PERAN AKTIF MASYARAKAT, MENGURANGI RESIKO BENCANA PERAN AKTIF MASYARAKAT, MENGURANGI RESIKO BENCANA Seluruh pemangku kepentingan terutama Departemen/Kementrian dan Lembaga, Pemerintah daerah, dan forum perguruan tinggi harus bersama mendukung misi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membangun sistem penanggulangan bencana. Hal ini disampaikan Kepala BNPB DR. Syamsul Maarif, Msi dalam Seminar Nasional Pengurangan Risiko Bencana Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah di Universitas Jember Jawa Timur beberapa hari lalu. Seminar Nasional yang diikuti peserta dari Bappenas, Dep. PU, BPPT, World Bank, UNDP, JICA, AusAID dan Forum Perguruan Tinggi ini, bertujuan melakukan sosialisasi dan pertukaran informasi mengenai masalah penanggulangan bencana. Direktorat Jenderal Penataan Ruang ikut berpartisipasi dengan memberikan materi tentang Implementasi Undang Undang Nomor 26/2007 tentang Penataan Ruang Dari Perspektif Spasial. Penataan ruang di dalam konteks penanggulangan bencana merupakan salah satu bagian dalam tahap pencegahan (prevention) dan tahap penanggulangan (mitigation). Kasubdit Pedoman Pengembangan Kawasan Ditjen Penataan Ruang Departemen PU Maman Djumantri mengatakan, pentingnya pemerhatian seluruh aspek pembangunan dalam penyelenggaraan penataan ruang. Untuk pengendalian pemanfaatan ruang kawasan rawan bencana alam sendiri diatur melalui peraturan zonasi, mekanisme perizinan pemanfaatan ruang, perangkat insentif-disinsentif, dan pengenaan sanksi. Lebih lanjut Maman mengungkapkan, dalam penanggulangan bencana juga dibutuhkan peran aktif masyarakat. Peran aktif tersebut dapat diaplikasikan melalui evaluasi atas pemilihan pelaksanaan pemanfaatan ruang antara lain: pilihan lokasi kegiatan, pilihan jenis kegiatan, pilihan besaran dan intensitas kegiatan, serta pilihan yang terkait dengan cara-cara dalam mengelola ruang dan kegiatannya. Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan peresmian Pusat Studi Penanggulangan Bencana (PSPB) UNEJ yang dilakukan oleh Rektor Universitas Jember, didampingi oleh Kepala BNPB, Gubernur Jawa Timur, dan Bupati Jember. (MDj/TQ/Ibm) Pusat komunikasi Publik 110609 page 1 / 1 Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)