JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014 205 DAMPAK SHADAQAH PADA

advertisement
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
DAMPAK SHADAQAH PADA KEBERLANGSUNGAN USAHA
(Studi Kasus: Testimoni 4 Pengusaha Muslim Di Surabaya)
Abdus Sami
Mahasiswa Program Studi S-1 Ekonomi Islam – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas
Airlangga
Muhammad Nafik HR
Departemen Ekonomi Syariah – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Airlangga
Email: [email protected]
ABSTRACT
This study aims to identify and explain the impact on business continuity shadaqah
Muslim businessmen in Surabaya. It is the basis for explaining the impact of interview
questions Sadaqah on business continuity in terms of operating income, number of
employees, provide the best performance, business development, business growth, business
resilience.
This study used a qualitative approach with a case study strategy. Data was
collected through interviews and direct observation to study the object. The analysis
technique used in this study is a qualitative analysis of explanatory approach to explain the
results of interviews and direct observation.
The results of this study indicate that there is a Sadaqah impact on business continuity
Muslim businessmen in Surabaya. The more routine Muslim businessmen in doing charity it will
affect the performance of the business that will have an impact on business continuity
achieved.
Key words: Sadaqah, Business Continuity, Muslim entrepreneurs.
I. PENDAHULUAN
masyarakat
A. Latar Belakang
gotong royong dan tanggung jawab
Masyarakat
Indonesia
sekitar,
mengandung
nilai
yang
sosial sehingga dapat diharapkan dapat
mayoritas penduduknya beragama Islam,
meratakan pendapatan ekonomi serta
sedekah
menjadi
menghapus
kewajiban yang ditunaikan oleh setiap
masyarakat.
sudah
individu
seharusnya
yang
merupakan
muslim.
ibadah
dimensi
ganda,
vertikal.
Dimensi
yang
yaitu
kemiskinan
dalam
Sedekah
Sedekah atau dalam bahasa Arab
mempunyai
shadaqah yang berarti suatu pemberian
horizontal
horizontal
dan
yang
diberikan
oleh
seorang
muslim
berkaitan
kepada orang lain secara spontan dan
dengan bentuk dan pola hubungan antar
sukarela tanpa dibatasi oleh waktu dan
manusia,
sedangkan
jumlah
berkaitan
dengan
dimensi
tertentu.
Juga
berarti
suatu
manusia
pemberian yang diberikan oleh seseorang
dengan Tuhan. Sedekah bisa disebut
sebagai kebajikan yang mengharapkan
sebagai
sosial
ridho Allah SWT dan pahala semata
mempunyai
(Firdausi, 2009:14). Shadaqah berasal dari
efek langsung dengan konteks kehidupan
kata shidiq yang berarti benar. Makna
ibadah
merupakan
hubungan
vertical
sosial.
ibadah
Ibadah
yang
205
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
secara
shadaqah
bahasa
adalah
membenarkan sesuatu (Iskandar, 1994:
Artinya: “Perumpamaan (nafkah yang
35).
dikeluarkan
oleh)
orang-orang
yang
Rasulullah bersabda:
menafkahkan hartanya di jalan Allah
‫ﺟﺎرﯾﺔ و ْم ﯾ ْﻧﺗﻔ ﺑﮫ وو د ﺻﺎ ﯾ ْد ْو ﮫ‬
adalah serupa dengan sebutir benih yang
‫ﻣ ﮫ إ ﱠ ﻣنْ ﺛ ث ﺻد ﺔ‬
‫إذا ﻣﺎت اﺑْن آدم ا ْﻧ ط‬
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap
bulir seratus biji. Allah melipat gandakan
”Jika anak adam meninggal dunia, maka
(ganjaran)
terputuslah semua amalannya, kecuali
dan
anak
sholeh
siapa
yang
Dia
kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-
tiga perkara, sodaqah jariyah, ilmu yang
bermanfaat
bagi
Nya) lagi Maha mengetahui” (QS. Al-
yang
Baqarah :261 : DEPAG, 2009).
mendoa’aknnya” (HR. Muslim).
Hadist ini menunjukkan bahwa seorang
muslim
hendaklah
Penjelasan ayat diatas balsan bagi orang-
memperbanyak
orang yang menafkahkan harta di jalan
amalan sholeh sebelum meninggal dunia.
Allah meliputi belanja untuk kepentingan
Allah menjadikan hamba sebab sehingga
jihad, pembangunan perguruan, rumah
setelah meninggal dunia sekali pun ia
masih bisa
sakit, usaha penyelidikan ilmiah dan lain-
mendapat pahala, inilah
lain pasti akan dibalas oleh Allah dengan
karunia Allah. Amalan yang masih terus
balasan lebih dan dengan jalan yang
mengalir pahalanya walaupun setelah
tidak diduga-duga,
meninggal dunia, di antaranya shadaqah
Allah SWT memang telah berjanji
jariyah, ilmu yang bermanfaat dan do’a
akan memberikan rizki kepada semua
anak yang sholeh/sholeh.
Keutamaan
dalam
makhluq-Nya. Akan tetapi janji ini tidak
bershadaqah
dengan cuma-cuma. Seseorang akan
dijelaskan dalam firman Allah dalam surat
mendapatkan rizki jika mau berusaha,
Al-baqarah
ayat 261, sebagai berikut:
        
sanābila
atu habbatin
fī
kulli
wāllāhu
yudā'ifu
Karena
penjuru-
Allah
SWT
mendapat rizki dan rahmat dari Allah SWT
(Alma dan Priansa, 2009).
Perintah bekerja ini telah Allah SWT
wajibkan sejak zaman nabi pertama Nabi
anbatat
sunbulatin
bumi.
di
berusaha dan bekerja ialah yang akan
maśalu allażīna yunfiqūna amwālahum fī
sab'a
penjuru
bertebaran
kemakmuran manusia. Siapa yang mau
       
