bab ii tinjauan pustaka - Universitas Sumatera Utara

advertisement
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sensor
Pengertian Sensor adalah transduser yang berfungsi untuk mengolah
variasi gerak, panas, cahaya atau sinar, magnetis, dan kimia menjadi tegangan
serta arus listrik. Sensor sendiri adalah komponen penting pada berbagai
peralatan. Sensor juga berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi dan juga untuk
mengetahui magnitude. Transduser sendiri memiliki arti mengubah, resapan dari
bahasa latin traducere Bentuk perubahan yang dimaksud adalah kemampuan
merubah suatu energi kedalam bentuk energi lain. Energi yang diolah bertujuan
untuk menunjang daripada kinerja piranti yang menggunakan sensor itu sendiri.
Sensor sendiri sering digunakan dalam proses pendeteksi untuk proses
pengukuran. Sensor yang sering menjadi digunakan dalam berbagai rangkaian
elektronik antara lain sensor cahaya atau sinar, sensor suhu, serta sensor tekanan.
Dari pengertian sensor yang telah saya jabarkan diatas wajar jika alat
tersebut menjadi alat yang banyak diminati oleh berbagai pabrikan elektronik.
Salah satu pabrikan yang tengah gencar menggunakan sensor pada produk mereka
adalah pabrikan handphone dengan model touch screen. Sensor tekanan pada
berbagai handphone sekarang ini membutuhkan adanya dukungan dari sensor
tekanan. Selain pada gadget dengan teknologi canggih tersebut, sensor tekanan
juga biasa diaplikasikan kepada berbagai alat elektronik lain seperti kalkulator
serta remot. Adanya tekanan pada tombol-tombol pada kalkulator ataupun remot
bekerja dengan mengubah daya tekan tersebut menjadi daya atau sinyal listrik.
Dengan pengertian sensor beserta kinerja dari sensor tekanan diatas dapat
diambil kesimpulan bahwa sensor memiliki banyak andil pada berbagai teknologi.
Pada sensor suhu sendiri terdapat empat jenis sensor yang sering dipakai yaitu
thermocouple, resistance temperature detectore, IC sensor dan termistor. Pada
komponen thermocouple terdapat dua komponen transduser panas dan juga
dingin. Kedua transedur tersebut berfungsi untuk membandingkan objek serta
untuk mendapatkan hasil akan suhu dari objek. Platina menjadi pilihan utama
pada komponen resistence temperature detectore karena memiliki tahanan suhu,
Universitas Sumatera Utara
stabilitas, kelinearan, reproduktifitas, serta stabilitas. Termistor merupakan
resistor yang tahan terhadap panas, serta IC sensor sensor suhu dengan rangkaian
yang menggunakan chipsilikon guna mendeteksi tingkat suhu yang terdapat pada
objek.
2.2 Sensor Suhu LM35
LM35 adalah komponen sensor suhu berukuran kecil seperti transistor
(TO-92). Komponen yang sangat mudah digunakan ini mampu mengukur suhu
hingga 100° Celcius. Dengan tegangan keluaran yang terskala linear dengan suhu
terukur, yakni 10 milivolt per 1 derajad Celcius, maka komponen ini sangat cocok
untuk digunakan sebagai teman eksperimen kita, atau bahkan untuk aplikasiaplikasi seperti termometer digital, kontrol suhu mesin pasteurisasi, kontrol suhu
mesin penetas telur atau kontrol fan radiator mobil.
Untuk lebih detil mengenai karakteristik sensor suhu LM35, maka Anda
bisa download datasheet menggunakan link berikut ini.
Gambar 2.1 Pin LM35
samping kanan adalah gambar skematik rangkaian dasar sensor suhu
LM35-DZ. Rangkaian ini sangat sederhana dan praktis. Vout adalah tegangan
keluaran sensor yang terskala linear terhadap suhu terukur, yakni 10 milivolt per 1
derajad celcius. Jadi jika Vout = 530mV, maka suhu terukur adalah 53 derajad
Universitas Sumatera Utara
Celcius. Dan jika Vout = 320mV, maka suhu terukur adalah 32 derajad Celcius.
Tegangan keluaran ini bisa langsung diumpankan sebagai masukan ke rangkaian
pengkondisi sinyal seperti rangkaian penguat operasional dan rangkaian filter,
atau rangkaian lain seperti rangkaian pembanding tegangan dan rangkaian
Analog-to-Digital Converter.
