Makna Hidup Pada Mantan Narapidana yang Pernah

advertisement
Makna Hidup Pada Mantan Narapidana yang Pernah
Menggunakan Narkoba
NAMA : LAMITA PRIANFINI RUSANDI
NPM : 13510961
BAB I
PENDAHULUAN
a.
b.
C.
•
Pendahuluan
Soesilo (1985) mengatakan bahwa mantan narapidana sering kesulitan kembali ke tengah masyarakat karena predikat
negatif narapidana. Sikap penolakan sebagian masyarakat terhadap para mantan napi terkadang membuat mereka merasa
diperlakukan tidak manusiawi.
Ketika seseorang mengalami suatu kejadian baik atau buruk, itu merupakan suatu proses untuk mencapai adanya makna
hidup. Frankl (dalam Feist, & Feist. 2010) berpendapat bahwa manusia harus dapat menemukan makna hidupnya sendiri dan
kemudian setelah menemukan, mencoba untuk memenuhinya.
Pertanyaan Penelitian
Dari penjelasan diatas, pertanyaan dalam penelitian (research question) dalam hal ini adalalah sebagai berikut :
1. Bagaimana gambaran makna hidup seorang mantan narapidana yang pernah menggunakan narkoba?
2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi makna hidup seorang mantan narapidana yang pernah menggunakan
narkoba?
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Peneliti ingin mengetahui gambaran makna hidup pada mantan narapidana yang pernah menggunakan narkoba
2. Peneliti ingin mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan makna hidup seorang mantan narapidana yang
pernah menggunakan narkoba
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan teoritis bagi perkembangan ilmu psikologi, khususnya
psikologi sosial dan psikologi kepribadian, serta dapat digunakan sebagai pedoman dalam penelitian yang lebih lanjut, mengenai
gambaran makna hidup pada mantan narapidana yang pernah menggunakan narkoba
BAB II
TINJAUAN
PUSTAKA
1. Pengertian Makna Hidup
Makna hidup mempunyai arti yang berbeda bagi setiap
individu. Makna hidup merupakan hal-hal yang memberikan arti
khusus bagi seseorang, didalam setiap keadaan termasuk dalam
penderitaan sekalipun. Dimana didalamnya terdapat tujuan
hidup, seberapa tingginya seorang individu mengalami hidupnya
bermaksud atau bermakna, dan perasaan subjektif bahwa segala
sesuatu yang terjadi pada diri subjek mempunyai dasar kokoh
dan penuh arti.
BAB III
METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah
pendekatan kualitatif. penelitian kualitatif adalah
penelitian yang mengekplorasi problem manusia dan
problem sosial, penelitian yang menghasilkan
penemuanpenemuan, penelitian yang menghasilkan
data deskriptif berupa kata-kata tertulis, dan
bergantung dari pengamatan pada manusia baik
dalam kawasannya. Dengan jumlah subjek 1 orang,
dan 1 orang significant others
Download