bab i. pendahuluan

advertisement
1
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Prevalensi Diabetes Mellitus di Indonesia pada penduduk berusia lebih
dari 15 tahun adalah sebesar 1,5-2,3% dan diperkirakan angka kejadian DM dalam
kehamilan adalah 0,3-0,7%.Menurut data Direktorat Jenderal Pelayanan Medik
Departemen Kesehatan RI, prevalensi Diabetes Mellitus Gestasional (DMG) di
Indonesia pada tahun 2002 sekitar 4% dari seluruh wanita hamil. Terdapat sekitar
3 – 10% kehamilan yang disertai dengan komplikasi DM, dari keseluruhan
kehamilan tersebut 88% diantaranya berhubungan dengan ibu yang menderita DM
gestasional, 8% DM tipe II, dan 4% merupakan DM tipe I.Jumlah ini terus
meningkat dari tahun ke tahun bersamaan dengan berubahnya pola hidup dan pola
makanan pada masyarakat saat ini.
Left Ventricular Mass (LVM) merupakan faktor prediktor yang
penting untuk meramalkan kejadian penyakit-penyakit kardiovaskular serta resiko
kematian akibat penyakit kardiovaskuler di masa dewasa(Levy et al., 1990). Left
Ventricular Mass meningkat secara bermakna pada bayi baru lahir dari ibu
penderita DM dibandingkan dengan bayi makrosomia dari ibu bukan penderita
DM(Demiroren et al., 2005). Left Ventricular Mass dan left ventricular diastolic
functionjuga meningkat pada bayi baru lahir dari ibu dengan DM pregestasional
dan gestasional yang kadar gulanya terkontrol selama kehamilan bila
dibandingkan dengan bayi baru lahir dari ibu bukan penderita DM(Kozak-Barany
et al., 2004).
2
Penelitian-penelitian terdahulu mengungkapkan bahwa hipertensi dan
obesitas berhubungan secara independen dengan LVM. Remaja obese mempunyai
LVM 16% lebih besar dibandingkan remaja non obese seusianya (Friberg et al.,
2004).Pada anak-anak obese usia 6-12 tahun, LVM terbukti meningkat bermakna
bila dibandingkan dengan anak non obese seusianya(Susilawati, 2002).Tekanan
darah juga memberikan pengaruh yang besar pada peningkatan massa ventrikel
kiri (Brown et al., 2000; Schieken et al., 1998).
Dalam penelitian ini, kami menduga bahwa obesitas dan hipertensi
dapat mengubah outcome peningkatan LVM pada anak-anak yang lahir dari ibu
DM (modifier effect). Apabila hal ini terbukti maka akan sangat membantu klinisi
dalam mencegah peningkatan LVM dengan cara mengendalikan faktor obesitas
dan hipertensi pada setiap anak yang lahir dari ibu DM.
Mengingat adanya tren positif peningkatan kejadian obesitas pada anak
yang dilahirkan oleh ibu DM saat mereka berusia 5-7 tahun(Hillier et al.,
2007),maka penelitian ini mengambil subyek penelitian pada kelompok usia
tersebut. Pada pertumbuhan anak yang normal, berat badan anak akan meningkat
secara proporsional dengan tinggi badan dimulai pada usia rerata 6 tahun. Periode
5-7 tahun ini dinamakan “adiposity rebound periode” yang merupakan masa kritis
bagi risiko terjadinya obesitas. Obesitas yang terjadi pada periode ini merupakan
prediktor yang kuat bagi terjadinya obesitas di masa dewasa (Eriksson et al.,
2001; Lustig, 2001; Williams, 2005).Untuk meneliti adanya peranan obesitas
dalam peningkatan LVM anak maka subyek penelitian ini mengambil kelompok
usia pada 5-7 tahun.
3
Penelitian ini tidak membedakan antara ibu dengan DM gestasionaldan
pregestasional (preexisting DM) karena dalam penelitian sebelumnya telah
terbukti bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna antara LVM neonatus dari ibu
DM pregestasional dengan LVM neonatus dari ibu DM gestasional (Demiroren et
al., 2005).
