BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari penelitian yang telah dilakukan mengenai pengolaan merk PT Garuda Indonesia maka peneliti menyimpulkan bahwa: 1. Untuk memiliki keunggulan dan kekuatan dalam bersaing PT. Garuda Indonesia telah melakukan tujuh dari sembilan elemen dasar dalam membangun produk bermerk yaitu targeting, positioning, marketing mix, selling, brand, service dan proses sesuai dengan teori yang ada 2. PT. Garuda Indonesia tidak melakukan tahap segmentasi terlebih dahulu sebelum ia membidik satu atau dua target tertentu. Walaupun Garuda Indonesia tidak melakukan tahap tersebut, perusahaan tetap dikatakan berhasil dalam mengkomunikasikan target mereka kepada khalayak, karena berdasarkan survey yang mereka lakukan lebih dari 50% konsumen domestik Garuda Indonesia adalah business traveler. 3. Pada tahapan diferensiasi sebagai upaya membedakan diri dari pesaing juga tidak memiliki keunikan berarti. Hal tersebut terlihat saat peneliti menanyakan mengenai perbedaan yang dimiliki Garuda Indonesia. Peneliti tidak mendapatkan jawaban yang sama baik itu dari sisi marketing, corporate identity maupun pandangan konsumen itu sendiri. 143 144 4. Brand refresh yang dilakukan oleh Garuda Indonesia sejak tahun 2009 sebagai wujud dari transformasi bisnis juga berhasil dijalankan, karena berdasarkan data survey yang Garuda Indonesia buat brand equity perusahaan semakin meningkat setiap tahunnya. 5. Hal terpenting dalam membangun sebuah merk adalah pengenalan yang baik terhadap target yang akan dibidik merupakan dasar terpenting untuk merancangkan konsep dan komunikasi seperti apa yang paling tepat untuk diaplikasikan. 5.2 Saran Dari penelitian yang sudah dilakukan maka peneliti akan memberikan saran yang berupa saran praktis dan saran akademis. 5.2.1 Saran Praktis 1. Garuda Indonesia sebaiknya membentuk unit khusus MPR (marketing public relations) untuk dapat memaksimalkan kegiatan pemasaran, meningkatkan loyalitas konsumen sekaligus meningkatkan brand equity perusahaan. 2. Menentukan konsep diferensiasi serta mengkomunikasikannya dengan lebih jelas agar keunikan yang ditawarkan oleh Garuda Indonesia dapat diterima dan dirasakan secara nyata oleh konsumen. 3. Membuat tag line khusus untuk mengembangkan merk serta membangun jenis hubungan tertentu antara merk dan pengguna merk, karena selogan 145 membantu Garuda Indonesia untuk dapat merefleksikan karakteristik konsumen yang terdapat pada merk yang dibuat. 5.2.2 Saran Akademis Selama melakukan penelitian mengenai pengelolaan merk PT Garuda Indonesia, peneliti menemukan fakta unik yang menarik untuk dapat diteliti lebih lanjut. Untuk itu peneliti menyarankan kepada peneliti berikutnya untuk dapat meneliti mengenai bagaimana PT Garuda Indonesia mengelola dan mengukur reputasinya baik itu pada tingkat Domestik maupun Internasional.