jurnal perbandingan hasil belajar matemetika

advertisement
JURNAL
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMETIKA DENGAN
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW
HORAY (CRH) DAN INDEXCARD MARCH (ICM) PADA MATERI
KONSEP HIMPUNAN
COMPARISONOF THE RESULTS OF LEARNING MATH USING
MODEL COURSE REVIEW HOREY(CRH) AND INDEX CARD MATCH
(ICM) THE MATERIAL CONCEPT OF SETS
Oleh:
Fitri Amaliyah
12.1.01.05.0160
Dibimbing oleh :
1. Aan Nurfahrudianto,M.Pd.
2.
Lina Rihatul Hima, S.Si.,M.Pd.
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2017
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMETIKA DENGAN
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW
HORAY (CRH) DAN INDEXCARD MARCH (ICM) PADA MATERI
KONSEP HIMPUNAN
Fitri Amaliyah
12.1.01.05.0160
FKIP-Pendidikan Matematika
[email protected]
Aan Nurfahrudianto, Lina Rihatul Hima
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi dari kenyataan bahwa pembelajaran matematika masih
didominasi oleh aktivitas guru menyebabkan peserta didik menjadi pasif, sehingga hasil belajar
matematika menjadi rendah. Pembelajaran yang didominasi oleh guru, juga menyebabkan interaksi
antara guru dan siswa menjadi berkurang dan berdampak kurangnya kemampuan siswa dalam
mencapai hasil belajar yang baik.
Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana hasil belajar matematika siswa dengan
menggunakan model Course review horey pada materi konsep himpunan? (2) Bagaimana hasil belajar
matematika siswa dengan menggunakan model Index Card Match pada materi konsep himpunan? (3)
adakah perbedaan hasil belajar matematika dengan menggunakan model pembelajaran Course Review
Horey pada materi konsep himpunan?
Penelitian ini termasuk penelitian true eksperimen dengan design posttest only control design,
metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode tes, uji hipotesis uji t dengan
independent sampel t test. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Hasil belajar matematika dengan
menggunakan model pembelajaran Course Review Horey pada materi memperoleh hasil yang baik,
hal ini ditunjukkan oleh nilai rata-rata post-test yaitu 84,23. (2) Hasil belajar matematika dengan
menggunakan model pembelajaran Index Card Match pada materi konsep himpunan memperoleh hasil
yang baik, hal ini ditunjukkan oleh nilai rata-rata post-test yaitu 79,65. (3) Terdapat perbedaan hasil
belajar dengan menggunakan model pembelajaran Course Review Horay dan Index Card Match pada
materi konsep himpunan siswa kelas VII MTs Hidayatus Sholihin. Hal ini menunjukkan Ho ditolak.
Kata kunci : Model Pembelajaran Course Review Horay (CRH), Model Pembelajaran Index Card
Match (ICM), dan Hasil Belajar.
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
simki.unpkediri.ac.id
|| 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan salah satu
pilar
utama
dalam
Matematika
merupakan
subjek
menentukan
yang sangat penting dalam sistem
perubahan sosial, perubahan kearah
pendidikan di seluruh dunia..Secara
kemajuan dan kesejahteraan hidup yang
logika, tidaklah masuk akal jika sesuatu
berkualitas.
yang sering digunakan dalam kehidupan
Menurut
(Purwanto,
2014:18) pendidikan adalah sebuah
sehari-hari,
proses kegiatan yang disengaja atas
menjadi pelajaran yang tidak disukai.
input siswa untuk menimbulkan suatu
Sehingga sulit bagi siswa menyukai
hasil yang diinginkan sesuai tujuan yang
matematika, disebabkan adanya faktor
ditetapkan. Hal ini sesuai dengan tujuan
lain dari matematika itu sendiri yaitu
pendidikan yaitu meningkatkan kualitas
lingkungan, model pembelajaran, guru,
sumber daya manusia melalui proses
dan lain sebagainya.
pembelajaran disekolah.
