1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi

advertisement
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian dalam jangka
panjang yang akan selalu dihadapkan pada kondisi yang dilematis. Di beberapa
negara, pertumbuhan ekonomi sering dijadikan standar untuk mengukur
keberhasilan pembangunan suatu negara. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah
satu indikator pembangunan yang sangat penting bagi suatu negara selain
indikator-indikator pembangunan lainnya. Pada dasarnya pertumbuhan ekonomi
diartikan sebagai
suatu proses pertumbuhan output per kapita dalam jangka
panjang. Hal ini berarti, bahwa dalam jangka panjang, kesejahteraan tercermin
pada peningkatan output per kapita yang sekaligus memberikan banyak alternatif
dalam mengonsumsi barang dan jasa, serta diikuti oleh daya beli masyarakat yang
semakin meningkat.
Perkembangan
pertumbuhan
ekonomi
di
Indonesia
menunjukkan
perkembangan yang positif dari tahun 1988-1997 (Badan Pusat Statistik Provinsi
Bali, BPS). Menurut hasil survei BPS pada tahun 1998 pertumbuhan ekonomi
menunjukkan penurunan yaitu sebesar 13,24 persen, hal ini disebabkan karena
terjadinya krisis moneter dan krisis ekonomi yang berlanjut menjadi krisis
multidimensional. Pada tahun 2003-2009 perekonomian Indonesia baru tumbuh
lagi walaupun pertumbuhannya tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya. Dalam hal
1
2
ini pertumbuhan ekonomi ditunjukkan dengan kenaikan dalam nilai Produk
Domestik Bruto (PDB).
Besar kecilnya PDB yang dilihat dari sisi penggunaan dalam perekonomian
dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut diantaranya Konsumsi
Rumah Tangga (C), Investasi (I), Pengeluaran Pemerintah (G), dan Net Ekspor
(X-M).
Salah satu komponen yang turut menentukan besarnya PDB adalah
Investasi. Investasi merupakan salah satu sumber pembiayaan pembangunan yang
penting dalam proses pembangunan nasional. Pada tahun 2008, total Investasi
Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) di Indonesia meningkat sekitar 4,5 kali lipat
dibandingkan Investasi pada tahun 2000. Menurut konsep makroekonomi,
Investasi dipengaruhi juga oleh PDB, Penerimaan Pajak, dan Kurs.
Two Stage Least Squares (2SLS) adalah metode statistik yang digunakan
untuk menggantikan metode OLS yang tidak dapat digunakan untuk
mengestimasi suatu persamaan dalam sistem persamaan simultan. Terutama
karena adanya saling ketergantungan antara variabel dependen Y dan beberapa
variabel independen X yang membuat perbedaan antara variabel dependen dan
variabel independen menjadi meragukan.
Berdasarkan uraian di atas penulis ingin mengetahui bagaimana pengaruh
Pengeluaran pemerintah, Konsumsi, Investasi, Net Ekspor terhadap PDB, serta
bagaimana pengaruh PDB, Pajak dan Kurs terhadap Investasi.
3
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, masalah yang ingin diteliti adalah:
1. Bagaimana pengaruh Konsumsi, Investasi, Pengeluaran Pemerintah, dan
Net Ekspor terhadap PDB ?
2. Bagaimana pengaruh Pajak, PDB, dan Kurs terhadap Investasi?
1.3
Batasan Masalah
Batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang
diperoleh dari data Produk Domestik Bruto tahunan Statistik Indonesia dari
tahun terbitan 1991 sampai tahun 2010;
2. Data PDB yang digunakan adalah PDB Atas Dasar Harga Berlaku
(ADHB).
3. Faktor-faktor Ekonomi yang dimaksudkan adalah variabel-variabel dalam
Ekonomi meliputi: variabel Konsumsi, Investasi, Pengeluaran Pemerintah,
Net Ekspor, Pajak, Kurs, dan PDB.
1.4
Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka yang menjadi
tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk
mengetahui
pengaruh
Konsumsi,
Investasi,
Pengeluaran
Pemerintah, dan Net Ekspor terhadap PDB
2. Untuk mengetahui pengaruh Pajak, PDB, dan Kurs terhadap Investasi.
4
1.5
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah:
1.
Manfaat Teoritis
Penelitian ini dapat menambah wawasan dan sumber referensi bagi
pembaca mengenai aplikasi ilmu statistika yang diperoleh selama kuliah
ke dalam persoalan praktis atau sosial kemasyarakatan.
2.
Manfaat Praktis
Penelitian ini dapat dijadikan acuan oleh pemerintah, di dalam upaya
meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia sehingga tercermin
kesejahteraan, serta diikuti oleh daya beli masyarakat yang semakin
meningkat.
Download