APLIKASI SOFTWARE GEOMETRI Ipah Muzdalipah1), Ratna Rustina2) 1FKIP, Universitas Siliwangi Email: [email protected] 2FKIP, Universitas Siliwangi Email: [email protected] Abstrak Kurikulum 2013 (Kurtilas) menghendaki materi pembelajaran tidak hanya tersusun atas hal-hal sederhana yang bersifat pemahaman dan pemecahan masalah, tetapi tersusun atas pengetahuan tematik yang harus dibangun berdasarkan prosedur ilmiah sehingga menuntut guru untuk mahir menggunakan media pembelajaran dan aplikasi teknologi. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa keterampilan guru dalam memanfaatkan aplikasi teknologi masih belum cukup memuaskan, termasuk dalam mengajarkan topik-topik matematika yang membutuhkan kemampuan berpikir abstrak seperti geometri. Banyak guru yang merasa kesulitan memvisualisasikan konsep geometri melalui media pembelajaran karena tidak menguasai software-software geometri. Walaupun demikian, guru-guru belum begitu serius dalam menerapkan pemahaman pentingnya aplikasi teknologi pembelajaran seiring dengan perkembangan siswa yang semakin akrab dengan teknologi. Hal ini diidentifikasi berdampak terhadap kemampuan berpikir matematika siswa. Melalui kegiatan pengabdian yang terdiri dari penyuluhan pentignya aplikasi teknologi, pengenalan software-software geometri (Geoemters’ Sketchpad, Geogebra, pelatihan penggunaan software-software geoemetri dan pendampingan mengaplikasikan software-software geoemetri dalam pembelajaran diyakini mampu meningkatkan keterampilan mengajar guru matematika. luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian ini yaitu diktat aplikasi software geometri dalam pembelajaran dan jurnal ilmiah. Kata Kunci: Software Geometri, Geometers’ Sketchpad, Geogebra, Cabri II pendidikan sarjana ke Universitas Siliwangi, 1. PENDAHULUAN Kota Banjar merupakan salah satu kota di Tasikmalaya. Selain karena satu-satunya Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Universitas berstatus negeri di Priangan Provinsi Jawa Tengah. Awalnya Banjar Timur dan merupakan kampus yang paling merupakan bagian dari kecamatan yang ada dekat dari Kota Banjar (42 Km.), saat ini di Kabupaten Ciamis dan resmi menjadi kota Universitas Siliwangi juga banyak diminati madya pada tahun 2002. Secara geografis, masyarakat Banjar karena banyak bermitra Banjar merupakan kota yang kecil dan terdiri dengan pemerintahan Kota Banjar dalam dari 4 kecamatan dengan luas wilayah sekitar berbagai program sosial, kesehatan, ekonomi 11.349 Ha. Dari segi akses pendidikan, dan pendidikan. mayoritas masyarakat Banjar memiliki Dalam hal pengembangan pendidikan, Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas bahwa keterlibatan guru dalam mengikuti Pendidikan pelatihan tingkat provinsi atau dan Kebudayaan terus tingkat meningkatkan mutu pendidikan dengan nasional masih sangat jarang sehingga berbagai program, salah satunya adalah kemampuan guru dalam memanfaatkan implementasi Kurikulum 2013 (Kurtilas). software-software Kurtilas menghendaki materi pembelajaran pembelajaran khususnya dalam visualisasi tidak hanya tersusun atas hal-hal sederhana objek-objek yang bersifat pemahaman dan pemecahan rendah. matematika matematika dalam masih sangat masalah, tetapi tersusun atas pengetahuan Fakta di lapangan menunjukkan bahwa tematik yang harus dibangun berdasarkan keterampilan guru dalam memanfaatkan prosedur ilmiah sehingga menuntut guru aplikasi teknologi masih belum cukup untuk media memuaskan, termasuk dalam mengajarkan