kamaśali habbatin
dan
menciptakan bumi dan seisinya ini untuk
         
sabīli allāhi
berjalan
Adam AS sampai nabi yang terakhir yaitu
mi-
Nabi Muhammad SAW. Perintah bekerja
liman
ini dianjurkan oleh Allah SWT kepada
yasyāu wāllāhu wāsi'un 'alīmun
semua orang tanpa membedakan status,
206
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
jabatan
maupun
pangkat
seseorang.
sekaligus. Bahkan karena kesuksesannya
Beberapa dalil yang menganjurkan kita
tersebut
untuk bekerja.
pemimpin
Hadist yang diriwayatkan oleh Baihaqi,
sejarah kehidupan oleh Michael H. Hart
Rasulullah SAW bersabda bahwa:
dalam bukunya, The 100: A Rangking of
‫دﺛوا م ﯾﻛذﺑوا و إذا اﺋﺗﻣﻧوا م ﯾﺧوﻧوا و إذا و دوا م‬
The
‫إن أطﯾب ا ﻛﺳب ﻛﺳب ﺗﺟﺎر ا ذي‬
‫ﯾﮭم م ﯾﻣط وا و إذا ﻛﺎن ﮭم‬
paling
Most
‫و إذا ﺑﺎ وا م ﯾطروا و إذا ﻛﺎن‬
usaha
dinobatkan
sebagai
berpengaruh
Influential
Person
dalam
in
History
(Arwani, 2010:4).
Pengusaha
‫ﯾﺧ ﻔوا و إذا اﺷﺗروا م ﯾذﻣوا‬
“Sebaik-baiknya
beliau
persaingan
dalam
bisnisnya
menghadapi
selalu
akan
‫م ﯾ ﺳروا‬
berhadapan dengan resiko yang ada.
usaha
Banyak pengusaha muslim yang tidak
adalah
yang berniaga (pengusaha), yang jika
dapat
berbicara
diberi
sehingga gagal atau bangkrut, namun
amanat tidak berkhianat, jika berjanji
banyak juga pengusaha yang sukses dan
tidak meleset, jika membeli tidak mencela
sejahtera
(barang
jika
masalahnya. Salah satu cara spiritual
menjual tidak memuji-muji (barang yang
yang dilakukan pengusaha muslim untuk
akan dijualnya), jika berhutang tidak akan
mengatasi
menunda-nunda pembayarannya, dan
yaitu
jika berpiutang tidak mempersulit (orang
trenggono mengakui hal tersebut. Pak
yang berhutang).”
Heppy
Pada hadist di atas menjelaskan bahwa
mendirikan PT Balimuda Persada di tahun
sebaik-baiknya
pekerjaan
2002. Pada pertengahan tahun 2003 pak
wirausaha
Heppy mendapatkan kontrak beberapa
tidak
yang
seseorang
berdusta,
akan
jika
dibelinya),
profesi
adalah
seorang
melewati
masalah
yang
yang
mampu
melewati
keberlangsungan
dengan
usahanya
bershadaqah.
memulai
ada
usahanya
Heppy
dengan
dengan senantiasa menjaga amanah,
perusahaan
dari
tidak berdusta, tidak mencela dan lain-
pembukaan
lahan
lain.
Kucuran dana dari bank cair sebesar 80%
Kesuksesan Nabi Muhammad SAW
dari
nilai
Malaysia
untuk
perkebunan
sawit.
proyek, hal
ini
membuat
tidak hanya diakui di kalangan muslim
bisnisnya makin melejit hingga jumlah
saja, tetapi juga dunia telah mengakui
kontrak berkisar ratusan miliar.
keberhasilannya dalam berbagai bidang.
Beliau
mampu
sukses
dalam
Sehingga di tahun 2004, Heppy
hal
mengundurkan
dari
Lativi
dan
focus
intelektual, religius, maupun militer secara
menjalankan
bersamaan. Tidak ada yang meragukan
Perkembangan bisnis yang pesat tidak
keberhasilan
bahwa
beliau.
pemimpin
bisnis
tersebut.
Dapat
dikatakan
diimbangi dengan SDM yang belum siap
terbesar
sepanjang
sehingga pada tahun 2006 PT Balimuda
masa adalah Nabi Muhammad SAW,
persada
yang
tidak dibayar, proyek yang terbengkalai,
sukses
pada
ketiga
kategori
207
bangkrut.
Beberapa
tagihan
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
dan
sekitar
beroperasi.
keluar
tidak
www.beliindonesia.com
dari
karyawan
Heppy trenggono, 2012)
dipecat
dengan
perusahaan
sebagai
400
karyawan
Ssebagian
sebelum
membawa
asset
Allah berfirman dalam surat alJumu’ah ayat 10, bahwa:
      
ganti dari pesangon. Heppy mulai sadar
setelah mengevaluasi diri, ibadah yang
selama
dijalankan
belum
hubungan
dengan
diperbaiki
oleh
        
maksimal,
keluarga
wawancara
juga
termasuk
Fa-iżā qudiyati şşalātu fantasyitū fī l-
memperbaiki komunikasi dengan orang
ardi wabtaghū min fadillāhi ważkurūllāha
tua, dan juga merutinkan bersedekah.
kaśīran la’allakum tuflihūna
Perlahan
bangkit.
Heppy,
namun
pasti,
Beberapa
Heppy
orang
mulai
Artinya: “Apabila telah ditunaikan
membantu
shalat,
maka
bertebaranlah
kamu
di
dalam hal pembiayaan dengan cara
muka bumi; dan carilah karunia Allah dan
equity deal. Dana tersebut digunakan
ingatlah
untuk
kamu beruntung” (QS. Al-jumu`ah : 10:
pengembangan
bisnis
kelapa
Allah
banyak-banyak
supaya
sawitnya. Upaya ini bersih tanpa utang,
DEPAG, 2009) .
tanpa kredit bank, tanpa riba, tanpa
Ayat di atas menjelaskan bahwasannya
menggadaikan
Allah
apa
pun,
tanpa
tipu
SWT
telah
jelas
dan
tegas
menipu. Yang pasti berkah dan tidak
menganjurkan kepada seluruh hamba-
berisiko
Nya
terhadap
keberlangsungan
agar
ketika
bekerja
senantiasa
bisnisnya. Misal ada uang Rp 1 miliar, yang
mengingat-Nya dengan cara senantiasa
untuk melunasi utang hanya Rp 400 juta,
melaksanakan ibadah kepada-Nya dan
Rp 200 juta untuk sedekah, dan sisanya
Allah SWT berjanji kepada hamba-Nya
untuk
yang bekerja selalu mengingat-Nya akan
lain-lain,
perusahaan.
termasuk
Cara
ini
operasional
menjadi
fitnah.
diberikan keuntungan.
Punya uang tapi tidak dibayar semua,
malah
untuk
mengatakan
sedekah.
bahwa
ada
Shadaqah yang dilakukan seorang
Heppy
pengusaha muslim dari uraian di atas
tanggung
memiliki
hubungan
dengan
jawab pada orang, juga tanggung jawab
keberlangsungan
pada Allah. Ada semangat bila kita
yang senantiasa istiqamah dilaksanakan
memberi pada anak-anak yatim/piatu,
akan memunculkan atau menimbulkan
orang miskin. Bahkan, Heppy kesulitan
kinerja
menyalurkan sedekah Rp 200 juta. Setelah
Sehingga
melewati dua tahun, sebagian hutang
keberlangsungan dalam usahanya akan
sudah
sangat mudah diraih. Oleh karena itu,
bangkit
dapat
dilunasi
kembali.
dan
Balimuda
(Dikutip
dari
usahanya.
pengusaha
dalam
muslim
Shadaqah
tersebut.
mencapai
maka penulis tertarik untuk menguji lebih
lanjut dan ingin melakukan penelitian
208
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
dengan judul “Dampak Shadaqah Pada
bershadaqah
Keberlangsungan
dalam
Usaha
Pengusaha
al-Qur’an
tercantum
dan
al-Hadits,
sebagaimana tersebut di bawah ini:
Muslim Di Surabaya”.
II.
banyak
LANDASAN
TEORI
a. Al-Qur’an surat an-Nisa ayat
DAN
114:
PENGEMBANGAN PROPOSISI
Shadaqah berasal dari bahasa arab
       
