Materi 01 TOPIK RISET KOMUNIKASI

Komponen/Elemen Komunikasi
Materi 01
TOPIK RISET KOMUNIKASI
Environment
Channel
Sri Hastjarjo, S.Sos., Ph.D.
Kuliah Kapita Selekta Komunikasi
Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sebelas Maret
Tahun 2016
Ch
Channel
l
Environment
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 3
Riset/Penelitian Komunikasi
 RISET/PENELITIAN: “the systematic study of experience that leads to understanding knowledge
experience that leads to understanding, knowledge, and theory” (Littlejohn, 2011:9).
 Tiga langkah dasar riset: (1) mengajukan pertanyaan, (2) melakukan “observasi” atas fenomena yang diteliti, dan (3) menyusun jawaban
 Obyek penelitian komunikasi (Wood, 2010:12): “systemic process in which people interact with and through symbols to create and interpret meaning”
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 2
Tingkatan (Level) Komunikasi
1. Interpersonal Communication mengkaji komu‐
nikasi antar manusia yang bersifat pribadi/private dan face‐to‐face, yaitu bagaimana komunikasi
menciptakan/membangun dan mempertahankan
relasi antar manusia.
2. Group Communication mempelajari pola‐pola
komunikasi dan interaksi antar individu di dalam
suatu kelompok sosial (biasanya kelompok kecil). Fokus kepada proses diskusi, pengambilan
keputusan, proses mencapai kesepakatan.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 4
Tingkatan (Level) Komunikasi
3. Organizational Communication berkenaan dengan
komunikasi yang terjadi dalam jaringan kerjasama
antara pribadi/kelompok dalam suatu organisasi/ institusi. Mempertimbangkan struktur dan budaya
organisasi.
4. Mass Communication mempelajari proses di mana organisasi yang kompleks, dengan bantuan mesin, menghasilkan dan menyampaikan pesan‐pesan h ilk d
ik
publik yang diarahkan kepada khalayak (audience) dalam jumlah yang besar, heterogen, dan tersebar luas.
Sumber Topik Penelitian
 Syarat untuk dapat menemukan topik penelitian:
(1) Punya keinginan untuk tahu (curiousity)
(1) Punya
(2) Punya cukup pengetahuan/wawasan yang mem‐
buat ingin tahu
 Sumber topik penelitian:
(1) Riset/penelitian sebelumnya (skripsi, tesis, jurnal)
(2) Minat/Pengalaman Pribadi
Minat/Pengalaman Pribadi
(3) Masalah di masyarakat (misal: dari media massa)
(3) Forum ilmiah: seminar, diskusi, dsb.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 5
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 7
Masalah dan Jenis Penelitian
Proses Menemukan Topik
 MASALAH: kesenjangan antara harapan dan kenyata‐
an; kesenjangan antara ideal dengan
an; kesenjangan
ideal dengan faktual.
faktual
Penelitian  bagian dari proses pemecahan masalah.
1. DARI PENELITIAN ORANG LAIN
 JENIS PENELITIAN:
(1) Eksploratif : menjelajahi wilayah yang baru
(2) Deskriptif : memotret fenomena dengan detil
(3) Eksplanatif : menjelaskan
menjelaskan kaitan/hubungan antar
elemen/aspek dalam suatu fenomena
(4) Evaluatif : menguji karakteristik fenomena berda‐
sar kriteria/paramater tertentu.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 6
 Sumbernya: makalah seminar, artikel jurnal ilmiah, b
k l h
i
ik l j
l il i h
skripsi, tesis, dan laporan penelitian yang mengkaji masalah komunikasi.
 Baca dan pelajari:
Apakah penelitian itu bisa direplikasi (ditiru)?
Apakah ada pertanyaan yang belum terjawab?
Apakah ada pertanyaan yang belum terjawab?
Adakah metode yang bisa ditambahkan?
Adakah riset‐riset yang bisa digabungkan?
Apakah ada saran untuk penelitian berikutnya?