Rangkaian dasar tersebut cukup untuk sekedar bereksperimen atau untuk aplikasi
yang tidak memerlukan akurasi pengukuran yang sempurna. Akan tetapi tidak
untuk aplikasi yang sesungguhnya. Terbukti dari eksperimen yang telah saya
lakukan, tegangan keluaran sensor belumlah stabil. Pada kondisi suhu yang relatif
sama, jika tegangan suplai saya ubah-ubah (saya naikkan atau turunkan), maka
Vout juga ikut berubah. Memang secara logika hal ini sepertinya benar, tapi untuk
instrumentasi hal ini tidaklah diperkenankan. Dibandingkan dengan tingkat
kepresisian, maka tingkat akurasi alat ukur lebih utama karena alat ukur
seyogyanya dapat dijadikan patokan bagi penggunanya. Jika nilainya berubahubah untuk kondisi yang relatif tidak ada perubahan, maka alat ukur yang
demikian ini tidak dapat digunakan.
Untuk memperbaiki kinerja rangkaian dasar di atas, maka ditambahkan beberapa
komponen pasif dan penguat seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut ini.
Dua buah resistor 150K yang diparalel membentuk resistor 75K dan diseri
dengan kapasitor 1uF merupakan rangkaian RC-Seri rekomendasi dari pabrik
pembuat LM35. Sedangkan resistor 1K5 dan kapasitor 1nF membentuk rangkaian
passive low-pass filter dengan frekuensi 1 kHz. Tegangan keluaran filter
kemudian diumpankan ke penguat tegangan tak-membalik dengan faktor
penguatan yang dapat diatur menggunakan resistor variabel.
Dengan rangkaian ini, terbukti tegangan keluaran rangkaian ini jauh lebih stabil
dibandingkan tegangan keluaran rangkaian dasar di atas. Dengan demikian
akurasi pengukuran telah dapat ditingkatkan. Tegangan keluaran opamp dapat
langsung diumpankan ke rangkaian ADC untuk kemudian datanya diolah lebih
lanjut oleh mikrokontroler.
Universitas Sumatera Utara
Sensor suhu LM35 merupakan komponen elektronik dalam bentuk chip IC
dengan 3 kaki (3 pin) yang berfungsi untuk mengubah besaran fisis, berupa suhu
atau temperature sekitar sensor menjadi Berikut ini adalah karakteristik dari
sensor suhu LM35.
besaran elektris dalam bentuk perubahan tegangan. Sensor suhu LM35
memiliki parameter bahwa setiap kenaikan 1 ºC tegangan keluarannya naik
sebesar 10 mV dengan batas maksimal keluaran sensor adalah 1,5 V pada suhu
150 °C. Misalnya pada perancangan menggunakan sensor suhu LM35 kita
tentukan keluaran adc mencapai full scale pada saat suhu 100 °C, sehingga saat
suhu 100 °C tegangan keluaran transduser (10mV/°C x 100 °C)
2.3 Bentuk Fisik sensor Suhu LM35
Meskipun tegangan sensor suhu LM35 ini dapat mencapai 30 volt akan tetapi
yang diberikan kesensor adalah sebesar 5 volt, sehingga dapat digunakan dengan
catu daya tunggal dengan ketentuan bahwa LM35 hanya membutuhkan arus
sebesar 60 µA hal ini berarti LM35 mempunyai kemampuan menghasilkan panas
(self-heating) dari sensor yang dapat menyebabkan kesalahan pembacaan yang
rendah yaitu kurang dari 0,5 ºC pada suhu 25 ºC .
•
Memiliki sensitivitas suhu, dengan faktor skala linier antara tegangan dan
suhu 10 mVolt/ ºC, sehingga dapat dikalibrasi langsung dalam celcius.
•
Memiliki ketepatan atau akurasi kalibrasi yaitu 0,5 ºC pada suhu 25 ºC .
•
Memiliki jangkauan maksimal operasi suhu antara -55 ºC sampai +150 ºC.
•
Bekerja pada tegangan 4 sampai 30 volt.
•
Memiliki arus rendah yaitu kurang dari 60 µA.
Universitas Sumatera Utara
•
Memiliki pemanasan sendiri yang rendah (low-heating) yaitu kurang dari
0,1 ºC pada udara diam.
•
Memiliki impedansi keluaran yang rendah yaitu 0,1 W untuk beban 1 mA.
•
Memiliki ketidaklinieran hanya sekitar ± ¼ ºC.
