UJANG SURYADI HOTEL RESORT BAB II TINJAUAN UMUM PROYEK II.1 Gambaran Umum Proyek Judul : Hotel Resort Tema : Arsitektur Organik Lokasi : Jl. Pantai Indah, Jakarta Utara. Peruntukan lahan : Bangunan Komersial Sifat Proyek : Fiktif Pemilik/Pendanaan : Swasta Luas Lahan : 50000 m2 KDB : 45 % KLB :4 Fasilitas : Penginapan dan Rekreasi Batasan tapak Sebelah Utara : Pantai laut Jawa Sebelah Timur : Bangunan Copacabana Sebelah Barat : Pantai pestival Sebelah Selatan : Jalan Pantai Indah Sarana Pendukung : Perkantoran, mall, pusat pemerintah, keluarga khususnya kawasan wisata. Sasaran Proyek : Wanita, pria, dan golongan menegah ke atas. Ba bI I Pa g e6 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.2 TInjauan Umum Terhadap Hotel II.2.1 Pengertian Hotel Kata Hotel dulunya berasal dari kata HOSPITIUM (bahasa Latin), artinya ruang tamu. Dalam jangka waktu lama kata hospitium mengalami proses perubahan pengertian dan untuk membedakan antara Guest House dengan Mansion House (rumah besar) yang berkembang pada saat itu, maka rumah-rumah besar disebut dengan HOSTEL. Rumah-rumah besar atau hostel ini disewakan kepada masyarakat umum untuk menginap dan beristirahat sementara waktu, yang selama menginap para penginap dikoordinir oleh seorang host, dan semua tamutamu yang (selama) menginap harus tunduk kepada peraturan yang dibuat atau ditentukan oleh host (HOST HOTEL). Sesuai dengan perkembangan dan tuntutan orang-orang yang ingin mendapatkan kepuasan, tidak suka dengan aturan atau peraturan yang terlalu banyak sebagaimana dalam hostel, dan kata hostel lambat laun mengal amiper ubahan.Hur uf“ s”pada kata hostel tersebut menghilang atau dihilangkan orang, sehingga kemudian kata hostel berubah menjadi Hotel seperti apa yang kita kenal sekarang. Menurut beberapa pengertian, Hotel didefinisikan sebagai berikut : Hotel adalah penyediaan akomodasi secara harian berupa kamar kamar di dalam 1 (satu) bangunan, yang dapat di lengkapi dengan jasa pelayanan makan dan minum, kegiatan hiburan serta fasilitas lainnya. Menurut Webster Hotel adalah suatu bangunan atau suatu lembaga yang menyediakan kamar untuk menginap, makan dan minum serta pelayanan lainnya untuk umum. Ba bI I Pa g e7 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.2.2 Jenis Hotel Berdasarkan kebutuhan utama dari pelayanan, hotel dapat digolongkan menjadi beberapa jenis (Fred Lawson, Motel & condominium; Planning, London Architectural Press, 1980), yakni: Hotel transit Hotel yang menerima tamu yang dalam perjalanan, menginap dalam waktu singkat. Umumnya hal ini dikarenakan keadaan yang mendesak, misalnya kemalaman ataupun karena keberangkatan yang tertunda. Hotel Bisnis Hotel yang menerima tamu ketika dalam perjalan usaha. Lokasinya terletak pusat kegiatan kota, perkantoran dan pusat bisnis. Hotel Resort Hotel yang menerima tamu ketika hendak beristirahat/ bersantai. Penggolongannya menurut lokasi/ macam rekreasi: o Ski resort hotel o Seaside resort hotel o Mountain resort hotel Hotel Konfrensi Umumnya diperuntukan bagi wisatawan yang datang untuk berkonfrensi/ rapat, seminar, atau sidang. Lokasi hotel ini biasanya dekat dengan pusat kota. Hotel Residential Hotel yang menerima tamu yang datang untuk menikmati alam sekitarnya dengan alasan kesehatan. Motel/ Mobile Hotel Hotel yang khusus terdiri dari bangunan kecil yang tersebar