Transmisi Moneter

advertisement


Kebijakan Moneter Powerful?
Kebijakan moneter bukanlah sesuatu yang
berdiri sendiri. DI satu sisi, kebijakan
moneter banyak dipengaruhi oleh berbagai
faktor perekonomian, di sisi lain kebijakan
moneter secara langsung mempengaruhi
kondisi moneter dan keuangan yang pada
gilirannya mempengaruhi kondisi sektor riil.


Sebagai otoritas moneter, Bank Indonesia
menetapkan dan melaksanakan kebijakan
moneter untuk mencapai dan memelihara
kestabilan nilai rupiah.
Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter
mempengaruhi sisi permintaan, sementara
kebijakan sektoral seperti kebijakan di
sektor perdagangan, perindustrian,
ketenagakerjaan, pertanian, mempengaruhi
sisi penawaran


Kebijakan moneter dan kebijakan fiskal dan lainnya
harus harmonis.
Misal ketika perekonomian sedang mengalami
inflasi, bank sentral akan melakukan pengetatan
moneter. Apabila pada saat yang bersamaan
pemerintah melakukan ekspansi di sektor fiskal
dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi,
kedua kebijakan tersebut tidak akan berjalan
sesuai yang diharapkan. Kebijakan tersebut dapat
mendorong pemanasan aktivitas perekonomian
sehingga penekanan inflasi tidak berhasil.

1.
2.
3.
4.
Secara konseptual ada 4 bauran kebijakan:
kebijakan moneter ekspansif dan fiskal
ekspansif
Kebijakan moneter kontraktif dan fiskal
ekspansif
Kebijakan moneter ekspansif dan fiskal
kontraktif
Kebijakan fiskal dan moneter kontraktif


Kebijakan 1 dan 4 merupakan skenario
kebijakan yang paling efektif diterapkan
untuk tujuan kebijakanyang bersifkat
counter cyclical.
Misal: ekonomi resesi, kebijakan moneter
dan fiskal ekspansif untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi melalui perubahan
suku bunga. Sebaliknya ketika ekonomi
booming, kebijakan moneter dan fiskal
sama-sama kontraktif untuk mengurangi
laju inflasi dan pertumbuhan ekonomi


Bauran 2 dan 3 merupakan pengaruh yang saling
meniadakan, hasil akhirnya tergantung pada
kekuatan relatif antara kebijakan moneter dan
fiskal.
Misal bauran 2 kebijakan moneter kontraktif dan
kebijakan fiskal ekspansif, menyebabkan suku
bunga tinggi dan menyebabkan investasi
masyarakat terhambat. Ekspansi kegiatan
pemerintah yang berlebihan dapat memberikan
dampak negatif terhadap investasi oleh
masyarakat. Fenomena ini disebut sebagai
crowding out.

Implementasi kebijakan moneter dilakukan
dengan menetapkan sasaran operasional,
yaitu uang primer (base money), dan
selanjutnya mengamati perkembangan
indikator-indikator yang memberikan
tekanan pada harga dan nilai tukar rupiah.

1.
2.
3.
Perkembangan indikator tersebut
dikendalikan melalui piranti (instrumen)
moneter tidak langsung, yaitu
menggunakan operasi pasar terbuka,
penentuan tingkat diskonto,
dan penetapan cadangan wajib minimum
bagi perbankan.
Figure 1



Agar Kebijakan Moneter dapat berjalan
dengan baik, maka:
Otoritas moneter harus mengeluarkan
kebijakan pada waktu yang tepat,
mekanisme yang tepat.
Mekanisme jalannya kebijakan moneter
(Transmission mechanism) akan dapat
mempengaruhi suku bunga, nilai tukar,
harga asset dan saluran kredit (credit
channel)


Transmisi kebijakan moneter melalui
mekanisme suku bunga telah menjadi
standar sepanjang 50 tahun terakhir.
Transmisi kebijakan monter ini menjadi
model dasar oleh Keynesian.


Jalur ini melibatkan efek lanjutan dari suku bunga,
karena ketika suku bunga riil domestik naik,
tabungan dalam rupiah menjadi relatif menarik
dibandingkan tabungan dalam mata uang asing,
sehingga akan menyebabkan matur uang Rupiah
menguat dibandingkan mata uang asing.
Meningkatkan nilai tukar mata uang Rupiah
menyebakan harga barang di domestik menjadi
lebih mahal dibandingkan harga barang di luar
negeri dan net ekspor menjadi menurun.


The rise in interest rates coming from
contractionary monetary policy making
bonds more attractive relative to equities,
thereby causing the price of equities to
fall. Combining these views with the fact
that lower equity prices (Pe) will lead to a
lower q (q ), and thus to lower investment
spending (/ )

Contractionary monetary policy that
decreases bank reserves and bank deposits
will have an impact through its effect on
borrowers.

Monetary policy can affect firms' balance
sheets in several ways. Contractionary
monetary policy (M ), which causes a
decline in equity prices (Pe) along lines
described earlier, lowers the net worth of
firms and so leads to lower investment
spending (I ) and aggregate demand (Y )
Download