BABV SIMPULAN, IMPLIK.ASI DAN KETERBATASAN A. Simpulan Penelitian ini membahas delapan belas proxy rasio keuangan yang tergolong dalam rasio leverage, likuiditas, produktifitas dan profitabilitas. Pada dasamya, kedelapan belas rasio tersebut secara univariate tidak berpengaruh dalam perubahan laba perusahaan manufaktur untuk satu tahun kedepan. Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh : Machfoedz (1995), Nur Fadjrih Asyik dan Soelistyo (2000), Suprihatmi S. W dan M. Wahyudin (2004), dan Maurin Sitorus (2005) Perbedaan hasil keempat penelitian terdahulu dengan penelitian ini disebabkan oleh beberapa faktor yaitu : adanya perbedaan obyek penelitian, metode, tahun dan variabel penelitian, sehingga hasil penelitiannya pun berbeda. Penelitian Machfoedz (1995) menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dengan menggunakan metode MAXR. Sedangkan Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode binary logistic. Penelitian Nur Fadjrih Asyik dan Soelistyo (2000) menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dengan menggunakan metode analisis diskriminan. Sedangkan Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode binary logistic . .. Penelitian Suprihatmi S. W dan M. Wahyudin (2004) menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Sedangkan Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode binary logistic. Penelitian Maurin Sitorus (2005) memiliki persamaan dengan penelitian ini yaitu menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek dengan menggunakan metode binary logistic. Sedangkan perbedaannya adalah tahun penelitian yang digunakan yaitu Maurin Sitorus (2005) menggunakan 2002 dan 2003, dan penelitian ini menggunakan tahun 2004 sampai tahun 2007. Jadi Hla yang menyatakan bahwa perubahan rasio keuangan leverage berpengaruh negatif terhadap perubahan laba; Hlb yang menyatakan bahwa perubahan rasio keuangan likuiditas berpengaruh positif terhadap perubahan laba; H 1c yang menyatakan bahwa perubahan rasio keuangan produktifitas berpengaruh positif terhadap perubahan laba; dan H 1d yang menyatakan bahwa perubahan rasio keuangan profitabilitas berpengaruh positif terhadap perubahan laba adalah tidak terbukti. H2 yang menyatakan bahwa kekuatan prediksi rasio keuangan terhadap perubahan laba satu tahun ke depan lebih besar daripada dua tahun ke depan, juga tidak teruji kebenarannya. Hal ini dapat dilihat dari hasil classification table, dimana keakuratan model satu tahun kedepan dan model dua tahun kedepan adalah sama. B. Keterbatasan Penelitian Beberapa keterbatasan dalam penelitian ini yang dapat mempengaruhi hasil penelitian adalah : 1. Korelasi antara perubahan rasio keuangan leverage, likuiditas, produktifitas, dan profitabilitas dengan perubahan laba mungkin dipengaruhi oleh banyak faktor lain yang tidak dapat dijelaskan dalam model, maka dari 18 variabel rasio keuangan yang diuji, tidak ada yang mempengaruhi hasil pengujian dalam memprediksi satu tahun ke depan dan perubahan laba dua tahun ke depan. Perusahaan yang dipilih dalam penelitian ini sebagai sample kemungkinan terlalu sedikit, karena periode pengamatan dari tahun 2004 sampai tahun 2006. 2. Faktor ekonomi seperti inflasi, tingkat bunga, subsidi pemerintah, dan lain sebagainya tidak dipertimbangkan dalam penelitian ini. Faktor-faktor tersebut kemungkinan besar mempengaruhi hasil analisis penelitian. 3. Penelitian ini tidak mempertimbangkan luas perusahaan (size effect). Dimana ukuran perusahaan merupakan pengaruh yang penting dalam kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba, karena kalau memperhatikan luas perusahaan sampelnya akan menjadi berkurang. 4. Kontribusi perubahan rasio keuangan sangat lemah dalam memprediksi perubahan laba di masa datang. Faktor ekonomi seperti inflasi, tingkat bunga, subsidi pemerintah, dan lain sebagainya perlu dipertimbangkan dalam penelitian selanjutnya. Faktor-faktor tersebut kemungkinan besar mempengaruhi perusahaan manufaktur dalam mempengaruhi hasil analisis penelitian. C. Saran-saran Terdapat beberapa saran dalam penelitian mt dan dapat dipergunakan penelitian selanjutnya, yaitu : 1. Sebaiknya penelitian ini menggunakan sample yang lebih banyak, dan periode pengamatan juga perlu ditambah agar penelitian ini lebih berguna. Karena dengan jumlah sampel yang sedikit, terbukti dalam penelitian ini, menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi hasil penelitian. 2. Faktor ekonomi seperti inflasi, tingkat bunga, subsidi pemerintah, dan lain sebagainya perlu dipertimbangkan dalam penelitian selanjutnya. Faktor-faktor tersebut kemungkinan besar mempengaruhi hasil analisis penelitian. 3. Penelitian berikutnya sebaiknya mempertimbangkan luas perusahaan (size effect). Ukuran perusahaan manufaktur kemungkinan dapat mempengaruhi prediksi perubahan laba di masa datang. 4. Sebaiknya perubahan rasio keuangan perlu dipertimbangkan lagi, mana yang sesuai atau dapat dipergunakan untuk memprediksi perubahan di masa datang. Selain itu perlu juga dipertimbangkan jumlah rasio keuangan yang dijadikan variable independen. Dari penelitian ini terbukti bahwa dengan jumlah rasio yang banyak dan jumlah sampel yang sedikit, hasilnya menjadi tidak maksimal. 0.) 5. Sebaiknya kontribusi perubahan rasio keuangan dihubungkan dengan variabel lain (bukan laba), sehingga hasilnya lebih baik untuk penelitian selanjutnya.