1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada zaman

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada zaman yang semakin berkembang, pada saat ini sistem pembelajaran
tidak hanya dilakukan menggunakan model ceramah, namun pembelajaran juga
dapat dilakukan secara jarak jauh dan dapat dilakukan diluar jam pelajaran sekolah
menggunakan sistem E-Learning. Menurut Hartley (2001), E-Learning merupakan
suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke
siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer
lain.
Kurikulum yang digunakan oleh SMK Negeri 6 Surakarta pada saat ini adalah
Kurikulum 2013, dimana Kurikulum tersebut guru tidak menjadi Teacher Center
dan siswa dituntut aktif dalam pembelajaran. Namun pada kenyataanya siswa
belum bisa berperan aktif dalam pembelajaran. Hal tersebut bisa dilihat dari siswa
yang lulus KKM adalah 50% baik kelas X MM 1 maupun kelas X MM 2 dan ratarata nilai pada kedua kelas tersebut masih dibawah KKM, hal tersebut dikarena nilai
siswa yang lulus KKM hanya berkisar 76 sampai dengan 78. Selain itu, komunikasi
yang terjalin antara guru dan siswapun terbilang sangat kurang. Hal itu disebabkan
karena siswa yang enggan untuk bertanya langsung kepada guru di dalam kelas.
Oleh karena itu, media e-learning berbasis schoology sangat cocok apabila
digunakan pada kurikulum 2013 guna untuk membuat siswa menjadi lebih aktif
dalam belajar dan siswapun bisa menggunakan fasilitas private message dengan
guru untuk menjalin komunikasi diluar jam pelajaran. Selain itu e-learning berbasis
schoology memiliki fasilitas lainnya seperti attandance/absensi untuk mengetahui
kehadiran siswa. Analityc untuk mengetahui aktivitas yang dilakukan oleh siswa
selama login. Siswa dapat memposting kegiatan melalui account blog yang telah
disediakan. Schoology merupakan API (Application Programming Interface) yang
berarti bahwa aplikasi lain dapat terhubung dan berinteraksi dengan program
1
2
schoology, misal google Drive, twitter dan facebook. Schoology dapat dijalankan
pada web browser apa saja, termasuk pada aplikasi Mobile seperti android dan ios
(Schuetz, 2012).
Berdasarkan masalah tersebut peneliti berpendapat perlunya dilakukan
perbaikan proses pembelajaran pada siswa kelas X Multimedia di SMK Negeri 6
Surakarta. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar siswa tetap dapat berinteraksi
dengan guru meskipun tidak bertemu secara langsung dan gurupun dapat
memberikan kuis diluar jam pembelajaran untuk mengefektifkan waktu yang ada
dan materi-materi yang disampaikan di dalam kelas tersamapaikan sesuai dengan
RPP yang telah direncanakan oleh guru. Maka dari itu diperlukan model
pembelajaran yang dapat dilakukukan selama kegiatan belajar mengajar ataupun
diluar kegiatan belajar mengajar. Namun media e-learning juga membutuhkan
dukungan dari model pembelajaran yang cocok untuk dikolaborasikan dan
ditetapkan model yang digunakan adalah model discovery learning. Menurut
Hanafiah dan Suhana (2012: 77), discovery learning merupakan suatu rangkaian
kegiatan pembelajaran yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan
siswa untuk mencari dan menyelidiki secara sistematis, kritis, dan logis sehingga
mereka dapat menemukan sendiri pengetahuan, sikap, dan keterampilan sebagai
wujud adanya perubahan perilaku. Melalui penerapan media e-learning berbasis
schoology dengan menggunakan model discovery learning diharapkan dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem komputer.
Sesuai dengan uraian diatas maka perlu diadakan penelitian dengan judul
“EFEKTIVITAS PENGGUNAAN E-LEARNING BERBASIS SCHOOLOGY
DENGAN
MENGGUNAKAN
MODEL
DISCOVERY
LEARNING
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
SISTEM KOMPUTER KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6
SURAKARTA PADA TAHUN PELAJARAN 2015/2016”. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui apakah pembelajaran menggunakan e-learning
3
berbasis schoology dengan menggunakan model discovery learning dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem komputer.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan paparan pada latar belakang masalah, kemudian diidentifikasi
berbagai masalah yang muncul antara lain :
1.
Kurangnya pemanfaat media e-learning sebagai pendukung Kurikulum 2013.
2.
Kurangnya minat siswa dalam pembelajaran yang berdampak pada prestasi
belajar siswa.
3.
Kurangnya antusias siswa dalam mengerjakan kuis atau ujian secara tertulis.
4.
Kurangnya antusias siswa dalam mengumpulkan tugas secara tepat waktu.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan masalah yang dikemukakan pada identifikasi masalah, maka
penelitian difokuskan pada efektivitas penggunaan e-learning berbasis schoology
dengan menggunakan model discovery learning terhadap prestasi belajar siswa
yang diterapkan pada mata pelajaran sistem komputer untuk pokok bahasan
memahami dan membedakan media penyimpanan data eksternal.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang dapat dirumuskan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Apakah terdapat perbedaan prestasi belajar siswa antara kelas kontrol dan kelas
eksperimen dengan treatment penggunaan e-learning berbasis schoology
dengan menggunakan discovery learning pada mata pelajaran sistem komputer
kelas X Multimedia di SMK Negeri 6 Surakarta?
4
2.
Apakah penggunaan e-learning berbasis schoology dengan menggunakan
model discovery learning lebih efektif dalam meningkatkan prestasi belajar
siswa pada mata pelajaran sistem komputer kelas X multimedia SMK Negeri
6 Surakarta?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah :
1. Untuk menguji ada tidanya perbedaan prestasi belajar siswa antara kelas
kontrol dan kelas eksperimen dengan treatment penggunaan e-learning
berbasis schoology dengan menggunakan discovery learning pada mata
pelajaran sistem komputer kelas X Multimedia di SMK Negeri 6
Surakarta.
2. Untuk menguji efektif tidaknya penggunaan e-learning berbasis
schoology dengan menggunakan model discovery learning dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem komputer
kelas X multimedia SMK Negeri 6 Surakarta.
F. Manfaat Penelitian
1.
Manfaat Teoritis
a. Memberikan tambahan alternatif teori dalam media pembelajaran yang
tepat, efektif dan inovatif berbasis web menggunakan schoology, yang
dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
b. Memberikan alternatif kepada peneliti selanjutnya untuk mengembangkan
penelitian ini dengan kajian yang sama.
2.
Manfaat Praktis
a. Menambah alternatif pengguna media pembelajaran.
b. Mendukung pengembangan media e-learning.
5
c. Mempermudah berkomunikasi antara guru dengan siswa dan siswa dengan
siswa diluar kegiatan belajar mengajar (KBM).
d. Mempermudah guru dalam pemberian kuis yang tidak membosankan.
e. Mempermudah siswa dalam pengumpulan tugas.
f. Siswa dapat belajar dimanapun dan kapanpun diluar kegiatan belajar
mengajar (KBM).
g. Meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Sistem Komputer
kelas X.
Download