dan memungkinkan tamu memarkirkan kendaraan di muka atau didalam pemondokannya. Ba bI I Pa g e8 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.2.3 Katagori Hotel Katagori hotel dirumuskan berdasarkan pendekatan yang berbeda : A. Pendekatan harga jual o Europan Plan Hotel : Hotel dengan harga jual untuk kamar saja. . o American Plan Hotel : Hotel dengan harga jual untuk kamar dan makan. o Suite Hotel : Hotel dengan harga jual termahal. o First Class Hotel : Hotel dengan harga jual menengah. o Economy Hotel : Hotel dengan harga jual terendah. B. Pendekatan jumlah kamar . o Small Hotel : Hotel dengan jumlah kamar paling rendah max 25 kamar. o Medium Hotel : Hotel dengan jumlah kamar sedang misalnya antara 26-299 kamar. . o Large Hotel : Hotel dengan jumlah kamar min 300 kamar. C. Pendekatan lama tamu o Transit Hotel : Hotel dengan lama tinggal tamu rata- rata semalam. o Residential Hotel : Hotel dengan lama tinggal dengan waktu yang yang cukup lama. o Semi Residential Hotel : Hotel dengan lama tinggal tamu lebih dari sehari, untuk jangka waktu yang pendek. D. Pendekatan lokasi hotel Ba bI I o City Hotel : Terletak di kota dan ibukota o Urban Hotel : Terletak dipinggir kota o Suburban Hotel : Terletak dintara kota-kota o Highway : Terletak ditepijalan bebas hambatan. o Resort Hotel : Terletak didaerah peristirahatan/ wisata o Airtport Hotel : Terletak diarea pelabuhan udara. Pa g e9 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.2.4 Klasifikasi Hotel Yang dimaksud dengan klasifikasi atau penggolongan hotel ialah suatu sistem pengelompokkan hotel-hotel ke dalam berbagai kelas atau tingkatan, berdasarkan ukuran penilaian tertentu. Hotel dapat dikelompokkan ke dalam berbagai kriteria menurut kebutuhannya, namun ada beberapa kriteria yang dianggap paling lazim digunakan. Sistem klasifikasi atau penggolongan hotel di dunia berbeda antara negara yang satu dengan negara yang lainnya. Di Indonesia pada tahun 1970 oleh pemerintah menentukan klasifikasi hotel berdasarkan penilaian-penilaian tertentu sebagai berikut : Luas Bangunan Bentuk Bangunan Perlengkapan (fasilitas) Mutu Pelayanan Namun pada tahun 1977 ternyata sistem klasifikasi yang telah ditetapkan tersebut dianggap tidak sesuai lagi. Maka dengan Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. PM.10/PW. 301/Pdb –77 tentang usaha dan klasifikasi hotel, ditetapkan bahwa penilaian klasifikasi hotel secara minimum didasarkan pada : Jumlah Kamar Fasilitas Peralatan yang tersedia Mutu Pelayanan Berdasarkan pada penilaian tersebut, hotel-hotel di Indonesia kemudian digolongkan ke dalam 5 (lima) kelas hotel, yaitu : Ba bI I Pa g e10 UJANG SURYADI HOTEL RESORT Hotel Bintang 1 (*) Hotel Bintang 2 (**) Hotel Bintang 3 (***) Hotel Bintang 4 (****) Hotel Bintang 5 (*****) Hotel-hotel yang tidak bisa memenuhi standar kelima kelas tersebut, ataupun yang berada di bawah standar minimum yang ditentukan oleh Menteri Perhubungan disebut Hotel Non Bintang. Tujuan umum dari pada penggolongan kelas hotel adalah : 1. Untuk menjadi pedoman teknis bagi calon investor (penanam modal) di bidang usaha perhotelan. 2. Agar calon penghuni hotel dapat mengetahui fasilitas dan pelayanan yang akan diperoleh di suatu hotel, sesuai dengan golongan kelasnya. 3. Agar tercipta persaingan (kompetisi) yang sehat antara pengusahaan hotel. 