yang di dalam bahasa Indonesia diartikan
      
dengan sedekah yaitu suatu pemberian
     
A. Definisi Shadaqah
yang
diberikan
oleh
seorang
muslim
     
kepada orang lain secara spontan dan
 
sukarela tanpa dibatasi oleh ruang dan
waktu
dan
jumlah
tertentu
lā khayra fī kaśīrin min najwāhum illā man
(Masykur,
amara bişadaqatin aw ma'rūfin aw işlāhin
2008:15). Shadaqah juga berarti suatu
baynālnnāsi waman yaf'al żālika ibtighā-a
pemberian yang diberikan oleh seseorang
mardāti allāhi
sebagai kebajikan yang mengharap ridha
'azhīmān
Artinya:
Allah SWT dan pahala semata. Shadaqah
”Tidak
kebanyakan
berasal dari kata shiddiq yang berarti
fasawfa
ada
nu/tīhi
ajran
kebaikan
pada
bisikan-bisikan
mereka,
kecuali bisikan-bisikan dari orang yang
menyuruh (manusia) memberi shadaqoh
benar. Makna shadaqah secara bahasa
atau berbuat baik atau mengadakan
adalah membenarkan sesuatu. Shadaqah
menurut
perdamaian diantara manusia”. (QS. An-
bahasa adalah sesuatu yang
Nisa :114: DEPAG, 2009)
b. Al-Qur’an surat at-Taubah ayat 103:
diberikan dengan tujuan mendekatkan
       
diri pada Allah swt. (Sanusi, 2009:9).
          
B. Landasan Shadaqah
Menurut
Soleman
bershadaqah
yang
terpuji,
Soleh
merupakan
karena
(tt:1)
khuż min
amwālihim
şadaqatan
amalan
tuţahhiruhum watuzakkīhim bihā
waşalli
dengan
'alayhim
lahum
inna şalātaka
sakanun
bershodaqoh dapat membantu orang
wāllāhu samī'un 'alīmun
lain
Artinya: “ambillah shadaqoh (zakat) dari
dari
kesusahan
dan
akan
mempererat antara yang lebih kaya
sebagian
dengan
orang
shadaqoh (zakat) itu kamu membersihkan
karena
itu
yang
miskin.
perintah
Oleh
untuk
209
harta
mereka,
dengan
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
dan
mensucikan
mereka,
sayyi-ātikum
dan
wāllāhu
bimā ta'malūna
mendo’alah untuk mereka Sesungguhnya
khabīrun
do’a kamu itu (menjadi) ketenangan jiwa
Artinya:
bagi
maha
shadaqahmu, maka itu adalah baik sekali.
mendengar lagi maha mengetahui” (QS.
Dan jikakamu menyembunyikannya dan
At-Taubah: 103: DEPAG, 2009).
kamu berikan pada orang-orang fakir,
c. Al-Qur’an surat al-Baqoroh ayat 262:
maka menyembunyikan itu lebih baik
         
bagimu. Dan Allah akan menghapuskan
mereka.
Dan
Allah
dari
         
yunfiqūna
amwālahum
kamu
kamu
menampakkan
sebagian
kesalahan-
kesalahanmumu, dan Allah mengetahui
apa
     
allażīna
“Jika
yang
kamu
kerjakan”
(QS.
Al-
Baqarah: 271: DEPAG, 2009)
e. Hadits
fī
Rasulullah
Saw
yang
sabīli allāhi śumma lā yutbi'ūna mā anfaqū
diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dari
mannan walāażan lahum ajruhum 'inda
Abi Hurairah, yang artinya:
rabbihim
walā khawfun
“Tujuh kelompok yang akan dilindungi
'alayhim
oleh
walā hum yahzanūna
Allah,
di
hari
yang
tidak
ada
perlindungan kecuali perlindungan Allah,
Artinya: “orang-orang yang menafkahkan
yaitu Imam yang adil, Pemuda yang selalu
hartanya di jalan Allah, kemudian mereka
ibadah kepada Tuhannya, laki-laki yang
tidak
yang
hatinya terikat dengan Masjid, dua orang
dinafkahkannya itu dengan menyebut-
laki-laki yang saling mencintai karena
nyebut pemberiannya dan dengan tidak
Allah, baik ketika bersatu ataupun ketika
menyakiti (perasaan penerima), mereka
berpisah, laki-laki yang dapat menghindar
memperoleh pahala disisi Tuhan mereka.
dari
Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka
perempuan cantik mengajaknya dan laki-
dan
laki tersebut berkata aku takut kepada
mengiringi
tidak
(pula)
apa
mereka
bersedih
berbuat
laki-laki
mesum
seorang
hati”(QS. Al-Baqoroh: 262: DEPAG, 2009).
Allah,
d. Al-Qur’an surat al- Baqarah ayat 271:
kepada Allah dan selalu mengelurkan air
       
mata
        
selalu
ketika
yang
ketika
hatinya
ibadah,
tunduk
laki-laki
yang
bershadaqoh dengan shadaqohnya ia
menyembunyikannya,
sehingga
tangan kirinya tidak mengetahui apa
      