Sensor suhu IC LM 35 merupkan chip IC produksi Natioanal
Semiconductor yang berfungsi untuk mengetahui temperature suatu objek atau
ruangan dalam bentuk besaran elektrik, atau dapat juga di definisikan sebagai
komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah perubahan temperature
yang diterima dalam perubahan besaran elektrik. Sensor suhu IC LM35 dapat
mengubah perubahan temperature menjadi perubahan tegangan pada bagian
outputnya. Sensor suhu IC LM35 membutuhkan sumber tegangan DC +5 volt dan
konsumsi arus DC sebesar 60 µA dalam beroperasi.
2.3 Sensor Asap MQ-2
(Datasheet Sensor Gas Dan Asap MQ-2). Sensor gas asap MQ-2 ini
mendeteksi konsentrasi gas yang mudah terbakar di udara serta asap dan output
membaca sebagai tegangan analog. Secara umum sensor didefenisikan sebagai
alat yang mampu menangkap fenomena fisika atau kimia kemudian mengubahnya
menjadi sinyal elektrik baik arus listrik ataupun tegangan.
Sensor asap MQ2 merupakan sensor yang biasanya digunakan untuk
mengetahui kualitas udara atau untuk mengetahui kandungan yang terjadi dalam
udara. Sensor MQ2 tersebut terbuat dari bahan peka gas yaitu SnO2. Jika sensor
tersebut mendeteksi keberadaan gas tersebut di udara dengan tingkat konsentrasi
tertentu, maka sensor akan menganggap terdapat asap rokok di udara. Ketika
sensor mendeteksi keberadaan gas-gas tersebut, maka re-sistansi elektrik sensor
akan turun.
Dengan memanfaatkan prinsip kerja dari sensor MQ 2 ini, kandungan gas
tersebut dapat diukur.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.2 sensor asap MQ2
2.4 Arduino Uno R3
Arduino merupakan mikrokontroler yang memang dirancang untuk bisa
digunakan dengan mudah oleh para seniman dan desainer. Dengan demikian,
tanpa mengetahui bahasa pemograman, Arduino bisa digunakan untuk
menghasilkan karya yang canggih. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Mike
Schmidt.Menurud Massimo Banzi, salah satu pendiri atau pembuat Arduino,
Arduino merupakan sebuah platform hardware open source yang mempunyai
input/output (I/O) yang sederhana. Menggunakan Arduino sangatlah membantu
dalam membuat suatu prototyping ataupun untuk melakukan pembuatan proyek.
Arduino memberikan I/O yang sudah lengkap dan bisa digunakan dengan mudah.
Arduino dapat digabungkan dengan modul elektro yang lain sehingga proses
perakitan jauh lebih efisien.
Arduino merupakan salah satu pengembang yang banyak digunakan.
Keistimewaan Arduino adalah hardware yang Open Source. Hal ini sangatlah
memberi keleluasaan bagi orang untuk bereksprimen secara bebas dan gratis.
Secara umum, Arduino terdiri atas dua bagian utama, yaitu:
1. Bagian Hardware
Berupa papan yang berisi I/O, seperti Gambar 2.3 dibawah ini
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3 Board Arduino
2. Bagian Software
Berupa Sofware Arduino yang meliputi Integrated Depelopment
Enviroment (IDE) untuk menulis program. Arduino memerlukan instlasi
driver untuk menghubungkan dengan komputer. Pada IDE terdapat contoh
program dan library untuk pengembangan program. IDE software Arduino
yang digunakan diberi nama Sketch. Seperti Gambar 2.4 dibawah ini
Gambar 2.4 IDE Arduino Versi 1.6.5
2.5 Mikrokontroler
2.5.1 Gambaran Mikrokontroler
Menurut Hermawan Sutanto, (1998). Tidak seperti sistem komputer, yang
mampu menangani berbagai macam program aplikasi (misalnya pengolah kata,
Universitas Sumatera Utara
pengolah angka dan lain sebagainya), Mikrokontroller hanya bisa digunakan
untuk satu aplikasi tertentu saja. Perbedaan lainnya terletak pada perbandingan
RAM dan ROM-nya. Pada sistem komputer perbandingan RAM dan ROM-nya
besar, artinya program-program pengguna disimpan dalam ruang RAM yang
relatif besar dan rutin-rutin antarmuka perangkat keras disimpan dalam ruang
ROM yang kecil. Sedangkan pada mikrokontroler, perbandingan ROM dan RAMnya yang besar artinya program kontrol disimpan dalam ROM (bisa Masked
ROM atau Flash PEROM) yang ukurannya relatif lebih besar, sedangkan RAM
digunakan sebagai tempat penyimpanan sementara, termasuk register-register
yang digunakan pada mikrokontroller yang bersangkutan ATMEGA32.
