1.1 Latar Belakang

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan zaman yang pesat saat ini membuat perdagangan semakin berkembang
begitu cepat. Perusahaan yang sukses harus dapat mengetahui tentang kebutuhan
konsumen serta keinginan pasar. Hal ini menjadi pemicu berkembangnya sektor
ekonomi dan bisnis yang ditandai oleh semakin ketatnya persaingan di antara para
pelaku bisnis, dalam upaya memasarkan dan memenuhi kebutuhan para
pelanggannya.
Setiap perusahaan dapat dikatakan sukses dengan adanya profit atau keuntungan
yang didapat. Keuntungan tersebut didapat karena adanya proses penjualan dari
suatu produk maupun jasa yang dijual oleh perusahaan. Oleh karenanya perusahaan
terus meningkatkan produk atau jasa yang dipasarkannya, demi memenuhi keinginan
pasar.
Mempertahankan pelanggan atau konsumen merupakan keuntungan bagi
perusahaan sehingga meningkatkan proses pembelian, oleh karena itu perusahaan
dari tahun ke tahun terus berusaha meningkatkan penjualannya, salah satunya
melalui personal selling saat ini melakukan transaksi penjualan dengan cara
pendekatan terlebih dahulu berhubungan komunikasi dengan baik serta memberikan
penawaran investasi yang aman dan menguntungkan, dan dengan cara seperti ini
akan terjadinya transaksi penjualan yang akan dilakukan oleh nasabah.
Personal selling adalah penyampaian informasi kepada konsumen untuk
membujuk mereka agar membeli produk melalui komunikasi pribadi (Machfoedz,
2010, p. 42). Dengan personal selling, pemasaran atau wiraniaga mempunyai
keleluasaan untuk menyesuaikan pesan guna memenuhi kebutuhan konsumen pada
informasi yang didapatnya. personal selling itu sendiri itu digerakan dari perusahaan
untuk meningkatkan proses pembelian.
Dalam komunikasi organisasi (Muhammad, 2004 p. 65) pengiriman dan
penerimaan informasi yang kompleks. Yang termasuk dalam, bidang ini adalah
komunikasi internal, hubungan manusia, hubungan persatuan pengelola, komunikasi
downeard atau komunikasi dari atasan kepada bawahan, komunikasi upward atau
1
2
komunikasi dari bawahan kepada atasan, komunikasi horizontal atau komunikasi dari
orang-orang yang sama level atau setingkat dalam organisasi, keterampilan
berkomunikasi, mendengarkan, menulis dan komunikasi evaluasi program.
Berdasarkan pendapat mengenai personal selling di atas, dapat disimpulkan
bahwa personal selling adalah interaksi antara individu dengan cara saling bertatap
muka, bertemu dan menciptakan suatu hubungan, memperbaiki atau bahkan
mempertahankan hubungan, dan pertukaran yang saling menguntungkan dengan
kedua belah pihak, personal selling diasumsikan sebagai suatu cara untuk mencari
permintaan pembelian dari konsumen, baik atas produk maupun jasa yang
ditawarkan oleh perusahaan, agar menyampaikan informasi kepada konsumen untuk
membujuk mereka agar membeli produk atapun jasa yang ditawarkan perusahaan
dalam komunikasi pribadi (Cron dan Decarlo, 2010 p. 3).
Berdasarkan jurnal kebangsaaan (Wardhana & Iba, 2014) Personal selling
juga berperan dalam keputusan pembelian, melibatkan peran utama dari tenaga
penjual yang dalam pelaksanaannya langsung berhadapan dengan pembeli, sehingga
seorang tenaga penjual tidak hanya berfungsi sebagai tenaga penjual dari produk
perusahaan saja melainkan harus dapat berperan sebagai duta atau wakil perusahaan.
Perusahaan memunculkan produk atau jasanya sehingga orang-orang dapat
mengetahui produk apa saja yang ada di dalam perusahaan tersebut. Mungkin saja
produk atau jasa tersebut merupakan kebutuhan atau keinginan konsumen sehingga
membangkitkan minat untuk membelinya. Dalam jurnal kebangsaan (Wardhana &
Iba, 2014), karena adanya kegiatan personal selling ini, menjadi banyaknya orangorang dapat mengetahui produk maupun jasa yang ada di dalam perusahaan.
Keputusan pembelian yang dilakukan konsumen merupakan bagian yang
terpenting bagi perusahaan karena akan mempengaruhi tingkat penjualan suatu
perusahaan. Dengan demikian Personal selling secara langsung dapat mempengaruhi
keputusan pembelian dalam kemajuan perusahaan menawarkannya, sehinnga
menjadi ladang perusahaan memperbaiki kegiatan-kegiatan personal sellingnya,
demi peningkatan penjualan untuk kemajuan perusahaan.
