80 PenyeDIAAn CAlon InDuk unggul bAnDeng

PENYEDIAAN CALON INDUK UNGGUL BANDENG
(Chanos chanos) HASIL SELEKSI
Latar Belakang :
Penyediaan induk unggul ikan
bandeng yang berasal dari benih
alam dirasa sangat perlu dan
mendesak mengingat induk-induk
bandeng sebagai penghasil telur
diharapkan dapat memproduksi
telur secara kontinyu dengan
kualitas yang baik. Hal ini selain
untuk
pendampingan
indukinduk yang sudah tidak produktif
(afkir) juga dimaksudkan untuk
membantu masyarakat terutama
Hatchery Lengkap (HL) yang dalam
manajemen
induknya
sangat
bervariasi.
80
Tujuan :
Untuk menyediakan calon induk
unggul ikan bandeng G1 melalui
hasil seleksi individu.
Metode :
Penyediaan Calon induk bandeng
dilakukan sejak tahun 2012
merupakan kegiatan tahap ke 2
yang berkelanjutan yang ditebar
mulai dari benih alam ( Aceh,
Gorontalo dan Bali) kemudian
dilakukan seleksi individu secara
bertahap menurut SOP, di tambak
Balai Penelitian dan Pengembangan
Budidaya Laut, di Desa Pejarakan,
Bali; Di petak D, luas petak : 9.317
m3. Panjang awal tubuh : 62,45
±2,65 cm, Berat awal tubuh : 2,74
±0,43 kg. Padat tebar 550 ekor. Calon
induk diberi jenis pakan buatan
berupa pelet komersial sebanyak 3
% biomass/hari dengan frekuensi
pemberian pakan sebanyak 2 kali/
hari.
Pengamatan meliputi pertumbuhan
panjang dan berat tubuh yang
dilakukan setiap bulan sekali serta
kualitas air tambak.
Hasil :
Pada saat diserahkan ke pengguna
: Panjang tubuh akhir calon induk
: 69,11 ±4,05 cm; Berat tubuh
akhir calon induk : 3,80 ±0,15
cm (Juli 2016). Penyediaan calon
induk unggul bandeng sudah
didistribusikan ke :
Balai Pengembangan Budidaya Air
Payau dan Laut Wilayah Selatan
(BPBAPL)
WS-Pangandaran
=
76 ekor. Anggota Perhimpunan
Pembudidaya Perikanan Pantai
Buleleng (P4B) = 370 ekor. Balai
Besar Perikanan Budidaya Air
Payau (BBPBAP) – Jepara = 55
ekor. Pada umumnya Calon induk
tersebut sudah bertelur : 100.000 –
1000.000 butir, larva yang dihasilkan
mempunyai pertumbuhan lebih
cepat daripada strain lokal.
Ke BPBAPLWS-Pangandaran,
ke Anggota P4B, Buleleng, Bali
ke BBPBAP-Jepara
Satuan Kerja
Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Budidaya Laut
(BBPPBL)
Jalan Baru Gondol Kecamatan
Gerogak Kabupaten Buleleng
Singaraja Bali 81101
Mitra Kerjasama
Aceh
East
Kalimantan
North
Sumatera
Riau Islands
Riau
West
Sumatera
Jambi
South
Sumatera
Bengkulu
Peneliti
Ir. Irwan Setyadi
Dr. Gede S. Sumiarsa
Prof. Haryanti
Ir. Tony Setyadharma
Gigih Setia Wibawa. S.Pi
Bangka
Belitung
Islands
Central
Java
West
Jawa
Yogyakarta
West
Sulawesi
South
Kalimantan
South
Sulawesi
Jakarta
East
Java
North
Sulawesi
North
Maluku
Central
Kalimantan
Lampung
Banten
Gorontalo
West
Kalimantan
West
Bali Nusa
Tenggara
Central Sulawesi
Southeast
Sulawesi
West Papua
Papua
Maluku
RENSTRA
East
Nusa
Tenggara
Lokasi Penelitian:
Instalasi Tambak Percobaan Pejarakan, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak,
Kabupaten Buleleng, Bali
Penelitian dan Pengembangan
IPTEK KP