MAKALAH SEMINAR UMUM BUDIDAYA PERTANIAN POTENSI PENGEMBANGAN STRAWBERRY POPCORN SEBAGAI TANAMAN HIAS DI INDONESIA (Zea mays L. var. everta) Disusun oleh: Nama : Rima Indhirawati NIM : 10/302629/PN/12165 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M. Sc. Hari dan Tanggal Presentasi : Kamis, 12 Desember 2013 PROGRAM STUDI PEMULIAAN TANAMAN JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2013 MAKLAH SEMINAR KELAS SEMESTER I TAHUN AKADEMIK 2013/2014 POTENSI PENGEMBANGAN STRAWBERRY POPCORN SEBAGAI TANAMAN HIAS DI INDONESIA (Zea mays L. var. everta) Disusun oleh : Nama : Rima Indhirawati NIM : 10/302629/PN/12165 Makalah ini telah disahkan dan diterima sebagai kelengkapan mata kuliah Seminar Kelas Semester Ganjil Tahun Akademik 2013/2014. Menyetujui: Dosen Pembimbing Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M. Sc. Tanda Tangan Tanggal ……………….… …………... ……………….… …………... ……………….… …………... Mengetahui : Koordinator Seminar Jurusan Budidaya Pertanian Dr. Rudi Hari Murti, S.P. M.P. Mengetahui : Ketua Jurusan Budidaya Pertanian Dr. Ir. Taryono, M.Sc. POTENSI PENGEMBANGAN STRAWBERRY POPCORN SEBAGAI TANAMAN HIAS DI INDONESIA (Zea mays L. var. everta) INTISARI Strawberry popcorn (Zea mays L. var. everta) merupakan salah satu jenis jagung popcorn yang berbentuk seperti buah strawberry dan bertongkol kecil yang memiliki biji berwarna merah. Strawberry popcorn populer sebagai tanaman hias di benua Amerika. Strawberry popcorn merupakan tanaman hias dan menjadi sumber pangan yang belum diketahui potensi dan pengembangannya di Indonesia. Tongkol strawberry popcorn dapat dikeringkan sehingga menjadi bunga kering, proses pembuatannya harus melalui pengeringan. Kata kunci: strawberry, popcorn, jagung I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang penting, selain gandum dan padi. Jagung dapat tumbuh hampir di seluruh dunia dan tergolong spesies dengan variabilitas genetik yang besar. Tanaman jagung dapat menghasilkan genotip baru yang dapat beradaptasi terhadap berbagai karakteristik lingkungan (Boyer dan Hannah, 2001). Jagung yang diolah dan dikembangkan dapat meningkatkan nilai ekonomisnya. Pemanfaatan jagung sebagai pangan favorit masa kini dapat berbentuk sebagai makanan ringan yang lebih dikenal dengan sebutan popcorn. Popcorn berasal dari salah satu jenis jagung dimana kernelnya dapat meletup dan mengembang ketika dipanaskan. Pada umumnya, popcorn banyak dijual di tempat-tempat pemutaran film seperti bioskop, sehingga terasa kurang lengkap jika aktivitas menonton film tanpa ditemani dengan sebungkus popcorn. Hal ini menjadikan suatu budaya tersendiri dalam aktivitas menonton film atau dapat juga disebut sebagai budaya popcorn. Popcorn merupakan salah satu makanan kecil terpopuler di Amerika Serikat (Ulloa et al., 2010 cit. Hansen, 2009). Sejak tahun 2000, industri popcorn di Amerika Serikat memiliki penjualan yang stabil sebanyak 1 milyar dollar dalam setahun (The Popcorn Board, 2010). Jagung popcorn di Indonesia masih berasal dari varietas impor, sehingga harganya cenderung mahal. Strawberry popcorn (Zea mays L. var. everta) merupakan salah satu jenis jagung popcorn yang berbentuk seperti buah strawberry dan bertongkol kecil yang memiliki biji