000.000 Rp 1.035.200.000 Rp 2.300.000 Rp 1.037.500.000 Rp 6.300.000 Rp 1.043.800.000 Rp 4.000.000 Rp 1.047.800.000 Rp Rp 6.000.000 3.700.000 Rp 1.053.800.000 Rp 1.057.500.000 89 2 Nop 4 6 9 12 13 14 15 15 15 18 20 21 23 25 25 25 26 26 28 30 2 Des 3 4 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 70 ember Beban Gaji Penjualan tahu 30 Rp 8.000.000 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000 Rp 3.700.000 Rp 4.300.000 Rp 5.000.000 Rp 1.065.500.000 Rp 1.068.500.000 Rp 1.074.500.000 Rp 1.078.200.000 Rp 1.082.500.000 Rp 1.087.500.000 Rp 4.000.000 Rp 1.091.500.000 Rp 7.400.000 Rp 1.098.900.000 Rp 4.300.000 Rp 1.103.200.000 Rp 3.300.000 Rp 1.106.500.000 Rp 6.000.000 Rp 1.112.500.000 Rp 4.300.000 Rp 1.116.800.000 Rp 4.000.000 Rp 1.120.800.000 Rp 4.300.000 Rp 1.125.100.000 Rp 7.000.000 Rp 1.132.100.000 Rp 2.300.000 Rp 1.134.400.000 Rp 2.300.000 Rp 1.136.700.000 Rp 6.300.000 Rp 1.143.000.000 Rp 4.000.000 Rp 1.147.000.000 Rp 6.000.000 Rp 1.153.000.000 Rp 2.300.000 Rp 1.155.300.000 Rp Rp Rp 7.000.000 8.000.000 3.200.000 Rp 1.162.300.000 Rp 1.170.300.000 Rp 1.173.500.000 90 6 7 9 12 13 14 15 15 15 17 18 21 23 24 25 25 25 26 26 28 30 g. Pembelian ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 46 ember Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 20 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 20 ember Penjualan tahu 46 ember Pembelian kedele 2550 kg Penjualan tahu 50 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 70 ember Penjualan tahu 40 ember Penjualan tahu 30 ember Penjualan tahu 60 ember Penjualan tahu 40 ember Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 5.000.000 Rp 3.000.000 Rp 1.179.500.000 Rp 1.185.500.000 Rp 1.189.500.000 Rp 1.193.500.000 Rp 1.198.500.000 Rp 1.201.500.000 Rp 4.000.000 Rp 1.474.035.500 Rp 7.400.000 Rp 1.478.035.500 Rp 4.300.000 Rp 1.485.435.500 Rp 3.300.000 Rp 1.489.735.500 Rp 1.832.500 Rp 1.493.035.500 Rp 4.300.000 Rp 1.494.868.000 Rp 1.832.500 Rp 1.499.168.000 Rp 4.300.000 Rp 1.501.000.500 Rp 5.000.000 Rp 1.505.300.500 Rp 7.000.000 Rp 2.300.000 Rp 1.510.300.500 Rp 1.517.300.500 Rp 6.300.000 Rp 1.519.600.500 Rp 4.000.000 Rp 1.525.900.500 Rp 6.000.000 Rp 1.529.900.500 Rp 4.000.000 Rp 1.535.900.500 No : 501 91 Tanggal Feb 1 6 12 15 20 28 1 Maret 6 12 15 20 29 1 April 6 12 15 20 29 1 Mei 6 12 15 Keterangan Debet Pembelian kedelai 1500kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 82 ember Pembelian kedele 1500kg Pembelian kedele 1500kg Pembelian kedele 2400 kg Pembelian kedele 1750 kg Pembelian kedele 1400 kg Pembelian kedele 1750 kg Pembelian kedele 1750 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 3200 kg Pembelian kedele 1500kg Pembelian kedele 2000kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 1400 kg Pembelian kedele 1200 kg Pembelian kedele 1200 kg Pembelian kedelai 1500 kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 82 ember Pembelian kedele 1500kg Rp 10.000.000 Kredit Saldo Rp 10.000.000 Rp 17.000.000 Rp 28.832.500 Rp 27.000.000 Rp 38.832.500 Rp 54.832.500 Rp 69.832.500 Rp 81.665.000 Rp 84.832.500 Rp 92.665.000 Rp 102.665.000 Rp 108.665.000 Rp 123.665.000 Rp 135.497.500 Rp 150.497.500 Rp 161.497.500 Rp 157.497.500 Rp 166.497.500 Rp 181.497.500 Rp 193.330.000 Rp 208.330.000 Rp 219.330.000 Rp 7.000.000 Rp 11.832.500 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000 Rp 16.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.000.000 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.000.000 Rp 7.000.000 Rp 5.