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 8
Proses Menemukan Topik
Proses Menemukan Topik
2. DARI PENGALAMAN PRIBADI
4. DARI FORUM ILMIAH
 Adakah yang tidak diketahui/dipahami dari suatu pengalaman komunikasi tertentu? Apakah muncul pertanyaan‐pertanyaan di benak peneliti?  Sumbernya: seminar, konferensi, bedah buku, diskusi b
i
k f
i b d h b k di k i
ilmiah, sarasehan, dsb.  Mulai berusaha mencari tahu dari: bertanya/diskusi dgn. orang lain, artikel di media, buku, internet, dsb.
 Apabila tidak ada sumber informasi yang bisa menja‐
wab pertanyaan‐pertanyaan peneliti, maka topik itu punya potensi untuk diteliti.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 9
 Adakah ide‐ide/gagasan yang bisa ditindak lanjuti? Apakah para pembicara melontarkan pertanyaan‐
tanyaan yang belum ada jawabannya?
Apakah ada tantangan untuk melakukan sesuatu?
Apakah ada tantangan untuk melakukan sesuatu?
 Proses berikutnya sama dengan proses perumusan topik sebagai hasil pengalaman pribadi/pengamatan.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 11
Proses Menemukan Topik
Topik Penelitian yang Ideal
3. DARI MASALAH NYATA DI MASYARAKAT
 Obyek yang diteliti adalah obyek kajian bidang ilmu
sang peneliti; sekalipun bisa menggunakan pendekat
sang peneliti; sekalipun
pendekat‐
an multidisiplin (antar bidang ilmu)
 Sumbernya: pengamatan atas kondisi yang ditemui setiap hari di lingkungan peneliti; peristiwa dimuat media massa; percakapan/obrolan dgn. orang lain.
 Topik itu menarik minat peneliti dan menarik bagi
orang lain (pembimbing, organisasi, masyarakat)
 Adakah isu, masalah, persoalan komunikasi yang sedang dihadapi orang lain/masyarakat?  Topik itu memang memiliki urgensi (penting) untuk
diteliti, karena
,
akan memberi manfaat nyata.
y
 Prosesnya kemudian seperti pada perumusan topik riset yang berdasar pengalaman pribadi.
 Topik itu bisa diteliti, sesuai dengan kemampuan dan
sumber daya yang tersedia  peneliti harus sudah memiliki bekal teori dan metode penelitian.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 10
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 12
Latar Belakang Masalah
Tujuan & Manfaat Penelitian
 Berisi paparan data‐data yang relevan dengan topik penelitian dan argumen mengapa topik tersebut
penelitian dan argumen mengapa topik tersebut penting untuk diteliti.
TUJUAN PENELITIAN
 Tidak berisi alasan atau penyebab munculnya masalah yang akan diteliti, namun alasan mengapa penelitian yang diusulkan itu perlu dilakukan.
 Argumen yang biasa diajukan: (1) belum ada riset g
y g
j
( )
yang mencakup masalah yang akan diteliti (research gap); (2) manfaat yang bisa diperoleh dari hasil penelitian yang diusulkan.
 Penjabaran dari rumusan masalah, berisi rincian kegiatan enquiry yang akan dilakukan dan apa yang ingin dicapai melalui penelitian yang diusulkan.
MANFAAT PENELITIAN
y
( )
/
 Biasanya terdiri dari: (1) manfaat teoritis/ metodologis untuk pengembangan ilmu; dan (2) manfaat praktis bagi masyarakat luas atau kelompok tertentu.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 13
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 15
Rumusan Masalah
Proses Perumusan Masalah
 Sering disebut sebagai pertanyaan penelitian (research question)
(research question). BROWSING IDE
BROWSING IDE
VERIFIKASI IDE
VERIFIKASI IDE
(riset terdahulu, forum, pengamatan, pengalaman pribadi)
(berita, artikel, buku, jurnal, laporan riset terdahulu, diskusi)
TUJUAN/MANFAAT
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
Detail enquiry; manfaat teoritis dan manfaat praktis
Argumen mengapa penting untuk diteliti: data, research gap
 Biasanya berbentuk sebagai sebuah atau beberapa kalimat pertanyaan.
 Mengandung variabel yang akan diteliti, hubungan antar variable, dan petunjuk pendekatan penelitian yang digunakan.
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 14
FOKUS IDE
Ekplorasi? Deskripsi? Eksplanasi? Evaluasi?
Formulasi
l i
RUMUSAN MASALAH
Kapselkom 01: Topik Riset Komunikasi ‐ 16