1. Mengenal tokoh-tokoh penting dari masing-masing perspektif, dan dapat menjelaskan inti pemikiran yang dikemukakan. Adam Smith (1776), AhliEkonomi-Politik, Skotlandia Adam Smith layakdisebutsebagaibapaksistemekonomipasarbebas (freemarket).Terhadapteoriorganisasi, sumbanganterpenting Adam Smith adalahpengamatandananalisanyatentangefisiensiorganisasimelaluikonseppembagiankerja (division of labour). Karl Marx (1867), AhliFilsafatdanEkonomi, Inggris BukunyaDasCapitalmerupakankritikpedasdansistematisterhadap system kapitalisme,terutamadampaknyaterhadapkehidupansosial.Kontribusinyaterhadapteoriorganisasiy aitumemberikankritikterhadap control yangdilakukanpemilikmodalterhadapparapekerja.Iamengajukanteorialienasisebagaiacuandalam menggambarkanefek-efek negative kapitalismeterhadapparapekerja. BagiMarx,organisasitidaklainadalahsaranauntukmengontrolpekerja. PengaruhMarxyanglainnyaterhadaporganisasiadalahkritikterhadapdoronganefisiensidanefektivita s Emile Durkheim (1867), AhliSosiologi, Perancis PemikiranDurkheim,sebagaimanatertuangdalamDivisionofLabourinSociety,adalahperluasandarig agasanAdamSmith.Diamengembangkangagasandivisionoflabourtidaksematamatauntukmenjelaskanorganisasi-organisasidibidangindustri,melainkanmencakuppulaorganisasiorganisasi social padaumumnya Frederick W. Taylor (1911), AhliManajemen, A.S. GagasanterpentingdariTayloradalahpenerapanprinsipprinsip‘ilmiah’dalammelakukanpekerjaandanmengontrolpekerja. Gagasannyayangcukupberbekashinggasekarangdalampraktekorganisasiadalah system penggajianperformance- based,yaknimenjadikanupahataugajisebagaisalahsatucaramengontrolagarparapekerjamematuhim anualatauinstruksiyangtelahdisusun. Henry Fayol (1919), Insinyur, Direktur, danAhliAdministrasi, Perancis Fayolmenyusunanalisisrasionalmengenaitaksonomifungsifungsidanstrukturorganisasi,yangsecarasederhanadapatdisusundengansingkatanPOSDCORB(Pla nnning,Organizing,Staffing,Directing,Coordinating,Record-Keeping,Budgeting). Max Weber (1924), AhliSosiologi, Jerman Webermendasarkanpemikiranbirokrasinyapadakonsepotoritasformal(formalauthority)yangimper sonal,obyektif,danrasional.Birokrasisemacaminidijalankandenganaturanaturandanprosedurbaku,melaluibentuk-bentuk control legalistik.Pengaruhnyaterhadapteoriorganisasiterutamaadalahpadaaspekorganisasipublik. Chester Barbard (1938), AhliManajemen, A.S. Kritikterhadapkecenderungantidakmanusiawidalamorganisasi-organisasirasional yang terlalumenekankanefisiensidanefektivitas. Tugaskuncidariseorang administrator ataueksekutif, adalahmengelolaaspek informal sedemikianrupasehinggadapatmengembangkansistemsosial yang kooperatifdalamorganisasi.Tugas-tugas yang telahterdiferensiasiperludiintegrasikankembalilewatupayamengkomunikasikantujuantujuanorganisasidanmemberiperhatianterhadapmotivasipegawai/pekerja. 2. Mampu menjelaskan metafora-metafora dalam teori organisasi. Metaforadalahperumpamaan ataupermisalan,dimanakitamengambilsuatuobyeksebagaisaranauntukmenjelaskanobyeklain (berkaitan satu sama lain) Berbagai Metafora yang ada di dalam Teori Organisasi adalah : Organisasi adalah Mesin Suatu organisasi yang menggunakan mesin (dalam hal ini adalah manusia) sebagai metafora organisasi. Dalam beberapa hal ini cukup berguna setidak-tidaknya dalam langkah awal terbentuknya organisasi yang baik, jika diterapkan pada organisasi yang telah berjalan. Kita lebih bisa mengoreksi dimana / ada tidaknya komponen dalam organisasi kita yang sudah rusak / ketinggalan jaman dalan arti lain ini bisa kita jadikan sebagai