Sekolah
realitanya
Berdasarkan
merupakan
matematika
observasi
dan
lembaga
wawancara yang peneliti lakukan di
pendidikan formal yang memberikan
MTs Hidayatus Sholihin dengan salah
kesempatan
untuk
satu guru matematika kelas VII bahwa
mempelajari apa yang perlu diketahui
diketahui hasil belajar matematika kelas
agar dapat berfikir cerdas dan bertindak
VII masih rendah.Hal ini ditunjukkan
dengan cepat. Dalam hal ini guru
dari hasil ujian semester ganjil tahun
merupakan pihak yang berhubungan
pelajaran 2014/2015. Dengan Kriteria
langsung dengan siswa sehingga dalam
Ketuntasan
proses belajar mengajar diharapkan
ditetapkan oleh sekolah yakni 70, dari
dapat menciptakan lingkungan belajar
130
yang menyenangkan dan membuat siswa
mendapatkan
menjadi lebih aktif.
Ketuntasan Minimal (KKM).
kepada
siswa
Proses belajar mengajar yang aktif
Minimal
siswa
Saat
hanya
ini
(KKM)
6
hasil
siswa
yang
proses
yang
yang
mencapai
pembelajaran
ditandai dengan adanya keterlibatan
matematika di MTs Hidayatus Sholihin
siswa secara keseluruhan baik fisik,
masih
mental, maupun sosialnya. sikap. Salah
konvensional
satu mata pelajaran yang membutuhkan
Dengan demikian proses interaksi antara
pengetahuan dan pemahaman yang baik
guru dan siswa pada pembelajaran yang
adalah matematika.
dilaksanakan belumlah maksimal.
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
menggunakan
pembelajaran
dancencerungpasif.
simki.unpkediri.ac.id
|| 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Dikarenakan proses pembelajaran
siswa ke dalam kelompok-kelompok
matematika yang sering di jumpai
kecil. Pada pembelajaran kooperatif
adanya kencenderungan siswa tidak mau
siswa
bertanyadisaat siswa belum memahami
mereka akan tercapai jika setiap anggota
materi
kelompoknya
pelajaran
matematika
yang
percaya
bahwa
keberhasilan
berhasil.
Model
diajarkan tersebut. Sehingga dengan hal-
pembelajaran kooperatif yang digunakan
hal yang negatif ini menyebabkan hasil
pada penelitian ini
belajar
Review Horay (CRH)dengan Index Card
matematika
siswa
menjadi
menurun.
adalah
Course
Match (ICM).
Menghadapi persoalan di atas,
Course
Review
Horay
berbagai upaya bisa dilakukan oleh
(CRH)adalah suatu model pembelajaran
guru.Salah
dengan
satunya
dengan
pengujian
pemahaman
menggunakan model pembelajaran yang
menggunakan kotak yang diisi dengan
tepat.Model
pembelajaran
adalah
nomor untuk menuliskan jawabannya
kerangka
konseptual
yang
yang paling dulu mendapatkan tanda
mendeskripsikan
dan
prosedur
sistematik
yang
melukiskan
dalam
benar
langsung
berteriak
“horay”.
Dengan ciri khas yel-yel dalam proses
mengorganisasikan pengalaman belajar
pembelajarannya
dan
mencapai
menarik dan mendorong siswa untuk
tujuan belajar tertentu dan berfungsi
ikut serta terlibat didalamnya dan juga
sebagai pedoman dalam perencanaan
melatih kerjasama siswa yang satu
pembelajaran bagi para pendidik untuk
dengan yang lainnya. Sedangkan Index
melaksanakan aktivitas pembelajaran
Card Match (ICM)adalah suatu model
(Fathurrahman, 2015:29).
pembelajaran “mencari pasangan kartu”
pembelajaran
Untuk
untuk
itu,
pengembangan
diperlukan
ini
dapat
yang dapat digunakan untuk mengulangi
yang
materi
dapat
diberikan sebelumnyadengan berpasang-
menumbuhkan semangat belajar dan
pasangan ini siswa lebih bisa memahami
memperkuat daya ingat siswa terhadap
materi
materi yang dipelajari. Salah satunya
mudah.