4. Agar tercipta keseimbangan antara permintaan (demand) dan penawaran (supply) dalam usaha akomodasi hotel. Pada tahun 1970-an sampai dengan tahun 2001, penggolongan kelas hotel bintang 1 sampai dengan bintang 5 lebih mengarah ke aspek bangunannya seperti luas bangunan, jumlah kamar dan fasilitas penunjang hotel dengan bobot penilaian yang tinggi. Tetapi sejak tahun 2002 berdasarkan Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata No. KM 3/HK 001/MKP 02 tentang penggolongan kelas hotel, bobot penilaian aspek mutu pelayanan lebih tinggi dibandingkan dengan aspek fasilitas bangunannya. Walaupun demikian seorang perencana dan perancang bangunan yang ingin membuat sebuah Hotel khususnya Hotel Ressort dapat mengacu Ba bI I Pa g e11 UJANG SURYADI HOTEL RESORT pada Ketentuan dan Kriteria Klasifikasi Hotel yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pariwisata tahun 1995. Akan tetapi untuk jumlah kamar tidak diharuskan sesuai dengan golongan kelas hotel asalkan seimbang dengan fasilitas penunjang serta seimbang antara pendapatan dan pengeluaran dari hotel tersebut. Hal ini berdasarkan Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor. KM 3/HK 001/MKP/02. II.2.5 Klasifikasi Hotel dari Aspek Kelembagaan dan Letak Geografi HOTEL BATASAN KELEMBAGAAN LETAK GEOGRAFIS STATUS SIFAT FUNGSI LOKASI SUASANA F.UMUM PENUNJNANG Komersil Melihat Di Santai dan Rekreasi Rekreasi indoor keindahan daerah indah alam objek budaya dan wisata Resort Akomodasi Pemerintah Hotel bagi tamu- swasta tamu antar negara dan out door adat setempat Sport Bagi Hotel yang tamu Pemerintah/ Semi Untuk tamu Di swasta komersil yang daerah Tenang Ruang latihan Rekreasi indoor bertujuan bertujuan fasilitas dan olah olah raga sport olah raga raga Country Akomodasi hotel bagi tamu- tamu antar pemerintah Formil/ Untuk tamu Di kenegaraa Ruang Rekreasi komersial antar daerah n upacara door negara perkant negara Research Bagi Hotel yang kenegara oran tamu Pemerintah Semi Untuk tamu Di komersil yang daerah bertujuan bertujuan tenag resmi research Swasta Komersil an, rapat Tenang laboratori Rekresi um door Rekreasi indoor Transit Bagi tamu Untuk tamu Di Kesibukan Fasilitas hotel yang lewat yang daerah transporta tranfortas cepat tidak berpergian terminal si i menginap jauh Bagi a hotel untuk aout dan komunik lama Pariwisat out asi wisata Pemerintah/ komersial Untuk tamu Di Santai dan Fasilitas Rekreasi indoor yang daerah indah yang dan out door rekreasi, bertujuan tujuan menunja melihat pariwisata pariwisa ng ta rekreasi swasta keindahan alam dan budaya setempat Business Sebagian Untuk tamu Di hotel besar untuk yang pinggir penunjan tamu yang bertujuan kota g Ba bI I Swasta Komersial Dagang Sarana Rekreasi indoor untuk Pa g e12 UJANG SURYADI HOTEL RESORT bertujuan bisness perdagan bisnis City hotel gan Akoodasi di Swasta komersial pusat kota Untuk tamu Di Dagang Sarana Rekreaiasi yang pinggir penunjan door bertujuan kota g bisnis untuk bisnis II.2.6 Standart Persyaratan Ruang Hotel Program ruang standart yang digunakan berdasarkan penentuan fasilitas/ruang pada hotel berbintang (Dirjen Pariwisata, pada tahun 1998, hal. 27). Jenis fasilitas Kamar tidur Hotel bintang Hotel bintang Hotel bintang Hotel bintang Hotel bintang 5 4 3 2 1 Min. 50 buah Min. 50 buah Min. 20 buah Min. 15 buah Wajib min. 2 Wajib min. 2 Wajib min. 2 