berwarna merah. Strawberry popcorn populer sebagai tanaman hias di benua Amerika. Salah satu perusahaan besar di dunia yang berada di Jepang telah menggunakan strawberry popcorn sebagai bahan baku popcorn (Melody, 2011). Kelebihan lain dari strawberry popcorn adalah dapat dijadikan sebagai makanan kecil, yaitu popcorn. Strawberry popcorn merupakan tanaman hias dan menjadi sumber pangan yang belum diketahui potensi dan pengembangannya di Indonesia. B. Tujuan Mengetahui potensi pengembangan strawberry popcorn sebagai tanaman hias di Indonesia. II. PEMBAHASAN A. Sejarah Penyebaran Sumber genetik (plasma nutfah) tanaman jagung berasal dari benua Amerika. Bentuk liar tanaman jagung disebut pod maize telah tumbuh 4.500 tahun yang lalu di pegunungan Andes, Amerika Selatan. Banyak jenis jagung termasuk jagung popcorn yang dibudidayakan oleh suku Aztec dan Maya di Amerika Tengah dan Meksiko. Suku Aztec dan Maya juga menggunakan jagung popcorn sebagai dekorasi. Arkaelog telah menemukan popcorn dalam gua di Meksiko Baru dan diperkirakan berumur 5.600 tahun. Pendugaan paling tepat dari para Ilmuwan bahwa umur popcorn 8.000 tahun dan berasal dari Meksiko, namun popcorn juga ditemukan di India, China, dan Sumatra sebelum penemuan di Amerika. Biji popcorn menjadi hiasan pada acara Halloween dan pohon Natal di Amerika (Fussel, 1992). Christopher Colombus, penemu benua Amerika pada tahun 1492, berjasa menyebarkan jagung ke benua Eropa. Pusat penyebaran yang pertama di Eropa, antara lain adalah Spanyol, Portugal, Prancis, Italia, sampai ke Afrika Utara. Popcorn menjadi budaya Barat pada acara perayaan Thanksgiving. Penemuan cara membuat popcorn secara tidak sengaja karena biji yang keras kemudian dilemparkan ke dalam api dan dimakan ketika terjadi letupan (Stradley, 2004). Tanaman jagung dikenal di Indonesia sekitar 400 tahun yang lalu. Berbagai varietas popcorn menghasilkan ribuan hibrida. Biji popcorn yang berwarna putih dan kuning paling umum dijual. Strawberry popcorn merupakan salah satu jenis jagung popcorn yang berbentuk seperti buah strawberry dan bertongkol kecil yang memiliki biji berwarna merah. Black popcorn memiliki biji berwarna merah. Rainbow atau calico corn memiliki warna putih, kuning, merah, dan biru (Stradley, 2004). B. Morfologi Strawberry Popcorn Popcorn (Zea mays L. var. everta) merupakan bentuk yang ekstrim dari jagung mutiara (flint corn) (Zea mays L. var. indurate). Popcorn memiliki butir biji sangat kecil dan agak meruncing, keras seperti pada tipe mutiara. Proporsi pati lunak lebih kecil dibandingkan pada tipe mutiara (Saavendral et al., 2013). Strawberry popcorn (Zea mays L. var. everta) adalah salah satu jenis tanaman biji-bijian dari keluarga rumput-rumputan (Graminaceae) yang sudah populer di seluruh dunia. Menurut sejarahnya tanaman jagung berasal dari Amerika dan menyebar ke daerah subtropis dan tropis termasuk Indonesia (Warisno, 1998). Klasifikasi botani tanaman strawberry popcorn adalah sebagai berikut (Michel, 2005): Kingdom : Plantae Division : Spermatophyta Class : Monocotyledoneae Ordo : Poales Famili : Poaceae (Graminaeae) Genus : Zea Spesies : Zea mays L. var. everta Tanaman berakar serabut. Sistem perakaran berfungsi sebagai alat