KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 1. Faktor internal utama yang mempengaruhi keputusan wisatawan terhadap pemilihan daerah tujuan wisata di Bali adalah faktor psikologi dan faktor eksternal utama adalah lingkungan. 2. Faktor-faktor lain yang mempengaruhi wisatawan dalam pemilihan daerah tujuan wisata ditemukan lebih dominan adalah faktor internal seperti faktor psikologi, motivasi, kebutuhan, kepribadian dan sikap. Dalam hal ini, terdapat pengaruh nyata antara jumlah kunjungan ke Bali terhadap lima (5) faktor tersebut yaitu, faktor motivasi paling berpengaruh, dengan urutan tertinggi adalah "untuk meningkatkan pengetahuan akan destinasi asing dan penduduk lokalnya”,"untuk rehat dari rutinitas sehari-hari dan ketegangan”, "untuk bertemu/berkenalan dengan teman baru dan memperluas jaringan pertemanan”, serta "untuk berkunjung ke sanak saudara/teman”. Faktor gaya hidup yang paling berpengaruh adalah ”saya menyenangi karya artistik dan menikmati pagelaran seni”, serta ”saya melakukan yoga dan meditasi”. Faktor gaya berlibur atau faktor ini dapat juga disebut sebagai faktor eksternal lingkungan dan faktor preferensi yang paling berpengaruh adalah "saya lebih suka destinasi yang menawarkan kepastian keamanan”, "saya lebih memilih destinasi yang familiar dan nyaman”, serta ”saya lebih memilih perjalan yang saya atur sendiri”. Saran 1. Peubah yang digunakan dalam penelitian berikutnya disarankan lebih rinci, sehingga dapat dibedakan faktor internal dan eksternal yang memengaruhi keputusan konsumen, khususnya terkait pelaku pariwisata dalam berinovasi menghadapi persaingan ketat di industri pariwisata. 2. Khusus untuk peubah mengenai keamanan atau peubah post experience disarankan untuk dapat dimasukkan ke dalam peubah yang diteliti pada kesempatan berikutnyam dalam rangka mengetahui persepsi wisatawan tentang keamanan dan tanggapannya tentang Bali sebagai destinasi pariwisata