Klasifikasi Kingdom

advertisement
PALEM
KUNING
PALEM
MERAH
SUPLIR
KLASIFIKASI
Sinonim : Dypsis lutescens, Areca
lutescens
Nama Umum : Palem Kuning
Nama Daerah : Areca Palm,
Yellow Palm,
Golden Cane
Palm,
Madagascar
Lokasi:
belakang
gor
batminton
Palm
KINGDOM
: PL A NTAE
SUB KINGDOM :
TRACHEOBIONTA
SUPER DIVISIO :
S P E R M ATO P H Y T A
D I V I S I O : M A G N O L I O P H Y TA
CLASS : LILIOPSIDA
SUB CLASS : ARECIDAE
ORDO : ARECALES
F A M I LY : A R E C A C E A E
GENUS
: CHRYSALIDOCARPUS
SPECIES
: CHRYSALIDOCARPUS
LUTESCENS
PALEM KUNING
(Chrysalidocarpus
lutescens)
samping kantin
MORFOLOGI TANAMAN
Menurut situs http://id.wikipedia.org/wiki/Palem_kuning, Palem Kuning
merupakan tumbuhan monokotil (berkeping satu) yang merumpun. Tinggi
batang bervariasi dan bahkan ada yang mencapai 10 meter, tetapi biasanya
di pekarangan hanya setinggi 3 meter dengan alasan keindahan sebagai
tanaman hias. Seperti palem lainnya, daun tersusun majemuk menyirip.
Warna helai daun hijau terang, cenderung kekuningan (sehingga disebut
Palem Kuning). Daun memiliki pelepah daun yang cukup panjang dan
menutupi batang yang beruas-ruas. Jumlah anak daun sekitar 80 hingga 100
lembar. Mayangnya dapat mencapai 1 meter dengan bunga berwarna kuning.
Buah berdiameter hingga 2,5 meter dan berwarna kuning hingga ungu.
Perbanyakannya relatif mudah karena dapat diperbanyak secara vegetatif.
Menurut Steenis (2003), Palem Kuning adalah pohon dengan batang yang
kerapkali tidak bercabang dan mempunyai bekas daun berbentuk cincin,
kadang-kadang batang yang terletak di atas tanah atau akar rimpang yang
dapat mengeluarkan batang (membentuk rumpun), dan di bawahnya terdapat
perakaran serabut. Daun menyirip (palem menyirip) dengan pelepah daun atau
pangkal daun yang melebar. Karangan bunga (tongkol bunga) kerapkali berada
di ketiak daun, yang muda keseluruhannya dikelilingi oleh satu seludang daun
atau lebih, atau (daun) tangkai dan cabang samping mempunyai seludang kecil.
Bunga duduk pada cabang yang berdaging tebal, berkelamin dua, kerapkali
banyak menghasilkan madu. Tenda bunga dalam dua lingkaran dengan jumlah
masing-masing tiga, bebas atau bersatu dengan yang lain, kerapkali tebal dan
ulet. Benang sari 6-9 buah, jarang berjumlah 3 buah. Daun buah berjumlah tiga,
bebas atau bersatu, bakal buah beruang 1-3, tiap ruang 1 bakal biji. Buah buni
atau buah batu, kadang-kadang tiap daun buah tumbuh terpisah menjadi
sebuah yang berbiji satu. Biji kebanyakan dengan putik lembaga seperti tanduk
pada buah batu besar melekat dengan lapisan terdalam dari dinding buah.