Wajib min. 1 Wajib min. 1 buah buah buah buah buah Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 buah buah buah buah buah Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 Wajib min. 1 buah buah buah buah buah Min. 100 buah Restorant Bar Function room Wajib pre Perlu pre functions functions Wajib Wajib Dianjurkan perlu pre functions Rekreasi dan olah raga kolam kolam Perlu kolam Perlu kolam renang renang renang. renang Perlu Perlu Dianjurkan Dianjurkan perlu perlu Dianjurkan ada kolam renang ditambah Ruang sewa 2 ditambah sarana jenis lainnya lainnya 2 sarana ditambah 2 ditambah sarana sarana lainnya. lainnya. Wajib min. 3 Perlu min. 3 Perlu min. 1 Perlu ruang ruang ruang renang 1 kolam Dianjurkan ada kolam renang Lounge Wajib Wajib Wajib Taman Wajib Wajib Perlu Ba bI I Perlu Perlu Pa g e13 in UJANG SURYADI HOTEL RESORT ROOM DIMENSI ROOM Standart Min. 25 m2 Min. 24 m2 Min. 24 m2 Min. 22 m2 Min. 20 m2 Restorant Min. 5 buah Min. 4 buah Min. 3 buah Min. 2 buah Min. 1 buah @ 52 m2 @ 48 m2 @ 48 m2 @ 44 m2 II.3 Tinjauan Terhadap Proyek II.3.1 Judul Proyek Judul yang di ajukan dalam penyusunan skripsi ini adalah Hotel Resort bintang 5 (lima) yang berada di jalan Pantai Indah Ancol Jakarta Utara. Dari judul tersebut terdapat pengertian yang menpunyai keterkaitan arti dan akan dijelaskan pada bagian di bawah ini : A. Pengertian Resort Resort adalah suatu perubahan tempat tinggal untuk sementara bagi seseorang di luar tempat tinggalnya dengan tujuan antara lain untuk mendapatkan kesegaran jiwa dan raga serta hasrat ingin mengetahui sesuatu. Dapat juga dikaitkan dengan kepentingan yang berhubungan dengan kegiata olah raga, kesehatan, konvensi, keagamaan serta keperluan usaha lainnya. 1 Resort adalah tempat peristirahatan di musim panas, di tepi pantai/di pegunungan yang banyak dikunjungi. 2 Resort adalah tempat wisata atau rekreasi yang sering dikunjungi orang dimana pengunjung datang untuk menikmati potensi alamnya. 3 1. 2. Dirjen Pariwisata , Pariwisata Tanah air Indonesia, hal. 13, November, 1988 John M. Echols, Kamus Inggris-Indonesia, Gramedia, Jakarta, 1987 Ba bI I Pa g e14 UJANG SURYADI HOTEL RESORT 3. A.S. Hornby, Oxf or dLeaner ’ sDi ct i onar yofCur r entEngl i sh,Oxford University Press, 1974 Resort adalah sebuah tempat menginap dimana mempunyai fasilitas khusus untuk kegiatan bersantai dan berolah raga seperti tennis, golf, spa, tracking, dan jogging, bagian concierge berpengalaman dan mengetahui betul lingkungan resor, bila ada tamu yang mau hitch-hiking berkeliling sambil menikmati keindahan alam sekitar resort ini. 4 Resort adalah sebuah kawasan yang terencana yang tidak hanya sekedar untuk menginap tetapi juga untuk istirahat dan rekreasi. 5 Sebuah hotel resort sebaiknya mempunyai lahan yang ada kaitannya dengan obyek wisata, oleh sebab itu sebuah hotel resort berada pada perbukitan, pegunungan, lembah, pulung kecil dan juga pinggiran pantai. 6 B. Pengertian Hotel Resort Hotel Resort didefinisikan sebagai hotel yang terletak dikawasan wisata, dimana sebagian pengunjung yang menginap tidak melakukan kegiatan usaha. Umumnya terletak cukup jauh dari pusat kota sekaligus difungsikan sebagai tempat peristirahatan. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa hotel resort secara total menyediakan fasilitas untuk berlibur, rekreasi dan olah raga. Juga umumnya tidak bisa dipisahkan dari kegiatan menginap bagi pengunjung yang berlibur dan menginginkan perubahan dari kegiatan sehari-hari. 4. Dirjen Pariwisata , Pariwisata Tanah air Indonesia, hal. 13, November, 1988 John M. Echols, Kamus Inggris-Indonesia, Gramedia, Jakarta, 1987 6. A.S. Hornby, Oxf or dLeaner ’ sDi ct i onar yofCur r entEngl i sh,Oxford University Press, 1974 5. Ba bI I Pa g e15 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.3.2 Karakteristik Hotel Resort Ada 4 (empat) karakteristik hotel resort sehingga dapat dibedakan menurut jenis hotel lainnya, yaitu : Lokasi Umumnya berlokasi di tempat-tempat berpemandangan indah, pegunungan, tepi pantai dan sebagainya, yang tidak dirusak oleh k er amai ankot a,l al ul i nt asy angpadatdanbi si ng,“ Hut anBet on”dan polusi perkotaan. Pada Hotel Resort, kedekatan dengan atraksi utama dan berhubungan dengan kegiatan rekreasi merupakan tuntutan utama pasar dan akan berpengaruh pada harganya. 7 Fasilitas Motivasi pengunjung untuk bersenang-senang dengan mengisi waktu luang menuntut ketersedianya fasilitas pokok serta fasilitas rekreatif indoor dan outdoor. Fasilitas pokok adalah ruang tidur sebagai area privasi. Fasilitas rekreasi outdoor meliputi kolam renang, lapangan tennis dan penataan landscape. 8 Arsitektur dan Suasana Wisatawan yang berkunjung ke Hotel Resort cenderung mencari akomodasi dengan arsitektur dan suasana yang khusus dan berbeda dengan jenis hotel lainnya. Wisatawan yang berkunjung ke Hotel Resort cenderung mencari akomodasi dengan arsitektur dan suasana yang khusus dan berbeda dengan jenis hotel lainnya. 7. Fred Lawson, Hotel and Resort, Planning, Design and Refubishment, Watson-Guptil, 1995,h Ba bI I Pa g e16 UJANG SURYADI HOTEL RESORT 8. Manuel-Bory Boid and Fred Lawson, Tourism and Recreation Development, The Achithectur Ltd, London, 1977,h.1 Wisatawan pengguna hotel resort cenderung memilih suasana yang nyaman dengan arsitektur yang mendukung tingkat kenyamanan dengan tidak meninggalkan citra yang bernuansa etnik. Segmen Pasar Sasaran yang ingin dijangkau adalah pengunjung yang ingin berlibur, bersenang-senang, menikmati pemandangan alam, pantai, gunung dan tempat-tempat lainnya yang memiliki panorama yang indah. II.3.3 Kegiatan Pelaku Pengunjung Para pelaku pengunjung dapat di ketahui kegiatan dan tempat dilakukannya kegiatan pengunjung, antara lain : a. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia di Hotel Berbintang: 9 Secara agregat, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang pada bulan Juli tahun 2011 mencapai 1,81 hari, mengalami penurunan sebesar 0,21 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia bulan Juni 2011. Ba bI I Pa g e17 UJANG SURYADI HOTEL RESORT 9. BPS Provinsi DKI Jakarta No. 37/09/31/Th.XIII, 5 September 2011 Jika diamati secara parsial, untuk tamu asing, rata-rata lama menginap pada bulan Juli 2011 adalah 1,95 hari, mengalami penurunan sebesar 0,37 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan Juni 2011. Namun rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Juli 2011 mengalami penurunan 0,18 hari dari rata-rata lama menginap bulan Juni 2011 atau dari 1,95 hari pada bulan Juni 2011 menjadi 1,77 hari pada bulan Juli 2011. Rata-rata lama menginap tamu asing bulan Juli 2011 yang mencapai 1,95 hari, mengalami penurunan 1,17 hari dari