untuk menghisap air serta garam-garam yang terdapat dalam tanah, mengeluarkan zat organik, serta senyawa yang tidak diperlukan dan sebagai alat pernafasan. Batang tanaman jagung beruas-ruas dengan jumlah ruas bervariasi antara 8 sampai 10 ruas. Tinggi maksimal strawberry popcorn adalah 150 cm dengan umur tanaman, yaitu 100 hari (Haynes, 2000). Batang strawberry popcorn kurang cukup kuat, sehingga memerlukan pembumbunan. Daun jagung adalah daun sempurna. Bentuk daun memanjang. Tulang daun sejajar dengan ibu tulang daun. Permukaan daun licin dan ada yang berambut. Tanaman ini memiliki bunga jantan dan bunga betina yang terpisah (diklin) dalam satu tanaman (monoecious), sehingga memungkinkan terjadinya penyerbukan silang. Tiap kuntum bunga memiliki struktur khas bunga yang disebut floret. Pada jagung, dua floret dibatasi oleh sepasang glumae (tunggal: gluma). Bunga jantan tumbuh di bagian puncak tanaman, berupa karangan bunga (inflorescence). Serbuk sari berwarna kuning dan beraroma khas. Bunga betina tersusun dalam tongkol. Tongkol tumbuh dari buku, di antara batang dan pelepah daun. Pada umumnya, satu tanaman dapat menghasilkan 2-3 tongkol. Bunga jantan jagung cenderung siap untuk penyerbukan 2-5 hari lebih dini daripada bunga betinanya (protandri). Tongkol memiliki panjang maksimal sebesar 5 cm (Victoriana, 2013). Biji jagung melekat pada tongkol jagung dan berbentuk bulat. Susunan biji jagung pada tongkol jagung berbentuk spiral. Biji jagung selalu terdapat berpasangan, sehingga jumlah baris atau deret biji selalu genap. Biji jagung berbentuk bulat-bulat atau gigi kuda tergantung varietasnya (Effendi dan Sulistiati, 1991). Jagung popcorn ini memiliki 100-200 butir per 1 ons (Sustainable Seed, 2008). Rambut merupakan tangkai putik yang sangat panjang yang keluar ke ujung kelobot melalui sela-sela biji. Rambut mempunyai cabang-cabang yang halus sehingga dapat menangkap tepung sari pada saat pembuahan (Effendi dan Sulistiati, 1991). Butir biji sangat kecil, agak meruncing, dan keras. Tipe biji berhubungan dengan letak pati lunak dan pati keras dalam endosperm biji jagung. Pati lunak yaitu pati protein dalam bentuk matriks dan terpecah selama pengeringan sehingga membentuk rongga-rongga kosong. Sedangkan pati keras yaitu pati yang yang bercampur dengan dengan protein tersusun secara matriks tebal dan tidak terpecah selama pengeringan (Munarso et al., 1988). Penampakan morfologi strawberry popcorn dapat dilihat pada gambar 1. Gambar 1. Penampakan Morfologi Strawberry Popcorn Inglett (1970) menyatakan bahwa biji jagung tersusun atas empat komponen utama yaitu kulit (pericarp) (5%), lembaga (germ) (12%), endosperm (82%), dan tudung pangkal biji (tip cap) (1%). Endosperma matang terbagi menjadi dua bagian yaitu lapisan lunak (floury endosperm) dan lapisan keras (horny endosperm). Bagian endosperma yang lunak mengandung pati yang lebih banyak dan susunan pati tersebut tidak serapat pada bagian yang keras. Sel endosperma ditutupi oleh granula pati yang membentuk matriks dengan protein. Lapisan keras mengandung lebih banyak matriks protein daripada lapisan lunak dan tidak rusak selama pengeringan. Lapisan keras memiliki 1,5% sampai 2%, kandungan protein lebih besar