PALEM MERAH (Cyrtostachyc
renda)
Klasifikasi
Kingdom:
Plantae
Divisi: Magnolia
Kelas: Liliophyta
Ordo: Arecales
Family:
Arecaceae
Genus:
Cyrtostachyc
Spesies
LOKASI : DI :POT DEPAN
FAKULTAS SYARIAH DAN
Cyrtostachyc
DI SAMPING UIN MART
DESKRIPSI
• Palem Merah mempunyai ciri batangnya berkayu, berbentuk lurus, pohon
memiliki ketinggian 6 -14 m, tumbuh berumpun dengan anakan tersebar
disekeliling induknya, batang tidak besar dan daunnya bersirip agak
melengkung dengan anak-anak daun agak kaku, warna hijau cemerlang,
pelepah daunnya mempunyai ciri khas berwarna merah dari pangkal
pelepah daun hingga ujungnya. Pinang Merah dikenal ada 2 jenis yaitu
Cyrtostachys lakka dan Cyrtostachys renda. Jenis Cyrtostachys lakka
mempunyai warna merah lebih jelas dan ukuran buahnya lebih besar
dibanding dengan Cyrtostachys renda.
MORFOLOGI
BUAH
(FRUCTUS)
VEGETATIF
DAUN (FOLIUM)
BATANG (CAULIS)
AKAR (RADIX)
PERAWAKAN
LEHER AKAR
BATANG AKAR
CABANG AKAR
RAMBUT AKAR
UJUNG AKAR
AKAR
RUAS BATANG
BUKU-BUKU BATANG
BATANG
BAGIAN BATANG
IBU TANGKAI DAUN
ANAK TANGKAI DAUN
PANGKAL DAUN
TEPI DAUN
HELAI DAUN
BAGIAN DAUN
MORFOLOGI GENERATIF
PERBUNGAAN
IBU TANGKAI BUNGA
BUNGA
BENANG SARI
KUNCUP
PUTIK
BUNGA
DASAR BUNGA
KELOPAK BUNGA
MAHKOTA BUNGA
KEPALA SARI
TANGKAI SARI
PUTIK
BUAH
KULIT BUAH
DASAR BUAH
TANGKAI BUAH
BIJI
KULIT LUAR
KULIT DALAM
PERKECAMBAHAN
DAUN
BATANG
AKAR
Suplir
(Adiantum)
Klasifikasi
Regnum : Plantae
Divisi : Pteridophyta
Kelas :Pteridopsida
Ordo :Pteridales
Famili :Pteridaceae
(Adiantaceae)
Genus :Adiantum
Spesies :Adiantum
LOKASI : DI KEBUN
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS TARBIAH ATAU DI
DESKRIPSI
Habitat
- Pada umumnya hidup di atas tanah dengan cara bergerombol.
2. Ciri-ciri
- Daunnya cenderung membulat.
- Tangkai-tangkainya berwarna hijau mengkilap, kadang-kadang bersisik halus
ketika dewasa.
- Tidak memiliki ental.
3. Morfologi
- Akarnya serabut dan tumbuh dari rhizoma.
- Daun berbentuk kipas atau jajar genjang.
- Mempunyai batang yang bercabang.
- Telah dapat dibedakan akar, batang dan daun.
- Memiliki daun makrofil.
4. Anatomi
- Spora terlindungi oleh sporangium yang dilindungi oleh indusium.
- Sorus adalah suatu badan yang terdiri atas beberapa kelompok sporangium atau kotak spora, dan
berbentuk bulat atau pipih. Sorus yang masih muda biasanya ditutupi oleh selaput pelindung yang disebut
indusium.
- Dalam sorus terdapat Spora yang merupakan alat perkembangbiakan.
- Spora adalah struktur pembiakan halus yang dihasilkan oleh paku – pakis. Terdapat berbagai bentuk spora ,
antaranya bulat , pipih ( monolete ) , segitiga ( trilete ) dan sebagainya .
5. Reproduksi
Tumbuhan paku mengalami metagenesis atau pergiliran keturunan antara generasi sporofit dan generasi
gametofit.
- Generasi Saprofit merupakan tumbuhan paku itu sendiri yang dapat menghasilkan spora. Spora dihasilkan
oleh struktur daun khusus yang disebut sporofil. Spora tersebut mudah menyebar diterbang angin, dan
spora yang jatuh di tempat yang sesuai akan tumbuh menjadi tumbuhan baru yaitu berupa protalium.