rata-rata lama menginap tamu asing bulan Juli 2010 yang mencapai 3,12 hari. Demikian pula rata-rata lama menginap tamu Indonesia juga mengalami penurunan sekitar 0,13 hari atau dari 1,90 hari pada bulan Juli 2010 menjadi 1,77 hari pada bulan Juli 2011. Secara gabungan, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada bulan Juli 2011 yang mencapai 1,81 hari mengalami penurunan sekitar 0,26 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia periode yang sama tahun sebelumnya. b. Mengadakan pertemuan :10 Mengadakan seminar, conferensi atau jamuan dilakukan di ballroom. c. Aktifitas kegiatan :11 Menggunakan fasilitas rekreasi yang disediakan seperti fasilitas kolam renang, fitness dan lain-lain. 10. 11. Rumekso, SE, House Keeping Hotel, Penerbit : Andi Rumekso, SE, House Keeping Hotel, Penerbit : Andi Ba bI I Pa g e18 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.3.4 Pertimbangan Dalam Memilih Hotel Resort Bintang 5 Dalam perencanaan dan perancangan hotel resort dapat menejemahkan kualitas dan karakter dan suatu kota dimana hotel resort itu berada beberapa hal yang penting dapat membantu dalam mewujudkan hal tersebut adalah : a. Ukuran Ukuran besar kecilnya suatu hotel biasanya dinyatakan dengan standart persyaratan ruang hotel. Biasanya disesuaikan dengan tipe bintang dan dinyatakan dengan jumlah kamar. b. Lokasi Hotel pada umumnya dibangun didaerah yang strategy misalnya pada pusat rekreasi dan pusat wisata. Faktor-faktor pertimbangan untuk lokasi hotel antara lain: Jarak tempuh dan cara pencapaian kebandara udara, pusat kota terminal transportasi, daerah perkantoran, industri, dan tujuan wisata. . Peraturan, yaitu peraturan tata kota yang berlaku perencanaan dan pengawasan terhadap peruntukan lokasi. Dari Pengertian dan beberapa klasifikasi yang ada maka lokasi tapak mengambil topik Hotel Resort bintang Lima. Lokasi tapak berada di kawasan yang memiliki potensi, rekreasi dan wisata yang ramai. Mewujudkan Visi dan misi tata ruang kota yang menyarankan agar mendirikan bangunan yang dapat mewadahi kegiatan seluruh warga secara berkesinambungan dan siap menghadapi tantangan globalisasi dengan skala internasional. Ba bI I Pa g e19 UJANG SURYADI HOTEL RESORT II.4 Studi Banding Jenis Proyek : Marbela Hotel Jenis : Hotel Bintang 5 Alamat : Jl. Raya Karang Bolong KM 135, Desa Bandulu, Anyer, Banten 42466 Marbella Hotel, Convention & Spa Anyer menawarkan akomodasi nyaman sekelas hotel berbintang 5 di tepi Pantai Anyer (sebagai catatan, Marbella Hotel merupakan satu-satunya hotel berbintang 5 di Anyer). Hotel ini memiliki 580 kamar yang di desain dengan nuansa klasik, dengan beragam variasi tipe kamar yang dapat disesuaikan dengan selera dan budget Anda. Tipe kamar tersebut mulai dari tipe Studio (kapasitas 2 orang; 1 kamar tidur), Deluxe Suite (kapasitas 2 orang; 1 kamar tidur + 1 ruang tamu), Executive Suite (4 orang; 2 kamar tidur + 1 ruang tamu), Master Suite (5 orang; 3 kamar tidur + 1 ruang tamu), serta Presidential Suite (7 orang; 4 kamar tidur + 1 ruang tamu). Setiap kamarnya dilengkapi dengan balkon pribadi, IDD telephone, safety box, dan berbagai fasilitas pelengkap lainnya. Di hotel ini Anda dapat menikmati 4 pilihan tempat bersantap, mulai dari El Patio Coffee Shop yang menawarkan beragam kuliner Indonesia dan Internasional. Resto lainnya adalah Seafood