pembelajaran dan aplikasi teknologi. Salah topik-topik matematika yang membutuhkan satu program yang dijalankan oleh Dinas kemampuan Pendidikan Kota Banjar adalah dengan geometri. pengadaan laboratorium kesulitan komputer di mahir menggunakan dan perangkat sekolah-sekolah berpikir Banyak abstrak seperti yang merasa guru memvisualisasikan konsep untuk geometri melalui media pembelajaran karena menunjang pembelajaran berbasis ICT, tidak menguasai software-software geometri. sebagai upaya untuk meningkatkan mutu Walaupun demikian, guru-guru belum begitu pembelajaran dari mulai sekolah dasar serius sampai sekolah menengah. pentingnya aplikasi teknologi pembelajaran Saat ini Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri yang ada di Kota Banjar tergolong memadai dalam hal fasilitas dalam pemahaman seiring dengan perkembangan siswa yang semakin akrab dengan teknologi. Perkembangan pembelajaran. Hal ini diperlihatkan dengan dewasa adanya laboratorium komputer, MIPA dan mempengaruhi perpustakaan di sekolah-sekolah. termasuk Hasil menerapkan ini teknologi sangat informasi pesat sehingga semua aspek kehidupan dibidang pendidikan. Bidang wawancara dengan beberapa stakeholder pendidikan dan pengguna lulusan (user), antara lain matematika di tingkat sekolah menengah Kabid Dikdas Kota Banjar dan Kepala telah banyak berkembang media atau alat SMPN 1 dan 2 Kota Banjar yang bantu dilaksanakan pada bulan Januari 2017 mengajarkan konsep matematika. Sentuhan diperoleh teknologi informasi bahwa Disdik Kota khususnya yang dapat yang pembelajaran digunakan masih sangat dalam kurang Banjar saat ini tengah menghadapi masalah membuat guru dan sekolah kurang kreatif keterampilan teknologi di kalangan guru dalam merancang kegiatan pembelajaran seiring atau proses belajar mengajar yang masih dengan program pengadaan laboratorium komputer. Diinformasikan pula tradisional. Kurangnya kemampuan guru dalam memvisualisasikan a. Meningkatkan wawasan dan kesadaran objek guru-guru matematika SMP di Kota matematika maka akan berdampak pada Banjar tentang pentingnya penggunaan rendahnya software-software kemampuan analisis dan kemampuan komunikasi matematika siswa. pembelajaran dalam terutama dalam mengimplementasikan Kurtilas; Memperhatikan kondisi sekolah dengan keberadaan laboratorium yang memadai geometri b. Meningkatkan keterampilan guru-guru namun program pelatihan penggunaan - matematika SMP di Kota Banjar dalam software-software menggunakan matematika dalam pembelajaran pada guru-gurunya masih sangat kurang maka Kepala Sekolah di Kota software-software geometri dalam pembelajaran; c. Guru mampu menyusun bahan ajar Banjar dan Pelaksana ITGbM memandang berbantuan software-software geometri perlu dalam untuk melaksanakan kegiatan pengabdian ITGbM dengan melibatkan guru matematika yang ada SMP se-Kota Banjar. membantu proses berpikir matematis siswa; d. Kegiatan IbM ini dilaksanakan di SMP N 2 Membentuk Kelompok Kerja Guru yang profesional dalam penggunaan yang terletak di tengah Kota Banjar, tetapi software melibatkan semua guru matematika SMP matematika di MGMP Matematika Kota Banjar. se-Kota Banjar. Berdasarkan analisis situasi dan 2. METODE KEGIATAN permasalahan yang dihadapi oleh mitra, maka dosen program studi pendidikan matematika sebagai pelaksana kegiatan pengabdian (ITGbM) yang dibantu oleh 1 mahasiswa memberikan suatu solusi untuk mengatasi kesulitan guru dalam memanfaatkan software untuk visualisasi