Disertasi Siti Candra: Kombinasi Antioksidan Turunkan Kejadian Preeclampsia Dikirim oleh prasetya1 pada 29 October 2007 | Komentar : 0 | Dilihat : 5455 dr Siti Candra Windu Batiyani SpOG(K) Preeclampsia (PE) merupakan keadaan patologis yang spesifik pada kehamilan manusia. Selama ini pengobatan yang diberikan untuk mencegah manifestasi PE kepada ibu hamil belum maksimal tercapai, terbukti PE masih merupakan 1 di antara 3 penyebab utama kematian ibu hamil. Dari beberapa penelitian secara klinis yang pernah dilakukan dengan pemberian antioksidan NAC atau vitamin C dikombinasi vitamin E untuk pencegahan manifestasi PE hasilnya masih kontroversial ada yang berhasil menurunkan kejadian PE dan ada yang tidak berhasil. Ketidakberhasilan ini kemungkinan karena beratnya oxidative stress pada penderita PE yang tidak sama dan pemberian antioksidan yang tidak tepat baik dosis, macam maupun kombinasinya. Penelitian in vitro diperlukan dengan menggunakan 3 kombinasi antioksidan NAC, vitamin C dan vitamin E yang bekerja secara sinergis dalam menurunkan oxidative stress pada HUVECs yang dipapar plasma E. Demikian dr Siti Candra Windu Batiyani SpOG(K) dalam disertasi berjudul ?Pengaruh Pemberian NAC, Vitamin C, Vitamin E pada Oxidative Stress yang Ditimbulkan oleh Huvecs Dipapar dengan Plasma Eclampsia?. Ujian akhir disertasi doktor bidang ilmu kedokteran dengan minat biomedik itu berlangsung Senin (29/10) di gedung Pascasarjana Universitas Brawijaya. Lebih lanjut diungkapkan, penelitian ini terbagi menjadi tiga bagian. Pertama, melakukan penelitian mengenai peranan nutrisi vitamin C, vitamin B1, dan vitamin A pada Preeclampsia dan kadar H2O2, MDA, NO, dan rasio GSH/GSSG pada plasma kehamilan normal, Preeclampsia berat dan Eclampsia. Pada penelitian ini menggunakan metode recall diet dari asupan nutrisi pada ibu hamil mengalami PEB, E, dan kehamilan N yang masuk ke rumah sakit dan telah melahirkan. Hasilnya didapatkan bahwa asupan makanan yang sedikit mengandung vitamin C, vitamin A dan vitamin B1 pada penderita PE, diduga berhubungan dengan peningkatan H2O2, MDA, NO, dan penurunan rasio GSH/GSSG di plasma menyebabkan keadaan oxidative stress pada penderita PEB dan E. Kedua, meneliti untuk mengetahui pengaruh paparan plasma kehamilan normal, preeclampsia berat dan eclampsia terhadap kadar H2O2, MDA, NO, dan rasio GSH/GSSG pada HUVECs. Penelitian ini mendapatkan bahwa pemaparan 2% plasma kehamilan N pada HUVECs meningkatkan kadar rasio GSH/GSSG. Sedangkan pemaparan 2% plasma PEB dan E ke kultur sel endotel HUVECs kadar GSH/GSSG lebih rendah dari yang dipapar dengan 2% plasma kehamilan N. Hal ini menggambarkan bahwa kandungan bahanbahan oxidative stress di plasma PEB dan E akan menginduksi peningkatan kadar H2O2, MDA, NO, dan penurunan rasio GSH/GSSG pada HUVECs. Ketiga, melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh paparan antioksidan NAC, Vitamin C, dan Vitamin E pada HUVECs yang dipapar plasma Eclampsia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga kombinasi antioksidan tersebut, aktivitas antioksidannya lebih efektif dan bisa bekerja lebih lama dalam melakukan scavenger radikal bebas sehingga lebih efektif dalam menurunkan oxidative stress sel endotel HUVECs yang ditimbulkan oleh pemaparan 2% plasma E. Hal ini dapat dilihat dari analisa path, nilai T-statistik tertinggi dibandingkan hanya menggunakan 2 kombinasi antioksidan yaitu pada hubungan H2O2 dan MDA dengan rasio GSH/GSSG. Pada penelitian in vivo dengan pemberian tunggal antioksidan vitamin C atau vitamin E hasilnya masih kontroversial, dimungkinkan karena kondisi in vitro dan in vivo berbeda dan juga beratnya oxidative stress yang dialami penderita PE berbeda dengan pola terapi yang sama. Pada ujian ini, Siti Candra berhasil mempertahankan disertasinya dan memperoleh predikat sangat memuaskan. Dr dr Siti Candra Windu Batiyani SpOG(K) adalah doktor dari program studi ilmu kedokteran dengan minat biomedik. Bertindak sebagai promotor Prof dr M Aris Widodo MS SpFK PhD, dengan kopromotor Prof dr Soetomo Soewarto SpOG (K) dan Dr dr Ketut Maulana SpPA. Sementara dosen penguji terdiri dari Prof Drs Sutiman B Sumitro MS DSc, Dr Drg Nur Permatasari MS, Dr dr Erry Gumilar D SpOG (K), dan Prof dr Sulchan Sofuan SpOG(K) PhD. Dr Siti Candra Windu Batiyani, dokter lulusan Fakultas Kedokteran Unibraw (1993), spesialis Obstetri dan ginekologi dari FK Unibraw (2002), mendapatkan sertifikat dan dikukuhkan sebagai dokter Spesialis Obstetri Ginekologi Konsultan bidang Obstetri Ginekologi Sosial yang dikeluarkan oleh Kolegium Obstetri Ginekologi Indonesia (2007). Siti Candra adalah dosen Fakultas Kedokteran Unibraw dan anggota dari IDI, POGI (Perkumpulan Obstetri Ginekologi Indonesia), dan HOGSI (Perkumpulan Obstetri Ginekologi Sosial Indonesia). Dari pernikahannya dengan Drs M Wahdi MAB, dosen Politeknik Negeri Malang, Siti Candra dikaruniai 4 orang putra. [bhm]