Struktur dan Komposisi Mangrove di Pulau Hoga Taman Nasional Wakatobi, Sulawesi Tenggara Jamili Laboratorium Ekologi Jurusan Biologi UHO [email protected] BNPB, 2012 1 bencana tsunami 2012. 15 gelombang pasang/abrasi 37 org meninggal 3.855 org mengungsi Panjang garis pantai 81.000 km Ekosistem mangrove 1982= 4,25 jt ha 1996 3,53 jt ha. 14 Thn kehilangan 700 ribu ha Lokasi Metode : Metode : Line Transek & Plot (Muller-Dombois & Ellenberg 1974; Cintron et al. 1980; Cintron & Novelli 1984 ) T : Tree dbh > 20 cm, P : Pole dbh 10 – 19 cm, Sp : Sapling, tinggi 1,5m dbh < 10 cm dan Sd : seedling, tgb < 1,5m Jumlah plot : 3 transek (10 x 10 m) = 101 plot 1,3m dbh Variasi dbh SEMINAR SEKOLAH PASCASARJANA SEMINAR SEKOLAH PASCASARJANA SEMINAR SEKOLAH PASCASARJANA Analisis Data : a. Kerapatan : Cox (1979) : FR; KR; DR; NP. b. Zonasi : KR diplotkan pada bidang 2 dimensi : x = jarak formasi terdepan (arah laut) hingga terbelakang (arah darat) y = Nilai KR masing-masing spesies 1. R. mucronata 2. R.apiculata 3. C. tagal 4 C. decandra 4 3 2 1 darat laut 1m 150 m 300 m salinitas 450 m 600 m 750 m 400 m 300 m V angin = 0,1m/s V arus = 0,5m/s 50 % dan 50 % 20 m V angin = 0.2 m/s V arus = 1,0 m/s V angin = 2,1 m/s V arus = 1,2 m/s 90.48 % dan 16.67 % 0m 400 m V angin = 2,1 m/s V arus = 1,2 m/s V angin = 4,1 m/s V arus = 2,3 m/s 48.78 % dan 47.83 % Hutan mangrove dengan kerapatan 5%, tinggi 5 m dan tebal 50 m dapat meredam 52% tinggi tsunami dan 38% energi tsunami (Budiman,2008). Hutan pesisir yang terdiri atas mangrove, sagu, kasuarina, dan tegakan pohon kelapa dengan kerapatan 3.000 pohon/ha dengan diameter batang rata-rata 15 cm dan lebar hutannya sekitar 200 m dapat mengurangi tinggi gelombang tsunami sekitar 50-60 % dan kecepatan aliran tsunami sekitar 4060 % (Harada dan Kawata, 2004). Tegakan hutan mangrove Kandelia candel berumur 6 tahun yang tumbuh dalam suatu jalur selebar 1,5 km dapat mengurangi tinggi gelombang setinggi 1 m di laut lepas menjadi hanya setinggi 0,05 m di pantai (Mazda et al. 1997). Mangrove yang tersusun oleh tegakan pohon dengan tinggi 3 – 5 m hanya sedikit mengalami kerusakan (1% dari jumlah pohon) akibat tiupan angin topan (Saenger, 2002). Ekosistem mangrove juga diketahui dapat mengendalikan intrusi air laut. Hilmi (1998) dalam Kusmana (2009) melaporkan bahwa jarak intrusi air laut di Pantai Jakarta meningkat drastis dari 1 km pada hutan mangrove selebar 0,75 m menjadi 4,24 km pada lokasi tanpa hutan mangrove. Secara teoritis diperkirakan percepatan intrusi air laut meningkat 2 – 3 kali pada lokasi tanpa hutan mangrove. Fungsi lain ekosistem mangrove adalah sebagai pengendali pencemaran. Kemampuan vegetasi mangrove dalam menyerap bahan polutan (dalam hal ini logam berat) telah dibuktikan oleh Darmiyati et. al. (1995) dalam Kusmana (2009), dimana jenis Rhizophora mucronata dapat menyerap lebih dari 300 ppm Mn, 20 ppm Zn dan 15 ppm Cu. Begitu pula Saepulloh (1995) membuktikan bahwa pada daun Avicennia marina ditemukan akumulasi Pb sebesar ≥ 15 ppm, Cd ≥ 0,5 ppm dan Ni ≥ 2,4 ppm. Fungsi mangrove Angin Perumahan penduduk Air Fungsi mangrove Angin Perumahan penduduk Air Berapa lebar jalur mangrove yang efektif ? JICA (1999) memberikan contoh lebar jalur hijau di sepanjang pantai Selat Malaka, Malasyia = 200 m. Untuk muara sungai dengan lebar 100 m = 20 m. Pada muara sungai dengan lebar 60−70m = 6 m, muara sungai dengan lebar 50−60 m = 5 m. Untuk muara sungai yang lebarnya kurang dari 5 m, = 3 m. Tsunami yang mencapai tinggi gelombang lebih dari 10 m, lebar jalur hijau mangrove = 400 m. Di Indonesia untuk menentukan lebar mangrove digunakan rumus 132 x pasang tunggang purnama. Rata-rata pasang tunggang di Indonesia mencapai 4- 5 m. Untuk itu harus ada greenbelt hutan mangrove selebar 528-660 m. SIMPULAN 11 didi Pulau Hogatersusun tersusun oleh spesies Bg, Pulau Hoga oleh spesies Bg, Sa, Sc,Sa, Ct, Sc, dan Oo. Pada tiang didominasi oleh spesies Ct, dan strata Oo. pohon Pada dan strata pohon dan tiang Bg,.Strata sapihan dan semai didominasi oleh spesies didominasi oleh spesies Bg,.Strata sapihan dan Oo. Spesies Oo memiliki tingkat permudaan secara semai didominasi oleh spesies Oo. Spesies Oo alami yang baik dibanding spesies yang lain memiliki tingkat permudaan secara alami yang baik dibanding spesies yang lain Untuk mengurangi efek bencana di wilayah pesisir & pulau-pulau kecil, dapat dilakukan dengan konservasi ekosistem MANgrove SEMINAR SEKOLAH PASCASARJANA