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.000.000 92 20 20 1 Juni 6 12 15 20 29 1 Juli 6 12 15 20 29 1 Agustus 6 12 15 20 29 1 Sept 6 12 15 Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian 30kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 600kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 740 kg Rp 15.000.000 Rp 223.330.000 Rp 245.330.000 Rp 260.330.000 Rp 272.162.500 Rp 260.330.000 Rp 256.330.000 Rp 275.330.000 Rp 301.330.000 Rp 316.330.000 Rp 328.162.500 Rp 316.330.000 Rp 319.330.000 Rp 331.330.000 Rp 357.330.000 Rp Rp 372.330.000 372.630.000 Rp 387.330.000 Rp 390.630.000 Rp 402.330.000 Rp 413.330.000 Rp 428.330.000 Rp 434.330.000 Rp 432.630.000 Rp 440.030.000 Rp 26.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.000.000 Rp 15.000.000 Rp 26.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 18.000.000 Rp 15.000.000 Rp 26.000.000 Rp 15.000.000 Rp 300.000 Rp 15.000.000 Rp 18.000.000 Rp 15.000.000 Rp 26.000.000 Rp 15.000.000 Rp 6.000.000 Rp 4.300.000 Rp 7.400.000 93 20 29 1 Okt 6 12 15 20 28 29 1 Nop 6 12 15 20 29 1 Des 6 12 15 20 29 Pembelian kedele 230kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 750 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 1000kg Pembelian kedele 600 kg Pembelian kedele 1500 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 2550 kg Pembelian kedele 700 kg Pembelian kedele 2550 kg Rp 2.300.000 16 Feb 442.330.000 Rp 438.930.000 Rp 448.930.000 Rp 455.930.000 Rp 460.762.500 Rp 470.762.500 Rp 480.762.500 Rp 471.930.000 Rp 466.762.500 Rp 481.762.500 Rp 478.595.000 Rp 496.762.500 Rp 490.427.500 Rp 500.427.500 Rp 502.762.500 Rp 517.762.500 Rp 514.595.000 Rp 532.762.500 Rp 528.762.500 Rp 521.595.000 Rp 537.762.500 Rp 10.000.000 Rp 7.000.000 Rp 11.832.500 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000 Rp 16.000.000 Rp 6.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 10.000.000 Rp 6.000.000 Rp 15.000.000 Rp 11.832.500 Rp 15.000.000 Rp 11.000.000 Rp 7.000.000 Rp 5.000.000 h. Beban Gaji Tanggal Rp Rp 6.300.000 No : 502 Keterangan Debet Beban Gaji Rp. 6.000.000 Kredit Saldo Rp. 6.000.000 94 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji 16 Beban Gaji Maret April Mei Juni Juli Agus Sep Okt Nop Des Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 12.000.000 Rp. 18.000.000 Rp. 24.000.000 Rp. 30.000.000 Rp. 36.000.000 Rp. 41.832.500 Rp. 48.000.000 Rp. 54.000.000 Rp. 60.000.000 Rp. 66.000.000 i. Beban Listrik Tanggal No : 503 Keterangan Debet 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Feb Maret April Mei Juni Juli Kredit Saldo Rp 820.000 Rp1.640.00 0 Rp2.460.00 0 Rp3.280.00 0 Rp4.100.00 0 Rp4.920.00 0 95 Agustu s 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik 12 Biaya listrik Sept Okt Nop Des j. Beban Perawatan Kendaraan Tanggal Keterangan 25 Beban perawatan Feb kendaraan 25 Beban perawatan Maret kendaraan 25 Beban perawatan April kendaraan 25 Beban perawatan Mei kendaraan 25 Beban perawatan Juni kendaraan 25 Beban perawatan Juli kendaraan 25 Beban perawatan Agus kendaraan 25 Beban perawatan Sep kendaraan 25 Beban perawatan Okt kendaraan 25 Beban perawatan Nop kendaraan 25 Beban perawatan Des kendaraan Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Rp 820.000 Debet 1.832.500 Rp5.740.00 0 Rp6.560.00 0 Rp7.380.00 0 Rp8.200.00 0 Rp9.020.00 0 Kredit 1.832.500 1.832.500 3.665.000 1.832.500 5.497.500 1.832.500 7.330.000 1.832.500 9.162.500 1.832.500 10.995.000 1.832.500 12.827.500 1.832.500 14.660.000 1.832.500 16.492.500 1.832.500 18.325.000 1.832.500 20.157.500 k. Beban Perawatan Mesin Tanggal Debet 25 Beban perawatan mesin 25 Beban perawatan