PT VOKSEL ELECTRIC Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 30 September 2016 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) Perjanjian pinjaman mencakup pembatasan-pembatasan umum antara lain, Perusahaan tidak diperkenankan menyewakan, menjual atau memindahtangankan aset yang dijaminkan di Bank Mandiri, kecuali persediaan dalam rangka menjalankan kegiatan usaha, mengadakan merger, akuisisi, dan menjual aset, kecuali menjual aset yang diluar pembiayaan, mengubah permodalan (menurunkan modal dasar, modal disetor dan/atau nilai nominal saham), memperoleh fasilitas kredit dari Bank lain atau pinjaman lain dari pihak ketiga, mengikatkan diri sebagai penjamin utang atau menjaminkan harta kekayaan Perusahaan kepada pihak lain, melunasi hutang Perusahaan kepada pemilik/pemegang saham, kecuali yang bersifat utang dagang, tanpa persetujuan tertulis kepada Bank Mandiri. Perusahaan juga diminta untuk memelihara rasio pinjaman terhadap ekuitas lebih kecil dari 2,5 kali; rasio lancar lebih besar 1,1 kali; rasio Debt Service Coverage tidak boleh kurang dari 1 kali. Pada tanggal 30 September 2016, Manajemen berpendapat bahwa Perusahaan telah mematuhi seluruh pembatasan yang dipersyaratkan oleh kreditor dan memenuhi ketentuan mengenai rasio-rasio tersebut di atas. 24. DANA SYIRKAH TEMPORER 30 September 2016 31 Desember 2015 Entitas Anak PT Bank Muamalat Indonesia Tbk - 8.307.933.745 Total - 8.307.933.745 Dikurangi angsuran jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun: - 502.909.236 Bagian Jangka Panjang - 7.805.024.509 PT Bank Muamalat Tbk (“Bank Muamalat”) Pada bulan Juni 2014, PME memperoleh fasilitas Al Musyarakah Mutanaqisah sebesar Rp8.900.000.000, jangka waktu 120 bulan, dengan menetapkan porsi bagi hasil diawal78,56%untuk Bank Muamalat dan 21.44% untuk PMEdan akan berubah sesuai dengan jumlah porsi kepemilikan masing-masing pihak terhadap properti, sebagaimana ditentukan di dalam daftar angsuran/cicilan pembelian porsi kepemilikan Bank Muamalat. Fasilitas ini digunakan untuk pengadaan properti dengan pembiayaan musyarakah. Pendapatan dan beban dari bagi hasil sehubungan dengan fasilitas ini dicatat pada bagian “Pendapatan lain-lain, bersih” dalam laporan laba rugi konsolidasian. Agunan fasilitas ini adalah aset properti yang menjadi obyek pembiayaan fasilitas. Perjanjian pinjaman tersebut diatas mencakup pembatasan-pembatasan dimana PME tanpa persetujuan tertulis dari Bank Muamalat tidak diperbolehkan antara lain, PME tidak diperkenankan menyewakan, menjual atau memindahtangankan aset yang dijaminkan di Bank Muamalat, memperoleh fasilitas kredit dari Bank lain atau pinjaman lain dari pihak ketigakecuali utang dagang dalam rangka menjalankan kegiatan usaha, menjual dan menyewa aset PME, melakukan perjanjian lainnya yang dapat menimbulkan kewajiban membayar kepada pihak ketiga, termasuk memberikan jaminan secara langsung maupun tidak langsung atas liabilitas pihak ketiga, melakukan investasi pada perseroan lain, mengajukan pailit, mengubah susunan pengurus dan pemegang saham, mengadakan merger dan akuisisi, melakukan pembayaran bunga atas pinjaman dan/atau melunasi pinjaman kepada pemegang saham PME, mengubah permodalan dan mengumumkan dan membagikan dividen saham. Pada tanggal 15 Maret 2016, PME telah melunasi seluruh Dana syirkah Temporer PT Bank Muamalat. 51