S09031fk-Aktivitas spesifik

advertisement
75
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1.
Kesimpulan
Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari perhitungan data didapatkan bahwa aktivitas spesifik katalase pada
semua kelompok perlakuan lebih rendah dibandingkan pada kelompok
kontrol. Terjadi penurunan aktivitas spesifik katalase jaringan hati tikus
pada keadaan hipoksia.
2. Tidak terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok kontrol dengan kelompok yang diberi 1 (satu) kali perlakuan
hipoksia hipobarik.
3. Terdapat penurunan aktivitas spesifik katalase yang signifikan pada
kelompok yang diberi 2 (dua) kali perlakuan hipoksia hipobarik
dibandingkan dengan kelompok Kontrol.
4. Terdapat penurunan aktivitas spesifik katalase yang signifikan pada
kelompok yang diberi 3 (tiga) kali perlakuan hipoksia hipobarik
dibandingkan dengan kelompok Kontrol.
5. Terdapat penurunan aktivitas spesifik katalase yang signifikan pada
kelompok yang diberi 4 (empat) kali perlakuan hipoksia hipobarik
dibandingkan dengan kelompok Kontrol.
6. Terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 1 (satu) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi (dua) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
7. Terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 1 (satu) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi 3 (tiga) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
8. Terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 1 (satu) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi 4 (empat) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
9. Terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 2 (dua) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi 3 (tiga) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
Aktivitas spesifik ..., Widya N. Putri, FK UI., 2009
75
Universitas Indonesia
76
10. Terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 2 (dua) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi 4 (empat) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
11. Tidak terdapat perbedaan aktivitas spesifik katalase yang signifikan antara
kelompok yang diberi 3 (tiga) kali perlakuan hipoksia hipobarik dengan
kelompok yang diberi 4 (empat) kali perlakuan hipoksia hipobarik.
12. Pada penelitian dengan sampel jaringan ginjal, dengan menggunakan
prosedur perlakuan sumber sampel individu hewan yang sama, didapatkan
hasil berlawanan dengan hasil penelitian ini. Hipoksia menyebabkan
peningkatan aktivitas spesifik katalase pada jaringan ginjal.
13. Pada penelitian dengan sampel jaringan ginjal, dengan menggunakan
prosedur perlakuan sumber sampel individu hewan yang sama, didapatkan
hasil berlawanan dengan hasil penelitian ini. Hipoksia menyebabkan
peningkatan aktivitas spesifik katalase pada jaringan jantung.
6.2.
Saran
Dari hasil penelitian ini masih diperlukan hal-hal seagai berikut:
1. Diperlukan penelitian mengenai status oksidan dan antioksidan total pada
sampel hati tikus pada penelitian ini untuk mengetahui efek hipoksia
hipobarik terhadap status oksidatif jaringan hati.
2. Diperlukan penelitian mengenai status oksidan spesifik pada sampel hati
tikus pada penelitian ini untuk mengetahui adanya faktor lain yang
menyebabkan penurunan aktivitas spesifik katalase. Komponen sistem
oksidan spesifik yang perlu diukur di antaranya:
-
peroksidasi lipid melalui pengukuran produk antara, malondialdehida
-
aktivitas spesifik enzim-enzim yang menggunakan substrat oksigen
seperti oksidase (misal: xantin oksidase) dan oksigenase (misal:
sitokrom P450).
3. Diperlukan penelitian mengenai status antioksidan spesifik pada sampel
hati tikus pada penelitian ini untuk mengetahui adanya faktor lain yang
berperan menyebabkan penurunan aktivitas spesifik katalase. Komponen
sistem antioksidan spesifik yang perlu diukur di antaranya:
Aktivitas spesifik ..., Widya N. Putri, FK UI., 2009
Universitas Indonesia
77
-
aktivitas spesifik enzim antioksidan lain seperti superoksida dismutase
dan glutation peroksidase
-
aktivitas vitamin antioksidan seperti β karoten (vitamin A) yang
banyak tersimpan di hati, vitamin E, dan vitamin C.
4. Diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor lain di luar
sistem oksidan-antioksidan yang berperan dalam penurunan aktivitas
spesifik katalase pada jaringan hati tikus, seperti autofagia.
5. Diperlukan penelitian mengenai status oksidan dan antioksidan di
berbagai organ lain sebagai bahan telaah efek aplikasi prosedur hypobaric
chamber training bagi penerbang.
Aktivitas spesifik ..., Widya N. Putri, FK UI., 2009
Universitas Indonesia
Download