yang diperbuat oleh tangan kanannya”
Dari contoh-contoh firman Allah dan
in tubdū şşadaqāti fani'immā hiya wa-in
Hadits Rasulullah tersebut di atas, adalah
tukhfūhā watu’tūhā alfuqarā-a fahuwa
merupakan bagian
khayrun lakum wayukaffiru 'ankum min
kecil dari perintah
shadaqoh, karena masih banyak ayat-
210
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
ayat Allah dan hadits-hadits Rasulullah
merupakan jalan cepat bagi siapa saja
yang
yang
menjelaskan
tentang
shadaqoh
ingin
mendapatkan
rezeki,
Dengan demikian sangat jelas, bahwa
sebagaimana
shadaqoh sangat dianjurkan oleh agama
“carilah rezeki dengan bershadaqah”.
dan merupakan amalah yang sangat
Bahkan
dicintai oleh Allah dan Rasulullah dalam
seseorang di anjurkan untuk bershadaqah
menolong sesama umat manusia. (Soleh,
agar seseorang itu menjadi lapang.
dalam
Soleman :1).
Tujuan
C. Hukum Shadaqah
adalah:
Al-Quran dan Hadist menganjurkan
sabda
Rasulullah
keadaan
shadaqah
a. Shadaqah
dapat
SAW,
sempit
bagi
pun
pemberi
membuat
orang
untuk melakukan shadaqah akan tetapi
bekerja
tidak
melipatgandakan rezekinya. Bekerja
sebagaimana
kewajiban
keras
sehingga
mengeluarkan zakat, dan sholat. Karena
itu
shadaqah
apabila diniatkan untuk kebaikan, baik
tidak
ada
ketentuan
dan
sendiri
merupakan
shadaqah
kadarnya seperti zakat, shadaqah tidak
kebaikan
ada
keluarga, kebaikan masyarakat, dan
ketentuan
pelaksaannya
seperti
diri
sendiri,
kebaikan
ibadah sholat. Dan tidak ada dosa yang
juga
dijelaskan seandainya seseorang tidak
sugesti kepada manusia agar mau
melakukan
bekerja
shadaqah
sebagaimana
ibadah melakukan zakat dan sholat.
bangsa.
keras,
Shadaqah
member
sehingga
membuat
rezeki manusia dilipatgandakan. Bila
Akan tetapi secara umum, shadaqah
seseorang mau bershadaqah maka
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu
Allah SWT akan melipatgandakannya
shadaqah yang wajib dan shadaqah
hingga
yang sunah. Shadaqah yang sunah pun
Madinah, sabda Rasulullah SAW yang
dibedakan menjadi dua, yaitu shadaqah
artinya:
yang
pahalanya
tidak
senantiasa
“barang
sebesar
siapa
gunung
uhud,
bershadaqah
di
dengan
mengalir, dan shadaqah yang pahalanya
syarat dari harta yang halal, bukan dari
senantiasa mengalir meskipun pihak yang
harta yang haram, maka Allah SWT akan
menyedekahkan
memelihara shadaqah itu sebagaimana
hartanya
telah
meninggal dunia.
seseorang yang memelihara anak kuda
D. Manfaat dan fungsi Shadaqah
kalian,sehingga
Bershadaqah banyak sekali manfaat
buat
orang
yang
Dalam Al Quran surat Al-Baqarah Allah
SWT juga berfirman:
satu bukunya Yusuf Mansur banyak sekali
yang
manfaat
dari
langsung
mendapatkan
shadaqah.
akan
2008:36).
dishadaqahi. Shadaqah di dalam salah
kisah
itu
menjadi besar seperti gunung” (Thobrani,
dan fungsinya selain untuk diri sendiri juga
bermanfaat
shadaqah
Shadaqah
211
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
    
