PRAKTIKUM 01 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengenal dan mengerti sistem operasi UNIX. 2. Mengenal dan mengerti struktur perintah dalam sistem operasi UNIX. 3. Dapat menggunakan perintah dasar dalam sistem operasi UNIX. 4. Mengenal, mengerti dan dapat menggunakan manual online. 1. Sistem Operasi Adalah piranti lunak (software) yang mengendalikan perangkat keras (hardware) dan seluruh kegiatan komputer. Sistem operasi terdiri dari program dan rutin-ruitn yang mengendalikan proses, menerjemahkan data dari alat masukkan dan alat keluaran, serta mengendalikan penyimpanan data dalam memori. Karateristik sistem operasi UNIX 1. Portable (mudah dipindahkan ke berbagai komputer) UNIX merupakan sistem operasi yang dapat diterapkan pada berbagai jenis komputer, dari PC hingga mainframe. 2. Multitasking/multiprocessing UNIX dapat menjalankan sejumlah aplikasi pada saat yang sama. 3. Multiuser UNIX mampu melayani beberapa user untuk menjalankan sustu aplikasi yang sama dari terminal yang sama ataupun berbeda. 4. Communication and Networking Kernel UNIX telah mendukung penuh salahsatu protokol jaringan yang handal, yaitu TCP/IP, maka secara otomatis UNIX mendukung penuh komunikasi dan jaringan komputer. 5. Security yang handal UNIX menerapkan sekuriti secara berjenjang (user, group, other). 6. Programmable Shells Shell bekerja sebagai intepreter antara user dan kernel (otak/jantung UNIX), sehingga kita dapat membuat sebuah command sendiri untuk suatu fungsi tersendiri pula, dalam arti kita dapat mengkustomisasi sistem kita sendiri. 2. Masuk ke Sistem UNIX Proses untuk masuk ke sistem UNIX disebut login (logging in). Tujuan dilakukannya login oleh sistem UNIX, yaitu : 1. sistem akan melakukan pengecekan apakah pemakai berhak menggunakan sistem. 2. sistem akan melakukan berbagai pengaturan environment yang sesuai dengan pemakai. Proses masuk ke sistem dapat dilakukan pada saat terminal menampakkan prompt : login : ini menunjukkan bahwa sistem sedang menunggu untuk sebuah login id. Catatan : untuk mengoperasikan UNIX kita harus mempunyai sebuah identitas/login id setelah mengetikkan login id diikuti oleh ENTER, maka sistem akan meminta kita untuk memasukkan sebuah password. login : agoenk password : Ketik identitas login diikuti ENTER Ketik password (bila ada), password yang diketik tidak nampak. Bila login id dan password yang dimasukkan tidak sesuai dengan data yang ada didalam sistem, maka sistem akan mengeluarkan prtanyaan berikut : login incorrect login : Yang berarti identitas login tidak dikenal, dan minta memasukkan identitas lagi. Setelah memasukkan identitas yang benar, maka akan muncul pesan sebagai berikut : login : 0101310010 -------- baris pesan ---------You have new mail % prompt shell baris pesan dikenal sebagai message of the day, pesan ini selalu berubah dari waku ke waktu oleh System Administrator (root). 3. Struktur Perintah Perintah atau command adalah permintaan terhadap sistem UNIX untuk melakukan suatu tindakan. Setiap perintah mempunyai program. Nama program sesui dengan nama printah. Catatan : semua perintah UNIX diketik dalam huruf kecil. Sintaks Perintah [-pilihan…] <argumen...> Keterangan : Tanda [ ] menyatakan pilihan yang bersifat optional dan lebih dari satu, sdangkan tanda <argumen…> menyatakan bahwa isi dari argumen tersebut dapat lebih dai satu. Pilihan menyatakan indakan yang akan dilakukan oleh perintah sedangkan argumen menyatakan data yang akan diproses oleh perintah. Contoh Perintah : Perintah date, sintaks date [+ format] Digunakan untuk menampilkan tanggal dan jam sistem. Bentuk perintah : % date +%a Menampilkan nama hari (Sun .. Sat) % date +%A Menampilkan nama hari lengkap (Sunday .. Saturday) % date +%b Menampilkan nama bulan (Jan .. Dec) % date +%B Menampilkan nama bulan lengkap (January .. December) % date +%c Menampilkan tanggal dan waktu % date +%D Menampilkan tanggal dengan format mm/dd/yy % date +%T Menampilkan jam dengan format hh:mm:ss % date +%r Menampilkan jam dengan format hh:mm:ss (AM/PM) Dll Perintah cal, sintaks cal [[bulan] [tahun]] Digunakan untuk menampilkan kalender dari tahun 1 – 9999 Bentuk perintah : % cal 06 2002 Menampilkan kalender bulan Juni 2002 % cal 2002 Menampilkan kalender tahun 2002 Perintah who Digunakan untuk mengetahui mereka yang sedang online ke sistem. Bentuk perintah : % who - Perintah whoami Digunakan untuk memperoleh informasi nama pemakai, nama terminal dan saat melakukan login. Bentuk perintah : % whoami 4. - Perintah pwd Digunakan untuk mengetahui lokasi direktori yang sedang digunakan. Bentuk perintah : % pwd - Perintah clear Digunakan untuk membersihkan layar. Bentuk perintah : % clear - Perintah ls, sintaks ls -pilihan Digunakan untuk menampilkan informasi yang ada dalam suatu direktori. Bentuk perintah : % ls Menampilkan semua file secara singkat % ls –a menampilkan semua isi pada direktori beserta atributnya % ls –l Melihat semua isi direktori beserta file tersembunyi (+hidden) % ls | more Menampilkan daftar file secara singkat per layar. % ls –t Menampilkan file berdasarkan waktu modifikasi (yang paling baru, pertama). % ls namafile Menampilkan file tertentu Dll Manual Online Seringkali pemakai sistem operasi UNIX lupa tentang kegunaan sebuah perintah ataupun cara menggunakan perintah tersebut. Untuk itu, UNIX menyediakan manual (petunjuk) yang dapat dilihat oleh pemakai setiap saat (manual online). Manual yang ditampilkan dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu : Name Berisi nama perintah penjelasan sisngkat. Synopsis (syntax) Menunjukkan cara pemakain. Description Berisi penjelasan rinci tentang masing-masing pilihan ataupun argumen yang berkaitan dengan perintah. Files Berisi daftar file penting yang berhubungan dengan perintah. See Also Memberikan daftar file penting yang berhubungan dengan perintah Diagnostic Menjelaskan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi jika perintah gagal menyelasaikan tugas. Bugs Mnerangkan kelemahan-kelemahan ataupun kekurangan dari perintah dan seringkali juga menjelaskan bagaimana mengatasi kelemahan tersebut. Sintaks : man <perintah> contoh : % man cal % man ls Menampilkan informasi tentang perintah cal Menampilkan informasi tentang perintah ls % man man Menampilkan informasi tentang manual online Dll Untuk menghentikan tampilan layar gunakan tombol q. 5. Keluar dari UNIX Istilah untuk keluar dari sistem UNIX adalah logout. Tindakan ini dilakukan agar orang yang tidak berhak, tidak dapat mengakses/menggunakan sistem. Perintah yang digunakan untuk keluar dari sistem UNIX : % logout % exit atau ^D (tombol Ctrl + D). 6. Tugas materi Tengah Semester Buatlah laporan tentang bagaimana cara instalasi sistem operasi berbasis UNIX. Materi Sistem Operasi bisa FreeBSD, LINUX dll. Tugas dilakukan kelompok, tiap kelompok maksimal 5 orang. PRAKTIKUM 02 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengenal dan mengerti struktur sistem file pada UNIX. 2. Dapat menggunakan perintah-perintah yang berhubungan direktori. 1. Sistem File Sistem file merupakan suatu struktur untuk mengorganisasikan informasi atau data. Sistem file UNIX tersusun dari sejumlah file dan direktori, dan sering digambarkan sebagai struktur pohon. Pada bagian puncak terdapat sebuah direktori (root directory) / (slash). Root memiliki sejumlah cabang yang masingmasing disebut direktori (sub directory). Selanjutnya masing-masing direktori mengandung satu atau beberapa dirktori atau file. Direktori yang ada dibawah root yang bersifat standar : /usr Berisi beberapa perintah UNIX dan file administrasi sistem /bin Berisikan file-file yang digunakan untuk menjalankan program /tmp Direktori yang digunakan untuk menyimpan file sementara. /dev Berisikan file-file piranti milik sistem (harddisk, floppy disk, dll) /etc Beisikan file-file yang berhubungan dengan administrasi sistem. 