PERENCANAAN ULANG JEMBATAN LEMAH IRENG (UNGARAN-BAWEN ), KABUPATEN SEMARANG DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM CABLE STAYED SINGLE PLANE Nama Mahasiswa NRP Jurusan Dosen Pembimbing : Fransisko Murdiono Nugrahanto : 3112105042 : Teknik Sipil FTSP – ITS : Dr. Ir. Hidayat Soegihardjo, MS Abstrak infrastruktur jembatan merupakan infrastruktur yang penting dalam transportasi darat. Menghubungkan berbagai rintangan yang ada, seperti : sungai, lembah, dan lain sebagainya. Sebagai salah satu infrastruktur transportasi darat jembatan mempunyai peranan yang sangat vital dalam perekonomian. Jembatan lemah ireng merupakan jembatan TOL yang berada pada ruas tol Semarang – Solo. Jembatan ini didesain dengan menggunakan system gelagar orthotropic, di gantungkan pada pylon dengan menggunakan sistem cable stayed single plane, memiliki 2 bentang. 212 m pada sisi bawen dan 180 pada sisi ungaran. Mempunyai lebar 27.2 meter, didesain untuk 4 lajur kendaraan dalam 2 arah. Material yang digunakan yaitu baja dan VSL 7 – wire strand pada bagian kabel. Perencanaan ini dianalisa dengan menggunakan program bantu MIDAS/Civil 2006 V7.0.1 untuk menganalisa prilaku keseluruhan struktur. Program MIDAS digunakan untuk mengetahui prilaku struktur dari jembatan pada saat diberikan beban. Hasil dari perencanaan ini adalah didapatkan dimensi struktur lantai kendaraan, kabel dan angker, pylon, serta pondasi, dengan menggunakan acuan peraturan, SNI T-02-2005, SNI T-032005. Selain itu stabilitas jembatan terhadap angin juga dikontrol menggunakan metode ASD (Allowable Stress Design ). iii Kata kunci: Jembatan, cable stayed, single planes system, , orthotropic. iv