Terdapat penelitian yang menghubungkan antara pola geometri jantung
anak dengan prognosis penyakit kardiovaskuler di masa dewasa. Pola geometri
jantung anak ini dapat ditentukan berdasarkan klasifikasi besarnya peningkatan
LVM jantung anak dan peningkatan ketebalan dinding jantung relatif terhadap
diameter internal ruang jantung (relative wall thickness) (Hanevold et al., 2004).
Pada penelitian ini, akan ikut dilihat pola geometri jantung anak dalam
hubungannya dengan riwayat ibu DM, adanya obesitas dan hipertensi pada anak.
B. Rumusan Permasalahan
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka diajukan
rumusan permasalahan sebagai berikut :
1. Apakah terdapat perbedaan bermakna antara massa ventrikel kiri (Left
Ventricular Mass) anak usia 5-7 tahun yang lahir dari ibu dengan DM
dibandingkan anak dari ibu tanpaDM?
2. Apakah obesitas memiliki efek modifikasi terhadap hubungan ibu DM dengan
peningkatan LVM anak usia 5-7 tahun?
3. Apakah hipertensi memiliki efek modifikasi terhadap hubungan ibu DM
dengan peningkatan LVM anak usia 5-7 tahun?
4
4. Bagaimana pola geometri jantung anak usia 5-7 tahun yang lahir dari ibu DM?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mendapatkan perbedaan rerata besar massa ventrikel kiri antara anak
usia 5-7 tahunyang dilahirkan oleh ibu DMdibandingkan anak yang lahir dari
ibu tanpa DM.
2. Untuk mengetahui apakah DM pada ibumerupakan faktor resiko yang
meningkatkan secara bermakna massa ventrikel kiri (left ventricular mass)
anakusia 5-7 tahun yang dilahirkannya.
3. Untuk mengetahui apakah obesitas dan hipertensi merupakan faktor yang
dapat merubah peningkatan LVM anak usia 5-7 tahun yang lahir dari ibu DM
(modifier effect).
4. Untuk mengetahui pola geometri jantung anak yang lahir dari ibu DM.
D. Keaslian Penelitian
Dari penelusuran secara manual di perpustakaan pusat Universitas
Gadjah Mada Yogyakarta tidak ditemukan artikel mengenai hubungan antara
DMdengan massa ventrikel kiri jantung (LVM) anak. Sepanjang yang kami
ketahui, belum pernah dilakukan penelitian mengenai hubungan antara Ibu
DMdengan massa ventrikel kiri jantung (LVM) anak di Yogyakarta atau di
Indonesia.
Dari penelusuran kepustakaan tahun 1950 – 2009 melalui elektronik
(internet) melalui Medline (Pubmed) dengan kata kunci diabetic mother, diabetes
5
mellitus, LVM, LVH, children, child, infant, didapatkan 6 artikel berupa penelitian
yang kesemuanya dilakukan di luar Indonesia, yang meneliti tentang hubungan
antara Diabetes Mellitus dengan massa ventrikel kiri jantung(LVM) pada bayi
baru lahir, anak-anak dan remaja.
6
Tabel 1. Beberapa Penelitian tentang Hubungan Diabetes Mellitus dan Massa Ventrikel Kiri Jantung
NO
1
2
3
4
JUDUL PENELITIAN
Echocardiographic
assessment of infants born to
diabetic mothers
Fetal cardiac hypertrophy and
cardiac function in diabetic
pregnancies
Impaired left ventricular
diastolic function in newborn
infants of mothers with
pregestational or gestational
diabetes with good glycemic
control
Echocardiographic
measurements in infants of
diabetic mothers and
macrosomic infants of
nondiabetic mothers
5
Pathologic ventricular
hypertrophy in the offspring
of diabetic mothers: a
retrospective study
6
Macrosomic newborns of
diabetic mothers are
associated with increased
aortic intima-media thickness
and lipid concentrations
THN
1989
1995
2004
2005
2006
2007
PENELITI
Deorari et al.
Gandhiet al.
Barany
et al.
Demirorenet al.
Ullmo et al.
Akcakus et al.