2. Path Setiap file/direktori mempunyai nama path yang unik yang menyatakan letak file/direktori, cara menyatakan sebuah path ada dua macam : 1. Secara absolut : selalu dimulai dai root (/). Contoh : % /usr/home/0101310010/dataku % /usr/home/00530030/jarkom/latihan 2. Secara relatif : dimulai dari direktori/file yang bersangkutan. Contoh : % ~/0101310010/dataku % ~/dataku/latihan.txt 3. Penamaan direktori dan file Nama yang digunakan untuk suatu direktori atau file, harus memenuhi beberapa aturan yang berlaku : Semua karakter selain slash (/), ?, *, (, ), [, ], {, }, _ boleh digunakan. Huruf besar dan huruf kecil berbeda arti (case sensitive). Panjang maksimum adalah 255 karakter. Nama file yang diawali dengan sebuah titik (.) akan menyebabkan file tersebut disembunyikan dari daftar file. 4. Membuat direktori Untuk membuat direktori, digunakan perintah mkdir Contoh : % mkdir STIKUBANK Membuat direktori stikubank % mkdir jarkom Membuat direktori jarkom 5. Berpindah direktori Untuk berpindah direktori digunakan perintah cd. Contoh : % cd / Berpindah ke root directory % cd .. Berpindah ke direktori setingkat diatasnya % cd STIKUBANK % cd ~/ 6. Berpindah ke direktori STIKUBANK Berpindah ke direktori yang aktif Menghapus direktori Untuk menghapus direktori digunakan perintah rmdir. Direktori dapat dihapus jika dalam keadaan kosong artinya didalam direktori tersebut tidak berisi direktori atau file. Contoh : % rmdir STIKUBANK Latihan 1. Buat direktori teknik dan manajemen didalam home directory anda (direktori NIM). 2. Pindah ke direktori teknik 3. Buat direktori processor didalam direktori aku 4. Pindah ke direktori manajemen 5. Buat direktori akuntansi dan jurnal 6. Hapus direktori jurnal 7. Hapus direktori teknik PRAKTIKUM 03 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Memahami cara membuat atribut file, membuat file, melihat isi file, menghapus file, mengganti nama file. 2. Dapat menggunakan perintah-perintah yang berhubungan file dan direktori. 1. Membuat File Teks Ada bebagai macam cara untuk membuat sebuah file teks, tetpi cara termudah adalah dengan menggunakan perintah cat. Sintaks cat > <nama_file> Contoh : % cat > coba.txt ini adalah pertama kali saya menggunakan perintah cat, untuk membuat file ^d (Ctrl + D) akhir input isi file % cat latihan.txt berakit rakit ke hulu berebang renang ke tepian bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian ^D 2. Melihat Isi File Teks Selain dapat digunakan untuk membuat file teks, perintah cat juga dapat digunakan untuk melihat isi file teks. Contoh : % cat coba.txt % cat latihan.txt penampilan isi file dapat dihentikan sementara dengan karakter stop (Ctrl + s) dan melanjutkan penampilan dengan karakter start (Ctrl + Q). 3. Menyalin File Menyalin file dapat dilakukan dengan printah : cp <file_sumber> <file_target> Contoh : % cp coba.txt coba2.txt % cp coba.txt /usr/home/0101310010/manajemen % cp latihan.txt ~0101310010/manajemen/akuntansi 4. Memindah File Berbeda dengan perintah cp yang menghasilkan file baru dengan tidak menghapus file lama, perintah mv akan menghasilkan file baru dengan menghapus file lama. Sintaks : mv <file_sumber> <file_target> Contoh : % mv coba.txt coba3.txt % mv latihan.txt ~0101310010/manajemen 5. Mengganti Nama File Selain digunakan untuk memindah nama file, perintah mv juga bisa digunakan untuk mengganti nama file. Perbedaannya terletak pada lokasi direktori maksudnya jika memindah dilakukan pada direktori yang berbeda, kalau mengganti harus pada direktori yang sama. Contoh : % mv coba3.txt baru.txt % mv ~0101310010/manajemen/latihan.txt ~0101310010/manajemen/baru2.txt 6. Menghapus File Untuk menghapus file digunakan perintah rm. Perintah ini dapat digunakan untuk menghapus beberapa file sekaligus. Dengan menyertakan argumen –r diikuti oleh nama direktori dapat digunakan untuk menghapus seluruh isi direktori termasuk subdirektorinya. Contoh : % rm baru.txt % rm ~0101310010/manajemen/baru2.txt % rm –r ~0101310010/manajemen/akuntansi Latihan 1. Buat direktori Bahasa dan Sastra didalam home direktory kerja anda (direktori NIM). 