2.5.2 Mikrokontroler Arduino Uno ATMega328
Arduino Uno adalah salah satu produk berlabel arduino yang sebenarnya
adalah suatu papan elektronik yang mengandung mikrokontroler ATMega328
(sebuah keping yang secara fungsional bertindak seperti sebuah komputer).
Peranti ini dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan rangkaian elektronik dari yang
sederhana hingga yang kompleks.
Pengendalian LED hingga pengontrolan robot dapat di implementasikan
dengan menggunakan papan yang berukuran relatif kecil ini. Arduino uno
mengandung mikroprosesor (berupa atmel AVR) dan dilengkapi dengan oscillator
16 MHZ (yang memungkinkan operasi berbasis waktu dilaksanakan dengan
tepat), dan regulator (pembangkit tegangan) 5 volt. Sejumlah pin tersedia di
papan. Pin 0 hingga 13 digunakan untuk isyarat digital, yang hanya bernilai 0 atau
1. Pin A0-A5 digunakan untuk isyarat analog. Arduino Uno dilengkapi dengan
static random acces memory (SRAM) berukuran 1 KB untuk memegang data,
flash memory berukuran 32KB, dan erasable programmable read-only memory
(EEPROM) untuk menyimpan perintah.
2.5.3. Arsitektur ATMega 328
Untuk memberikan gambaran mengenai apa saja yang terdapat di dalam sebuah
mikrokontroler, pada gambar dibawah ini diperlihatkan contoh diagram blok
sederhana dari mikrokontroler ATmega328 (dipakai pada Arduino Uno) seperti
gambar blok diagram sederhana dibawah ini:
Universitas Sumatera Utara
UART (antar muka serial)
2KB RAM
(Memory kerja)
32KB RAM
Flash Memory
(program)
1KB RAM
EEPROM
CPU
Port input/output
Gambar 2.5 Arsitektur ATMega 328
Keterangan Gambar 2.5 diatas sebagai berikut:
1.
Universal Asynchronous Receiver/Transmitter (UART) adalah antar muka
yang digunakan untuk komunikasi serial seperti pada RS-232, RS-422 dan
RS-485.
2.
2KB RAM pada memory kerja bersifat volatile (hilang saat daya
dimatikan), digunakan oleh variable-variabel di dalam program.
3.
32KB RAM flash memory bersifat non-volatile, digunakan untuk
menyimpan program yang dimuat dari komputer. Selain program, flash
memory juga menyimpan bootloader.
4.
Bootloader adalah program inisiasi yang ukurannya kecil, dijalankan oleh
CPU saat daya dihidupkan. Setelah boatloader selesai dijalankan,
berikutnya program ini akan dijalankan di dalam RAM akan dieksekusi.
5.
1KB EEPROM bersifat non-volatile, digunakan untuk menyimpan data
yang tidak boleh hilang saat daya dimatikan. Tidak digunakan pada papan
Arduino.
6.
Central Processing Unit (CPU), bagian dari mikrokontroler untuk
menjalankan setiap instruksi dari program.
7.
Port input/output, pin-pin untuk menerima data (input) digital atau analog,
dan mengeluarkan data (output) digital atau analog.
2.6 Bahasa C
Bahasa C adalah bahasa pemrograman yang dapat dikatakan berada antara
bahasa tingkat rendah (bahasa yang berorientasi pada mesin) dan bahasa tingkat
Universitas Sumatera Utara
tinggi (bahasa yang berorientasi pada manusia). Seperti yang diketahui, bahasa
tingkat tinggi mempunyai kompatibilitas antara platform. Karena itu, amat mudah
untuk membuat program pada berbagai mesin. Berbeda halnya dengan
menggunakan bahasa mesin, sebab setiap perintahnya sangat bergantung pada
jenis mesin.
Pembuat bahasa C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada
tahun 1972. C adalah bahasa pemrograman terstruktur, yang membagi program
dalam bentuk blok. Tujuannya untuk memudahkan dalam pembuatan dan
pengembangan program. Program yang ditulis dengan bahasa C mudah sekali
dipindahkan dari satu jenis program ke bahasa program lain. Hal ini karena
adanya standarisasi bahasa C yaitu berupa standar ANSI (American National
Standar Institut) yang dijadikan acuan oleh para pembuat kompiler.jenis mesin.