inovatif
adalah
dan
pembelajaran
model
kreatif
dengan
yang
pembelajaran
yang
yang
disampaikan
telah
dengan
menggunakan
Maka dari itu peneliti menerapkan
pembelajaran kooperatif yaitu belajar
model pembelajaran kooperatifCourse
mengajar dengan cara mengelompokkan
Review Horay (CRH) denganIndex Card
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Match (ICM)karena dalam prosesbelajar
sehingga suasana tidak menegangkan
mengajar di MTs Hidayatus Sholihin
serta siswa lebih semangat belajar
belum
pernah
menggunakan
model
karena
persamaan
kedua
menyenangkan
tersebut.Adapun
suasana belajar berlangsung
sehingga
mampu
model ini adalah setiap siswadibagi
membantu siswa dalam memperoleh
menjadi beberapa kelompok antara 2–4
nilai yang tinggi.
siswa yang heterogen dansama-sama
Berdasarkan
latar
menekankan adanya latihan soal pada
tersebut
setiap akhir pertemuan.
mengadakan penelitian dengan judul
Dengan
pembelajaran
menggunakan
ini
diharapkan
model
dapat
peneliti
belakang
tertarik
“Perbandingan
Hasil
Matemetika
untuk
Belajar
dengan
melatih kerjasama untuk menyelesaikan
MenggunakanModel
masalah dalam pembentukan kelompok,
Course
pembelajarannya menarik, mendorong
(CRH)danIndexCard
siswa untuk terjun kedalamnya dan tidak
pada Materi Konsep Himpunan.”
Pembelajaran
Review
Horay
March
(ICM)
monoton karena diselingi sedikit hiburan
II.
METODE
Metode penelitian yang digunakan
True
Experimental
dalam penelitian ini adalah pendekatan
menggunakan
kuantitatif. Menurut Sugiyono
eksperimen dan kelas kontrol.
(2013:
8), “metode kuantitatif dapat diartikan
sebagai
metode
penelitian
yang
dua
sampel,
dengan
kelas
Berdasarkan permasalahan yang
ada
serta
memperhatikan
rumusan
berlandaskan pada filsafat positivisme,
hipotesis penelitian, maka penelitian ini
digunakan untuk meneliti pada populasi
menggunakan teknik :Posttest Only
atau
teknik
Control Design. Dalam desain ini
pengambilan sample pada umumnya
terdapat dua kelompok yang masing-
dilakukan secara random, pengumpulan
masing
data menggunakan instrumen penelitian,
pertama(Kelas
analisis data bersifat kuantitatif/statistik
perlakuan, dan kelompok yang lain
dengan tujuan untuk menguji hipotesis
(Kelas Kontrol) juga diberi perlakuan.
yang telah ditetapkan. Metode yang
Pengaruh adanya perlakuan (treatment)
digunakan dalam penelitian ini adalah
adalah (O1 : O2).
sampel
tertentu,
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
diberi
perlakuan.Kelompok
Eksperimen)
diberi
simki.unpkediri.ac.id
|| 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Penelitian ini dilaksanakan di MTs
menitik beratkan pada segi penerapan
Hidayatus SholihinDesa Turus Gurah
pada akhir pembelajaran.Hasil dianalisis
Kediri.Penelitian ini dilaksanakan pada
secara
bulan
keefektifan
September
penelitian
2016.Pelaksanaan
dilakukan
sebanyak
6
deskriptis
melihat
untuk
tindakan
mengetahui
dengan
kembali
pada
jalan
indikator
bulandan dilakukan mulai bulan juli
keberhasilan yang telah ditentukan.Tes
sampai
hasil belajar yang digunakan adalah
desember.Cara
penarikannya
dalah dengan mengambil dua kelas. hal
posttest.