shadaqah akan membuat manusia
berusaha mengumpulkan rezeki yang
      
halal. Shadaqah adalah bentuk syukur
seorang hamba kepada Allah SWT
        
atas anugerah nikmat yang diberikan
oleh-NYA dengan cara yang tepat
     
dengan memanfaatkan harta benda
dalam
hal
kebaikan,
sehingga
maśalullażīna yunfiqūna amwālahum fī
menghindarkan pemilik harta benda
sabīlillāhi
dari perbuatan jelek dan maksiat.
sab'a
kamaśali habbatin
sanābila
atu habbatin
fī
kulli
walāhu
anbatat
sunbulatin
yudā'ifu
mi-
c. Bershadaqah
liman
kepedulian
yasyāu walāhu wāsi'un 'alīm
oleh)
orang-orang
yang
itulah
silaturahim
bulir seratus biji. Allah melipat gandakan
yang
lagi
Maha
Dia
menyambung
tali
silaturahim
akan
melipatgandakan
d. Bershadaqah akan membuat hidup
pahala
manusia sederhana dan rendah hati.
Shadaqah
SWT.
yang
ditunaikan
dari
sebagian harta terbaik, akan mendidik
b. Bershadaqah bisa mengawali orang
mencari
rizki
yang
seseorang
halal,
rendah
shadaqah adalah cara manusia untuk
bertaubat
dari
ditempat
kerja.
perilaku
Shadaqah
dan
Orang
keberadaan
yang
belajar
hidup
yang
gemar
harta
benda,
menghindari hidup berfoya-foya, hurahura,
merasa di awasi oleh orang-orang
yang anda beri shadaqah dan ini
boros
sekaligus
mubadzir.
Bershadaqah
akan
selalu
mengingatkan manusia untuk hidup
akan menjadikan anda lebih hidup
Itulah
hati
pribadi
bershadaqah berarti mengoptimalkan
akan
dalam bekerja, karena manusia akan
berkah.
menjadi
bersahaja.
negative
menjadikan manusia lebih terkontrol
penuh
bisa
diluaskan rezekinya.
shadaqah tujuh ratus kali lipat oleh Allah
untuk
sesama
sumber rizki, karena orang yang gemar
mengetahui.”(QS.Al
Ayat di atas menerangkan bahwa Allah
akan
dengan
baik maka manusia bisa menjaga
Baqarah (2): 261: DEPAG, 2009).
SWT
bershadaqah.
tersambung, dengan silaturahim yang
kehendaki. dan Allah Maha Luas (karuniaNya)
pentingnya
Bershadaqah akan membuat jalinan
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap
siapa
manusia
karena adanya orang miskin dan
adalah serupa dengan sebutir benih yang
bagi
karena
sesama. Manusia bisa dikatakan kaya
menafkahkan hartanya di jalan Allah
(ganjaran)
sosial,
meningkatkan
hidup di dunia ini pasti membutuhkan
Artinya: “Perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan
bisa
hati-hati
sebabnya,
212
dalam
mengelola
harta
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
benda dan mengunakannya secara
menjadi orang yang rendah hati dan
tepat dan berguna.
tidak suka pamer, karena shadaqah
e. Bershadaqah bisa mengurangi cinta
harus diiringi niat ikhlas. Shadaqah
dunia dan menyiapkan kehidupan
karena popularitas, niat mendapatkan
akhirat. Harta benda bagi seorang
sanjungan dan status sosial, keinginan
pemberi shadaqah hanya sebagai
untuk
alat untuk mendukung keberhasilan
mendapatkan nista di sisi Allah SWT
akhirat,
dan
(Thobrani, 2008: 50).
benda
yang
mereka
f.
mengunakan
dititipkan
untuk
harta
kepada
E.
berbanyak-banyak
dipuja-puji,
hanyalah
akan
Definisi Bisnis
Dalam Kamus Bahasa Indonesia Bisnis
shadaqah.
diartikan sebagai usaha dagang, usaha
Bershadaqah bisa menghindari gaya
komersial di dunia perdagangan, dan
hidup bermegah-megahan dan suka
bidang
pamer. Banyak sekali contoh dalam
mendefinisikan Bisnis sebagai pertukaran
kehidupan kita sehari-hari kalau harta
barang, jasa, atau uang yang saling
benda telah menipu mausia, mereka
menguntungkan atau member manfaat.
berlomba-lomba
Anoraga
menumpuk
harta
usaha.
dan
Skinner
(1992)
Soegiastuti
(1996)
benda, tetapi tidak tahu bagaimana
berpendapat bahwa Bisnis memilki makna
memanfaatkannya
dasar sebagai “The buying and selling of
untuk
kebaikan
sesama. Terlalu banyak manusia yang
goods
menempatkan harta benda sebagai
pandangan Straub dan Attner (1994)
simbol
status
bisnis tak lain adalah suatu organisasi
pribadi
dan
terjebak
dalam
sosial,
kebanggaan
service”.
Adapun
dalam
sehingga
yang menjalankan aktivitas produksi dan
bermegah-
penjualan barang-barang dan jasa-jasa
megahan. Gaya hidup bermegah-
yang diinginkan oleh konsumen untuk
megahan adalah gaya hidup yang
memperoleh
tidak sehat. Gaya hidup bermegah-
dimaksud
megahan dapat memancing rasa iri
secara fisik memiliki wujud (dapat diindra),
hati, dengki, hasud, dan
sedangkan jasa adalah aktivitas-aktivitas
tatanan
sosial.
keluarga,
and
hidup
merusak
Shadaqah
akan
yang
profit.
adalah
member
mendidik seseorang untuk tidak hidup
konsumen
dalam bermegah-megahan dan suka
(Yusanto, 2002:15).
pamer, karena dengan shadaqah,
F.
seseorang tidak hanya menumpuk
harta
suatu produk
manfaat
pelaku
yang
kepada
bisnis
lainnya
Bisnis dalam Perspektif Islam
Adapun dalam Islam bisnis dapat
dipahami sebagai serangkaian aktivitas
sebagian harta untuk dishadaqahkan
bisnis dalam berbagai bentuknya yang
kepada
orang
tetapi
yang
menyisihkan
gemar
benda
atau
Barang
lain.
bershadaqah
Orang
yang
tidak
juga
akan
kepemilikan
213
dibatasi
jumlah
hartanya
(kuantitas)
(barang/jasa)
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
termasuk profitnya, namun dibatasi dalam
memiliki sikap dan prilaku yang seimbang
cara
dan adil dalam konteks hubungan antara
perolehan
dan
pendayagunaan
hartanya (ada aturan halal dan haram).
perilaku
manusia
bisnis bukan semata-mata
perbuatan
dalam
Ilahiyah.
diantara
Adanya
hubungan
yang
sikap
dilakukan
dengan
merupakan
ciri-ciri
Ketiga,
dengan
Kehendak
Bebas.
Manusia
sebagai khalifah di muka bumi sampai
dan
batas-batas
keterbukaan