- Generasi Gametofit merupakan tumbuhan penghasil gamet. Generasi gametofit ditandai dengan adanya
protalium yaitu tumbuhan paku baru yang berbentuk seperti jantung, berwarna hijau, dan melekat pada
substrat dengan rizoidnya. Generasi gametofit tidak berlangsung lama karena biasanya protaliumnya
berukuran kecil dan tidak berumur panjang. Di dalam protalium terdapat suatu gametangium sehingga
dapat membentuk anteridium yaitu alat kelamin jantan yang akan menghasilkan sperma, dan arkegonium
yaitu alat kelamin betina yang akan menghasilkan sel telur. Jika terjadi pertemuan antara sperma dengan sel
telur maka akan terbentuk zigot dan akan tumbuh menjadi tumbuhan paku baru.
6. Reranan : dapat dijadikan sebagai tanaman hias.
SUKUN (ARTOCARPUS COMMUNIS
FORST)
• Sukun adalah nama sejenis pohon yang berbuah. Buah sukun tidak berbiji dan memiliki bagian yang empuk,
yang mirip roti setelah dimasak atau digoreng. Karena itu, orang-orang Eropa mengenalnya sebagai “buah
roti”.
• Klasifikasi
Kingdom : Plantae(Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta(Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas : Dilleniidae
Ordo : Urticales
Famili : Moraceae (suku nangka-nangkaan)
Genus : Artocarpus
Spesies : Artocarpus communis Forst
MORFOLOGI TANAMAN SUKUN
Berpohon tinggi
Biji timbul dengan
bentuk
Bertajuk
renggang
Bunga dalam
ketiak daun
BERPOHON TINGGI
• Pohon sukun umumnya merupakan pohon tinggi yang dapat mencapai 330
meter.
• Batangnya lurus dan juga besar hingga 8 meter,seringkali dengan akar
papan atau banir yang cukup rendah serta memanjang.
BERTAJUK RENGGANG
• Tanaman sukun bertajuk renggang dengan cabang mendatar serta daunnya
besar yang memiliki susunan berseling-seling.
BUNGA DALAM KETIAK DAUN
• Perbungaan dari tanaman sukun berada dalam ketiak daun, di dekat ujung
ranting.
• Bunga jantan tersebut berwarna hijau muda serta menguning jika masak,
serbuk sari memiliki warna kuning serta menguning saat masak.
• Bunga betina mejemuknya berbentuk bulat atau sedikit silindris dan
berwarna hijau. Berkembang hingga menjadi buah majemuk yang memiliki
diameter 10-30 cm.
BIJI TIMBUL ENGAN BENTUK BULAT
• Memiliki biji timbul yang bulat atau sedikit gepeng hinnga terlihat sedikit
persegi, warna dari biji ini kecoklatan dengan 2,5 cm yang diselubungi
tenda bunga.
SELADA BOKOR (LACTUCA SATIFA)
• Selada (Lactuca sativa) adalah tumbuhan sayur yang biasa ditanam di daerah beriklim
sedang maupun daerah tropika.
• Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Divisi
: Spermathophyta
Sub divisi : Magnoliophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Asterales
Famili
: Asteraceae
Genus
: Lactuca
Spesies
: Lactuca sativa
MORFOLOGI TANAMAN SELADA
Akar
Batang
Daun
Bunga
Biji
AKAR
• Memilki sistem perakaran tunggang dan serabut.
• Perakaran tanaman selada dapat tumbuhdan berkembang dengan baik
pada tanah yang subur, gembur, mudah menyerap air, dan kedalam tanah
(solum tanah) cukup dalam.
BATANG
• Memiliki batang sejati.
• Selada yang berbentuk krop, batangnya pendek dan hampir tidak terlihat
dan terletak didalam tanah.
• Selada yang tidak berbentuk krop, ( selada daun dan selada batang)
memiliki batang yang lebih panjang dan terlihat.
DAUN
• Memiliki bentuk, warna, dan ukuran yang beragam, bergantung pada
varietasnya.
• Memiliki tangkai daun lebar dan tulang-tulang daun menyirip.
• Tangkai daun bersifat kuat dan halus.