ini dikarenakan alasan peneliti yang
Pada penelitian ini, soal yang akan
berdasarkan rekomendasi dari guru mata
digunakan sebagai instrumen penelitian
pelajaran matematika dikelas VII MTs
terlebih dahulu divalidasi dengan uji
Hidayatus Sholihin sehingga sampel
ahli. Kemudian untuk instrumen soal tes
yang diperoleh representatif (data yang
akhir diujicobakan pada kelas uji coba,
mewakili) dan sesuai degan karakteristik
yakni
populasi
peneliti
Sholihin. Hasil ujicoba tes akhir akan
mengambil karakteristik peserta didik
dilakukan analisis, untuk kemudian
kelas VII A sebagai kelas eksperimen
dipilih soal yang dianggap baik untuk
dan VII B sebagai
diujikan pada tes akhir.
yang
ada,
serta
kelas kontrol
dikarenakan kelas ini memiliki tingkat
kelas
VIII
Analisis
MTs
data
Hidayatus
yaitu
kepandaian yang hampir sama dengan
mengatur
kelas
yang
mengorganisasikannya kedalam suatu
seimbang dan memiliki perlakuan sama
pola, kategori dan satuan uraian dasar.
dari pendidik yang sama, selain itu
Analisis data adalah rangkaian kegiatan
karakteristik dari pengambilan sampel
penelaahan,
ini
sistematisasi, penafsiran dan verifikasi
lain,
tingkat
memudahkan
prestasi
peneliti
dalam
mengambil sampel.
urutan
proses
data,
pengelompokan,
data agar sebuah fenomena memiliki
Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini meliputi: RPP dan lembar
tes.Tes yang digunakan dalam penelitian
nilai sosial, akademis dan ilmiah.
1. Analisis Deskriptif
Data tes hasil belajar siswa
adalah tes hasil belajar matematika pada
dianalisi
materi
ketuntasan klasikal belajar siswa
konsep
dilaksanakan
himpunan.Setelah
tindakan,siswa
dites
dengan menggunakan soal uraian yang
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
secara
dikatakan
untuk
mengetahui
individu.Seorang
tuntas
siswa
(ketunasan
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
individual) apabila hasil tes ≥ KKM
prasyarat analisis di mana sebelum
yaitu 75.Dalam penelitian ini, suatu
dilakukan
kelas dikatakan tuntas dalam belajar
terkumpul haruslah homogen atau
(ketuntasan klasikal) apabila di kelas
berasal dari populasi yang sama.
terdapat ≥ 75% siswa telah tuntas
Untuk menguji homogenitas data,
secara individu pada tes hasil belajar.
digunakan analisis uji F. Hal
Data
hasil
t,
siswa
kelompok sampel dalam penelitian
sebagai hasil pengukuran belajar
ini. Adapun rumus uji F dapat
siswa
dilihat sebagai berikut:
dapat
dihitung
dengan
terdapat
yang
tersebut
kemampuan
karena
data
untuk
mengetahui
belajar
uji
dua
menggunakan rumus berikut:
∑
(sugiyono, 2011: 140)
∑
Sugiyono
Sedangkan data ketuntasan
(2011:
140)
belajar siswa secara klasikal dapat
menjelaskan bahwa pengambilan
dhitung sebagai berikut
keputusan dilakukan apabila data
∑
telah selesai dihitung. Jika Fhitung
∑
≤ Ftabel maka varian adalah
2. Uji Prasyarat Analisis
adalah
a) Uji Normalitas
homogen.
perhitungan
Uji normalitas adalah salah
Hasil
kemudian
dibandingkan
dengan
Ftabel
satu syarat suatu uji prasarat
dengan df pembilang (k-1) dan df
analisis,
penyebut(n-k)
di
dilakukan
mana
uji-t
sebelum
data
harus
berdistribusi normal. Sedangkan
dengan
taraf
signifikansi 5%.
3. Uji Hipotesis
untuk melakukan uji normalitas
Untuk mengetahui perbedaan
data dilakukan dengan uji Satu
hasil belajar siswa kelas VII antara
Sampel
model pembelajaran CRH dan ICM
(One
Komolgorov-Smirnov
Sampel
Komolgorov-
dilakukan uji menggunakan uji t-test
Smirnov) dengan bantuan program
sampel bebas. Uji t-test sampel bebas
SPSS 21.
digunakan untuk melihat rata-rata
b) Homogenitas Varian Data
Uji
homogenitas
kedua kelas. Kemudian nilai rata-rata
data
termasuk salah salah satu uji
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
itu dibandingkan, manakah yang
lebih
baik,
apakah
pembelajaran
simki.unpkediri.ac.id
|| 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
menggunakan model CRH ataukah
Konsep Himpunan menggunakan
pembelajaran menggunakan model
model pembelajaran Index Card
ICM.
