01 COVER LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSIx

advertisement
ABSTRAK
Olvy Raindri Yustiani. 10050007059. Orientasi Masa Depan Area Pernikahan
Pada Remaja Tunagrahita Ringan Yang Berprestasi Dalam Bidang Atletik Di
NPC Bandung.
Tugas perkembangan masa remaja diantaranya adalah mulai memikirkan dan
merencanakan masa depan. Masa remaja merupakan periode dimana terjadi
perubahan-perubahan yang berhubungan dengan perkembangan psikoseksual,
perubahan dalam hubungan dengan orangtua dan cita-cita mereka, dan juga
pembentukan cita-cita. Pembentukan cita-cita merupakan proses pembentukan
orientasi masa depan. Menurut Nurmi, orientasi masa depan menggambarkan
bagaimana individu memandang dirinya dalam konteks masa depan. Orientasi masa
depan memiliki 3 aspek, yaitu motivasi, perencanaan, dan evaluasi. Demikian juga
yang terjadi pada remaja tunagrahita ringan di NPC Bandung. Dalam area
pendidikan, mereka sudah menempuh pendidikan SMA-LB dan memiliki keinginan
untuk melanjutkan pendidikannya dengan mengikuti kursus. Dalam area pekerjaan,
berdasarkan hasil penelitian mereka memiliki orientasi masa depan yang optimis.
Dalam area pernikahan, mereka sudah ada yang memiliki keinginan untuk berpacaran
bahkan ingin menikah. Tetapi mereka belum cukup memiliki pengetahuan tentang
bagaimana menjalin hubungan dengan lawan jenisnya. Ini berpengaruh pada tahap
perencanaan karena mereka belum memiliki gagasan yang jelas.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penelitian ini bertujuan ingin mengetahui
orientasi masa depan area pernikahan berdasarkan aspek-aspek orientasi masa depan
serta faktor yang mempengaruhinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah studi deskriptif. Penelitian ini adalah penelitian populasi, populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh remaja tunagrahita yang berprestasi dalam bidang
atletik, yaitu 5 orang yang berusia 17-24 tahun. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan penyebaran kuesioner disertai dengan interview dan observasi di lapangan.
Kuesioner ini disusun dengan cara memodifikasi dari alat ukur orientasi masa depan
area pernikahan Nurmi (1989), yang terdiri dari tiga proses yaitu motivasi,
perencanaan, dan evaluasi.
Berdasarkan hasil pengolahan data, maka didapatkan hasil bahwa sebanyak 5 orang
atau seluruh responden remaja tunagrahita memiliki orientasi masa depan area
pernikahan yang jelas.
i
Download