dan
sendiri,
lingkungan.
kerelaan
berkepentingan,
diri
orang lain (masyarakat) dan dengan
kemanusiaan semata tetapi mempunyai
sifat
dengan
kehendak
sifat-sifat
tertentu
bebas
mempunyai
untuk
mengarahkan
kehidupannya kepada tujuan yang akan
keharusan dalam bisnis. Jika ciri-ciri dan
dicapainya.
sifat-sifat di atas tidak ada, maka bisnis
kehendak
yang dilakukan tidak akan mendapat
membimbing
keuntungan dan manfaat. Ayat-ayat di
khalifah. Berdasarkan aksioma kehendak
atas jelas memperlihatkan hakikat bisnis
bebas
yang bukan semata-mata material, tetapi
mempunyai kebebasan untuk membuat
juga immaterial.
suatu perjanjian atau tidak, melaksanakan
G. Landasan Normatif Bisnis dalam Islam
bentuk aktivitas bisnis tertentu, berkreasi
Pertama, tauhid (kesatuan). Tauhid
Segala
memerlukan penyerahan tanpa syarat
bisnis
kepada
prinsip
perpaduan
(free
ini,
dalam
sebagai
bisnis
potensi
manusia
bisnis
yang
Pertanggungjawaban.
kebebasan
oleh
dalam
manusi
tidak
melakukan
lepas
dari
tetapi
pada
pertanggungjawaban
memberikan
suatu
diberikan atas aktivitas yang dilakukan
sebab
sesuai dengan apa yang ada dalam al-
yang
kuat
yang
seluruh umat manusia dipersatukan dalam
Qur’an.
ketaatan kepada Allah semata. Konsep
H. Orientasi Bisnis Dalam Islam
tauhid merupakan dimensi vertikal Islam
sekaligus horizontal
untuk
will)
kehidupannya
Keempat,
membedakan khalik dengan makhluk,
manusia
dianugerahi
ada.
serba inklusif. Pada tingkat absolut ia
eksistensi
bebas
mengembangkan
merupakan konsep serba eksklusif dan
kehendak-Nya,
Manusia
Menurut Zaroni (tt :182) , Bisnis dalam
memadukan
Islam bertujuan untuk mencapai empat
segi politik, sosial ekonomi kehidupan
hal utama: (1) target hasil: profit-materi
manusia
dan benefit-nonmateri, (2) pertumbuhan,
menjadi
yang
harus
kebulatan
yang
homogen yang konsisten dari dalam dan
(3) keberlangsungan, (4) keberkahan.
luas sekaligus terpadu dengan alam luas.
Target hasil: profit-materi dan benefit-
(Naqvi, 1993:50-51).
Kedua,
Ajaran
nonmateri, artinya bahwa bisnis tidak
keseimbangan
Islam
terciptanya
(Keadilan).
berorientasi
karakter
manusia
hanya
untuk
pada
madiyah
yang
tingginya,
214
atau
mencari
nilai
tetapi
profit
materi)
juga
harus
(qimah
setinggidapat
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
memperoleh dan memberikan benefit
Darwes (1999), Jaworski & Kohli (1993)
(keuntungan atau manfaat) nonmateri
membuktikan kuatnya hubungan antara
kepada internal organisasi perusahaan
pengukuran
dan
response. Banyak variasi dimensi yang
eksternal
terciptanya
(lingkungan),
suasana
seperti
persaudaraan,
obyektif
digunakan
dan
dalam
subjective
riset,
Adapun
kepedulian sosial dan sebagainya.
beberapa dimensi tersebut antara lain
I.
Kinerja Bisnis
dikemukakan
Kinerja perusahaan pada hakekatnya
Kaplan & Norton (1996), Walker & Ruekert
oleh
Robbinson
merupakan prestasi yang dicapai oleh
(1987) and Ranchod (2004)
suatu organisasi bisnis yang dapat dilihat
J.
dari hasilnya. Hasil kinerja ini kurang tepat
(1990),
Kinerja Bisnis Islam
Menurut Qardhawi (1997:107) yang
apabila hanya dilihat dari satu dimensi.
dikutip
Nutriawan (2012) mengatakan salah satu
memandang bekerja adalah bagian dari
indikator yang dapat kita gunakan untuk
ibadah
melihat
mampu
bersikap konsisten terhadap peraturan
dan
Allah, suci niatnya dan tidak melupakan-
bangkrut,
Nya. Dengan bekerja, masyarakat bisa
perusahaan
bertahan
hidup,
berkembang,
adalah
akan
tumbuh
atau
dengan
bahkan
melihat
pendapatan
Hartini
dan
(2012),
jihad
melaksanakan
Agama
jika
tugas
sang
Islam
pekerja
kekhalifahannya,
bersihnya. sebagian besar perusahaan
menjaga diri dari maksiat, dan meraih
industry tekstil mengalami kecenderungan
tujuan yang lebih besar.
penurunan
bahkan
pendapatan
mengalami
bersih
kerugian.
Hal
dan
Berdasarkan cara pandang agama
ini
Islam
dan
Budha
menunjukkan bahwa perusahaan tidak
orientasi
dapat
pemaksimalan
menghasilkan
Apabila
profit.
kinerja
tergambar
tidak
laba
bahwa
hanya
untuk
semata
seperti
keadaan ini terus-menerus terjadi maka
penggunaan
kelangsungan usaha akan terganggu,
kinerja
sebab
diperoleh
kinerja perlu meliputi dimensi yang lebih
mengembalikan
luas dan menyeluruh, yakni kesejahteraan
dengan
perusahaan
laba
bisa
pinjaman,
bisa
perusahaan
yang
membiayai
dan
operasi
para
kewajiban-kewajiban
metode
penilaian
tetapi
orientasi
konvensional,
meliputi:
stakeholder
karyawan,
yang harus dipenuhi.
pada
pelanggan,
investor,
pemasok,
komunitas, lingkungan/sosial dan generasi
Dalam pengukuran kinerja terdapat 2
yang akan datang.
perspektif yaitu subjectives concept dan
K. Keberlangsungan Usaha
objective concept. Pada budaya bisnis di
Keberlangsungan
(Sustainability)
Asia informasi tentang kinerja per-usahaan
didalam
biasanya
Indonesia diartikan sebagai suatu bentuk
merupakan
perusahaan,
enggan
suatu
sehingga
memberikan
data
rahasia
perusahaan
kata
kinerjanya.
kerja
keadaan
215
Kamus
yang
atau
Lengkap
Bahasa
menerangkan
kondisi
yang
suatu
sedang
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
berlangsung terus-menerus dan berlanjut,
pencapaian
merupakan suatu proses yang terjadi dan
didalam bisnis yang berlandaskan prinsip
nantinya bermuara pada suatu eksistensi
syariah.
atau ketahanan suatu keadaan. Menurut
dapat digunakan landasan orientasi bisnis
Handayani
mendefinisikan
agar senantiasa berada didalam koridor
adalah
syariat Islam.
(2007:15)
keberlangsungan
bentuk
usaha
konsistensi