Match (ICM) kurang dari sama
Dalam penelitian ini, uji yang
dengan 75.
digunakan adalah uji t-test satu
Ha : nilai rata-rata hasil belajar
sampel dengan rumus sebagai
siswa kelas VII pada materi
berikut:
Konsep Himpunan menggunakan
model pembelajaran Index Card
√
Match (ICM) lebih dari 75.
3) H0 : Tidakada perbedaan hasil
Keterangan :
t
: Nilai rata-rata yang dihitung
x1
: rata-rata sampel 1
x2
: rata-rata sampel 2
s1
: simpangan baku sampel 1
s2
: simpangan baku sampel 2
materi
Himpunan
Course Review Horey ( CRH) dan
model pembelajaran Index Card
Match (ICM).
digunakan untuk menguji hipotesis
Ha : Ada perbedaan hasil belajar
siswa kelas VII pada materi
adalah sebagai berikut:
1) H0 : nilai rata-rata hasil belajar
siswa kelas VII pada materi
Konsep Himpunan menggunakan
pembelajaran
Konsep
menggunakan model pembelajaran
Norma keputusan yang
model
belajar siswa kelas VII pada
Course
Review Horey ( CRH) kurang dari
sama dengan 75.
Ha : nilai rata-rata hasil belajar
siswa kelas VII pada materi
Konsep Himpunan menggunakan
model pembelajaran Course
Review Horey ( CRH) lebih dari
75.
Konsep Himpunan menggunakan
model pembelajaran Course
Review Horey ( CRH) dan model
pembelajaran Index Card Match
(ICM).
Keterangan:
a) Jika nilai Sig. (2-tailed) ≤ 5%
(0,05) maka hipotesis nol (H0)
ditolak.
b) Jika nilai Sig. (2-tailed)>5%
(0,05) maka hipotesis nol (H0)
diterima.
2) H0 : nilai rata-rata hasil belajar
siswa kelas VII pada materi
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
simki.unpkediri.ac.id
|| 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
III. HASIL DAN KESIMPULAN
Penelitian ini dilaksanakan di
Muhammadiyah Surakarta, 2009 dalam
MTs Hidayatus Sholihin, di bawah ini
skripsinya
yang berjudul Pengaruh
merupakan hasil penelitian terhadap
Pembelajaran
kelompok kelas eksperimen dan
Metode
kontrol pada penelitian yang berjudul
Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMP
“Perbandingan hasil belajar
kelas
matematika dengan menggunakan
Lingkaran.Hal ini menunjukkan bahwa
model Course Review Horey dan Index
terdapat
Card Match pada materi konsep
matematika dengan metode course
himpunan.
review horay dan metode konvensional
Matematika
Course
VII
dengan
Review
Pada
Pokok
pengaruh
Horay
Bahasan
pembelajaran
Data nilai rata-rata hasil belajar
terhadap prestasi belajar siswa pada
matematika siswa pada materi konsep
pokok bahasan lingkaran. Selain itu
himpunan diketahui bahwa nilai rata-
diperoleh
rata posttest yaitu 84,25. Penggunaan
eksperimen = 72,55 dan rata-rata pada
model
kelas
pembelajaran
menarik
perhatian
CRH
siswa
akan
sehingga
nilai
kontrol
menunjukkan
rata-rata
=
60,15.
bahwa
kelas
Hal
ini
pembelajaran
siswa akan lebih mudah memahami
dengan metode course review horay
konsep dan materi yang akan dipelajari.
