Penyebab Hujan Asam Penyebab Terjadinya Hujan AsamPada dasarnya Hujan asam disebabkan oleh 2 polutan udara, Sulfur Dioxide (SO2) dan nitrogen oxides (NOx) yang keduanya dihasilkan melalui pembakaran. Akan tetapi sekitar 50% SO2 yang ada di atmosfer diseluruh dunia terjadi secara alami, misalnya dari letusan gunung berapi maupun kebakaran hutan secara alami. Sedangkan 50% lainnya berasal dari kegiatan manusia, misalnya akibat pembakaran BBF, peleburan logam dan pembangkit listrik. Minyak bumi mengadung belerang antara 0,1% sampai 3% dan batubara 0,4% sampai 5%. Waktu BBF di bakar, belerang tersebut beroksidasi menjadi belerang dioksida (SO2) dan lepas di udara. Oksida belerang itu selanjutnya berubah menjadi asam sulfat Akibat Hujan asam 1. Bagi tanaman Jika zat-zat yang terkandung dalam hujan asam terserap oleh tanaman, maka tanaman itu akan rusak dan kemudian mati. 2. Bagi hewan Hewan pun akan tercemar hujan asam, lebih-lebih hewan air seperti ikan. Ikan tidak dapat hidup dalam air yang memiliki pH rendah. 3. Bagi bangunan dan benda logam Gedung-gedung dan bangunan bersejarah, seperti candi dan bangunan tua lainnya, juga akan mengalami kerusakan akibat guyuran hujan asam terus-menerus. Selain itu, benda-benda yang berasal dari logam pun akan cepat berkarat dan keropos. 4. Bagi manusia Hujan asam dapat menimbulkan berbagai penyakit, seperti penyakit saluran pernapasan, penyakit kulit, bahkan kanker. Cara mencegah hujan asam arena hujan asam berbahaya kita harus mencegahnya. caranya: 1. Tidak berleihan menggunakan kendaraan yang mengeluarkan polusi 2. Menyemprotkan kapur agar menetralkan hujan asam karena kapur bersifat basa bukan bersifat asam 3. Tidak membuang sampah sembarangan dan menanam pohon (reboisasi)