alat untuk merefisi organisasi kita. Dalam organisasi ini administrator/ manajemen adalah menyusun desain terbaik dan mengimplementasikan nya segingga mesin organisasi berjalan dengan efisien dan efektif. Namun perlu diketahui juga bahwa ”komponen” tersebut pada dasarnya adalah manusia yang tidak bisa disamakan dengan mesin yang sesungguhnya masih memerlukan perhatian terhadap etika dan moral pengelola organisasi ini bisa juga dibayangkan. Pengelola oraganisasi ini bisa juga dibayangkan sebagai insiyur / montir. Organisasi adalah Organisme Suatu organisasi yang mengibaratkan masyarakat sebagai organisme mahluk hidup atau organisasi yang terbentuk secara alamiah dengan melalu proses interaksi dari kita sebagai sesama maba harus saling memiliki rasa persatuan dan kesatuan. Jika kita satu terluka maka kita pun akan ikut terluka. Sama halnya dengan tangan dan mata. Jika tangan terluka maka mata akan menangis. Inilah yang seharusnya kita lakukan. Saling tolong menolong dan saling membantu dalam hal yang positif. Maka dari itu dalam organisasi ini perlu adanya sebuah adaptasi seperti kita yang selalu beradaptasi dengan tempat dimanapun kita berada. Pada taraf tertentu, jika diibaratkan bahwa lingkungan adalah rimba, maka setiap organisasi harus memiliki strategoi bertahan hidup. Maka dari itu dari sini kitabelajar bagaimana organisasi bertahan dalam lingkungannya. Administrasi dan manajer di sini bisa diibaratkan sebagai otak / pusat kendali dari suatu organisasi. Organisasi adalah Kultur Suatu organisasi yang terbentuk karena adanya kesamaan antara mereka dan itu telah turun temurun. Contoh : kita akan sungguh tertarik pada sesuatu yang belum pernah kita lihat dan banyaknya adat istiadat dan suku di indonesia ini yang di dalamnya terdapat kumpulan orangorang (organisasi) kita akan tertarik pada adat istiadat, cara berpakaian , makanan, rumah dll. Maka dari itu organisasi disebut juga sebagai kultur. Teori organisasi adalah Kolase Kolase adalah semacam karya seni. Biasanya dibuat dari kepingan” benda yang ditempel satu sama lain. Sehingga terciptalah suatu bentuk yang baru yang mengandung artistik tertentu. Ini adalah metafora milik pendekatan Post-modern. Mereka tidak merujuk pada organisasi melainkan teori organisasi. Maka dari itu mereka mengibaratkan organisasi sebagai kolase, yaitu kepingan klepingan dari berbagai sudut pandang, dan disajikan untuk maksud dan tujuan tertentu. Organisasi juga dapat diibaratkan sebagai otak (brain atau kecerdasan / kemampuan untuk belajar. Pengertiannya bahwa seluruh bagian organisasi (tidak hanya penganmbil keputusan) sebenarnya memiliki kemampuan belajar, bahkan mampu belajar bagaimana cara belajar yang lebih baik. Organisasi dibayangkan sebagai alitan yang cair dan terus bertansformasi. Intinya adalah perubahan bahwa organisasi adalah suatu entitas yang terus menerus berubah. Ada banyak macam-macam polanya. Antara lain feed-back ( umpan balik terhadap kesalahan-kesalahan sebelumnya), autopoiesis, organisasi mengubah dirinya dengan cara mengubah lingkungannya dan juga Dialetika (aksi-reaksi)dimana muncul femonena yang mengakibatkan munculnya fenomena lainnya. 