mempunyai pengaruh yang lebih baik
Selain itu siswa juga dapat terlihat aktif
terhadap
dalam
dibanding
pembelajaran
meningkatkan
sehingga
kemampuan
dan
belajar
pembelajaran
Data
nilai
rata-rata
belajar
matematika siswa pada materi konsep
mencapai
himpunan diketahui bahwa nilai rata-
tujuan pembelajaran yang diharapkan,
rata posttest yaitu 79,64. Hal ini
baik
dikarenakan
pada
pembelajaran
pengetahuan, maupun dari sikap dan
menggunakan
model
pembelajaran
ketrampilan siswa.Hasil analisis juga
ICM
sesuai dengan penelitian yang telah
posiitif terhadap hasil belajar siswa.
dilakukan
Model pembelajaran ICM dianggap
dari
Fakultas
siswa
Hal
dengan
siswa
tersebut
membuat
siswa.
belajar
konvensional.
pemahaman siswa serta meningkatkan
hasil
prestasi
mampu
segi
hasil
olehLatifa
Keguruan
Pendidikan
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
ataupun
Rahmawati
dan
memberikan
pengaruh
yang
Ilmu
menjadi suatu model pembelajaran
Universitas
yang baik karena dengan menggunakan
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
model pembelajaran ICM ada banyak
kognitif yaitu dari 70,68 pada pra
keuntungan
yaitu
siklus menjadi 84,95 pada siklus II.
menarik dan dapat mendorong siswa
Aspek afektif mengalami peningkatan
untuk terlibat atau terjun langsung
dari 2,47 (baik) pada siklus I menjadi
kedalamnya, selain itu melatih siswa
3,04 (baik) pada siklus II. Penggunaan
untuk saling bekerja sama siswa satu
model Active Learning tipe Index Card
dengan
namun
Match hingga siklus II diperoleh data >
kelemahan dari model pembelajaran ini
75% dari seluruh siswa mendapat nilai
penilaian antara yang aktif dan yang
≥ 70 sehingga proses pembelajaran
pasif disamakan karena sistem kerjanya
matematika
berkelompok,
adanya
model Active Learning tipe Index Card
kemungkinan siswa untuk curang lebih
Match dipandang dapat meningkatkan
besar.Hasil
hasil belajar siswa.
yang
yang
diperoleh
lainnya,
selain
juga
penelitian
itu
sesuai
yang
dilakukanSeptiana
Tri
dengan
telah
Kusuma
dengan
menggunakan
Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui
ada
atau
tidaknya
Fakultas pendidikan Universitas Negeri
perbedaan yang signifikan hasil belajar
Yogyakarta, 2015 pada skripsinya yang
matematika
berjudul Peningkatan Hasil Belajar
model Course Review Horey dengan
Matematika Materi Operasi Hitung
model pembelajaran Index Card Match.
Pecahan Desimal Melalui Model Active
Untuk mengetahui ada atau tidaknya
Learning Tipe Index Card Match (Icm)
perbedaan yang signifikan hasil belajar
Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Brosot
tersebut, nilai rata-rata post test antara
Kulon Progo Yogyakarta Tahun Ajaran
kelompok eksperimen dan kelompok
2014/2015.
