BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia berada pada pertemuan lempengan-lempengan geologi, dengan aktivitas kegempaan dan gunung berapi yang tinggi. Tepatnya Indonesia berada pada lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia dan antara dua lempengan samudra, lempengan Hindia dan lempengan Pasifik. Kedua lempeng besar itu bertemu pada busur cekungan yang memanjang ke selatan dari sisi barat Sumatra lalu membelok ke timur dan membentuk palung Jawa dan memanjang di selat Jawa. Perkembangan Sistem informasi dan teknologi mengalami kemajuan yang pesat tanpa mengenal batas dan waktu dalam segala bidang. Banyak sekali instansi-instansi atau perusahaan besar menggunakan teknologi informasi untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi dalam pengolahan dan penyimpanan data, maka proses pengolahan data pengolahan data dengan cepat menjadi hal yang sangat dibutuhkan bagi instansi-instansi saat ini, khususnya instansi pemerintahan. Seiring terjadi Aktivitas gempa yang disebabkan oleh pergeseran lempeng tektonik dan aktivitas gunung berapi yang berada di Indonesia, pemerintah mendirikan lembaga atau instansi yang menangani masalah ini yaitu Badan M eteorologi Klimatologi dan Geofisika (BM KG). BMKG adalah lembaga 1 2 pemerintah non – departemen yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada presiden. BM KG mempunyai tugas, yaitu melaksanakan tanggung jawab pemerintah di bidang meteorologi, klimatologi, pantauan dan penanganan kualitas udara dan geofisika sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sesuai dengan tanggung jawab diatas kesekretariatan BM KG membawahi bagian Geofisika. Yang terdiri dari bebrapa sub bagian termasuk ina-TEWS (Tsunami Early warning System). Ina-TEWS bertugas menjaga, merawat, mempertahankan dan memastikan kelayakan operasi aplikasi sistem seiscomp, sistem Onyx, sistem M SDP dan sistem Diseminasi oprasional, serta melakukan Watching Stander, Pre-archiving data dan pelayanan cepat. M enyikapi hal tersebut penginformasian catatan gempa yang terjadi tidak dapat tersediaanya informasi yang cukup menunjang dan akses yang sulit menjadi penghambat kinerja pemberiaan informasi mengenai informas i gempabumi dan tsunami. Oleh karena itu pengembangan sistem untuk hal tersebut sangat diperlukan, maka kami membuat suatu sistem geografis untuk mempermudah penyampaian informasi itu. 1.2 Ruang Lingkup Wilayah penelitian berada di Wilayah provinsi Jambi hingga provinsi Jawa Tengah yang merupakan area kerja Balai Besar Wilayah II. Ruang lingkup tema penelitian adalah: a. Sistem yang dapat menyajikan dan mengolah data kegempaan berdasarkan besaran gempa, kedalaman, lintang dan bujur. b. Daerah-daerah yang berpotensi terjadinya Tsunami akibat gempa bumi. 3 c. Sistem yang mampu memberikan informasi akan dampak gempa. 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Tujuan yang ingin dicapai adalah : a. Tersedianya Sistem informasi Geografis yang menyajikan informasi kegempaan meliputi lokasi, magnitude dan intesitas besaran gempa. b. Tersedianya sebuah sistem yang mampu mengelola data kegempaan. c. Tersedianya Sistem peringatan dini Tsunami pada wilayah pemantauan Balai Besar Wilayah II Ciputat. 1.3.2 Manfaat M anfaat yang diperoleh: a. M emudahkan pihak staff POKJA Ina-TEWS dalam memantau kondisi wilayah terjadinya gempa. b. M engurangi risiko kesalahan manusia/human error dalam pengolahan dan penyimpanan data. c. Sebagai salah satu sarana dalam pengambilan keputusan daerah-daerah yang berpotensi terjadinya Tsunami akibat gempa. 1.4 Metodologi Penelitian Untuk mendukung pembuatan skripsi serta perancangan sistem informasi dan aplikasi yang sesuai dengan tujuan yang telah disampaikan, berikut penjabaran dari metodologi-metodologi yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini : 4 1.4.1 Metode Kepustakaan M elakukan pencarian data melalui buku-buku teks ataupun sumber-sumber lainnya yang berkaitan dengan topik dari skripsi ini. 1.4.2 Metode Analisis a. Pengidentifikasian kebutuhan sistem dan informasi. Sebagai tambahan, wawancara kepada pihak perusahaan akan dilakukan sebagai tambahan referensi perihal informasi yang dibutuhkan untuk mengurangi permasalahan pengumpulan data aktivitas gempa. b. Evaluasi terhadap aplikasi sistem informasi yang diusulkan. Pada tahapan ini akan dilakukan mengenai evaluasi terhadap aplikasi sistem informatika yang akan dibuat dalam skripsi ini. Pencarian dan perbandingan terhadap beberapa indikator yang valid akan dipakai sebagai penilaian dalam pengevaluasian terhadap aplikasi sistem informatika yang dibuat. 1.4.3 Metode Perancangan a. Perancangan database pada sistem. b. Perancangan terhadap diagram aliran data yang berjalan pada sistem. c. Perancangan Entity Relationship Diagram. d. Perancangan data spasial yang akan ditampilkan pada aplikasi. e. Perancangan input dan perancangan output pada aplikasi. 5 1.5 Sistematika Penulisan Pembahasan topik di dalam penulisan skripsi ini dibagi dalam lima bab untuk memudahkan pembahasan dan juga agar skripsi tersusun dengan rapi, sistematis dan mudah dimengerti. Secara garis besar penyusunan skripsi ini adalah sebagai berikut : Bab 1 Pendahuluan Pada bab ini akan dijelaskan secara singkat dan jelas mengenai latar belakang penulisan skripsi, ruang lingkup yang membatasi permasalahan dan pemecahannya, tujuan dan manfaat dari penulisan skripsi, metodologi yang digunakan untuk menganalisis, merancang dan memcahkan permasalahan yang dibahas, dan sistematika penulisan yang memberi gambaran umum di dalam skripsi ini. Bab 2 Landasan Teori Pada bab ini diuraikan mengenai teori-teori yang berkaitan dan lengkap dan menjadi dasar dan landasan penelitian. Teori-teori tersebut didapat dari berbagai sumber dan merupakan hasil penelitian kepustakaan sebagai landasan dalam melakukan penelitian. Bab 2 ini berisi teori-teori umum mengenai Sistem Informasi Geografi dan teori-teori khusus yang berkaitan dengan topik skripsi ini. Bab 3 Analisis dan Perancangan Sistem Bab ini akan menjelaskan secara singkat mengenai sejarah perusahaan, stuktur organisasi perusahaan, tugas dan tanggung jawab, permasalahan yang dihadapi perusahaan, serta merancang pemecahannya dengan menggunakan diagram aliran data. Bab 4 Implementasi dan Evaluasi Bab ini menjelaskan tentang penerapan/implementasi sistem kepada perusahaan, serta mengevaluasi sistem dari segi keunggulan maupun keterbatasannya. 6 Bab 5 S impulan dan S aran Pada bab ini diberikan kesimpulan dari hasil penelitian berdasarkan uraian-uraian dari bab–bab sebelumnya, dan saran untuk pengembangan lebih lanjut.