Pembuat bahasa C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada tahun
1972. C adalah bahasa pemrograman terstruktur, yang membagi program dalam
bentuk blok. Tujuannya untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan
program.
Program yang ditulis dengan bahasa C mudah sekali dipindahkan dari satu
jenis program ke bahasa program lain. Hal ini karena adanya standarisasi bahasa
C yaitu berupa standar ANSI ( American National Standar Institut) yang dijadikan
acuan oleh para pembuat kompiler.
Kelebihan Bahasa C:
-
Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer.
-
Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan fleksibel untuk semua jenis
computer.
-
Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci. hanya terdapat 32
kata kunci.
-
Proses executable program bahasa C lebih cepat
-
Dukungan pustaka yang banyak.
-
C adalah bahasa yang terstruktur
-
Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah
Universitas Sumatera Utara
Penempatan ini hanya menegaskan bahwa c bukan bahasa pemrograman
yang berorientasi pada mesin. yang merupakan ciri bahasa tingkat rendah.
melainkan berorientasi pada obyek tetapi dapat dinterprestasikan oleh mesin
dengan cepat. secepat bahasa mesin. inilah salah satu kelebihan c yaitu memiliki
kemudahan dalam menyusun programnya semudah bahasa tingkat tinggi namun
dalam mengesekusi program secepat bahasa tingkat rendah.
Kekurangan Bahasa C:
-
Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang
membingungkan pemakai.
-
Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.
2.7 Software Arduino IDE
IDE (Integrated Development Environment) Arduino merupakan aplikasi
yang mencakup editor, compiler, dan uploader dapat menggunakan semua seri
modul keluarga arduino, seperti Arduino Duemilanove, Uno, Bluetooth, Mega.
Kecuali beberapa tipe board produksi arduino yang memakai mikrokontroler
diluar seri AVR, seperti mikroprosesor ARM. Editor sketch pada IDE arduino
juga mendukung fungsi penomoran baris, mendukung fungsi penomoran baris,
syntax highlighthing, yaitu pengecekan sintaksis kode sketch. Arduino yang di
pakai adalah arduino versi 1.6.5 yang terlihat pada gambar 2.4.
2.8 LCD (Liquid Crystal Display)
Liquid Crystal Display (LCD) adalah komponen yang dapat menampilkan
tulisan. Salah satu jenisnya memiliki dua baris dengan setiap baris terdiri atas
enam belas karakter. LCD seperti itu biasa disebut LCD 16x2. [11]
Gambar 2.6 LCD 16x2
Universitas Sumatera Utara
LCD memiliki 16 pin dengan fungsi pin masing-masing seperti yang
terlihat pada table II.1 dibawah.
Tabel 2.1. pin-pin LCD
No.Pin
Nama Pin
I/O
Keterangan
1
VSS
Power
Catu daya, ground (0v)
2
VDD
Power
Catu daya positif
Pengatur kontras, menurut datasheet, pin
3
V0
Power
iniperlu dihubungkan dengan pin vss melalui
resistor 5kΩ. namun, dalam praktik, resistor
yang digunakan sekitar2,2kΩ
Register Select
4
RS
Input
•
RS = HIGH : untuk mengirim data
•
RS = LOW : untuk mengirim
instruksi
Read/Write control bus
5
R/W
Input
•
R/W = HIGH : mode untuk membaca
data di LCD
2.8.1 Cara kerja LCD
Pada aplikasi umumnya RW diberi logika rendah “0”.Bus data terdiri dari
4bit atau 8 bit. Jika jalur data 4 bit maka yang digunakan ialah DB4 sampai
dengan DB7. Sebagaimana terlihat pada table deskripsi, interface LCD merupakan
sebuah parallel bus, dalam hal ini sangat memudahkan dan sangat cepat dalam
pembacaan dan penulisan data dari atau ke LCD. Kode ASCII yang ditampilkan
sepanjang 8bit dikirim ke LCD secara 4bit atau 8bit pada satu waktu
Jika mode 4bit yang digunakan, maka 2 nibble data dikirim untuk
membuat sepenuhnya 8bit (pertama dikirim 4bit MSB lalu 4bit LSB dengan pulsa
clock EN setiap nibblenya). Jalur control EN digunakan untuk memberitahu LCD
bahwa mikrokontroler mengirimkan data ke LCD. Untuk mengirim data ke LCD