mesin Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Maret 25 Beban perawatan mesin 25 Beban perawatan mesin April Mei No : 505 Keterangan Feb No : 504 Saldo Kredit Saldo Rp549.000 Rp1.098.000 Rp1.647.000 Rp2.196.000 96 25 Beban perawatan mesin 25 Beban perawatan mesin Juni Juli 25 Beban perawatan mesin 25 Beban perawatan mesin Agus Sep 25 Beban perawatan mesin 25 Beban perawatan mesin Okt Nop 25 Beban perawatan mesin Des l. Beban Serba-serbi Tanggal Keterangan 3 Beban Retribusi Feb keamanan 24 Beban Retribusi keamanan 3 Beban Retribusi Maret keamanan 24 Beban Retribusi keamanan 3 Beban Retribusi April keamanan 24 Beban Retribusi keamanan 5 Beban Retribusi Juni keamanan 17 Beban Retribusi keamanan 27 Beban Retribusi keamanan 5 Beban Retribusi Juli keamanan 27 Beban Retribusi keamanan 17 Beban Retribusi Agus keamanan 27 Beban Retribusi keamanan 5 Beban Retribusi Sep keamanan Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Rp 549.000 Debet Rp. 300.000 Rp 300.000 Rp. 300.000 Rp 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp2.745.000 Rp3.294.000 Rp3.843.000 Rp4.392.000 Rp4.941.000 Rp5.490.000 Rp6.039.000 Kredit No : 506 Saldo Rp. 300.000 Rp. 600.000 Rp. 900.000 Rp 1.200.000 Rp. 1.500.000 Rp. 1.800.000 Rp. 2.100.000 Rp. 2.400.000 Rp. 2.700.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.300.000 Rp. 3.600.000 Rp. 3.900.000 Rp. 4.200.000 97 17 27 5 Okt 27 5 Nop 27 5 Des 27 Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Beban Retribusi keamanan Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000 Rp. 4.500.000 Rp. 4.800.000 Rp. 5.100.000 Rp. 5.400.000 Rp. 5.700.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.300.000 Rp. 6.600.000 a. Neraca saldo PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU NERACA SALDO TAHUN 2014 No 101 102 103 154 201 301 302 401 501 502 503 504 505 506 Nama Akun Kas Piutang Perlengkapan Peralatan Pabrik Utang Modal H. Rosichin Prive H. Rosichin Penjualan Pembelian Beban Gaji Beban Listrik Beban Perawatan Kendaraan Beban Perawatan Mesin Beban Retribusi Keamanan Total Rp Rp Rp Rp Debit 871.531.500 440.000.000 8.800.000 8.140.000 Kredit Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 537.762.500 66.000.000 9.020.000 20.157.500 6.039.000 6.600.000 1.974.050.500 Rp 236.950.000 200.000.000 20.100.000 1.535.900.500 1.974.050.500 b.Ayat jurnal penyesuaian Data penyesuaian akhir tahun yang terjadi selama operasi Pabrik tahun 2014 sebagai berikut : 1) Pembayaran gaji untuk bulan Januari 2015 yang telah dibayar sebesar Rp. 6.000.000 2) Peralatan Usaha disusutkan sebesar 10% dari harga jual sebesar Rp. 814.000 98 3) Perlengkapan Usaha disusutkan sebesar Rp. 722.500 4) Kendaraan dipakai untuk Usaha disusutkan sebesar Rp. 15.386.000 5) Mesin dipakai untuk Usaha dalam satu tahun disusutkan sebesar Rp. 7.327.000 6) Bangunan yang digunakan untuk operasional disusutkan 10 % dari harga jual Rp. 315.000.000 Tanggal Des 31 31 31 31 31 31 Keterangan Re f a) Gaji dibayar dimuka Beban Gaji b) Beban Peny. Peralatan Usaha Akm. Peny. Peralatan Usaha c) Beban Perlengkapan Usaha Perlengkapan Usaha d) Beban Peny. Kendaraan Akm. Peny. Kendaraan Debet Kredit Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp Rp 814.000 Rp 814.000 Rp 722.500 722.500 Rp 15.386.000 Rp 15.386.000 e) Beban Peny. Mesin Akm. Peny, Mesin Rp 7.327.000 f) Beban Peny. Gedung Akm. Peny. Gedung Rp31.500.000 Rp 7.327.000 Jumlah Rp. 61.749.500 Rp 31.500.000 Rp 61.749.500 d. Neraca setelah penyesuaian PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU NERACA SETELAH PENYESUAIAN TAHUN 2014 