2. Buat file teks dengan nama Inggris.txt dan Indonesia.txt didalam direktori Bahasa (isi file teks bebas). 3. Buat direktori MU dan Liverpool didalam direktori Bahasa. 4. Buat direktori Jawa dan Melayu didalam direktori Sastra. 5. Copy/salin file Inggris.txt ke dalam direktori MU. 6. Copy/salin file Indonesia.txt kedalam direktori Jawa kemudian ganti nama file Indonesia.txt didalam direktori Jawa dengan Ngoko.txt 7. Pindah file Inggris.txt didalam direktori MU ke dalam Direktori Liverpool. 8. Hapus file Inggris.txt dan Indonesia.txt didalam direktori Bahasa. 9. Hapus direktori Melayu. PRAKTIKUM 04 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui jenis-jenis akses pemakaian. 2. Mengatur akses pemakaian. 3. Memahami dan mengerti cara menentukkan kepemilikan file dan mengubah akses pemakaian baku. 1. Jenis Akses Pemakaian Untuk dapat mengakses file/direktori, sistem UNIX membaginya dalam 3 kelompok : a. Owner (user) : pemakai b. Group : kelompok dari user c. Other : pemakai lain di luar group Setiap kelompok mempunyai hak tertentu untuk dapat mengakses file/direktori : a. Read (r) : izin untuk membaca file b. Write (w) : izin untuk mengubah, menciptakan file c. Execute (x) : izin untuk mengeksekusi file Setiap file atau direktori mempunyai ketentuan akses (read, write, execute) bagi owner, group dan other. r w X r w X r w x Owner Group other Contoh : rwxrwxrwx rwxrwx--- 2. berarti semua kelompok (owner, group, other) dapat read, write, execute. Berarti owner dan group dapat read, write dan execute tetapi othe tidak mempunyai izin apapun. Mengatur Akses Pemakaian Untuk mengatur akses pemakaian file, digunakan perintah chmod. Sintaks : chmod [ugoa]{+| - | =}[rwx] <file / direktori> Oktal 0 1 2 3 4 5 6 7 R 0 0 0 0 1 1 1 1 W 0 0 1 1 0 0 1 1 X 0 1 0 1 0 1 0 1 Contoh : misal file coba2.txt memiliki hak akses rwxrw-r--, ingin kita rubah hak aksesnya dengan rwxrw-rw-, maka perintahnya sebagai berikut : % chmod o+w coba2.txt, atau % chmod o=rw coba2.txt 3. Mengubah Kepemilikan File Setiap file baru yang dibuat secara otomatis akan dimiliki oleh pembuat file tersebut, tetapi meskipun demikian, status kepemilikan masih dapat dubah, yaitu dengan menggunakan perintah : chown [owner | group] <file...> karena alasan keamanan perintah chown hanya dapat diakukan oeh root. 4. Menentukan Jenis Akses Baku Pada saat pemakai membuat sebuah file maka akses dari file baru tersebut ditenukan oleh sebuah nilai yang disebut umask. Nilai umask dinyatakan dengan tiga bilangan oktal yang mengatur akses pemakaian dari sebuah file/direkori baru. Sintaks : umask <nilai umask (kombinaasi nilai oktal)> Nilai oktal dapat dilihat pada tabel dibawah ini ! Nilai Oktal Read Write Execute 0 Ya Ya Ya 1 Ya Ya Tidak 2 Ya Tidak Ya 3 Ya Tidak Tidak 4 Tidak Ya Ya 5 Tidak Ya Tidak 6 Tidak Tidak Ya 7 Tidak Tidak Tidak Contoh : % umask 022 % umask 027 Untuk membuat default penciptaan file : rwxrw-rwUntuk membuat default penciptaan file : rwxrw---- hak akses hak akses PRAKTIKUM 05 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui fasilitas komunikasi yang ada pada UNIX. 2. Dapat menggunakan Fasilitas Kounikasi. Dalam UNIX terdapat banyak sekali fasilitas komunikasi, tapi fasilitas tersebut mungkin tidak semua ada di lab. Hal tersebut tergantung dari instalasi awal yang dilakukan. Adapun fasilitas komunikasi itu adalah : 1. mesg digunakan untuk mengisolir terminal dari masuknya pesan yang berasal dari terminal lain. Sintaks : mesg [y | n] Contoh : % mesg y 2. write Digunakan untuk mengirimkan pesan dari satu terminal ke