• Daun bersifat lunak dan renyah apabila dimakan, serta memiliki rasa agak
manis.
BUNGA
• Berwarna kuning, tumbuh lebat dalam satu rangkaian.
• Bunga memiliki tangkai bunga yang panjang sampai data mencapai 80 cm
atau lebih.
BIJI
• Berbentuk lonjong pipih, berbulu,agak keras, berwarna coklat tua, serta
berukuran sangat kecil, yaitu panjang 4 mm dan lebar 1 mm.
• Merupakan biji tertutup dan berkeping dua, dapat digunakan untul
perbanyakan tanaman (perkembangbiakan).
PUTRI MALU ( MIMOSA PUDICA )
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Mimosa
Spesies
: Mimosa pudica
DAUN
• Merupakan daun majemuk menyirip ganda dua sempurna
• Helaian anak daun berbentuk memanjang, ujung daun runcing
• Pangkal daun membundar, tepi daun rata
• Permukaan atas dan bawah daun licin
• Daun berwarna hijau, ujung bawah daun berwarna lebih gelap
AKAR dan BATANG
• Batang berbentuk bulat
• Terdapat bulu bulu halus dan mempunyai duri
• Mempunyaiakar pena yang kuat
BUNGA
• Bentuk bunganya bulat
• Kelopaknya sangat kecil dan bergigi empat
• Tabung mahkota berukuran sangat kecil
• Termasuk bunga bongkol
PURING PANCAWARNA ( CODIAEUM
VARIEGATUM )
Kingdom : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Malpighiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Codiaeum juss
Spesies
: Codiaeum variegatum
DAUN
• Bentuk daun lonjong, tepi daun bergelombang, ujung daun runcing
• Tersusun selang seling dan duduk di ruas batang utama
• Warna daun kombinasi antara merah, dan coklat
AKAR dan BATANG
• Bentuk batang bulat
• Teksturnya keras, baerkayu
• Berwarna cokelat, dan bercabang
• Termasuk akar tunggang
• Berwarna kuning muda
BUNGA
• Bunga jantan dan bunga betina terpisah pada tandan yang berbeda
• Daun kelopak berjumlah lima dan melekat pada pangkalnya
• Bunga jantan berkumpul pada tandan
• Bunga betina berdiri sendiri pada sumbu tandan
SAWO DUREN ( CRYSOPHYLLUM
CAINITO )
Kkasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas
: Magnoliopsida
Ordo
: Ebenales
Famili : Ebenaceae
Spesies
: Crisophyllm Cainito L.
Morfologi
• Memiliki daun tunggal, daun atas berwarna hijau tua dan bawah berwarna coklat,
ujung daun meruncing
• Bunganya kecil berwarna putih keunguan
• Buah bulat dengan ujungnya meruncing
• Bijinya keras
Mundu
Klasifikasi:
• Kingdom : Plantae
• Divisio : Magnoliophyta
• Class : Magnoliopsida
• Ordo : Theales
• Family : Clusiaceae
• Genus : Garcinia L
• Species : Garcinia dulcis
• Nama Latin : Garcinia dulcis
B E R B E N T U K P O H O N,
BERUKURAN SEDANG,
B A T A N G N Y A T E G A K ,
B E R W AR N A C O K L AT, D A N M E N G K I L AT.
B U A H N Y A B U L A T , U J U N G A T A S D A N B A W A H
MERUNCING, BERWARNA KUNING, HALUS,
DAN TIPIS KULITNYA.
DAUNNYA BERBENTUK BULAT MEMANJANG, URAT DAUNNYA BANYAK
DAN PARAREL, TERDAPAT TULANG TENGAH YANG MENONJOL DAN
KERAS.
Bunga tersusun dalam untaian berwarna putih atau hijau kekuningkuningan, muncul di dekat pangkal daun .
