MAKING APPLICATION MAPPING MOBILE MUSEUM USING J2ME

advertisement
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
1
MAKING APPLICATION MAPPING MOBILE
MUSEUM USING J2ME
Gilang Ramadam (10107751)
Abstract—MAKING
APPLICATION
MAPPING
MOBILE MUSEUM USING J2ME Gilang Ramadam
Undergraduate Program, 2011 Gunadarma University
http://www.gunadarma.ac.id Key Words: museums, mobile mapping ABSTRACT : Mobile mapping application is
an implementation of the presentation of the map using a
certain scale or applications for handheld devices that give
telepong location information. This application is local and
is used without an internet connection. In this application
the user can view the location of the museum in the form
of maps, the location of the museum there will be marked
with the symbol m capital letters. In addition to our museum museum there is also the location information such
as addresses, phone numbers and the price of admission
so that it can help users to museums you want without
spending a long time to find it. Scientific writing is made
so that users of mobile mapping applications museum
museums obtain the desired information. Penamaan File:
10107751
I. Chapter 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi saat ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal ini diantaranya disebabkan oleh karena kebutuhan manusia akan teknologi
informasi pada semua bidang semakin meningkat pesat.
Teknologi informasi adalah bidang yang memanfaatkan
teknologi untuk menyimpan dan menghasilkan informasi
yang bermanfaat. Salah satu perangkat teknologi informasi adalah telepon genggam (handphone). Telepon
genggam memiliki fasilitas-fasilitas canggih diantaranya
adalah terdapat aplikasi yang tidak terhubung internet
(Offline). Peta atau map adalah sebuah media pemberi
informasi kepada masyarakat untuk menunjukkan suatu
lokasi dan biasanya peta disajikan dalam bentuk konvensional. Namun dengan majunya teknologi membuat
orang memikirkan bagaimana cara agar peta yang semula
berbentuk konvensional dapat dibuat menjadi sebuah aplikasi pada telepon genggam sehingga mudah dibawa dan
digunakan. Mapping mobile adalah bentuk aplikasi mobile yang menyediakan teknologi canggih pemetaan. DKI
Jakarta adalah Kota yang memiliki banyak Museum, Tapi
mungkin sebagian masyarakatnya belum mengetahui letakletak Museum yang ada, sehingga di perlukannya peta
untuk membantu masyarakat mengetahui keberadaan beberapa Museum yang ada. J2ME merupakan kombinasi
yang terbentuk antara sekumpulan tampilan Java (Java
API/Application Programming Interface) dengan JVM
(Java Virtual Machine). Kombinasi ini digunakan untuk
melakukan pembuatan aplikasi-aplikasi yang dapat berjalan pada perangkat telepon genggam. Teknologi J2ME
dapat membuat sebuah aplikasi bagi pengguna telepon
genggam. 1
2 1.2 Batasan Masalah Pembuatan aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman J2ME dan JCreator sebagai
pengedit teks untuk kode-kode sumber program. Aplikasi
mapping mobile yang telah dibuat akan diuji coba pada
sebuah emulator standar J2ME yaitu WTK 2.2, Aplikasi
hanya untuk pemetaan 12 Museum di Jakarta yaitu Monumen Nasional (Monas), Museum Indonesia, Museum Nasional, Museum Sumpah Pemuda, Museum Satria Mandala, Museum Wayang, Museum Fatahillah (Museum Sejarah), Museum Textile, Museum Keramik, Museum Bahari, Museum Bank Indonesia, Museum Bank Mandiri dan
aplikasi ini sudah di jalankan dalam handphone Sony Ericsson G502 dan.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
II. Chapter 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengenalan Java
Java adalah bahasa pemrograman yang disusun oleh James
Gosling dan dibantu oleh rekan-rekannya di suatu perusahaan perangkat lunak yaitu Sun Microsystems, pada tahun
1991. Bahasa pemrograman ini mula-mula diinisialisasi
dengan nama Oak, namun pada tahun 1995 diganti namanya menjadi Java. Java merupakan nama sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat
lunak pada komputer yang berdiri sendiri ataupun pada
lingkungan jaringan. Java berdiri diatas mesin penterjemah yang diberi nama Java Virtual Machine (JVM).
JVM inilah yang akan membaca kode byte dalam file.kelas
dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh karena itu bahasa
Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang dapat
dijalankan pada berbagai macam sistem operasi, dengan
syarat system operasi tersebut tmempunyai JVM. Java
memiliki tiga buah edisi yang berbeda, yaitu Java2 Standard Edition (J2SE), Java2 Enterprise Edition (J2EE),
dan Java2 Micro Edition (J2ME). Masing-masing diarahkan untuk tujuan tertentu dan untuk lingkungan komputasi yang berbeda. Java2 Enterprise Edition (J2EE)
J2EE merupakan kelompok dari beberapa API dari Java
dan teknologi selain Java. J2EE digunakan pada perangkat
keras dengan spesifikasi dan memory yang besar seperti
pada komputer server. Java2 Standard Edition (J2SE)
J2SE merupakan lingkungan dasar dari Java yang merupakan inti dari bahasa pemrograman Java. J2SE didesain
untuk dapat berjalan pada komputer desktop dan komputer workstations. Java2 Micro Edition (J2ME) J2ME
didesain untuk piranti dengan memori kecil, layar display
terbatas dan power pemrosesan yang juga terbatas seperti
ponsel, pager atau PDA. 4
5 Gambar 2.1 Ruang Lingkup Keterhubungan J2EE,
J2SE, dan J2ME 2.2 Multimedia Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan
2
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu
([tool]) dan koneksi ([link]) sehingga pengguna dapat ber([navigasi]), berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.
Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan........
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
III. Chapter 3
BAB III PEMBAHASAN Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu
menggambarkan permukaan bumi yang sesungguhnya.
Pada awalnya peta disajikan dalam bentuk konvensional
yang dicetak pada media kertas. Perkembangan teknologi
komputer saat ini memungkinkan pemetaan menjadi bentuk aplikasi pada telepon genggam. Dari aplikasi tersebut, didapat informasi geografis yang mempresentasikan
keadaan sesungguhnya.
Adapun dalam penggunaannya, mapping mobile dapat menjadi lebih mudah karena
banyaknya jumlah informasi yang dimiliki dan mudahnya
pengaksesan informasi. Salah satu contoh dari aplikasi
ini adalah aplikasi pemetaan Museum-Museum di Jakarta.
Dalam penulisan ini, penulis membuat sebuah aplikasi
mapping mobile yang berisi informasi mengenai lokasilokasi Museum yang bertujuan untuk membantu pengunjung yang ingin datang ke Museum. Di dalam aplikasi terdapat menu dimana pilihannya yaitu map, DKI Jakarta,
Profile, Help dan About Museum. Menu map berisi peta
Museum Monumen Nasional, Museum Indonesia TMII,
Museum Nasional, Museum Sumpah Pemuda, Museum Satria Mandala, Museum Wayang, Museum Fatahillah, Museum Textile, Museum Keramik, Museum Bahari, Museum
Bank Indonesia, Museum Bank Mandiri. Disamping itu,
terdapat menu DKI Jakarta yang berisi informasi mengenai arti lambing kota, menu profil yang berisi data diri dari
pembuat aplikasi dan menu help untuk bantuan jika pengguna tidak mengerti bagaimana cara menggunakan aplikasi
tersebut. Menu About Museum berisi informasi Museum
dari mapping mobile ini. 3.1 Struktur Program Dalam
membuat program sangatlah penting membuat sturktur
program, untuk memudahkan user dan pengembangan program tersebut. 15
16 Gambar 3.1 Struktur Program 3.2 Perancangan
Tampilan Pada tahapan ini akan ditampilkan rancangan
tampilan yaitu berupa gambaran atau rancangan umum
tampilan yang dilengkapi dengan beberapa penjelasan
dalam bentuk gambar yang akan digunakan pada aplikasi
mapping
17 mobile ini, meliputi rancangan output untuk halaman menu utama, menu map, menu DKI Jakarta, menu
profile, menu help, serta menu about. Berikut ini adalah
rancangan tampilan.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
IV. Chapter 4
BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Aplikasi mapping
mobile Museum Map memberikan informasi berupa gambar peta 12 Museum di Jakarta yaitu Monumen Na-
sional (Monas), Museum Indonesia, Museum Nasional,
Museum Sumpah Pemuda, Museum Satria Mandala, Museum Wayang, Museum Fatahillah (Museum Sejarah), Museum Textile, Museum Keramik, Museum Bahari, Museum
Bank Indonesia, Museum Bank Mandiri, aplikasi ini dibuat
khusus untuk perangkat telepon genggam sehingga pengguna telepon genggam dapat mengetahui lokasi-lokasi Museum hanya dengan menggunakan aplikasi ini. Selain informasi berupa gambar peta Museum, terdapat juga alamat lengkap, harga tiket masuk dan gambar gedung Museum. Aplikasi ini menggunakan musik selama berjalannya aplikasi sehingga pengguna tidak merasa bosan saat
menggunakannya. Namun aplikasi ini tidak dapat diperbaharui dikarenakan bersifat lokal (offline). 4.2 Saran
Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam aplikasi ini. Salah satu kekurangannya adalah
informasi gambar peta tidak dapat diperbahurui jika lokasi
Museum ingin di tambahkan dikarenakan aplikasi ini tidak
terkoneksi internet. Untuk itu penulis memberikan saran
agar aplikasi mapping mobile Museum Map dapat terhubung internet demi pengembangan dan penyempurnaan
aplikasi. Demikian saran dari penulis, semoga aplikasi ini
dapat bermanfaat serta dapat dikembangkan menjadi lebih
baik lagi pada masa yang akan datang. 57
.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
V. Chapter 5
.......
For further detail, please
(http://library.gunadarma.ac.id)
visit
UG
Library
Download