Berdasarkan berita yang di muat di (detik.com 12-04-2013) yang di buka
terdapat adanya kasus yang terjadi pada masalah investasi, perusahaan investasi akan
mencari target investor-investor yang bersedia untuk membeli produk emas, yang
3
menguntungkan, menjanjikan bagi para calon nasabah terlebih lagi testimonitestimoni yang ditunjukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk
penipuan yang telah direncanakan, akibatnya banyak orang yang tertipu untuk
berinvestasi.
Seharusnya sebagaimana mestinya seseorang nasabah sebelum melakukan
investasi harus terlebih dahulu profil perusahaan dengan lengkap, jangan mudah
tergiur ataupun teriming-iming mendapatkan keuntungan yang cukup tinggi, dan
jangan mudah percaya dengan testimoni-testimoni yang dihadirkan dan yang
ditawarkan, jika tidak terpampang dalam profil perusahaan maka sebagai nasabah
semestinya berpikir lagi dalam melakukan transaksi investasi tersebut. Dari masalah
tersebut dapat dipaparkan perusahaan yang terbagun dan terpercaya dalam bidang
investasi emas maupun saham seperti, millennium, forex trading, mahakarya artha,
mahastra capital, dan mahadana. sebagai perusahaan pialang yang menawarkan
perdagangan stock index dan forex, dan gold (Nurhayat, 2013) dalam berita yang ada
di web detik.com.
PT. Millennium Golden Link ini adalah perusahaan yang bergerak di
bidang jasa berupa penawaran investasi produk emas, forex dan index. Memberi
pengaruh besar pada bisnis investasi di Indonesia terhadap dunia global, PT.
Millennium Golden Link merupakan anak perusahaan Millenium Danatama
International Corporation (juga sebagai Millennium Danatama Internasional
Corporation) dengan kepemilikan penuh. MDI Corporation merupakan salah satu
organisasi terbesar di Indonesia dalam berbagai industry, seperti: finansial dan
investasi, perbankan, property dan industri, media publikasi, kreatif dan teknologi,
dan juga pertambangan, termasuk tambang emas.
PT.Millennium Golden link adalah layanan investasi eksklusif yang didirikan
untuk memenuhi kebutuhan serta kenyamanan finansial. Ini juga sekedar mengatur
kekayaan, melengkapi gaya hidup. Dirancang khusus untuk mengatur finansial yang
jauh lebih baik, dengan manfaat yang eksklusif dan layanan premium itulah
Millennium Golden Link.
Pendekatan yang dilakukan PT.Millennium Golden Link dalam personal
selling terhadap konsumen, berupa penawaran:
1. Pembelian Emas secara tunai atau angsuran
2. Investasi emas melalui perusahaan resmi berpengalaman dan terpercaya
4
3. Besertifikat resmi dari PT. Antam Tbk
4. Tarif kompetitif dan prosesnya sederhana
5. Mendapatkan keuntungan dari tren emas yang selalu naik
6. Dapat dibeli dengan mengangsur sampai 2 Tahun
7. Mudah diuangkan lagi dengan cara dijual atau digadaikan
8. Tersedia pilihan logam mulia dengan berat satuan 25 gr, 50 gr, 100 gr, 250 gr
dan 1 kg.
Sejak lama, investasi emas menjadi pilihan banyak orang. Investasi emas
merupakan sarana investasi yang sangat menjanjikan. Investasi emas lebih memberi
keuntungan dibandingkan dengan tabungan dan deposito bank. Di dalam investasi,
ada banyak jenis investasi yang dapat dipilih.
Investasi emas dalam bursa perdagangan resmi didunia, didasarkan pada nilai
Dollar AS atau diukur kedalam satuan Dollar AS. Investasi emas yang beraneka
ragam membuat orang dapat memilih apakah saham emas yang dimiliki hanya akan
dikoleksi ataupun untuk berinvestasi. Harga saham emas untuk investasi nyatanya
banyak dilakukan oleh orang karena bisnis emas atau jual beli emas sangat
menguntungkan.
PT.Millennium Golden Link menjual beragam produk perdagangan berjangka
yang ditawarkan, termasuk Loco London Gold, serta emas batangan logam mulia
dimana menjadi salah satu produk unggulan yang dapat memberikan sebuah
keuntungan kepada investor untuk memanfaatkan pergerakan harga emas dunia
dalam berinvestasi yang menguntungkan.
Dari penjelasan terlihat bahwa personal selling merupakan bagian yang sangat
penting dan mempunyai peranan yang besar dalam persepsi pasar. personal selling
menjadi topik yang menarik dikarenakan beberapa alasan, seperti:
1.
Secara nyata di beberapa perusahaan pada saat ini tetap membutuhkan
banyak tenaga penjual, yang akan melakukan pendekatan langsung
berupa personal selling.
2.
Khusus pada penjualan saham emas, kegiatan personal selling masih
sangat efektiv dalam proses penjualan.
3.
Emas merupakan investasi yang cukup menjanjikan untuk seseorang
yang menyukai bisnis.
5
4.