dibandingkan lapisan lunak. Pada lapisan terluar endosperma, tepatnya di bawah aleuron mengandung protein dalam jumlah 28% (Inglett, 1970). Strawberry popcorn memiliki biji kecil dan keras, tetapi apabila dipanaskan dapat mengembang karena terkandung zat pati yang penuh. Kemampuan popcorn untuk meletup dipengaruhi oleh kandungan air dan lemak yang ada pada setiap kernelnya. Popcorn membutuhkan air sekitar 13.5 – 14% (BK) untuk dapat membuatnya meletup. Lapisan paling luar cukup kuat dan tidak mudah ditembus oleh air. Ketika dipanaskan terus menerus 1000C menyebabkan cairan di dalam biji akan superheated pressurized steam. Dalam kondisi bersamaan akan mengental, melembut, dan melunak. C. Pemanfaatan 1. Bahan Pangan Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, jagung sudah menjadi konsumsi sehariāhari. Biasanya jagung dibuat dalam bentuk makanan seperti jagung, bubur jagung, jagung campuran beras, dan banyak lagi makanan tradisional yang berasal dari jagung. Strawberry popcorn dapat dijadikan sebagai pangan olahan seperti popcorn. Strawberry popcorn memiliki rasa yang lebih enak dan manis daripada jagung popcorn lain (Jack, 2013). Popcorn adalah makanan ringan yang memiliki kandungan nutrisi yang baik. Satu cup popcorn mengandung 31 kalori, satu gram protein, enam gram karbohidrat, dan satu gram serat. National Cancer Institute (NCI), the American Dental Association (ADA) dan the American Dietetic Association (ADA) menyatakan bahwa popcorn sangat cocok dijadikan makanan ringan yang menyehatkan dan baik untuk program diet. Hal ini dikarenakan popcorn mengandung serat yang diperlukan tubuh sehari-hari dalam program diet. Selain itu, kandungan kalori popcorn rendah yaitu 31 sampai 55 kalori untuk yang tidak ditambahkan mentega dan 133 kalori untuk yang ditambahkan mentega. Popcorn tidak mengandung zat aditif dan bebas gula (Pasia, 2011). Bulir strawberry popcorn memiliki warna merah yang disebabkan oleh pigmen antosianin pada aleuron. Pigmen antosianin mengandung antioksidan yang mencegah radikal bebas masuk ke dalam tubuh. 2. Bahan Baku Industri Strawberry popcorn dapat menjadi bahan baku industri bunga kering, yaitu industri yang menghasilkan bunga kering dari tongkol jagung yang dikeringkan. Pembuatan bunga kering memiliki potensi karena permintaan bunga potong sebagai tanaman hias yang terus meningkat. Tanaman hias adalah berbagai jenis tumbuhan yang sengaja ditanam atau dihadirkan di lingkungan sekitar kita untuk memberikan keindahan nilai estetis (Kurniawan, 2009). Bunga potong memerlukan air dan nutrisi untuk mempertahankan kesegarannya, sehingga kelangsungan hidup bunga potong hanya hingga waktu tertentu (Tisnawati, 2005). Tongkol strawberry popcorn dapat menjadi bunga kering yang tahan lama, sehingga dapat menggantikan peran bunga potong segar yang hanya memiliki lama kesegaran yang singkat (4-5 hari). D. Pengeringan Bunga Kering Tongkol strawberry popcorn dapat dikeringkan sehingga menjadi bunga kering. Dalam sektor pertanian, pengeringan yang umum digunakan adalah pengeringan tenaga surya. Uap air yang terjadi dipindahkan dari tempat pengeringan melalui aliran udara. Proses aliran udara ini terjadi karena terdapat perbedaan tekanan. Perbedaan