TEMPAT
SUBYEK
New Delhi,
India
31 neonatus dari ibu
DM dan 37 neonatus
dari ibu non DM
sebagai kontrol
Broklyn,
USA
Janin usia gestasi 2024, 28-31 dan 32-36
dari wanita hamil
DM dibandingkan
dengan janin pada
usia gestasi yang
sama dari wanita
hamil non DM
Turku,
Finland
Bayi baru lahir
dilakukan
pemeriksaan ECG
pada usia 5-7hari
masing-masing : A. 9
bayi dari wanita
hamil dengan GDM,
B. 9 bayi dari wanita
hamil dengan
pregestasional DM,
dan C. 26 kontrol
bayi dari wanita
hamil non DM
Konya, Turki
A. 33 neonatus dari
ibu DM
(makrosomia&non
makrosomia), B. 25
neonatus makrosomia
dari ibu non DM dan
C. 25 neonatus non
makrosomia dari ibu
non DM
Laausanne
Switzerland
Dari 87 neonatus
dengan riwayat ibu
DM terdiri atas 16
DM tipe 1, 17 DM
tipe 2 dan 54
gestasional DM
Kayseri,
Turki
30 neonatus dari ibu
GDM, 30 neonatus
makrosomia dari ibu
non DM, 30 neonatus
sehat dari ibu non
DM
METODE
HASIL
Cohort
Prospective
Tidak terdapat perbedaan yang
bermakna antara kedua kelompok pada
dimensi internal ventrikel kiri, right
ventricular outflow tract, ukuran atrium
kiri maupun aorta. Terdapat perbedaan
bermakna yang sangat besar antara
LVM kedua kelompok
Cohort
Prospective
Peningkatan fraksi pemendekan
ventrikel kanan yang berhubungan
dengan pembesaran jantung secara
keseluruhan. Hipertrofi miokardium
dengan peningkatan ketebalan dinding
ventrikel kanan dan septum
interventrikuler
Cohort
Prospective
Index LVM pada kelompok DM
(gestasional dan pregestasional DM)
lebih tinggi daripada index LVM pada
kelompok non DM. Tidak ada
perbedaan signifikan pada index LVM
antara gestasional dengan
pregestasional DM.
Cohort
Prospective
Ketebalan dinding posterior/septum
interventrikuler pada kelompok A dan
B lebih besar dari kelompok C. Index
LVM pada kelompok A lebih besar
daripada kelompok B dan C. Nilai ECG
antara neonatus makrosomia dan nonmakrosomia pada ibu dengan riwayat
DM tidak ada perbedaan, untuk
neonatus dari ibu dengan gestasional
dan pregestasional Dm juga tidak ada
perbedaan signifikan
Cohort
Retrospective
Kehamilan dengan riwayat
pregestasional DM baik tipe 1 maupun
2 memiliki kecenderungan untuk
gangguan perkembangan janin berupa
pathologic ventricular hypertrophy
dibandingkan dengan kehamilan
gestasional DM
Cohort
Prospective
Neonatus makrosomia dari ibu diabtes
gestasional memiliki peningkatan
indeks aIMT dan LVM yang berperan
dalam patogenesis atherosclerosis
7
Penelitian ini berbeda dengan penelitian-penelitan sebelumnya
mengingat hal ini belum pernah diteliti di Indonesia. Penelitian ini juga berbeda
dengan penelitian sebelumnya karena penelitian ini sekaligus bertujuan
membuktikan potensi modifikasi efek (effect modifier) dari hipertensi dan obesitas
terhadap peningkatan LVM anak dari ibu DM. Pada penelitian ini juga ikut diteliti
pola geometri jantung anak yang lahir dari ibu DM. Usia subyek penelitian juga
berbeda bila dibandingkan dengan penelitian sebelumnya yaitu usia 5-7 tahun
karena telah terbukti bahwa pada kelompok usia tersebut anak dari ibu DM
memiliki kecenderungan positif untuk mengalami obesitas.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi ilmu pengetahuan :
Memberikan tambahan ilmu dan informasi tentang hubungan Diabetes
Mellitus padaibu terhadap peningkatan massa ventrikel kiri anak usia 5-7
tahun sehingga dapat diketahui apakah peningkatan LVM saat neonatus
bersifat menetap hingga mereka berusia 5-7 tahun. Memberikan tambahan
ilmu tentang pola geometri jantung anak dari ibu DM.
2. Bagi penanganan penyakit :
Membantu upaya preventif sedini mungkin dalam mencegah peningkatan
massa ventrikel kiri anak yang lahir dari ibu DM yaitu dengan cara
mengendalikanobesitas dan hipertensi pada anak-anak tersebut.
Download