penelitian
kontrol dianalisis dengan menggunakan
menunjukkan adanya peningkatan hasil
t-test.Hasil analisis t-test terhadap hasil
belajar
belajar (post test) antara kelompok
Hasil
matematika
setelah
dengan
menggunakan
menggunakan model Active Learning
eksperimen dan kelompok
tipe Index Card Match sesuai sintaks
secara ringkas dapat dilihat pada tabel
pada siklus I. Peningkatan kembali
13 halaman 71. Tabel 12 menunjukkan
terjadi setelah dilakukan modifikasi
bahwa thitung < ttabel (2,091 >
dengan diskusi, penggunaan reward,
1,670).dengan taraf signifikansi 5%
dan penambahan aturan kuis pada
dan df=60. Karena thitung >ttabel
siklus II. Peningkatan terjadi pada nilai
(2,091
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
>1,670).maka
kontrol
dapat
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan
Dari
yang
signifikansi 5% diperoleh bahwa 1)
signifikan
matematika
hasil
dengan
menggunakan
Ada
data
perbedaan
dengan
hasil
taraf
belajar
model pembelajaran Course Review
matematika antara siswa yang belajar
Horey dengan model pembelajaran
menggunakan Strategi Course Review
Index Card Match. Hasil juga sesuai
Horaydengan
dengan penelitian yang telah dilakukan
menggunakan Strategi pembelajaran
oleh
Index Card Match, dengan uji t
Galuh
Fakultas
Endah
Purwaningrum
Keguruan
dan
siswa
yang
belajar
Ilmu
diperoleh t hitung>t tabel,yaitu 3,020
Universitas
>2,042 artinya Ho diterima. 2) Hasil
Muhammadiyah Surakarta, 2012 yang
belajar matematika siswa kelas IV
berjudul Studi komparasi hasil belajar
dengan menggunakan Strategi Course
matematika
pembelajaran
Review Horay lebih baik dibandingkan
strategi Course Review Horay (CRH)
dengan menggunakan Strategi Index
dengan Index Card Match (ICM) pada
Card Match. Hal ini dapat dilihat
siswa kelas IV SD Negeri Sambeng
dengan nilai rata–rata 75,00 untuk
Tahun Ajaran 2011/2012.
kelas IVA dan 69,50 untuk kelas IVB.
Pendidikan
IV.
belajar
analisis
antara
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur
Penelitian
Suatu
Pendekatan
Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Huda, Miftahul. 2013. Model-Model
Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Endah, Galuh Purwaningrum. 2012. Studi
komparasi hasil belajar matematika
antara pembelajaran strategi Course
Review Horay (CRH) dengan Index
Card Match (ICM) pada siswa kelas
IV SD Negeri Sambeng Tahun
Ajaran
2011/2012.
Tidak
Dipublikasikan. Surakarta: Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas
Muhammadiyah
Surakarta.
Jihat,
Fathurrahman, Muhammad. 2015. Model
model Pembelajaran. Jogjakarta: ArRuzz Media.
Rahmawati, Latifa. 2009. Pengaruh
Pembelajaran Matematika dengan
Metode Course Review Horey
Terhadap Prestasi Belajar Siswa
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
Asep
dkk.2013.
Evaluasi
Pembelajaran. Yogyakarta: Multi
Presindo.
Purwanto. 2014. Evaluasi Hasil Belajar.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
.
2008.
Metodologi
Penelitian
Kuantitatif
untuk
Psikologi
dan
Pendidikan.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
simki.unpkediri.ac.id
|| 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
SMP kelas VII Pada Pokok Bahasan
Lingkaran.
Surakarta:
Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas
Muhammadiyah
Surakarta.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian
Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Shoimin,
Aris. 2014.
68 Model
Pembelajaran
Inovatif
dalam
kurikulum 2013 (Rose KR, Ed.).
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran
Inovatif
Berorientasi
Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi
Pustaka Publisher.
. 2014.Model
Pembelajaran Terpadu (Konsep,
Strategi, danImplementasinya dalam
FITRIAMALIYAH | 12.1.01.05.0160
FKIP– Pendidikan Matematika
Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan). Jakarta: Bumi Aksara.
Tri, Kusuma Sepptiana. 2015. Peningkatan
Hasil Belajar Matematika Materi
Operasi Hitung Pecahan Desimal
Melalui Model Active Learning Tipe
Index Card Match (Icm) Pada Siswa
Kelas V Sd Negeri Brosot Kulon
Progo Yogyakarta Tahun Ajaran
2014/2015.Yogyakarta: Fakultas
pendidikan Universitas Negeri
Yogyakarta.
Widoyoko, Eko Putro. 2012. Teknik
Penyusunan Instrumen Penelitian.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Winarsunu, Tulus. 2006. Statistik Dalam
Penelitian Psikologi dan Pendidikan.
Malang: UMM Press.
Zaini,
hisyam dkk. 2010. Stategi
Pembelajaran Aktif. Yogyakarta:
CTSD
simki.unpkediri.ac.id
|| 1||
Download