trminal yang lain. Contoh : % write 0101310010 3. wall Digunakan untuk mengirim pesan kepada semua pemakai yang sedang aktif. Sintaks : wall [file] Contoh : % wall aku ====== belum dicoba 4. talk Digunakan untuk komunikasi antara 2 terminal secara interaktif. Sintaks : talk pemakai Contoh : % talk 0101310010 5. ytalk Digunakan untuk komunikasi antara lebih dari 2 terminal secara interaktif. Sintaks : ytalk pemakai Contoh : % ytalk 0101310010 6. mail digunakan untuk mengirimkan berita/surat ke pemakai lain. Sintaks : mail [penerima] mail mempunyai dua mode : 1. Mode Kirim Contoh : % mail 0101310010 untuk mengirim surat ke user 0101310010 2. Mode Perintah Contoh : % mail Perintah mail pada mode perintah : D Menghapus mail yang sedang aktif U Membatalkan penghapusan terhadap mail yang sedang aktif. M Mengirimkam mail I Kembali menampilkan indeks mail. 7. pine Contoh : % pine Selanjutnya dihadapkan pada menu : mengirimkan mail, membaca mail box, membaca indeks mail box, membuat buku alamat dan setup pine. Untuk mengirimkan mail, gunakan menu compose. Untuk membaca mail, gunakan menu index. PRAKTIKUM 06 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang teks editor dalam sistem operasi berbasis UNIX. 2. Dapat menggunakan teks editor vi. Definisi Editor Editor merupakan utilitas yang memungkinkan pemakai dapat membuat file atau melakukan perubahan-perubahan pada suatu file. Teks Editor vi 1. Memulai vi Sintaks nama_file Contoh : $ vi latihan.txt maksudnya membuat/membuka file latihan.txt $ vi stikubank maksudnya membuat/membuka file stikubank Gambar 5.1 Tampilan File stikubank pada vi Jika file sudah ada maka file tersebut ditampilkan, jika belum ada akan ditampilkan layar kosong. vi mempunyai tiga mode : a. command mode (mode perintah), semua tombol yang ditekan dianggap sebagai suatu perintah. b. Insert mode (mode penyuntingan/edit), kita hanya dapat mengetik saja tidak dapat menghapus, menggerakkan kursor dsb. c. Last line mode (mode garis bawah), pada mode ini kita dapat mengetikkan perintah mencari dan mengganti string, menyimpan, menyisipkan dan membatalkan penyuntingan (editing) file serta keluar dari vi. Sewaktu memulai vi, kita berada pada command mode, jika ingin mengetik maka harus pindah ke insert mode dengan cara menekan tombol i, untuk kembali ke command mode tekan tombol Esc. Sedangkan jika ingin ke last line mode, kita harus mengetikkan tanda colon (:) pada saat berada di command mode. Apabila kita sedang di insert mode maka kita harus pindah ke command mode, dengan menekan Esc, sebelum masuk ke last line mode. Hubungan antara ketiga mode diatas ditunjukkan pada gambar dibawah ini : Esc : MODE PERINTAH MODE PENYUNTINGAN i, a, o, r MODE BARIS AKHIR Enter 2. Menggerakkan kursor Untuk dapat menggerakkan kursor, kita harus berada pada command mode. Adapun tombol yang digunakan : Tombol Fungsi Kursor Tombol Fungsi Kursor K ^ ke awal baris ke atas ( ↑ ) J $ ke akhir baris ke bawah ( ↓ ) H ke awal baris sebelumnya ke kiri ( ← ) L + ke akhir baris sesudahnya ke kanan ( → ) Kita dapat menggerakkan kursor ke ke baris tertentu dengan cara mengetik baris kemudian diikuti G, misal 12G artinya pindah ke baris 12. 3. Menghapus Untuk menhghapus ketikan yang salah, Adapun tombol yang digunakan : Tombol Fungsi Kursor X menghapus satu huruf pada posisi kursor. Dw menghapus satu kata Dd menghapus satu baris kita harus berada pada command mode. Tombol Nx Ndw Ndd Fungsi Kursor menghapus beberapa huruf (n = banyak huruf) menghapus beberapa kata (n = banyak kata) menghapus beberapa baris (n = banyak baris) Contoh : $ 5dw maksudnya 5 kata sesudah posisi kursor akan di hapus $ 10dd maksudnya 10 baris dimulai pada baris di posisi kursor akan dihapus. 