TI ialah inisiatif yang disalah pahami atau buruk dieksekusi dan

TI ialah inisiatif yang disalah pahami atau buruk dieksekusi dan sistem baru dikembangkan
yang tidak pernah digunakan efektif. Sebaliknya, beberapa perusahaan mendapatkan di atas
rata-rata industri pengembalian dari tahun investasi TI mereka setelah tahun , investasi TI
rata-rata perusahaan sekarang lebih besar dari 4,2% dari pendapatan tahunan dan masih
meningkat Hasil investasi di IT melebihi 50% dari total investasi modal tahunan,
pertumbuhan pendapatan rata-rata 20% per tahun sejak tahun 1996. Laba bersih pada tahun
2000 adalah $ 595m dengan pertumbuhan rata-rata lebih dari 19% per tahun sejak tahun
1996.
prinsip IT adalah pernyataan tingkat tinggi tentang bagaimana TI digunakan dalam
perusahaan. prinsip IT menangkap esensi
wawancara transkrip, serta dari diskusi dengan para eksekutif senior memiliki tanggung
jawab pemerintahan.
1.
2.
3.
4.
Exception handling
Desain Tata
Prosedur untuk pengambilan keputusan
Tata Transparansi
Peran Primer untuk IT Membantu Menentukan IT Governance
Perusahaan dalam penelitian ini bervariasi dalam bagaimana mereka melihat peran utama TI
peran TI adalah untuk mengurangi biaya dan duplikasi. Di perusahaan lain peran utama TI
adalah untuk memungkinkan strategi bisnis masa depan.Kedua jenis perusahaan bervariasi
secara signifikan pada persen sumber daya mereka diinvestasikan dalam IT, Perusahaan IT
dipandang sebagai memungkinkan strategi bisnis masa depan berinvestasi hingga tiga kali
lebih banyak monarki, dan infrastruktur TI dan keputusan arsitektur dibuat oleh struktur
federal.Struktur pengambilan keputusan Federal cenderung memakan waktu lebih lama untuk
mencapai keputusan dari monarki tetapi, jika diterapkan dengan baik, memungkinkan jenis
dialog antara bisnis dan TI yang menghasilkan
kegunaan strategis yang efektif TI
tata kelola IT di street corporation, pada state street corporation, tata kelola TI adalah
kendaraan untuk melaksanakan perubahan strategis hak keputusan dipegang oleh bisnis
monarki untuk investasi dan Monarki IT mengontrol keputusan tentang arsitektur dan
infrastruktur Perombakan struktur tata kelola TI dirancang untuk mendorong perilaku yang
diinginkan untuk 'One
ITEC memiliki beberapa keunggulan dibandingkan komite investasi IT sebelumnya dan
proses. Negosiasi dari
anggaran IT enterprise-wide mendorong fokus pada nilai perusahaan-lebar dalam
penggunaan IT bukan pada
kebutuhan unit bisnis individu. Para eksekutif bisnis individu secara alami cenderung
berfokus pada
Unit inisiatif nilai melakukan investasi dalam infrastruktur perusahaan-lebar untuk digunakan
bersama jauh.
Untuk mendukung 'One State Street,' Fiore diakui bahwa struktur dan budaya organisasi TI
diperlukan untuk mengubah. Perubahan dari unit bisnis yang terpisah layanan TI untuk 'One
State Street IT. Masyarakat bertanggung jawab untuk mendukung seluruh perusahaan telah
mengambil waktu dan masih berkembang Staf CIO bertanggung jawab untuk strategi TI yang
luas re-organisasi untuk menyertakan manajer TI senior dari kedua organisasi TI pusat dan
unit bisnis. Sebuah Kepemimpinan IT Group (ITLG) diciptakan terdiri dari semua manajer
senior IT bertanggung jawab untuk menerapkan strategi TI. Portal IT dikembangkan
menciptakan komunitas elektronik dan basis pengetahuan bersama untuk mendukung
organisasi TI di State Street. Tata Rethinking IT Menciptakan tata kelola TI yang efektif
adalah penting jika perusahaan dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mencapai
tujuan kinerja bisnis IT governance menggabungkan IT domain, arketipe pemerintahan,
mekanisme dan metrik untuk mendorong perilaku yang diinginkan yang mendukung tujuan
kinerja perusahaan Karena pentingnya TI terus tumbuh dan perusahaan berusaha untuk
menyeimbangkan manfaat kewirausahaan dan waktu-ke-pasar dengan keunggulan kontrol
terpusat dan standarisasi, kebutuhan IT yang efektif, pemerintahan juga akan tumbuh.
Terkemuka di dunia baru ini akan membuktikan lebih sulit setiap tahun sebagai kompleksitas
meningkat dan waktu ke pasar mengurangi. Bukan hanya memimpin, manajer senior perlu
merancang tata kelola proses yang mendorong perilaku yang diinginkan.
memanfaatkan kecerdikan semua orang perusahaan, bukan hanya para pemimpin, sementara
masih memastikan kepatuhan dengan visi dan prinsip-prinsip keseluruhan perusahaan.
Merancang tata kelola TI yang efektif adalah tanggung jawab manajemen senior dan tata
kelola TI harus mesh dengan struktur pemerintahan lainnya dalam perusahaan