Terrace Restaurant dengan berbagai hidangan lautnya, dan menawarkan suasana santap yang romantis. Jika Anda ingin menikmati beragam snack ditemani aneka cocktail dan wine, Ba bI I Pa g e20 UJANG SURYADI HOTEL RESORT Anda dapat bersantai di Lobby Bar yang berkapasitas 50 tempat duduk. Atau apabila ingin bergoyang sambil menikmati suasana malam, nikmati alunan musik Progresive maupun live band performance yang ditawarkan oleh Sahara Discotheque. Hotel ini juga menawarkan berbagai fasilitas untuk konferensi. Terdapat 14 pilihan ruang dengan kapasitas mulai dari 30 orang hingga 800 orang, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Fasilitas rekreasi lain yang dapat ditemukan di hotel ini adalah: spa, kolam renang dan kolam renang anak, fasilitas rekreasi keluarga (sulap, martial art, dan lainlain), serta berbagai fasilitas olah raga (gym, lapangan tenis, tenis meja, jogging track, voli pantai) dan rekreasi air lainnya (banana boat, jet ski, diving). Fasilitas : Ruang tamu Gym Ba bI I Lobby Utama Restaurant Kolam renang Dulexe Swite Pa g e21 UJANG SURYADI HOTEL RESORT Jenis Proyek : Mercure Convention Centre Ancol Jenis : Hotel Bintang 4 Alamat : Jalan Pantai Indah, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta 14430 Hotel Mercure Ancol Jakarta dilengkapi oleh fasilitas seperti restoran, bar, Jumlah ruang pertemuan, parkir umum luar, Parkir pribadi luar ruangan, Parkir pribadi luar ruangan tertutup, akses Internet WiFi, Kolam renang, lapangan tenis, Room (s): 434, Non-merokok kamar: 15, Jumlah suite: 40, kamar mobilitas Reduced: 2, pusat kebugaran. Hotel Mercure Convention Center Ancol Services Berikut adalah layanan yang tersedia bagi Anda untuk menikmati dan beberapa dengan biaya tambahan: - WiFi akses nirkabel Internet, Mobil menyewa layanan meja, Concierge, Dry cleaning / Setrika, Porter, Polish / pembersih sepatu, Gerai informasi wisatawan, Parkir. Hotel room di Hotel Mercure Ancol Jakarta dilengkapi dan dilengkapi dengan dengan smoke detector, sprinkler, 220/240 V AC, Air- conditioning, Safe deposit box , Minibar, Pay per channel view (s), satelit / kabel TV colour, Telepon, WiFi akses internet nirkabel, Jalur transmisi berkecepatan tinggi, RJ 11 outlet, Keamanan lubang, Asap alarm di kamar Type room di Hotel Mercure Ancol bervariasi dari tipe Superior Room, Deluxe Tower dan Samudra Deluxe Fasilitas lain di Hotel Mercure Ancol Mercure Convention Center Jakarta Hotel menawarkan 2 Restoran dan 1 bar dengan hidangan masakan khusus Ba bI I Pa g e22 UJANG SURYADI HOTEL RESORT Sunda Kelapa Coffee Shop: Dengan pemandangan laut dan teras udara terbuka, Sunda Kelapa menawarkan menu Asia dan Internasional, menampilkan favorit mewah yang hanya harus dialami. Shiosai Restourant: Melayani makanan Jepang tradisional, Shiosai adalah satu-satunya restoran Jepang di daerah tersebut. Dengan gaya klasik dan suasana yang bersahabat, ia menawarkan berbagai macam minuman termasuk sake dan anggur. Para tamu akan menikmati layanan profesional kami. Nelayan Bar: Menampilkan lounge yang elegan dan luas, Nelayan Bar adalah tempat yang ideal untuk bertemu dan bersantai. Bar menawarkan pemandangan taman dan laut, dan melayani berbagai minuman dan makanan ringan. Ini juga menawarkan pilihan cerutu dan hiburan live. Front Office Restorant Bar Kolam Renang Kamar hotel Ba bI I Pa g e23