4. Membatalkan dan mengubah Untuk membatalkan dan mengubah, kita harus berada pada command mode. Tombol Fungsi Kursor Tombol Fungsi Kursor U membatalkan perintah U mengembalikan seluruh terakhir perubahan yang dilakukan pada baris tempat kursor berada. r mengubah satu huruf ~ mengubah dari huruf kcil diikuti oleh huruf yang ke huruf besar akan mengganti 5. Memindahkan dan menyalin Memindahkan beberapa baris : - Hapus baris tersebut. - Pindahkan kursor pada baris yang akan ditempatkan. - Tekan tombol p. Menyalin beberapa baris : - Tekan tombol nyy untuk mengkopi ke buffer (n = banyak baris). - Pindahkan kursor pada baris yang akan ditempatkan. - Tekan tombol p. 6. Mencari dan mengganti Tombol / digunkan untuk mencari suatu kata dari posisi kuror sampai akhir file, misal : /test mencari kata test dari posisi kursor ke akhir file. Tombol ? digunakan untuk mencari suatu kata dari posisi kursor sampai awal file, misal : ?test mencari kata test dari posisi kursor ke awal file. Untuk mengganti suatu teks, digunakan tombol s, misal : :s /test/coba/ Mengganti kata test dengan coba pada baris tempat kuror berada. :s /UNIX/Sistem Operasi &/ Tanda & berarti kata asli tidak diganti :g/test/s//coba/g Mengganti semua kata test dengan coba, jika dalam suatu baris terdapat lebih dari satu kata test. 7. File Menyisipkan file : :r nama_file nama_file sesudah tanda :r akan disisipkan pada posisi dimana kursor sedang berada. Menyimpan file : :w nama_file menyimpan ke disk dengan nama file (digunakan jika pada awal masuk ke vi lupa menuliskan nama file). :w menyimpan penyuntingan yang dilakukan dengan nama file yang sama. :wq menyimpan file kemudian langsung keluar dari vi. :w! nama_file Menyimpan ke nama file tertentu walaupun nama file tersebut sebelumnya sudah ada atau juga bisa untuk menyimpan penyuntingan yang telah dilakukan ke nama yang lain (save as). 8. Keluar dari vi :q Keluar tanpa menyimpan file :q! Keluar tanpa menyimpan penyuntingan ang telah dilakukan Latihan Ketiklan teks dibawah ini menggunakan teks editor vi. 1. Simpan file dengan nama UNIX1. UNIX pertama kali ditemukan di Bell Laboratory, salah satu divisi dari perusahaan AT&T. Nama UNIX diturunkan dari beberapa nama sistem operasi lainnya yang ditemukan sebelumnya. 2. Simpan file dengan nama UNIX2. Diakhir tahun 1960, Bell Laboratory merupakan salah satu laboratory yang turut aktif dalam mengembangkan system operasi timesharing yang dikenal dengan sebutan MULTICS (MULTIplex Information and Computing Service). Dari 2 file yang sudah anda ketik lakukan : 1. Ganti Bell Laboratory pada file UNIX1 dengan <nama anda>. 2. Ganti AT&T pada file UNIX1 dengan UNISBANK. 3. Sisipkan file UNIX2 kedalam file UNIX1 kemudian simpan gabungan file tersebut dengan nama UNIXBARU. PRAKTIKUM 07 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang pengalihan arah (redirection) didalam UNIX. 2. Mengerti apa yang di maksud pipa dan penapisan. Pendahuluan Pada UNIX dikenal 3 buah file standar yang berkaitan dengan perintah, yaitu : 1. Standar Input (stdin). Adalah piranti yang menjadi standar pemasukkan data, standarnya berupa keyboard. 2. Standar output (stdout). Adalah piranti yang menjadi standar untuk menampilkan keluaran dari perintah, standarnya berupa terminal. 3. Standar error (stderr) Adalah piranti yang menjadi standar untuk menampilkan pesan kesalahan (error mesagge), standarnya berupa layar. Dalam prakteknya, baik standar input, standar output maupun standar error dapat dialihkan ke piranti lain. Pengalihan arah itu disebut dengan istilah Redirection. Simbol yang digunakan dalam untuk redirection adalah < dan >. < Redirection masukkan dari file > Redirection keluaran ke file >> Redirection keluaran (dan menambah) ke file 1. Input redirection Adalah penggabungan arah masukkan yang biasanya berasal dari keyboard (stdin), diganti dengan data dari file. Sintaks : perintah < file Contoh : % cat > kali 4*3 % bc < kali % bc < kali > hasil 2. Output redirection Adalah pengalihan arah keluaran suatu perintah yang ditampilkan ke