objek-objek Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini mengikuti aktivitas pelaksanaan penelitian tindakan evaluasi. aplikasi 1. metode pelaksanaan Melakukan koordinasi dengan LPPM Universitas Siliwangi dan Pendidikan keterampilan mengajar guru-guru matematika aplikasi software geometri ini adalah Rincian Kegiatan perencanaan sebagai berikut: geometri diharapkan mampu meningkatkan Tujuan diadakannya kegiatan Workshop Persiapan, a. Perencanaan software-software SMP di Kota Banjar. dari dijelaskan sebagai berikut: Adapun solusi yang kami lakukan antara lain pendampingan terdiri Pelaksanaan (tindakan), dan refleksi dan matematika. melalui penyuluhan, pengenalan, pelatihan dan yang dan Kebudayaan Dinas Kota Banjar; 2. Sosialisasi Kegiatan Pengabdian kepada sekolah Dinas mitra dengan mengundang terkait, Kepala sekolah dan seluruh guru mitra; 3. Penyusunan program berdasarkan analisis Pengenalan hasil siswa, pengabdian analisis situasi, analisis materi dan 4. cara kerja, simulasi objek matematika dan penyusunan media matematika sederhana. software Cabri II Plus, Pelatihan Kegiatan pelatihan dilakukan setelah guru- Penyusunan diktat panduan penggunaan aplikasi tersebut meliputi: cara instalasi software, penjelasan 3. analisis media. software-software guru memahami semua tools yang ada pada Geometers’ Sketchpad dan Geogebra masing-masing serta model bahan ajar yang bisa dilakukan meliputi penyusunan bahan ajar yang diaplikasi dalam pembelajaran. bisa digunakan dalam membangun suatu b. Pelaksanaan Tindakan konsep Pelaksanaan tindakan atau kegiatan ini menemukan rumus luas segi tiga dsb. Kegiatan software. matematika, Pelatihan misalnya yang bagaimana pengabdian dilakukan dengan tahapan berikut: ini dipandu oleh tim dan dibantu oleh diktat 1. yang telah disusun oleh tim. Setelah itu, guru Penyuluhan Sebelum memberikan pelatihan atau diminta membuat proyek mandiri yang akan dia keterampilan kepada guru-guru matematika tampilkan dalam pembelajaran. SMP 4. se-Kota Banjar, Tim Pengabdian Pendampingan Masyarakat memberikan penyuluhan terlebih Kegiatan pendampingan dilakukan dengan dahulu tentang pentingnya penggunaan aplikasi cara melaksanakan praktek mengaplikasikan teknologi dalam pembelajaran, dalam hal ini software geometri yang dilaksanakan oleh software-software matematika geometri. Hal ini guru-guru. Hal ini dimaksudkan agar kegiatan dimaksudkan agar guru-guru tidak sekedar pengabdian ini dirasakan oleh peserta pada memiliki sampai pada tahap praktis, bukan sekedar keterampilan melainkan juga memiliki wawasan dan kesadaran pentingnya teoretis. aplikasi c. teknologi dalam pembelajaran. Refleksi Kegiatan penyuluhan ini berisi materi dan Refleksi dilakukan bersama antara tim diseminasi hasil-hasil penelitian yang berkaitan dan peserta d a n mitra. Hal ini dilakukan dengan alat peraga. untuk mengetahui seluruh proses pelaksanaan 2. Pengenalan kegiatan. Mitra, peserta dan tim secara Setelah diberikan bekal umum terkait bersama melakukan memberikan pembelajaran, Pengabdian kegiatan pengabdian yang dilakukan. Selain Masyarakat memperkenalkan terlebih dahulu - memberikan feedback, peserta juga diberikan software-software geometri. Pada kegiatan ini arahan diperkenalkan beberapa software antara lain: penelitian tindakan dengan memanfaatkan Geometres’ software-software matematika sebagai media Sketchpad Tim dan Geogebra. bagaimana dan masukkan untuk pentingnya aplikasi software-software dalam maka saran refleksi membangun dari bahan