PENENTUAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN METODE FULL COSTING PADA CV ANEKA TC NAMA NPM JURUSAN PEMBIMBING : Chris Antono : 20204202 : Akuntansi : Roswan Budhi Utomo Latar belakang : • Penulis ingin mengetahui HPP sesungguhnya secara akuntansi dari harga sebuah kaos. • Batasan masalah yang diambil adalah memperhitungkan HPP dengan menggunakan metode full Costing untuk minimal order sebanyak 12 kaos • Tujuan Penulisan PI ini adalah untuk mengetahui HPP dengan menggunakan metode full costing dan mengetahui perbedaan perhitungan metode full costing dan variabel costing Pembahasan • Menurut perusahaan : bahan baku Rp. 361.000 Biaya Tenaga kerja Rp. 308.000 Total Rp. 669.000 dari perhitungan diatas bahwa HPP pada Produksi Kaos CV Aneka TC adalah sebesar Rp. 669.000 Harga jual perunit = Rp. 669.000 / 12 = Rp. 55.750 Pembahasan • Menurut Penulis Meode Full costing Biaya bahan baku Rp. 361.000 Biaya pemeliharaan Rp. 5.666 Biaya Listrik Rp. 21.667 Biaya Air Rp. 5.000 Biaya Penyusutan Rp. 5.297 Biaya Ponsel Rp. 3.333 Biaya Tenaga Kerja Rp. 308.000 Total Rp. 707.963 Dari perhitungan di atas bahwa HPP Full Costing pada Produksi Kaos CV Aneka TC adalah sebesar Rp. 709.963 Harga jual perunit = Rp. 709.963 /12 = Rp. Rp. 59.163 • Kesimpulan 1. Dari perhitungan perusahaan terdapat kelemahan karena tidak memasukkan semua unsur biaya sehingga menyebabkan keuntungan perusahaan lebih besar. Jadi pendapatan yang di terima perusahaan tidak di gunakan untuk menutupi semua biaya yang dikeluarkan. 2. Perbedaan perhitungan menurut perusahaan dengan menggunakan metode full costing di sebabkan karena perusahaan tidak memperhitungkan Biaya Overhead Pabrik yang berakibat laba bruto yang diperoleh perusahaan lebih tinggi di bandingkan dengan metode full costing • Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran. Dalam menghitung harga pokok produksi, hendaknya perusahaan menggunakan metode Full Costing, sehingga dalam menentukan rugi atau laba dapat menghasilkan perhitungan yang akurat