3. Mampu menjelaskan posisi administrasi pada masing-masing aliran pemikiran. Keterkaitanantarailmuadministrasidanteoriteoriorganisasi,tujuannyaadalahuntukmemperjelaspengaruhdanimplikasiteoriorganisasiterhadapil muadministrasisertapraktik-praktikpengelolahanorganisasipadaumumnya. Administrasiadalahsalahsatuperilakumanusia paling kunodanmenyebarluas.peradaban-peradaban lama sepertimesirkuno,kekaisarancina,danjugakerajaan- kerajaannusantara,telahmemanfaatkanmetodeadministrasiuntukberbagaikeperluaandalammengat urwilayahdanpenduduk,sepertipencatatanpajak,administrasipegawaidan lain-lain. Barubelakanganiniusaha-usahaperdaganganmemanfaatkan pula metodeadministrasiuntukmembantumenjalankanberbagaitransaksidanpengkajian,personal.misaln yapadamasaVOC,sebuahserikatdagangbangsabelanda,metodeadministrasimampumengelolatidak sajamasalah-masalahpedagangantetapijugamasalahpolitikdankekuasaan. Dalam 3 periode yang telahdibahassecararincitersebut,yaituperiodeklasik,modern,danpost modern,dapat dicermatiterdapatperkembangan – perkembangantertentuyngmenghubungkanantarailmuadministrasidanteoriorganisasi,yaitusebagai berkut. Periodeklasik Jikadiperhatikandaripemikirantokoh-tokoh yang berpengaruhdalampengembanganteoriorganisasiklasik,terlihatbahwailmuadministrasimemberisu mbangan yang tidakkecil.jikakitamengikutigagasantaylor,fayoldanbarnard,makaterlihatjelasbahwasejumlahteori organisasiklasikadalahberasaldaripemikiranmereka. Di sini, administrasimemilikiposisisebagaipelaksanamandatdaripemilikorganisasi. Periode modern Padaperiode modern,terjadihubungan yang terbalik.teoriorganisasijustrumemberikansumbangan yang tidakkecilterhadappengembanganilmuadministrasi.teorisistemmemberikanpeluangberkembangny astudi-studiadministrasikomparatif,yangmenurutfredw.riggs(1962) ditandaioleh 3 fase,yaitu: (1)pergeserandaristudi-studinormatifpadastudiempiris,(2)kemudian di dalamstudistudiempirisituterjadilagipergeserandaripendekatanidiografis(studikasus) padapendekatan nomothetic yang bersifatgeneralisasidan (3) munculnyapendekatan yang lebihluaslagi,yaitupendekatan ecological. Periode post-modern Teoriorganisasipadamasapost moderntelahberkembanglebihmatangsehinggaberjalansecaratimbalbalikdenganilmuadministrasi. pengaruhdarianalisissosiologismasyarakatpascaindustridanperkembangankajian-kajian postmodernismeterlihatdalamilmuadministrasiberupakecenderunganuntukmengkajiulangbirokrasisert amengembangkan model-model pemerintahan yang lebihefektifdanefisiendenganmeminjamgagasan-gagasandariorganisasibisnis. 1. Teoriorganisasihanyasebagiandari yang dibutuhkanolehilmuadministrasi.sebagaicontohperilakuorganisasisebagaiaspekmikrodarifaktorm anusiadalamorganisasitidakdibahasdalamteoriorganisasi. 2. Tugasdanfungsiadministrasimengalamiperubahan.dilihatdarievolusiteori-teoriorganisasi di atas,tugasdanfungsiadministrasitampaknyaberbedadarisatuperiodekeperiodelainnya.padaperiode klasik,tugasdanfungsiadministrasilebihkurangadalahpelaksanadaripemilikorganisasi.periodemo dern,tugasdanfungsiadministrasibergeserpadapengambilankeputusan.periodepost modern,tugas danfungsiadministrasilebih di titikberatkanpadapemimpinperubahan. 3. Aspekambiguitasdansubyektivitasmakindirasakanpadamasyarakatpasca- industri.perkembanganpesatteknologikomputermerupakansalahsatufaktorteknologis yang memicuperubahan di berbagaisektorkehidupan,termasukorganisasidanadministarsi. 4. Hubunganantarateoridanpraktikmenjadilebihmendekat.dalambahasahodgkinson”administration is philosopy in action”(1978:3).inimenggambarkanmakintipisnyajarakantarapemikirandantindakan. 5. Nilai-nilaiadalahsuatu yang makinpentingorganisasidewasaini.nilai-nilai yang otentikbagiorganisasimerupakanimbangan yang harusada di luarpertimbanganefisiendanefektivitas. Oleh M. Hairul Imam IlhamNuryasin 125030207111026 125030207111019 Vincentius A Paulo T.H. 125030200111178