pembelajaran. menyiapkan software geometri yang akan d. Evaluasi disampaikan kepada guru-guru matematika Kegiatan observasi dilakukan secara SMP se-Kota Banjar sebagai peserta workshop. langsung oleh tim pelaksana. Observasi Selanjutnya kami berkoordinasi dengan Ketua berupa MGMP dan Kepala Sekolah SMPN 2 Banjar hasil kerja peserta (guru mitra) dan mendiskusikan rencana pelaksanaan kegiatan dalam workshop, yang meliputi tempat pelaksanaan, pembelajaran matematika. Proses evaluasi waktu pelaksanaan, serta sarana prasarana dilaksanakan untuk mengetahui kekurangan penunjang lainnya. Kami juga dibantu oleh dan kendala dalam pelaksanaan kegiatan mitra dalam mensosialisasikan workshop ini pengabdian kepada guru-guru SMP di Kota Banjar. terhadap pemanfaatan pemanfaatan media dan software alternatif membahas proyeksi Kegiatan workshop ini dilaksanakan pengabdian berikutnya berdasarkan refleksi selama 2 (dua) kali pertemuan, yaitu tanggal 05 dari pengabdian yang telah dilakukan. Khalayak pada kegiatan Work.shop ini Agustus 2017 dan 12 Agustus 2017. Kegiatan adalah guru-guru matematika SMP se Kota ini diikuti oleh 30 orang guru-guru SMP se- Banjar terdiri dari 20 sekolah yang tergabung Kota Banjar sebagai peserta workshop. dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pada saat ini program Geometr’s (MGMP) matematika. Sasaran dari kegiatan ini Sketchpad (GSP) dan Geogebra adalah salah adalah perwakilan guru matematika dari tiap satu software geometri interaktif yang cukup sekolah SMP dan MTS se Kota Banjar. Dengan populer. demikian sasaran dari kegiatan ini berjumlah 30 matematika orang guru. software ini. GSP tidak hanya digunakan Sarana dan prasarana yang diperlukan pada kegiatan workshop ini adalah ruang kelas untuk pemaparan materi serta laboratorium untuk pelaksanaan praktek, ATK untuk peserta, software untuk peserta, Baner dan poster. seluruh dipelajari yang bagian dari menggunakan mempresentasikan matematika secara geometri tetapi juga terdiri dari alat yang dapat digunakan secara umum untuk struktur kemudahan generalisasi, membangun bermatematika bentuk-bentuk dengan yang lebih menonjolkan keaslian dari berbagai model. GSP dan Geogebra memberikan kemudahan Kepada bagi guru dan siswa untuk mengeksplorasi Masyarakat (ITGbM) dengan judul “Aplikasi berbagai bentuk dan konsep matematika. software geometri”, sudah selesai dilaksanakan Dengan menggunakan GSP dan Geogebra guru mulai dapat menciptakan pembelajaran yang lebih dari Pengabdian bisa software menciptakan 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Kegiatan sebagai Hampir persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan. aktif daripada dengan pembelajaran biasa. Guru Pada tahap persiapan, kami merancang dapat mengarahkan siswa untuk belajar secara dan menyusun bahan untuk tutorial serta mandiri atau berkelompok dalam mencari informasi dengan mengkonstruksi objek-objek sampai akhir guru-guru terlihat sangat antusias geometri mengikuti setiap kegiatan dalam pelatihan dan menggeneralisasi informasi tersebut, membuat sesuatu berupa jawaban tersebut. berdasarkan informasi yang mereka dapatkan Guru merasa terbantu dan meningkat serta dapat langsung mengevaluasi apa yang pemahannya mengenai aplikasi software mereka kerjakan. geometri, karena sebelumnya mereka tidak Melihat pentingnya mengaplikasikan menggunakan software pada pembelajaran software GSP dan Geogebra sebagai media matematika sehingga siswa merasa kesulitan pembelajaran supaya