Pengantar Psikologi Ingatan

advertisement
Pengantar Psikologi
Ingatan
Dosen
Meistra Budiasa, S.Ikom, MA
Sifat Dasar Ingatan
• Para Psikolog mendefinisikan ingatan (memory)
sebagai penyimpan informasi atau pengalaman
seiring dengan berjalannya waktu (King,
2007:396). Ingatan terjadi melalui tiga proses
penting yakni :
 Encoding
:metode memasukkan informasi
ke penyimpanan.
 Penyimpanan : mempertahankan informasi
seiring dengan berjalannya waktu.
 Retrieval
: mengambil informasi dari
penyimpanan.
Encoding Ingatan
 ATENSI
Untuk memulai proses encoding ingatan, kita harus
memperhatikan informasi. Atensi selektif adalah
bagian penting dari encoding. Ingat sering kali
dipengaruhi secara negatif oleh atensi terbagi.
 Tingkat Pemrosesan
Teori tingkat pemrosesan menyatakan bahwa informasi
diproses dalam kontinum dari dangkal (encoding fitur
sensoris atau fisik) ke menengah sampai dalam (makna
rangsangan dan asosiasinya dengan rangsangan lain).
Pemrosesan yang lebih baik dalam menghasilkan
ingatan yang lebih baik.
• Model proses encoding menurut Fergus Craik dan Robert Lockhart
(1972).
 Tingkat Dangkal, Fitur fisik atau sensoris dari rangsangan dianalisis.
Contoh : kita mendekteksi garis, sudut, dan kontur dari huruf.
 Tingkat Menengah, Rangsangan dikenali dan diberi label, contoh
kita mengenali benda berkaki empat yang mengonggong sebagai
anjing.
 Tingkat Terdalam, Informasi diproses secara semantik, sesuai
dengan maknanya. Pada tingkat paling dalam ini, kita melalukan
asosiasi. Contoh kita mengasosiakan gongonggan anjing sebagai
tanda bahaya atau waktu bermain
 Elaborasi
Elaborasi, keluasan pemrosesan pada setiap
tingkat ingatan, meningkatkan ingatan.
 Imajinasi
Menggunakan imajinasi atau gambaran
mental sebagai konteks informasi, dapat
meningkatkan ingatan.
Penyimpanan Ingatan
• Ingatan sensoris, menampung persepsi dunia hanya sekejap, tidak lebih
lama dari waktu orang terekspos oleh masukan indra visual, auditori atau
indra lainnya.
• Ingatan Jangka pendek
Sistem ingatan dengan kapasitas terbatas di mana informasi biasanya
dipertahankan selama 30 detik.
• Ingatan Jangka Panjang
Jenis ingatan yang relatif permanen dan menyimpan jumlah informasi
yang besar untuk jangka waktu yang panjang. Ingatan jangka panjang
dapat dibagi menjadi dua subjenis; ingatan eksplisit dan implisit. Eksplisit
memiliki kumpulan ingatan yang disadari mengenai informasi seperti
kejadian atau khusus tertentu. Implisit memengaruhi perilaku pengalaman
sebelumnya yang dikumpulkan secara tidak sadar.
• Cara Mengingat
 Rekoleksi, menimbulkan kembali dalam ingatan suatu peristiwa, lengkap dengan
segala detail dan hal-hal yang terjadi di sekitar tempat peristiwa itu dahulu terjadi.
 Pembaruan Ingatan, hampir sama dengan rekoleksi, tetapi ingatan hanya timbul
kalau ada hal yang merangsang ingatan itu.
 Memanggil Kembali Ingatan, mengingat kembali suatu hal, sama sekali terlepas
dari hal-hal lain di masa lalu.
 Rekognisi, mengingat kembali sesuatu hal setelah menjumpai sebagian dari hal
tersebut.
 Mempelajari Kembali, terjadi kalau kita mempelajari sesuatu yang dulu pernah
kita pelajari.
Pengambilan Kembali Ingatan
• Pengambilan kembali (retrieval),
ingatan
terjadi ketika informasi yang disimpan pada
ingatan dikeluarkan dari penyimpanan.
• Serial Position Effect, adalah kecenderungan
mengingat hal-hal yang ada pada bagian awal
dan bagian akhir dari sebuah daftar dengan
lebih baik, dibandingkan dengan yang berada
pada bagian tengah.
• Isyarat Retrieval dan Tugas Retrieval
Retrieval akan lebih mudah dengan adanya
isyarat yang efektif. Salah satu faktor lain
dalam pengambilan yang efektif adalah sifat
dari tugas Retrieval. Tersebut. pengenalan
sederhana terhadap informasi yang sudah
diingat sebelumnya dengan kehadiran isyarat
biasanya lebih mudah dibandingkan dengan
mengingat informasi.
• Lima kasus khusus pengingatan kembali
 Ingatan autobiografi
Ingatan emosional
Ingatan terepresi
Ingatan kejadian traumatis
 Kesaksikan saksi mata
LUPA
• Kegagalan Encoding
adalah melupakan informasi yang tidak pernah
masuk ke ingatan jangka panjang.
• Kegagalan Retrieval (Pengingatan kembali)
Kegagalan yang terjadi karena paling sedikit oleh
satu dari empat alasan. Teori gangguan
menyatakan bahwa kita lupa bukan karena
ingatan hilang dari penyimpanan, tetapi karena
informasi lain menghalangi ketika kita ingin
mengingat.
Ingatan, Kesehatan, dan
Kesejahteraan.
• Peran Vital dari Ingatan Autobiografi
Ingatan autobiografi terutama ingatan yang
mendefinisikan diri, memainkan peran yang
penting dalam identitas dan hubungan sosial.
Ingatan yang mendefinisikan diri kita
memberikan sumber identitas yang unik,
membagi ingatan tersebut dengan orang lain
memainkan peran penting dalam ikatan sosial.
• Ingatan dan Penuaan
Melibatkan diri dengan tugas kognitif yang
menantang seumur hidup dapat mengurangi
efek penuaan pada ingatan dan mengurangi
efek penyakit Alzheimer.
• Ingatan dan kehidupan Sehari-hari
Terlibat dalam kehidupan sehari-hari berarti
menjalani hidup yang berkesan. Memikirkan
kejadian dalam hidup dapat merupakan
sumber pengalaman yang kaya yang dapat
membantu kita membentuk gudang ingatan
autobiografi.
Download