program harus menset EN ke kondisi high “1” dan kemudian menset dua jalur
Universitas Sumatera Utara
control lainnya (RS dan R/W) atau juga mengirimkan data ke jalur data bus. Saat
jalur lainnya sudah siap, EN harus diset ke “0” dan tunggu beberapa saat, dan set
EN kembali ke high “1”. Ketika jalur RS berada dalam kondisi low “0”, data yang
dikirimkan ke LCD dianggap sebagai sebuah perintah atau instruksi khusus
(seperti bersihkan layar, posisi kursor dll). Ketika RS dalam kondisi high atau “1”,
data yang dikirimkan adalah data ASCII yang akan ditampilkan dilayar. Misal,
untuk menampilkan huruf “A” pada layar maka RS harus diset ke “1”. Jalur
control R/W harus berada dalam kondisi low (0) saat informasi pada data bus akan
dituliskan ke LCD. Apabila R/W berada dalam kondisi high “1”, maka program
akan melakukan query data dari LCD
Instruksi pembacaan hanya satu, yaitu Get LCD status, lainnya merupakan
instruksi penulisan, Jadi hamper setiap aplikasi yang menggunakan LCD, R/W
selalu di set ke “0”. Jalur data dapat terdiri 4 atau 8 jalur.Mengirimkan data secara
parallel baik 4bit atau 8bit merupakan 2 mode operasi primer. Untuk membuat
sebuah aplikasi interface LCD, menentukan mode operasi merupakan hal yang
paling penting
Mode 8bit sangat baik digunakan ketika kecepatan menjadi keutamaan
dalam sebuah aplikasi dan setidaknya minimal tersedia 11 pin I/0 (3pin untuk
control, 8pin untuk data).Sedangkan mode 4bit minimal hanya membutuhkan 7bit
(3pin untuk control, 4 pin untuk data). Bit RS digunakan untuk memilih apakah
data atau instruksi yang akan ditransfer antara mikrokontroler dan LCD. Jika bit
ini diset (RS = 1), maka byte pada posisi kursor LCD saat itu dapat dibaca atau
ditulis. Jika bit ini di reset (RS = 0), merupakan instruksi yang dikirim ke LCD
atau status eksekusi dari instruksi terakhir yang dibaca
2.9 LED (Light Emiting Dioda)
Led adalah jenis dioda yang memancarkan cahaya. Komponen ini biasa
digunakan pada lampu senter atau lampu emergensi. Seperti hal nya dioda yang
hanya mengalirkan arus listrik dari satu arah, led juga demikian. Itulah sebab nya,
pemasangan led dirangkaian elektronika harus tidak terbalik. Dengan kata lain,
led tidak berfungsi jika dipasang terbalik.
Universitas Sumatera Utara
Led yang umum dipakai berkaki dua. Salah satu kaki berkutub + (disebut
anoda) dan yang lain adalah – (disebut katoda). Namun, tidak tanda + atau –
secara eksplisit. Pembedanya, led mempunyai kaki dengan panjang berbeda. Kaki
yang panjang adalah anoda dan yang pendek adalah katoda.Sekiranya anda
menemukan kaki led yang sudah terpotong sehingga kedua panjang kaki tidak
bias dibedakan, indikasi yang menyatakan anoda atau katoda masih bias
dilakukan. Perhatikan gambar dibawah, bagian dasar led (yang menghubungkan
kedua kaki) tidak seluruhnya membulat, tetapi ada yang datar. Nah, kaki yang
dekat area yang datar tersebut adalah katoda.
Gambar 2.7 Bentuk Fisik LED
2.10 Buzzer
Buzzer berfungsi sebagai detector adanya kebocoran gas. Pada saat status
normal buzzer tidak akan menyala namun pada saat status berbahaya buzzer akan
menyala sebagai indikasi bahwa ada kebocoran.
Gambar 2.8 Bentuk Fisik Buzzer
Universitas Sumatera Utara
Pada dasarnya prinsip kerja buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi
buzzer juga terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian
kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet, kumparan tadi
akan tertarik ke dalam atau keluar, tergantung dari arah arus dan polaritas
magnetnya, karena kumparan dipasang pada diafragma maka setiap gerakan
kumparan akan menggerakkan diafragma secara bolak-balik sehingga membuat
udara bergetar yang akan menghasilkan suara. Buzzer biasa digunakan sebagai
indikator bahwa proses telah selesai atau terjadi suatu kesalahan pada sebuah alat
(alarm).
Universitas Sumatera Utara
Download