BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengenalan pola merupakan salah satu pemanfaatan jaringan saraf tiruan (neural network). Pengenalan pola dalam jaringan saraf tiruan biasanya dilakukan dengan cara pelatihan atau proses belajar sehingga nantinya dengan belajar dari pengalaman dapat dikenali pola suatu obyek. Banyak obyek yang bisa dilakukan pengenalan pola. Salah satu obyek yang dapat dianalisa dengan menggunakan teknik pengenalan pola yaitu barcode. PIN berupa singkatan dari personal identification number merupakan kode yang biasa dijadikan sebagai identitas suatu barang yang biasanya digunakan untuk mempermudah dalam identifikasi atau pengenalan suatu barang secara komputerisasi. Barcode (kode batang) memiliki pengertian yaitu suatu kumpulan data optik yang dibaca mesin. Kode batang ini mengumpulkan data dalam lebar (garis) dan spasi garis paralel dan dapat disebut sebagai kode batang atau simbologi linear atau ID (1 dimensi). Tetapi juga memiliki bentuk persegi, titik, heksagon dan bentuk geometri lainnya di dalam gambar yang disebut kode matriks atau simbologi 2D (2 dimensi). Selain tak ada garis, sistem 2D sering juga disebut sebagai kode batang. Walaupun ada beragam simbol dan penggunaan tetapi semua tujuan yang sama yaitu mengencode string karakter sebagai garis batang atau spasi[10]. Salah satu pengembangan barcode yang terbaru saat ini yaitu QR-Code (cube barcode). PIN barcode yang dalam hal ini berjenis QR-Code dapat Universitas Sumatera Utara 2 ditemukan di aplikasi-aplikasi smart phone atau komputer canggih di era modern sekarang ini. Banyaknya pemanfaatan PINbarcode di hampir seluruh dunia yang menyebabkan penulis berkeinginan untuk mengetahui bagaimana melakukan pengenalan pola terhadap obyek PIN barcode (QR-Code). Berdasarkan hal inilah penulis tertarik untuk melakukan pengenalan pola PIN barcode menggunakan metodebackpropagationdan metode perceptron[10]. 1.2 Perumusan Masalah Adapun masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana dapat mengenali suatu pola obyek, khususnya pola dengan obyek PIN barcode. 2. Bagaimana merancang aplikasi pengenalan pola PIN barcode menggunakan metode backpropagationdan metode perceptron. 1.3 Batasan Masalah Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Jenis file citra PIN barcode yaitu file dengan format *.jpg. 2. Ukuran file citra PIN barcode yaitu berukuran 50 x 50 piksel 3. Jenis obyek yang nantinya akan diteliti yaitu QR-Code. 4. Hal yang ingin diketahui dalam pengenalan pola yaitu kecepatan pengenalan pola PIN barcode dan ketepatan pengenalan pola PIN barcode. 5. Bahasa pemrograman yang digunakan yaitu bahasa pemrograman MATLAB R2012a. Universitas Sumatera Utara 3 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Membangun aplikasi pengenalan pola PIN barcode menggunakan metode backpropagation dan metode perceptron. 2. Dengan adanya aplikasi yang telah dibangun nantinya dapat diketahui kecepatan dan ketepatan setiap metode dalam melakukan pengenalan pola PIN barcode. 1.5 Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat membantu masyarakat baik individu maupun kelompok yang nantinya dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk mengetahui kesamaan suatu pola PIN barcode, dan nantinya bisa dipakai sebagai tanda pengenal untuk suatu sistem keamanan dan yang untuk bidang lainnya. Kedepannya juga diharapkan penelitian ini menjadi topik yang dapat dikembangkan lebih lanjut oleh peneliti lainnya yang tertarik di bidang jaringan saraf tiruan. 1.6 Sistematika Penulisan Agar pembahasan lebih sistematis, maka tulisan ini dibuat dalam lima bab, yaitu : Bab I Pendahuluan Berisi latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian dan sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori Universitas Sumatera Utara 4 Berisi tentang penjelasan singkat mengenai definisi barcode, pengolahan citra, jaringan saraf tiruan, metode backpropagation dan metode perceptron. Bab III Analisis dan Perancangan Sistem Berisi tentang analisis mengenai proses kerja metode backpropagation dan metode perceptron dan perancangan tampilan form dari aplikasi. Bab IV Implementasi dan Pengujian Berisi tentang algoritma dan implementasi aplikasi yang sesuai dengan analisis dan perancangan. Bab V Kesimpulan dan Saran Berisi tentang kesimpulan yang diperoleh setelah menyelesaikan tugas akhir ini dan saran-saran yang dapat diberikan untuk melakukan pengembangan perangkat lunak lebih lanjut. Universitas Sumatera Utara