Reaktan Pembatas Author : Etna Rufiati Publish : 20-09-2011 09:28:13 Stoikiometri sering dirasa sulit oleh para siswa. Sejak kelas X konsep ini sudah diberikan kepada siswa, agar mereka dapat menguasai hitungan kimia. Anda telah memahami bahwa perbandingan jumlah zat-zat yang terlibat dalam suatu reaksi kimia sebanding dengan koefisien reaksinya, karena koefisien reaksi menyatakan perbandingan mol zat. Jika 2 macam reaktan direaksikan dalam jumlah yang belum sebanding dengan koefisien reaksi, maka salah satu zat yang habis bereaksi merupakan Reaktan Pembatas. Video berikut membantu Anda membahas tentang reaktan pembatas ini. Perhatikan dengan baik contoh-contoh reaksi yang diberikan. Reaktan yang berlebih atau sisa, disebabkan karena reaktan itu sudah tidak dapat bereaksi lagi, karena reaktan yang lain telah habis. Tentunya reaktan yang habis inilah bertindak sebagai reaktan pembatas. Mengapa istilah yang digunakan itu Reaktan Pembatas? Reaktan pembatas merupakan reaktan yang membatasi reaktan lain, sehingga tidak dapat bereaksi lagi. Sejumlah zat yang belum bereaksi berarti merupakan kelebihan dari zat tersebut dan dinyatakan sebagai zat yang tersisa atau kelebihan/sisa reaktan. Silakan putar video berikut, selamat belajar, berhati-hati menentukan pereaksi pembatasnya. Page 1