No. 101 102 103 151 152 153 154 155 156 157 158 201 301 Nama Akun Kas Piutang Perlengkapan Peralatan Usaha Akm. Peny. Peralatan Usaha Kendaraan Akm. Peny. Kendaraan Mesin Akm. Peny. Mesin Gedung Akm. Peny. Gedung Utang Modal H. Solichin Debit Kredit Rp 871.531.500 Rp 440.000.000 Rp 8.077.500 Rp 8.140.000 Rp 814.000 Rp 15.386.000 Rp 7.327.000 Rp Rp Rp 31.500.000 238.150.000 200.000.000 Rp 153.860.000 Rp 58.612.500 Rp 315.000.000 99 302 401 501 502 503 504 505 506 156 507 508 509 510 511 Prive H. Solichin Penjualan Pembelian Beban Gaji Beban Listrik Beban Prwt Kendaraan Beban Prwt Mesin Beban Retr Keamanan Gaji dibayar dimuka Beban Peny. Peralatan Usaha Beban Perlengkapan Usaha Beban Peny. Kendaraan Beban Peny. Mesin Beban Peny. Gedung Rp 20.100.000 Rp 1.535.900.500 Rp 537.762.500 Rp 60.000.000 Rp Rp Rp Rp 9.020.000 20.157.500 6.039.000 6.600.000 Rp 6.000.000 Rp 814.000 Rp 722.500 Rp 15.386.000 Rp 7.327.000 Rp 31.500.000 Rp.2.494.800.500 Rp.2.494.800.500 e. Laporan Keuangan Laporan keuangan merupakan proses paling akhir dalam sebuah siklus akuntansi pada suatu perusahaan. Penelitian membuat catatan atas transaksi Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau dengan menggunakan format laporan keuangan sebagai berikut: PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU LAPORAN LABA RUGI Untuk Tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2014 Penjualan Rp 1.535.900.500 Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal Rp 266.000.000 Pembelian Rp 537.762.500 Barang Dagang Tersedia untuk Dijual Persediaan Akhir Rp 803.762.500 Rp 555.452.500 Harga Pokok Barang yang Dijual Rp 248.310.000 Laba Kotor atas Penjualan Rp 1.287.590.500 Beban Operasional Perusahaan Beban Prwt Mesin Beban Peny. Peralatan Usaha Beban Perlengkapan Usaha Beban Peny. Kendaraan Beban Peny. Mesin Beban Peny. Gedung Jumlah Beban Operasional Laba Bersih Sebelum Pajak Pajak Penghasilan Laba Bersih Setelah Pajak Rp 6.039.000 Rp 814.000 Rp 722.500 Rp 15.386.000 Rp 7.327.000 Rp 31.500.000 Rp 61.788.500 Rp 1.225.802.000 Rp 267.731.000 Rp 958.071.000 100 PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Untuk Tahun yang Berakhir pada 31 Desember2014 Modal awal H. Rosichin Rp. 200.000.000 Penambahan Investasi Rp. Laba Bersih 958.071.000 Rp. 958.071.000 Pengurangan Rp. Prive H.Rosichin 20.100.000 Kenaikan ekuitas pemilik Rp 937.971.000 Modal akhir H. Rosichin Rp 1.137.971.000 Penyesuain sesuai Sistem Informasi Akuntansi Utama PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU NERACA 2014 Per 31 Desember 2014 Aktiva Lancar Kas Rp 871.531.500 Piutang Perlengkapan Gaji dibayar dimuka Rp 440.000.000 Rp 8.077.500 Rp. 6.000.000 Utang Usaha Modal H. Rosichin Laba ditahan Rp 238.150.000 Rp 1.137.971.000 Rp 479.100.500 Rp1.325.609.000 Aktiva Tetap Peralatan Pabrik Rp 8.140.000 Akm. Peny. Prlatan Pabrik Rp 814.000 Rp Kendaraan Akm.Peny. Kndarran 7.326.000 Rp 153.860.000 Rp 15.386.000 Rp138.474.000 Gedung Rp. 315.000.000 Akm.Peny.Gedung Rp. 31.500.000 Rp.283.500.000 Mesin Akm.Peny.Mesin Rp. 58.612.500 Rp. 7.327.000 Rp. 51.285.500 Rp. 529.612.500 Total Aktiva Tetap Rp 1.855.221.500 Total Pasiva Rp 1.855.221.500 101 PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Laporan Arus Kas Tahun 2014 Saldo Kas Awal Penambahan : Piutang Penjualan Rp 10.000.000 Rp 440.000.000 Rp1.535.900.500 Rp 1.975.900.500 Rp 1.985.900.500 Pengurangan : Utang Beban-beban Rp 238.150.000 Rp. 695.328.500 Rp 933.478.500 Rp 1.052.422.000 Saldo Akhir 4.3.3 Perancangan Laporan Keuangan Berbasis SAK ETAP PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Neraca