tekanan udara ini dapat terjadi secara konveksi bebas maupun konveksi paksa. Konveksi bebas berarti terjadi tanpa bantuan luar melalui pengaliran udara yang bergantung pada perbedaan tekanan. Hal ini disebabkan oleh perbedaan densitas udara, sedangkan pada konveksi secara paksa digunakan kipas untuk memaksa gerakan udara. Pengeringan dapat dilakukan secara alami atau buatan. Secara tradisional atau alami jagung dijemur di bawah sinar matahari sehingga kadar air berkisar 9–11 %. Biasanya penjemuran memakan waktu sekitar 7-8 hari. Penjemuran dapat dilakukan di lantai, dengan alas anyaman bambu atau dengan cara diikat dan digantung. Secara buatan dapat dilakukan dengan mesin pengering untuk menghemat tenaga manusia, terutama pada musim hujan. Terdapat berbagai cara pengeringan buatan, tetapi prinsipnya sama yaitu untuk mengurangi kadar air di dalam biji dengan panas pengeringan sekitar 38-43°C, sehingga kadar air turun menjadi 12-13 %. Mesin pengering dapat digunakan setiap saat dan dapat dilakukan pengaturan suhu sesuai dengan kadar air biji jagung yang diinginkan. Effendi (1980) berpendapat pengeringan dengan panas matahari merupakan cara yang terbaik, karena dengan penurunan kadar air secara berangsur-angsur tidak menurunkan kualitas biji. Hal ini terutama terlihat pada warna biji, dimana pengeringan dengan sinar matahari membuat warna biji tidak berubah (mengkilat). Sedangkan dengan mesin pengering pada suhu pengeringan 38-430C membuat warna biji memudar. Namun dengan proses pengeringan yang tepat, pengeringan secara mekanis juga dapat menurunkan kadar air secara perlahan-lahan sehingga kualitas biji tetap baik. Pengeringan dilakukan untuk menurunkan kadar air biji sampai 12-14%. Pengeringan dengan panas matahari mempunyai kelemahan yaitu sangat bergantung dengan cuaca sehingga membutuhkan waktu yang relatif lama dan jagung banyak yang kotor. Pengeringan dengan panas buatan banyak diaplikasikan di daerah-daerah yang kurang mendapatkan panas matahari atau daerah yang mempunyai curah hujan tinggi. Selain itu pengeringan dengan cara diangin-anginkan dilakukan dengan meletakkan bahan di atas alas jemur akan tetapi tidak dalam keadaan matahari terik. III. PENUTUP A. Kesimpulan 1. Strawberry popcorn merupakan tanaman hias dan dapat menjadi bahan pangan yang dapat dikembangkan di Indonesia. 2. Strawberry popcorn dapat dijadikan bahan pangan dan bahan baku industri. 3. Tongkol strawberry popcorn dapat dikeringkan sehingga menjadi bunga kering. B. Saran 1. Strawberry popcorn dapat dijadikan bahan baku industri bunga kering. 2. Strawberry popcorn dapat dijadikan sebagai bahan persilangan untuk pemuliaan jagung. DAFTAR PUSTAKA Boyer, C.D and L.C. Hannah, 2001. Kernel Mutants Of Corn. In Arnel. Hallauer, Ph.D. (ed). Specialty Corn. CRC Press, New York. Effendi, S. 1980. Bercocok Tanam Jagung. CV Jasaguna, Jakarta. Effendi, S. dan Sulistiati. 