dari
suatu
suatu
keberlangsungan
Karena
prinsip-prinsip
usaha
tersebut
usaha,
Handayani (2007:25) mengungkapkan
dimana keberlangsungan ini merupakan
bahwa kajian keberlangsungan usaha
suatu proses berlangsungnya usaha baik
ada
mencakup
keberlangsungan
pertumbuhan,
beberapa
jenis
yaitu
permodalan,
perkembangan, strategi untuk menjaga
keberlangsungan sumber daya manusia,
kelangsungan
dan
keberlangsungan
produksi
dan
pengembangan usaha dimana semua ini
keberlangsungan
pemasaran,
yang
bermuara pada keberlangsungan dan
menitik beratkan dan bersumber pada
eksistensi (ketahanan) usaha.
tiga kata kunci yang tersirat dalam definisi
L.
usaha
Keberlangsungan
Usaha
keberlangsungan usaha yaitu memenuhi
perspektif
kebutuhan,
Islam
mengembangkan
sumber
daya dan melindungi sumber daya.
Islam mengajarkan semua proses yang
dijalankan
dalam
III.
mencapai
PEMBAHASAN
A. Pandangan
pengusaha
Muslim
keberlangsungan usaha tersebut harus
tentang Shadaqah
sesuai syar’I (Al-Qur’an dan As-Sunnah).
Menurut Najma (dalam Zahroh, 2009:30)
dengan
muslim
yang
dijadikan informan dalam penelitian ini
didalam berbagai sisi hingga pencapaian
memiliki pandangan tersendiri mengenai
keberlangsungsan
memegang
nilai-nilai
pengusaha
spiritual
Islam
menjunjung
Para
usaha
dalam
bisnis
shadaqah. Namun pada umumnya para
satu
dimensi
yaitu
pengusaha
muslim
tersebut
sepakat
rahmatan lil alamin (memberi rahmat bagi
bahwa arti dari shadaqah secara umum
seluruh alam), memberikan sesuatu untuk
adalah
kemajuan
kepada orang lain dengan mengharap
peradaban
dunia,
serta
bermuara pada mencari ridha Alah SWT.
spirit
(ruh)
dalam
sebagian
harta
ridho Allah SWT.
Nilai-nilai didalam prinsip syariah menjadi
semacam
memberikan
Pengusaha muslim yang senantiasa
setiap
melaksanakan shadaqah dalam bisnisnya
tindakan dan transaksi bisnis yang terjadi
akan terlihat jelas dampak atau
sepanjang
yang diraihnya. Pengusaha muslim yang
proses
mencapai
hasil
keberlangsungan usaha tersebut. Faktor
hampir
berkah dan mencari ridha Allah SWT
shadaqah dalam penelitian ini akan lebih
menjadi
dimudahkan
hal
yang
penting
dalam
216
seluruhnya
dan
diberi
mengerjakan
kelancaran
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
dalam
setiap
kegiatannya
untuk
muslim.
menjemput rezeki.
Alasan
Bagi
pengusaha
muslim,
keberlangsungan
pengusaha
dalam
ekonomi ini juga yang mendorong
mengharapkan
pengusaha muslim untuk semakin terus
pahala serta mengharapkan ridho Allah
meningkatkan jumlah shadaqah sehingga
SWT
dan
mampu mencapai falah (sukses dunia
Muhammad
dan akhirat). Para pengusaha muslim ini
SAW. Sehingga ketika Allah SWT telah
menyadari kehidupan di dunia ini hanya
memberikan
sebagai
bershadaqah
adalah
dalam
seluruh
merupakan
muslim
anjuran
kegiatannya
nabi
ridho-Nya
pengusaha
muslim,
kepada
ladang
mencari
amal
untuk
maka
akan
menuju kehidupan yang kekal dan abadi.
dilancarkan
seluruh
Bagi para pengusaha muslim ada juga
kegiatannya termasuk di dalam bisnisnya.
yang lebih menonjolkan keberlangsungan
Para pengusaha muslim juga menyadari
lingkungan dibandingkan finansial. Hal ini
bahwa
akan
timbul karena bagi pengusaha muslim
atau
tersebut, terjalinnya hubungan yang baik
bekerja.
Seperti
dengan lingkungan sekitar merupakan hal
bekerja
sehingga
yang terpenting sedangkan dalam besar
dipermudah
dan
dengan
menimbulkan
motivasi
bershadaqah
dorongan
dalam
meningkatnya
etos
positif
dapat memberikan kinerja yang baik bagi
kecilnya
bisnisnya
berpengaruh.
B. Keberlangsungan Usaha Pengusaha
C. Dampak
pendapatan
tidak
Shadaqah
begitu
pada
muslim
Keberlangsungan Usaha Pengusaha
Para pengusaha muslim ini memiliki arti
Muslim
keberlangsungan usaha masing-masing,
Pengusaha muslim yang melaksanakan
diantaranya
shadaqah
ada
yang
berpendapat
secara
rutin
sangatlah
kemampuan untuk beritikat baik terhadap
berdampak
semua komponen yang mempengaruhi
Pengusaha
berjalannya bisnis, laba dan cash flow
termotivasi dalam kehidupannya sehari-
operasional positif terus menerus dalam
hari
jangka
yang
shadaqah. Sehingga hal ini timbul dari
mengartikan usaha yang selalu ada dan
dalam hatinya sendiri. Dampak pada
diiringi
keberlangsungan
panjang,
adapun
dengan
ada
pertumbuhan,
pada
muslim
untuk
kehidupannya.
tersebut
senantiasa
usaha
menjadi
melaksanakan
diantaranya
perkembangan di segala aspek termasuk
meningkatnya
kepribadian seorang pengusaha meliputi
perkembangan
skill, perilaku, dan pengetahuan.
bertahan dalam mengatasi kondisi yang
Secara
umum,
ekonomi
yang
dicapai
oleh
keberlangsungan
paling
utama
beberapa
sulit.
harus
usaha
serta
dan
mampu
Dengan senantiasa melaksanakan
shadaqah
pengusaha
pertumbuhan
tersebut
menjadikan
pengusaha muslim untuk meningkatkan
amalan ibadahnya yang pada akhirnya
217
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
berdampak pada kehidupan sosial dan
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
rezeki yang diterimanya.
A. Simpulan
Tabel 1.
Berdasarkan
Rangkuman Wawancara
Informan
Lawang
Agung
UD.
Majidah
SNF
Consultin
g
Moslem
Wear
Bentuk
shadaqah
 membantu
kebutuhan
keluarga
terdekat,
 membantu
tetangga,
 dan
menyantuni
ketika ada
keraba
yang kurang
mampu
mengalami
sakit.
 pembagian
beras,
 biaya
pendidikan,
 dan biaya
kesehatan
yang
diberikan
kepada
karyawan,
keluarga
dan
lingkungan
sekitar.
 melalui
lembaga
amil zakat
setiap bulan
dan kepada
orang yang
kurang
mampu
yang
bersifat
sewaktuwaktu
 membagika
n sejumah
beras pada