per 31 Desember 2014 Aset Aset Lancar Kas dan setara Kas Piutang Usaha Perlengkapan Aset lancar lainnya Total Aset Lancar Aset Tidak Lancar Aset keuangan tersedia untuk dijual Investasi dalam entitas asosiasi Aset tetap Aset tak berwujud lainnya Rp Rp Rp Rp Rp 871.531.500 440.000.000 8.077.500 6.000.000 1.325.609.000 - Rp. 529.612.500 - Goodwill Total Aset Tidak Lancar Total Aset Rp. Rp. 529.612.500 1.855.221.500 Rp. 238.150.000 Rp. 479.100.500 Liabilitas Liabilitas jangka pendek Utang usaha dan utang lainnya Pinjaman jangka pendek Bagian pinjaman jangka panjang Utang Pajak jangka pendek Provisi jangka pendek Total Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas jangka panjang Pinjaman jangka panjang Pajak tangguhan Provisi jangka panjang - 102 Total Liabilitas Jangka Panjang Total Liabilitas Rp Ekuitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal saham Saldo Laba Komponen ekuitas lainnya Rp. Rp. 717.250.500 200.000.000 958.071.000 - Rp. Rp. Rp. Rp. Kepentingan nonpengendali Total Ekuitas Total Liabilitas dan Ekuitas 1.158.071.000 20.100.000 1.137.971.000 1.855.221.500 PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Laporan laba rugi per 31 Desember 2014 Pendapatan Beban Pokok Penjualan Laba bruto Pendapatan lainnya Biaya distribusi Beban Administrasi Beban lain-lain Beban pendanaan Bagian laba entitas asosiasi Laba sebelum pajak Beban pajak penghasilan Laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan Kerugian tahun berjalan dari operasi yang dihentikan Laba tahun berjalan Pendapatan komprehensif lain Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam valuta asing Aset keuangan tersedia untuk dijual Lindung nilai arus kas Keuntungan revaluasi aset tetap Keuntungan (kerugian) aktuaria program pensiun imbalan pasti Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi Pajak penghasilan terkait Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak Total pendapatan komprehensif tahun berjalan Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Laba per saham (dalam rupiah) : Dasar dan dilusian Rp. Rp. Rp. 1.535.900.500 248.310.000 1.287.590.500 - Rp 61.788.500 - Rp 1.225.802.000 Rp Rp 267.731.000 958.071.000 - Rp 958.071.000 - Rp 958.071.000 - 103 PABRIK TAHU MAKMUR JAYA LUBUKLINGGAU Laporan Perubahan Ekuitas Per 31 Desember 2014 Ekuitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Modal saham Rp. 200.000.000 Saldo Laba Rp 958.071.000 Komponen ekuitas lainnya Rp. 1.158.071.000 Kepentingan nonpengendali Total Ekuitas Rp. 20.100.000 Rp. 1.137.971.000 Demikianlah laporan keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau yang telah peneliti lakukan yaitu dengan merancang sistem informasi akuntansi utama pada laporan keuangan yang ada. Hasil dari perancangan sistem informasi akuntansi utama pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau, maka pihak yang bersangkutan dengan laporan keuangan yang telah dirancang dapat digunakan untuk membuat laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi. Dalam laporan sistem informasi akuntansi utama yang dibuat tersebut juga menunjukkan posisi keuangan sebagai berikut: b) Laporan Posisi Keuangan yang berisi tentang kas (cash) yaitu uang tunai dan tabungan yang ada di bank, Surat berharga (marketable securities) terdiri dari Akte/sertifikat Tanah, Sertifikat Toko, Nama baik perusahaan, Wesel tagih (notes receivable), Piutang dagang (account receivable) dan Tagihan pada pembeli. Pendapatan yang masih harus diterima (accrued receivable), Bahan habis pakai, Persediaan barang dagang (merchandise inventory), Biaya bayar di muka (prepaid expense) dan Aktiva lancar lain-lain. c) Laporan Rugi/Laba menggambarkan tentang Penghasilan-penghasilan yaitu Penjualan barang/jasa bersih dan Penghasilan lain-lain serta Biaya-biaya dan Harga pokok penjualan barang/jasa d) Laporan Perubahan Ekuitas tediri dari modal awal, laba berjalan, penarikan dan modal akhir. 