Pada saat ini investasi emas telah menjangkau kalangan menengah ke
atas, dengan sendirinya konsumen menjadi lebih banyak.
Penelitian ini akan terfokus untuk mengamati pengaruh personal selling yang
merupakan variabel bebas (independent) (x), terhadap keputusan pembelian yang
merupakan variabel tidak bebas (dependent) (y). Adapun unit analisis yang di pilih
dalam penelitian ini adalah peningkatan pembelian investasi emas dalam suatu harga
emas (PT.MILLENNIUM GOLDEN LINK). Di mana peneliti akan menggunakan
metode kuantitatif yang akan mengukur besarnya pengaruh dari variable (x) terhadap
(y) dengan menggunakan kuisioner yang akan dibagikan kepada para nasabah dari
PT. PT.Millennium Golden Link.
Berdasarkan uraian tersebut maka, topik ini menjadi menarik untuk diteliti, yang
diangkat dalam judul. Pengaruh Personal Selling Terhadap Keputusan
Pembelian Emas di PT.MILLENNIUM GOLDEN LINK PERIODE PERIODE
MARET-MEI 2014. Berdasarkan jumlah nasabah pada januari 2012 hingga
desember 2012 yaitu sejumlah 548 nasabah yang akan menjadi sumber data
penelitian ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka penelitian ini dirumuskan sebagai
berikut:
Apakah terdapat pengaruh antara personal selling terhadap tingkat keputusan
pembelian saham emas di PT. PT.Millennium Golden Link?
1.3 Identifikasi Masalah
Berdasarkan rumusan masalah di atas dapat dijelskan indetifikasi masalahnya
sebagai berikut:
Menganalisis pengaruh personal selling terhadap keputusan pembelian emas
di PT.Millennium Golden Link?
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka tujuan penelitian ini sebagai
berikut:
6
Untuk mengetahui pengaruh personal selling terhadap tingkat keputusan
pembelian emas di PT.Millennium Golden Link.
1.5 Manfaat Penelitian
Secara akademis
1. Penelitian ini nantinya diharapkan dapat memberikan pengetahuan serta
wawasan kepada semua pihak serta memberikan kontribusi dalam dunia
komunikasi untuk mengembangkan ilmu komunikasi, khususnya bidang
Public Relations.
2.
Sebagai bahan refrensi atau studi perbandingan untuk penelitian selanjutnya
yang memiliki hubungan praktis dengan penelitian ini, khususnya mahasiswa
jurusan ilmu komunikasi pemasaran.
Mafaat praktis
1.
Perusahan mengetahui seberapa besar pengaruh personal selling terhadap
keputusan pembelian
2.
Sebagai masukan perusahaan dalam peningkatan personal selling sehingga
peningkatan penjualan bertambah
3.
Dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan pembelian bahwa
personal selling merupakan peranan penting kesuksesan perusahaan dalam
keputusan pembelian yang telah dilaksanakan dalam penelitian ini.
Masyarakat/ umum
1.
Sebagai pembelajaran bagi masyarakat pentingnya keputusan pembelian
sesuai dengan kebutuhan produk atau jasa yang di inginkan sehingga tidak
salah dan sia-sia dalam mengambil keputusan pembelian.
2.
Sebagai penilaian bagi masyarakat bahwa personal selling adalah pengenalan
manfaat tentang produk perusahaan, yang kita butuhkan dalam mengambil
keputusan pembelian sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
7
1.6
Sistematika Penulisan
BAB 1 PENDAHULUAN
Berisi latar belakang, Latar Belakang Masalah, Rumusan masalah, Identifikasi
Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Sistematika Penulisan, yang menunjukan
uraian singkat mengenai laporan penelitian.
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA
Berisi tentang, Penelitian Sebelumnya (State of the Art), Landasan Teori,
Kerangka Pemikiran, dan konsep yang digunakan dalam penelitian menjadi landasan
penelitian, persepsi. Bab ini juga berisi tentang kerangka pemikiran.
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini menguraikan tentang pendekatan dan metodologi, metode dan tipe
riset, variabel penelitian, operasional konsep, perumusan hipotesis, populasi dan
metode penarikan sampel, teknik pengumpulan data, teknik analisis dan interpretasi
data.
BAB 4 HASIL PENELITIAN
Bab ini berisi, Deskripsi Obyek Penelitian Perusahaan, Profil Singkat
Perusahaan jasa, Responden, Deskripsi Variabel Penelitian, hasil penelitian
kemudian dilakukan pembahasan dengan melihat konsep-konsep yang di uraikan
pada bab tiga dengan data yang di peroleh di lapangan, sehingga menjadi penelitian
dengan hasil yang relevan dengan teori-teori yang ada di lapangan.
BAB 5 PENUTUP
Bab ini berisi tentang simpulan dari penelitian yang telah dilakukan dan telah
dilengkapi dengan saran ataupun masukan yang berguna, dan dapat bermanfaat bagi
pihak-pihak yang terkait dengan penelitian yang dilakukan.
8