lingkungan
sekitar dan
memberikan
sejumlah
uang pada
yang
membutuhk
an di setiap
hari jumat.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
Bab 4, maka dapat diperoleh simpulan
adanya peningkatan omset
dalam usahanya
peningkatan jumlah
tenaga kerja dari 23
menjadi 102,
memiliki 2 toko retail,
awalnya berjualan kue, lalu
menjadi penjual meracang
toko serba ada, dan pada
akhirnya informan
memutuskan untuk menjual
kurma, oleh-oleh haji dan
perlengkapan Ibadah haji,
berdiri sejak tahun 2000
hingga sekarang
Didirikan sejak tahun 1994
hingga sekarang,
adanya peningkatan omset
dalam usahanya
peambahan aset berupa
tempat produksi dan 2 toko
retail di PGS
pemasaran yang sudah
mencapai beberapa pulau
di luar jawa.
menambah produk baru
seperti baju muslim anakanak dan baju taqwa.
bahwa shadaqah adalah memberikan
sebagian
dengan
mengharap
Allah
SWT.
ridho
terhadap
usaha
pengusaha
usahanya, dilihat dari meningkatnya 5
ukuran yaitu omset yang didapat, jumlah
tenaga
kerja
yang
pertumbuhan
bertambah,
usaha
bertambahnya
aset
perkembangan
usaha
dengan
yang
yang
dimiliki,
didukung
dengan inovasi produk baru, kemampuan
untuk bertahan selama beberapa tahun.
Para
pengusaha
muslim
yakin
bahwa ketika menafkahkan harta di jalan
Allah akan mendapatkan rezeki yang
tidak disangka-sangka. Meskipun akan
diuji dengan kondisi yang sulit untuk
mengambil
keputusan
memberikan
shadaqah,
yang
dalam
namun
memutuskan
para
untuk
bershadaqah dibalas oleh Allah SWT di
yang
lain waktu.
shadaqah, Hasil keberlangsungan usaha
B. Saran
yang dicapai tentunya berbeda dengan
1. Bagi
Pengusaha
pengusaha muslim yang melaksanakan
menimbang
secara
bahwa
Meskipun
lain
muslim ini berdampak positif terhadap
kurang istiqamah dalam melaksanakan
rutin.
orang
shadaqah
pengusaha
muslim
kepada
keberlangsungan
adanya peningkatan omset
dalam usahanya
tidak ada peningkatan
jumlah tenaga kerja hanya
5 orang.
Penambahan asset berupa
kantor pemasaran
Telah berlangsung sejak
2002
Pekembangan dalam segi
pemasaran dirasa belum
pesat,
adanya peningkatan omset
dalam usahanya
mengalami penurunan
jumlah tenaga kerja dari 22
orang menjadi 8 orang
belum memiliki toko retail
tersendiri untuk produknya
varian produk terbaru
seperti sajadah anak.
Telah berdiri sejak 2007
pengusaha
harta
Dampak
Sumber: Hasil analisis data
Adapun
dan
pembahasan yang telah dijelaskan dalam
Dampak keberlangsungan usaha
1.
analisis
tercapainya
hasil
dengan
muslim,
penelitian
bershadaqah
beberapa keberlangsungan yang umum
akan meningkatkan 5 ukuran yaitu
seperti finansial, namun nampak sekali hal
omset
yang membedakan diantara keduanya
tenaga kerja yang bertambah,
dari hasil yang diterimanya.
pertumbuhan
218
yang
didapat,
usaha
jumlah
dengan
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
bertambahnya aset yang dimiliki,
perkembangan
usaha
Beekun, Rafiq Issa, 1997. Islamic Business
yang
didukung dengan inovasi produk
Dahlan,
selama beberapa tahun maka
2.
Abdul
Azis,
1997,
Ensiklopedi
Hukum Islam, Jakarta: Intermasa.
http://www.ydsf.org/blog/untaian-
diharapkan para pengusaha untuk
mengamalkan
International
Institute of Islamic thought.
baru, kemampuan untuk bertahan
selalu
Virginia:
Ethict.
hikmah/di-antara-pintu-pintu-
shadaqah
dalam bisnisnya
rezeki, 2011 (Online)
Bagi penelitian selanjutnya, agar
diakses 22 Januari 2014.
Fikroh, Jauharotul. 2013. Regenerasi Bisnis
dilakukan penelitian yang lebih
spesifik
salah
dengan
memperhatikan
satu etnis yang
ada
Pengusaha
Muslim
Sektor
Garmen di Gresik. Skripsi
di
tidak
Indonesia
diterbitkan.
Surabaya
Universitas
Airlangga.
DAFTAR PUSTAKA
Hafidhudin, Didin, 1998, Panduan Praktis
Abdullah Muhammad Ismail al-Bukhori,
Matan al-Bukhari. Daar al-Fikr :
Tentang
Bairut. Lebanon Juz 3.
Shodaqoh.
tanpa
Zakat,
Infaq
Jakarta:
dan
Gema
Insani.
tahun.
Muhammad
Handayani, Niken. 2007. Modal Sosial dan
Sebagai Pedagang (Muhammad
Keberlangsungan Usaha. Skripsi
as a Trader). Jakarta:
diterbitkan. Surakarta
Afzalurrahman.
1997.
Yayasan
Universitas
Swarna Bhumy.
Sebelas
Maret.
(Online),
Alma, Buchari dan Donni Juni Priansa,
(http://eprints.uns.ac.id/id/eprint/
2009. Manajeman Bisnis Syari’ah,
8588, diakses pada 3 Desember
Bandung: Alfabeta.
2013).
Hartman, Laura P dan Joe Desjardins.
Anoraga dan Soegiastuti, 1996. Pengantar
Bisnis
Modern-kajian
2011. Etika Bisnis: Pengambilan
dasar
Keputusan untuk Integritas
manajemen perusahaan.
Jakarta : Dunia Pustaka Jaya.
Pribadi
membangun
www.beliindonesia.com
Kesadaran
wawancara
Heppy trenggono, 2012 (Online).
Diakses 16 Januari 2014.
Jakarta, Skripsi Universitas Islam
Syarif
Sosial.
1994, Bandung: Pustaka Islam.
untuk
Bersedekah Pada Jamaah di MNC TV.
Negeri
Jawab
Iskandar, Sedekah Membuka Pintu Rezeki,,
Ardhila, Rachmi. 2011. Peran Program
sedekah
Tanggung
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Al-Qur’an dan Terjemahannya, DEPAG, RI
Nikmatnya
dan
Hidayatullah
Jakarta.
219
JESTT Vol. 1 No. 3 Maret 2014
Jamil.
2012.
Strategi
Surabaya,
Pemasaran
Kartajaya,
dan Shadaqah pada Badan
Amil Zakat. Semarang , Skripsi Fakultas
Negeri
2006.
Muhammad
Marketing
Walisongo
Pustaka.
Mansur, Yusuf. 2008. The Miracle of Giving.
Labbaika.
Ketakwaan
Sula.
&
Syariah. Bandung: Mizan
Semarang.
Khoirunnisa,
Hermawan
Syakir
Institut Agama Islam
(IAIN)
Universitas
Airlangga Surabaya.
Penghimpunan Dana Zakat, Infaq
Dakwah
skripsi
2013.
pada
Jakarta: Zikrul Hakim.
Dampak
kesuksesan.
220
Download