104 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian dan pembahasan maka diperoleh laporan keuangan Pabrik tahu Makmur Jaya Kota Lubuklinggau didapat beberapa kesimpulan antara lain : 1. Sistem akuntansi utama pada Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau adalah terdiri dari jurnal umum, buku besar, buku pembantu, neraca saldo, ayat jurnal penyesuian, neraca setelah penyesuaian, dan laporan keuangan yang meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas. 2. Dokumen transaksi yang dipergunakan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau adalah terdiri dari bukti kas masuk, bukti kas keluar, kwitansi, Nota Kredit dan faktur penjualan. 5.2. Saran Dari kesimpulan tersebut terdapat beberapa saran khususnya untuk Pabrik tahu Makmur Jaya Lubuklinggau antara lain yaitu : 1. Melakukan sistem informasi akuntansi utama sebagai acuan dalam penyusunan laporan keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. 2. Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau harus melakukan penyajian laporan keuangan dengan baik dan lengkap agar laporan keuangan jelas dan memberikan informasi penuh terhadap kondisi keuangan Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau. 3. Dengan menerapkan sistem informasi akuntansi utama yang baik, maka pihak Pabrik Tahu Makmur Jaya Lubuklinggau dapat memperoleh kemudahan dalam mengajukan dana pinjaman pada pihak eksternal dengan mempertimbangkan laporan keuangan yang telah dibuat. 4. Untuk pelaksanaan sistem informasi akuntansi utama yang terdiri dari jurnal umum, buku besar, buku pembantu, neraca saldo, ayat jurnal penyesuian, neraca setelah penyesuaian, dan laporan keuangan yang meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas. Kemudian merekrut sumber daya manusia/pegawai yang mengerti akuntansi sebaiknya didampingi oleh perancang. 105 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik, Yogyakarta: Rineka Cipta Danang Sunyoto. 2013. Metodelogi Penelitian Akuntansi. Bandung: Refika Aditama Hery. 2013. Akuntansi Dasar 1 dan 2, Jakarta: Grasindo IAI. 2012. SAK ETAP. Jakarta: IAI Iim Ma’rifatul Auliyah. 2012.Perancangan Sistem Informasi Akuntansi UtamaPada UKM Kampung Batik di Sidoarjo, Surabaya: Perbanas Mulyadi. 2013. Sistem Akuntansi, Jakarta: Salemba Empat Mulyani. 2012. Analisis Perancangan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) pada Koperasi Mandiri Jaya Tanjungpinang dan Koperasi Karyawan Plaza Hotel Tanjungpinang. Jakarta: Universitas Maritin Raja Ali Haji Nurhayati Sofiah. 2011. Persepsi Pengusaha UMKM Keramik Dinoyo Atas Informasi Akuntansi Keuangan Berbasis Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP), Malang: STIE ASIA Puspitawasti & Anggadini. 2011. Sistem Akuntans Utama. Jakarta: Erlangga Riszki Rudiantoro. 2011. Kualitas Laporan Keuangan UMKM serta Prospek Implementasi SAK ETAP, Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala Banda Aceh Rudianto. 2014. Pengantar Akuntansi (Konsep & Teknik Penyusunan Keuangan), Jakarta : Erlangga Suradi. 2010. Akuntansi Pengantar 1, Yogyakarta: Gava Media Sujarweni. 2015. Sistem Akuntansi, Yogyakarta : Pustaka Baru Press Sugiyono. 2013. Metode Penelitian, Bandung: Alfhabeta 106