layar (stdout), ke suatu file. Sintaks : perintah > nama_file perintah >> nama_file Contoh : % who > siapa % cat siapa % ls > isi % cat isi 3. Error Redirection Adalah pengalihan arah pesan kesalahan dari stderr (standar error) ke sebuah file. Sintaks : 2>file Contoh : % ls –l takada > catat 2> pesan % cat catat % cat pesan 4. Penggabungan stderr ke stdout Pesan kesalahan yang ditujukkan ke stderr dapat digabungkan ke stdout dengan menggunakan simbol : 2>&1 Untuk Bourne & Korn Shell >& Untuk C shell Contoh : % ls –l takada >& catat $ ls –l takada > catat 2>& 1 5. Pipa Merupakan fasilitas UNIX yang bermanfaat untuk mengarahkan keluaran dari suatu perintah ke perintah lain. Dengan menggunakan perintah ini keluaran dari perintah akan menjadi masukkan bagi perintah yang lain. Pipa biasanya menggunakan simbol | untuk menyatakan arah aliran. Sintaks : perintah 1 | perintah 2 | .... bentuk sintaks diatas mempunyai arti : hasil dari perintah 1 akan menjadi masukkan bagi perintah 2 dan seterusnya. Bentuk diatas juga sering disebut sebagai baris pipa (pipaline). Contoh : $ ls –l | more $ who | sort 6. Penapisan Adalah program yang menampilkan hasil keluaran (output) dari masukkan (input) berdasarkan kriteria tertentu. Dalam UNIX, hampir semua program yang membaca data dari perangkat masukkan (stdin) dan memberikan hasil keluaran keperangkat keluaran (stdout) disebut tapis. Contoh perintah-perintah yang berfungsi sebagai tapis antara lain : cat, grep, sort, wc. Contoh : - Menghitung jumlah user yang sedang login Perintah yang digunakan : wc dan who. - wc adalah perintah untuk menghitung jumlah kata, karakter, baris dari masukkan yang diterimanya. - who adalah perintah untuk menampilkan daftar user yang sedang login ke server. Bentuk perintah : $ who | wc –l - Menampilkan daftar urut dari user yang login $ who | sort PRAKTIKUM 08 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang Shell dan Pemrograman Shell didalam UNIX. 2. Dapat menggunakan perintah-perintah dalam Pemrograman Shell. PENDAHULUAN Semua sistem operasi memiliki paling sedikit sebuah penerjemah perintah atau command interpreter. Pada UNIX, perangkat lunak yang berfungsi seperti ini dikenal dengan istilah shell. Pada prompt shell kita udah biasa memberikan perintah dan kemudian shell langsung memberikan respons. Sesudah itu, shell akan menunggu kita memberikan perintah kembali. Pemakaian shell seperti ini biasa disebut pemakaian secara interaktif. Selain pemakaian secara interaktif, shell juga memberikan kemungkinan ntuk membangun suatu utilitas/prosedur, yang melibatkan sejumlah perintah yang tersedia pada UNIX. Sejumlah perintah UNIX dapat disimpan pada sebuah file teks (program shell/shell script). Selanjutnya file teks tersebut dapat dieksekusi dan secara otomatis perintah-perintah yang ada didalammya akan dijalankan. 1. Variabel Shell Variabel shell adalah suatu nama yang menyimpan suatu nilai yang isinya dapat berubah-ubah (dapat diatur agar isinya tidak dapat diubah). Selain pemakai dapat menciptakan variabel sendiri, shell juga menyediakan sejumlah variabel bawaan (built-in variable) . Untuk menampilkan isi dari sebuah variabel digunakan tanda $. Contoh : $ bulan=01 $ echo $bulan jika ditulis menggunakan teks editor (misal vi), akan menjadi : bulan=01 echo $bulan kemudian program shel tersebut di jalankan (run) dengan perintah : - sh <nama_file> atau - chmod u+x <nama_file> ./<nama_file> 2. Variabel lokal dan ekspor Variabel lokal adalah variabel yang hanya dikenal oleh shell dimana variabel tersebut dideklarasikan Variabel ekspor adalah variabel yang dikenal disemua shell script (parent maupun child ) 3. Melihat dan menghapus variabel Untuk melihat variabel pada shell dilihat dengan menggunakan Perintah $set | more untuk menghapus variabel menggunakan unset 4. membaca data dari keyboard perintah membaca dari keyboard menggunakan