1991. Bercocok Tanam Jagung. CV Yasaguna, Jakarta. Fussell, B. 1992. The Story of Corn. North Point Press, New York. Hansen, R. 2009. Popcorn Profile. Agricultural Marketing Resource Cente (AgMRC). <http://www.agmrc.org/commodities__products/grains__oilseeds/corn/popcorn_profile.c fm>. Diakses 4 Juli 2010. Haynes, C. 2000. Growing, Harvesting and Storing Popcorn. Iowa State University. Artikel. Inglett, G.E., 1970. Kernel Structure, Composition, and Quality. The AVI Publishing Company, Westport, Connecticut. Jack. 2013. Red Strawberry Popcorn. <www.jacksredpopcorn.com>. Diakses 25 Oktober 2013. Kurniawan, A. 2009. Tanaman Hias. Pustaka Insan Madani, Yogyakarta. Melody. 2011. Strawberry popcorn at Starbucks? The holiday treats in Japan 2010. http://www.starbucksmelody.com/2011/01/09/strawberry-popcorn-at-starbucks-theholiday-treat-in-japan-2010/. Diakses 13 Oktober 2013. Michel, P. 2005. 1995 - 2020, Sorting Zea Names. Multilingual Multiscript Plant Name Database - A Work in Progress. School of Agriculture and Food Systems. Faculty of Land & Food Resources. The University of Melbourne, Australia. <http://www. plantnames.unimelb.edu.au/Sorting/Zea.html >). Diakses 25 Oktober 2013. Munarso, S.J., B.A.S. Santosa dan D.S. Damardjati. 1988. Struktur, komposisi dan nilai gizi jagung. Di dalam Subandi, M. Syam, dan A. Widjono (eds.). Jagung. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Bogor. Murtiningsih, S. Prabawati, dan Yulianingsih. 2006. Berkreasi dengan Bunga Kering. Agromedia Pustaka, Jakarta. Pasia, M. 2011. Diet and Nutrition Guide. The United Ostomy Association of America (UOAA). Saavedra1, J., T. A. Silva, F. Mora, and C. A. Scapim. Bayesian analysis of the genetic structure of a Brazilian popcorn germplasm using data from simple sequence repeats (SSR). Chilean Journal of Agricultural Research 73: 99-100. Sustainable Seed. 2008. Strawberry Popcrorn Seeds. <http://sustainableseedco.com/ popcorn/strawberry-popcorn-seeds.html>. Diakses 20 November 2013. Stradley, L. 2004. Popcorn History. <http://whatscookingamerica.net/History/ HistoryIndex.htm>. Diakses 20 November 2013. The Popcorn Board, 2010. Industry facts. <http://www.popcorn.org/ EncyclopediaPopcornica/WelcometoPopcornica/IndustryFacts/tabid/108/Default.aspx>. Diakses 4 Juli 2010. Tisnawati, 2005. Teknik memperpanjang masa simpan bunga potong Alpinia. Teknik Pertanian 10: 1-9. Ulloa, S. M., A. Datta, S. D. Cavalieri , M. Lesnik, dan S. Z. Knezevic. 2010. Popcorn (Zea mays L. var. everta) yield and yield components as influenced by the timing of broadcast flaming. Crop Protection 29: 1496-1501. Victoriana. 2013. Sweetcorn Seed 'Strawberry Popcorn. <http://www.victoriananursery.co.uk/ Sweetcorn_Seed_Strawberry_Popcorn/>. Diakses 25 Oktober 2013. Warisno. 1998. Jagung Hibrida. Kanisius, Yogyakarta. LAMPIRAN Daftar Pertanyaan : 1. Nurul Hasanah (11971) : - Bagaimana arah dari pemuliaan untuk tanaman jagung? - Bagaimana strawberry popcorn dapat diketahui sebagai tanaman hias? 2. M. Habib Widyawan (12103) : Apakah ada sifat unggul dari strawberry popcorn untuk pemuliaan selanjutnya? 3. Adik Supriyanti (12068) : Apakah keunggulan dari strawberry popcorn sehingga dapat menjadi bahan pangan? 4. Poppy Arisandy (11973) Hiasan dari strawberry popcorn apa saja yang dapat digunakan? 5. Riza Luthfiah (11595) Bagaimana perkembangan strawberry popcorn di Indonesia? 6. Aida Kusumastuti (11940) Daerah seperti apa yang sesuai dengan syarat tumbuh strawberry popcorn? 7. Tenti Okta Vika (12028) Bagaimana hama dan penyakit strawberry popcorn?