pembelajaran matematika memahami materi yang disampaikan. Pada menjadi lebih bermakna, juga berdasarkan awalnya analisis situasi bahwa di SMP se-Kota Banjar aplikasi software geometri sulit, tetapi setelah keberadaan laboratorium yang memadai namun dilaksanakannya pelatihan guru-guru sangat program senang pelatihan penggunaan software- software matematika dalam pembelajaran pada guru-guru dan beranggapan merasa melaksanakan terbantu proses bahwa dalam pembelajaran. guru-gurunya masih sangat kurang, sehingga Secara keseluruhan kegiata pengadian kebermanfaatan teknologi kurang dirasakan pada masysarakat ini mampu memberikan khusunya oleh guru-guru sehingga membuat dampak yang signifikan, terutama bagi guru- pembelajaran guru SMP dalam mengaplikasikan software menjadi kegiatan monoton. belajar Berdasarkan mengajar kondisi sebagai media pembelajaran matematika tersebut maka kami merasa tergugah untuk khususnya geometri. Disamping itu, kegiatan mengadakan pengabdian kegiatan pelatihan software geometri bagi guru-guru se- Kota Banjar. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada masyarakat ini juga menghasilkan buku panduan aplikasi software geometri. dua kali yaitu pada tanggal 05 Agustus 2017 dan 12 Agustus 2017. Pada pertemuan pertama kami membahas mengenai model-model pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013 yang di revisi. Setelah itu dilanjutkan dengan pembahasan dan pelatihan software Geogebra, guru-guru sebagai peserta terlihat 4. KESIMPULAN Dari kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Tim Pengabdian Pada Masyarakat skim ITGbM dengan judul “Aplikasi Software geometri” yang dilaksanakan melalui kegiatan tutorial dan workshop, diperoleh kesimpulan: sangat antusias, Pada pertemuan kedua kami melanjutkan Geometr’s dengan Sketchpad pelatihan sebagai aplikasi media pembelajaran berbasis IT, untuk membantu dan mempermudah guru-guru dalam pembelajaran matematika sehingga siswa mudah memahami materi yang diajarkan. Dari awal pertemuan 1. Meningkatnya wawasan dan kesadaran guru-guru matematika SMP di Kota Banjar tentang pentingnya penggunaan softwaresoftware geometri dalam pembelajaran terutama Kurtilas; dalam mengimplementasikan 2. Meningkatnya keterampilan guru-guru Ruang Sisi Lengkung di Kelas XI matematika SMP di Kota Banjar dalam SMP Negeri 24 Palembang menggunakan (https://irsadifarista.wordpress.com/20 software-software geometri dalam pembelajaran; 12/12/03/jurnal-software-cabri-3d- 3. Guru mampu menyusun bahan ajar pada-pembelajaran-matematika/) berbantuan software-software geometri dalam membantu proses berpikir Noraini, Idris (2007), The effect of Geometri’s matematis siswa; 4. Membentuk Kelompok Kerja Guru Sketchpad on The Performance in yang profesional dalam penggunaan Geometri of Malaysian Student’s a software Chievment and Vanhiele Geometric matematika di MGMP Matematika Kota Banjar. thingking (http://Malaysian Journal of mathematical Science 1(2);169-180) 2. REFERENSI Adelodun, Olusegun Ayodele (2016) Geogebra: The Third Millenium Device For Matematics Intruction in Nigeria (https://ggijro2.files.wordpress.com/20 16/02/art81.pdf) Suprih, Widodo dan Asep Sofyan (2007), Pemanfaatan Cabri Geometri II Plus Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Konsep Dasar Matematika Pada Pokok Bahasan Geometri., (http://file.upi.edu/Direktori/JURNAL/ PENDIDIKAN_DASAR/Nomor_8Oktober_2007/) Irsadi (2012), Penggunaan perangkat Lunak Cabri 3D Pada Poko Bahasan Bangun