perintah read Contoh : clear echo “Nip : \c” read nip echo “Nama :\c” read nama echo “Alamat :\c” read alamat echo “ Nip : $nip” echo “ Nama : $nama” echo “ Alamat : $alamat” PRAKTIKUM 09 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang aritmatika variabel shell pada Pemrograman Shell didalam UNIX. 2. Dapat menyelesaikan masalah pemrograman yang menggunakan aritmatika. Aritmatika pada shell variabel Nilai pada setiap variabel shell adalah bertipe karakater. Untuk melakukan operasi aritmatika kita dapat menggunakan perintah expr. Sintaks : expr integer operator integer operator aritmatika yang digunakan adalah : + - * / % Contoh 1: $ expr 2 + 1 3 $ expr 4 \* 3 12 $ hasil=`expr 5 + 4` $ expr $hasil / 3 3 $ expr `5 + 4` / 3 3 Contoh 2 : echo –e “masukkan bilangan pertama : \c” read bil1 echo –e “masukkan bilangan kedua : \c” read bil2 hasil=$(($bil1 + $bil2)) echo “hasil $bil1 ditambah $bil2 adalah $hasil” - Latihan Input panjang, lebar tinggi balok Proses keliling = 2 * (panjang + lebar) luas = panjang + lebar + tinggi Output Hasil Perhitungan Panjang = ....... Lebar = ........ Tinggi = ........ Keliling = ....... Luas = ........ PRAKTIKUM 10 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang struktur kontrol seleksi (if .. then) didalam UNIX. 2. Dapat menyelesaikan masalah pemrograman yang menggunakan struktur kntrol seleksi (if .. then.). Struktur kontrol seleksi IF Sintaks : if [ kondisi ] then pernyataan else pernyataan fi contoh 1 : kunci=”unisbank” echo “silakan masukan password : \c ” read password if [ $password = = “$kunci” ] then echo “ password okey “ else echo “ password error “ fi contoh 2 : jam=`date +%H` if [ $jam –lt 10 ]; then echo “Selamat Pagi” elif [ $jam –lt 15 ]; then echo “Selamat Siang” elif [ $jam –lt 17 ]; then echo “Selamat Malam” fi PRAKTIKUM 11 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang struktur kontrol seleksi (case .. in) didalam UNIX. 2. Dapat menyelesaikan masalah pemrograman yang menggunakan struktur kntrol seleksi (case .. in.). Struktur kontrol seleksi IF Sintaks: case varname in pilihan1) pernyataan pernyataan 1;; pilihan2) pernyataan pernyataan 2;; esac Contoh 1: kodehari=`date +%w` case $kodehari in 0) echo “Sunday”;; 1) echo “Monday”;; 2) echo “Tuesday”;; 3) echo “Wednesday”;; 4) echo “Thursday”;; 5) echo “Friday”;; 6) echo “Saturday”;; esac Contoh 2 : echo –e “Kode Bulan (1..12) : \c” read bulan case $bulan in 1|2|3|4|5|5) echo “Semester 1” ;; 7|8|9|10|11|12) echo “Semester 2” ;; *) echo “Salah entri kode Bulan” ;; esac PRAKTIKUM 12 Tujuan Instruksional Setelah mengikuti praktikum ini, Mahasiswa diharapkan mampu untuk : 1. Mengetahui tentang struktur kontrol perulangan didalam UNIX. 2. Dapat menyelesaikan masalah pemrograman yang menggunakan struktur kontrol perulangan. 1. PERULANGAN FOR Perintah for mempunyai format sebagai berikut : For variabel [ in daftar_argumen ] do Perintah .............. done Bagian yang terletak antara do dan done akan dieksekusi untuk semua nilai yang terdapat pada daftar_argumen. Untuk setiap proses nilai variabel akan berubah secara bergantian sesuai dengan nilai pada daftar_argumen. Contoh 1 : for bil in 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 do echo $bil done Contoh 2 : for nama in joko “Jodi Darmawan” Rudi Joni do echo $nama done 2. PERULANGAN WHILE Struktur struktur perintah while : While kondisi do Perintah ............. done perintah yang berada antara do dan done akan dieksekusi secara berulang selama kondisi bernilai benar. Jika kondisi di awal while bernilai salah, maka perintah yang ada di dalam do-done tidak dijalankan sama sekali. Contoh 1 : pilihan=salah while [ $pilihan = “salah” ] do echo –e “pilihan [1 – 5] : \c” read nilai case $nilai in [1-5]) pilihan=betul ;; *) echo “pilihan salah” ;; esac done Contoh 2 : bil=1 while [ $bil – le 10 ] do echo $bil bil=`expr $bil + 1` done