BAKUNG MARTAGON
KLASIFIKASI:
• Kigdom
: Plantae
• Divisio : Magnoliophyta
• Class : Lliliopsida
• Ordo
: Liliales
• Family : Liliaceae
• Genus : Lilium
• Species
: Lilium martagon
Bertangkai kokoh, jenis tanaman berumbi, suku bakung
membentuk umbi polos di bawah tanah,
bunga berwarna putih, merah, ungu, dan kuning. Terdapat corak
bintik-bintik.
UBI JALAR
KLASIFIKASI:
• Kingdom : Plantae
• Divisio : Magnoliopsida
• Class : Magnoliopsida
• Ordo : Solanes
• Family : Convulvulaceae
• Genus : Ipomoea L
• Species : Ipmoea batatas L
• Nama latin : Ipmoea batatas L . ( Lam )
Batang
berbentuk bulat , tidak berkayu , berbuku-buku dan tumbuh dengan
merambat . Panjang batang tanaman ubi jalar 2- 3 m . serta
memiliki warna batang hijau tua dan ada juga yang berwarna
keunguan.
Daun
Berupa daun tunggal, tulang daun menjari, pangkal
daun berlekuk, ujung daun meruncing, tepi daun
menjari, daun biasanya memiliki warna hijau atau
kekuning–kuningan .
Bunga
Bunga ubi jalar memiliki bentuk terompet tersusun dengan lima
helai daun mahkota , lima helai dauan bunga dan satu helai putik .
Mahkota bunga berwarna putih , bunga ubi jalar mekar pada pagi
jika terjadi penyerbukaan maka akan terjadi buah .
UMBI
AKARNYA SERABUT, AKAR MEMBESAR, BERBENTUK BULAT/LONJOG,
TIDAK RATA, KULIT TIPIS.
LILI BRAZIL
D I A N E L L A TA S M A N I C A
KLASIFIKASI
Kingdom: Plantae
Clade: Angiosperms
Clade: Monocots
Order: Asparagales
Family: Xanthorrhoeaceae
Genus: Dianella
Sepsies: Dianella tasmanica
MORFOLOGI DAUN DAN AKAR
• Perawakan: herba
• Tumbuhan: menahun
• Warna daun: hijau dengan garis putih
• Bentuk daun: bangun pedang (ensiformis)
• Ujung daun: runcing (acutus)
• Tulang daun: sejajar (rectinervis)
• Tepi daun: rata (integer)
• Daging daun: tipis lunak (herbaceus)
• Permukaan daun: licin (laevis)
• Posisi daun: roset akar
• Akar: serabut (radix adventicia)
MORFOLOGI BUNGA
• Warna bunga: biru keunguan
• Simetri bunga: polysimetris
• Dasar bunga: hipogin
• Tajuk bunga (petal): berbentuk bintang (stellatus)
• Bentuk petal : seperti pita (ligulatus)
• Dudukan benang sari: pada bakal buah
• Benang sari berhadapan dengan petal (epipetal)
• Dudukan kepala sari: menempel (adnatus)
• Jumlah putik: tunggal (simplex)
• Memiliki buah berupa berry
• Warna buah: biru keunguan
MINDI
Melia azedarach
KALSIFIKASI
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Sapindales
Famili: Meliaceae
Genus: Melia
Spesies: Melia azedarach
MORFOLOGI
• Perawakan: pohon
• Warna batang: coklat tua
• Bentuk batang: silindris
• Warna kulit batang: coklat keabu-abuan
• Tekstur kulit: bersisik
• Memiliki buah kecil
• Warna buah: hijau kekuningan
• Bentuk buah: lonjong
MORFOLOGI DAUN
• Warna daun: hijau muda
• Daun majemuk: menyirip ganda
• Dudukan daun: berseling
• Panjang daun: 20-30 cm
• Ujung daun: meruncing
• Tepi daun: bergerigi
• Pangkal daun: meruncing
MORFOLOGI BUNGA
• Bunga majemuk tak terbatas
• Ibu tangkai: tandan (racemus)
• Bunga tak lengkap (flos incompletes)
• Simetri bunga: setangkup tunggal (monosimetris)
• Bentuk dasar bunga: rata
• Petal: tenda bunga serupa tajuk (Corollinus)
Download